Peradaban Awal Kehidupan Di Sungai Hoang

advertisement
Kelompok :
oAqila Prasdyatami
o Dewi Nurhasanah
o Nurul Hidayah
o Gabriella W
(X-8/02)
(X-8/05)
(X-8/11)
(X-8/17)
Peradaban Lembah Sungai Kuning
adalah peradaban bangsa Cina yang
muncul di lembah Sungai Kuning (Hwang
Ho atau yang sekarang disebut Huang He).
Sungai Hwang Ho disebut sebagai
Sungai Kuning karena membawa lumpur
kuning sepanjang alirannya.
Letak Geografis
Pertanian
Peninggalan
Kepercayaan
Peradaban Lembah
Sungai Kuning
Vidio
Filsafat
Aksara dan
Bahasa
Pemerintahan
Kebudayaan
Letak Geografis
Sungai Kuning bersumber
di daerah pegunungan KwenLun di Tibet. Setelah melalui
daerah pengunungan Cina
Utara, sungai panjang yang
membawa lumpur kuning itu
membentuk dataran rendah
Cina dan bermuara di Teluk TsiiLi di Laut Kuning.
Sedang di dataran tinggi
sebelah selatan mengalir
Sungai Yang Tse Kiang yang
berhulu di Pegunungan KwenLun (Tibet) dan bermuara di
Laut Cina Timur.
PETA KONSEP
Pertanian
Pada daerah yang subur
itu masyarakat Cina hidup
bercocok tanam seperti
menanam gandum, padi, teh,
jagung dan kedelai.
Pertanian Cina kuno sudah
dikenal sejak zaman
Neolitikum, yakni sekitar
tahun 5000 SM. Kemudian
pada masa pemerintahan
Dinasti Chin (221-206 SM)
terjadi kemajuan yang
mencolok dalam sistem
pertanian
PETA KONSEP
Aksara dan Bahasa
Masyarakat Cina sudah mengenal tulisan,
yaitu tulisan gambar. Tulisan gambar itu
merupakan sebuah lambang dari apa yang
hendak ditunjukkan. Tulisan itu merupakan
salah satu sarana komunikasi. Untuk
memupuk rasa persatuan dan rasa
persaudaraan, pada permulaan abad ke-20
dikembangkan pemakaian bahasa persatuan,
yaitu bahasa Kuo-Yu.
PETA KONSEP
Pemerintahan
Dalam perjalan sejarahnya, ada dua macam sistem
pemerintahan yang pernah dianut dalam kehidupan
kenegaraan Cina kuno, yaitu:
1. Sistem Pemerintahan Feodal
 kaisar tidak menangani langsung urusan
kenegaraan. Kondisi ini berlatar belakang bahwa
kedudukan kaisar bersifat sakral. Kaisar dihormati
sebagai utusan atau bahkan anak dewa langit,
sehingga tidak layak mengurusi politik praktis.
2. Sistem Pemerintahan Unitaris
 Kaisar berkuasa mutlak dalam memerintah.
Kekuasaan negara berpusat di tangan kaisar,
sehingga kaisar campur tangan dalam segala
urusan politik praktis.
PETA KONSEP
Dinasti
PETA KONSEP
Filsafat
1. Ajaran Lao Tse
tercantum dalam
bukunya yang berjudul
Tao Te Cing. Lao Tse
percaya bahawa ada
semangat keadilan dan
kesejahteraan yang
kekal dan abadi, yaitu
bernama Tao. Ajaran
Lao Tse bernama
Taoisme.
2. Ajaran Kong Fu Tse
juga berdasarkan Tao.
Menurut ajaran Kong Fu
Tse, Tao adalah sesuatu
kekuatan yang
mengatur segalagalanya dalam alam
semesta ini, sehingga
tercapai keselarasan.
3. Ajaran Mo Ti
mendasarkan pada Chien
Ai, yakni cinta universal.
Maksudnya, cinta yang
tanpa pandang bulu,
yakni mencintai sesama
seperti mencintai
dirinya sendiri. Jika setiap
orang bertindak
demikian, maka dunia
akan damai.
PETA KONSEP
Kepercayaan
Masyarakat Lembah Sungai Kuning pada
awalnya menyembah Dewa Langit yang dipimpin
oleh raja – raja mereka.
Dalam perkembangan selanjutnya, sekitar
1750 SM telah berdiri negara-negara kota di Cina.
Mereka dipimpin oleh seorang raja yang
merangkap sebagai imam agama. Dalam
pandangan masyarakat Cina, raja dianggap
sebagai perantara bagi bumi terhadap langit.
Oleh karena itu, di sekitar kehidupan raja selalu
dikeramatkan.
Dewa-dewi dalam kepercayaan masyarakat
cina.
1. Syang-ti adalah dewa langit sekaligus dewa
teringgi.
2. Feng-pa adalah dewa angin.
3.Lei-shih adalah dewa badai yang
digambarkan sebagai Naga besar.
4. Tai-shan adalah dewa penguasa bukit suci.
PETA KONSEP
Kebudayaan
A. Seni sastra= huruf Cina dibuat dengan suatu
lambang yang menunjukkan pengertian.
B. Seni bangunan
1. Great Wall of China= dibangun pada masa
pemerintahan Dinasti Chin. Dibangun selama
18 abad dan baru selesai pada masa
pemerintahan Dinasti Ming (abad 17 M).
2. Kuil= kuil yang terkenal adalah Kuil Dewa Beijing.
3. Istana= tujuan dibangun istana adalah untuk
menghormati kaisar/raja. Karena kaisar
dianggap sebagai jelmaan dewa yang
memerintah Cina
C. Seni kerajinan
1. Lukisan= lukisan hasil karya dari tokoh
ternama banyak menghiasi
tembok istana dan kuil di Cina.
2. Keramik= Ciri khas keramik Cina adalah
adanya ukiran naga/ ular dan
tumbuh- tumbuhan pada guci
keramik Cina.
PETA KONSEP
Peninggalan
Sekitar tahun 3.000
SM bangsa Cina Kuno
telah memiliki
pengetahuan teknologi
yang cukup tinggi.
Hal ini terbukti dari
sisa peninggalan yang
ditemukan didaerah
Lembah Sungai kuning
seperti Tembok Raksasa,
alat-alat rumah tangga,
kuil, dan sebagainya.
Terima
kasih
Download