Prosedur flowmap usulan pembelian sebagai berikut

advertisement
BAB IV
PERANCANGAN SISTEM
Perancangan sistem dilakukan untuk memberikan informasi yang lebih baik
mengenai sistem informasi penjualan dan pembelian Toko Super Game khususnya
untuk bagian operasional melakukan proses perhitungan yang tepat, akurat dan
bermanfaat serta mempermudah dalam pencarian data barang.
4.1 FLOWMAP YANG DIUSULKAN
Dalam analisa flowmap berjalan penjualan dan pembelian Toko Super Game
terdapat flowmap yang diusulkan setelah menganalisa diantaranya flowmap usulan
penjualan dan flowmap usulan pembelian yang untuk memudahkan dalam
perancangan .
4.1.1 FLOWMAP USULAN PENJUALAN
Flowmap usulan penjualan menggambarkan aliran data dalam pengolahan
penjualan yang dapat memudahkan bagian operasional dalam melakukan pekerjaan
menjadi lebih efektif dan efisien.
50
51
Berikut flowmap usulan yang dapat dilihat :
Gambar 4.1 Flowmap usulan Penjualan
52
Prosedur flowmap usulan penjualan :
1. Pelanggan memberikan surat pesanan barang kepada bagian operasional untuk
memesan barang.
2. Bagian operasional melakukan pengecekan barang, jika ada maka melakukan
proses input data barang dan jika barang tersebut tidak ada maka bagian
opersional mengembalikan surat pesanan pelanggan.
3.
Dalam proses tersebut bagian opersional melakukan proses perhitunguan,
penyimpanan dan secara otomatis mengupdate database.
4. Selanjutnya bagian operasional melakukan cetak nota penjualan diberikan
kepada pelanggan dan pimpinan .
5. Selanjutnya bagian operasional mencetak laporan panjualan yang di berikan
kepada pimpinan
6. Bagian operasional melakukan pengrekapan nota penjualan dan laporan
penjualan.
4.1.2
FLOWMAP USULAN PEMBELIAN
Flowmap usulan pembelian menggambarkan aliran data dalam pengolahan
pembelian ke dalam stok yang mempermudah bagian operasional untuk melakukan
pehitunggan kedalam tabel stok.
53
Berikut flowmap usulan yang dapat dilihat :
Gambar 4.2 Flowmap usulan pembelian
54
Prosedur flowmap usulan pembelian sebagai berikut :
1. Bagian operasional memberikan surat pemesanan barang kepada pimpinan
2. Pimpinan mengecek stok barang apakah kurang, bila kurang maka akan di acc
oleh pimpinan untuk di pesan bagian operasional dan bila stok masih banyak
surat jalan akan dikembalikan tanpa diacc/dibatalkan
3. Bagian Operasional memberikan surat pesanan barang kepada supplier.
4. Setelah itu supplier membuat nota pembelian beserta surat jalan barang kepada
bagian operasional dan pimpinan menerima nota pembelian
5. Setelah nota pembelian diterima oleh bagian operasional dan pimpinan, bagian
operasional melakukan proses input data dari nota pembelian tersebut.
6. Setelah data diinput data pembelian tersebut akan terjadi update pada database.
7. Seterusnya bagian operasional melakukan cetak laporan pembelian yang di
berikan oleh pimpinan
4.2 DIAGRAM KONTEKS
Diagram konteks berisi gambaran umum rancangan sebuah sistem yang akan
dibuat secara garis besar. Dapat dikatakan bahwa diagram konteks ini menampilkan
aliran dokumen yang diberikan kepada sistem, serta dokumen dan informasi yang
harus dihasilkan oleh sistem.
55
Berikut adalah diagram konteks yang dapat dilihat :
Gambar 4.3 Diagram Konteks
4.3 DATA FLOW DIAGRAM (DFD)
DFD merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan
konsep dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun
rancangan sistem yang mudah dimengerti
program.
kepada pemakai maupun pembuat
56
Gambar 4.4 DFD Level 0
Dari DFD level 0 penjualan diatas terbagi menjadi 5 proses yang dapat dijelaskan
sebagai berikut :
1. Proses 1.0 adalah proses pengecekan data barang yang berhubungan dengan tabel
stock dan proses input data pemesanan
2. Proses 2.0 adalah proses input data supplier yang berhubungan dengan tabel
supplier.
3. Proses 3.0 adalah proses input data barang dan yang berhubungan dengan tabel
supplier
4. Proses 4.0 adalah proses input dan pengolahan data pembelian yang berhubungan
dengan tabel pembelian
57
5. Proses 5.0 adalah proses update data penjualan dan pembelian yang berhubungan
dengan tabel stock.
6. Proses 6.0 proses cetak yaitu mencetak nota pembelian ,nota penjualan dan
laporan penjualan dan pembelian kepada pelanggan dan pimpinan
Data Flow Diagram Level 1 Proses 1
Gambar 4.5 DFD Level 1 Proses 1
58
Terdapat 3 proses setelah penurunan dari proses pengecekan barang yang dapat
dijelaskan sebagai berikut:
1. Proses 1.1 input adalah proses pemasukan pemesanan pada tabel nota penjualan
dan tabel penjualan
2. Proses 1.2 hapus adalah proses penghapusan pada tabel nota penjualan dan tabel
penjualan
3. Proses 1.3 cari adalah proses pencarian data pada tabel nota penjualan
4. Proses 1.4 ubah adalah proses pengubahan data pada tabel nota penjualan dan
tabel penjualan jika terjadi kesalahan input
5. Proses 1.5 hitung adalah proses perhitungan harga secara otomatis sewaktu input
harga penjualan.
6. Proses 1.6 data baru adalah proses pembuatan form pesanan pelanggan baru
7. Proses 1.7 cetak adalah proses pencetakan nota penjualan kepada bagian
pelanggan dan pimpinan
59
Data Flow Diagram Level 1 Proses 2
Gambar 4.6 DFD Level 1 Proses 2
Terdapat 5 proses setelah penurunan dari proses input dan hitung penjualan dapat
dijelaskan sebagai berikut :
1. Proses 2.1 input adalah proses pemasukan data pada tabel supplier.
2. Proses 2.2 hapus adalah proses penghapusan pada tabel supplier.
3. Proses 2.3 cari adalah proses pencarian data pada tabel supplier.
4. Proses 2.4 ubah adalah proses pengubahan data pada tabel supplier jika terjadi
kesalahan input
60
Data Flow Diagram Level 1 Proses 3
Gambar 4.7 DFD Level 1 Proses 3
Terdapat 3 proses setelah penurunan dari proses pengecekan barang yang dapat
dijelaskan sebagai berikut:
1. Proses 3.1 input adalah proses pemasukan data pada tabel data barang.
2. Proses 3.2 hapus adalah proses penghapusan pada tabel data barang.
3. Proses 3.3 ubah adalah proses pengubahan data pada tabel data barang.jika
terjadi kesalahan input
61
Data Flow Diagram Level 1 Proses 4
Gambar 4.8 DFD level 1 proses 4
Terdapat 5 proses setelah penurunan dari proses pengolahan data pembelian dapat
dijelaskan sebagai berikut :
1. Proses 4.1 input adalah proses pemasukan data pembelian pada tabel pembelian
2. Proses 4.2 hapus adalah proses penghapusan data tabel pembelian.
3. Proses 4.3 cari adalah proses pecarian data barang dari tabel data barang
4. Proses 4.4 ubah adalah proses pengubahan pada data tabel pembelian jika terjadi
kesalahan.
62
5. Proses 4.5 hitung adalah proses penghitungan harga total pada tabel pembelian.
Data Flow Diagram Level 1 Proses 5
Data Penjualan
Data Pembelian
5.1
Tambah
Data Tersimpan
TB Penjualan
Data Penjualan
Data Pembelian
5.2
Ubah
Data Terubah
TB Stock
Data Penjualan
Data Pembelian
5.3
Hapus
Data Penjualan
Data Pembelian
5.4
Hitung
Data Terhapus
TB Pembelian
Data Terhitung
Gambar 4.9 DFD level 1 proses 5
Terdapat 4 proses setelah penurunan dari proses update dapat dijelaskan sebagai
berikut :
1. Proses 5.1 tambah adalah proses penambahan data pada tabel stok jika ada
barang baru.
2. Proses 5.2 ubah adalah proses pengubahan pada tabel stok.
3. Proses 5.3 hapus adalah proses penghapusan pada tabel stok.
4. Proses 5.4 hitung adalah proses penghitungan jumlah barang pada tabel stok.
63
Data Flow Diagram Level 1 Proses 6
Gambar 4.10 DFD level 1 proses 6
Terdapat 2 proses setelah penurunan dari proses cetak dapat dijelaskan sebagai
berikut :
1. Proses 6.1 cetak nota penjualan adalah mencetak nota penjualan dari tabel nota
penjualan kepada bagian pelanggan dan pimpinan.
2. Proses 6.2 cetak laporan adalah proses cetak laporan penjualan, pembelian,
supplier,stok kepada pimpinan.
64
4.4 ENTITAS RELASI DIAGRAM
Entity Relationship Diagram (ERD) adalah suatu diagram yang menggambarkan
hubungan objek data yang disimpan yang ada dalam suatu sistem secara konseptual.
Objek Data adalah objek yang dapat dicatat atau direkam sesuatu yang ada dan
dapat dibedakan entitas dapat berupa orang, benda, tempat, peristiwa atau konsep
yang bisa diolah untuk menghasilkan informasi, rancangan, diagram entitas ini dibuat
menurut data yang ada sehingga dapat menjelaskan hubungan data.
Atribut- atribut yang berhubungan dengan sistem Penjualan dan Pembelian
TOKO SUPER GAME dapat di gambarkan sebaga berikut :
Gambar 4.11 Entitas Relasi Diagram
65
4.5 PERANCANGAN STRUKTUR TABEL
Dalam pembuatan perangkat lunak atau sistem perlu suatu relasi antar tabel yang
saling mendukung untuk berhasilnya sebuah program. Maka relasi tabel di
digambarkan sebagai berikut :
Gambar 4.12 Relasi Tabel
66
4.6 PERANCANGAN STRUKTUR FILE
Berikut adalah perancangan stuktur tabel pada database yaitu :
Nama Tabel : TB_DataBarang
Primary Key : Kode_Barang
Keterangan : Berisi data jumlah barang yang dijual.
Tabel 4.1 TB_Data Barang
NO
Nama Filed
Tipe
1
Kode_Barang
Text
2
Nama_Barang
Text
3 Kode_Distributor
Text
4 Nama_Distributor
Text
5
Harga_Barang
Currency
Ukuran
10
50
10
45
-
Keterangan
Nomor kode barang
Nama barang
Kode distributor atau supplier
Kode distributor atau supplier
Nama distributor atau supplier
Nama Tabel : TB_Supplier
Primary Key : Kode_Distributor
Keterangan : Berisi data distributor atau supplier .
Tabel 4.2 TB_Supplier
NO
Nama Filed
1
Kode_Ditributor
2 Nama_Distributor
3
Alamat
4
No_Telp
5
Email
Tipe
Text
Text
Text
Text
Ukuran
10
45
30
30
Text
30
Keterangan
Kode distributor atau supplier
Nama distributor atau supplier
Alamat distributor atau supplier
Nomor telepon distributor atau
supplier
Email distributor atau supplier
67
Nama Tabel : TB_Penjualan
Primary Key : Nomor_Faktur
Keterangan : Berisi proses penjualan dan perhitungan stock .
Tabel 4.3 TB_Penjualan
NO
Nama Filed
Tipe
1
No_Faktur
Text
2 Tanggal_Faktur Date/Time
3
Kode_Barang
Text
4
Nama_Barang
Text
5
Harga_Jual
Currency
6
Kuantiti
Number
7
Total_Harga
Currency
Ukuran
10
10
50
-
Keterangan
Nomor faktur penjualan
Tanggal faktur penjualan
Kode barang
Nama barang
Harga barang yang dijual
Jumlah barang yang dijual
Total harga barang yang dijual
Nama Tabel : TB_Pembelian
Primary Key : Nomor_Faktur
Keterangan : Berisi proses pembelian dan perhitungan stock.
Tabel 4.4 TB_Pembelian
NO
Nama Filed
Tipe
1
No_Faktur
Text
2
Tanggal_Faktur Date/Time
3 Kode_Distributor
Text
4 Nama_Distributor
Text
5
Kode_Barang
Text
6
Nama_Barang
Text
7
Harga_Beli
Currency
8.
Kuantiti
Number
9.
Total_Harga
Currency
Ukuran
10
10
45
10
50
-
Keterangan
Nomor faktur pembelian
Tanggal faktur pembelian
Kode distributor atau supplier
Nama distributor atau supplier
Kode barang
Nama barang
Harga barang yang dibeli
Jumlah barang yang dibeli
Total harga barang yang dibeli
68
Nama Tabel : TB_nota_penjualan
Primary Key : Nomor_Faktur
Keterangan : Berisi proses nota penjualan
Tabel 4.5 TB_nota_penjualan
NO
Nama Filed
Tipe
1
No_Faktur
Text
2 Tanggal_Faktur Date/Time
3
Kode_Barang
Text
4
Nama_Barang
Text
5
Harga_Jual
Currency
6
Kuantiti
Number
7
Total_Harga
Currency
Ukuran
10
10
50
-
Keterangan
Nomor faktur penjualan
Tanggal faktur penjualan
Kode barang
Nama barang
Harga barang yang dijual
Jumlah barang yang dijual
Total harga barang yang dijual
Nama Tabel : TB_Stok
Primary Key : Kode_Barang
Keterangan : Berisi Stock Barang
Tabel 8.1 TB_Stok
NO
1
2
3
Nama Filed
Kode_Barang
Nama_Barang
Harga_Beli
Tipe
Text
Text
Currency
Ukuran
10
50
-
4
Jumlah
Number
-
Keterangan
Nomor kode barang
Nama barang
Harga Beli dari supplier
Jumlah barang yang tersedia
69
4.7 PERANCANGAN STRUKTUR PROGRAM
Struktur program adalah suatu konsep pembuatan yang mempunyai fungsi untuk
mengelompokkan proses instruksi kedalam sub program fungsional dimana setiap
sub program tersebut memiliki fungsi tertentu yang digunakan untuk mendukung dari
keseluruhan prosedur program yang dibuat.
Struktur program yang rancang adalah sebagai berikut :
Gambar 4.13 Struktur Program
70
4.8 PERANCANGAN STRUKTUR MENU
Struktur menu merupakan bentuk umum dalam suatu perancangan atau design
aplikasi yang dapat memudahkan pengguna dalam menggunakan sistem yang dibuat.
Dengan adanya struktur menu ini, maka proses pengolahan data dapat lebih cepat
dilakukan, sehingga keterlambatan dalam proses data dapat dikurangkan seminimal
mungkin.
Struktur menu yang dibuatkan dalam sistem ini terdiri dari menu dan bagian
dari menu tersebut. Dapat dilihat dari gambar berikut :
Gambar 4.14 Struktur Menu
71
4.9 PERANCANGAN INPUT
Ada beberapa rancangan sistem antar muka terdiri dari :
LOGIN
User
Password
LOGIN
TUTUP
BATAL
Gambar 4.15 Rancangan Login
Gambar 4.16 Rancangan Menu Utama
72
Gambar 4.17 Rancangan Data Barang
Gambar 4.18 Rancangan Input Supplier
73
Gambar 4.19 Rancangan Penjualan
Gambar 4.20 Rancangan Pembelian
74
4.10 RANCANGAN OUTPUT
Adapun beberapa rancangan output sistem sebagai berikut :
Gambar 4.21 Rancangan Laporan stok Barang
Gambar 4.22 Rancangan Laporan Penjualan
75
Gambar 4.23 Rancangan Laporan Pembelian
Gambar 4.24 Rancangan Nota Penjualan
76
Gambar 4.25 Rancangan Laporan Supplier
Download