solder pen - Directory UMM

advertisement
SOLDER PEN
Rangga Tresna Heryudi, Andri Agustria, Arief Aditya RanggaEdison Marulitua
Politeknik Manufaktur Bandung, Bandung
ABSTRAK
Program Kegiatan Mahasiswa ini membahas tentang pembuatan sebuah
prototype dari sebuah produk baru, Solder Pen. Solder Pen merupakan produk
inovasi yang menggabungkan dua buah faktor utama dalam proses penyolderan,
yaitu mata solder ( pemanas ) dan timah. Hal ini dilakukan dengan tujuan
memudahkan para pengguna solder untuk melakukan penyolderan karena cukup
menggunakan satu tangan.
Kata kunci : prototype,Solder Pen, inovasi
PENDAHULUAN
Di kalangan mahasiswa, terutama yang bergerak dibidang teknik
elektronika, pasti sudah tidak asing lagi dengan penggunaan solder sebagai alat
praktek. Dan dari pengamatan yang dilakukan oleh penulis, solder yang ada di
pasaran saat ini sangat tidak efisien, karena pengguna harus menggunakan 2
tangannya saat menyolder, satu tangan untuk memegang solder dan satu tangan
yang lain untuk memegang timah.
Berdasarkan pengamatan tersebut penulis merasa perlu diciptakannya
solder yang compact dimana pengguna dapat menyolder hanya dengan
menggunakan 1 tangan, sehingga lebih efisien & aman. Maka diajukanlah
Proposal Solder Pen untuk mengikuti Program Kreativitas Mahasiswa yang
diadakan oleh DirJen DIKTI.
Tujuan dari Program Solder Pen ini adalah agar dapat tercipta sebuah
produk baru berupa solder yang compact, dapat digunakan dengan menggunakan
sebelah tangan tanpa mengurangi fungsinya. Selain itu, luaran dari Program
Solder Pen ini diharapkan dapat dijadikan paten oleh Lembaga Paten Indonesia.
METODE PENDEKATAN
Observasi pada Program Solder Pen dilakukan untuk mendapatkan
mekanisme kerja dari produk tersebut. Ada beberapa tahap dari proses observasi
mekanisme kerja, yaitu :
1. Desain
Tahap desain awal merupakan tahap penggambaran ide yang
dituangkan dalam bentuk rancangan gambar teknik.
2. Realisasi desain
Tahap ini merupakan tahap yang banyak memerlukan waktu dan
biaya karena pada tahap ini rancangan yang telah dibuat
direalisasikan menjadi mekanisme nyata.
3. Evaluasi luaran
Pada tahap ini dilakukan uji coba terhadap luaran yang dihasilkan
dari tahap Realisasi Desain. Selain itu, dilakukan evaluasi –
evaluasi yang dilakukan untuk mencari keunggulan dan kelemahan
PKMT-1-18-2
suatu desain. Jika dirasa banyak kekurangan, maka proses
observasi diulangi kembali dari tahap Desain.
Berikut ini adalah flowchart kegiatan observasi :
Beberapa barang jadi yang menjadi bahan modifikasi antara lain :
9 Glue gun
9 Solder
PKMT-1-18-3
9 Roda gigi plastic
9 Belt karet
Proses observasi menggunakan konsep modifikasi barang – barang jadi
yang sudah ada dipasaran. Hal ini dikarenakan adanya keterbatasan dana. Adapun
alat – alat yang digunakan untuk proses observasi antara lain :
9 Gergaji besi
9 Mesin bor
9 Ragum
9 Tang penjepit
9 Heater
HASIL DAN PEMBAHASAN
Dari rangkaian observasi mekanisme yang telah dilakukan, telah
didapatkan gambar teknik dari produk Solder Pen. Berikut ini adalah gambar
teknik dari Solder Pen :
Gambar 1 Gambar Produk
PKMT-1-18-4
Gambar 2 Tanpa Cassing
Gambar 3 Tanpa Bagian Pemanas
PKMT-1-18-5
Gambar 4 Tanpa Roller
Gambar 5 Roller
PKMT-1-18-6
Gambar 6 Heater
Solder Pen memiliki heater atau pemanas di bagian ujung terdepan. Dari
bagian belakang hingga ke bagian depan, terdapat silinder yang merupakan
saluran masuk timah. Untuk mendorong timah ke depan, digunakan roller. Roller
ini menekan timah yang ada di saluran. Jika roller ini diputar, maka batang timah
akan terdorong kedepan dan menyentuh heater kemudian meleleh.
KESIMPULAN
z Produk Solder pen ini merupakan produk inovatif yang memiliki peluang
besar untuk bersaing di pasar karena belum adanya kompetitor
z Perlu penanganan yang lebih serius dari segi marketing & ekonomi,
berhubung semua anggota tim berasal dari kompetensi teknik
z Perlu segera dilakukan branding & profiling sesuai dengan market demand
untuk kemudian diproduksi. Sebelum kekosongan pasar terisi oleh produk
sejenis
Download