pendahuluan - WordPress.com

advertisement
PENDAHULUAN
Pokok bahasan :
Istilah ilmu negara
Batasan dan bidang penyelidikan ilmu negara
Hubungan ilmu negara dengan ilmu hukum
tata
negara
Hubungan ilmu negara dengan ilmu politik
Istilah Ilmu Negara

Istilah ilmu negara diambil dari istilah Belanda
“staatsleer” atau dari bahasa Jerman “die
staatslehre”


Ilmu negara sebagaimana diartikan selama ini
berasal dari eropa kontinental, dan melalui
negeri Belanda dikenal pula di Indonesia.
Kita mempergunakan istilah ilmu negara baru
sesudah Revolusi Kemerdekaan 17 Agustus
1945, yakni setelah berdirinya universitas
nasional yang pertama, yaitu Universitas Gajah
Mada di Yogyakarta
Batasan dan bidang penyelidikan ilmu
negara


Objek penyelidikan ilmu negara adalah negara.
Disamping itu ada ilmu politik, ilmu hukum tata
negara, ilmu pemerintahan, ilmu perbandingan
tata negara yang juga memiliki objek
penyelidikan negara.
Oleh Jellinek ilmu-ilmu pengetahuan tentang
negara disebut staatswissenschaften (dalam
bukunya Die Algemeine Staatslehre)
Staatswissenschaft (dalam arti luas) di
bagi 2 :
1. Staatswissenschaft (dalam arti sempit), dibagi 3 :
1. Beschreibende staats wissenschaft
2. Theoritische staats wissenschaft,
3. Angewandte staats wissenschaft
2. Staats rechts wissenschaft, dibagi atas :




Hukum
Hukum
Hukum
Hukum
tata negara
administrasi negara
Keprajaan/pamong praja
internasional
Staatswissenschaft (dalam arti luas) di bagi 2 :
1. Staats wissen schaft (dalam arti
sempit),yang di bagi lagi atas 3 bagian:
1.Beschreibende staats wissenschaft,
maksudnya melukiskan dan menguraikan
susunan negara, menunjukkan unsurunsurnya dan membahas berbagai
aspeknya. Yaitu secara deskriptif apa adanya
dari negara-negara yang sudah ada/masih
ada.
2.Theoritische staats wissenschaft, maksudnya sudah
bersifat positif, nyata, dan diperoleh dari sesuatu
yang dialami/diperoleh dari empiri. Bahan kajian
dari Beschreibende S.W. dibandingkan untuk
mendapatkan persamaan dan perbedaanperbedaan. Theoritische staats wissenschaft dibagi
2 yaitu :
 algemeine staatslehre (ilmu negara umum), yang di
bagi 2 juga :



Allgemeine sociale staatlehre, ditinjau dari segi sosial
Allgemeine staatsrechtslehre, ditinjau dari segi hukum
Besondere staatslehre (pengertian khusus dari
negara), yang dibagi 2 juga :


Individualle staatslehre, ditinjau dari totalitanya
Spezialle staatslehre, ditinjau dari segi strukturnya, misal
DPR, MPR
3.Angewandte staats wissenschaft, maksudnya
ilmu politik. Ilmu politik ini mempraktekkan
segala hasil penyelidikan yang diperoleh
staatslehre sebagai ilmu pengetahuan yang
teoritis.
2. Staats rechts wissenschaft (ilmu
kenegaraan dalam hubungannya dengan
ilmu hukum), dibagi atas :




Hukum
Hukum
Hukum
Hukum
tata negara
administrasi negara
Keprajaan/pamong praja
internasional

Ilmu negara berbeda dengan ilmu tata negara
yang mengambil suatu negara tertentu sebagai
sasaran penyelidikan, ilmu negara justru berada
dalam pengertian yang abstrak, dalam arti bahwa
penyelidikan dan pembahasan yang dilakukan
ilmu negara tidaklah mengenai suatu negara
yang secara konkret ada pada suatu waktu dan
tempat tertentu, melainkan negara ‘terlepas’ baik
dari dimensi waktu maupun tempat. Oleh karena
itu hasil penyelidikan ilmu negara bersifat umum,
ada juga yang menggunakan istilah ilmu negara
umum (jellinek).
Hubungan ilmu negara dengan ilmu hukum
tata negara

Ilmu negara merupakan pengantar sebelum
mempelajari hukum tata negara. Karena ilmu
negara yang merupakan ilmu pengetahuan yang
murni mempelajari dasar-dasar pokok dan
sendi-sendi pokok daripada negara. Oleh
karenanya ilmu negara dapat memberikan
dasar-dasar teoritis untuk hukum tata negara
yang positif dan konkret.
Hubungan ilmu negara dengan ilmu
politik


Kata politik berasal dari kata ‘polis’ dalam bahasa Yunani kuno.
Polis adalah kota yang menyerupai negara. (pada zaman yunani
kuno terdapat suatu tempat tinggal bersama orang-orang di atas
sebuah bukit dengan tembok/benteng yang kuat, yang
mempunyai organisasi kekuasaan tertnggi. Maka polis adalah
suatu negara, disebut negara kota (city state), selanjutnya katakata yang berasal dari kata polis/politik/police dll dapat dikatakan
berkaitan dengan negara
Obyek penyelidikan ilmu politik adalah negara dalam arti umum.
Yang diselidiki terutama adalah kekuatan-kekuatan sosial yang
terdapat dalam masyarakat yang secara langsung dapat
mempengaruhi pemerintahan negara, bahkan dapat ikut merubah
dan menentukan struktur negara. Karenanya ilmu politik
penyelidikannya berkaitan dengan faktor-faktor kekuasaan yang
riil dalam masyarakat.


Persamaan ilmu negara dengan ilmu politik terletak
pada obyeknya, yaitu keduanya mempelajari negara
sebagai pengertian ‘genus’/umum. Bahkan dinegara
Anglo-Amerika kedua ilmu tersebut tidak dibedakan.
Ilmu tersebut identik.
Perbedaan keduanya terletak pada ‘focus of interest’.
Herman Heller menyatakan ilmu negara tugasnya
terbatas pada usaha-usaha melukiskan lembagalembaga kenegaraan, sehingga sifatnya adalah
deskriptif dan karenanya statis. Ilmu politik sebaliknya
lapangan kerjanya lebih luas, karena juga meliputi
usaha-usaha untuk mengadakan analisa dari peristiwa
politik atau peristiwa yang terjadi dalam kehidupan
negara, jadi sifatnya lebih dinamis.
Download