[CLICK UNTUK COURSE TITLE] 1 10B Course Content Part MANFAAT PERDAGANGAN INTERNASIONAL Manfaat Langsung Bilamana suatu negara mengkhususkan diri pada produksi beberapa barang tertentu dalam kaitan dengan spesialisasi dan perdagangan luar negeri, maka ia dapat mengekspor komoditi yang ia produksi dengan biaya relatif lebih murah untuk dipertukarkan dengan komoditi lain yang dihasilkan negara lain dengan biaya relatif lebihrendah. Dari perdagangan luar negeri ini, maka negara yang bersangkutan memperoleh manfaat atau keuntungan dan pendapatan nasionalnya akan naik, yang pada giliran akhirnya akan menaikkan jumlah outputan laju pertumbuhan ekonomi. Negara berkembang biasanya memiliki pasar domestik yang kecil dan terbatas. Pasar domestik yang kecil itu tidak mampu menyerap output yang ada dan yang berkembang. Ini menyebabkan rendahnya dorongan pengusaha untuk berinvestasi. Pasar yang kecil juga disebabkan oleh rendahnya pendapatan per kapita dan daya beli masyarakat. Perdagangan internasional akan memperluas pasar dan merangsang investasi, pendapatan dan tabungan melalui alokasi sumber daya dengan lebih efisien. Dan jika dilakukan upaya ekspornya, maka upaya-upaya ini cenderung meluaskan pasar bagi hasil poduksinya. Manfaat Tidak Langsung Dengan meluasnya pasar dan cakupan spesialisasinya, maka perdagangan internasional akan mendorong lebih banyak pemakaian mesin, mendorong penemuan dan pembharuan di berbagai bidang ekonomi, meningkatkan produktivitas tenaga buruh, menurunkan biaya produksi dan membawa perekonomian negara ke arah pembangunan ekonomi yang lebih berhasil. Selain itu, perdagangan luar negeri memperkenalkan kepada masyarakat produkproduk baru dan menarik, serta m,endorong mereka untuk bekerja lebih giat serta menabung dab menghimpun modal bagi pemuasan kebutuhan atas keinginan-keinginan baru tersebut. Ia juga mengundang pemasukan modal luar negeri dan membangkitkan gagasan baru, kemampuan teknis, keterampilan, serta bakat-bakat manajemen dan kewiraswastaan. Perdagangan luar negeri akan menguntungkan negara berkembang secara tidak langsung karena akan meningkatkan persaingan yang sehat dan menghalangi adanya monopoli yang tidak efisien. KONTRIBUSI PERDAGANGAN TERHADAP PEMBANGUNAN Berbagai keuntungan atau faedah dari perdagangan yang penting diantaranya adalah sebagai berikut : 1) Dengan meluasnya pasar, maka perdagangan akan memungkinkan pembagian kerja dan terjadinya ekonomis karena perluasan skala produksi. 2) Perdagangan berfungsi sebagai alat atau motor penggerak untuk penyebaran gagasan baru serta peralatan dan teknologi yang modern. 3) Perdagangan merangsang terjadinya aliran investasi dan modal dari luar negeri. 4) Perdagangan akan dapat menciptakanpasar domestik bagi barang manufaktur yang pada akhirnya dapat digantikan melalui produksi dalam negeri. Selain keuntungan yang dapat diperoleh, maka perdagangan dapat pula menghambat pembangunan dalam hal-hal sebagai berikut : 1) Dengan keunggulan komparatif, negara berkembang akan terus melakukan spesialisasi produksi dalam bahan makanan dan bahan mentah sehingga tidak memanfaatkan faedah dinamis dari bidang industri. 2) Vent for surplus menuju pada pertumbuhan, dan bukan pembangunan yang mengandung perubahan struktural dalam perekonomian. Dia menyebabkan perluasan output barang-barang ekspor tradisional yang menggunakan tekhnik tradisional, sehingga pekerja yang diperkerjakan hanya beroleh tingkat pendapatan yang rendah akibat dari produktivitas yang rendah. 3) Teknik produksi dan mesin yang modern dalam proses perdagangan merupakan intensif modal dan menghemat tenaga kerja. Ini merugikan negara berkembang yang kekurangan modal dan juga menimbulkan masalah pengangguran. 4) perdagangan luar negeri dapat menyebabkan terjadinya eksploitasi sumber daya alam secara berlebih-lebihan. 5) Perdagangan dapat merosotkan nilai tukar perdagangan dan penghasilan ekspor yang tidak stabil yang akan memperlambat proses dan keberhasilan pembangunan sendiri. STRATEGI/KEBIJAKAN PERDAGANGAN UNTUK PEMBANGUNAN Beberapa kebijakan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan peranan perdagangan internaional bagi pembangunan antara lain melalui : 6) Kebijakan pengenai tarif impor terhadap barang-barang yang berasal dari luar negeri. 7) Kebijakan subsidi ekspor dan subsidi impor. 8) Kebijakan quota ekspor dan quota impor. 9) Kebijakan harga melalui perbaikan nilai tukar atau devaluasi. RANGKUMAN Dari uraian di atas terlihat bahwa perkembangan teori pertumbuhan ekonomi mengalami perubahan yang cukup mendasar dan drastis. Dan masing-masing teori tersebut dapat diaplikasikan kedalam negara-negara sedang berkembang. Selanjutnya perdagangan bagi negara yang sedang berkembang juga dapat meningkatkan devisa, sehingga dengan demikian perdagangan dapat diharapkan sebagai motor penggerak pembangunan. 3 Part Suggestions Gunakan bagian ini untuk mendokumentasikan usulan atau saran yang ingin diajukan kepada PDC ataupun sebagai tempat review atas course ini oleh QA. Alamatkan komentar dan keluhan Anda ke Product Development Center - Feedback Center, email: [email protected] dengan memberikan detail keluhan atau komentar anda beserta usulan perbaikan atau saran. Kami sangat menghargai kerjasama Anda sebagai Faculty dan Subject Expert dalam mengembangkan e-learning di Universitas Bina Nusantara. Note: Kami akan sangat menyayangkan jika ada komentar atau saran yang tidak disalurkan melalui jalur di atas. Terima Kasih. Update terhadap dokumen ini atau sarana dan fasilitas lainnya serta ketentuan dan policy bisa didapat di website PDC http://www.binus.ac.id/pdc .