PR MGMT 11 - Binus Repository

Mata kuliah
Tahun
: O0342 – Public Relations Management
: 2010
ISSUE MANAGEMENT
Pertemuan 11
Learning Objectives
•
•
•
•
•
Pada akhir pertemuan 11 ini, diharapkan mahasiswa
dapat menyimpulkan pengertian:
Lingkungan Organisasi yang dapat menyebabkan
Krisis Management.
Media yang memblow up berita perusahaan
Public Relations dianggap sebagai Dewa
Dampak Krisis
Tips bagi Public Relations melakukan strategi
Bina Nusantara University
3
Performance
Structure
Visibility
Niche
Internal
environment
Internal
obstacles
Public Relations
Tasks Force
Public
Perception
Reputation
Supporters
External
environment
External
obstacles
Gambar 11.1
Bina Nusantara University
Competitors
Opponents
Lingkungan Organisasi
yang dapat menyebabkan
krisis
4
Lingkungan Organisasi penyebab Krisis
• Lingkungan pembentuk krisis (issue) management suatu
organisasi ada 2 (dua):
a. Lingkungan eksternal, merupakan lingkungan diluar
organisasi yang turut berperan membentuk krisis. (Lihat
gambar ada slide 4.) Kemajuan organisasi, perkembangan
organisasi tidak terlepas dari lingkungan eksternalnya.
b. Lingkungan internal organisasi adalah komponen yang
sangat dekat dengan organisasi.
• Unit Kerja internal yang mensupport organisasi siang dan
malam, bekerja tanpa letih untuk kemajuan organisasi.
Lingkungan-lingkungan ini yang menjadi publik dalam
organisasi perusahaan. Publik ini yang sangat dekat dengan
Public Relations.
Bina Nusantara University
5
Media yang memblow up berita perusahaan
Relasi PR dengan Media yang sering dibaikan, contoh-contohnya :
• Di Koran lokal dan nasional, berita salah satu produk unggulan
perusahaan yang dihubungkan dengan kematian konsumen. Surat
pembaca yang “mengharu biru“ yang isinya memusuhi perusahaan
dan produknya.
• Ada demonstrasi pekerja terkait kebijakan perusahaan.
• Krisis yang besar, kecelakaan pesawat terbang yang menewaskan
ratusan orang.
• Bencana alam, bencana banjir, tsunami di lokasi pabrik perusahaan
• Eksploitasi produksi pabrik dalam skala besar, mengakibatkan
kerusakan lingkungan.
• Kekecewaan karyawan yang pensiun. karena dana pensiun diperoleh
tidak sesuai kesepakatan.
• Dosen resah karena gaji belum disesuaikan sesuai janji dari
Universitas yang akibatnya mutu perguruan tinggi itu menjadi
menurun karena dosen yang berkurang komitemen mengajar dan
mengabdi.
Bina Nusantara University
6
Public Relations dianggap sebagai Dewa
• Perusahaan menggunakan tim PR “dadakan” dari internal
organisasi, dengan mengganggap Marketing sebagai PR atau ada
yang langsung membuka lowongan mencari staf PR.
• Krisis membuat perusahaan pontang-panting mencari Ada yang
menempuh cara menggunakan jasa konsultan PR eksternal.
• Sungguh suatu upaya yang sia-sia, mengangga Public Relations
bukanlah suatu profesi yang memiliki kode etik tersendiri, profesi
yang ditekuni setelah melampaui jenjang pendidikan tertentu.
Profesi yang menuntut ketajaman analisis dan daya kreativitas
yang tinggi. PR hanya dipandang sebagai dewa penolong atau
pelengkap penderita ketika terjadi krisis.
• Public Relations tidak pernah dibina dan dilibatkan, tetapi
dianggap dapat memberi solusi.
Bina Nusantara University
7
Dampak Krisis
• Pertama, ancaman terhadap legitimasi organisasi,
• Kedua, adanya perlawanan terhadap misi organisasi,
• Ketiga, cara orang melihat, menilai organisasi jadi menurun dan
juga reputasinya jelek.
Contoh:
Krisis ini dapat dilihat melalui produk yang dinilai melanggar
aturan label "halal“, misal Ajinomoto beberapa tahun lalu yang
diperkirakan mengandung lemak babi. Ini merupakan krisis yang
mengancam peredaran produk dan kepercayaan public pada
perusahaan. Jika keuntungan perusahaan menurun, tentu
berdampak juga pada kesejahteraan karyawan dan keluarga
karyawan.
Bina Nusantara University
8
Tips bagi Public Relations melakukan strategi
1.
2.
3.
4.
Pada tahap Krisis, Public Relations perlu melakukan
strategi berikut ini:
Memantau lingkungan untuk mengetahui beberapa
tendensi yang berkembang, yang mungkin
mempengaruhi organisasi.
Mengumpulkan data masalah potensial yang
menimbulkan kesulitan bagi organisasi.
Mengembangkan strategi komunikasi, konsentrasi
untuk mencegah muncul-nya krisis.
Jika perusahaan dapat cepat bergerak mengatasi ini,
maka besar kemungkinan tidak terjadi krisis
berkepanjangan.
Bina Nusantara University
9
Closing
Setelah memahami pengertian bahwa ketika krisis
datang, PR hanya untuk menjadi fasilitator dan
mediator antara organisasi dan publiknya.
Ingatlah pada tatap muka 2 sampai dengan 6, anda telah
mempelajari bagaimana Public Relations harus dibina
untuk menyelesaikan masalah managerial melalui
empat langkah, maka dalam issue management harus
di-implementasikan.
Bina Nusantara University
10