golden energy mines COVER BACKGROUND PUTIH OPTIMISM Towards Continuing Improvement LAPORAN TAHUNAN 2012 2012 ANNUAL REPORT OPTIMISME Menuju Penyempurnaan Berkelanjutan OPTIMISM Towards Continuing Improvement DAFTAR ISI Table of Contents VISI MISI Vision Mision 02 NILAI-NILAI PERUSAHAAN Company Values 03 JEJAK LANGKAH Milestone 04 PERISTIWA PENTING Significant Events 04 SEKILAS GEMS GEMS at a Glance 06 STRUKTUR PERUSAHAAN Company Structure 07 LOKASI PERTAMBANGAN Mining Locations 09 PRODUK BATUBARA Coal Products 10 PANGSA PASAR PERSEROAN Company Market Share 10 PROFIL PERUSAHAAN Company Profile 11 STRATEGI PERSEROAN Company Strategy 12 STRUKTUR ORGANISASI Organization Structure 13 IKHTISAR KEUANGAN Financial Highlights 14 IKHTISAR SAHAM Stock Highlights 15 18 PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA Human Resources Development 22 LAPORAN DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners’ Report 26 PROFIL DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners’ Profile 30 LAPORAN DIREKSI Board of Directors’ Report 36 ANALISIS MANAJEMEN Management Analysis 50 PROFIL DIREKSI Board of Directors’ Profile 54 KOMITE AUDIT Audit Committee 55 MANAJEMEN EKSEKUTIF The Executive Management 56 TATA KELOLA PERUSAHAAN Good Corporate Governance 74 KESEHATAN, KESELAMATAN KERJA & LINGKUNGAN HIDUP Health, Safety & Environment 78 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Corporate Social Responsibility 83 PERNYATAAN PERTANGGUNGJAWABAN Statement of Responsibility 85 LAPORAN KEUANGAN Financial Statement golden energy mines 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report VISI Vision Menjadi perusahaan pertambangan terkemuka di Indonesia dengan menciptakan nilai tambah bagi para pelanggan dan pemangku kepentingan. To be the leading mining company in Indonesia by creating added value to customers & stakeholders. MISI Mision 1. Membangun budaya korporat yang berpusat pada sumber daya manusia. 2. Fokus kepada keunggulan kegiatan operasional. 3. Membangun pertumbuhan berkesinambungan melalui standar keselamatan kerja yang tinggi, pengembangan program kemasyarakatan yang baik dan pengelolaan lingkungan hidup yang tangguh. 1. Develop the best corporate culture centered on human capital. 2. Focus on excellence in operations. 3. Build sustainable growth through high safety standards, good community program development, and strong environmental management. 02 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility NILAI-NILAI PERUSAHAAN Company Values Perseroan menanamkan nilai-nilai perusahaan dan karakter yang membentuk budaya Perseroan. Nilai dan karakter yang disebut dengan “The Golden Way of Sinarmas” yang telah mendorong keberhasilan Perseroan dengan pertumbuhan yang berkesinambungan. The Company implants company values and character which form the Company culture. The values and character known as “The Golden Way of Sinarmas” that has promoted Company's success with sustainable growth. INTEGRITAS SIKAP POSITIF LOYAL Integrity Positive Attitude Loyalty • Hati nurani • Menjalankan apa yang diucapkan • Kejujuran • Conscience • Walking the talk • Honesty • • • • • • • • Berfikir positif Menghormati sesama Bekerja sama Suasana kerja yang positif • Persaudaraan • Rasa bangga • Pengabdian • Brotherhood • Proud • Dedication Positive thinking Respecting others Cooperating Positive work environment INOVASI PENYEMPURNAAN BERKELANJUTAN KOMITMEN Innovation Continuous Improvement Commitment • Studi banding (Benchmarking) • Terobosan • Keakuratan data • Perhatian terhadap biaya • Proses yang unggul • Comparative study (Benchmarking) • Breakthrough • Data accuracy • Attention to costs • Superior process • Gairah • Berjuang menjadi yang terbaik • Menindaklanjuti pekerjaan hingga selesai • Enthusiasm • Striving to be the best • Follow up the work until completed 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 03 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report JEJAK LANGKAH Milestone 2007-2009 Perseroan meningkatkan pembangunan infrastruktur untuk mendukung kegiatan operasional pertambangan di PT Borneo Indobara. Infrastruktur yang dibangun meliputi pembangunan jalan, jembatan, pelabuhan Bunati, serta pembangunan mess dan kantor per wakilan di Kalimantan Selatan. 13 Maret 1997 Perseroan didirikan dengan nama PT Bumi Kencana Eka Sakti. 2006 13 March 1997 Perseroan mengakuisisi PKP2B yang terletak di Kalimantan Selatan, yakni PT Borneo Indobara melalui Anak Perusahaan PT Roundhill Capital Indonesia. The Company was established under the name PT Bumi Kencana Eka Sakti. The Company increased infrastructure developments to support mining operational activities at PT Borneo Indobara. The infrastructures being developed covered roads, bridges, Bunati port, and the building of employee dormitories and a representative office in South Kalimantan. The Company acquired PKP2B located in South Kalimantan, i.e PT Borneo Indobara through a Subsidiary Company PT Roundhill Capital Indonesia. 2009 Perseroan diakuisisi oleh PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. The Company was acquired by PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. PERISTIWA PENTING 2012 / Significant Events 2012 12 Januari 2012 12 Juni 2012 13 Juli 2012 RUPSLB Perseroan diselenggarakan di Ruang Puri Pertiwi Ballroom I, lantai 2, Jl. Mangga Dua Raya, Jakarta 10730. RUPST Perseroan diselenggarakan di Ruang Paseo, Plaza B I I , To w e r I I l a n t a i 3 9 , Jl. MH Thamrin No. 51 Jakarta Pusat. Pendirian Anak Perusahaan Pe r s e roa n , G E M S C oa l Resources Pte. Ltd yang berkedudukan di Singapura. 12 January 2012 The Company's Extraordinary GMS was conducted at Ruang Puri Per tiwi Ballroom I, 2nd Floor, Jl. Mangga Dua Raya, Jakarta 10730. 04 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 12 June 2012 The Company's AGMS was conducted at Paseo Room, Plaza BII, Tower II, 39th Floor, Jl. MH Thamrin No. 51 Central Jakarta. 13 July 2012 The establishment of the Company's subsidiary, i.e. GEMS Coal Resources Pte. Ltd, based in Singapore. 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility 2009-2010 9 November 2011 Perseroan memperbesar kegiatan usaha utama di per tambangan dengan mengakuisisi beberapa wilayah penambangan baru yang terletak di Sumatera dan Kalimantan. S u r a t E f e kt i f Pe r n y a t a a n Pendaftaran dari Bapepam-LK. 9 November 2011 Effective Letter of Statement of Registration from the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (BapepamLK). The Company expanded its core business activities in mining by acquiring several new mining areas located in Sumatera and Kalimantan. 20 Juni 2011 Perseroan menandatangani perjanjian pendahuluan pencatatan efek dengan PT Bursa Efek Indonesia. 20 June 2011 The Company signed an initial agreement for stock listing with PT Bursa Efek Indonesia. 16 November 2010 17 November 2011 Nama Perseroan diubah menjadi PT Golden Energy Mines Tbk. Pencatatan Saham Perdana Perseroan di PT Bursa Efek Indonesia. 16 November 2010 17 November 2011 The Company's name was changed to PT Golden Energy Mines Tbk. Initial Stock Listing on PT Bursa Efek Indonesia. 12 Oktober 2012 17 Desember 2012 Pe re s m i a n k a n to r ba r u Perseroan di Plaza BII, Tower II, lantai 6, Jl. MH Thamrin No. 51 Jakarta Pusat. Public Expose 2012 diselenggarakan di Ruang Narwastu, Plaza BII lantai basement 1, Jl. MH Thamrin No. 51 Jakarta Pusat. 12 October 2012 Inauguration of the Company's new office at the Plaza BII, To w e r I I , 6 t h F l o o r, Jl. MH Thamrin No. 51 Central Jakarta. 17 December 2012 Public Expose 2012 was conducted at Ruang Narwastu, Plaza BII Basement 1, Jl. MH Thamrin No. 51 Central Jakarta. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 05 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report 30 SEKILAS GEMS GEMS at a Glance Sejarah Singkat Brief History PT Golden Energy Mines Tbk bergerak di bidang jasa perdagangan hasil tambang dan jasa pertambangan. Pada tanggal 13 Maret 1997 Perseroan didirikan dengan nama PT Bumi Kencana Eka Sakti yang kemudian berubah nama menjadi PT Golden Energy Mines Tbk pada tanggal 16 November 2010. PT Golden Energy Mines Tbk is engaged in the business of trading services of mining products and mining services. On March 13, 1997 the Company was established under the name PT Bumi Kencana Eka Sakti which was later changed to PT Golden Energy Mines Tbk on November 16, 2010. Pada tanggal 17 November 2011, Perseroan menjadi perusahaan publik dan tercatat di papan utama Bursa Efek Indonesia. Melalui Penawaran Umum Saham Perdana (IPO) tersebut, Perseroan memperoleh dana sebesar Rp 2,205 triliun. Dana tersebut dipergunakan Perseroan untuk pengeluaran modal dan biaya pengembangan sarana dan prasarana pertambangan batubara untuk mendukung rencana ekspansi Perseroan dan Anak Perusahaan, untuk modal kerja Perseroan dan Anak Perusahaan, serta untuk melunasi sebagian hutang dan kewajiban Perseroan kepada pihak berelasi. On November 17, 2011, the Company became a public company and was listed on the main board of Indonesia Stock Exchange (Bursa Efek Indonesia). Through the Initial Public Offering, the Company was able to collect funds amounting to Rp 2.205 trillion. The funds were used by the Company for capital expenditure and for financing the development of coal mining structure and infrastructure to support the expansion plan of the Company and its subsidiaries, for the Company and its subsidiaries' working capital, and for paying off some debts and liabilities to the related parties. Pada tanggal 13 Juli 2012, Perseroan membentuk Anak Perusahaan, GEMS Coal Resources Pte. Ltd (“GEMSCR”), sebuah perusahaan dengan kepemilikan 100% yang didirikan dan tunduk pada hukum Singapura. GEMSCR merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang perdagangan yang akan mendukung kegiatan usaha Perseroan dalam melaksanakan aktivitas perdagangan batubara di luar negeri. On July 13, 2012, the Company established a Subsidiary Company, GEMS Coal Resources Pte. Ltd. (“GEMSCR”), a company with 100% ownership and is governed by the law of Singapore. GEMSCR is a company doing business in trading which will support the Company's business in coal trading activities overseas. 06 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility STRUKTUR PERUSAHAAN Company Structure GEMS 0,636% 0,030% 100,000% 99,998% 70,000% 99,016% MAL DSSP GEMSCR KIM TKS RCI 99,991% 99,173% 99,992% 99,800% 99,600% 99,981% 99,070% NIP TBBU KCP BBU BHBA BNP BIB 0,002% 0,008% 0,200% 0,400% 0,019% 0,825% KETERANGAN / REMARKS : GEMS RCI BIB KCP TKS KIM GEMSCR : : : : : : : PT Golden Energy Mines Tbk PT Roundhill Capital Indonesia PT Borneo Indobara PT Karya Cemerlang Persada PT Trisula Kencana Sakti PT Kuansing Inti Makmur GEMS Coal Resources Pte. Ltd MAL NIP DSSP TBBU BBU BHBA BNP : : : : : : : PT Manggala Alam Lestari PT Nusa Indah Permai PT DSSP Power Sumsel PT Tanjung Belit Bara Utama PT Bungo Bara Utama PT Bara Harmonis Batang Asam PT Berkat Nusantara Permai Struktur Perusahaan pada 31 Desember 2012 Company Structure as of 31 December 2012 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 07 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report 30 PEMILIKAN LANGSUNG Direct Ownership ENTITAS ANAK ALAMAT JENIS USAHA Subsidiaries Address Nature of Business KEPEMILIKAN 2012 (%) TAHUN OPERASI KOMERSIAL Ownership 2012 (%) Start of Commercial Operations PT Roundhill Capital Indonesia Plaza BII , Tower II, 7th floor Jl. MH Thamrin No 51, Central Jakarta 10350 Penyertaan Saham Holding 99,016 - PT Kuansing Inti Makmur Desa Tanjung Belit, Tanjung Belit - Jujuhan, Muara Bungo, Kabupaten Bungo, Jambi Pertambangan Batubara Coal Mining 99,998 2005 PT Trisula Kencana Sakti Jl. Padat Karya No. 7, RT 19 RW 06, Lanjas-Teweh Tengah, Barito Utara, Kalimantan Tengah Pertambangan Batubara Coal Mining 70,000 2008 PT Manggala Alam Lestari* Plaza BII , Tower II, 27th floor Jl. MH Thamrin No 51, Central Jakarta 10350 Pertambangan Batubara Coal Mining 0,636 - PT DSSP Power Sumsel* Plaza BII, Tower II, 27th Floor Jl. MH. Thamrin No. 51 Central Jakarta 10350 Penyediaan Tenaga Listrik Electricity Supplier 0,03 - GEMS Coal Resources Pte. Ltd. 1 Raffles Place #28-02, One Raffles Place, Singapore Perdagangan Besar Trading 100 2012 KEPEMILIKAN 2012 (%) TAHUN OPERASI KOMERSIAL Ownership 2012 (%) Start of Commercial Operations PEMILIKAN TIDAK LANGSUNG Indirect Ownership ENTITAS ANAK ALAMAT JENIS USAHA Subsidiaries Address Nature of Business PT Borneo Indobara (melalui/through RCI) Plaza BII , Tower II, 7th floor Jl. MH Thamrin No 51, Central Jakarta 10350 Pertambangan Batubara Coal Mining 99,070 2005 PT Karya Cemerlang Persada (melalui/through KIM) Desa Tanjung Belit, Tanjung Belit - Jujuhan, Muara Bungo, Kabupaten Bungo, Jambi Pertambangan Batubara Coal Mining 99,998 2011 PT Bungo Bara Utama (melalui/through KIM) Jl. Rangkayo Hitam RT/RW : 014/005, Muara Bungo, Kabupaten Bungo, Jambi Pertambangan Batubara Coal Mining 99,998 - PT Bara Harmonis Batang Asam (melalui/through KIM) Desa Ujung Tanjung-Jujuhan, Muara Bungo, Kabupaten Bungo, Jambi Pertambangan Batubara Coal Mining 99,998 2010 PT Berkat Nusantara Permai (melalui/through KIM) Desa Tanjung Belit, Tanjung Belit-Jujuhan, Muara Bungo, Kabupaten Bungo, Jambi Pertambangan Batubara Coal Mining 99,998 - PT Tanjung Belit Bara Utama (melalui/through KIM) Jl. Rangkayo Hitam RT/RW : 014/005, Muara Bungo, Kabupaten Bungo, Jambi Pertambangan Batubara Coal Mining 99,998 - PT Nusa Indah Permai (melalui/through MAL)* Komplek Griya Pramuka, Jl. Lintas Palembang Sekayu, Kayu Ara, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan Pertambangan Batubara Coal Mining - - *) Pada tanggal 31 Desember 2012, MAL, NIP, dan DSSP bukan merupakan anak perusahaan yang dikonsolidasikan dalam Laporan Keuangan Perseroan Tahun buku 2012 *) As of December 31, 2012, MAL, NIP, and DSSP are not the subsidiaries that consolidated to the Financial Statement of the Company for 2012 08 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility LOKASI PERTAMBANGAN Mining Locations Lokasi pertambangan milik Anak-anak Perusahaan Perseroan yaitu BIB, KIM dan Anak Perusahaannya (“KIM Blok”) serta TKS seluruhnya berada di wilayah Indonesia yang tersebar di Jambi, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Tengah. The mining locations belonging to the Company's subsidiaries, namely, BIB, KIM and its subsidiary ("KIM Block"), along with TKS, are located within the Republic of Indonesia, in territories spread throughout Jambi, South Kalimantan, and Central Kalimantan. KIM BLOK TKS BIB Jambi Jambi Kalimantan Tengah Central Kalimantan Kalimantan Selatan South Kalimantan Perijinan / Permit Luas / Size Cadangan / Reserves : IUP ( 2009 – 2029 ) : 2.601 ha : 36,2 juta ton* 36,2 million ton* Sumber Daya / Resources : 254,1 juta ton* 254,1 million ton* Lokasi / Location : Kabupaten Bungo, Perijinan / Permit Luas / Size Cadangan / Reserves : IUP ( 2009- 2028 ) : 11.455 ha : 8,3juta ton** 8,3 million ton** Sumber Daya / Resources : 105,4 juta ton** 105,4 million ton** Lokasi / Location : Kabupaten Barito Utara dan Barito Timur, Kalimantan Tengah North Barito and East Barito Regencies, Central Kalimantan Jambi Bungo Regency, Jambi Perijinan / Permit Luas / Size Cadangan / Reserves : PKP2B ( 2006-2036) : 24.100 ha : 620,4 juta ton* 620,4 million ton* Sumber Daya / Resources : 1.580,2 juta ton* 1.580,2 million ton* Lokasi / Location : Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan Tanah Bumbu Regency, South Kalimantan Keterangan : * Berdasarkan laporan JORC SMGC per Agustus 2012 ** Berdasarkan laporan JORC Danmar per Agustus 2012 Remarks: *) Based on the JORC report from SMGC as of August 2012 **) Based on the JORC report from Danmar as of August 2012 Luas area proyek pertambangan dari semua Anak Perusahaan seluas 38.165 hektar. Berdasarkan laporan JORC SMGC dan Danmar per Agustus 2012, total cadangan Perseroan tercatat hingga 664,9 juta ton dengan total sumber daya 1,9 miliar ton. The total mining area of all Company Subsidiaries is calculated at 38,165 hectares. Based on the JORC reports from SMGC and Danmar, as of August 2012, total Company reserves are recorded at 664.9 million tons and total resources at 1.9 billion tons. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 09 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report 30 PRODUK BATUBARA Coal Products Perseroan memiliki beragam jenis produk batubara sesuai dengan kadar kualitas yang terkandung di dalamnya. The Company has various types of coal products based on the quality grade. COAL SPECIFICATION COAL BRAND CALORIFIC VALUE CALORIFIC VALUE TOTAL MOISTURE kcal/kg kcal/kg PROXIMATE ANALYSIS Moisture Ash Volatile Matter Fixed Carbon Total Sulphur HGI Size Gross Air Dried (GAD) Gross as Received (GAR) % - as received % - air dried % - air dried % - air dried % - air dried % - air dried approximately mm gems 59 5900 5300 23 gems 58 5800 4800 27 gems 55 5500 4100 35 14 7 40 39 2,2 53 0-50 12 14 42 41 1 60 0-50 15 7 42 41 0,5 55 0-50 PANGSA PASAR PERSEROAN Company Market Share Keunggulan Perseroan adalah harga dari batubara yang diproduksi dan biaya kirim yang lebih murah bagi pelanggan di Asia, dibandingkan dengan batubara yang berasal dari Afrika Selatan atau Australia. Hal tersebut disebabkan oleh lokasi pertambangan di Indonesia yang diuntungkan secara geografis. The Company has an advantage in the attractive price of the coal it produces, coupled with a lower cost for shipment to Asian customers, compared with coal from South Africa or Australia. This is due to the mining location being in Indonesia, which is geographically advantageous. PENJUALAN BATUBARA PERSEROAN / Company Coal Sales Domestik Domestic 42% 10 Ekspor Export 58% PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 Pada tahun 2012 Perseroan mengekspor 58% batubara sedangkan 42% sisanya menjadi konsumsi domestik. Sebagian besar Negara tujuan ekspor Perseroan adalah China, India dan Thailand. In the year 2012 the Company exported 58% of the coal, with the remaining 42% sold for domestic consumption. Most of the exported coal is for markets in China, India and Thailand. 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility PROFIL PERUSAHAAN Company Profile * Nama Perseroan Name of Company PT Golden Energy Mines Tbk Tanggal Berdiri Date of Establishment 13 Maret 1997 13 March 1997 Berkedudukan di Incorporated in Jakarta Pusat - Indonesia Central Jakarta, DKI, Indonesia Tanggal Pencatatan Di Bursa Listing Date 17 November 2011 17 November 2011 Kode Saham Shares Code GEMS Bidang Usaha Lines of Business Bergerak di bidang pertambangan melalui Anak Perusahaan dan perdagangan batubara Engaged in mining, through subsidiaries, and coal trading Alamat Address Plaza BII Tower II 6th floor Jl. M.H. Thamrin No. 51 Jakarta-10350 Indonesia Nomor Telepon Phone Number (021) 5018 6888 Faksimili Facsimile (021) 3199 0319 Email [email protected] Laman Website http://www.goldenenergymines.com Modal Dasar Authorized Capital Rp 2,000,000,000,000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Issued and Fully Paid Capital Rp 588,235,300,000 Jumlah Saham Tercatat Di Bursa Number of Shares Listed 5.882.353.000 lembar saham 5,882,353,000 shares Nilai Nominal per Saham Nominal Value per Share Rp 100 per saham Rp 100 per shares Akuntan Publik* Public Accountant Purwantono, Suherman & Surja, anggota Ernst & Young Gedung Bursa Efek Indonesia Tower II, 7th floor Jln. Jendral Sudirman Kav 52-53 Jakarta 12190, Indonesia Telepon : (021) 5289 5000 Fax: (021) 5289 4100 Website : www.ey.com/id Biro Administrasi Efek Share Administration Bureau & Settlement Agent PT Sinartama Gunita BII Plaza Tower I, 9th Floor Jl. M. H. Thamrin No. 51 Jakarta 10350 - Indonesia Telepon : (021) 392 2332 Fax : (021) 392 3003 Akuntan Publik Perseroan memberikan jasa audit Laporan Keuangan Perseroan dan Anak Perusahaan untuk tahun buku 2012 dengan biaya sebesar Rp 1.136.800.000,- * The Company's Public Accountant provides auditing services of the Company and its subsidiaries Financial Report for the fiscal year 2012 at a fee of Rp 1,136,800,000,- 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 11 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report STRATEGI PERSEROAN Company Strategy Perseroan dan Anak Perusahaan terus berusaha untuk meningkatkan kinerja dan mencapai pertumbuhan jangka panjang yang berkesinambungan. Untuk mencapai tujuan ini, Perseroan dan Anak Perusahaan menetapkan strategi usaha utama yang mencakup: The Company and its Subsidiaries strive to improve work performance and achieve long term sustainable growth. To achieve the goal, the Company and its Subsidiaries provide primary business strategies which include: 1. 2. 3. 4. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Peningkatan kualitas sumber daya manusia Peningkatan produksi batubara Peningkatan efisiensi biaya penambangan Pembinaan dan peningkatan hubungan dengan pelanggan Peningkatan kapabilitas perdagangan dan marketing batubara Perluasan jaringan distribusi pasar Peningkatan jumlah sumber daya dan cadangan batubara Operasional berkelanjutan melalui pemeliharaan lingkungan Pengembangan hubungan baik dengan komunitas lokal 12 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 Improve the quality of Human Resources Increase production of coal Increase efficiency of mining cost Increase the improvement of customer relationships 5. Improve trading and marketing capability 6. Expansion of the market distribution network 7. Increase the amount of coal resources and reserves 8. Sustainable operation through environmental management 9. Develops good relation with local communities 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility STRUKTUR ORGANISASI Organization Structure DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners KOMITE AUDIT DIREKSI Audit Committee Board of Directors CEO Chief Executive Officer SEKRETARIS PERUSAHAAN AUDIT INTERNAL Internal Audit DIVISI PEMASARAN & PERDAGANGAN Marketing & Trading Division Corporate Secretary DIVISI PENGEMBANGAN BISNIS DIVISI KEPATUHAN, PERIJINAN & ADMINISTRASI SUMBER DAYA MANUSIA & DIVISI UMUM Business Development Division Compliance, Lisence & Administration Division Human Resources & General Affairs Division COD Chief of Organization & Development CFO CPO Chief Financial Officer Chief Project Officer 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 13 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report 30 IKHTISAR KEUANGAN Financial Highlights dalam jutaan Rp, kecuali dinyatakan lain LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN Penjualan neto in million Rp, except otherwise stated 2012 2011 2010 (Disajikan kembali / Restated) (Disajikan kembali / Restated) CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME 3.958.897 2.861.548 927.112 Net Sales Laba bruto 720.238 834.515 247.877 Gross Profit Laba usaha 118.676 387.902 52.704 Income from operations Laba bersih 178.935 318.728 33.657 Net income Laba bersih – pemilik entitas induk 177.746 314.339 30.111 Net income – owners of the parent 1.189 4.389 3.546 Net income – non-controlling interests 196.515 315.208 32.997 Total comprehensive income – owners of the parent 1.550 4.406 2.860 Total comprehensive income – noncontrolling interests Jumlah saham beredar – dalam lembar 5.882.353.000 5.882.353.000 5.000.000.000 Issued shares – in shares Jumlah rata-rata tertimbang saham – dalam lembar 5.882.353.000 5.108.783.247 1.816.892.877 Weighted average number of shares – in shares 30,22 61,53 16,57 Basic earnings per share – in Rp Laba bersih – kepentingan nonpengendali Jumlah laba komprehensif – pemilik entitas induk Jumlah laba komprehensif – kepentingan nonpengendali Laba neto per saham dasar – Rp dalam jutaan Rp in million Rp 2012 2011 2010 (Disajikan kembali / Restated) (Disajikan kembali / Restated) Aset lancar 1.796.212 2.481.218 Aset tidak lancar 1.644.114 Jumlah aset 3.440.326 Liabilitas jangka pendek 506.387 457.483 235.901 Current liabilities Liabilitas jangka panjang 32.478 22.549 310.142 Non-current liabilities LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 540.863 Current assets 847.284 566.652 Non-current assets 3.328.502 1.107.515 Total assets 538.865 480.032 546.043 Total liabilities Jumlah ekuitas 2.901.461 2.848.470 561.473 Total equity Jumlah ekuitas – pemilik entitas induk 2.895.749 2.843.032 528.534 Total equity – owners of the parent Modal kerja bersih 1.289.825 2.023.735 304.962 Net working capital 305 125 - Total investment Jumlah liabilitas Jumlah investasi RASIO KEUANGAN 2012 2011 2010 (Disajikan kembali / Restated) (Disajikan kembali / Restated) FINANCIAL RATIO Rasio laba terhadap aset 5,17% 9,44% 2,72% Rasio laba terhadap ekuitas 6,14% 11,06% 5,70% Return on equity Rasio laba terhadap penjualan neto 4,49% 10,98% 3,25% Net income to net sales ratio Rasio lancar (X) Return on assets 3,55 5,42 2,29 Current ratio (x) Rasio utang terhadap ekuitas 0,00%* 0,76% 64,46% Debt to equity ratio Rasio utang terhadap aset 0,00%* 0,65% 30,76% Debt to assets ratio * Perusahaan tidak mempunyai utang pada 31 Desember 2012 14 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 * The Company does not have any debts as of 31 December 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility IKHTISAR SAHAM Stock Highlights Kronologis Pencatatan Saham Chronology of Listed Shares Pada tanggal 17 November 2011, saham Perseroan tercatat dan diperdagangkan di PT Bursa Efek Indonesia dengan kode saham GEMS. Perseroan mencatatkan 5.882.353.000 lembar saham dengan harga saham Perseroan pada saat IPO sebesar Rp 2.500 per saham. Selama tahun 2012, harga saham Perseroan sempat menyentuh angka tertinggi pada harga saham Rp 3.150 per lembar saham dengan nilai kapitalisasi sebesar Rp 18.529.411.950.000. On 17 November 2011, the Company's shares were listed and traded on the Indonesia Stock Exchange, under the business identifier code GEMS. The Company recorded 5,882,353,000 shares at a price following the Company's IPO at Rp 2,500 per share. During 2012, the Company's share price touched its highest rate, at a price of Rp 3,150 per share with a market capitalization of Rp 18,529,411,950,000. Harga dan Volume Transaksi Saham Per Triwulan di Bursa Efek Indonesia (Rupiah) Quarterly Stock and Transaction Volume at The Indonesia Stock Exchange (Rupiah) PERIODE TERTINGGI TERENDAH PENUTUPAN Highest (Rp) Lowest (Rp) Closing (Rp) VOLUME (JUMLAH SAHAM) Volume (No of Shares) PERIOD 4.517.000 Fourth Quarter 79.000 150.500 - First Quarter Second Quarter Third Quarter Fourth Quarter 2011 Kuartal Keempat 2.950 2.500 2.725 2012 Kuartal Pertama Kuartal Kedua Kuartal Ketiga Kuartal Keempat 3.150 3.025 2.900 2.575 2.550 2.450 2.000 2.050 2.850 2.625 2.500 2.375 KINERJA SAHAM PERSEROAN / Stock Highlights Rp 3.300 3.200 3.100 3.000 2.900 2.800 2.700 2.600 2.500 2.400 2.300 2.200 2.100 2.000 1.900 H : 2.950 L : 2.500 C : 2.725 H : 3.150 L : 2.550 C : 2.850 H : 3.025 L : 2.450 C : 2.625 H : 2.900 L : 2.000 C : 2.500 H : 2.575 L : 2.050 C : 2.375 Jumlah Saham Number of Shares 30.000.000 25.000.000 20.000.000 15.000.000 10.000.000 4.517.000 79.000 150.500 0 0 Kuartal Keempat Kuartal Pertama Kuartal Kedua Kuartal Ketiga Kuartal Keempat Fourth Quarter 2011 First Quarter 2012 Second Quarter 2012 Third Quarter 2012 Fourth Quarter 2012 TERTINGGI Highest (Rp) TERENDAH Lowest (Rp) PENUTUPAN Closing (Rp) VOLUME (JUMLAH SAHAM) Volume (No of Shares) (Rp) 5.000.000 INDEKS PERTAMBANGAN Mining Index 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 15 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Dividen Dividend Perseroan telah beberapa kali membagikan dividen tunai kepada para pemegang saham sejak Perseroan tercatat di PT Bursa Efek Indonesia pada 17 November 2011, dengan rincian sebagai berikut : The Company has paid cash dividends to shareholders several times since the Company was listed in the Indonesia Stock Exchange on November 17, 2011, detailed as follows: DIVIDEN FINAL 2011* Final Dividend 2011* DIVIDEN INTERIM 2012 Interim Dividend 2012 Tanggal pelaksanaan pembagian dividen Nilai dividen per lembar saham Harga saham sebelum pembagian dividen 8 Agustus 2012 Rp 5,75,- 20 Desember 2012 Rp 17,5,- 2.800 2.375 Harga Saham setelah pembagian dividen 2.750 2.375 PERIODE * Diluar nilai dividen interim tahun buku 2011 sebesar Rp 170 miliar. * Excluding the value of fiscal year 2011 interim dividend of Rp 170 billion. 16 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 PERIOD Date of dividend distribution Dividend per share Stock price before the distribution of dividends Stock price after dividend distribution 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility STRUKTUR PEMEGANG SAHAM / Shareholders Structure PEMEGANG SAHAM / Shareholders PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (3.941.166.500 lembar saham/shares) 66,998% GMR Coal Resources Pte. Ltd (1.764.706.000 lembar saham/shares) 30% PT Sinar Mas Cakrawala (10.000 lembar saham/shares) 0,002% Masyarakat / Public (176.470.500 lembar saham/shares) 3% * Direktur tidak terafiliasi Perseroan, Bapak Indradjaja Lazuardi memiliki 500 lembar saham Perseroan * Unaffiliated Director of the Company Mr. Indradjaja Lazuardi holds 500 shares in the Company Pemegang Saham Utama Perseroan Ultimate Shareholders PT SINAR MAS* TEGUH GANDA WIJAYA INDRA WIDJAJA MUKTAR WIDJAJA FRANKY OESMAN WIDJAJA 90,84% 2,29% 2,29% 2,29% 2,29% PT SINAR MAS TUNGGAL MASYARAKAT 59,899% 40,101% PT DIAN SWASTATIKA SENTOSA TBK 66,998% PT GOLDEN ENERGY MINES TBK Catatan / Notes : * PT Sinar Mas dikendalikan oleh keluarga Widjaja * PT Sinar Mas is controlled by the Widjaja family 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 17 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA Human Resources Development Perseroan meyakini bahwa karyawan merupakan mitra strategis dalam mencapai sukses bisnis Perseroan. Oleh Karena itu, Perseroan fokus pada budaya kinerja tinggi yang selaras dengan nilai-nilai utama Perseroan. The Company believes that employees are strategic partners to reach the Company's business success. Therefore, the Company focuses on high performance which is in line with the Company's core values. Perseroan menyadari bahwa karyawan adalah aset berharga bagi Perseroan, sehingga peningkatan kompetensi setiap Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan aktivitas rutin yang telah dan akan terus dilakukan. Kompetensi SDM dan peningkatan kualitas pengelolaan risiko untuk menjamin keberhasilan kinerja, menjadi fokus Perseroan dalam mengembangkan usaha serta menciptakan level kinerja baru yang berkesinambungan jangka panjang. Perseroan yakin, optimalisasi 18 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 The Company is aware that employees are valuable assets for the Company, thus the improvements of each human resource's (HR) competency become the routine activities that have and will continue to be carried out. HR competency and the improvement of risk management quality in order to ensure successful performance, becomes the focus of the Company in expanding its business and in creating new, continuous and long-term performance level. The Company believes that 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility kinerja karyawan yang efektif akan berdampak positif bagi perkembangan kinerja Perseroan. optimization of employee performance will have positive impacts on the Company's performance. Selain secara konsisten menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, serta terus meningkatkan kesejahteraan karyawan dan keluarganya, Perseroan juga bertekad untuk menciptakan pemahaman yang selaras di dalam organisasinya dan membangun hubungan kerja yang harmonis, sehingga baik karyawan dan manajemen dapat bekerja bahu membahu dalam mencapai visi misi Perseroan. In addition to consistently creating conducive working environment and continuously improving the welfare of employees and their family members, the Company is also dedicated to creating good understanding which is in line with the organization and building a harmonious working relationship, so that both the employees and the management can work hand in hand to achieve the Company's vision and mission. Proses seleksi rekrutmen karyawan baru dilakukan berdasarkan hasil analisa kebutuhan jangka panjang Perseroan yang dilakukan dengan mempertimbangkan kompetensi karyawan yang ada. The selection process for new recruits is done based on the results of Company's long-term needs analysis which is carried out based on the existing employee's competency. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 19 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Sampai dengan akhir tahun 2012, Perseroan mempekerjakan 672 tenaga-tenaga profesional yang kompeten dan berpengalaman di bidangnya masing-masing. Pencapaian prestasi Perseroan hingga hari ini pun tidak lepas dari dukungan yang diberikan karyawan Perseroan. Selama tahun 2012, Perseroan menyelenggarakan 63 program pelatihan baik teknikal maupun non teknikal dengan jumlah peserta sebanyak 437 karyawan dan total waktu pelatihan hingga 14.079 jam. Jenis pendidikan dan pelatihan bervariasi mulai dari pelatihan ketrampilan, kompetensi teknis/fungsional, pendidikan keahlian, pendidikan manajerial yang berguna untuk mempertajam kualitas SDM Perseroan, diantaranya: Up to the end of 2012, the Company employs 672 professional manpower who are competent and experienced in their respective fields. The Company's performance achievement up to now is also the contribution of the employees. During 2012, the Company conducted 63 training programs both technical and nontechnical, attended by 437 employees with a total of 14,079 training hours. The types of education and training varied including skills training, technical/functional competencies training, specialization training and management training which are useful to increase the quality of Company's HR The topics covered include: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Program Manajemen Dasar Modul 1 Program Manajemen Dasar Modul 2 Program Pengembangan Pengawasan Modul 1 Program Pengembangan Pengawasan Modul 2 Manajemen Proyek Keuangan Untuk Staf Non-Keuangan Perencanaan Operasi Pertambangan Tim Tanggap Darurat – Badan SAR Nasional 9. Bahasa Inggris untuk Hukum 10. Bahasa Inggris untuk Komunikasi Bisnis Basic Management Program Module 1 Basic Management Program Module 2 Supervisory Development Program Module 1 Supervisory Development Program Module 2 Project Management Finance For Non Finance Mining Operations Planning Emergency Response Team-National Search and Rescue Agency 9. English For Law 10. Business English Communication KOMPOSISI SDM BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN / Composition of HR based on level of Education Magister Master Degree 5% Sarjana Bachelor Degree 50% Diploma Diploma 7% Sekolah Dasar Elementary School 1% Sekolah Menengah Pertama Junior High School 3% Sekolah Menengah Atas Senior High School 34% KOMPOSISI SDM BERDASARKAN JABATAN / Composition of HR based on Position Wakil Presiden Vice President 1% General Manager General Manager 2% Manager Manager 13% 20 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 Direktur & Direktur Pengelola Director & Managing Director 1% Non Staf Non Staff 28% Staf Staff 31% Supervisor Supervisor 24% 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility KOMPOSISI SDM BERDASARKAN USIA / Composition of HR based on Age 41-50 tahun 41-50 years 15% 51-55 tahun 51-55 years 2% 31-40 tahun 31-40 years 36% >55 tahun >55 years 1% 21-30 tahun 21-30 years 44% <20 tahun <20 years 2% Perseroan melakukan survei terstruktur untuk mengetahui tingkat keterlibatan dan kepuasan karyawan. Pengukuran kepuasan karyawan untuk semua jenjang dilakukan dengan dimensi : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. Aspek Pekerjaan Fasilitas dan Lingkungan kerja Komitmen lingkungan pekerjaan Komunikasi dalam lingkungan kerja Pengembangan karir dan pelatihan Kinerja Manajemen Kompensasi dan Benefit Penghargaan Hubungan karyawan Retensi karyawan Manajemen dan kepemimpinan Departemen SDM Perseroan kemudian menindak lanjut hasil survey dengan mengadakan salary survei, program pelatihan berbasis kompetensi dan penerapan Key Performance Indicators (KPI) sebagai salah satu penilaian kinerja karyawan. Dengan hasil survei yang terus menerus mengalami peningkatan, Departemen SDM Perseroan akan melanjutkan peningkatan dan perbaikan yang berkesinambungan demi kesejahteraan karyawan Perseroan. The Company carried out a structured survey in order to find out employee level of satisfaction. The evaluation of employee satisfaction for all levels was carried out based on: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. Job aspect Facilities & working environment Commitment at the workplace Communication at the workplace Training & career development Performance management Pay and benefit Reward and recognition Employee relation Employee retention Leadership and management The HR Department of the Company then followed-up on the survey results by conducting a salary survey, competency-based training program and the implementation of Key Performance Indicators (KPI) as one of employee performance appraisals. With the continued improvement in the survey results, the HR Department of the Company will continue to improve employee welfare. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 21 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report LAPORAN DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners’ Report 22 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 30 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility L. Krisnan Cahya Presiden Komisaris President Commissioner Kepada Para Pemegang Saham yang terhormat, Dear Shareholders, Atas berkat Tuhan Yang Maha Esa, yang berkatnya kami dapatkan dan syukuri, kami ingin menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada semua pihak yang telah berupaya meraih keuntungan di tahun 2012, di tengah banyaknya tantangan dan ancaman terhadap industri pertambangan di Indonesia. Through the Grace of Almighty God, whose blessings we reap and give thanks for, we would like to express our greetings and appreciation to all who have worked to ensure a profitable 2012, in spite of manifold challenges and threats to the mining industry in Indonesia. Atas kerjasama yang erat, saling menghargai dan mempercayai, serta dedikasi terhadap kinerja tim intelijen yang telah berperan dalam meningkatkan hasil yang lebih baik, kami mengucapkan terima kasih kepada Direksi, manajemen serta seluruh karyawan Perseroan. Close cooperation, mutual trust and respect, and dedication to intelligent teamwork all played a role in the betterment of results, for which we express our gratitude to the Board of Directors, management and all employees of the Company. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia atas arahan dan bimbingannya, serta kepada seluruh masyarakat setempat yang berada di sekitar wilayah operasional kami, atas kerjasama dan perlindungannya. Kami secara tulus mengharapkan agar semangat keakraban ini terus dapat dipertahankan di tahun 2013 dan di tahun-tahun yang akan datang. We also send our grateful appreciation to the Government of Indonesia for its wise guidance and counsel, and to all local communities adjacent to our operations, for their cooperation and protection. We sincerely hope that this amicable spirit will be sustained in 2013 and in years to come. Keberhasilan yang mantap dalam penerapan rencana strategis di tahun 2012 yang berkaitan dengan perbaikan, peningkatan dan perluasan fasilitas yang ada dan pendirian GEMS Coal Resources Pte. Ltd. (GEMSCR), sebuah entitas baru untuk kegiatan usaha internasional, yang berbasis di Singapura, untuk memperluas jangkauan ekspor Perseroan dan meningkatkan penetrasi pasar. Walaupun bisnis pertambangan telah memasuki periode permintaan yang lesu dan tekanan harga, Perseroan melaporkan hasil pendapatan yang positif, hasil dari kebijakan dan strategi Perseroan selama tahun yang sulit ini. The steady success of the implementation of strategic plans in 2012 dealt with improvements, upgrading, and expansion of existing facilities and the opening of GEMS Coal Resources Pte. Ltd. (GEMSCR), a new subsidiary for international operations, based in Singapore to expand our export reached and intensified market penetration. While the mining business has entered a period of slack demand and depressed prices, the Company reports positive bottom line results, proof of our policies and strategies during this difficult year. Pembangunan infrastruktur akan terus ditingkatkan, dan kami telah mengamanatkan Direksi untuk terus melaporkan perkembangan di Nilau, di mana kami membangun fasilitas pelabuhan, dan infrastruktur jalan untuk akses pelabuhan tersebut, beserta Proyek Bunati, yang mencakup perangkat jalur konveyor (line conveyor) dan telescopic chute. Infrastructure continues to be upgraded and we have instructed the Board of Directors to keep us closely informed of developments in Nilau, where we maintain a port, and adjacent road infrastructure, along with the Bunati Project, covering a new line conveyor and telescopic chute apparatus. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 23 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report 30 Kami berupaya untuk mempertahankan standar kerja dan pelayanan dalam memenuhi permintaan pelanggan atas kualitas yang handal, jadwal pengiriman yang tepat dan harga yang bersaing. Pencapaian ini terus memotivasi Perseroan untuk tetap meningkatkan kualitas produksi dan layanan pelanggan, saling bekerja sama dengan mitra bisnis Perseroan dan masyarakat setempat, dalam upaya mempertahankan dan menekan biaya serta kerugian Perseroan. Semua itu membutuhkan kerjasama dan kolaborasi dengan para pemangku kepentingan, terutama dengan masyarakat di sekitar wilayah operasi pertambangan Perseroan, yang tentunya memiliki keprihatinan akan dampak lingkungan dan sosial yang mungkin terjadi. We strive to maintain standards of work and service in order to measure up to customer demands for reliable quality, proper delivery schedules and competitive pricing. This achievement continues to motivate the Company to steadily upgrade production quality and customer service, hand-in-hand with its business partners and local communities, in our quest to maintain quality and reduce costs and losses. It all requires cooperation and collaboration with all stakeholders, particularly those living in communities living around our mining operations, who are naturally concerned about the environmental and social impacts which may ensue. Perseroan terus berupaya untuk menjaga lingkungan, yang secara jelas merupakan kepentingan setiap orang untuk hidup secara harmonis dengan alam. Dewan Komisaris menghargai upaya manajemen dalam mencapai keberlangsungan perlindungan terhadap lingkungan dan kami menginstruksikan kepada manajemen untuk meneruskan upaya tersebut di tahun-tahun yang akan datang, menaati aturan-aturan yang berkaitan dengan manajemen ramah lingkungan dalam industri Perseroan. The Company continues to work to protect the environment, as it is clearly in everyone's best interest to live in harmony with nature. The Board of Commissioners appreciate the efforts of the management toward sustainable environmental protection and instructs it to continue these efforts in years ahead, abiding by standing rules related to the environmentally sound management of the industry. Dewan Komisaris Perseroan telah menyetujui rencana investasi atas sejumlah dana yang cukup signifikan dalam mengembangkan infrastruktur dan berbagai teknik untuk mengatasi hambatan-hambatan dalam peningkatan produksi pertambangan. The Board of Commissioners of the Company has approved the plan to invest a significant portion of funds to develop infrastructure and varied techniques to overcome barriers to increased mining production. Dewan Komisaris senantiasa mendukung penerapan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) dalam kegiatan sehari-hari. Hal tersebut akan membantu dalam menghindari permasalahan hukum dan hubungan masyarakat, disisi lain juga dapat meyakinkan para investor bahwa nilai pemegang saham dilindungi oleh Perseroan. GCG tentunya adalah untuk kepentingan jangka panjang bagi para pemangku kepentingan di era keterbukaan. As ever, the Board of Commissioners supports the application of the principles of Good Corporate Governance (GCG) in every activity. This will avoid legal and public relations issues, while assuring investors that shareholder value is being protected by the Company. GCG is without a doubt in the long-term interest of all stakeholders, in an era of transparency. Penerapan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) akan membantu dalam menghindari permasalahan hukum dan hubungan masyarakat, disisi lain juga dapat meyakinkan para investor bahwa nilai pemegang saham dilindungi oleh Perseroan. The application of the principles of Good Corporate Governance (GCG) will avoid legal and public relations issues, while assuring investors that shareholder value is being protected by the Company. 24 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Dalam konteks kelesuan dan ketidakpastian kondisi ekonomi global, Indonesia tetap mempertahankan stabilitasnya, dan kinerja keuangan Perseroan di tahun ini juga memuaskan, sebagaimana terungkap dalam Laporan Tahunan Perseroan. Kami juga yakin akan prospek bisnis di tahun 2013 sebagaimana diuraikan oleh Direksi di mana permintaan dari India dan Cina akan terus meningkat dan harga batu bara akan membaik di tahun yang akan datang. In the context of a generally gloomy and uncertain global economic, Indonesia stands as a beacon of stability, and the Company's financial performance for the year was also satisfactory, as this Annual Report reveals. We also believe to the business prospect in 2013 as defined by Board of Directors in which the demands from India and China will continue growing and the coal price will get better in the upcoming year. Oleh sebab itu, kami mengamanatkan Direksi untuk terus menjaga ketat kontrol biaya Perseroan di tahun yang akan datang, sekaligus mempertahankan, meningkatkan dan memperluas bisnis Perseroan. Terdapat potensi tantangan yang sulit, terutama menyangkut kenaikan tarif listrik yang tinggi yang dikenakan oleh PLN, pemasok listrik nasional, dan biaya minyak solar serta bahan-bahan lainnya. Kami percaya bahwa mitra bisnis Perseroan menghargai pentingnya menjaga pengeluaran belanja modal yang realistis, dan berharap Perseroan dapat terus bekerjasama dengan mereka dalam hubungan yang saling menguntungkan. Therefore, we instruct the Board of Directors to continue to maintain strong cost control in the coming year, as we maintain, upgrade and expand our business. Potentially difficult challenges exist, particularly in terms of steep rises in electrical tariffs imposed by PLN, the national electricity supplier, and in the cost of diesel fuel and other consumables. We trust that our valued business partners appreciate the importance of maintaining realistic capital expenditures, and hope we can continue to work with them in a context of mutual benefit. Mewakili Dewan Komisaris, Saya ingin menyatakan kepuasan dan penghargaan Saya kepada Direksi, manajemen dan seluruh karyawan Perseroan atas kinerja dan pencapaian mereka yang patut dihargai di sepanjang tahun 2012, dan semua ini telah dicapai oleh Direksi dengan tetap fokus dalam memberikan yang terbaik bagi Perseroan dan para pemegang saham Perseroan. Representing the Board of Commissioners, I would like to express our satisfaction and appreciation to the Board of Directors, management and all employees of the Company for their hard work and notable achievements during 2012 and this was achieved because the Board of Directors has consistently remained focused on delivering the best for the Company and its Shareholders. Kami juga mengucapkan terima kasih serta harapan atas dukungan dan kerjasama yang berkelanjutan dari seluruh pemangku kepentingan dan publik. We also send thanks and the wish for continued support and cooperation from all stakeholders and public. L. Krisnan Cahya Presiden Komisaris President Commissioner 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 25 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report PROFIL DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners’ Profile 6 1. L. Krisnan Cahya Presiden Komisaris President Commissioner 2. Raaj Kumar Wakil Presiden Komisaris Vice President Commissioner 3. Michael J.P. Widjaja Komisaris Commissioner 26 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 3 2 5 1 4 4. Ketut Sanjaya Komisaris Independen Independent Commissioner 5. H. Agus Tagor Komisaris Independen Independent Commissioner 6. Dr. Ir. Bambang Setiawan Komisaris Independen Independent Commissioner 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Warga Negara Indonesia, 52 tahun. Menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 12 Januari 2012. Saat ini juga menjabat sebagai Presiden Direktur DSS sejak Juli 2009 dan sebagai Wakil Komisaris Utama di DSSP sejak Juli 2012. Berbagai posisi pernah dijabatnya seperti Direktur PT Lippo Karawaci Tbk (2005-2008), Komisaris dan Direktur PT Multipolar Tbk (2001-2008), serta menduduki beberapa posisi senior di PT Bank Bali Tbk (1995-2000) dan PT Bank Panin Tbk (1984-1995). Beliau Lulus dari Universitas Tarumanagara pada tahun 1986 dalam bidang Ekonomi Akuntansi dan merupakan anggota dari National Institute of Accountant of Australia. Mr. L. Krisnan Cahya, 52 years old, is Indonesian Citizen and has been as President Commissioner of the Company pursuant to the approval of EGM dated 12 January 2012. Currently, Mr. L. Krisnan Cahya is also as President Director of DSS since July 2009, and he also holds the position of Vice President Commissioner of DSSP since July 2012. He used to be on various positions, such as Director of PT Lippo Karawaci Tbk (2005-2008), Commissioner and Director of PT Multipolar Tbk (2001-2008), and also on several senior positions in PT Bank Bali Tbk (1995-2000) and in PT Bank Panin Tbk (1984-1995). Mr. L.Krisnan Cahya graduated from Tarumanagara University in 1986 majoring Accounting Economy, and he is a member of The National Institute of Accountant of Australia. Warga Negara India, 61 tahun. Menjabat sebagai Wakil Presiden Komisaris Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan pada tanggal 12 Januari 2012. Saat ini juga menjabat sebagai Wakil Presiden Komisaris BIB, Chief Executive Officer dan Direktur GMR Energy Limited, sejak September 2007. Direktur Homeland Energy Group yang telah tercatat dalam Bursa Efek Toronto, serta sebagai Komisaris dalam PT Barasentosa Lestari, sebuah perusahaan pertambangan batubara di Indonesia. Sebelumnya pernah menduduki jabatan di perusahaan Grasim Industries, AP Rayons, Baroda Rayons, Asian Paints, Jindal Praxair Oxygen Company Limited, dan JSW Energy Limited. Beliau lulus dari Birla Institute of Technology pada tahun 1974 sebagai electrical engineer. Mr. Raaj Kumar, 61 years old, an Indian Citizen, and has been a Vice President Commissioner of the Company pursuant to the approval to the EGM dated 12 January 2012. Currently, Mr. Raaj Kumar is also a Vice President Commissioner of BIB, Chief Executive Officer and Director of GMR Energy Limited since September 2007, Director of Homeland Energy Group which has been listed in Toronto Stock Exchange, and also as a Commissioner of PT Barasentosa Lestari a coal mining Company in Indonesia. Mr. Raaj Kumar previously held various senior positions in Grasim Industries, AP Rayons, Baroda Rayons, Asian Paints, Jindal Praxair Oxygen Company Limited, and JSW Energy Limited. Mr. Raaj Kumar graduated from Birla Institute of Technology in 1974 as an electric engineer. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 27 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Warga Negara Indonesia, 29 tahun, menjabat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan pada tanggal 23 Maret 2011. Saat ini juga menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur PT Duta Pertiwi Tbk dan Wakil Presiden Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk sejak 2008. Sebelumnya pernah bekerja di Top Tier Trading (2005), PT Arara Abadi (2004), dan EuroRevine (2003). Beliau lulus dari University of Southern California, Amerika Serikat, pada 2006 jurusan International Relations. Beliau memiliki hubungan afiliasi dengan Fuganto Widjaja, Presiden Direktur Perseroan. Michael J.P. Widjaja Komisaris Commissioner Mr. Michael J.P. Widjaja, 29 years old, an Indonesian Citizen, and has been a Commissioner of the Company pursuant to the approval to the EGM dated 23 March 2011. Currently, he is also holds the position as a Vice President Director of PT Duta Pertiwi Tbk and Vice President Director of PT Bumi Serpong Damai Tbk since 2008. Mr. Michael J.P. Widjaja previously worked in Top Tier Trading (2005), PT Arara Abadi (2004), and EuroRevine (2003). Mr. Michael J.P. Widjaja graduated from The University of Southern California, USA, in 2006, majoring International Relations. He has an affiliated relationship with Fuganto Widjaja, President Director of the Company. Warga Negara Indonesia, 61 tahun. Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 21 Februari 2011. Beliau juga menjabat sebagai Ketua Komite Audit Perseroan sejak 7 Maret 2012. Sebelumnya menjabat sebagai Komisaris PT Bank Barclays Indonesia dan merupakan pejabat karier di Bank Indonesia dengan posisi: Peneliti Senior Perbankan (2008-2009), Direktur Pengawasan Bank (20072008), Pemimpin Bank Indonesia cabang Denpasar (2004-2007), Pengawas Bank (19942004), Pemeriksa Bank (1985-1994), dan Analis Kredit (1979-1983). Beliau lulus dari Universitas Padjajaran pada 1977 jurusan Teknik dan dari Management Education Institute Boston USA pada 1984. Ketut Sanjaya Komisaris Independen Independent Commissioner 28 Mr. Ketut Sanjaya, 61 years old, an Indonesian Citizen. He has been an Independent Commissioner of the Company pursuant to the approval to the EGM dated 21 February 2011. He also holds the position as the Chairman of Audit Committee to the Company since 7 March 2012. Previously, he holds the position of Commissioners in PT Bank Barclays Indonesia and held the following positions in Bank of Indonesia : senior Banking Researcher (2008-2009), Director of Supervisory Bank (2007-2008), The Chairman of Bank of Indonesia branch Denpasar (2004-2007), Bank Supervisor (1994-2004), Bank Examiner (1985-1994), and Credit Analyst (1979-1983). He graduated from Padjajaran University in 1977 majoring Technical and from Management Education Institute Boston USA in 1984. PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Warga Negara Indonesia, 69 tahun. Beliau diangkat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan pada tanggal 21 Februari 2011. Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Komisaris Independen DSS sejak 2009, dan Koordinator Evaluasi dan Monitoring Dewan Nasional Perubahan Iklim (DNPI) sejak tahun 2009. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Negara Lingkungan Hidup RI (2004-2009), Anggota Komisi Pemeriksa Kekayaan Penyelenggara Negara (KPKPN) (2001-2004), Konsultan Public Relation National Development Information Office (NDIO) (1998-2005), Direktur di PT SKH Indonesian Times (1992-1995), Anggota MPR RI (19771987), Anggota DPR RI (1990-1997), Advisor di Radio Kayumanis (1980-2004), Komisaris PT Gunung Batu Farmasi (1976-2005), Direktur Utama PT Radio Kauman Bogor (19742000), Direktur PT Bina Patria Indonesia (1968-1974). Pernah menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (1962-1965) dan beberapa pendidikan dari Lemhanas, Tarpadnas Kadin II (1984) dan BP7 Pusat (1980). Indonesian Citizen, 69 years old. Mr. H. Agus Tagor was appointed as the Company's Independent Commissioner based on a resolution of the Company's Extraordinary General Meeting held on February 21, 2011. Currently, he also serves as Independent Commissioner of DSS since 2009, and Evaluation and Monitoring Coordinator of the National Agency on Climate Change since 2009. Previously he served as Special Staff to the Minister of Environment Affairs of Republic Indonesia (2004-2009), Member of Commissioner for the Inspection of State Administrator’s Wealth (KPKPN) (2001-2004), Public Relation Consultant of National Development Information Office (NDIO) (1998-2005), Director of the PT SKH Indonesian Times (1992-1995), Member of Assembly Parliament (1977-1987), Member of Parliament (1990-1997), Advisor on Radio Kayumanis (1980-2004), Commissioner of PT Gunung Batu Farmasi (1976-2005), President Director of PT Radio Kauman Bogor (1974-2000), Director of PT Bina Patria Indonesia (1968-1974). He studied in the Faculty of Medicine, University of Indonesia (1962-1965) an some training from National Defence Institut (Lemhanas), Tarpadnas Kadin II (1984) and BP7 Central (1980). Warga Negara Indonesia, 61 tahun. Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 12 Januari 2012. Saat ini Beliau juga menjabat sebagai Komisaris Independen di PT Thiess Contractors Indonesia, PT Gunung Bara Utama, PT Kalimantan Surya Kencana, dan PT Golden Eagle Energy Tbk serta sebagai Presiden Komisaris di PT Meares Soputan Mining dan PT Tambang Tondano Nusajaya. Ia merupakan pejabat karier di Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Sebelum pensiun pada 1 April 2011, pernah menjabat Direktur Jenderal Mineral, Batubara, dan Panas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (sejak Juli 2008) dan Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral, Batubara, dan Panas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Beliau lulus dari Institut Teknologi Bandung dengan program sarjana pada Mining Exploration Engineering pada 1976. Memperoleh gelar Ph.D dari The Ecole Nationale Superieure Des Mines de Paris, Perancis, dengan jurusan Geology and Mining Exploration pada 1993. Mr. Bambang Setiawan, 61 years old, an Indonesian Citizen, and has been an Independent Commissioner of the Company pursuant to the approval to the EGM dated 12 January 2012. Currently, he is also as an Independent Commissioner of PT Thiess Contractors Indonesia, PT Gunung Bara Utama, PT Kalimantan Surya Kencana, and PT Golden Eagle Energy Tbk and also as President Commissioner of PT Meares Soputan Mining and PT Tambang Tondano Nusajaya. Mr. Bambang Setiawan was a carrier officer in Directorate General of Mineral and Coal, Ministry of Energy and Mineral Resources. Previously Mr. Bambang Setiawan retired in April 1, 2011, he was the Director General of Mineral, Coal, and Geothermal, Ministry of Energy and Mineral Resources since July 2008 and Secretary of Directorate General of Mineral, Coal and Geothermal. Mr. Bambang Setiawan graduated from Bandung Technology Institute (ITB) in Bachelor Program of Mining Exploration Engineering in 1976. He was awarded his Ph.D degree from The Ecole Nationale Superieure Des Mines de Paris, France, major in Geology and Mining Exploration in 1993. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 29 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report LAPORAN DIREKSI Board of Directors’ Report 30 30 06 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Fuganto Widjaja Presiden Direktur President Director Kepada para Pemegang Saham yang terhormat, To our Valued Shareholders, Dengan rasa syukur kepada Tuhan yang Maha Esa, kami dengan senang hati menyampaikan Laporan Tahunan 2012 ini, dan mengucapkan salam serta hormat kepada seluruh pemegang saham dan para pemangku kepentingan Perseroan di seluruh Indonesia, kami menegaskan keyakinan atas pertumbuhan dan perkembangan bisnis Perseroan. Tahun 2012 merupakan waktu peralihan bagi industri Perseroan, dimana kita menghadapi masa tantangan dan perubahan di lingkungan pasar global yang dilanda ketidakpastian dan kelesuan ekonomi. With gratitude to God Almighty, we are delighted to deliver this 2012 Annual Report, conveying sincere greetings and best wishes for our shareholders and stakeholders around Indonesia, we wish to affirm our fundamental faith in the sustainable growth and progress and the Company's businesses. The 2012 has been a time of transition for our industry, as we face a time of challenge and change, in a global market environment beset with uncertainty and economic malaise. Banyak hal yang telah Perseroan capai dalam satu tahun pertama semenjak Perseroan tercatat sebagai perusahaan publik di PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 17 November 2011. Saya ingin melaporkan kepada Dewan Komisaris dan para pemegang saham mengenai hasil dari upaya bisnis Perseroan di tahun 2012, suatu pencapaian yang baik atas pertumbuhan Perseroan di tengah ketidakpastian situasi jatuhnya harga batubara. We have come far in the single year since the Company's debut as a public listed company on the Indonesia Stock Exchange (IDX) on November 17, 2011. I wish to report to the Board of Commissioners and the shareholders the modest results of our business efforts in 2012, a good achievement of growth even in an uncertain environment of falling prices. Saya ingin melaporkan kepada para pemegang saham bahwa selama tahun 2012 Perseroan mampu mencapai kinerja yang memuaskan, mempertahankan tingkat pertumbuhan di tahun yang penuh tantangan dalam industri secara keseluruhan, di saat harga melemah, biaya operasional meningkat, kenaikan harga solar dan depresiasi Rupiah yang mempersulit ekonomi bisnis. Kami memanfaatkan periode ini untuk membenahi manajemen internal dan meningkatkan efisiensi serta kemampuan Perseroan, dan pada saat yang sama kami menggunakan kesempatan ini dalam meletakkan pondasi peningkatan hasil Perseroan di masa yang akan datang. I wish to report to our shareholders that during 2012 the Company was able to perform satisfactorily, maintaining our growth in a challenging year for the industry as a whole, while the prices are softened, the cost increases in our operations, solar price increase and a depreciating Rupiah compounded the business economics. We used this period to work on our housekeeping and improve on our efficiencies and capabilities, and at the same time using this opportunity to lay foundation to future rump up. Pertumbuhan yang berkesinambungan adalah kunci kinerja Perseroan. Di sisi pertambangan, Perseroan melakukan investasi untuk mengurangi berbagai sumber hambatan logistik dan infrastruktur Perseroan. Iklim usaha di tahun 2012 memberikan kesempatan kepada Perseroan untuk berkonsentrasi pada peningkatan dan perluasan usaha, khususnya pada pembangunan pelabuhan baru dan infrastruktur jalan akses di Nilau, serta Proyek Bunati yang menjanjikan. Proyek Bunati ini akan mampu menambah kapasitas hingga 4-12 juta ton, dengan target penyelesaian pada pertengahan tahun 2013. Sustainable growth is the key of our continued performance. On the mining side, we invested in debottlenecking our logistics and infrastructure space. The business climate of 2012 presented our opportunity to concentrate on upgrading and expanding, specifically with new port construction and road infrastructure at Nilau, and the promising Bunati Project. This Bunati Project will feature up to 4-12 mmt capacity, with a targeted completion by mid of 2013. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 31 30 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Kami dengan bangga mengungkapkan berdirinya GEMS Coal Resources Pte. Ltd. (GEMSCR) anak perusahaan Perseroan dengan kepemilikan 100% di Singapura yang bertujuan untuk memperluas jangkauan ekspor dan intensif penetrasi pasar Perseroan. Sebagai bagian pusat bisnis yang diakui pasar regional dan global untuk Asia Tenggara, anak perusahaan di Singapura sudah sepantasnya mendapatkan upaya pembiayaan dan perencanaan ekstra. Pencapaian yang sangat positif terlihat dari ekspor yang mencatatkan kenaikan sebesar 43% dari tahun 2011, yang mengindikasikan kekuatan dan efektivitas dari proses distribusi Perseroan. Perdagangan batubara secara vertical akan terus menjadi sumber kemakmuran Perseroan. We are proud to reveal the establishment of GEMS Coal Resources Pte. Ltd. (GEMSCR), a 100% subsidiary in Singapore to expand our export reach and intensify market penetration. As the recognized hub of regional and global business for Southeast Asia, a subsidiary in Singapore will definitely be worth the extra expense and planning effort. A very positive achievement was seen in exports marking a 43% increase over those of 2011, indicating strength and effectiveness of our distribution operation. Trading vertical will continue to be a source of prosperity. Jumlah volume ekspor juga diikuti oleh penjualan domestik yang tumbuh 22% dibandingkan dengan penjualan domestik tahun sebelumnya. Secara keseluruhan, volume penjualan total naik dari 5,689 juta ton di tahun 2011 menjadi 7,687 juta ton di tahun 2012, tumbuh sebesar 35%. Angka tersebut termasuk volume perdagangan sebesar 2,176 juta ton dibandingkan 1,576 juta ton di tahun 2011, dengan tingkat kenaikan sebesar 38%. Kami juga yakin bahwa kesempatan perdagangan batubara ini masih akan terus meningkat di tahun yang akan datang. The number of exports volume is also followed by the domestic sales which grew 22% compare to the previous year domestic sales. Overall, the total sales volume increased from 5.689 million tons in 2011 to 7.687 million tons in 2012, a 35% growth. This includes trading volume of 2.176 million tons against 1.576 million tons in 2011, an increase of 38%. We also believe that this trading opportunity will still increase in the coming year. 32 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Kami telah menunjuk McKinsey untuk membantu kami dalam rasionalisasi biaya dan peningkatan proses bisnis. Dari segi kinerja Perseroan, kami telah berhasil meningkatkan volume produksi sebesar 22%. Namun keuntungan kami mengalami penurunan dengan PBT sebesar 6% dari pendapatan dengan perbandingan sebesar 15% pada tahun sebelumnya. Fakta bahwa Perseroan yang bebas dari hutang, telah membantu Perseroan dalam menghadapi kondisi pasar dengan lebih baik, dan dengan cadangan kas yang lebih dari Rp 951 milyar, Perseroan siap untuk mengkapitalisasi pertumbuhan seiring dengan membaiknya pasar. Terdapat bukti konklusif bahwa biaya operasional telah ditekan secara signifikan. We appointed McKinsey to work with us on cost rationalization and process improvements. In terms of performance, we did grow our production volumes by around 22%. Our profitability though took a hit with a PBT of 6% of revenue as against 15% compared to previous year. The fact that we are practically debt free, has helped us better deal with the market situation and with a cash reserves of over Rp 951 billion, we are well prepared for capitalizing on growth as the market improves. There is conclusive evidence that operational costs have been cut significantly. Sebagai bagian dari strategi pertumbuhan yang berkelanjutan, kami fokus pada peningkatan Sumber Daya Manusia dan Organisasi melalui berbagai program seperti pendidikan dan pelatihan yang berkelanjutan, penerapan evaluasi berbasis kompetensi, dan inisiatif perencanaan karir yang bertujuan untuk menciptakan budaya kerja yang terfokus pada pengembangan karyawan Perseroan. Pada tahun 2012, Perseroan telah menunjuk Mercer dalam menetapkan profil penjabatan (job profiling) dan penetapan tolok ukur (benchmarking) industri. Perseroan menerapkan program perekrutan dan retensi karyawan yang berupaya mendapatkan sumber daya yang terbaik serta mendorong kemampuan terbaik karyawan. As part of our continuous growth strategy, we keep strongly emphasize enhancing our Human Capital and Organization through various programs such sustainable education and training, implementation of competency based reviews, and career planning initiatives in creating a focus employee development' work culture. In 2012, the Company has appointed Mercer to work on job profiling and industry benchmarking. The Company implements a recruitment and retention plan that strives to bring the best people into the organization, and also bring out best of the current personnel. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 33 30 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Kami memanfaatkan periode ini untuk membenahi manajemen internal dan meningkatkan efisiensi serta kemampuan Perseroan, dan pada saat yang sama kami menggunakan kesempatan ini dalam meletakkan pondasi peningkatan hasil Perseroan di masa yang akan datang. We used this period to work on our housekeeping and improve on our efficiencies and capabilities, and at the same time using this opportunity to lay foundation to future rump up. Kepatuhan terhadap Prinsip-Prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik Adherence to Principles of Good Corporate Governance Menegaskan kembali bahwa Perseroan terus berkomitmen menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang baik, Saya ingin menyatakan bagaimana Manajemen mendukung kegiatan GCG sebagai dasari kinerja bisnis Perseroan yang berkelanjutan. Sistem manajemen Perseroan beserta Audit Internal didalamnya, secara aktif mengumpulkan serta menilai intelijensi bisnis, kemudian rekomendasi diajukan kepada Direksi untuk mendapatkan persetujuan. In confirming that the Company remains committed to Good Corporate Governance (GCG), I wish to point how Management champions GCG as the foundation of sustainable business performance. Our management systems include Internal Audit, active in gathering and assessing business intelligence, then submitting recommendations to the Board of Directors for their approval. Komite Audit, yang dibentuk pada tahun 2012, telah memulai peninjauan periodiknya atas Laporan Rencana Audit dan Laporan Realisasi Audit, yang ditargetkan pada Kontrol Internal atas proses bisnis Perseroan. Komite Audit telah mengadakan rapat dengan Auditor eksternal dan pihak Manajemen dalam mendiskusikan Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan yang diaudit untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2012 yang disajikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Perseroan juga meningkatkan efektivitas sistem kontrol internal dengan mengadakan sistem Whistleblowing (sistem pelaporan pelanggaran). The Audit Committee, established in 2012, has begun its periodic reviews of Audit Plan Reports and Audit Realization Reports, targeting Internal Control of Company business processes. The Audit Committee have held meeting with the External Auditor and the Management to discuss the Audited Company's Consolidated Financial Statement for the year ended December 31, 2102 in which is presented in accordance with the prevailing provisions. The Company also improving the effectiveness of internal control system by composing the Whistleblowing system in place. Perseroan terus berusaha dalam meningkatkan kesadaran akan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, Kesehatan, Keselamatan dan Lingkungan yang juga merupakan prioritas utama Perseroan. Masing-masing dari bidang tersebut memiliki para profesional yang berdedikasi secara terus-menerus dalam upaya memperbaiki kehidupan komunitas di sekitar wilayah pertambangan, memelihara dan merehabilitasi lingkungan yang terganggu serta memastikan catatan keselamatan kerja yang baik. The Company strives on improving its awareness of Corporate Social Responsibility, Health, Safety and Environment in which are also top priorities of the Company. Each of these have dedicated professionals to continually seek to improve the lives of the communities around the mines, care and rehabilitate the environment that was disturbed and also ensure a great work safety record. 34 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Prospek Bisnis di tahun 2013 Business Prospect in 2013 Kami yakin bahwa permintaan dari India dan Cina akan terus bertumbuh karena batubara merupakan sumber bahan bakar yang termurah. Kami juga yakin dan optimis bahwa harga batubara akan stabil di tahun yang akan datang dan Perseroan menciptakan nilai dari kesempatan tersebut dengan berinvestasi pada bagian logistik dan infrastrukturnya. Hal ini juga didukung oleh lokasi geografis Perseroan yang cocok untuk kondisi pasar Perseroan. We believe that the demands from India and China will continue growing since it's the cheapest fuel source. We also believe and optimistic that the coal price will stabilize in the upcoming year and the Company is creating value from these opportunities by investing in its logistics and infrastructure. It is also supported by our geographically suitable location to serve our markets. Atas nama seluruh tim seluruh Manajemen Perseroan, kami mengucapkan terima kasih kepada para pemegang saham atas dukungan serta kepercayaannya. Kami menghargai dan berterima kasih kepada seluruh karyawan, dengan lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia, atas integritas, kinerja dan dedikasi mereka, serta atas kepercayaan dari seluruh pemangku kepentingan lainnya, termasuk pelanggan, bank, pemasok, Otoritas Jasa Keuangan dan pejabat pemerintah lainnya serta mitra bisnis, atas dukungan dan kerjasamanya. Dengan kesetiaan dan kepercayaan ini Perseroan akan maju dengan pesat di tahun 2013 dan setelahnya. On behalf of our entire management team of the Company, we send out sincere thanks to shareholders for their sustained support and trust. We commend and thank all workers, at our manifold locations across Indonesia, for their probity, performance and dedication, and acknowledge the trust of all other stakeholders, including customers, bankers, suppliers, Otoritas Jasa Keuangan and other Government officials and business partners, for their support and cooperation. With this degree of faith and trust the Company will move forward rapidly into 2013 and beyond. Fuganto Widjaja Presiden Direktur President Director 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 35 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report ANALISIS MANAJEMEN Management Analysis PERBANDINGAN ANTARA TARGET DENGAN REALISASI BESERTA IKATAN MATERIAL UNTUK INVESTASI BARANG MODAL PERSEROAN COMPARISON BETWEEN TARGET WITH ACTUAL AND CAPITAL COMMITMENTS OF THE COMPANY Di sisi volume, kinerja Perseroan seiring dengan rencana dimana volume produksi tumbuh dari 4,390 juta ton pada tahun 2011 menjadi 5,345 juta ton pada tahun 2012, naik sebesar 22% dan volume penjualan termasuk volume perdagangan batubara bertumbuh dari 5,689 juta ton pada tahun 2011 menjadi 7,687 juta ton pada tahun 2012, naik sebesar 35%. Namun, adanya penurunan harga batubara internasional yang diiringi dengan kenaikan biaya mengakibatkan keuntungan menjadi lebih rendah dari yang diharapkan. Persentase laba sebelum pajak menurun dari 15% pada tahun 2011 menjadi 6% pada tahun 2012. Program belanja modal yang diharapkan selama tahun berjalan dilaksanakan seiring dengan inisiatif utama untuk pembangunan fasilitas pelabuhan di Sumatera dan peningkatan kapasitas pelabuhan di Kalimantan Selatan. Jumlah belanja modal untuk tahun berjalan sebesar Rp 283.981 juta. Di akhir tahun, ikatan belanja modal tidak signifikan dimana seluruhnya dalam mata uang Rupiah sehingga Perseroan tidak memiliki eksposur selisih kurs. On the volumes front, the Company's performance was in line with the plans the production grew from 4.390 million tons in 2011 to 5.345 million tons in 2012, a growth of 22% and the sales volume including trading volumes grew from 5.689 million tons in 2011 to 7.687 million tons in 2012, a growth of 35%. However, owing to the drop in the international coal prices coupled with cost escalations, the profitability was lower than anticipated. The income before income tax as a percentage of revenue dropped from 15% in 2011 to 6% in 2012. The planned capital expenditure program for the year was executed with the major initiatives being setting up a green field port facility in Sumatera and capacity enhancement at the port in South Kalimantan. The total capital expenditure for the year was Rp 283,981 million. As at the year end, the open capital commitments are not very material and these are denominated in Rupiah and therefore the Company has no open foreign exchange exposures. 36 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility RENCANA KE DEPAN FUTURE PLANS Setelah mengatasi tantangan logistik melalui program belanja modal di tahun 2012, Perseroan siap untuk meningkatkan volume produksi seandainya harga pasar membaik. Keyakinan kami saat ini adalah dengan teratasinya ketidaksesuaian antara permintaan dan penawaran, maka terdapat indikasi awal bahwa harga batubara telah mencapai titik terendah dan ada harapan bahwa terdapat kenaikan harga menjelang akhir tahun. Having addressed the logistics debottlenecking challenges through the capital expenditure program in 2012, the Company is geared to further grow its volumes should the market prices improve. Our current prognosis is that with the demand supply mismatch being addressed, there are early indications that the prices are bottoming out and upward movement in the prices can be hope for possible towards the later part of the year. Perseroan akan meneruskan kebutuhan akan program belanja modalnya dimana kebutuhan selama tahun 2013 diperkirakan sebesar Rp 312 miliar. The Company will continue to pursue a need based capital expenditure program and the likely outlay for the year could be around Rp 312 billion. KEBIJAKAN DIVIDEN DIVIDEND POLICY Seluruh saham ditempatkan dan disetor Perseroan, termasuk saham yang ditawarkan pada penawaran umum saham memiliki hak yang sama termasuk hak atas dividen. Perseroan tidak memiliki negative covenant sehubungan dengan pembagian dividen yang dapat membahayakan pemegang saham publik. All issued and fully paid shares in the Company, including shares to be offered in this public offering, have the same rights and equal in all respects, including the right to dividends. The Company does not have a negative covenant related to the distribution of dividends that can harm public shareholders. Pembagian dividen ini akan dipastikan setelah mempertimbangkan hasil operasi, arus kas serta The quantum of dividend will be ascertained considering the results of operations, cash flows, the capital adequacy, 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 37 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report kecukupan modal, kondisi keuangan, rencana investasi, kewajiban pemenuhan pembentukan dana cadangan, prospek Perseroan di masa mendatang, ketaatan atas hukum dan peraturan yang berlaku dan persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham. financial condition, investment plans, the establishment of a reserve fund compliance obligation, the Company's outlook for the future, compliance with applicable laws and regulations, and approval of the Shareholders General Meeting. Direksi dapat merubah kebijakan dividen setiap waktu setelah mendapatkan persetujuan pada Rapat Umum Pemegang Saham. Board of Directors may alter the dividend policy at any time after obtaining the approval of the Shareholders General Meeting. Sejak pendiriannya, Perseroan telah membagikan dividen kas kepada pemegang saham sebagai berikut: Since its establishment, the Company has distributed cash dividends to the shareholders as following: - Dividen interim untuk tahun 2011 sebesar Rp 170.000 juta sesuai dengan Akta no. 24 tanggal 19 September 2011 dari Linda Herawati, S.H. - Interim dividend for the year 2011 amounting to Rp 170,000 million based on Deed no. 24 dated September 19, 2011 of Linda Herawati, S.H. - Dividen final untuk tahun 2011 sesuai dengan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan no. 25 tanggal 12 Juni 2012 dari Linda Herawati, S.H., sebesar Rp 203.824 juta dikurangi dengan dividen interim sebesar Rp 170.000 juta yang telah dibagikan sebelumnya. - Final dividend for the year 2011 based on Memorandum of Annual Shareholder General Meeting No. 25 dated June 12, 2012 of Linda Herawati, S.H., amounting to Rp 203,824 million less interim dividend of Rp 170,000 million which has been distributed previously. - Dividen interim untuk tahun 2012 sebesar Rp 102.941 juta berdasarkan Edaran Resolusi Direksi Perseroan tanggal 14 November 2012. - Interim dividend for the year 2012 amounting to Rp 102,941 million based on Circular Resolution of the Board of Directors dated November 14, 2012. TINJAUAN KEUANGAN FINANCIAL OVERVIEW Produksi dan Penjualan Production and Sales Volume produksi di tahun 2012 adalah sebesar 5,345 juta ton, meningkat sebesar 22% dibandingkan dari volume produksi tahun sebelumnya yakni sebesar 4,390 juta ton. The production volumes for 2012 were 5.345 million tons, an increase of 22% over the previous year's production volume of 4.390 million tons. Volume penjualan juga meningkat dari 5,689 juta ton pada tahun 2011 menjadi 7,687 juta ton pada tahun 2012, tumbuh sebesar 35%. Termasuk di dalamnya adalah volume perdagangan batubara sebesar 2,176 juta ton dibandingkan dengan 1,576 juta ton pada tahun 2011, meningkat sebesar 38%. The sales volume also increased from 5.689 million tons in 2011 to 7.687 million tons in 2012, a 35% growth. This includes trading volumes of 2.176 million tons against 1.576 million tons in 2011, an increase of 38%. million tons 8.000 7.687 7.000 6.000 5.000 4.000 5.345 5.689 4.390 3.000 2.000 Produksi / Production 1.000 Penjualan / Sales 2011 38 2012 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 2011 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDAN / Consolidated Statements of Income (dalam jutaan Rp, kecuali dinyatakan lain) 2011 % perubahan/ %variance (In million Rp, except otherwise stated) 2012 (Disajikan kembali / Restated) Volume Produksi (ton) 5.345.287 4.390.328 22% Volume Penjualan (ton) 7.687.464 5.688.700 35% Sales Volume (tons) 514.981 503.023 2% Average Selling Price (Rp/ton) Penjualan neto 3.958.897 2.861.548 38% Net sales Beban pokok penjualan 3.238.659 2.027.033 60% Cost of sales Laba bruto 720.238 834.515 -14% Gross profit Laba usaha 118.676 387.902 -69% Income from operations Laba bersih 178.935 318.728 -44% Net income Laba bersih – pemilik entitas induk 177.746 314.339 -43% Net income – owners of the Company Harga Jual Rata-rata (Rp/ton) Production Volume (tons) Penjualan Neto Net Sales Penjualan neto Perseroan meningkat sebesar Rp 1.097.349 juta atau 38% dari Rp 2.861.548 juta pada tahun 2011 menjadi Rp 3.958.897 juta pada tahun 2012 terutama dikarenakan adanya peningkatan volume penjualan dari segmen pertambangan dan perdagangan batubara dari 5,689 juta ton pada tahun 2011 menjadi 7,687 juta ton pada tahun 2012. Harga jual rata-rata gabungan dari segmen pertambangan dan perdagangan batubara meningkat dari Rp 503.023 per ton pada tahun 2011 menjadi Rp 514.981 per ton pada tahun 2012. Namun, harga jual rata-rata yang terealisasi dari pertambangan batubara produksi Perseroan menurun dari Rp 461.176 pada tahun 2011 menjadi Rp 393.760 pada tahun 2012 dikarenakan penurunan harga pasar global batubara. Harga jual rata-rata yang terealisasi dari perdagangan batubara meningkat dari Rp 612.219 pada tahun 2011 menjadi Rp 822.195 dikarenakan komposisi kalori yang lebih tinggi pada perdagangan batubara di samping perubahan termin pelayaran dari Freight on Board (FOB) menjadi Cost and Freight (C&F) untuk beberapa perjanjian. The Company's net sales increased by Rp 1,097,349 million or 38% from Rp 2,861,548 million in 2011 to Rp 3,958,897 million in 2012 mainly due to increase in sales volume in mined coal and traded coal from 5.689 million tons in 2011 to 7.687 million tons in 2012. The composite average selling price of the mined coal and traded coal increased from Rp 503,023 per ton in 2011 to Rp 514,981 per ton in 2012. However, the average realization of the own mined coal dropped from Rp 461,176 in 2011 to Rp 393,760 in 2012 due to the softening of the global coal market. The average realization on coal trading increased from Rp 612,219 in 2011 to Rp 822,195 due to higher-caloric coal mix traded as well as changes in shipping terms from Freight on Board (FOB) to Cost and Freight (C&F) for certain agreements. Pada tahun 2012, termasuk dalam total penjualan sebesar Rp 3.958.897 juta adalah penjualan lokal yang menyumbang porsi 42% (Rp 1.650.685 juta), dimana mencatatkan peningkatan sebesar 48% dari tahun 2011 (Rp 1.117.639 juta). Penjualan ekspor juga bertumbuh sebesar 32% dari Rp 1.743.909 juta pada tahun 2011 menjadi Rp 2.308.212 juta pada tahun 2012. Sebagian besar dari penjualan ekspor berasal dari ekspor ke Cina dimana penjualan bertumbuh dari Rp 1.261.927 juta pada tahun 2011 menjadi Rp 1.879.551 juta pada tahun 2012, meningkat sebesar 49%. In 2012, out of the total sales realization of Rp 3,958,897 million, domestic sales constituted 42% (Rp 1,650,685 million), recording an increase of 48% over 2011 (Rp 1,117,639 million). The export sales also grew by 32% from Rp 1,743,909 million in 2011 to Rp 2,308,212 million in 2012. Bulk of the export growth came from exports to China with the export revenue growing from Rp 1,261,927 million in 2011 to Rp 1,879,551 million in 2012, representing a 49% increase. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 39 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Penjualan berdasarkan lokasi georgrafis 2012 / Sales by geographical location 2012 30 Penjualan berdasarkan lokasi georgrafis 2011 / Sales by geographical location 2011 India 8% India 5% Indonesia 39% Indonesia 42% Thailand 9% Thailand 6% China 47% Malaysia 0% China 44% Pada tahun berjalan Perseroan telah mendirikan anak perusahaan di Singapura dengan kepemilikan 100% guna melebarkan basis pasar ekspor serta mengintensifkan penetrasi pasar. The Company has during the year set up a 100% subsidiary in Singapore to broad base its export market reach and intensify the market penetration. Beban Pokok Penjualan Cost of Sales Selama tahun berjalan, Perseroan mengalami kenaikan beban pokok penjualan sebesar Rp 64.965 per ton. Faktor utama pemicu kenaikan tersebut adalah kenaikan komposisi volume produksi dari sebagian pit baru yang beroperasi dengan biaya lebih tinggi dikarenakan rasio tanah penutup yang lebih tinggi, jarak yang lebih jauh dari pelabuhan serta jarak pembuangan tanah penutup yang lebih jauh. Selain itu, kenaikan harga bahan bakar serta depresiasi nilai Rupiah terhadap US Dollar juga menyumbang kenaikan atas beban pokok penjualan. During the year, the Company experienced increase in its cost of sales by Rp 64,965 per ton. The key factors which led to the increase were the increase in the share of the production volumes from some of the newer pits which operated at higher costs due to its higher stripping ratios, longer distance from the port and also longer overburden dumping distance. Besides, the increase in fuel rate and depreciation of Rupiah also compounded the cost economics. Beban pokok penjualan untuk tahun 2012 sebesar Rp 3.238.659 juta (Rp 2.027.033 juta pada tahun 2011). Perseroan selama kuartal terakhir telah menunjuk McKinsey untuk memberikan masukan atas optimalisasi biaya serta peningkatan efisiensi Perseroan. The cost of sales for 2012 was Rp 3,238,659 million (Rp 2,027,033 million in 2011). The Company has during the last quarter of the year engaged McKinsey to work on optimizing costs and improving efficiencies. Laba Bruto Gross Profit Laba bruto mengalami penurunan sebesar 14% dari Rp 834.515 juta pada tahun 2011 menjadi Rp 720.238 juta pada tahun 2012 terutama disebabkan oleh penurunan harga jual rata-rata yang terealisasi dari segmen pertambangan batubara dan peningkatan beban pokok penjualan. Laba bruto rata-rata pertambangan batubara dari Rp 180.421 pada tahun 2011 menjadi Rp 117.259 pada tahun 2012, sedangkan penurunan laba bruto rata-rata perdagangan batubara dari Rp 58.698 pada tahun 2011 menjadi Rp 33.959 pada tahun 2012. Marjin laba bruto gabungan pada tahun 2012 sebesar 18% dibandingkan 29% pada tahun 2011. The gross profit decreased by 14% from Rp 834,515 million in 2011 to Rp 720,238 million in 2012 mainly owing to drop in average realized selling price from coal mining segment and higher cost of sales. The average gross profit realization from own mined decreased from Rp 180,421 in 2011 to Rp 117,259 in 2012, while the average gross profit realization from coal trading decreased from Rp 58,698 in 2011 to Rp 33,959 in 2012. The composite gross profit margin for 2012 was at 18% as against 29% for 2011. 40 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Beban Usaha Operating Expenses Beban usaha terdiri dari beban penjualan, beban umum dan administrasi dan beban eksplorasi. Beban usaha Perseroan sebesar Rp 601.563 juta selama tahun 2012 dibandingkan Rp 446.613 juta pada tahun 2011. Kenaikan terutama diakibatkan oleh kenaikan beban penjualan sebesar Rp 129.489 juta yang dipicu oleh kenaikan volume penjualan. Persentase beban usaha terhadap penjualan neto adalah sebesar 15% pada tahun 2012 dibandingkan 16% pada tahun 2011. The operating expenses comprise of selling expenses, general and administrative expenses and exploration expense. The Company's operating expenses was Rp 601,563 million in 2012 as against Rp 446,613 million in 2011. The increase was primarily on account of the increase in selling expenses by Rp 129,489 million necessitated by higher sales volumes. The Operating expenses as a percentage of net sales was 15% in 2012 as against 16% in 2011. Penghasilan (Beban) Lain-lain Other Income (Expenses) Penghasilan lain-lain meningkat dari Rp 32.511 juta pada tahun 2011 menjadi Rp 100.309 juta pada tahun 2012, meningkat sebesar 209%, terutama dikarenakan peningkatan pendapatan bunga atas penempatan dana IPO yang belum digunakan. The other income increased from Rp 32,511 million in 2011 to Rp 100,309 million in 2012, representing a 209% increase, primarily on account of the increase in interest income on placement of the unutilized funds generated from IPO. Beban Pajak - Bersih Tax Expenses - Net Beban pajak menurun dari Rp 101.685 juta pada tahun 2011 menjadi Rp 40.050 juta pada tahun 2012, menurun sebesar 61% dikarenakan penurunan penghasilan kena pajak selama tahun berjalan. The tax expenses decreased from Rp 101,685 million in 2011 to Rp 40,050 million in 2012, a drop of 61% on account of lower taxable income during the year. Laba Bersih Net Income Laba bersih Perseroan pada tahun 2012 lebih rendah sebesar 44%, dari Rp 318.728 juta pada tahun 2011 menjadi Rp 178.935 juta pada tahun 2012. Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada tahun 2012 sebesar Rp 177.746 juta dibandingkan Rp 314.339 juta pada tahun 2011. Laba per saham pada tahun 2012 sebesar Rp 30,22 dibandingkan Rp 61,53 pada tahun 2011. The Company's net income for 2012 was lower by 44%, from Rp 318,728 million in 2011 to Rp 178,935 million in 2012. Profit for the year attributable to the owners of the parent company in 2012 was Rp 177,746 million as against Rp 314,339 million in 2011. Earnings per share for 2012 was at Rp 30.22 as against Rp 61.53 in 2011. Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan Total Comprehensive Income for The Year Jumlah laba komprehensif untuk tahun 2012 adalah sebesar Rp 198.065 juta dibandingkan dengan Rp 319.614 juta pada tahun 2011. Selisih kurs penjabaran laporan keuangan pada tahun 2012 dan 2011 sebesar masingmasing Rp 19.131 juta dan Rp 886 juta, terutama disebabkan oleh selisih kurs penjabaran laporan keuangan BIB, entitas anak. Total comprehensive income for 2012 was Rp 198,065 million as against Rp 319,614 million in 2011. The exchange difference due to financial statements translation in 2012 and 2011 were Rp 19,131 million and Rp 886 million, respectively, mainly on account of the exchange difference due to BIB's (a subsidiary) financial statements translation. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 41 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN / Consolidated Statements of Financial Position (dalam jutaan Rp) 2012 2011 (Disajikan kembali / Restated) % perubahan/ %variance ASET (In million Rp) ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan setara kas 951.348 1.878.791 -49% Cash and cash equivalents Piutang usaha, neto 522.301 239.712 118% Trade receivables, net Persediaan, neto 103.220 97.638 6% Inventories, net Aset lancar lainnya 219.343 265.077 -17% Other current assets 1.796.212 2.481.218 -28% Total Current Assets Aset tetap, neto 550.663 272.361 102% Property and equipment, net Aset pertambangan, neto 912.026 449.848 103% Mine properties, net Aset tidak lancar lainnya 181.425 125.075 45% Other non-current assets Jumlah Aset Tidak Lancar 1.644.114 847.284 94% Total Non-Current Assets JUMLAH ASET 3.440.326 3.328.502 3% TOTAL ASSETS Jumlah Aset Lancar ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Utang usaha 287.018 223.176 29% Trade payables Utang pajak 40.422 109.701 -63% Taxes payable Biaya yang masih harus dibayar 61.255 61.437 -0% Accrued expenses 1.640 30.632 -95% Advance from customers Uang muka pelanggan Liabilitas jangka pendek lainnya 116.052 32.537 257% Other current liabilities Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 506.387 457.483 11% Total Current Liabilities 24.571 17.570 40% Employee benefits liability, net 7.907 4.979 59% Other non-current liabilities 32.478 22.549 44% Total Non-Current Liabilities 538.865 480.032 12% TOTAL LIABILITIES LIABILITAS JANGKA PANJANG Liabilitas imbalan kerja, neto Liabilitas jangka panjang lainnya Jumlah Liabilitas Jangka Panjang JUMLAH LIABILITAS NON-CURRENT LIABILITIES EKUITAS EQUITY Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Modal saham Tambahan modal disetor, neto Equity attributable to Owners of the Parent 588.235 588.235 0% Capital Stock 2.062.706 2.069.739 -0% Additional paid-in capital, net 19.140 19.140 0% Difference arising from transaction with non-controlling interests 216.015 175.034 23% Retained earnings 9.653 (9.116) -206% Other comprehensive income 2.895.749 2.843.032 2% Total Equity Attributable to Owners of the Parent Selisih transaksi dengan pihak nonpengendali Saldo laba Pendapatan komprehensif lainnya Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk 5.712 5.438 5% Non-controlling interests JUMLAH EKUITAS 2.901.461 2.848.470 2% TOTAL EQUITY JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 3.440.326 3.328.502 3% TOTAL LIABILITIES AND EQUITY Kepentingan nonpengendali 42 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Aset Assets Total aset Perseroan pada akhir 2012 adalah sebesar Rp 3.440.326 juta dibandingkan dengan Rp 3.328.502 juta pada akhir 2011. The Company's total assets as of end 2012 were Rp 3,440,326 million compared to Rp 3,328,502 million as of end 2011. Kenaikan aset tetap bersih sebesar Rp 278.302 juta selama tahun berjalan terutama disebabkan oleh fasilitas pelabuhan yang sedang dibangun di Jambi (Rp 130.068 juta) serta pembangunan fasilitas penunjang di Kalimantan Selatan (Rp 132.822 juta). The net property and equipment increased by Rp 278,302 million during the year mainly on account of a port facilities that is being constructed in Jambi (Rp 130,068 million) as well as enhancement of evacuation facilities at South Kalimantan (Rp 132,822 million). Disamping pertumbuhan volume penjualan sebesar 35%, modal kerja bersih pada tanggal 31 Desember 2012 adalah sebesar Rp 1.289.825 juta. Jumlah ini menurun sebesar 36% dibandingkan modal kerja bersih pada tanggal 31 Desember 2011 sebesar Rp 2.023.735 juta. Despite a 35% growth in sales volumes, the net working capital as at December 31, 2012 was contained at Rp 1,289,825 million. This represents a decrease of 36% over December 31, 2011 tie-up of Rp 2,023,735 million. Namun, piutang usaha neto meningkat dari Rp 239.712 juta pada tanggal 31 Desember 2011 menjadi Rp 522.301 juta pada tanggal 31 Desember 2012 dengan tingkat kolektibilitas sebesar 35 hari penjualan (tingkat kolektibilitas untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011 adalah sebesar 27 hari penjualan). The net trade receivables however increased from Rp 239,712 million as of end December 2011 to Rp 522,301 million as of end December 2012, representing 35 days sales (27 days sales as of December 31, 2011). Persediaan Perseroan pada akhir Desember 2012 sebesar 0,476 juta ton bernilai Rp 103.220 juta dengan tingkat perputaran sebesar 11 hari penjualan (tingkat perputaran pada akhir Desember 2011 adalah sebesar 13 hari penjualan). The Company carried an inventory of 0.476 million tons as of end December 2012 valued at Rp 103,220 million. This represents 11 days sales (13 days sales as of end December 2011) Aset pertambangan bersih meningkat dari Rp 449.848 juta pada akhir 2011 menjadi Rp 912.026 juta pada akhir 2012 terutama disebabkan oleh pit baru yang beroperasi dengan rasio tanah penutup yang lebih tinggi selama tahun-tahun awal pengoperasiannya. The net mine properties increased from Rp 449,848 million as of end 2011 to Rp 912,026 million as of end 2012 mainly on account of the newer pits which has to operate at higher stripping ratios in its initial years of operation. Jumlah kas dan setara kas pada akhir 2012 sebesar Rp 951.348 juta (Rp 1.878.791 juta pada akhir 2011). The cash and cash equivalents as of end 2012 was Rp 951,348 million (Rp 1,878,791 million by end of 2011). Liabilitas Liabilities Jumlah liabilitas pada akhir 2012 adalah sebesar Rp 538.865 juta dibandingkan Rp 480.032 juta pada akhir 2011, meningkat sebesar 12%. Total liabilities as of end 2012 was Rp 538,865 million as against Rp 480,032 million as of end 2011, representing an increase of 12%. Jumlah liabilitas jangka pendek meningkat sebesar 11%, dari Rp 457.483 juta pada tanggal 31 Desember 2011 menjadi Rp 506.387 juta pada tanggal 31 Desember 2012. Total current liabilities increased by 11%, from Rp 457,483 million as of December 31, 2011 to Rp 506,387 million as of December 31, 2012 Utang usaha meningkat dari Rp 223.176 juta pada akhir 2011 menjadi Rp 287.018 juta pada akhir 2012, terutama disebabkan oleh utang usaha kepada kontraktor penambangan dan pembelian batubara, keduanya The trade payables increased from Rp 223,176 million as of end 2011 to Rp 287,018 million as of end 2012, mainly on account of payables to mining contractor and creditors for trading purchases, both influenced by the increase in scale 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 43 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report dipengaruhi oleh kenaikan skala kegiatan penambangan dan perdagangan batubara selama tahun berjalan. of mining and trading activities during the year. Utang pajak menurun dari Rp 109.701 juta pada akhir 2011 menjadi Rp 40.422 juta pada akhir 2012, terutama dikarenakan penurunan Utang Pajak Penghasilan Badan dari Rp 98.402 juta pada akhir 2011 menjadi Rp 23.010 juta pada akhir 2012. The tax payables decreased from Rp 109,701 million as of end 2011 to Rp 40,422 million as of end 2012, mainly on account of the drop in Corporate Income Tax payable from Rp 98,402 million as of end 2011 to Rp 23,010 million as of end 2012. Uang muka pelanggan menurun sebesar Rp 28.992 juta dari Rp 30.632 juta pada tanggal 31 Desember 2011 menjadi Rp 1.640 juta pada tanggal 31 Desember 2012. The advance from customers decreased by Rp 28,992 million from Rp 30,632 million as of December 31, 2011 to Rp 1,640 million as of December 31, 2012. Utang jangka pendek lainnya meningkat dari Rp 32.537 juta pada akhir 2011 menjadi Rp 116.052 juta pada akhir 2012 terutama dikarenakan hutang lain-lain kepada PT Bank Central Asia Tbk terkait fasilitas Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) atas tagihan Perseroan kepada PT Tjiwi Kimia Tbk, pihak berelasi yang didiskontokan sebesar Rp 107.783 juta. Other current liabilities increased from Rp 32,537 million as of end 2011 to Rp 116,052 million as of end 2012 mainly on account of the other payables to PT Bank Central Asia Tbk relating to Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) facility on the discounted bills to PT Tjiwi Kimia, a related party, worth Rp 107,783 million. Jumlah liabilitas jangka panjang meningkat sebesar 44% dikarenakan peningkatan liabilitas imbalan kerja neto serta liabilitas jangka panjang lainnya masing-masing sebesar Rp 7.001 juta dan Rp 2.928 juta. Total non-current liabilities increased by 44% due to increase in net employee benefits liability and other noncurrent liabilities by Rp 7,001 million and Rp 2,928 million, respectively. Ekuitas Equity Total ekuitas pada akhir 2012 sebesar Rp 2.901.461 juta dibandingkan Rp 2.848.470 juta pada akhir 2011. Kenaikan tersebut terutama dikarenakan laba tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 177.746 juta dikurangi dengan pembayaran dividen selama tahun berjalan sebesar Rp 136.765 juta atau Rp 23 per saham (Rp 170.000 juta atau Rp 34 per saham pada tahun 2011). The total equity as of end 2012 was Rp 2,901,461 million as against Rp 2,848,470 million by end 2011. The increase was primarily on account of profit for the year attributable to the owners of the parent company of Rp 177,746 million net of dividend payments during the year totalling Rp 136,765 million at Rp 23 per share (Rp 170,000 million at Rp 34 per share in 2011). Manajemen Permodalan Capital Management Tujuan utama pengelolaan modal Perseroan adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham. Perseroan tidak diwajibkan untuk memenuhi syarat-syarat modal tertentu. The primary objective of the Company's capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value. The Company is not required to meet any capital requirements. Perseroan mengelola permodalan untuk menjaga kelangsungan usahanya dalam rangka memaksimumkan kekayaan para pemegang saham dan manfaat kepada pemangku kepentingan lainnya dan untuk menjaga struktur optimal permodalan untuk mengurangi biaya permodalan. The Company manages its capital to safeguard the Company's ability to continue as a going concern in order to maximize the return to shareholders and benefits for other stakeholders, and to maintain optimal capital structure to reduce the cost of capital. Struktur permodalan Perseroan terdiri dari ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk (terdiri The capital structure of the Company consists of equity attributable to owners of the parent (consists of share 44 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility dari modal saham, tambahan modal disetor, selisih transaksi dengan pihak nonpengendali, saldo laba dan pendapatan komprehensif lainnya) dan pinjaman serta utang neto, jika ada (terdiri dari sewa pembiayaan, utang bank dan lembaga keuangan dan obligasi konversi dikurangi dengan saldo kas dan setara kas). Perseroan ataupun entitas anak tidak diharuskan untuk memenuhi persyaratan permodalan tertentu. capital, additional paid-in capital, difference arising from transaction with non-controlling interests, retained earnings and other comprehensive income) and net of loans and payables, if any, (consists of lease liabilities, loans payable to banks and financial institutions and convertible bond net of cash and cash equivalents). Neither the Company nor the subsidiaries are subject to externally imposed capital requirements. LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN / Consolidated Statements of Cash Flows 2011 % perubahan/ %variance (dalam jutaan Rp) 2012 Arus kas neto diperoleh dari (digunakan untuk) Aktivitas Operasi (472.311) 315.695 -250% Net cash provided by (used in) Operating Activities Arus kas neto digunakan untuk Aktivitas Investasi (313.633) (340.722) -8% Net cash used in Investing Activities Arus kas neto diperoleh dari (digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan (142.398) 1.651.860 -109% Net cash provided by (used in) Financing Activities (928.342) 1.626.833 -157% Net increase (decrease) in cash and cash equivalents Pengaruh perubahan kurs mata uang asing 1.042 (175) -695% Effect of foreign exchange rate changes Pengaruh tidak dikonsolidasikannya entitas anak yang dilepaskan - 2.583 -100% Effect of non-consolidation of the financial statements of disposed subsidiaries (143) - -100% (Disajikan kembali / Restated) Kenaikan (penurunan) neto kas dan setara kas Pengaruh dari kehilangan pengendalian atas entitas anak Effect of loss of control over subsidiaries Pengaruh penyesuaian proforma dari transaksi restrukturisasi entitas sepengendali - (600) -100% Effect of proforma adjustments from restructuring transactions among entities under common control 1.878.791 250.150 651% Cash and cash equivalents at the beginning of the year 951.348 1.878.791 -49% Cash and cash equivalents at the end of the year Kas dan setara kas awal tahun Kas dan setara kas akhir tahun (In million Rp) Laporan Arus Kas Konsolidasian Consolidated Statements of Cash Flows Kas dan setara kas pada tanggal 31 Desember 2012 adalah sebesar Rp 951.348 juta dibandingkan dengan Rp 1.878.791 juta pada tanggal 31 Desember 2011. The cash and cash equivalents as of December 31, 2012 was Rp 951,348 million as against Rp 1,878,791 million as of December 31, 2011. Arus kas neto yang digunakan untuk aktivitas operasi sebesar Rp 472.311 juta untuk tahun 2012, terutama dikarenakan kenaikan pengeluaran untuk biaya pengupasan tanah untuk pit baru yang beroperasi dengan rasio tanah penutup yang lebih tinggi pada awal pengoperasiannya. Selain itu, pembayaran Pajak Penghasilan Badan selama tahun berjalan sebesar Rp 182.147 juta. The net cash used in operating activities amounted to Rp 472,311 million for 2012, mainly on account of increased spends on stripping costs for the newer pits which had to operate on higher stripping ratios in the initial years. In addition, the payment of corporate income tax during the year was Rp 182,147 million. Arus kas neto yang digunakan untuk aktivitas investasi sebesar Rp 313.633 juta pada tahun 2012 dibandingkan Rp 340.722 juta pada tahun 2011 terutama dikarenakan pengeluaran belanja modal atas pembangunan infrastruktur dan fasilitas logistik. The net cash used in investing activities amounted to Rp 313,633 million in 2012 as against Rp 340,722 million in 2011 primarily on account of the capital expenditures incurred in creation of infrastructure and logistics facilities. Arus kas yang digunakan untuk aktivitas pendanaan sebesar Rp 142.398 juta terutama dikarenakan pembayaran dividen selama tahun berjalan sebesar Rp 136.765 juta. The net cash used in financing activities amounted to Rp 142,398 million primarily on account of dividend payments during the year amounting to Rp 136,765 million. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 45 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Solvabilitas Solvency Rasio utang terhadap ekuitas pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 masing-masing sebesar nihil dan 0,76%. The debt to equity ratio as of December 31, 2012 and 2011 were nil and 0.76%, respectively. Penggunaan Dana IPO Use of IPO Proceeds Sesuai dengan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham No. 25 tanggal 12 Juni 2012 dari Linda Herawati, S.H., notaris di Jakarta, seluruh Pemegang Saham Perseroan menyetujui perubahan penggunaan dana IPO sebagai berikut: Based on Memorandum of Annual Shareholders General Meeting No. 25 dated June 12, 2012 of Linda Herawati, S.H., notary public in Jakarta, all of the Shareholders of the Company agreed to change the use of IPO proceeds as follows: Rencana dalam Prospektus / Use of IPO Proceeds in the Prospectus Keterangan Sebelum / Before Jumlah (dalam jutaan Rupiah) / Total (in million Rupiah) % Sesudah / After Description Jumlah (dalam jutaan Rupiah) / Total (in million Rupiah) % Belanja modal 65,00% 1.399.783 55,00% 1.184.432 Modal kerja 25,00% 538.378 35,00% 753.729 Working Capital Pelunasan utang 10,00% 215.351 10,00% 215.351 Repayment Loan 100,00% 2.153.512 100,00% 2.153.512 Total Jumlah Berikut adalah tabel status penggunaan dana IPO pada tanggal 31 Desember 2012: Capital Expenditures The following table describes the status of the use of the IPO Proceeds as of December 31, 2012: Rencana dalam Prospektus / Use of IPO Proceeds in the Prospectus Realisasi Penggunaan / Realization of Use of IPO Keterangan Description % Jumlah (dalam jutaan Rupiah) / Total (in million Rupiah) % Jumlah (dalam jutaan Rupiah) / Total (in million Rupiah) Belanja modal 55,00% 1.184.432 19,32% 416.068 Capital Expenditures Modal kerja 35,00% 753.729 31,30% 674.093 Working Capital Pelunasan utang Jumlah 10,00% 215.351 10,00% 215.351 Repayment Loan 100,00% 2.153.512 60,62% 1.305.512 Total Peristiwa Setelah Tanggal Neraca Subsequent Event Berdasarkan Keputusan Rapat Direksi Perseroan tanggal 25 Januari 2013, Direksi setuju untuk menambah modal ditempatkan dan disetor kepada GEMSCR sebesar USD 4.900.000 sehingga modal ditempatkan dan disetor GEMSCR berubah menjadi USD 5.000.000 terbagi sebanyak 5.000.000 lembar saham dengan nilai nominal USD 1 per lembar saham dan seluruhnya dimiliki oleh Perseroan. Based on Circular Resolution of the Board of Directors of the Company dated January 25, 2013, the Board of Directors agree to increase the paid up and issued capital of GEMSCR amounting to USD 4,900,000 therefore the paid up and issued capital of GEMSCR was increased to USD 5,000,000 consisting of 5,000,000 shares with a nominal value of USD 1 per share which fully owned by the Company. Peristiwa setelah tanggal neraca yang lebih lengkap, dapat dilihat dalam Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 sebagaimana terlampir dalam Laporan Tahunan ini. More details of the subsequent event are described in the Financial Statement of the Company for the book years ended on December 31, 2012 as attached in this Annual Report. 46 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Aspek Marketing Marketing Aspect Sebagian besar pelanggan Perseroan berasal dari China, India, Thailand serta Indonesia. Perseroan memiliki kontrak jangka panjang dengan GMR Coal Resources Pte. Ltd dan juga kontrak perdagangan lainnya dengan variasi periode kontrak hingga 6 bulan,dan tidak ada kontrak perjanjian yang wanprestasi ditengah penurunan harga batubara sepanjang tahun 2012 ini. Most of the Company's customers are from China, India, Thailand and Indonesia. The Company has long term contracts with GMR Coal Resources Pte. Ltd and also othertrade contracts with variety term period of up to 6 months, and there was no defaults contractual agreement amid falling prices of coal during the year 2012. Perseroan berfokus pada penjualan batubara pihak ketiga dan telah mencatatkan pertumbuhan sebesar 38% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Ini merupakan salah satu strategi Perseroan menghadapi penurunan harga di sepanjang tahun 2012. Konsumen Perseroan merupakan konsumen loyal yang telah menjalin hubungan usaha berorientasi jangka panjang. The Company focuses on third party coal sales and has recorded its growth to 38% compared to the previous year. This is one of the Company's strategies to overcome the falling prices during the year 2012. The Company's customers are loyal who have established long-term oriented business relationship. Untuk memastikan strategi pemasaran ini dapat berjalan dengan baik, Perseroan bersama tim marketing khusus Perseroan, secara aktif mengikuti kegiatan seminar dan pameran yang dapat mendukung kinerja marketing Perseroan. To ensure this marketing strategy works well, the Company specifically the Company's marketing team, actively attend workshop and exhibitions to support the Company's marketing performance. KONDISI UMUM DAN PROSPEK INDUSTRI BATUBARA GENERAL CONDITION AND COAL INDUSTRY PROSPECTS Perkembangan Konsumsi Batubara Dunia The Development of World Coal Consumption Berdasarkan BP Statistical Review of World Energy, Juni 2012, konsumsi energi utama global mengalami pertumbuhan yang relatif lambat pada tahun 2011. Konsumsi energi dunia tercatat hanya bertumbuh sebesar 2,5% ditahun 2011. Dari angka pertumbuhan ini, batubara sebagai salah satu komoditas sumber energi memberikan kontribusi sebesar 30,3% terhadap konsumsi energi utama global, mengalami pertumbuhan sebesar 5,4%. Dengan angka pertumbuhan ini, batubara dikategorikan sebagai salah satu bentuk energi di luar energi yang terbarukan yang memiliki pertumbuhan paling cepat. According to BP Statistical Review of World Energy, June 2012, global primary energy consumption relatively slowed down in growth in 2011. It was recorded that world energy consumption only grew by 2.5% in 2011. Of this growth, coal as one of the leading energy sources contributed 30.3% of the global primary energy consumption, a growth of 5.4%. With this growth, coal is classified as one form of energy that is non-renewable that achieved the fastest growth. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 47 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report KONSUMSI BATUBARA GLOBAL (DALAM JUTA TON SETARA MINYAK) Global Coal Consumption (In Million Tons Oil Equivalent) KAWASAN Region Amerika Utara / North America 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 593,1 591,3 598,4 601,7 616,8 603,9 612,2 600,8 529,8 559,5 533,7 Amerika Selatan & Tengah / South and Central America 19,0 18,3 19,9 20,8 21,5 21,1 22,8 24,4 23,1 28,2 29,8 Eropa & Eurasia / Europe & Eurasia 518,5 519,5 536,3 530,3 513,6 530,3 533,2 519,8 471,1 483,3 499,2 Timur Tengah / Middle East 8,3 8,7 9,0 9,0 9,1 9,1 9,3 8,8 8,7 8,5 8,7 82,2 84,7 89,5 94,1 91,7 92,1 96,5 102,7 96,1 98,1 99,8 Asia Pasifik / Asia Pacific 1.160,0 1.220,5 1.384,6 1.583,4 1.729,5 1.882,5 1.993,2 2.067,6 2.217,8 2.354,4 2.553,2 Total Konsumsi Batubara Global / Total Global Coal Consumption 2.381,1 2.443,2 2.637,7 2.839,3 2.982,2 3.139,0 3.267,2 3.324,1 3.346,6 3.532,0 3.724,3 Afrika / Africa Sumber : BP Statistical Review of World Energy, Juni 2012 / Source : BP Statistical Review of World Energy, June 2012 Catatan / Notes : Konversi 1 ton setara minyak = 1,43 ton batubara / 1 ton oil equivalent Conversion = 1.43 tons of coal Harga Batubara Global dan Indonesia Global and Indonesia Coal Price Meskipun permintaan batubara mengalami pertumbuhan, harga batubara menunjukkan penurunan sejak kuartal ketiga tahun 2011. Penurunan ini disebabkan oleh peningkatan produksi batubara China dan prospek permintaan batubara di Asia. Perlambatan makro ekonomi yang menyebabkan turunnya permintaan batubara dan meningkatnya persediaan batubara dari sejumlah eksportir, juga memberikan tekanan pada harga batubara. Harga batubara Newcastle pada posisi akhir tahun 2012 tercatat mengalami penurunan sebesar 15,8% dibandingkan tahun sebelumnya menjadi USD 93,8 per ton, walaupun tercatat telah mengalami kenaikan sebesar 11,9% dibandingkan bulan sebelumnya. Despite coal demand showed some growth, there was a decline in coal prices since the third quarter of 2011. This decrease was due to an increase in China's coal production and coal demand outlook in Asia. Macro economic slowdown led to a lower demand for coal and increased coal supplies from a number of exporters, they all contributed more pressure on coal prices. Newcastle coal price by the end of 2012 recorded a decline of 15.8% compared to previous year, down to USD 93.8 per tonne, even though it was recorded it was increased by 11.9% compared to previous month. HARGA BATUBARA GLOBAL DAN INDONESIA / Global and Indonesia Coal Prices 140 120 100 80 60 40 20 0 Jan’11 Feb’11 Mar’11 Apr’11 Mei’11 Jun’11 Jan’11 Feb’11 Mar’11 Apr’11 May’11 Jun’11 Newcastle (5500 kcal/kg) Jul’11 Agt’11 Sep’11 Okt’11 Nov’11 Des’11 Jan’12 Feb’12 Mar’12 Apr’12 Mei’12 Jun’12 Jul’11 Aug’11 Sep’11 Oct’11 Nov’11 Dec’11 Jan’12 Feb’12 Mar’12 Apr’12 May’12 Jun’12 ICI-1 (6500 kcal/kg - GAR) Pada periode yang sama, harga batubara Indonesia mengalami tekanan yang sejalan dengan harga batubara global. Berdasarkan data Argus, indeks batubara Indonesia (ICI) secara rata-rata mengalami penurunan sebesar 21% dibandingkan tahun sebelumnya dengan penurunan ratarata selama tahun 2011 dan 2012 sebesar 2% per bulan. 48 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 ICI-2 (5800 kcal/kg - GAR) Jul’12 Agt’12 Sep’12 Okt’12 Nov’12 Des’12 Jul’12 Aug’12 Sep’12 Oct’12 Nov’12 Dec’12 ICI-3 (5000 kcal/kg - GAR) In the same period, price of Indonesian coal was under pressure in line with global coal prices. Based on the Argus data, Indonesia Coal Index (ICI) on average was decreased by 21% compared to previous year, with an average decrease of 2% per month during 2011 and 2012. 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Meskipun harga batubara telah mengalami penurunan yang cukup tajam, harga diperkirakan akan stabil dalam jangka panjang. Meningkatnya konsumsi global dan dilakukannya pemangkasan pasokan batubara oleh beberapa produsen utama, diprediksi akan kembali mendorong terjadinya kenaikan harga batubara pada tahun 2013-2014. Seperti halnya kenaikan permintaan batubara di negara Asia seperti China dan India yang telah menjadi pendorong utama harga sejak akhir resesi pada tahun 2009, tren kenaikan harga diperkirakan akan tetap akan berlanjut di masa depan, terutama karena pertumbuhan kebutuhan energi di India, China dan Korea Selatan. Even though price of coal was sharply decreased, price is expected to be stable in the long run. Increased global consumption and reduction of coal supply conducted by several major manufacturers, it is predicted that it could push back an increase in coal prices in 2013-2014. Likewise, the rising coal demand in Asian countries such as China and India has become the main driver of prices since the end of the recession in 2009, the upward trend is expected to continue in the future, mainly because of the growing needs for energy in India, China and South Korea. Produksi dan Konsumsi Batubara Indonesia Indonesia Coal Production and Consumption Selama 15 tahun terakhir, produksi batubara Indonesia telah menunjukkan peningkatan yang cukup pesat. Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat angka produksi batubara nasional pada tahun 2012 lalu mencapai 386 juta ton batubara, atau mengalami kenaikan sekitar 9,3% dibandingkan tahun sebelumnya dibandingkan dengan jumlah produksi pada tahun 2011 yang tercatat sebanyak 353 juta ton. Over the last 15 years, Indonesia's coal production has shown a considerably rapid increase. Directorate General of Mineral and Coal Ministry of Energy and Mineral Resources (MEMR) recorded the national coal production in 2012 reached 386 million tonnes of coal, an increase of about 9.3% compared to previous year, as compared to production in 2011 recorded at 353 million tonnes. Sebanyak 304 juta ton atau sekitar 78,8% dari jumlah produksi tahun 2012 tercatat dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan pasar ekspor seperti ke China, Jepang dan India. Sementara itu, sisanya diperuntukkan untuk memenuhi Domestic Market Obligation (DMO). A total of 304 million tonnes, or approximately 78.8% of total production in 2012 was allocated to meet the needs of export markets to China, Japan and India. Meanwhile, the rest is destined to meet the Domestic Market Obligation (DMO). Berdasarkan data PT PLN (Persero) pada bulan Maret 2012, PLN memiliki cakupan portfolio pembangkit listrik yang luas dengan total kapasitas terpasang sebanyak 32.158 MW di seluruh Indonesia. Dalam rencana pengembangan sektor energi Indonesia periode 2011-2020 lebih lanjut diatur bahwa sebanyak 55,3 GW diperlukan untuk memenuhi kebutuhan listrik di Indonesia dimana di dalamnya terdapat sekitar 35,6 GW kebutuhan energi yang akan berasal dari pembangkit listrik berbahan bakar batubara. Based on data from PT PLN (Persero) in March 2012, PLN has a large portfolio of power plants with a total installed capacity of 32,158 MW for whole Indonesia. In Indonesia's energy sector development plan for the 2011-2020 period, it is stipulated that as many as 55.3 GW is required to meet electricity demand in Indonesia, in which, there is about 35.6 GW energy needs that will come from coal-fired electric power plants. Permintaan batubara dari industri-industri di Indonesia dan konsumsi batubara global diperkirakan tetap akan menciptakan permintaan yang kuat untuk batubara Indonesia di masa yang akan datang. Coal demand from industries in Indonesia and global coal consumption are expected to continue to grow and this will create a strong demand for Indonesian coal in the future. Hal-hal sebagaimana dipaparkan di atas telah menjadi bahan pertimbangan bagi Perseroan dalam menentukan strategi bisnis jangka panjang. Melalui strategi bisnis tersebut, Perseroan diharapkan akan mampu menangkap peluang untuk terus berkembang dan mengatasi tantangan-tantangan yang ada. The points described above have been taken into consideration by the Company in determining its longterm business strategy. Through this business strategy, the Company is expected to be able to continuously seize opportunities for growth and to overcome existing challenges. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 49 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report PROFIL DIREKSI Board of Directors’ Profile 3 6 1. Fuganto Widjaja Presiden Direktur President Director 2. Ashis Basu Wakil Presiden Direktur Vice President Director 3. Yudha Wibawa Direktur Director 50 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 2 1 4 5 4. Bambang Heruawan Haliman Direktur Director 5. Kumar Krishnan Direktur Director 6. Indradjaja Lazuardi Direktur Director 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Warga Negara Indonesia, 31 tahun. Menjabat sebagai Presiden Direktur dan Chief Executive Officer Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 12 Januari 2012. Beliau bertanggung jawab untuk melakukan koordinasi dan menyelaraskan seluruh strategi dan program kerja dari masing-masing divisi dan bisnis unit. Saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Utama di RCI dan DSSP Power Sumsel serta sebagai Komisaris di BIB dan Presiden Komisaris di PT Super Wahana Tehno. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Investment Analyst UBS Bank Singapore (2003). Beliau lulus dari College of Arts and Sciences, Cornell University dalam bidang Computer Science and Economics pada 2003, serta dari Cambridge University, Judge Institute of Management Studies pada 2004. Fuganto Widjaja Presiden Direktur President Director Mr. Fuganto Widjaja, an Indonesian citizen, 31 years old. He has served as President Director and Chief Executive Officer of the Company pursuant to the decision of the Extraordinary GMS, as of January 12 2012. He is responsible for coordinating and harmonizing all strategies and programs of work of each Division and Business Unit. He currently serves as a Commissioner in RCI and DSSP Power Sumatra, as well as a Commissioner of BIB and President Commissioner of PT Super Wahana Tehno. Previously, he served as Investment Analyst at UBS Bank Singapore (2003). He graduated from the College of Arts and Sciences, Cornell University, in Computer Science and Economics in 2003, and from Cambridge University, Judge Institute of Management Studies in 2004. Warga Negara India, 50 tahun. Menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 12 Januari 2012. Beliau bertanggung jawab untuk membantu pelaksanaan tugas dari Presiden Direktur serta mengawasi pelaksanaan seluruh program kerja yang telah ditetapkan. Saat ini juga menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur di BIB dan sebagai Wakil Direktur Utama di RCI dan KIM. Ia juga menjabat sebagai anggota Direksi dalam GMR Group, antara lain PT Barasentosa Lestari, GMR Energy Trading Limited, Homeland Energy Group Limited, Homeland Mining and Energy SA (Proprietary) Limited, dan GMR Mining and Energy Private Limited. Sebelumnya pernah bergabung dalam berbagai perusahaan antara lain di CESC Limited, Rolls Royce Power Engineering Limited, dan Integrated Coal Mining Limited. Beliau lulus dari St. Xavier's College, Calcutta University, India sebagai Bachelor of Commerce, selain juga tercatat sebagai akuntan dalam Institute of Chartered Accountants of India. Ashis Basu Wakil Presiden Direktur Vice President Director Mr. Ashis Basu, 50 years old, an Indian Citizen, and has been a Vice President Director of the Company pursuant to the approval to the EGM dated 12 January 2012. He is responsible for assisting the President Director in his duties, and oversees the implementation of the entire program of work that has been set. He also currently holds position as a Vice President Director of BIB, and as a Vice President Director as well in RCI and KIM. He also holds position as a member of Board of Director in GMR Group, such as PT Barasentosa Lestari, GMR Energy Trading Limited, Homeland Energy Group Limited, Homeland Mining and Energy SA (Proprietary) Limited, and GMR Mining and Energy Private Limited. He previously joined various companies such as CESC Limited, Rolls Royce Power Engineering Limited, and Integrated Coal Mining Limited. Mr. Ashis Bashu graduated from St. Xavier's College, Calcutta University, India and holds Bachelor of Commerce degree, and is registered as an accountant as well in The Institute of Chartered Accountants of India. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 51 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Yudha Wibawa Direktur Operasional & Pengembangan Usaha Operations & Business Development Director 30 Warga Negara Indonesia, 39 tahun. Menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 13 September 2011. Beliau bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan, mengendalikan, dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan operasional Perseroan di bidang penambangan batubara, peningkatan cadangan batubara, peningkatan produksi, bidang teknik dan keselamatan kerja, dan lingkungan. Saat ini juga menjabat sebagai Direktur Utama di RCI dan Direktur di BIB. Sebelumnya pernah menjabat sebagai Direktur Komersial BIB (2006- 2009), Direktur Komersial Sinarmas Energy & Mining (2006- 2008), Management Consultant McKinsey & Co. (2002-2005), Management Consultant The Boston Consulting Group (1997-1999), Global Product Manager-Applied Materials-Silicon Valey USA (1996-1997), dan Product Engineer Procter & Gamble, Kobe, Japan (1995). Beliau memperoleh gelar Bachelor of Science Chemical Engineering dari University of Wisconsin-Madison, Amerika Serikat pada tahun 1995, Master of Science Chemical Engineering dari Stanford University, Amerika Serikat pada tahun 1996 dan Master of Business Administration (MBA) dari Harvard University, USA, pada 2001. Mr. Yudha Wibawa, 39 years old, an Indonesian citizen. He has been the Director of the Company pursuant to the approval to the EGM dated 13 September 2011. He is responsible for coordinating, controlling and evaluating the implementation of operational activities in the coal mining company, helping augment coal reserves, increase production, supervise engineering and monitor adherence to principles of safety and environmental protection. Currently, he also served as President Director of RCI and also as a Director of BIB. Previously, had served as a Commercial Director of BIB (2006-2009), Commercial Director of Sinarmas Energy & Mining (2006-2008), Management consultant of Mckinsey & Co (20022005), Management Consultant of the Boston Consulting Group (1997-1999), Global Product Manager-Applied Material-Silicon Valley USA (1996-1997), and Product Engineer Procter & Gamble, Kobe, Japan (1995). He graduated with a Bachelor degree of Science Chemical Engineering from the University of Wisconsin-Madison, USA in 1995, Master of Science Chemical Engineering from Stanford University, USA, in 1996 and Master of Business Administration (MBA) from Harvard University, USA, in 2001. Warga Negara Indonesia, 50 tahun. Menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 13 September 2011. Beliau bertanggung jawab atas urusan umum Perseroan pada divisi Sekretaris Perusahaan dan Legal serta divisi kepatuhan, perijinan dan administrasi. Saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Utama di KIM, KCP, BBU, BHBA, BNP, TBBU, MAL, NIP, dan TKS, serta sebagai Wakil Komisaris Utama di RCI dan sebagai Direktur di BIB. Beliau juga menjabat sebagai Direktur GEMS Coal Resources Pte Ltd sejak Juli 2012. Sebelumnya pernah menjabat sebagai Deputi Direktur Keuangan PT Duta Pertiwi Tbk (1994-2006), Manajer Keuangan PT Benua Indah Grup (1993-1994), menduduki jabatan senior di bidang akuntansi/keuangan pada beberapa perusahaan yang bergerak di bidang kelapa sawit, antara lain di PT Sadang Mas/PT Salim Plantation (1988– 1992), dan Chief Accountant pada PT Unindo Nusantara P.S. (1987-1988). Beliau lulus dari Universitas Krisnadwipayana, Jakarta, dalam bidang Ekonomi Manajemen pada 1986. Bambang Heruawan Haliman Direktur Umum Corporate Affairs Director 52 Mr. Bambang Heruawan, 50 years old and an Indonesian Citizen. He holds position as a Director of the Company pursuant to the approval to the EGM dated 13 September 2011. He is responsible for the Corporate Affairs of the Company, the Corporate Secretary and Legal division and also Compliance, License and Administration division. Currently, he also holds position a President Commissioner of KIM, KCP, BBU, BHBA, BNP, TBBU, MAL, NIP, and TKS, and also as a Vice of President Commissioner in RCI and as a Director in BIB. He also holds position as a Director of GEMS Coal Resources Pte. Ltd since July 2012. Mr. Bambang Heruawan was previously a Deputy Director of Finance in PT Duta Pertiwi Tbk (1994-2006), Finance Manager of PT Benua Indah Group (1993-1994). He also held senior position in accountancy/finance sector in several companies which deals in with palm plantation, such as PT Sadang Mas/PT Salim Plantation (1988-1992), and in PT Unindo Nusantara P.S. as Chief Accountant (1987-1988). He graduated from Krisnadwipayana University, Jakarta, majoring Management Economics in 1986. PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Kumar Krishnan Direktur Keuangan Finance Director Warga Negara India, 49 tahun. Menjabat sebagai Direktur dan Chief Financial Officer. Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 12 Januari 2012. Beliau bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan, mengendalikan, dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan operasional Perseroan di bidang keuangan, anggaran, dan akuntansi. Saat ini juga menjabat sebagai Wakil Direktur Utama di KCP, BBU, dan TKS, serta sebagai Direktur di BIB. Beliau juga menjabat sebagai Direktur GEMS Coal Resources Pte Ltd sejak Juli 2012. Ia juga pernah menjabat sebagai Chief Financial Officer dari GMR Grup dalam bidang Agribisnis dan sebagai Wakil Presiden dalam bisnis baru GMR Grup. Sebelumnya pernah menduduki jabatan di beberapa perusahaan antara lain Dunlop, WIMCO, Marico, dan Kawalram Chanrai Group, Filipina. Beliau lulus Bachelor of Commerce dari University of Madras, India pada 1983, selain juga tercatat sebagai Akuntan dalam Institute of Chartered Accountants of India serta berpartisipasi dalam Program Manajemen Senior angkatan ke-3 untuk Management Development yang diselenggarakan oleh Indian Institute of Management, Ahmedabad pada 2009. Pada bulan Juni 2012, Beliau mengikuti seminar Coal Trans yang diselenggarakan di Bali. Mr. Kumar Krishnan, an Indian citizen, 49 years old. He serves as Director and Chief Financial Officer of the Company, pursuant to the approval by the EGM, as of 12 January 2012. He is responsible for coordinating, controlling, and evaluating the implementation of the Company's operations in finance, budgeting and accounting. Currently he also hold positions as a Vice President Director in KCP, BBU, and TKS as well as the Director of BIB. He also holds position as a Director of GEMS Coal Resources Pte. Ltd since July 2012. Previously, he also holds positions as a Chief Financial Officer of GMR Group in Agribusiness Sector and Vice President in new business of GMR Group. Mr. Kumar Krishnan previously held various positions in several companies such as Dunlop, WIMCO, Marico, and Kawalram Chanrai Group of Philippines. Mr. Kumar Krishnan holds a Bachelor degree of Commerce degree from University of Madras, India in 1983. He also listed as an Accountant in the Institute of Chartered Accountants of India, and participated in third batch Senior Management Program of Management Development which was organized by the Indian Institute of Management, Ahmedabad in 2009. In June 2012 he followed a seminar on Coal Trans which was held in Bali. Warga Negara Indonesia, 57 tahun. Memiliki pengalaman manajerial yang luas di berbagai perusahaan. Beliau diangkat menjadi Direktur tidak terafiliasi Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Tahunan tanggal 12 Juni 2012. Beliau bertanggung jawab atas proses penerimaan, pembinaan dan strategi pengelolaan Sumber Daya Manusia, kegiatan CSR, teknologi informasi, dan Business Improvement Team. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Chief of Organization & Development Perseroan sejak Januari 2011. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Chief Operation Officer di Poly Union Group dari tahun 2007-2010 serta beberapa perusahaan di bidang Fast Moving Consumer Goods dan Distribusi dari tahun 2001-2007. Beliau lulus dari Institut Teknologi 10 November, Surabaya dalam bidang Teknik Sipil dan menyelesaikan Program Pendidikan Eksekutif, yaitu Strategi Tingkat Korporat di Harvard Business School. Indradjaja Lazuardi Direktur Tidak Terafiliasi merangkap Chief of Organization & Development An Unaffiliated Director & Chief of Organization & Development Mr. Indrajaja Lazuardi, 57 years old, an Indonesian Citizen and has various managerial experiences in many companies. He becomes an Unaffiliated Director of the Company pursuant to the approval to the AGM dated 12 June 2012. He is responsible for the hiring, training and human resource management strategy, CSR activities, information technology, and business improvement team. He Currently also holds positions as a Chief of Organization & Development of the Company since January 2011. Previously, he held position as Chief Operation Officers at Poly Union Group (2007-2010) and various Fast Moving Consumer Goods & Distribution Companies (2001-2007). Mr. Indrajaja Lazuardi graduated from 10th November Technology Institute in Surabaya majoring Civil Engineering and has completed the Executive Educational Program, namely Corporate Level Strategy at Harvard Business School. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 53 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report KOMITE AUDIT Audit Committee 3 2 1 1. Ketut Sanjaya Ketua Komite Audit Audit Committee Chairman 2. Edwin Hidayat Abdullah Anggota Member 3. Sunarto Anggota Member 1. Ketua Komite Audit Perseroan juga menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan. Profil Beliau dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris Perseroan. Head of the Company's Audit Committee also serves as the Company's Independent Commissioner. His Profile can be seen in the Company's Board of Commissioners' Profiles. 2. Warga Negara Indonesia, 41 tahun. Diangkat menjadi salah satu anggota komite audit Perseroan pada tanggal 7 Maret 2012. Beliau juga menjabat sebagai Komisaris Independen PT Bumi Serpong Damai (2003-sekarang). Berbagai posisi juga pernah dijabat beliau, seperti: Wakil Presiden Senior Indonesian Bank Restructuring Agency (May 2002 January 2004), Analis PT Bank IBJ Indonesia (Agustus 1996-Desember 1998), Corporate Banking Officer (Trainee) Pan Indonesia Bank (Maret-Agustus 1996) dan Direktur PT Lentera Lapan Asia (Investment Consulting) (2005-2007). Beliau lulus dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta jurusan Ekonomi. Beliau lulus CFA level 1 di tahun 1998 dan menyelesaikan program Magister Manajemen Publik Joint Programme National University of Singapore (NUS) dan Kennedy School of Government (Harvard University) pada tahun 2004. Indonesian citizen, 41 years old. Appointed as one of the members of the Company's Audit Committee on March 7, 2012. He also serves as Independent Commissioner of PT Bumi Serpong Damai (2003-today). He has also held various positions, such as: Senior Vice President of the Indonesian Bank Restructuring Agency (May 2002-January 2004), Analyst of PT Bank IBJ Indonesia (August 1996-December 1998), Corporate Banking Officer (Trainee) Pan Indonesia Bank (March-August 1996) and Director of PT Lentera Lapan Asia (Investment Consulting) (2005-2007). He graduated from the Faculty of Economics, University of Gajah Mada Yogyakarta. He graduated from CFA level 1 in 1998 and completed his Magister Manajemen from a joint program of the National University of Singapore (NUS) dan Kennedy School of Government (Harvard University) in 2004. 3. Warga Negara Indonesia, 64 tahun. Menjabat sebagai anggota komite audit sejak 7 Maret 2012. Beliau menjabat sebagai Komisaris Independen PT Sinar Mas Multiartha (Juni 2008-sekarang). Berbagai posisi juga pernah dijabat beliau, seperti Kepala Bagian Perbendaharaan & Keuangan (1 Juni 2003-30 Mei 2008) dan Direktur PT Summit Oto Finance (usaha bersama antara Sumitomo Corp. Jepang, Sumisho Lease co.Ltd, Jepang dan Sumitomo Trust & Banking Corp. Jepang dan Sinar Mas Group) (Januari 1991-Mei 2003), Penasehat dari pendiri PT. Central Java Power (dimiliki Sumitomo Corp. Japan 100%) (Januari 2002-Desember 2002), Direktur Pengelola PT Pacific International Finance (usaha bersama antara Sinar Mas Group dan Nugra Santana Group) (19881990), Wakil Direktur Utama PT First Indo American Leasing, Bank of America Joint Venture Leasing Company (1981-1987), Manajer Departemen Kredit Akun Komersil dan Pemasaran The Chase Manhattan Bank, Jakarta (1972-1980), Manajer Keuangan Relung Pustaka Publishing Co., Solo Jawa Tengah (1970-1971). Beliau Lulus dari Universitas Saraswati pada tahun 1969 jurusan Ekonomi Perusahaan. Indonesian citizen, 64 years old. He has been appointed as a member of Independent Commissioner of PT Sinar Mas Multiartha (June 2008-today). Several other positions have been held, among others, Head of Treasury and Finance (1 June-30 May 2008), Director of PT Summit Oto Finance (joint venture of Sumitomo Corp. Japan, Sumisho Lease co.Ltd, Japan, Sumitomo Trust & Banking Corp. Japan and Sinar Mas Group) (January 1991-May 2003), Advisor to the Founder of PT Central Java Power (100% owned by Sumitomo Corp. Japan) (January-December 2002), Managing Director of PT Pacific International Finance, a joint venture of Sinar Mas Group and Nugra Santana Group (1988-1990), Vice President Director of PT First Indo American Leasing, Bank of America Joint Venture Leasing Company (1981-1987), Commercial Credit Accounts and Marketing Department Manager The Chase Manhattan Bank, Jakarta (1972-1980), Finance Manager of Relung Pustaka Publishing Co., Solo Jawa Tengah (1970-1971). He graduated from the Faculty of Economics, Saraswati University in 1969. 54 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility MANAJEMEN EKSEKUTIF The Executive Management N. Bhupesh Chowdary Lukman Kristanto Chief Project Officer Human Resources & General Affairs Division Head Robin Sandy BIB Operation & Technical Division Head Robin W Alimutomo Marketing & Trading Division Head Pongsak Dejmark CEO KIM Blok Mochtar Suhadi CEO TKS & Business Development Division Head Hartana Sudin, SH Compliance, License & Administration Division Head Corporate Secretary & Legal Division Head 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 55 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report TATA KELOLA PERUSAHAAN Good Corporate Governance Memahami pentingnya penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik (GCG), Perseroan berkomitmen untuk membudayakan penerapan praktik terbaik GCG secara konsisten dan berkesinambungan yang sejalan dengan nilai-nilai yang dianut Perseroan dalam proses bisnis, pengendalian dan prosedur operasi standar Perseroan. Understanding the importance of Good Corporate Governance (GCG), the Company is committed to implementing the best GCG practices consistently and sustainably which is in line with the values adopted by the Company in its business process, control and standard operating procedures. Penerapan prinsip-prinsip GCG yang bermutu dan konsisten akan mendukung peningkatan kinerja Perseroan melalui terciptanya proses pengambilan keputusan yang lebih baik, peningkatan efisiensi operasional, serta peningkatan pelayanan kepada pemangku kepentingan Perseroan. Perseroan juga meyakini bahwa pembentukan integritas tinggi melalui nilai-nilai budaya Perseroan akan semakin memberikan hasil yang maksimal dalam mencapai tujuan bisnis Perseroan. The application of quality and consistent GCG principles will support the improvement of Company performance through the creation of better decision making process, improvement of operation efficiency, and improvement of service to the Company's stakeholders. The Company also believes that the creation of high integrity through the Company cultural values would give maximum results in achieving the Company's business goals. Prinsip-prinsip GCG yang baik diimplementasikan melalui sebuah kerangka kerja yang mencakup tata hubungan antara Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris dan Direksi; tata hubungan antara Perseroan dan pemegang saham; pengelolaan aset dan risiko untuk menunjang pengembangan bisnis, kepatuhan, pengembangan SDM, praktik keselamatan kerja dan pengelolaan lingkungan, serta pengembangan budaya Perseroan. The principles of GCG are implemented through a framework which covers the relationship between the General Meeting of Shareholders (GMS), the Board of Commissioners and the Board of Directors; relationship between the Company and the shareholders; assets and risks management to support business development, compliance, development of HR, occupational safety and environment management practices, as well as the development of Company culture. 56 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Berdasarkan ketentuan Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Undang-Undang No.8 tahun 1995 tentang Pasar Modal dan Anggaran Dasar Perseroan, Perseroan terdiri atas tiga lembaga korporasi yang utama: RUPS, Dewan Komisaris, dan Direksi. Ketiga lembaga ini, yang didukung oleh sejumlah Komite dan Sekretaris Perusahaan yang memegang peranan penting dalam pelaksanaan GCG. Based on the provisions of Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Company, Law No. 8 of 1995 on Capital Market and Company Articles of Association, the Company is comprised of three main corporate institutions: GMS, Board of Commissioners, and Board of Directors. The three institutions, supported by some Committees and Corporate Secretary, hold important roles in the implementation of GCG. IMPLEMENTASI GCG / GCG IMPLEMENTATION RUPS GMS RUPS merupakan organ perusahaan yang memiliki kewenangan dan kekuasaan tertinggi dalam Perseroan. Pada RUPS, pemegang saham menunjuk Dewan Komisaris dan Direksi yang memegang tanggung jawab utama untuk memastikan bahwa perusahaan dapat berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip GCG. RUPS memiliki wewenang yang tidak diberikan kepada Dewan Komisaris atau Direksi dalam batas yang ditentukan dalam Anggaran Dasar dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. Kewenangan RUPS yaitu mengambil keputusan tentang masalah penting yang berkaitan dengan bisnis dan operasional Perseroan seperti pengangkatan dan pemberhentian Direksi dan Dewan Komisaris, jumlah GMS constitutes the company organ which holds the highest authority and power in the Company. In the GMS, shareholders appoint the Board of Commissioners and Board of Directors who hold primary responsibility for ensuring that the Company is run in accordance with the principles of GCG. GMS possesses authority which is not granted to the Board of Commissioners or Board of Directors with limits as specified in the Articles of Association and the prevailing laws and regulations. The authority is to make decisions on crucial matters related to Company business and operations, such as the appointment and termination of Board of Directors and Board of Commissioners, the amount of 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 57 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris, pengumuman/ persetujuan tentang pembagian dividen dan distribusi keuntungan, pengesahan laporan tahunan, penunjukan auditor eksternal, persetujuan tentang perubahan Anggaran Dasar, dan pemberian otorisasi kepada Direksi untuk menindaklanjuti semua keputusan RUPS. RUPS sesuai dengan penyelenggaraannya terbagi atas RUPS Tahunan (RUPST), yang diselenggarakan minimal satu kali dalam setahun dan dilakukan selambat-lambatnya 6 (enam) bulan setelah tahun buku Perseroan berakhir dan RUPS Luar Biasa (RUPSLB), yang waktu penyelenggaraannya bisa terjadi di luar waktu RUPST. remuneration for the Board of Directors and Board of Commissioners, the announcement/approval for distribution of dividends and distribution of profits, endorsement of annual report, appointment of external auditor, approval for the amendment to the Articles of Association, and the granting of authorization to the Board of Directors to follow-up on all resolutions of GMS. GMS, based on its organization, is divided into Annual GMS (AGMS); which is held at least once a year and at the latest six (6) months after the end of Company book and an Extraordinary General Meeting of Shareholders (Extraordinary GMS), which can be held outside the AGMS schedule. Berbagai keputusan yang dihasilkan dalam RUPS sepanjang tahun 2012 mencakup: Various resolutions adopted in the GMS during the year 2012 are: RUPSLB 12 Januari 2012 : 1. Menyetujui rencana perubahan Anggaran Dasar Perseroan termasuk penyesuaian dengan peraturan Bapepam-LK No. IX.J.I - Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No Kep-179/BL/2008 tanggal 14 Mei 2008 Tentang Pokok-pokok Anggaran Dasar Perseroan yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik; dan 2. Menyetujui rencana perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris. Extraordinary GMS 12 January 2012 1. To approve the plan for the amendment of Company Articles of Association including adjustment with the regulation of Bapepam-LK (Capital Market and Financial Institution Super visor y Agency) No. IX.J.I – Attachment to Decision of Chairman of Bapepam-LK No Kep-179/BL/2008 dated May 14, 2008 on the Main Points of Articles of Association of a Company which Carries Out Public Offering of Equity Securities and Public Company; and 2. To approve the plan for changes in the structure of the Board of Directors and Board of Commissioners. RUPST 12 Juni 2012 : 1. Menyetujui dan menerima laporan tahunan Direksi untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011, serta menyetujui & mengesahkan laporan keuangan konsolidasian Perseroan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011. 2. Menyetujui penetapan pengunaan laba bersih setelah pajak Perseroan tahun buku 2011 sebesar Rp 284.776.055.775,-. AGMS 12 June 2012 : 1. Approved and accepted the annual report submitted by the Board of Directors for the fiscal year ended December 31, 2011, and approved and authorized the Company's consolidated financial statements ended December 31, 2011. 2. To approve the decision on the utilization of Company's net profit after tax for 2011 book year which amounts to Rp 284,776,055,775,-. 58 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility 3. Menyetujui laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum Perseroan. 4. Menyetujui perubahan rencana penggunaan dana Hasil Penawaran Umum Perseroan sampai dengan 31 Desember 2011. 5. Memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan besarnya gaji atau honorarium dan tunjangan lainnya untuk anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012. 6. Memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menunjuk Akuntan Publik lndependen untuk mengaudit buku Perseroan untuk tahun buku 2012 dan memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium Akuntan Publik lndependen yang akan ditunjuk tersebut. 7. Menerima pengunduran diri Bapak Aubry Gerard Pierre Daniel dari jabatannya selaku Direktur Tidak Terafiliasi Perseroan, sekaligus menyetujui pengangkatan Bapak lndradjaja Lazuardi selaku Direktur Tidak Terafiliasi Perseroan. 5. To authorize the Company's Board of Directors to decide on the amount of salary or honorarium and other allowances for the members of the Board of Commissioners and Board of Directors for the book year ending December 31, 2012. 6. To authorize the Company's Board of Commissioners to appoint an Independent Public Accountant to audit the Company's book for the 2012 book year and to authorize the Company's Board of Directors to determine the honorarium of the Independent Public Accountant to be appointed. 7. To accept the resignation of Mr. Aubry Gerard Pierre Daniel from his position as an Unaffiliated Director, at the same time to approve the appointment of Mr. lndradjaja Lazuardi as the Company's Unaffiliated Director. Dewan Komisaris Board of Commissioners Tugas utama Dewan Komisaris adalah melakukan pengawasan secara umum atau khusus sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan serta memberikan nasihat atas kebijakan Direksi dalam menjalankan kepengurusan Perseroan. Dewan Komisaris dapat diberikan tanggung jawab atas tugas-tugas lain dari RUPS dari waktu ke waktu. Kinerja Dewan Komisaris dipertanggungjawabkan kepada RUPS. The main duties of the Board of Commissioners are to carry out general or special supervion in accordance with the Company's Articles of Association and to give advice on the Board of Directors policies in running the management of the Company. The Board of Commissioners may be given responsibilities and other duties by GMS from time to time. The Board of Commissioners performance shall be accounted for before the GMS. Tugas dan wewenang Dewan Komisaris: Duties and authorities of the Board of Commissioners: 1. Dewan Komisaris memiliki wewenang untuk memeriksa buku-buku, surat-surat, serta dokumen lainnya, memeriksa dan mencocokkan kas untuk keperluan verifikasi dan lain-lain serta berhak mengetahui segala tindakan yang dijalankan oleh Direksi. 2. Dewan Komisaris berhak meminta penjelasan dari setiap anggota Direksi mengenai segala hal yang menyangkut kepentingan Perseroan. 1. The Board of Commissioners has the authority to examine the books, correspondence, as well as other documents, examine and reconcile the cash for the purpose of verification etc, and is entitled to know all actions taken by the Board of Directors. 2. The Board of Commissioners has the right to ask for clarification from each member of the Board of Directors concerning everything related to the interest of the Company. 3. The Board of Commissioners is required to temporarily manage the Company, in the event all members of the Board of Directors are temporarily terminated or the Company does not have any member of the Board of Directors. 3. Dewan Komisaris diwajibkan untuk sementara mengurus Perseroan, dalam hal seluruh anggota Direksi diberhentikan untuk sementara atau Perseroan tidak memiliki seorang anggota Direksi. 3. To approve the report on realization of utilization of proceeds from public offering. 4. To approve the change of the plan for utilization of proceeds from public offering until 31 December 2011. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 59 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Berdasarkan RUPSLB Perseroan pada tanggal 12 Januari 2012, Dewan Komisaris terdiri dari 6 (enam) anggota, dengan susunan, sebagai berikut: Pursuant to the Company Extraordinary GMS held on January 12, 2012, the Board of Commissioners consists of 6 (six) members, with the following composition: Presiden Komisaris / President Commissioner : L. Krisnan Cahya Wakil Presiden Komisaris / Vice President Commissioner : Raaj Kumar Komisaris / Commissioner : Michael J.P. Widjaja Komisaris Independen / Independent Commissioner : Ketut Sanjaya Komisaris Independen / Independent Commissioner : H. Agus Tagor Komisaris Independen / Independent Commissioner : DR. Ir. Bambang Setiawan Komposisi Dewan Komisaris di atas sesuai dengan ketentuan pendaftaran PT Bursa Efek Indonesia yang mensyaratkan sekurang-kurangnya 30% dari jumlah anggota Dewan Komisaris adalah Komisaris Independen. Anggota Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan oleh RUPS melalui proses yang transparan. Proses pemilihan dilakukan setiap 5 (lima) tahun sekali. Dalam hal terjadi penggantian sebelum selesainya masa jabatan, anggota Dewan yang baru akan melaksanakan tugasnya selama sisa masa jabatan Komisaris yang diganti. 30 The above composition of Board of Commissioners is in line with the provision of registration of PT Bursa Efek Indonesia which requires at least 30% of the member of Board of Commissioners are Independent Commissioners. Members of the Board of Commissioners are appointed and terminated by GMS through a transparent process. Selection process is done once every 5 (five) years. In the event of replacement before the end of office term, a new member of the Board will carry out his/her duties for the remaining of the office term of the Commissioner he/she replaces. Untuk menjamin Independensi, Komisaris Independen Perseroan tidak memiliki hubungan usaha maupun hubungan afiliasi dengan Perseroan. To ensure independency, the Company's Independent Commissioner does not have any business relationship or affiliation relationship with the Company. Rapat Dewan Komisaris Board of Commissioners' Meeting Proses pengawasan terhadap kegiatan operasional Perseroan dilakukan melalui rapat-rapat, evaluasi laporan operasional dan diskusi dengan komite-komite yang terkait sesuai dengan masalah yang perlu mendapat perhatian. Dewan Komisaris mengadakan rapat sekurangkurangnya 1 (satu) kali setiap triwulan. Rapat Dewan Komisaris dianggap sah dan berhak mengambil keputusan yang mengikat bila lebih dari separuh anggota Dewan Komisaris hadir atau diwakili dalam rapat. The process of supervision over the Company's operational activities is done through the meetings, evaluation of operational reports and discussions with the related committees based on the issues that need to be addressed. The Board of Commissioners shall hold a meeting at least once every quarter. The Board of Commissioners' Meeting will be deemed valid and entitled to adopt binding resolutions if more than a half of the members of the Board are present in the meeting. Sepanjang tahun 2012 telah diadakan 5 (lima) kali rapat Dewan Komisaris, dimana seluruhnya juga dihadiri oleh wakil Direksi dan Komite Audit dengan tingkat kehadiran gabungan sebagai berikut : During the year 2012, there were 5 (five) meetings of the Board of Commissioners, and all were attended by the representatives of the Board of Directors and Audit Committee with the level of combined attendance as follows: 60 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility ANGGOTA Member JUMLAH KEHADIRAN Number of Attendance PERSENTASE KEHADIRAN Percentage of Attendance DEWAN KOMISARIS L. Krisnan Cahya Raaj Kumar Michael J.P. Widjaja Ketut Sanjaya H. Agus Tagor DR. Ir. Bambang Setiawan Board of Commissioners 5 5 5 5 5 5 100% 100% 100% 100% 100% 100% 4 1 2 5 3 3 80% 20% 40% 100% 60% 100% DIREKSI Fuganto Widjaja Ashis Basu Yudha Wibawa Kumar Krishnan Bambang Heruawan Haliman Indradjaja Lazuardi* Board of Directors KOMITE AUDIT Edwin Hidayat Abdullah** Sunarto** Audit Committee 2 5 40% 100% * Sejak pengangkatan Beliau pada tanggal 12 Juni 2012 dan persentase menunjukkan kehadiran beliau selama periode jabatannya ** Sejak pengangkatan Beliau pada tanggal 7 Maret 2012 * This is the percentage of his attendance during his service after he was appointed on June 12, 2012. ** Since his appointment as of 7 March 2012 Direksi Board of Directors Direksi bertugas dan bertanggung jawab untuk mengelola Perseroan sehingga semua sumber daya yang dimiliki oleh Perseroan dapat digunakan secara berkesinambungan demi kemajuan Perseroan. Dalam melaksanakan pengelolaan Perseroan, Direksi memiliki beberapa batasan dalam hal tertentu untuk mendapatkan persetujuan Dewan Komisaris Perseroan atau RUPS. The Board of Directors has the duties and responsibilities to manage the Company so as all the resources owned by the Company can be utilized continuously for the advancement of the Company. In carrying out the management of the Company, the Board of Directors has some restrictions in certain areas and must obtain the approval from the Company's Board of Commissioners or GMS. Setiap anggota Direksi memiliki tugas dan wewenangnya masing-masing sesuai dengan pembagian wewenang sebagaimana terurai dalam profil Direksi. Each member of the Board of Directors has their own duties and authorities based on the division of authority as defined in the Board of Directors’ profile. Kebijakan Perseroan dan Pelaksanaannya Company Policy and Its Implementation Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, Direksi terdiri dari 6 (enam) anggota yang terdiri dari seorang Presiden Direktur, seorang Wakil Presiden Direktur, dan 4 (empat) orang Direktur, dimana sedikitnya terdiri dari 1 (satu) orang Direktur Tidak Terafiliasi. Based on the Company's Articles of Association, the Board of Directors consist of 6 (six) members comprising of one President Director, one Vice President Director, and 4 (four) Directors, where at least 1 (one) of them shall be an Unaffiliated Director. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 61 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Susunan Direksi Perseroan terakhir diangkat berdasarkan RUPST Perseroan tanggal 12 Juni 2012, dengan susunan sebagai berikut : 30 The Structure of Company's Board of Directors as lastly appointed based on the AGMS held on June 12, 2012, is as follows: Presiden Direktur / President Director : Fuganto Widjaja Wakil Presiden Direktur / Vice President Director : Ashis Basu Direktur / Director : Yudha Wibawa Direktur / Director : Kumar Krishnan Direktur / Director : Bambang Heruawan Haliman Direktur Tidak Terafiliasi / Unaffiliated Director : Indradjaja Lazuardi Berbagai pembahasan mengenai jalannya kegiatan usaha Perseroan dilakukan dalam Rapat Direksi yang dilakukan setidaknya 1 (satu) bulan sekali, kecuali dikesampingkan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan. Various discussions on the operation of Company's business activities were held in the Meeting of the Board of Directors which is held at least once a month, unless waived in accordance with the provisions of the Company's Articles of Association. Selama tahun 2012, telah diadakan 8 (delapan) kali Rapat Direksi, dengan tingkat kehadiran sebagai berikut : During the year 2012, there were 8 (eight) meetings of the Board of Directors, with the level of attendance as follows: SUSUNAN DIREKSI Composition of Board of Directors JUMLAH KEHADIRAN Number of Attendance Fuganto Widjaja Ashis Basu Yudha Wibawa Kumar Krishnan Bambang Heruawan Haliman Indradjaja Lazuardi* * Sejak pengangkatan Beliau pada tanggal 12 Juni 2012 dan persentase menunjukkan kehadiran beliau selama periode jabatannya 8 8 7 8 8 4 PERSENTASE KEHADIRAN Percentage of Attendance 100% 100% 88% 100% 100% 100% * This is the percentage of his attendance during his service after he was appointed on June 12, 2012 Direksi Perseroan juga hadir dalam rapat Dewan Komisaris yang diadakan per triwulan. Tingkat kehadiran Direksi dalam Rapat Dewan Komisaris telah diungkapkan dalam bagian Dewan Komisaris. The Company's Board of Directors also attended the Board of Commissioner's meeting which was held every quarter. The attendance level of the Board of Directors at the Board of Commissioner's Meeting is stated in the Board of Commissioners' section. Pelaksanaan Kinerja Perseroan The Implementation of Company Performance Selama tahun 2012, Direksi menjalankan berbagai strategi Perseroan yang telah disusun tahun sebelumnya. Dalam hal ini Direksi Perseroan telah mencapai jumlah produksi dan jumlah penjualan batubara yang meningkat dari tahun sebelumnya. During the year 2012, the Board of Directors carried out various Company strategies which have been set in the previous year. In this year the Company's Board of Directors has achieved the amount of production and sale of coal which increased from the previous year. Hal ini tetap dapat dicapai oleh Perseroan walaupun kondisi pasar batubara sedang dalam kondisi yang kurang baik, dimana harga batubara menurun secara drastis dan permintaan batubara dari pasar luar negeri menurun. This performance could still be achieved by the Company despite the unfavorable coal market condition, where the coal price decreased drastically and the demand for coal from overseas declined. Sehubungan dengan kondisi pasar batubara tersebut di atas, Direksi Perseroan selama tahun 2012 fokus terhadap Due to the condition of coal mining as described above, the Company's Board of Directors during the year 2012 62 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility pembangunan sarana dan prasarana penunjang kegiatan usaha Perseroan dan Anak Perusahaan, antara lain proyek pembangunan jalan dan pelabuhan di Nilau Jambi, pembangunan new line conveyor dan telescopic chute di Bunati dan pembentukan Anak Perusahaan baru, yakni GEMSCR yang berdomisili di Singapura yang akan mendukung kegiatan jual beli batubara Perseroan. focused on building the structures and infrastructures to support the activities of the Company and its Subsidiaries, including the construction of roads and ports in Nilau Jambi, the construction of new line conveyor and telescopic chutes in Bunati and formation of new subsidiary, i.e. GEMSCR domiciled in Singapore that will support the Company's coal trading activities Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Remuneration for the Board of Commissioners and Board of Directors Setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi berhak memperoleh remunerasi sesuai dengan tanggung jawab dan pengalaman, pengetahuan dan keahlian yang dibawanya ke dalam Perseroan. Jumlah remunerasi ditetapkan setiap tahun oleh Direksi sesuai kewenangan yang diberikan oleh RUPS. Paket remunerasi total untuk Direksi dan Dewan Komisaris tahun 2012 berjumlah Rp 25.628.647.272. Each member of the Board of Commissioners and Board of Directors is entitled to a remuneration based on the responsibilities and experience, knowledge and expertise he/she brings into the Company. The amount of remuneration is determined every year by the Board of Directors based on the authority granted by GMS. The total remuneration package for the Board of Directors and Board of Commissioners for the year 2012 was Rp 25,628,647,272. Komite Audit Audit Committee Komite Audit dibentuk dalam rangka membantu tugas Dewan Komisaris untuk mendorong diterapkannya prinsip GCG, terbentuknya struktur pengendalian internal yang memadai, meningkatkan kualitas keterbukaan dan pelaporan keuangan, serta mengkaji ruang lingkup, ketepatan, kemandirian dan obyektifitas akuntan publik. An Audit Committee was formed in order to assist the Board of Commissioner's duties to promote the implementation of GCG, the establishment of adequate internal control structure, to increase the quality of openness in financial reporting, as well as to study the scope, accuracy, independency and objectivity of the public accountant. Komite Audit Perseroan dibentuk pada tanggal 7 Maret 2012 berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan, dimana susunan Komite Audit Perseroan adalah sebagai berikut : The Company's Audit Committee was established on March 7, 2012 based on Decision of the Company's Board of Commissioners, with the following composition : Ketua / Chairman : Ketut Sanjaya Anggota / Members : Edwin Hidayat Abdullah Anggota / Members : Sunarto Pembentukan Komite Audit Perseroan sejalan dengan peraturan Bapepam-LK No.IX.I.5 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit dan peraturan PT Bursa Efek Indonesia No.I-A tentang Ketentuan Umum Pencatatan Efek Bersifat Ekuitas di Bursa. Saat ini seluruh tugas dan tanggung jawab Komite Audit Perseroan telah diatur dalam Piagam Komite Audit tanggal 30 Oktober 2012. The formation of Company's Audit Committee is in line with the regulation of Bapepam-LK No.IX.I.5 on the Formation and Guidelines for the Work of Audit Committee and regulation of PT Bursa Efek Indonesia No.IA concerning General Provisions for the Registration of Equity Securities with the Bourse. All the duties and responsibilities of the Company's Audit Committee have currently been set in the Charter of the Audit Committee on 30 October 2012. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 63 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Berikut ini adalah tugas dan tanggung jawab Komite Audit berdasarkan Piagam Komite Audit: 30 The following are the duties and responsibilities of the Audit Committee, as stipulated in the Audit Committee Charter: 1. To review the Company's financial information such as financial statements, projection and other financial information; 2. To review the Company's compliance to the laws and regulations in the capital market sector and other laws and regulations related to the company's activities; 1. Menelaah informasi keuangan Perseroan antara lain laporan keuangan, proyeksi dan informasi keuangan lainnya; 2. Melakukan penelaahan atas ketaatan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal dan peraturan perundang-undangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan perusahaan; 3. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh Internal Audit; 4. Melakukan penelaahan atas kecukupan pemeriksaan yang dilakukan oleh Akuntan Publik untuk memastikan semua resiko yang penting telah dipertimbangkan; 5. Memberikan pendapat kepada Dewan Komisaris Perseroan mengenai laporan yang disampaikan oleh Direksi kepada Dewan Komisaris; 6. Mengidentifikasi dan melaporkan hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris; dan 7. Menjaga kerahasiaan dokumen, data, dan informasi Perseroan. 3. To review the implementation of audit by the Internal Auditor; 4. To review the adequacy of audit performed by a Public Accountant in order to ensure that all important risks have been taken into consideration; 5. To give opinions to the Company's Board of Commissioners concerning reports submitted by the Board of Directors to the Board of Commissioners; 6. To identify and report matters that require the attention of the Board of Commissioners; and 7. To keep the confidentiality of Company's documents, data, and information. Laporan Komite Audit Audit Committee Report Dalam menjalankan tugasnya, sejak pengangkatan pada tanggal 7 Maret 2012, Komite Audit Perseroan telah melakukan 4 (empat) kali pertemuan. Berikut adalah daftar kehadiran anggota Komite Audit : In carrying out its tasks, as of the appointment on March 7, 2012, the Company's Audit Committee has had 4 (four) meetings. The following is the attendance list of the members of Audit Committee: No. NAMA Name JUMLAH KEHADIRAN Number of Attendance PERSENTASE KEHADIRAN Percentage of Attendance 1. 2. 3. Ketut Sanjaya Sunarto Edwin Hidayat Abdullah 4 4 4 100% 100% 100% Pada tahun 2012, Komite Audit merumuskan Piagam Komite Audit sebagai panduan kerja Komite Audit dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Secara berkala Komite Audit telah melakukan review Laporan Rencana Audit (Audit Plan) dan Laporan Realisasi Pelaksanaan Audit Perseroan. Selain itu, Komite Audit juga melakukan pengkajian terhadap laporan keuangan yang akan dipublikasikan Perseroan. Setiap tahun Auditor Eksternal (KAP) melakukan pemeriksaan atas transaksi keuangan dan neraca Perseroan yang digunakan sebagai neraca publikasi pada Laporan Tahunan Perseroan dalam pelaksanaan transparansi Perseroan, yang kemudian ditelaah oleh Komite Audit. In the year of 2012, the Audit Committee Charter was being established as a guideline to regulate the Audit Committee assignments while per forming its roles and responsibilities. The Audit Committee regularly reviews the Audit Plan Report and Audit Realization Report of the Company. Apart of that, Audit Committee had reviewed financial report before it was published. Every year an External Auditor (Public Accountant) carries out audit on the Company's financial transactions and balance sheet which is used as the publication balance sheet in the Company's Annual Report to show the transparency of the Company, which is then reviewed by the Audit Committee. Berdasarkan penelaahan dan pembahasan tersebut diatas, Komite Audit memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris agar Laporan Keuangan Konsolidasian Based on the above mentioned review and discussion, the Audit Committee provides recommendations to the Board of Commissioners in order that the audited Company's 64 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Perseroan yang telah diaudit untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 dapat diterima dan dilaporkan dalam Laporan Tahunan Perseroan. Consolidated Financial Statements for the year ended December 31, 2012 be approved and reported in the Company's Annual Report. Komite Lainnya Other Committee Pada dasarnya Perseroan berusaha membentuk berbagai komite sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan manajemen modern bagi perusahaan publik. Saat ini Perseroan belum memiliki Komite Nominasi maupun Komite Remunerasi. Perseroan akan mempertimbangkan untuk membentuk berbagai komite tersebut di masa yang akan datang. Basically, the Company is trying to form various committees based on the needs and demand of modern management for a public company. The Company presently has not had a Nomination Committee and a Remuneration Committee. The Company will consider to form those committees in the future. Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Sekretaris Perusahaan berperan besar dalam memperlancar hubungan antar Organ Perseroan, hubungan antara Perseroan dengan pemangku kepentingan. Sekretaris Perusahaan merupakan penghubung utama antara Perseroan dengan pemegang saham, otoritas pasar modal dan masyarakat, serta menjalankan peran penting dalam menjaga transparansi Perseroan. Selain itu tanggung jawab utama Sekretaris Perusahaan adalah membantu Direksi dalam menerapkan praktik-praktik GCG dan mematuhi seluruh ketentuan perusahaan publik. The Corporate Secretary has an important role in bridging the relationship among the Company's Organs and the relationship between the Company and stakeholders. The Corporate Secretary is the main liaison between the Company and the shareholders, the capital market authority and the society, and it carries out important role in maintaining the transparency of the Company. The other primary responsibility of the Corporate Secretary is to assist the Board of Directors in implementing GCG practices that comply with all regulations of public companies. Secara khusus, Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab untuk: 1. Memantau kepatuhan Perseroan terhadap UndangUndang Perseroan Terbatas, Anggaran Dasar, ketentuan pasar modal dan peraturan lain yang terkait; Specifically, the Corporate Secretary is responsible for: 2. Memelihara komunikasi secara berkala dengan instansi pemerintah dan otoritas pasar modal, termasuk Bapepam- LK dan Bursa Efek Indonesia, yang berkaitan dengan permasalahan tata kelola, tindakan korporasi, dan transaksi material; 3. Mengkordinasikan dan menyelenggarakan aktivitas dan rapat-rapat Dewan Komisaris, Direksi serta Rapat Komite Audit dan mencatat risalah rapat; 4. Memberikan informasi terkini mengenai Perseroan kepada pemegang saham, media dan masyarakat umum secara rutin; dan 5. Bertanggung jawab dalam penyelenggaraan RUPS. 1. Monitoring Company's compliance with the Limited Liability Company Law, Articles of Association, regulations of capital market and other related regulations; 2. Maintaining regular communications with government agencies and capital market authority, including Bapepam-LK and Bursa Efek Indonesia, related to the issue of governance, corporate actions, and material transactions; 3. Coordinating and organizing activities and meetings of the Board of Commissioners, Board of Directors and Audit Committee and taking minutes of the meeting; 4. Providing up-to-date information regarding the Company to the shareholders, the media and the public regularly; and 5. Responsible in organizing the GMS. Sekretaris Perusahan Perseroan pertama kali diangkat pada Februari 2011. Saat ini Sekretaris Perusahaan Perseroan dijabat oleh Sudin, SH sejak 24 November 2011. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Kepala Legal Depar temen Sinarmas Mining (2007-sekarang). Sebelumnya beliau menjabat beberapa posisi seperti Senior Legal Manager PT Batamindo Investment The Company's Corporate Secretary was first appointed in February 2011. Presently, the position of Corporate Secretary is held by Mr. Sudin, SH since November 24, 2011. Currently Mr. Sudin also holds the position of Head Legal Department of Sinarmas Mining (2007-now). Previously, he held several positions such as Senior L e g a l M a n a g e r, P T B a t a m i n d o I n v e s t m e n t 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 65 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Cakrawala (2003-2007), Senior Legal Officer Salim Group (1997-2003) dan Associate Lawyer di Law Firm Dermawan & Co. (1996-1997). Beliau lulus dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia pada tahun 1995 dan Program Pasca Sarjana Universitas Pelita Harapan pada tahun 2004. Cakrawala (2003-2007), Senior Legal Officer, Salim Group (1997-2003) and Associate Lawyer at Dermawan & Co. Law Firm (1996-1997). He graduated from the Faculty of Law, University of Indonesia in 1995 and from a Post Graduate Program at the Univeristy of Pelita Harapan in 2004. Internal Audit Internal Audit Unit Internal Audit memberikan layanan konsultasi dan jaminan kemandirian, obyektivitas untuk peningkatan operasional Perseroan. Melalui pendekatan yang sistematis dan berdisiplin dalam mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko, proses pengendalian dan tata kelola, hal tersebut akan menunjang Perseroan dalam merealisasikan tujuannya. The Internal Audit Unit provides consultancy services and guarantee of independency, objectivity for the improvement of Company's operations. The systematic approach and discipline in evaluating and improving the effectiveness of risk management, control process and governance, will support the Company in achieving its goals. Berdasarkan Piagam Internal Audit yang ditandatangani 26 September 2011, tanggung jawab Unit Internal Audit mencakup: 1. Membuat perencanaan audit ( tahunan & bulanan ). 2. Melaksanakan kegiatan audit ( financial & operational ) mengacu pada rencana audit yang telah ditetapkan. 3. Membuat laporan audit atas audit yang dijalankan. 4. Menyampaikan hasil audit kepada pihak-pihak yang berkompeten. 5. Memonitor atas tindak-lanjut hasil audit yang dijalankan Auditee. Based on the Internal Audit Charter signed on September 26, 2011, the responsibilities of the Internal Audit Unit cover: 1. Audit planning (annual and monthly). 2. Conducting audits (financial and operational) referring to a predetermined plan. 3. Creating an audit report on the audit carried out. 4. Presenting the results of the audit to the competent parties. 5. Monitoring the follow-up audit carried by auditee. Internal Audit Perseoran pertama kali dibentuk pada Oktober 2008 dan saat ini kepala satuan unit audit internal dijabat oleh Dedy Susanto. Sebelum menjabat sebagai Kepala Departemen Internal Audit Perseroan, beliau menjabat beberapa posisi seperti Manager Controller (Audit) di PT Duta Pertiwi Tbk (2002-2008), Supervisor Internal Audit di Kawan Lama Group (2001), Supervisor Internal Audit di Kapal Api Group (1998-2001), Account Officer di Lippo Bank - Regional Office (RO) Gatot Subroto (1996-1997) dan Account Officer di PT Aspac General Insurance (1996). Beliau lulus dari Universitas Tarumanegara, Jurusan Ekonomi S1 Akuntansi pada tahun 1995. The Company's Internal Audit was first established in October 2008 and currently the head of internal audit unit is held by Mr. Dedy Susanto. Before holding the position as Head of Internal Audit Department, Mr. Susanto held several positions such as Controller Manager (Audit) at PT Duta Pertiwi Tbk (2002-2008), Internal Audit Supervisor at Kawan Lama Group (2001), Internal Audit Supervisor at Kapal Api Group (1998-2001), Account Officer at Lippo Bank - Gatot Subroto Regional Office (RO) (1996-1997) and Account Officer at PT Aspac General Insurance (1996). Mr. Susanto graduated from the University of Tarumanegara, Economics Department, S1 (Bachelor's degree) in Accountancy in 1995. 66 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur Kepengurusan Internal Audit Management Structure of Audit Internal DIVISION HEAD Internal Audit DEPARTMENT HEAD Internal Audit SECTION HEAD Internal Audit SENIOR SUPERVISOR SENIOR SUPERVISOR Internal Audit Internal Audit SENIOR STAFF SENIOR STAFF SENIOR STAFF SENIOR STAFF Internal Audit Internal Audit Internal Audit Internal Audit Pelaksanaan Tugas Internal Audit Performance of Internal Audit's Duties Selama tahun 2012 telah dilakukan audit terhadap beberapa kegiatan Perseroan yang bersifat strategis dalam rangka untuk mengamankan Perseroan serta mewujudkan perbaikan di masa mendatang (sistem & prosedur kerja). Seluruh kegiatan Perseroan (business process) akan menjadi obyek pemeriksaan oleh Departemen Internal Audit. Pelaksanaan audit tahun 2012 sebagian besar dilakukan terhadap pembebasan lahan (Land Acquisition). Internal Audit Perseroan juga melakukan audit terhadap kas & bank, dengan fokus pemeriksaan atas cash advance site & HO. During the year 2012, audit has been performed on some company strategic activities in order to safe the company and to achieve improvements in the future (systems and working procedures). All business processes become the object of audit by the Internal Audit Department. Audits in the year 2012 were mostly done on land acquisition. The Company's Internal Audit also performed audits on cash and bank, focusing on cash advance on site & at the Head Office. Sistem Pengendalian Internal Internal Control System Sistem Pengendalian Internal telah diterapkan pada semua kegiatan yang dilakukan perusahaan, baik berupa Check and Recheck, Dual Control dan pendelegasian wewenang sesuai batasan wewenang (Matrix Limit Otorization) yang ditetapkan. The Internal Control System applied in all activities carried out by the company is in the form of Check and Recheck, Dual Control and delegation of authority in accordance with the specified Matrix of Authorization Limit. Pengendalian Internal yang dijalankan Perseroan dilakukan terhadap setiap kegiatan keuangan dan operasional Perseroan. Berikut uraian singkat atas pengendalian internal yang dijalankan Perseroan: a. Dalam Bidang Operasional (i) Semua proses penambangan telah dibuatkan dalam bentuk System Operational Procedure (SOP) yang The Internal Control exercised by the Company is on every financial and operational activity of the Company. The following is a brief description of internal control performed by the Company: a. In the Operational Sector (i) All Mining processes have had a System Operational Procedure (SOP) which has already 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 67 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report telah mengandung pengendalian internal yang memadai. SOP ini dijalankan dan ditaati oleh setiap divisi dalam Perseroan. (ii) Semua kegiatan operasional penambangan yang dilakukan Perseroan juga telah mengacu pada ketentuan dan perundangan yang berlaku. (iii) Setiap ketentuan dan perundangan yang berlaku dalam bidang pertambangan disebarkan kepada divisi yang terkait untuk dilaksanakan dan dipatuhi. Kepatuhan atas pelaksanaan Peraturan dan Perundangan itu turut menjadi objek pemeriksaan dalam setiap pemeriksaan yang dilakukan oleh Internal Audit. covered adequate Internal Control. This SOP is implemented and complied with by each division in the Company. (ii) All Mining operational activities carried out by the Company have also been in line with the applicable Laws and Regulations. (iii) All applicable Laws and Regulations in the mining sector have been distributed to the relevant working units to be implemented and complied with. Compliance with the Laws and Regulations is also examined in every examination conducted by the Internal Audit. b. Dalam Bidang Keuangan (i) Dalam bidang keuangan pengendalian internal telah dilakukan secara ketat, dimana : - Setiap pengeluaran dan penerimaan dana hanya dilakukan oleh petugas yang berwenang, - Setiap pengeluaran dan penerimaan dana harus mendapatkan persetujuan (ditanda-tangani) oleh pejabat yang berwenang, - Didukung dengan dokumen pendukung yang lengkap dan telah diverifikasi dahulu kebenarannya oleh petugas yang berwenang. (ii) Sebagian besar transaksi keuangan Perseroan dilakukan secara giral, dan secara tunai harus melalui suatu prosedur yang cukup terkontrol. (iii) Setiap Ketentuan dan Perundangan yang berlaku (Keuangan, Akuntasi & Perpajakan) telah disebarkan kepada divisi yang terkait untuk dilaksanakan dan dipatuhi. Kepatuhan atas pelaksanaan Peraturan dan Perundangan tersebut turut menjadi objek pemeriksaan dalam setiap pemeriksaan yang dilakukan oleh Internal Audit. b. In the Financial Sector (i) In the financial sector, internal control has been performed strictly, where: - Every expenditure and income is handled by an authorized staff only. - Every expenditure and income must obtain an approval from (signed by) an authorized official. Manajemen Risiko Perseroan Company's Risk Management Kerangka kerja manajemen Perseroan yang komprehensif merupakan bagian integral dari proses perencanaan strategis dan kegiatan usaha Perseroan. Evaluasi terhadap segala kategori risiko dilakukan dengan cermat, disertai dengan implementasi dan pemantauan langkah antisipatif atas risiko potensial yang merupakan landasan proses manajemen Perseroan yang ketat. Untuk mengurangi risiko operasional dalam mencapai tujuan usaha, Perseroan dan Anak Perusahaan Perseroan telah menerapkan Manajemen Risiko secara komprehensif dari setiap level dalam struktur organisasi Perseroan. A comprehensive Company management framework constitutes an integral part of the process of strategic planning and business activities of the Company. Evaluation of all risk categories is carried out accurately, followed by implementation and monitoring of anticipative steps over potential risks which become the foundation of the strict management process of the Company. In order to minimize the operational risk in achieving its business goals, the Company and its S u b s i d i a r i e s h a ve a p p l i e d R i s k M a n a g e m e n t comprehensively at each level in the Company's organization structure. Kategori risiko utama yang penting bagi Perseroan adalah risiko yang berhubungan dengan produksi Perseroan, berhubungan dengan ketentuan perundang-undangan dan lingkungan sosial Indonesia, ser ta yang The main risk category for the Company includes the risks related to Company's production, related to the laws and regulations and the Indonesian social environment, as well as those related to changes in weather and economic 68 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 - Supported by complete supporting documents which have been previously verified of their accuracy by the authorized staff. (ii) Most of the Company's financial transactions which are made through the clearing account and by cash must go through a controlled procedure. (iv) Each applicable Law and Regulation (Finance, Accounting and Tax) has been distributed to the relevant division to be implemented and complied with. Compliance with the Laws and Regulations is also examined in every examination conducted by the Internal Audit. 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility berhubungan dengan perubahan cuaca dan kondisi ekonomi. Parameter indikator risiko ditetapkan untuk semua kategori risiko yang kemudian dipantau secara sistematis di tiap tingkat manajemen. Pendekatan manajemen risiko dengan pendekatan dari bawah ke atas diharapkan mampu menjaga kelangsungan usaha Perseroan. conditions. The parameters of risk indicators are set out for all risk categories which are then monitored systematically at each management level. Risk management approach with a bottom-up approach should be able to maintain continuity of the Company's operations. Berikut adalah beberapa risiko utama yang dapat mempengaruhi usaha Perseroan, yaitu: The following are the some main risks that could affect Company's business: A. RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRODUKSI PERSEROAN A. RISKS RELATED TO COMPANY PRODUCTION 1. Risiko Fluktuasi harga batubara yang signifikan Harga batubara yang dijual oleh Anak Perusahaan Perseroan ditentukan oleh berbagai faktor di luar kendali Perseroan seperti harga batubara dunia, yang dapat berfluktuasi secara signifikan mengikuti kapasitas produksi dan pola konsumsi batubara dari industriindustri yang menggunakan batubara sebagai bahan bakar utama. Perseroan mengkombinasikan strategi perdagangan batubara produksi sendiri dengan batubara dari pihak ketiga dengan metode penetapan harga maupun waktu penetapan yang terus disesuaikan dengan perkembangan global yang mempengaruhi pasar batubara. Pengkajian terhadap efisiensi rantai pasokan batubara juga terus dilakukan secara konsisten guna penyempurnaan efisiensi biaya operasional Perseroan yang akan mampu mengelola risiko fluktuasi harga batubara global. 1. Risk of significant fluctuation of coal price The price of coal sold by Company's Subsidiaries is determined by various factors beyond the Company's control such as the world coal price, which might fluctuate significantly following production capacity and the pattern of coal consumption of industries which use coal as their main fuel. The Company combines the strategy of own-produced coal trading with those produced by third parties by way of price setting as well as the time of price setting which is constantly adjusted with the global development that affect the coal market. Study on the efficiency of coal supply chain also continues to be done consistently in order to improve the efficiency of Company's operating cost which will be able to manage the risk of global coal price fluctuation. 2. Risiko kenaikan harga bahan bakar, bahan baku dan bahan pendukung penambangan. Bahan bakar merupakan bagian yang signifikan dari biaya operasional Perseroan dimana fluktuasi dalam harga bahan bakar dapat mempengaruhi profitabilitas Perseroan. Kenaikan harga BBM secara tidak langsung akan memicu terjadinya kenaikan pada harga penjualan batubara yang juga akan berdampak pada volume permintaan pasokan batubara. Perseroan melakukan efisiensi biaya operasi di semua lini usaha, termasuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar minyak dan terus melakukan pengendalian biaya dengan meningkatkan efisiensi rantai pasokan batubara. 2. The risk of price increase of fuel, raw materials and mining supporting materials. Fuel is the significant part of the Company's operating cost in which fluctuation in fuel price may impact on Company profitability. The increase of fuel price will indirectly trigger an increase in sales price of coal which will also impact on the volume of demand for coal supply. The Company performs operational cost efficiency throughout the business lines, including reduction of dependency on fuel and continues to carry out cost control by improving the efficiency of coal supply chain. 3. Risiko ketergantungan Anak Perusahaan terhadap kontraktor pertambangan dan pengangkutan. Kegagalan pemenuhan kewajiban sesuai dengan kontrak kerja yang ada, pembatalan atau wanprestasi terhadap kontrak kerja dapat berdampak negatif pada kondisi keuangan, hasil operasi dan prospek usaha Perseroan. Dalam memitigasi risiko, Perseroan memberlakukan sistem penalty & punishment kepada kontraktor. Selain melakukan kontrol evaluasi 3. The risk of dependency of Subsidiary Companies on mining contractors and transportation. Failure to meet the obligations under the existing contract of work, cancellation or default against the contract of work may have negative impacts on the financial condition, operational results and business prospect of the Company. In mitigating the risks, the Company implements a penalty and punishment system to the contractors. In addition to evaluation of 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 69 06 14 22 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report pekerjaan kontraktor secara internal, Perseroan juga bekerja sama dengan pihak ketiga dalam melakukan pengawasan pekerjaan demi sinkronisasi target produksi dengan persediaan batubara Perseroan. 30 contractor's work internally, the Company also cooperates with a third party to carry out supervision of work for the synchronization of production targets with the Company's coal inventory. B. RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KETENTUAN PERUNDANG-UNDANGAN DAN LINGKUNGAN SOSIAL INDONESIA B. RISK RELATED TO LAWS AND REGULATIONS AND INDONESIAN SOCIAL ENVIRONMENT 1. Risiko diberlakukannya peraturan perundangundangan baru baik dalam bidang pertambangan dan bidang lain yang dapat berdampak negatif terhadap kegiatan usaha dan perijinan yang dimiliki oleh Perseroan dan Anak Perusahaan. Untuk menjalankan kegiatan usahanya, Perseroan tidak dapat memastikan kemungkinan perubahan peraturan perundang-undangan yang mempengaruhi industri pertambangan di Indonesia. Perubahan yang bersifat membatasi kegiatan usaha penambangan akan dapat berdampak negatif terhadap kondisi keuangan, hasil operasi dan prospek usaha Perseoran dan Anak Perusahaan. Perseroan selalu berupaya mematuhi seluruh peraturan yang berlaku dan mengkaji peraturan baru yang mungkin akan berdampak negatif terhadap operasional Perseroan. Melalui divisi hukum dan divisi Kepatuhan, Perijinan & Administrasi, Perseroan melakukan komunikasi aktif dengan konsultan hukum dan pemerintah terkait dalam menerapkan langkahlangkah yang sesuai untuk menjamin ketaatan dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang terkait dengan bidang pertambangan. 1. The risk of enactment of new laws and regulations either in the mining sector or other sectors which might have negative impacts on the business activities and permits owned by the Company and its Subsidiary Companies. To run its business activities, the Company could not ensure the possible change in the laws and regulations which affect mining industry in Indonesia. Changes which will restrict mining business activities would have a negative impact on the financial condition, operational results and business prospects of the Company and its Subsidiaries. The Company always endeavors to comply with all the applicable regulations and to study every new regulation which might have negative impacts on the Company's operations. Through Legal division and Compliance, Licensing and Administration division, the Company makes active communication with legal consultants and relevant government agencies in taking suitable steps to ensure compliance with the laws and regulations related to the mining sector. 2. Risiko yang berhubungan dengan penduduk setempat di wilayah pertambangan Kegagalan untuk menyelesaikan permasalahan dengan penduduk di sekitar area operasional Anak Perusahaan yang timbul seperti masalah pembebasan lahan, tumpang tindih lahan, relokasi penduduk dan kecelakaan kerja, dapat mempengaruhi kegiatan operasional Perseroan. Perseroan melalui Anak-anak Perusahaan, membina komunikasi yang intensif dengan masyarakat sekitar wilayah pertambangan dengan program pengembangan masyarakat yang juga merupakan bagian dari tanggung jawab sosial Perseroan. Kondisi saling menguntungkan ini akan mengurangi risiko terjadinya perselisihan dengan masyarakat di sekitar wilayah pertambangan Perseroan. 2. The risks related to local community in the mining areas. Failure to settle any problem arising with the community surrounding the operational areas of Subsidiary Companies such as land clearance, land overlapping, relocation of people and occupational accidents, may affect the Company's operational activities. The Company through its Subsidiaries, maintains intensive communications with the people around the mining areas with community development programs which are also part of its Corporate Social Responsibility. This mutually beneficial condition could reduce the risk of dispute with the people around the Company's mining areas. C. RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN CUACA DAN KONDISI EKONOMI C. RISKS RELATED TO WEATHER AND ECONOMIC CONDITION 1. Risiko terjadinya perubahan cuaca, kecelakaan dan bencana alam yang dapat memberikan dampak 1. Risks of the effects of inclement weather conditions, accidents and natural disasters, all of 70 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility negatif terhadap kinerja operasional Perseroan dan Anak Perusahaan. Perseroan telah menerapkan standar keselamatan kerja yang cukup baik dalam pelaksanaan kegiatan operasional penambangan. Namun demikian dalam pelaksanaan kegiatannya, tidak tertutup kemungkinan terjadi risiko perubahan cuaca, risiko kecelakaan kerja, dan bencana alam lainnya yang dapat mempengaruhi kegiatan usaha Perseroan. Perseroan menyesuaikan rencana penambangan dengan kondisi yang terjadi di lapangan. Secara berkesinambungan Perseroan melakukan investasi di prasarana seperti saluran drainase dan konstruksi jalan yang bebas gangguan cuaca. Perseroan juga melakukan pengawasan rutin dalam prosedur keselamatan kerja di lapangan sehingga meminimalisir adanya kecelakaan kerja akibat gangguan cuaca. which can exert a negative impact on the operational performance of the Company and its Subsidiary Companies. The Company has implemented a good work safety standard in the performance of mining operational activities. However, in the performance of its activities, there is always a possibility of weather changes risk, the risk of occupational accident, and other natural disasters which can affect the Company's business activities. The Company adjusts its mining plans with the conditions on in the field. The Company continuously makes investments on the infrastructure such as drainage and road constructions which are free from weather disturbance. The Company also carries out routine supervision on work safety procedures on site so as to minimize occupational accidents due to bad weather condition. 2. Risiko perubahan kondisi ekonomi regional atau global. Krisis global dapat mempengaruhi penurunan ketersediaan dana pinjaman, penurunan investasi secara langsung, kegagalan institusi keuangan global, penurunan nilai pada pasar saham global, dan penurunan permintaan terhadap beberapa komoditas. Dalam hal ini tidak ada jaminan bahwa kondisi krisis akan kembali berlanjut seperti sebelumnya terjadi di Indonesia dan negara-negara Asia Pasifik di kemudian hari. Perseroan melakukan indentifikasi dan penilaian risiko berdasarkan tujuan strategis utama yaitu peningkatan produksi batubara dan fokus pada bisnis batubara. Perseroan mengembangkan strategi pembinaan hubungan jangka panjang dan perolehan kontrak pasokan jangka panjang dari pelanggan guna mengurangi risiko ketidakpastian perekonomian regional maupun global. Dalam memitigasi risiko ini, Perseroan juga berfokus pada pembangunan aset berjangka panjang guna meningkatkan kemampuan bisnis Perseroan. 2. The risk of change in the regional and global economic condition. The global crisis may result in a decline of available loan funds and a decline of direct investment, failure of global financial institutions, decline in the value of global stock markets, and a decline in demand for some commodities. In this case there is no guarantee that the crisis will happen again in the future as previously occurred in Indonesia and the Asia Pacific countries. The Company carries out identification and evaluation of risks based on its main strategic goals that is an increase in coal production and focus on coal business. The Company develops a strategy for maintaining a longterm relationship and procurement of a long-term supply contract with customers in order to minimize the risk of economic uncertainties both regionally and globally. To mitigate this risk, the Company also focuses on developing long-term assets in order to increase Company's business capability. Kode Etik Perseroan Company's Code of Ethics Kode Etik Perseroan mencakup pengaturan atas disiplin kerja, wewenang dan tanggung jawab karyawan, penggunaan sarana kerja dalam melaksanakan pekerjaannya sehingga sesuai dengan prinsip-prinsip GCG. Dalam hal ini setiap karyawan terikat dalam kode etik Perseroan karena hal ini telah disepakati dalam pernyataan pengisian identitas karyawan pada saat bergabung dengan Perseroan. Company's Code of Ethics covers the provisions of work discipline, authority and responsibility of the employees, the use of working facilities in carrying out their work so as it is in line with the principles of GCG. In this case every employee is bound to the Company's code of ethics as this has been agreed upon in the statement of employee identity upon joining the Company. Dalam disiplin kerja diatur mengenai kehadiran serta efektivitas karyawan dalam melaksanakan tugasnya selama jam kerja. Dalam wewenang dan tanggung jawab, In the work discipline, there are rules on attendance and employee effectiveness in carrying out their duties during the working hours. In the authority and responsibility, each 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 71 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report setiap karyawan dimotivasi untuk selalu mengerahkan kemampuan terbaik dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sehingga dapat mencapai hasil yang terbaik, termasuk dalam menjaga kerahasiaan Perseroan. Dalam pengunaan sarana kerja, diharapkan agar setiap karyawan dapat menggunakan fasilitas kantor secara maksimal dalam mendukung pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, tanpa menyalahgunakan fasilitas yang ada. employee is encouraged to constantly use his best capability in performing his duties and responsibilities in order to obtain the best result, including in keeping Company's confidential information. In the use of working facilities, it is expected that every employee can use office facilities to the maximum to support the performance of their duties and responsibilities, and do not misuse them. Sosialisasi Kode Etik Perseroan dilakukan melalui portal Perseroan, dimana setiap karyawan Perseroan dapat setiap waktu untuk mengakses Kode Etik tersebut. Dalam Kode Etik Perseroan tersebut juga diatur mengenai adanya sanksi atas pelanggaran yang mungkin terjadi. The introduction of Company's Code of Ethics is done through the Company's portal, where every employee of the Company can, at any time, access the Code of Ethics. In that Code of Ethics there is also provided the sanctions for any violation that might occur. Sistem Pelaporan Pelanggaran Whistleblowing System Sebagai wujud komitmen peningkatan kualitas penerapan praktek GCG, Perseroan telah merumuskan dan As evidence of its commitment towards intensified implementation of GCG, the Company has established and 72 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility memperkenalkan sistem pelaporan pelanggaran pada Maret 2013. Dengan adanya sistem pelaporan pelanggaran tersebut diharapkan karyawan dapat meningkatkan ketaatan pada aturan dan menstimulus tumbuh dan berkembangnya budaya beretika tinggi dalam melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan internal maupun pihak ketiga. Kedepannya Perseroan akan terus meningkatkan pengetahuan dan kesadaran karyawan akan pelaksanaan sistem tersebut yang berkesinambungan dengan nilai-nilai Perseroan. introduced a misconduct reporting system known as the whistleblowing system on March 2013. Employees are expected to be more consistent in complying with rules and assimilating ethical conduct in dealing with internal and third parties. The Company will enhance employees' knowledge and awareness of the system implementations which are sustainable with the Company values. Perkara Hukum Perseroan dan Anak Perusahaan Legal Proceedings of Company and its Subsidiary Companies Perseroan dan Anak Perusahaan tidak terlibat dalam perkara hukum apapun selain yang telah diungkapkan dalam Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku 2012. The Company and its Subsidiary Companies are not involved in any legal proceedings other than that described in the Company Financial Report for 2012 Book Year. Catatan : Pada Januari 2012, Perseroan dikenakan denda oleh Bapepam-LK sehubungan dengan keterlambatan penyampaian Laporan Realisasi Penggunaan Dana Perseroan periode 31 Desember 2011 selama 1 hari. Notes : On January 2012 the Company was fined by Bapepam -LK due to the one day late submission of the Company's Report on the Funds Use Statement for the period of December 31, 2011. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 73 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report KESEHATAN, KESELAMATAN KERJA & LINGKUNGAN HIDUP Health, Safety & Environment Keselamatan dan Kesehatan Kerja Occupational Health and Safety Perseroan menyadari bahwa dalam melakukan kegiatan usahanya, terlebih operasi pertambangan, aspek keselamatan dan kesehatan kerja adalah yang utama. Perseroan senantiasa berkomitmen untuk mencapai standard pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja dengan meminimalkan risiko kecelakaan yang terjadi dalam kegiatan operasional. The Company is aware that in running its business activities, especially mining operations, occupational health and safety aspects are paramount. The Company has been committed to achieving the standard of occupational safety and health management by minimizing the risk of accident occurring in its operational activities. Hal ini telah ditanamkan kepada seluruh lapisan manajemen bahwa suksesnya operasional Perseroan harus didukung oleh suatu lingkungan kerja yang sehat dan nyaman. Komitmen ini diwujudkan melalui ketentuan dan kebijakan Perseroan terkait Lingkungan, Kesehatan dan K3LH (Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Lingkungan Hidup), sebagai bagian dari kebijakan Perseroan. Perseroan berupaya penuh terhadap K3LH dengan cara mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku. This has been implanted in all layers of the management that the success of Company's operations must be supported by a healthy and comfortable working environment. This commitment is realized through the Company's regulations and policies related to Health, Safety and Environment (HSE) as part of the Company's policies. The Company is fully committed to applying HSE by complying with all the applicable laws and regulations. Perseroan berupaya membangun budaya kerja yang berorientasi pada keselamatan kerja. Menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat melalui pelatihan setiap unit kerja agar sadar risiko kecelakaan kerja dan penyediaan peralatan keselamatan kerja yang memadai merupakan wujud tanggung jawab Perseroan terhadap lingkungan dan masyarakat. The Company makes every effort to build the occupational safety oriented working culture. Creating a safe and healthy working environment through training for each working unit to make them aware of the risk of occupational accidents, and the provision of adequate occupational safety equipment constitutes the realization of Company's responsibility towards the people and the environment. 74 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Setiap kecelakaan kerja yang terjadi berpotensi mengganggu efisiensi, produktivitas dan kualitas pekerjaan. Menurunnya kualitas dan terlambatnya penyelesaian pekerjaan yang diakibatkan oleh kecelakaan kerja di samping memberikan kerugian finansial, juga merusak reputasi Perseroan. Untuk itu maka Perseroan mengajak karyawan maupun pihak yang terlibat dalam pekerjaan operasional Perseroan, untuk juga memiliki kesadaran tinggi dalam memenuhi standar dan prosedur kesehatan dan keselamatan kerja yang telah diterapkan Perseroan. Every occupational accident that occurs has the potential to disturb the efficiency, productivity and quality of work. The decline in quality and delay in accomplishing the work due to occupational accident will not only cause financial losses but also damage the Company's reputation. Therefore, the Company urges the employees as well as those related to the operational works, to also have high awareness in meeting the health and occupational safety standards and procedures which have been implemented by the Company. Salah satu kegiatan dalam Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Lingkungan Hidup yang juga melibatkan karyawan dan kontraktor adalah pelatihan dan pembentukan Emergency Response yang diselenggarakan Perseroan, dalam hal ini adalah Anak Perusahaan BIB, bekerjasama dengan Basarnas (Badan SAR Nasional). Obyektif pelatihan ini adalah meningkatkan kemampuan personal di lapangan untuk menghadapi segala kemungkinan yang terjadi. Setelah mengikuti pelatihan, seluruh peserta diharapkan telah memiliki pengetahuan dan kesiapan menghadapi berbagai risiko tentang exposure tambang yang sangat bervariasi. Ini semua untuk menghindari kecelakaan kerja, baik yang ringan maupun yang berakibat kematian pekerja di lapangan. One of the Health, Safety and Environment’s activities which also involves the employees and contractors is the training and formation of Emergency Response by the Company, in this case by its Subsidiary, BIB, in cooperation with the National Search and Rescue Agency (Badan SAR Nasional). The objective of this training is to improve individual's ability to face any potential incident in the field. After attending the training, all participants are expected to have had the knowledge and readiness to face various risks of mining exposure. This is aimed at preventing occupational accidents, either minor or those that could cause death to the employees in the field. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 75 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Materi yang diberikan selama pelatihan berfokus pada bagaimana menolong dan menghadapi situasi sulit/ darurat yang terjadi di darat, laut, dan ketinggian, dengan rincian seperti di bawah ini: Materials given during the training are focused on how to help and how to face difficult situations/emergency that occur onshore, offshore, and on high places, with the following details: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Pertolongan pertama pada kecelakaan Penyelamatan kecelakaan & kendaraan bermotor Teknik penyelamatan tingkat tinggi Latihan pemadam kebakaran Penyelamatan bangunan runtuh Penyelamatan atas kebakaran Dasar penyelamatan dan metode pertolongan di air Pengetahuan Peta & Kompas Penyelamatan di hutan First Aid Training Rescue of accident victims and motor vehicle High level rescue technique Training of fire fighting Rescue os a collapsed building Rescue during fires Basic rescue and method of rescue in waters Knowledge of Map and Compass Rescue in forests Demi terselenggaranya pelayanan kesehatan secara optimal bagi karyawan sehingga mampu meningkatkan produktivitas kerja, Perseroan juga mendirikan klinik kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan terhadap karyawan melalui satu pintu sehingga kesehatan karyawan dapat terpantau dengan baik. For an optimum service to employees so that they will be able to increase work productivity, the Company also established a clinic which provides one stop health services for the employees so that employee's health can be well monitored. Perlindungan Lingkungan Protection of the Environment Perseroan menjalankan kegiatan operasional dengan kepatuhan penuh terhadap standar-standar manajemen pengelolaan lingkungan yang berlaku. Perseroan melakukan kegiatan pengelolaan lingkungan secara berkelanjutan untuk mengurangi dampak kegiatan pertambangan terhadap lingkungan dan masyarakat. The Company carries on operational activities with full compliance with the applicable standard of environmental management. The Company carries out sustainable environmental management activities in order to minimize the impacts of mining activities toward the people and the environment. 76 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Pemantauan rutin yang Perseroan lakukan terhadap kondisi lingkungan di sekitar area pertambangan, bertujuan untuk meminimalisir kerusakan lingkungan yang mungkin terjadi. Kegiatan pemantauan lingkungan yang dilakukan meliputi antara lain : 1. Uji Air Sedimen Pond 2. Uji Air Laut 3. Uji Udara a. Kualitas udara Emisi b. Kebisingan Metode pengumpulan kebisingan disesuaikan dengan Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor KEP-48/MENLH/1996. Data yang diperoleh dari hasil pengukuran ditabulasi dan dibandingkan dengan baku mutu tingkat kebisingan yang berlaku menurut Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor KEP-48/MENLH/1996. 4. Pemantauan Lingkungan Kerja 5. Reklamasi & Pembibitan (penanaman kembali) Routine monitoring carried out by the Company towards the condition or area surrounding the mining site is intended to minimize damage to the environment that might occur. Environmental monitoring activities include : 1. Sediment Pond Water Test 2. Sea Water Test 3. Air Test a. Quality of Emission Air b. Noise The method for collecting noise refers to Decision of the State Minister of Environment Number KEP 48/MENLH/1996. Data obtained from the results of the test is tabulated and compared with the applicable standard quality of noise level based on Decision of the State Minister of Environment KEP48/MENLH/1996. 4. Monitoring of work environment 5. Reclamation and Nursery (reforestation) Perseroan dan Anak-anak Perusahaannya akan terus berupaya meminimalisasi dampak negatif terhadap lingkungan yang dapat ditimbulkan dari kegiatan usahanya, baik sekarang, maupun di masa datang. The Company and its Subsidiaries will continue to exert strenuous efforts to minimize any negative impact on the environment that might arise from its business activities. either now or in the future. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 77 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Corporate Social Responsibility Perseroan menyadari pentingnya lingkungan yang menjadi bagian tidak dimensi yang menopang keberhasilan Perseroan, yaitu: Profit, People dan Masyarakat dan Planet). menjaga keutuhan terpisahkan dari tiga berkelanjutan group Planet (Pendapatan, The Company is aware of the importance of maintaining the integrity of environment which is an inseparable part of the three dimensions that support the sustainable success of the Company group, that is : Profit, People and Planet . Perusahaan melihat kegiatan Corporate Social Responsibility (“CSR”) sebagai upaya perbaikan penataan, pemberdayaan, penyadaran dan peningkatan kualitas kesejahteraan masyarakat yang bersifat jangka menengah dan panjang. Dengan demikian melalui program CSR, dapat turut serta dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat. Bagi Perseroan, CSR harus menumbuhkan sistem bagi pembangunan berkelanjutan di tingkat lokal. The Company sees the Corporate Social Responsibility (“CSR”) activities as the long-term and mid-term efforts to improve the structure, empowerment, awareness and improvement of welfare quality of the people. Therefore, through CSR programs, the Company can participate in the efforts to improve the people's welfare. For the Company, CSR must develop a system for the sustainable development at the local level. Perseroan berkomitmen membangun masyarakat di sekitar Perseroan melalui berbagai kegiatan yang menciptakan nilai jangka panjang di antaranya kegiatan mengembangkan karyawan dan keterlibatan dengan komunitas terhadap masyarakat secara keseluruhan yang akan menjamin kelangsungan pertumbuhan bagi usaha Perseroan. The Company is committed to develop the community around the Company through various activities which can create long term values such as employee development activities and involvement in the community and the people in general that would ensure continued growth for the Company. Seluruh kegiatan CSR Perseroan melibatkan mulai dari karyawan, pemangku kepentingan eksternal, termasuk media. Perseroan mengelompokkan kegiatan itu dalam 5 (lima) kegiatan utama pemberdayaan masyarakat, yaitu pendidikan, bantuan ekonomi, kesehatan dan lingkungan, pengembangan infrastruktur, ser ta hubungan kemasyarakatan. Uraian lebih rinci dari program tersebut adalah sebagai berikut: All CSR's activities involve the employees, external stakeholders, including the media. The Company classifies such activities into 5 (five) main activities for people's empowerment, namely education, economic assistance, health and environment, infrastructure development, and public relations. More detailed descriptions of such programs are as follows: 78 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Pemberdayaan Masyarakat Community Empowerment Dalam kepeduliannya, Perseroan melalui Anak Perusahaan Perseroan, BIB mengadakan peningkatan penilaian kinerja guru mencakup guru-guru sekolah TK, SD, SMP dan SMA. Melalui kegiatan ini, diharapkan standar kinerja dan kualitas guru-guru sekolah semakin meningkat yang juga akan berpengaruh pada kualitas pendidikan anak-anak sekolah. In its interest, the Company through its Subsidiary, BIB, carried out improvement of the assessment of teachers' performance which include teachers from Kindergarten, Elementary School, Junior High School and Senior High School. Through these activities, it is expected that the performance standard and the quality of teachers will impact on the quality of education for the students. Menfasilitasi dukungan kualitas pendidikan sekolah tersebut, Perseroan membangun sanggar baca Nurul Fath di Desa Banjarsari. Melalui sanggar ini, selain dapat membaca buku-buku pengetahuan, menggambar dan mewarnai, anakanak juga dapat bermain puzzle dimana semua kegiatan tersebut akan mengasah kreativitas anak. Dalam mendorong minat baca anak-anak, Perseroan mengadakan lomba-lomba dongeng anak yang diadakan antar anak-anak desa sekitar pertambangan guna mendorong minat baca mereka. In giving support for the quality of education in that school, the Company established a reading gallery called Nurul Fath at Banjarsari Village. Through this gallery, in addition to reading science books, drawing and coloring, students can also play puzzles and all of these activities can sharpen children's creativity. To encourage children's interest in reading, the Company organized children story telling competitions among the village children surrounding the mines in order to encourage their interest in reading. Program Beasiswa prestasi juga diberikan melalui Anak Perusahaan Perseroan, KIM Blok bagi siswa tingkat SD yang berprestasi berdasarkan Hasil nilai Ujian Nasional (“UN”). Beasiswa ini diberikan kepada siswa dengan Nilai UN terbaik. Sedangkan BIB juga memberikan beasiswa bagi lebih dari 455 murid-murid yang berprestasi mulai dari kalangan SD, SMP dan SMA. Kegiatan ini diberikan secara rutin per tahunnya, dengan tujuan memacu semangat berprestasi para siswa. Scholarship Program for high performers is also provided through the Company's Subsidiary, KIM Block, for Elementary School students who have good achievements based on the results of the National Examination (“UN"). This scholarship is granted to students with the best UN Scores. BIB also provides scholarships for more than 455 students with good performance from the Elementary School, Junior High School and Senior High School. This program is given on a regular basis every year, with the aim to encourage the students to perform well. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 79 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Pada semester dua tahun 2012, Perseroan melalui Anak Perusahaan, KIM Blok, mengadakan pelatihan operator alat berat 2012. Kegiatan yang bekerjasama dengan Pemda Bungo (melalui Dinas Sosnakertrans Bungo) ini, berlangsung selama 2,5 bulan. Peserta diambil dari kecamatan Jujuhan dan sekitarnya. Peserta dibagi menjadi 3 bagian: BIMTALSIK (Bimbingan Mental dan Fisik), Teori dan Praktek lapangan. Pelaksanaan Bimtalsik dilakukan oleh Disnaker, sedangkan teori dan praktek dilakukan oleh instruktur dari United Tractor (UT). Peserta yang dinyatakan lulus pelatihan mendapatkan sertifikat dan kartu hasil studi yang merekomendasikan untuk dapat melanjutkan ke tingkat selanjutnya, yaitu: OJT (magang / On Job Training). In semester two 2012, the Company, through its Subsidiary, KIM Block, conducted a training for heavy machine operators 2012. This activity, which was conducted in cooperation with the Local Administration of Bungo (through the Service Office of Social and Manpower Department of Bungo), ran for 2.5 months. Participants came from Jujuhan Sub-district and the surrounding. The program was divided into 3: Mental and Physical Development, Theory and Field Practice. Mental and physical development was carried out by the Office of Manpower Department, while the theory and practice were conducted by the instructors from United Tractor (UT). Participants who were declared pass from the training received a certificate and training results card which gives a recommendation to continue to the next level, that is: On Job Training. Pemberdayaan Masyarakat Melalui Bantuan Ekonomi Community Empowerment through Economic Assistance Sepanjang tahun 2012, Perseroan melalui Anak Perusahaan BIB membantu masyarakat dalam pemberdayaan peranan wanita dalam ekonomi keluarga melalui pelatihan menjahit. Ibu-ibu rumah tangga di Desa Bunati diberikan pelatihan dasar menjahit. Sebagai program lanjutan Perseroan juga mendukung peserta yang mendapatkan pelatihan dasar yang mendapatkan pekerjaan menjahit baju seragam anak-anak sekolah di sekitar Desa Banjarsari dan Bunati. During the year 2012, the Company through its Subsidiary Company, BIB, assisted the community in the empowerment of women in the family economy through sewing training. The housewives at Bunati Village were given basic training in sewing. As the continuation of the program, the Company also supported the participants who received the basic training to get the job to sew students' uniforms around Banjarsari and Bunati Villages. Selain itu Perseroan juga mengembangkan budidaya perikanan dengan memanfaatkan lahan tidur menjadi lahan produktif di Desa Banjarsari. In addition, the Company also develops fish culture by utilizing the idle lands to become productive lands at Banjarsari Village. Pemberdayaan di Bidang Kesehatan dan Lingkungan Empowerment in the Health and Environtment Sector Perseroan mempelopori sekolah lingkungan hidup yang dilakukan di SDN Sebamban Lama. Program ini berisi kegiatan mengajak sekolah-sekolah untuk melestarikan lingkungan hidup sekaligus menjaga kebersihan The Company pioneered an environment education carried out at Sebamban Lama Elementary School. This program includes the activities to invite the schools to preserve the environment at the same time to keep the 80 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility lingkungan. Melalui program ini, diharapkan lingkungan belajar mengajar dapat menjadi lebih kondusif dan nyaman. cleanliness of the environment. Through this program, it is expected that the learning and teaching environment will be more conducive and comfortable. Bekerja sama dengan Puskesmas Kecamatan Sungai Loban, Perseroan mengadakan khitanan massal untuk anak-anak dari usia 2 tahun hingga 10 tahun. Kegiatan ini diselenggarakan untuk membantu masyarakat kurang mampu di bidang kesehatan. In cooperation with the Community Health Centre of Sungai Loban Sub-district, the Company conducted mass circumcision for children from 2 to 10 years of age. This activity was performed to assist the less fortunate people in the health sector. Dalam kegiatan pemberdayaan kelestarian alam, Perseroan melakukan replantasi terumbu karang di lokasi pantai Bunati, area pelabuhan Bunati. Tujuan kegiatan ini adalah mengajak masyarakat sekitar untuk sadar akan melestarikan lingkungan sekaligus menjaga ekosistem lingkungan kelautan di area pelabuhan. In the activities for the empowerment of natural preservation, the Company carried out the replanting of coral reefs at Bunati coast, in Bunati port area. The purpose of this activity is to invite the surrounding community to be aware of the preservation of environment at the same time to maintain the ecosystem of maritime environment at the port area. - - kondisi sebelum pelestarian sekolah condition before school preservation Pemberdayaan di bidang Pengembangan Infrastruktur kondisi setelah pelestarian sekolah condition after school preservation Empowerment in the Infrastructure Development Di bidang infrastruktur, Perseroan telah membangun beberapa fasilitas umum seperti sarana air bersih, jembatan dan MCK. Pembangunan sarana dan prasarana di sekitar wilayah operasional diharapkan mampu meningkatkan produktifitas masyarakat. Program pembangunan sarana air bersih dilakukan melalui KIM Blok yang bekerja sama dengan Pemda Bungo. Perseroan menyadang dana dalam pembangunan sarana: water treatment dan jaringan pipa ke konsumen. Pelaksanaan dilakukan oleh pemerintah desa terkait. Perseroan melalui BIB juga membangun sarana air bersih untuk membantu penyediaan air bersih untuk masyarakat sekitar desa Karang Indah, dengan 19 sumur bor dan 3 sumur siringan. In the infrastructure sector, the Company has built several public facilities such as clean water, bridges and toilets. The development of structures and infrastructures around the operational area is expected to be able to increase people's productivity. The program of clean water development was carried out KIM Block in cooperation with Bungo local government. The Company provided the funds for the development of structures: Water treatment and piping to the consumers. The work was performed by the relevant village authority. The Company through BIB also built clean water structure to assist in providing clean water for the people around Karang Indah village, with 19 wellbores and 3 siringan wells. 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 81 06 14 22 30 Sekilas GEMS Ikhtisar Keuangan Laporan Dewan Komisaris Laporan Direksi GEMS at a Glance Financial Highlights Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report Pemberdayaan Masyarakat di bidang Hubungan Kemasyarakatan Community Empowerment in the Public Relations sector 1. Kepemudaan dan Olah Raga Dalam membina hubungan dengan masyarakat sekitar, Perseroan juga mengadakan kompetisi sepak bola untuk desa-desa di area kerja Ring I BIB, Anak Perusahaan Perseroan yang diikuti oleh 22 (dua puluh dua) desa disekitar area BIB tersebut. Diharapkan melalui kegiatan ini, mampu menciptakan kebersamaan yang berujung pada dukungan saling menguntungkan antara Perseroan dengan masyarakat sekitar. 1. Youth and Sports In nurturing a good relationship with the surrounding community, the Company also held football competitions for the villages in work area Ring I BIB, the Company's subsidiary, participated by 22 (twenty two) villages around BIB area. It is expected that this kind of activity can create the atmosphere of togetherness which can lead to mutual support between the Company and the surrounding communities. 2. Bidang Keagamaan Pada hari raya Idul Adha, Perseroan mendistribusikan bantuan hewan kurban bagi seluruh desa-desa wilayah kerja Anak Perusahaan Perseroan, BIB dan menyantuni anak-anak yatim piatu di 10 (sepuluh) desa sekitar wilayah kerja BIB. Hal ini dilakukan dalam tujuannya mendekatkan masyarakat dengan BIB secara keagamaan. Menyambut bulan ramadhan 1433 H, KIM Blok melakukan kegiatan bazaar murah dan buka puasa bersama dengan masyarakat. Paket sembako terdiri dari beras, gula, minyak goreng dan lainnya. Dalam kegiatan bazar pada 14 Agustus 2012 kali ini disediakan sejumlah 2.000 (dua ribu) paket sembako murah untuk masyarakat kurang mampu di Kec. Jujuhan, Kab. Bungo. 2. Religion Sector During the Idul Adha celebration, the Company distributed sacrifice animals for all villages in the work area of the Company's subsidiary, BIB, and assisted the orphan children at 10 (ten) villages surrounding the work area of BIB. This is intended to bring the community closer to BIB from the religion side. To celebrate the ramadhan month of year 1433 H, KIM Block organized a cheap bazaar and breaking the fast together with the community. Sembako (nine basic food and oil necessities) package containing rice, sugar, cooking oil, and other food stuff were sold. In the bazaar held on 14 August 2012 as many as 2,000 (two thousand) packages of cheap basic food stuff were provided for the less fortunate people in Jujuhan Subdistrict, Bungo Regency. Sepanjang tahun 2012, Perseroan telah merealisasikan penyaluran dana sebesar lebih dari Rp 2,9 miliar untuk program CSR. Perseroan berkomitmen untuk terus meningkatkan kepeduliannya dengan masyarakat sekitar wilayah kerja Anak-anak perusahaan Perseroan demi perkembangan mutualisme yang berkesinambungan. Hal demikian akan menjaga kesejahteraan Perseroan dan masyarakat sekitar. In the year of 2012, the Company disbursed fund more than Rp 2.9 billion for CSR programs. The Company is committed to continuously improve its care for the community around the work areas of its Subsidiaries in order to boost a continued and mutually beneficial relationship. This will maintain the wellbeing of the Company and the surrounding community. 82 PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012 36 56 78 Analisis Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility PERNYATAAN PERTANGGUNGJAWABAN Statement of Responsibility SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2012 PT GOLDEN ENERGY MINES TBK STATEMENT OF THE MEMBERS OF THE BOARD OF COMMISSIONERS AND THE BOARD OF DIRECTORS REGARDING THE RESPONSIBILITY OF 2012 ANNUAL REPORT OF PT GOLDEN ENERGY MINES TBK Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam laporan tahunan PT Golden Energy Mines Tbk. tahun 2012 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan Perseroan. We the undersigned hereby declare that all information in the 2012 Annual Report of PT Golden Energy Mines Tbk. has been stated accurately and we are fully responsible of the content of the Company's annual report. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. We make this statement in truth. Direksi Board of Directors Dewan Komisaris Board of Commissioners Fuganto Widjaja Ashis Basu Presiden Direktur President Director Wakil Presiden Direktur Vice President Director Yudha Wibawa Bambang Heruawan Haliman Michael J.P. Widjaja Ketut Sanjaya Direktur Director Direktur Director Komisaris Commissioner Komisaris Independen Independent Commissioner Kumar Krishnan Indradjaja Lazuardi Direktur Director Direktur Tidak Terafiliasi Unaffiliated Director 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 83 HALAMAN INI SENGAJA DIKOSONGKAN THIS PAGE IS INTENTIONALLY LEFT BLANK LAPORAN KEUANGAN Financial Statement 2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk 85 HALAMAN INI SENGAJA DIKOSONGKAN THIS PAGE IS INTENTIONALLY LEFT BLANK golden energy mines Plaza BII Tower II lt. 6, Jl. M.H. Thamrin No. 51 Jakarta-10350 Indonesia Tlp: (021) 5018 6888 Faks: (021) 3199 0319 Website: www.goldenenergymines.com