golden energy mines - Indonesia Investments

advertisement
golden energy mines
COVER BACKGROUND PUTIH
OPTIMISM
Towards Continuing Improvement
LAPORAN TAHUNAN 2012
2012 ANNUAL REPORT
OPTIMISME
Menuju Penyempurnaan Berkelanjutan
OPTIMISM
Towards Continuing Improvement
DAFTAR ISI
Table of Contents
VISI MISI
Vision Mision
02
NILAI-NILAI PERUSAHAAN
Company Values
03
JEJAK LANGKAH
Milestone
04
PERISTIWA PENTING
Significant Events
04
SEKILAS GEMS
GEMS at a Glance
06
STRUKTUR PERUSAHAAN
Company Structure
07
LOKASI PERTAMBANGAN
Mining Locations
09
PRODUK BATUBARA
Coal Products
10
PANGSA PASAR PERSEROAN
Company Market Share
10
PROFIL PERUSAHAAN
Company Profile
11
STRATEGI PERSEROAN
Company Strategy
12
STRUKTUR ORGANISASI
Organization Structure
13
IKHTISAR KEUANGAN
Financial Highlights
14
IKHTISAR SAHAM
Stock Highlights
15
18
PENGEMBANGAN SUMBER
DAYA MANUSIA
Human Resources Development
22
LAPORAN DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners’ Report
26
PROFIL DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners’ Profile
30
LAPORAN DIREKSI
Board of Directors’ Report
36
ANALISIS MANAJEMEN
Management Analysis
50
PROFIL DIREKSI
Board of Directors’ Profile
54
KOMITE AUDIT
Audit Committee
55
MANAJEMEN EKSEKUTIF
The Executive Management
56
TATA KELOLA PERUSAHAAN
Good Corporate Governance
74
KESEHATAN, KESELAMATAN
KERJA & LINGKUNGAN HIDUP
Health, Safety & Environment
78
TANGGUNG JAWAB SOSIAL
PERUSAHAAN
Corporate Social Responsibility
83
PERNYATAAN
PERTANGGUNGJAWABAN
Statement of Responsibility
85
LAPORAN KEUANGAN
Financial Statement
golden energy mines
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
VISI
Vision
Menjadi perusahaan pertambangan terkemuka di Indonesia dengan menciptakan
nilai tambah bagi para pelanggan dan pemangku kepentingan.
To be the leading mining company in Indonesia by creating added value to
customers & stakeholders.
MISI
Mision
1. Membangun budaya korporat yang berpusat pada sumber daya manusia.
2. Fokus kepada keunggulan kegiatan operasional.
3. Membangun pertumbuhan berkesinambungan melalui standar keselamatan
kerja yang tinggi, pengembangan program kemasyarakatan yang baik dan
pengelolaan lingkungan hidup yang tangguh.
1. Develop the best corporate culture centered on human capital.
2. Focus on excellence in operations.
3. Build sustainable growth through high safety standards, good community
program development, and strong environmental management.
02
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
NILAI-NILAI PERUSAHAAN
Company Values
Perseroan menanamkan nilai-nilai perusahaan dan karakter yang membentuk budaya
Perseroan. Nilai dan karakter yang disebut dengan “The Golden Way of Sinarmas” yang
telah mendorong keberhasilan Perseroan dengan pertumbuhan yang berkesinambungan.
The Company implants company values and character which form the Company culture. The values and
character known as “The Golden Way of Sinarmas” that has promoted Company's success with sustainable
growth.
INTEGRITAS
SIKAP POSITIF
LOYAL
Integrity
Positive Attitude
Loyalty
• Hati nurani
• Menjalankan apa yang
diucapkan
• Kejujuran
• Conscience
• Walking the talk
• Honesty
•
•
•
•
•
•
•
•
Berfikir positif
Menghormati sesama
Bekerja sama
Suasana kerja yang
positif
• Persaudaraan
• Rasa bangga
• Pengabdian
• Brotherhood
• Proud
• Dedication
Positive thinking
Respecting others
Cooperating
Positive work
environment
INOVASI
PENYEMPURNAAN BERKELANJUTAN
KOMITMEN
Innovation
Continuous Improvement
Commitment
• Studi banding
(Benchmarking)
• Terobosan
• Keakuratan data
• Perhatian terhadap biaya
• Proses yang unggul
• Comparative study
(Benchmarking)
• Breakthrough
• Data accuracy
• Attention to costs
• Superior process
• Gairah
• Berjuang menjadi yang
terbaik
• Menindaklanjuti
pekerjaan hingga selesai
• Enthusiasm
• Striving to be the best
• Follow up the work until
completed
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
03
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
JEJAK LANGKAH
Milestone
2007-2009
Perseroan meningkatkan pembangunan
infrastruktur untuk mendukung kegiatan
operasional pertambangan di PT Borneo
Indobara. Infrastruktur yang dibangun
meliputi pembangunan jalan, jembatan,
pelabuhan Bunati, serta pembangunan
mess dan kantor per wakilan di
Kalimantan Selatan.
13 Maret 1997
Perseroan didirikan dengan
nama PT Bumi Kencana Eka Sakti.
2006
13 March 1997
Perseroan mengakuisisi PKP2B
yang terletak di Kalimantan
Selatan, yakni PT Borneo
Indobara melalui Anak
Perusahaan PT Roundhill Capital
Indonesia.
The Company was established
under the name PT Bumi
Kencana Eka Sakti.
The Company increased infrastructure
developments to support mining
operational activities at PT Borneo
Indobara. The infrastructures being
developed covered roads, bridges,
Bunati port, and the building of
employee dormitories and a
representative office in South
Kalimantan.
The Company acquired PKP2B
located in South Kalimantan, i.e
PT Borneo Indobara through a
Subsidiary Company
PT Roundhill Capital Indonesia.
2009
Perseroan diakuisisi oleh PT Dian
Swastatika Sentosa Tbk.
The Company was acquired by
PT Dian Swastatika Sentosa Tbk.
PERISTIWA PENTING 2012 / Significant Events 2012
12 Januari 2012
12 Juni 2012
13 Juli 2012
RUPSLB Perseroan diselenggarakan di Ruang Puri Pertiwi
Ballroom I, lantai 2, Jl. Mangga
Dua Raya, Jakarta 10730.
RUPST Perseroan diselenggarakan di Ruang Paseo, Plaza
B I I , To w e r I I l a n t a i 3 9 ,
Jl. MH Thamrin No. 51 Jakarta
Pusat.
Pendirian Anak Perusahaan
Pe r s e roa n , G E M S C oa l
Resources Pte. Ltd yang
berkedudukan di Singapura.
12 January 2012
The Company's Extraordinary
GMS was conducted at Ruang
Puri Per tiwi Ballroom I,
2nd Floor, Jl. Mangga Dua
Raya, Jakarta 10730.
04
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
12 June 2012
The Company's AGMS was
conducted at Paseo Room,
Plaza BII, Tower II, 39th Floor,
Jl. MH Thamrin No. 51 Central
Jakarta.
13 July 2012
The establishment of the
Company's subsidiary, i.e.
GEMS Coal Resources Pte. Ltd,
based in Singapore.
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
2009-2010
9 November 2011
Perseroan memperbesar kegiatan usaha
utama di per tambangan dengan
mengakuisisi beberapa wilayah
penambangan baru yang terletak di
Sumatera dan Kalimantan.
S u r a t E f e kt i f Pe r n y a t a a n
Pendaftaran dari Bapepam-LK.
9 November 2011
Effective Letter of Statement of
Registration from the Capital
Market and Financial Institution
Supervisory Agency (BapepamLK).
The Company expanded its core business
activities in mining by acquiring several
new mining areas located in Sumatera
and Kalimantan.
20 Juni 2011
Perseroan menandatangani perjanjian
pendahuluan pencatatan efek dengan PT
Bursa Efek Indonesia.
20 June 2011
The Company signed an initial agreement
for stock listing with PT Bursa Efek
Indonesia.
16 November 2010
17 November 2011
Nama Perseroan diubah menjadi
PT Golden Energy Mines Tbk.
Pencatatan Saham Perdana Perseroan di
PT Bursa Efek Indonesia.
16 November 2010
17 November 2011
The Company's name was changed to
PT Golden Energy Mines Tbk.
Initial Stock Listing on PT Bursa Efek
Indonesia.
12 Oktober 2012
17 Desember 2012
Pe re s m i a n k a n to r ba r u
Perseroan di Plaza BII, Tower II,
lantai 6, Jl. MH Thamrin No. 51
Jakarta Pusat.
Public Expose 2012 diselenggarakan di Ruang Narwastu,
Plaza BII lantai basement 1,
Jl. MH Thamrin No. 51 Jakarta
Pusat.
12 October 2012
Inauguration of the Company's
new office at the Plaza BII,
To w e r I I , 6 t h F l o o r,
Jl. MH Thamrin No. 51 Central
Jakarta.
17 December 2012
Public Expose 2012 was
conducted at Ruang Narwastu,
Plaza BII Basement 1,
Jl. MH Thamrin No. 51 Central
Jakarta.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
05
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
30
SEKILAS GEMS
GEMS at a Glance
Sejarah Singkat
Brief History
PT Golden Energy Mines Tbk bergerak di bidang jasa
perdagangan hasil tambang dan jasa pertambangan. Pada
tanggal 13 Maret 1997 Perseroan didirikan dengan nama
PT Bumi Kencana Eka Sakti yang kemudian berubah nama
menjadi PT Golden Energy Mines Tbk pada tanggal
16 November 2010.
PT Golden Energy Mines Tbk is engaged in the business of
trading services of mining products and mining services.
On March 13, 1997 the Company was established under
the name PT Bumi Kencana Eka Sakti which was later
changed to PT Golden Energy Mines Tbk on November 16,
2010.
Pada tanggal 17 November 2011, Perseroan menjadi
perusahaan publik dan tercatat di papan utama Bursa Efek
Indonesia. Melalui Penawaran Umum Saham Perdana (IPO)
tersebut, Perseroan memperoleh dana sebesar Rp 2,205
triliun. Dana tersebut dipergunakan Perseroan untuk
pengeluaran modal dan biaya pengembangan sarana dan
prasarana pertambangan batubara untuk mendukung
rencana ekspansi Perseroan dan Anak Perusahaan, untuk
modal kerja Perseroan dan Anak Perusahaan, serta untuk
melunasi sebagian hutang dan kewajiban Perseroan
kepada pihak berelasi.
On November 17, 2011, the Company became a public
company and was listed on the main board of Indonesia
Stock Exchange (Bursa Efek Indonesia). Through the Initial
Public Offering, the Company was able to collect funds
amounting to Rp 2.205 trillion. The funds were used by the
Company for capital expenditure and for financing the
development of coal mining structure and infrastructure to
support the expansion plan of the Company and its
subsidiaries, for the Company and its subsidiaries' working
capital, and for paying off some debts and liabilities to the
related parties.
Pada tanggal 13 Juli 2012, Perseroan membentuk Anak
Perusahaan, GEMS Coal Resources Pte. Ltd (“GEMSCR”),
sebuah perusahaan dengan kepemilikan 100% yang
didirikan dan tunduk pada hukum Singapura. GEMSCR
merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang
perdagangan yang akan mendukung kegiatan usaha
Perseroan dalam melaksanakan aktivitas perdagangan
batubara di luar negeri.
On July 13, 2012, the Company established a Subsidiary
Company, GEMS Coal Resources Pte. Ltd. (“GEMSCR”), a
company with 100% ownership and is governed by the law
of Singapore. GEMSCR is a company doing business in
trading which will support the Company's business in coal
trading activities overseas.
06
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
STRUKTUR PERUSAHAAN
Company Structure
GEMS
0,636%
0,030%
100,000%
99,998%
70,000%
99,016%
MAL
DSSP
GEMSCR
KIM
TKS
RCI
99,991%
99,173%
99,992%
99,800%
99,600%
99,981%
99,070%
NIP
TBBU
KCP
BBU
BHBA
BNP
BIB
0,002%
0,008%
0,200%
0,400%
0,019%
0,825%
KETERANGAN / REMARKS :
GEMS
RCI
BIB
KCP
TKS
KIM
GEMSCR
:
:
:
:
:
:
:
PT Golden Energy Mines Tbk
PT Roundhill Capital Indonesia
PT Borneo Indobara
PT Karya Cemerlang Persada
PT Trisula Kencana Sakti
PT Kuansing Inti Makmur
GEMS Coal Resources Pte. Ltd
MAL
NIP
DSSP
TBBU
BBU
BHBA
BNP
:
:
:
:
:
:
:
PT Manggala Alam Lestari
PT Nusa Indah Permai
PT DSSP Power Sumsel
PT Tanjung Belit Bara Utama
PT Bungo Bara Utama
PT Bara Harmonis Batang Asam
PT Berkat Nusantara Permai
Struktur Perusahaan pada 31 Desember 2012
Company Structure as of 31 December 2012
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
07
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
30
PEMILIKAN LANGSUNG
Direct Ownership
ENTITAS ANAK
ALAMAT
JENIS USAHA
Subsidiaries
Address
Nature of Business
KEPEMILIKAN
2012 (%)
TAHUN OPERASI
KOMERSIAL
Ownership
2012 (%)
Start of Commercial
Operations
PT Roundhill Capital
Indonesia
Plaza BII , Tower II, 7th floor
Jl. MH Thamrin No 51,
Central Jakarta 10350
Penyertaan Saham
Holding
99,016
-
PT Kuansing Inti
Makmur
Desa Tanjung Belit,
Tanjung Belit - Jujuhan,
Muara Bungo,
Kabupaten Bungo,
Jambi
Pertambangan Batubara
Coal Mining
99,998
2005
PT Trisula Kencana
Sakti
Jl. Padat Karya No. 7, RT 19 RW
06, Lanjas-Teweh Tengah,
Barito Utara,
Kalimantan Tengah
Pertambangan Batubara
Coal Mining
70,000
2008
PT Manggala Alam
Lestari*
Plaza BII , Tower II, 27th floor
Jl. MH Thamrin No 51,
Central Jakarta 10350
Pertambangan Batubara
Coal Mining
0,636
-
PT DSSP Power
Sumsel*
Plaza BII, Tower II, 27th Floor
Jl. MH. Thamrin No. 51
Central Jakarta 10350
Penyediaan Tenaga Listrik
Electricity Supplier
0,03
-
GEMS Coal Resources
Pte. Ltd.
1 Raffles Place #28-02,
One Raffles Place,
Singapore
Perdagangan Besar
Trading
100
2012
KEPEMILIKAN
2012 (%)
TAHUN OPERASI
KOMERSIAL
Ownership
2012 (%)
Start of Commercial
Operations
PEMILIKAN TIDAK LANGSUNG
Indirect Ownership
ENTITAS ANAK
ALAMAT
JENIS USAHA
Subsidiaries
Address
Nature of Business
PT Borneo Indobara
(melalui/through RCI)
Plaza BII , Tower II, 7th floor
Jl. MH Thamrin No 51,
Central Jakarta 10350
Pertambangan Batubara
Coal Mining
99,070
2005
PT Karya Cemerlang
Persada
(melalui/through KIM)
Desa Tanjung Belit,
Tanjung Belit - Jujuhan,
Muara Bungo,
Kabupaten Bungo,
Jambi
Pertambangan Batubara
Coal Mining
99,998
2011
PT Bungo Bara Utama
(melalui/through KIM)
Jl. Rangkayo Hitam
RT/RW : 014/005,
Muara Bungo,
Kabupaten Bungo,
Jambi
Pertambangan Batubara
Coal Mining
99,998
-
PT Bara Harmonis
Batang Asam
(melalui/through KIM)
Desa Ujung Tanjung-Jujuhan,
Muara Bungo,
Kabupaten Bungo,
Jambi
Pertambangan Batubara
Coal Mining
99,998
2010
PT Berkat Nusantara
Permai
(melalui/through KIM)
Desa Tanjung Belit,
Tanjung Belit-Jujuhan,
Muara Bungo,
Kabupaten Bungo,
Jambi
Pertambangan Batubara
Coal Mining
99,998
-
PT Tanjung Belit Bara
Utama
(melalui/through KIM)
Jl. Rangkayo Hitam
RT/RW : 014/005,
Muara Bungo,
Kabupaten Bungo,
Jambi
Pertambangan Batubara
Coal Mining
99,998
-
PT Nusa Indah Permai
(melalui/through
MAL)*
Komplek Griya Pramuka,
Jl. Lintas Palembang
Sekayu, Kayu Ara,
Musi Banyuasin,
Sumatera Selatan
Pertambangan Batubara
Coal Mining
-
-
*) Pada tanggal 31 Desember 2012, MAL, NIP, dan DSSP bukan merupakan anak perusahaan yang dikonsolidasikan dalam Laporan Keuangan
Perseroan Tahun buku 2012
*) As of December 31, 2012, MAL, NIP, and DSSP are not the subsidiaries that consolidated to the Financial Statement of the Company for 2012
08
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
LOKASI PERTAMBANGAN
Mining Locations
Lokasi pertambangan milik Anak-anak Perusahaan
Perseroan yaitu BIB, KIM dan Anak Perusahaannya (“KIM
Blok”) serta TKS seluruhnya berada di wilayah Indonesia
yang tersebar di Jambi, Kalimantan Selatan, dan
Kalimantan Tengah.
The mining locations belonging to the Company's
subsidiaries, namely, BIB, KIM and its subsidiary ("KIM
Block"), along with TKS, are located within the Republic of
Indonesia, in territories spread throughout Jambi, South
Kalimantan, and Central Kalimantan.
KIM BLOK
TKS
BIB
Jambi
Jambi
Kalimantan Tengah
Central Kalimantan
Kalimantan Selatan
South Kalimantan
Perijinan / Permit
Luas / Size
Cadangan / Reserves
: IUP ( 2009 – 2029 )
: 2.601 ha
: 36,2 juta ton*
36,2 million ton*
Sumber Daya / Resources : 254,1 juta ton*
254,1 million ton*
Lokasi / Location
: Kabupaten Bungo,
Perijinan / Permit
Luas / Size
Cadangan / Reserves
: IUP ( 2009- 2028 )
: 11.455 ha
: 8,3juta ton**
8,3 million ton**
Sumber Daya / Resources
: 105,4 juta ton**
105,4 million ton**
Lokasi / Location
: Kabupaten Barito
Utara dan Barito
Timur, Kalimantan
Tengah
North Barito and East
Barito Regencies,
Central Kalimantan
Jambi
Bungo Regency, Jambi
Perijinan / Permit
Luas / Size
Cadangan / Reserves
: PKP2B ( 2006-2036)
: 24.100 ha
: 620,4 juta ton*
620,4 million ton*
Sumber Daya / Resources : 1.580,2 juta ton*
1.580,2 million ton*
Lokasi / Location
: Kabupaten Tanah
Bumbu, Kalimantan
Selatan
Tanah Bumbu Regency,
South Kalimantan
Keterangan :
* Berdasarkan laporan JORC SMGC per Agustus 2012
** Berdasarkan laporan JORC Danmar per Agustus 2012
Remarks:
*) Based on the JORC report from SMGC as of August 2012
**) Based on the JORC report from Danmar as of August 2012
Luas area proyek pertambangan dari semua Anak
Perusahaan seluas 38.165 hektar. Berdasarkan laporan
JORC SMGC dan Danmar per Agustus 2012, total
cadangan Perseroan tercatat hingga 664,9 juta ton dengan
total sumber daya 1,9 miliar ton.
The total mining area of all Company Subsidiaries is
calculated at 38,165 hectares. Based on the JORC reports
from SMGC and Danmar, as of August 2012, total Company
reserves are recorded at 664.9 million tons and total
resources at 1.9 billion tons.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
09
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
30
PRODUK BATUBARA
Coal Products
Perseroan memiliki beragam jenis produk batubara sesuai
dengan kadar kualitas yang terkandung di dalamnya.
The Company has various types of coal products based on
the quality grade.
COAL SPECIFICATION
COAL BRAND
CALORIFIC VALUE
CALORIFIC VALUE
TOTAL MOISTURE
kcal/kg
kcal/kg
PROXIMATE ANALYSIS
Moisture
Ash
Volatile Matter
Fixed Carbon
Total Sulphur
HGI
Size
Gross Air Dried (GAD)
Gross as Received (GAR)
% - as received
% - air dried
% - air dried
% - air dried
% - air dried
% - air dried
approximately
mm
gems 59
5900
5300
23
gems 58
5800
4800
27
gems 55
5500
4100
35
14
7
40
39
2,2
53
0-50
12
14
42
41
1
60
0-50
15
7
42
41
0,5
55
0-50
PANGSA PASAR PERSEROAN
Company Market Share
Keunggulan Perseroan adalah harga dari batubara yang
diproduksi dan biaya kirim yang lebih murah bagi
pelanggan di Asia, dibandingkan dengan batubara yang
berasal dari Afrika Selatan atau Australia. Hal tersebut
disebabkan oleh lokasi pertambangan di Indonesia yang
diuntungkan secara geografis.
The Company has an advantage in the attractive price of
the coal it produces, coupled with a lower cost for
shipment to Asian customers, compared with coal from
South Africa or Australia. This is due to the mining location
being in Indonesia, which is geographically advantageous.
PENJUALAN BATUBARA PERSEROAN / Company Coal Sales
Domestik
Domestic
42%
10
Ekspor
Export
58%
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
Pada tahun 2012 Perseroan mengekspor 58% batubara sedangkan 42% sisanya
menjadi konsumsi domestik. Sebagian besar Negara tujuan ekspor Perseroan
adalah China, India dan Thailand.
In the year 2012 the Company exported 58% of the coal, with the remaining 42%
sold for domestic consumption. Most of the exported coal is for markets in China,
India and Thailand.
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
PROFIL PERUSAHAAN
Company Profile
*
Nama Perseroan
Name of Company
PT Golden Energy Mines Tbk
Tanggal Berdiri
Date of Establishment
13 Maret 1997
13 March 1997
Berkedudukan di
Incorporated in
Jakarta Pusat - Indonesia
Central Jakarta, DKI, Indonesia
Tanggal Pencatatan Di Bursa
Listing Date
17 November 2011
17 November 2011
Kode Saham
Shares Code
GEMS
Bidang Usaha
Lines of Business
Bergerak di bidang pertambangan melalui Anak Perusahaan dan
perdagangan batubara
Engaged in mining, through subsidiaries, and coal trading
Alamat
Address
Plaza BII Tower II 6th floor
Jl. M.H. Thamrin No. 51
Jakarta-10350
Indonesia
Nomor Telepon
Phone Number
(021) 5018 6888
Faksimili
Facsimile
(021) 3199 0319
Email
[email protected]
Laman
Website
http://www.goldenenergymines.com
Modal Dasar
Authorized Capital
Rp 2,000,000,000,000
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Issued and Fully Paid Capital
Rp 588,235,300,000
Jumlah Saham Tercatat Di Bursa
Number of Shares Listed
5.882.353.000 lembar saham
5,882,353,000 shares
Nilai Nominal per Saham
Nominal Value per Share
Rp 100 per saham
Rp 100 per shares
Akuntan Publik*
Public Accountant
Purwantono, Suherman & Surja, anggota Ernst & Young
Gedung Bursa Efek Indonesia Tower II, 7th floor
Jln. Jendral Sudirman Kav 52-53
Jakarta 12190, Indonesia
Telepon : (021) 5289 5000
Fax: (021) 5289 4100
Website : www.ey.com/id
Biro Administrasi Efek
Share Administration Bureau & Settlement
Agent
PT Sinartama Gunita
BII Plaza Tower I, 9th Floor
Jl. M. H. Thamrin No. 51
Jakarta 10350 - Indonesia
Telepon : (021) 392 2332
Fax : (021) 392 3003
Akuntan Publik Perseroan memberikan jasa audit Laporan Keuangan
Perseroan dan Anak Perusahaan untuk tahun buku 2012 dengan biaya
sebesar Rp 1.136.800.000,-
*
The Company's Public Accountant provides auditing services of the
Company and its subsidiaries Financial Report for the fiscal year 2012 at
a fee of Rp 1,136,800,000,-
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
11
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
STRATEGI PERSEROAN
Company Strategy
Perseroan dan Anak Perusahaan terus berusaha untuk
meningkatkan kinerja dan mencapai pertumbuhan jangka
panjang yang berkesinambungan. Untuk mencapai tujuan
ini, Perseroan dan Anak Perusahaan menetapkan strategi
usaha utama yang mencakup:
The Company and its Subsidiaries strive to improve work
performance and achieve long term sustainable growth. To
achieve the goal, the Company and its Subsidiaries provide
primary business strategies which include:
1.
2.
3.
4.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Peningkatan kualitas sumber daya manusia
Peningkatan produksi batubara
Peningkatan efisiensi biaya penambangan
Pembinaan dan peningkatan hubungan dengan
pelanggan
Peningkatan kapabilitas perdagangan dan marketing
batubara
Perluasan jaringan distribusi pasar
Peningkatan jumlah sumber daya dan cadangan
batubara
Operasional berkelanjutan melalui pemeliharaan
lingkungan
Pengembangan hubungan baik dengan komunitas lokal
12
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
Improve the quality of Human Resources
Increase production of coal
Increase efficiency of mining cost
Increase the improvement of customer relationships
5. Improve trading and marketing capability
6. Expansion of the market distribution network
7. Increase the amount of coal resources and reserves
8. Sustainable operation through environmental
management
9. Develops good relation with local communities
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
STRUKTUR ORGANISASI
Organization Structure
DEWAN
KOMISARIS
Board of Commissioners
KOMITE AUDIT
DIREKSI
Audit Committee
Board of Directors
CEO
Chief Executive Officer
SEKRETARIS
PERUSAHAAN
AUDIT INTERNAL
Internal Audit
DIVISI PEMASARAN
& PERDAGANGAN
Marketing & Trading
Division
Corporate Secretary
DIVISI
PENGEMBANGAN
BISNIS
DIVISI KEPATUHAN,
PERIJINAN &
ADMINISTRASI
SUMBER DAYA
MANUSIA
& DIVISI UMUM
Business Development
Division
Compliance, Lisence &
Administration Division
Human Resources &
General Affairs Division
COD
Chief of Organization
& Development
CFO
CPO
Chief Financial Officer
Chief Project Officer
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
13
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
30
IKHTISAR KEUANGAN
Financial Highlights
dalam jutaan Rp, kecuali dinyatakan lain
LABA RUGI KOMPREHENSIF
KONSOLIDASIAN
Penjualan neto
in million Rp, except otherwise stated
2012
2011
2010
(Disajikan kembali /
Restated)
(Disajikan kembali /
Restated)
CONSOLIDATED STATEMENTS
OF COMPREHENSIVE INCOME
3.958.897
2.861.548
927.112
Net Sales
Laba bruto
720.238
834.515
247.877
Gross Profit
Laba usaha
118.676
387.902
52.704
Income from operations
Laba bersih
178.935
318.728
33.657
Net income
Laba bersih – pemilik entitas induk
177.746
314.339
30.111
Net income – owners of the parent
1.189
4.389
3.546
Net income – non-controlling interests
196.515
315.208
32.997
Total comprehensive income – owners
of the parent
1.550
4.406
2.860
Total comprehensive income – noncontrolling interests
Jumlah saham beredar – dalam lembar
5.882.353.000
5.882.353.000
5.000.000.000
Issued shares – in shares
Jumlah rata-rata tertimbang saham –
dalam lembar
5.882.353.000
5.108.783.247
1.816.892.877
Weighted average number of shares –
in shares
30,22
61,53
16,57
Basic earnings per share – in Rp
Laba bersih – kepentingan nonpengendali
Jumlah laba komprehensif –
pemilik entitas induk
Jumlah laba komprehensif –
kepentingan nonpengendali
Laba neto per saham dasar – Rp
dalam jutaan Rp
in million Rp
2012
2011
2010
(Disajikan kembali /
Restated)
(Disajikan kembali /
Restated)
Aset lancar
1.796.212
2.481.218
Aset tidak lancar
1.644.114
Jumlah aset
3.440.326
Liabilitas jangka pendek
506.387
457.483
235.901
Current liabilities
Liabilitas jangka panjang
32.478
22.549
310.142
Non-current liabilities
LAPORAN POSISI
KEUANGAN KONSOLIDASIAN
CONSOLIDATED STATEMENTS
OF FINANCIAL POSITION
540.863
Current assets
847.284
566.652
Non-current assets
3.328.502
1.107.515
Total assets
538.865
480.032
546.043
Total liabilities
Jumlah ekuitas
2.901.461
2.848.470
561.473
Total equity
Jumlah ekuitas – pemilik entitas induk
2.895.749
2.843.032
528.534
Total equity – owners of the parent
Modal kerja bersih
1.289.825
2.023.735
304.962
Net working capital
305
125
-
Total investment
Jumlah liabilitas
Jumlah investasi
RASIO KEUANGAN
2012
2011
2010
(Disajikan kembali /
Restated)
(Disajikan kembali /
Restated)
FINANCIAL RATIO
Rasio laba terhadap aset
5,17%
9,44%
2,72%
Rasio laba terhadap ekuitas
6,14%
11,06%
5,70%
Return on equity
Rasio laba terhadap penjualan neto
4,49%
10,98%
3,25%
Net income to net sales ratio
Rasio lancar (X)
Return on assets
3,55
5,42
2,29
Current ratio (x)
Rasio utang terhadap ekuitas
0,00%*
0,76%
64,46%
Debt to equity ratio
Rasio utang terhadap aset
0,00%*
0,65%
30,76%
Debt to assets ratio
* Perusahaan tidak mempunyai utang pada 31 Desember 2012
14
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
* The Company does not have any debts as of 31 December 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
IKHTISAR SAHAM
Stock Highlights
Kronologis Pencatatan Saham
Chronology of Listed Shares
Pada tanggal 17 November 2011, saham Perseroan
tercatat dan diperdagangkan di PT Bursa Efek Indonesia
dengan kode saham GEMS. Perseroan mencatatkan
5.882.353.000 lembar saham dengan harga saham
Perseroan pada saat IPO sebesar Rp 2.500 per saham.
Selama tahun 2012, harga saham Perseroan sempat
menyentuh angka tertinggi pada harga saham Rp 3.150
per lembar saham dengan nilai kapitalisasi sebesar
Rp 18.529.411.950.000.
On 17 November 2011, the Company's shares were listed
and traded on the Indonesia Stock Exchange, under the
business identifier code GEMS. The Company recorded
5,882,353,000 shares at a price following the Company's
IPO at Rp 2,500 per share. During 2012, the Company's
share price touched its highest rate, at a price of Rp 3,150
per share with a market capitalization of
Rp 18,529,411,950,000.
Harga dan Volume Transaksi Saham Per Triwulan di Bursa Efek Indonesia (Rupiah)
Quarterly Stock and Transaction Volume at The Indonesia Stock Exchange (Rupiah)
PERIODE
TERTINGGI
TERENDAH
PENUTUPAN
Highest
(Rp)
Lowest
(Rp)
Closing
(Rp)
VOLUME (JUMLAH SAHAM)
Volume (No of Shares)
PERIOD
4.517.000
Fourth Quarter
79.000
150.500
-
First Quarter
Second Quarter
Third Quarter
Fourth Quarter
2011
Kuartal Keempat
2.950
2.500
2.725
2012
Kuartal Pertama
Kuartal Kedua
Kuartal Ketiga
Kuartal Keempat
3.150
3.025
2.900
2.575
2.550
2.450
2.000
2.050
2.850
2.625
2.500
2.375
KINERJA SAHAM PERSEROAN / Stock Highlights
Rp
3.300
3.200
3.100
3.000
2.900
2.800
2.700
2.600
2.500
2.400
2.300
2.200
2.100
2.000
1.900
H : 2.950
L : 2.500
C : 2.725
H : 3.150
L : 2.550
C : 2.850
H : 3.025
L : 2.450
C : 2.625
H : 2.900
L : 2.000
C : 2.500
H : 2.575
L : 2.050
C : 2.375
Jumlah
Saham
Number of
Shares
30.000.000
25.000.000
20.000.000
15.000.000
10.000.000
4.517.000
79.000
150.500
0
0
Kuartal Keempat
Kuartal Pertama
Kuartal Kedua
Kuartal Ketiga
Kuartal Keempat
Fourth Quarter
2011
First Quarter
2012
Second Quarter
2012
Third Quarter
2012
Fourth Quarter
2012
TERTINGGI
Highest
(Rp)
TERENDAH
Lowest
(Rp)
PENUTUPAN
Closing
(Rp)
VOLUME (JUMLAH SAHAM)
Volume (No of Shares)
(Rp)
5.000.000
INDEKS PERTAMBANGAN
Mining Index
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
15
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Dividen
Dividend
Perseroan telah beberapa kali membagikan dividen tunai
kepada para pemegang saham sejak Perseroan tercatat di
PT Bursa Efek Indonesia pada 17 November 2011, dengan
rincian sebagai berikut :
The Company has paid cash dividends to shareholders
several times since the Company was listed in the
Indonesia Stock Exchange on November 17, 2011, detailed
as follows:
DIVIDEN FINAL
2011*
Final Dividend
2011*
DIVIDEN INTERIM
2012
Interim Dividend
2012
Tanggal pelaksanaan pembagian dividen
Nilai dividen per lembar saham
Harga saham sebelum pembagian dividen
8 Agustus 2012
Rp 5,75,-
20 Desember 2012
Rp 17,5,-
2.800
2.375
Harga Saham setelah pembagian dividen
2.750
2.375
PERIODE
* Diluar nilai dividen interim tahun buku 2011 sebesar Rp 170 miliar.
* Excluding the value of fiscal year 2011 interim dividend of Rp 170 billion.
16
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
PERIOD
Date of dividend distribution
Dividend per share
Stock price before the distribution of
dividends
Stock price after dividend distribution
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
STRUKTUR PEMEGANG SAHAM / Shareholders Structure
PEMEGANG SAHAM / Shareholders
PT Dian Swastatika Sentosa Tbk
(3.941.166.500 lembar saham/shares)
66,998%
GMR Coal Resources Pte. Ltd
(1.764.706.000 lembar saham/shares)
30%
PT Sinar Mas Cakrawala
(10.000 lembar saham/shares)
0,002%
Masyarakat / Public
(176.470.500 lembar saham/shares)
3%
* Direktur tidak terafiliasi Perseroan, Bapak Indradjaja Lazuardi memiliki 500 lembar saham Perseroan
* Unaffiliated Director of the Company Mr. Indradjaja Lazuardi holds 500 shares in the Company
Pemegang Saham Utama Perseroan
Ultimate Shareholders
PT SINAR MAS*
TEGUH GANDA
WIJAYA
INDRA WIDJAJA
MUKTAR WIDJAJA
FRANKY OESMAN
WIDJAJA
90,84%
2,29%
2,29%
2,29%
2,29%
PT SINAR MAS TUNGGAL
MASYARAKAT
59,899%
40,101%
PT DIAN SWASTATIKA SENTOSA TBK
66,998%
PT GOLDEN ENERGY MINES TBK
Catatan / Notes :
* PT Sinar Mas dikendalikan oleh keluarga Widjaja
* PT Sinar Mas is controlled by the Widjaja family
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
17
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
Human Resources Development
Perseroan meyakini bahwa karyawan merupakan mitra strategis
dalam mencapai sukses bisnis Perseroan. Oleh Karena itu,
Perseroan fokus pada budaya kinerja tinggi yang selaras dengan
nilai-nilai utama Perseroan.
The Company believes that employees are strategic partners to reach the Company's
business success. Therefore, the Company focuses on high performance which is in line with
the Company's core values.
Perseroan menyadari bahwa karyawan adalah aset
berharga bagi Perseroan, sehingga peningkatan
kompetensi setiap Sumber Daya Manusia (SDM)
merupakan aktivitas rutin yang telah dan akan terus
dilakukan. Kompetensi SDM dan peningkatan kualitas
pengelolaan risiko untuk menjamin keberhasilan kinerja,
menjadi fokus Perseroan dalam mengembangkan usaha
serta menciptakan level kinerja baru yang berkesinambungan jangka panjang. Perseroan yakin, optimalisasi
18
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
The Company is aware that employees are valuable assets
for the Company, thus the improvements of each human
resource's (HR) competency become the routine activities
that have and will continue to be carried out. HR
competency and the improvement of risk management
quality in order to ensure successful performance,
becomes the focus of the Company in expanding its
business and in creating new, continuous and long-term
performance level. The Company believes that
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
kinerja karyawan yang efektif akan berdampak positif bagi
perkembangan kinerja Perseroan.
optimization of employee performance will have positive
impacts on the Company's performance.
Selain secara konsisten menciptakan lingkungan kerja
yang kondusif, serta terus meningkatkan kesejahteraan
karyawan dan keluarganya, Perseroan juga bertekad untuk
menciptakan pemahaman yang selaras di dalam
organisasinya dan membangun hubungan kerja yang
harmonis, sehingga baik karyawan dan manajemen dapat
bekerja bahu membahu dalam mencapai visi misi
Perseroan.
In addition to consistently creating conducive working
environment and continuously improving the welfare of
employees and their family members, the Company is also
dedicated to creating good understanding which is in line
with the organization and building a harmonious working
relationship, so that both the employees and the
management can work hand in hand to achieve the
Company's vision and mission.
Proses seleksi rekrutmen karyawan baru dilakukan berdasarkan
hasil analisa kebutuhan jangka panjang Perseroan yang
dilakukan dengan mempertimbangkan kompetensi karyawan
yang ada.
The selection process for new recruits is done based on the results of Company's long-term
needs analysis which is carried out based on the existing employee's competency.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
19
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Sampai dengan akhir tahun 2012, Perseroan mempekerjakan 672 tenaga-tenaga profesional yang kompeten
dan berpengalaman di bidangnya masing-masing.
Pencapaian prestasi Perseroan hingga hari ini pun tidak
lepas dari dukungan yang diberikan karyawan Perseroan.
Selama tahun 2012, Perseroan menyelenggarakan 63
program pelatihan baik teknikal maupun non teknikal
dengan jumlah peserta sebanyak 437 karyawan dan total
waktu pelatihan hingga 14.079 jam. Jenis pendidikan dan
pelatihan bervariasi mulai dari pelatihan ketrampilan,
kompetensi teknis/fungsional, pendidikan keahlian,
pendidikan manajerial yang berguna untuk mempertajam
kualitas SDM Perseroan, diantaranya:
Up to the end of 2012, the Company employs 672
professional manpower who are competent and
experienced in their respective fields. The Company's
performance achievement up to now is also the
contribution of the employees. During 2012, the Company
conducted 63 training programs both technical and nontechnical, attended by 437 employees with a total of 14,079
training hours. The types of education and training varied
including skills training, technical/functional competencies
training, specialization training and management training
which are useful to increase the quality of Company's HR
The topics covered include:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Program Manajemen Dasar Modul 1
Program Manajemen Dasar Modul 2
Program Pengembangan Pengawasan Modul 1
Program Pengembangan Pengawasan Modul 2
Manajemen Proyek
Keuangan Untuk Staf Non-Keuangan
Perencanaan Operasi Pertambangan
Tim Tanggap Darurat – Badan SAR Nasional
9. Bahasa Inggris untuk Hukum
10. Bahasa Inggris untuk Komunikasi Bisnis
Basic Management Program Module 1
Basic Management Program Module 2
Supervisory Development Program Module 1
Supervisory Development Program Module 2
Project Management
Finance For Non Finance
Mining Operations Planning
Emergency Response Team-National Search and
Rescue Agency
9. English For Law
10. Business English Communication
KOMPOSISI SDM BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN / Composition of HR based on level of Education
Magister
Master Degree
5%
Sarjana
Bachelor Degree
50%
Diploma
Diploma
7%
Sekolah Dasar
Elementary School
1%
Sekolah Menengah Pertama
Junior High School
3%
Sekolah Menengah Atas
Senior High School
34%
KOMPOSISI SDM BERDASARKAN JABATAN / Composition of HR based on Position
Wakil Presiden
Vice President
1%
General Manager
General Manager
2%
Manager
Manager
13%
20
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
Direktur & Direktur Pengelola
Director & Managing Director
1%
Non Staf
Non Staff
28%
Staf
Staff
31%
Supervisor
Supervisor
24%
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
KOMPOSISI SDM BERDASARKAN USIA / Composition of HR based on Age
41-50 tahun
41-50 years
15%
51-55 tahun
51-55 years
2%
31-40 tahun
31-40 years
36%
>55 tahun
>55 years
1%
21-30 tahun
21-30 years
44%
<20 tahun
<20 years
2%
Perseroan melakukan survei terstruktur untuk mengetahui
tingkat keterlibatan dan kepuasan karyawan. Pengukuran
kepuasan karyawan untuk semua jenjang dilakukan
dengan dimensi :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
Aspek Pekerjaan
Fasilitas dan Lingkungan kerja
Komitmen lingkungan pekerjaan
Komunikasi dalam lingkungan kerja
Pengembangan karir dan pelatihan
Kinerja Manajemen
Kompensasi dan Benefit
Penghargaan
Hubungan karyawan
Retensi karyawan
Manajemen dan kepemimpinan
Departemen SDM Perseroan kemudian menindak lanjut
hasil survey dengan mengadakan salary survei, program
pelatihan berbasis kompetensi dan penerapan Key
Performance Indicators (KPI) sebagai salah satu penilaian
kinerja karyawan. Dengan hasil survei yang terus menerus
mengalami peningkatan, Departemen SDM Perseroan
akan melanjutkan peningkatan dan perbaikan yang
berkesinambungan demi kesejahteraan karyawan
Perseroan.
The Company carried out a structured survey in order to
find out employee level of satisfaction. The evaluation of
employee satisfaction for all levels was carried out based
on:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
Job aspect
Facilities & working environment
Commitment at the workplace
Communication at the workplace
Training & career development
Performance management
Pay and benefit
Reward and recognition
Employee relation
Employee retention
Leadership and management
The HR Department of the Company then followed-up on
the survey results by conducting a salary survey,
competency-based training program and the
implementation of Key Performance Indicators (KPI) as one
of employee performance appraisals. With the continued
improvement in the survey results, the HR Department of
the Company will continue to improve employee welfare.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
21
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
LAPORAN DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners’ Report
22
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
30
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
L. Krisnan Cahya
Presiden Komisaris
President Commissioner
Kepada Para Pemegang Saham yang terhormat,
Dear Shareholders,
Atas berkat Tuhan Yang Maha Esa, yang berkatnya kami
dapatkan dan syukuri, kami ingin menyampaikan apresiasi
dan penghargaan kepada semua pihak yang telah
berupaya meraih keuntungan di tahun 2012, di tengah
banyaknya tantangan dan ancaman terhadap industri
pertambangan di Indonesia.
Through the Grace of Almighty God, whose blessings we
reap and give thanks for, we would like to express our
greetings and appreciation to all who have worked to
ensure a profitable 2012, in spite of manifold challenges
and threats to the mining industry in Indonesia.
Atas kerjasama yang erat, saling menghargai dan
mempercayai, serta dedikasi terhadap kinerja tim intelijen
yang telah berperan dalam meningkatkan hasil yang lebih
baik, kami mengucapkan terima kasih kepada Direksi,
manajemen serta seluruh karyawan Perseroan.
Close cooperation, mutual trust and respect, and
dedication to intelligent teamwork all played a role in the
betterment of results, for which we express our gratitude to
the Board of Directors, management and all employees of
the Company.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah
Indonesia atas arahan dan bimbingannya, serta kepada
seluruh masyarakat setempat yang berada di sekitar
wilayah operasional kami, atas kerjasama dan
perlindungannya. Kami secara tulus mengharapkan agar
semangat keakraban ini terus dapat dipertahankan di
tahun 2013 dan di tahun-tahun yang akan datang.
We also send our grateful appreciation to the Government
of Indonesia for its wise guidance and counsel, and to all
local communities adjacent to our operations, for their
cooperation and protection. We sincerely hope that this
amicable spirit will be sustained in 2013 and in years to
come.
Keberhasilan yang mantap dalam penerapan rencana
strategis di tahun 2012 yang berkaitan dengan perbaikan,
peningkatan dan perluasan fasilitas yang ada dan
pendirian GEMS Coal Resources Pte. Ltd. (GEMSCR),
sebuah entitas baru untuk kegiatan usaha internasional,
yang berbasis di Singapura, untuk memperluas jangkauan
ekspor Perseroan dan meningkatkan penetrasi pasar.
Walaupun bisnis pertambangan telah memasuki periode
permintaan yang lesu dan tekanan harga, Perseroan
melaporkan hasil pendapatan yang positif, hasil dari
kebijakan dan strategi Perseroan selama tahun yang sulit
ini.
The steady success of the implementation of strategic
plans in 2012 dealt with improvements, upgrading, and
expansion of existing facilities and the opening of GEMS
Coal Resources Pte. Ltd. (GEMSCR), a new subsidiary for
international operations, based in Singapore to expand our
export reached and intensified market penetration. While
the mining business has entered a period of slack demand
and depressed prices, the Company reports positive
bottom line results, proof of our policies and strategies
during this difficult year.
Pembangunan infrastruktur akan terus ditingkatkan, dan
kami telah mengamanatkan Direksi untuk terus
melaporkan perkembangan di Nilau, di mana kami
membangun fasilitas pelabuhan, dan infrastruktur jalan
untuk akses pelabuhan tersebut, beserta Proyek Bunati,
yang mencakup perangkat jalur konveyor (line conveyor)
dan telescopic chute.
Infrastructure continues to be upgraded and we have
instructed the Board of Directors to keep us closely
informed of developments in Nilau, where we maintain a
port, and adjacent road infrastructure, along with the
Bunati Project, covering a new line conveyor and telescopic
chute apparatus.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
23
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
30
Kami berupaya untuk mempertahankan standar kerja dan
pelayanan dalam memenuhi permintaan pelanggan atas
kualitas yang handal, jadwal pengiriman yang tepat dan
harga yang bersaing. Pencapaian ini terus memotivasi
Perseroan untuk tetap meningkatkan kualitas produksi
dan layanan pelanggan, saling bekerja sama dengan mitra
bisnis Perseroan dan masyarakat setempat, dalam upaya
mempertahankan dan menekan biaya serta kerugian
Perseroan. Semua itu membutuhkan kerjasama dan
kolaborasi dengan para pemangku kepentingan, terutama
dengan masyarakat di sekitar wilayah operasi
pertambangan Perseroan, yang tentunya memiliki
keprihatinan akan dampak lingkungan dan sosial yang
mungkin terjadi.
We strive to maintain standards of work and service in
order to measure up to customer demands for reliable
quality, proper delivery schedules and competitive pricing.
This achievement continues to motivate the Company to
steadily upgrade production quality and customer service,
hand-in-hand with its business partners and local
communities, in our quest to maintain quality and reduce
costs and losses. It all requires cooperation and
collaboration with all stakeholders, particularly those living
in communities living around our mining operations, who
are naturally concerned about the environmental and
social impacts which may ensue.
Perseroan terus berupaya untuk menjaga lingkungan,
yang secara jelas merupakan kepentingan setiap orang
untuk hidup secara harmonis dengan alam. Dewan
Komisaris menghargai upaya manajemen dalam mencapai
keberlangsungan perlindungan terhadap lingkungan dan
kami menginstruksikan kepada manajemen untuk
meneruskan upaya tersebut di tahun-tahun yang akan
datang, menaati aturan-aturan yang berkaitan dengan
manajemen ramah lingkungan dalam industri Perseroan.
The Company continues to work to protect the
environment, as it is clearly in everyone's best interest to
live in harmony with nature. The Board of Commissioners
appreciate the efforts of the management toward
sustainable environmental protection and instructs it to
continue these efforts in years ahead, abiding by standing
rules related to the environmentally sound management of
the industry.
Dewan Komisaris Perseroan telah menyetujui rencana
investasi atas sejumlah dana yang cukup signifikan dalam
mengembangkan infrastruktur dan berbagai teknik untuk
mengatasi hambatan-hambatan dalam peningkatan
produksi pertambangan.
The Board of Commissioners of the Company has
approved the plan to invest a significant portion of funds to
develop infrastructure and varied techniques to overcome
barriers to increased mining production.
Dewan Komisaris senantiasa mendukung penerapan
prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG)
dalam kegiatan sehari-hari. Hal tersebut akan membantu
dalam menghindari permasalahan hukum dan hubungan
masyarakat, disisi lain juga dapat meyakinkan para investor
bahwa nilai pemegang saham dilindungi oleh Perseroan.
GCG tentunya adalah untuk kepentingan jangka panjang
bagi para pemangku kepentingan di era keterbukaan.
As ever, the Board of Commissioners supports the
application of the principles of Good Corporate
Governance (GCG) in every activity. This will avoid legal and
public relations issues, while assuring investors that
shareholder value is being protected by the Company. GCG
is without a doubt in the long-term interest of all
stakeholders, in an era of transparency.
Penerapan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik
(GCG) akan membantu dalam menghindari permasalahan
hukum dan hubungan masyarakat, disisi lain juga dapat
meyakinkan para investor bahwa nilai pemegang saham
dilindungi oleh Perseroan.
The application of the principles of Good Corporate Governance (GCG) will avoid legal and
public relations issues, while assuring investors that shareholder value is being protected by
the Company.
24
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Dalam konteks kelesuan dan ketidakpastian kondisi
ekonomi global, Indonesia tetap mempertahankan
stabilitasnya, dan kinerja keuangan Perseroan di tahun ini
juga memuaskan, sebagaimana terungkap dalam Laporan
Tahunan Perseroan. Kami juga yakin akan prospek bisnis di
tahun 2013 sebagaimana diuraikan oleh Direksi di mana
permintaan dari India dan Cina akan terus meningkat dan
harga batu bara akan membaik di tahun yang akan datang.
In the context of a generally gloomy and uncertain global
economic, Indonesia stands as a beacon of stability, and
the Company's financial performance for the year was also
satisfactory, as this Annual Report reveals. We also believe
to the business prospect in 2013 as defined by Board of
Directors in which the demands from India and China will
continue growing and the coal price will get better in the
upcoming year.
Oleh sebab itu, kami mengamanatkan Direksi untuk terus
menjaga ketat kontrol biaya Perseroan di tahun yang akan
datang, sekaligus mempertahankan, meningkatkan dan
memperluas bisnis Perseroan. Terdapat potensi tantangan
yang sulit, terutama menyangkut kenaikan tarif listrik yang
tinggi yang dikenakan oleh PLN, pemasok listrik nasional,
dan biaya minyak solar serta bahan-bahan lainnya. Kami
percaya bahwa mitra bisnis Perseroan menghargai
pentingnya menjaga pengeluaran belanja modal yang
realistis, dan berharap Perseroan dapat terus bekerjasama
dengan mereka dalam hubungan yang saling
menguntungkan.
Therefore, we instruct the Board of Directors to continue to
maintain strong cost control in the coming year, as we
maintain, upgrade and expand our business. Potentially
difficult challenges exist, particularly in terms of steep rises
in electrical tariffs imposed by PLN, the national electricity
supplier, and in the cost of diesel fuel and other
consumables. We trust that our valued business partners
appreciate the importance of maintaining realistic capital
expenditures, and hope we can continue to work with them
in a context of mutual benefit.
Mewakili Dewan Komisaris, Saya ingin menyatakan
kepuasan dan penghargaan Saya kepada Direksi,
manajemen dan seluruh karyawan Perseroan atas kinerja
dan pencapaian mereka yang patut dihargai di sepanjang
tahun 2012, dan semua ini telah dicapai oleh Direksi
dengan tetap fokus dalam memberikan yang terbaik bagi
Perseroan dan para pemegang saham Perseroan.
Representing the Board of Commissioners, I would like to
express our satisfaction and appreciation to the Board of
Directors, management and all employees of the Company
for their hard work and notable achievements during 2012
and this was achieved because the Board of Directors has
consistently remained focused on delivering the best for
the Company and its Shareholders.
Kami juga mengucapkan terima kasih serta harapan atas
dukungan dan kerjasama yang berkelanjutan dari seluruh
pemangku kepentingan dan publik.
We also send thanks and the wish for continued support
and cooperation from all stakeholders and public.
L. Krisnan Cahya
Presiden Komisaris
President Commissioner
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
25
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
PROFIL DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners’ Profile
6
1. L. Krisnan Cahya
Presiden Komisaris
President Commissioner
2. Raaj Kumar
Wakil Presiden Komisaris
Vice President Commissioner
3. Michael J.P. Widjaja
Komisaris
Commissioner
26
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
3
2
5
1
4
4. Ketut Sanjaya
Komisaris Independen
Independent Commissioner
5. H. Agus Tagor
Komisaris Independen
Independent Commissioner
6. Dr. Ir. Bambang Setiawan
Komisaris Independen
Independent Commissioner
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Warga Negara Indonesia, 52 tahun. Menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan
berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 12 Januari 2012. Saat ini juga
menjabat sebagai Presiden Direktur DSS sejak Juli 2009 dan sebagai Wakil Komisaris Utama
di DSSP sejak Juli 2012. Berbagai posisi pernah dijabatnya seperti Direktur PT Lippo
Karawaci Tbk (2005-2008), Komisaris dan Direktur PT Multipolar Tbk (2001-2008), serta
menduduki beberapa posisi senior di PT Bank Bali Tbk (1995-2000) dan PT Bank Panin Tbk
(1984-1995). Beliau Lulus dari Universitas Tarumanagara pada tahun 1986 dalam bidang
Ekonomi Akuntansi dan merupakan anggota dari National Institute of Accountant of
Australia.
Mr. L. Krisnan Cahya, 52 years old, is Indonesian Citizen and has been as President
Commissioner of the Company pursuant to the approval of EGM dated 12 January 2012.
Currently, Mr. L. Krisnan Cahya is also as President Director of DSS since July 2009, and he
also holds the position of Vice President Commissioner of DSSP since July 2012. He used to
be on various positions, such as Director of PT Lippo Karawaci Tbk (2005-2008),
Commissioner and Director of PT Multipolar Tbk (2001-2008), and also on several senior
positions in PT Bank Bali Tbk (1995-2000) and in PT Bank Panin Tbk (1984-1995).
Mr. L.Krisnan Cahya graduated from Tarumanagara University in 1986 majoring Accounting
Economy, and he is a member of The National Institute of Accountant of Australia.
Warga Negara India, 61 tahun. Menjabat sebagai Wakil Presiden Komisaris Perseroan
berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan pada tanggal 12 Januari 2012. Saat ini
juga menjabat sebagai Wakil Presiden Komisaris BIB, Chief Executive Officer dan Direktur
GMR Energy Limited, sejak September 2007. Direktur Homeland Energy Group yang telah
tercatat dalam Bursa Efek Toronto, serta sebagai Komisaris dalam PT Barasentosa Lestari,
sebuah perusahaan pertambangan batubara di Indonesia. Sebelumnya pernah menduduki
jabatan di perusahaan Grasim Industries, AP Rayons, Baroda Rayons, Asian Paints, Jindal
Praxair Oxygen Company Limited, dan JSW Energy Limited. Beliau lulus dari Birla Institute of
Technology pada tahun 1974 sebagai electrical engineer.
Mr. Raaj Kumar, 61 years old, an Indian Citizen, and has been a Vice President Commissioner
of the Company pursuant to the approval to the EGM dated 12 January 2012. Currently,
Mr. Raaj Kumar is also a Vice President Commissioner of BIB, Chief Executive Officer and
Director of GMR Energy Limited since September 2007, Director of Homeland Energy
Group which has been listed in Toronto Stock Exchange, and also as a Commissioner of
PT Barasentosa Lestari a coal mining Company in Indonesia. Mr. Raaj Kumar previously held
various senior positions in Grasim Industries, AP Rayons, Baroda Rayons, Asian Paints, Jindal
Praxair Oxygen Company Limited, and JSW Energy Limited. Mr. Raaj Kumar graduated from
Birla Institute of Technology in 1974 as an electric engineer.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
27
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Warga Negara Indonesia, 29 tahun, menjabat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan
keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan pada tanggal 23 Maret 2011. Saat ini juga menjabat
sebagai Wakil Presiden Direktur PT Duta Pertiwi Tbk dan Wakil Presiden Direktur PT Bumi
Serpong Damai Tbk sejak 2008. Sebelumnya pernah bekerja di Top Tier Trading (2005),
PT Arara Abadi (2004), dan EuroRevine (2003). Beliau lulus dari University of Southern
California, Amerika Serikat, pada 2006 jurusan International Relations. Beliau memiliki
hubungan afiliasi dengan Fuganto Widjaja, Presiden Direktur Perseroan.
Michael J.P. Widjaja
Komisaris
Commissioner
Mr. Michael J.P. Widjaja, 29 years old, an Indonesian Citizen, and has been a Commissioner
of the Company pursuant to the approval to the EGM dated 23 March 2011. Currently, he is
also holds the position as a Vice President Director of PT Duta Pertiwi Tbk and Vice
President Director of PT Bumi Serpong Damai Tbk since 2008. Mr. Michael J.P. Widjaja
previously worked in Top Tier Trading (2005), PT Arara Abadi (2004), and EuroRevine (2003).
Mr. Michael J.P. Widjaja graduated from The University of Southern California, USA, in 2006,
majoring International Relations. He has an affiliated relationship with Fuganto Widjaja,
President Director of the Company.
Warga Negara Indonesia, 61 tahun. Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan
berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 21 Februari 2011. Beliau juga menjabat
sebagai Ketua Komite Audit Perseroan sejak 7 Maret 2012. Sebelumnya menjabat sebagai
Komisaris PT Bank Barclays Indonesia dan merupakan pejabat karier di Bank Indonesia
dengan posisi: Peneliti Senior Perbankan (2008-2009), Direktur Pengawasan Bank (20072008), Pemimpin Bank Indonesia cabang Denpasar (2004-2007), Pengawas Bank (19942004), Pemeriksa Bank (1985-1994), dan Analis Kredit (1979-1983). Beliau lulus dari
Universitas Padjajaran pada 1977 jurusan Teknik dan dari Management Education Institute
Boston USA pada 1984.
Ketut Sanjaya
Komisaris Independen
Independent Commissioner
28
Mr. Ketut Sanjaya, 61 years old, an Indonesian Citizen. He has been an Independent
Commissioner of the Company pursuant to the approval to the EGM dated 21 February
2011. He also holds the position as the Chairman of Audit Committee to the Company since
7 March 2012. Previously, he holds the position of Commissioners in PT Bank Barclays
Indonesia and held the following positions in Bank of Indonesia : senior Banking Researcher
(2008-2009), Director of Supervisory Bank (2007-2008), The Chairman of Bank of Indonesia
branch Denpasar (2004-2007), Bank Supervisor (1994-2004), Bank Examiner (1985-1994),
and Credit Analyst (1979-1983). He graduated from Padjajaran University in 1977 majoring
Technical and from Management Education Institute Boston USA in 1984.
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Warga Negara Indonesia, 69 tahun. Beliau diangkat sebagai Komisaris Independen
Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan pada tanggal 21 Februari
2011. Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Komisaris Independen DSS sejak 2009, dan
Koordinator Evaluasi dan Monitoring Dewan Nasional Perubahan Iklim (DNPI) sejak tahun
2009. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Negara Lingkungan Hidup
RI (2004-2009), Anggota Komisi Pemeriksa Kekayaan Penyelenggara Negara (KPKPN)
(2001-2004), Konsultan Public Relation National Development Information Office (NDIO)
(1998-2005), Direktur di PT SKH Indonesian Times (1992-1995), Anggota MPR RI (19771987), Anggota DPR RI (1990-1997), Advisor di Radio Kayumanis (1980-2004), Komisaris
PT Gunung Batu Farmasi (1976-2005), Direktur Utama PT Radio Kauman Bogor (19742000), Direktur PT Bina Patria Indonesia (1968-1974). Pernah menempuh pendidikan di
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (1962-1965) dan beberapa pendidikan dari
Lemhanas, Tarpadnas Kadin II (1984) dan BP7 Pusat (1980).
Indonesian Citizen, 69 years old. Mr. H. Agus Tagor was appointed as the Company's
Independent Commissioner based on a resolution of the Company's Extraordinary General
Meeting held on February 21, 2011. Currently, he also serves as Independent Commissioner
of DSS since 2009, and Evaluation and Monitoring Coordinator of the National Agency on
Climate Change since 2009. Previously he served as Special Staff to the Minister of
Environment Affairs of Republic Indonesia (2004-2009), Member of Commissioner for the
Inspection of State Administrator’s Wealth (KPKPN) (2001-2004), Public Relation
Consultant of National Development Information Office (NDIO) (1998-2005), Director of
the PT SKH Indonesian Times (1992-1995), Member of Assembly Parliament (1977-1987),
Member of Parliament (1990-1997), Advisor on Radio Kayumanis (1980-2004),
Commissioner of PT Gunung Batu Farmasi (1976-2005), President Director of PT Radio
Kauman Bogor (1974-2000), Director of PT Bina Patria Indonesia (1968-1974). He studied in
the Faculty of Medicine, University of Indonesia (1962-1965) an some training from
National Defence Institut (Lemhanas), Tarpadnas Kadin II (1984) and BP7 Central (1980).
Warga Negara Indonesia, 61 tahun. Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan
berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 12 Januari 2012. Saat ini Beliau juga
menjabat sebagai Komisaris Independen di PT Thiess Contractors Indonesia, PT Gunung
Bara Utama, PT Kalimantan Surya Kencana, dan PT Golden Eagle Energy Tbk serta sebagai
Presiden Komisaris di PT Meares Soputan Mining dan PT Tambang Tondano Nusajaya. Ia
merupakan pejabat karier di Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi
dan Sumber Daya Mineral. Sebelum pensiun pada 1 April 2011, pernah menjabat Direktur
Jenderal Mineral, Batubara, dan Panas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
(sejak Juli 2008) dan Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral, Batubara, dan Panas Bumi
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Beliau lulus dari Institut Teknologi Bandung
dengan program sarjana pada Mining Exploration Engineering pada 1976. Memperoleh
gelar Ph.D dari The Ecole Nationale Superieure Des Mines de Paris, Perancis, dengan
jurusan Geology and Mining Exploration pada 1993.
Mr. Bambang Setiawan, 61 years old, an Indonesian Citizen, and has been an Independent
Commissioner of the Company pursuant to the approval to the EGM dated 12 January 2012.
Currently, he is also as an Independent Commissioner of PT Thiess Contractors Indonesia,
PT Gunung Bara Utama, PT Kalimantan Surya Kencana, and PT Golden Eagle Energy Tbk and
also as President Commissioner of PT Meares Soputan Mining and PT Tambang Tondano
Nusajaya. Mr. Bambang Setiawan was a carrier officer in Directorate General of Mineral and
Coal, Ministry of Energy and Mineral Resources. Previously Mr. Bambang Setiawan retired
in April 1, 2011, he was the Director General of Mineral, Coal, and Geothermal, Ministry of
Energy and Mineral Resources since July 2008 and Secretary of Directorate General of
Mineral, Coal and Geothermal. Mr. Bambang Setiawan graduated from Bandung
Technology Institute (ITB) in Bachelor Program of Mining Exploration Engineering in 1976.
He was awarded his Ph.D degree from The Ecole Nationale Superieure Des Mines de Paris,
France, major in Geology and Mining Exploration in 1993.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
29
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
LAPORAN DIREKSI
Board of Directors’ Report
30
30
06
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Fuganto Widjaja
Presiden Direktur
President Director
Kepada para Pemegang Saham yang terhormat,
To our Valued Shareholders,
Dengan rasa syukur kepada Tuhan yang Maha Esa, kami
dengan senang hati menyampaikan Laporan Tahunan
2012 ini, dan mengucapkan salam serta hormat kepada
seluruh pemegang saham dan para pemangku
kepentingan Perseroan di seluruh Indonesia, kami
menegaskan keyakinan atas pertumbuhan dan
perkembangan bisnis Perseroan. Tahun 2012 merupakan
waktu peralihan bagi industri Perseroan, dimana kita
menghadapi masa tantangan dan perubahan di
lingkungan pasar global yang dilanda ketidakpastian dan
kelesuan ekonomi.
With gratitude to God Almighty, we are delighted to deliver
this 2012 Annual Report, conveying sincere greetings and
best wishes for our shareholders and stakeholders around
Indonesia, we wish to affirm our fundamental faith in the
sustainable growth and progress and the Company's
businesses. The 2012 has been a time of transition for our
industry, as we face a time of challenge and change, in a
global market environment beset with uncertainty and
economic malaise.
Banyak hal yang telah Perseroan capai dalam satu tahun
pertama semenjak Perseroan tercatat sebagai perusahaan
publik di PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal
17 November 2011. Saya ingin melaporkan kepada Dewan
Komisaris dan para pemegang saham mengenai hasil dari
upaya bisnis Perseroan di tahun 2012, suatu pencapaian
yang baik atas pertumbuhan Perseroan di tengah
ketidakpastian situasi jatuhnya harga batubara.
We have come far in the single year since the Company's
debut as a public listed company on the Indonesia Stock
Exchange (IDX) on November 17, 2011. I wish to report to
the Board of Commissioners and the shareholders the
modest results of our business efforts in 2012, a good
achievement of growth even in an uncertain environment
of falling prices.
Saya ingin melaporkan kepada para pemegang saham
bahwa selama tahun 2012 Perseroan mampu mencapai
kinerja yang memuaskan, mempertahankan tingkat
pertumbuhan di tahun yang penuh tantangan dalam
industri secara keseluruhan, di saat harga melemah, biaya
operasional meningkat, kenaikan harga solar dan
depresiasi Rupiah yang mempersulit ekonomi bisnis. Kami
memanfaatkan periode ini untuk membenahi manajemen
internal dan meningkatkan efisiensi serta kemampuan
Perseroan, dan pada saat yang sama kami menggunakan
kesempatan ini dalam meletakkan pondasi peningkatan
hasil Perseroan di masa yang akan datang.
I wish to report to our shareholders that during 2012 the
Company was able to perform satisfactorily, maintaining
our growth in a challenging year for the industry as a
whole, while the prices are softened, the cost increases in
our operations, solar price increase and a depreciating
Rupiah compounded the business economics. We used
this period to work on our housekeeping and improve on
our efficiencies and capabilities, and at the same time
using this opportunity to lay foundation to future rump up.
Pertumbuhan yang berkesinambungan adalah kunci
kinerja Perseroan. Di sisi pertambangan, Perseroan
melakukan investasi untuk mengurangi berbagai sumber
hambatan logistik dan infrastruktur Perseroan. Iklim usaha
di tahun 2012 memberikan kesempatan kepada Perseroan
untuk berkonsentrasi pada peningkatan dan perluasan
usaha, khususnya pada pembangunan pelabuhan baru
dan infrastruktur jalan akses di Nilau, serta Proyek Bunati
yang menjanjikan. Proyek Bunati ini akan mampu
menambah kapasitas hingga 4-12 juta ton, dengan target
penyelesaian pada pertengahan tahun 2013.
Sustainable growth is the key of our continued
performance. On the mining side, we invested in
debottlenecking our logistics and infrastructure space. The
business climate of 2012 presented our opportunity to
concentrate on upgrading and expanding, specifically with
new port construction and road infrastructure at Nilau, and
the promising Bunati Project. This Bunati Project will
feature up to 4-12 mmt capacity, with a targeted
completion by mid of 2013.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
31
30
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Kami dengan bangga mengungkapkan berdirinya GEMS
Coal Resources Pte. Ltd. (GEMSCR) anak perusahaan
Perseroan dengan kepemilikan 100% di Singapura yang
bertujuan untuk memperluas jangkauan ekspor dan
intensif penetrasi pasar Perseroan. Sebagai bagian pusat
bisnis yang diakui pasar regional dan global untuk Asia
Tenggara, anak perusahaan di Singapura sudah
sepantasnya mendapatkan upaya pembiayaan dan
perencanaan ekstra. Pencapaian yang sangat positif
terlihat dari ekspor yang mencatatkan kenaikan sebesar
43% dari tahun 2011, yang mengindikasikan kekuatan dan
efektivitas dari proses distribusi Perseroan. Perdagangan
batubara secara vertical akan terus menjadi sumber
kemakmuran Perseroan.
We are proud to reveal the establishment of GEMS Coal
Resources Pte. Ltd. (GEMSCR), a 100% subsidiary in
Singapore to expand our export reach and intensify market
penetration. As the recognized hub of regional and global
business for Southeast Asia, a subsidiary in Singapore will
definitely be worth the extra expense and planning effort.
A very positive achievement was seen in exports marking a
43% increase over those of 2011, indicating strength and
effectiveness of our distribution operation. Trading vertical
will continue to be a source of prosperity.
Jumlah volume ekspor juga diikuti oleh penjualan
domestik yang tumbuh 22% dibandingkan dengan
penjualan domestik tahun sebelumnya. Secara
keseluruhan, volume penjualan total naik dari 5,689 juta
ton di tahun 2011 menjadi 7,687 juta ton di tahun 2012,
tumbuh sebesar 35%. Angka tersebut termasuk volume
perdagangan sebesar 2,176 juta ton dibandingkan 1,576
juta ton di tahun 2011, dengan tingkat kenaikan sebesar
38%. Kami juga yakin bahwa kesempatan perdagangan
batubara ini masih akan terus meningkat di tahun yang
akan datang.
The number of exports volume is also followed by the
domestic sales which grew 22% compare to the previous
year domestic sales. Overall, the total sales volume
increased from 5.689 million tons in 2011 to 7.687 million
tons in 2012, a 35% growth. This includes trading volume of
2.176 million tons against 1.576 million tons in 2011, an
increase of 38%. We also believe that this trading
opportunity will still increase in the coming year.
32
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Kami telah menunjuk McKinsey untuk membantu kami
dalam rasionalisasi biaya dan peningkatan proses bisnis.
Dari segi kinerja Perseroan, kami telah berhasil
meningkatkan volume produksi sebesar 22%. Namun
keuntungan kami mengalami penurunan dengan PBT
sebesar 6% dari pendapatan dengan perbandingan
sebesar 15% pada tahun sebelumnya. Fakta bahwa
Perseroan yang bebas dari hutang, telah membantu
Perseroan dalam menghadapi kondisi pasar dengan lebih
baik, dan dengan cadangan kas yang lebih dari Rp 951
milyar, Perseroan siap untuk mengkapitalisasi
pertumbuhan seiring dengan membaiknya pasar. Terdapat
bukti konklusif bahwa biaya operasional telah ditekan
secara signifikan.
We appointed McKinsey to work with us on cost
rationalization and process improvements. In terms of
performance, we did grow our production volumes by
around 22%. Our profitability though took a hit with a PBT
of 6% of revenue as against 15% compared to previous
year. The fact that we are practically debt free, has helped
us better deal with the market situation and with a cash
reserves of over Rp 951 billion, we are well prepared for
capitalizing on growth as the market improves. There is
conclusive evidence that operational costs have been cut
significantly.
Sebagai bagian dari strategi pertumbuhan yang
berkelanjutan, kami fokus pada peningkatan Sumber Daya
Manusia dan Organisasi melalui berbagai program seperti
pendidikan dan pelatihan yang berkelanjutan, penerapan
evaluasi berbasis kompetensi, dan inisiatif perencanaan
karir yang bertujuan untuk menciptakan budaya kerja
yang terfokus pada pengembangan karyawan Perseroan.
Pada tahun 2012, Perseroan telah menunjuk Mercer dalam
menetapkan profil penjabatan (job profiling) dan
penetapan tolok ukur (benchmarking) industri. Perseroan
menerapkan program perekrutan dan retensi karyawan
yang berupaya mendapatkan sumber daya yang terbaik
serta mendorong kemampuan terbaik karyawan.
As part of our continuous growth strategy, we keep
strongly emphasize enhancing our Human Capital and
Organization through various programs such sustainable
education and training, implementation of competency
based reviews, and career planning initiatives in creating a
focus employee development' work culture. In 2012, the
Company has appointed Mercer to work on job profiling
and industry benchmarking. The Company implements a
recruitment and retention plan that strives to bring the
best people into the organization, and also bring out best
of the current personnel.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
33
30
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Kami memanfaatkan periode ini untuk membenahi manajemen
internal dan meningkatkan efisiensi serta kemampuan
Perseroan, dan pada saat yang sama kami menggunakan
kesempatan ini dalam meletakkan pondasi peningkatan hasil
Perseroan di masa yang akan datang.
We used this period to work on our housekeeping and improve on our efficiencies and
capabilities, and at the same time using this opportunity to lay foundation to future rump up.
Kepatuhan terhadap Prinsip-Prinsip Tata Kelola
Perusahaan yang Baik
Adherence to Principles of Good Corporate
Governance
Menegaskan kembali bahwa Perseroan terus berkomitmen
menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang baik, Saya ingin
menyatakan bagaimana Manajemen mendukung kegiatan
GCG sebagai dasari kinerja bisnis Perseroan yang
berkelanjutan. Sistem manajemen Perseroan beserta Audit
Internal didalamnya, secara aktif mengumpulkan serta
menilai intelijensi bisnis, kemudian rekomendasi diajukan
kepada Direksi untuk mendapatkan persetujuan.
In confirming that the Company remains committed to
Good Corporate Governance (GCG), I wish to point how
Management champions GCG as the foundation of
sustainable business performance. Our management
systems include Internal Audit, active in gathering and
assessing business intelligence, then submitting
recommendations to the Board of Directors for their
approval.
Komite Audit, yang dibentuk pada tahun 2012, telah
memulai peninjauan periodiknya atas Laporan Rencana
Audit dan Laporan Realisasi Audit, yang ditargetkan pada
Kontrol Internal atas proses bisnis Perseroan. Komite Audit
telah mengadakan rapat dengan Auditor eksternal dan
pihak Manajemen dalam mendiskusikan Laporan
Keuangan Konsolidasi Perseroan yang diaudit untuk tahun
yang berakhir pada 31 Desember 2012 yang disajikan
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Perseroan juga
meningkatkan efektivitas sistem kontrol internal dengan
mengadakan sistem Whistleblowing (sistem pelaporan
pelanggaran).
The Audit Committee, established in 2012, has begun its
periodic reviews of Audit Plan Reports and Audit
Realization Reports, targeting Internal Control of Company
business processes. The Audit Committee have held
meeting with the External Auditor and the Management to
discuss the Audited Company's Consolidated Financial
Statement for the year ended December 31, 2102 in which
is presented in accordance with the prevailing provisions.
The Company also improving the effectiveness of internal
control system by composing the Whistleblowing system
in place.
Perseroan terus berusaha dalam meningkatkan kesadaran
akan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, Kesehatan,
Keselamatan dan Lingkungan yang juga merupakan
prioritas utama Perseroan. Masing-masing dari bidang
tersebut memiliki para profesional yang berdedikasi secara
terus-menerus dalam upaya memperbaiki kehidupan
komunitas di sekitar wilayah pertambangan, memelihara
dan merehabilitasi lingkungan yang terganggu serta
memastikan catatan keselamatan kerja yang baik.
The Company strives on improving its awareness of
Corporate Social Responsibility, Health, Safety and
Environment in which are also top priorities of the
Company. Each of these have dedicated professionals to
continually seek to improve the lives of the communities
around the mines, care and rehabilitate the environment
that was disturbed and also ensure a great work safety
record.
34
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Prospek Bisnis di tahun 2013
Business Prospect in 2013
Kami yakin bahwa permintaan dari India dan Cina akan
terus bertumbuh karena batubara merupakan sumber
bahan bakar yang termurah. Kami juga yakin dan optimis
bahwa harga batubara akan stabil di tahun yang akan
datang dan Perseroan menciptakan nilai dari kesempatan
tersebut dengan berinvestasi pada bagian logistik dan
infrastrukturnya. Hal ini juga didukung oleh lokasi
geografis Perseroan yang cocok untuk kondisi pasar
Perseroan.
We believe that the demands from India and China will
continue growing since it's the cheapest fuel source. We
also believe and optimistic that the coal price will stabilize
in the upcoming year and the Company is creating value
from these opportunities by investing in its logistics and
infrastructure. It is also supported by our geographically
suitable location to serve our markets.
Atas nama seluruh tim seluruh Manajemen Perseroan,
kami mengucapkan terima kasih kepada para pemegang
saham atas dukungan serta kepercayaannya. Kami
menghargai dan berterima kasih kepada seluruh
karyawan, dengan lokasi yang tersebar di seluruh
Indonesia, atas integritas, kinerja dan dedikasi mereka,
serta atas kepercayaan dari seluruh pemangku
kepentingan lainnya, termasuk pelanggan, bank,
pemasok, Otoritas Jasa Keuangan dan pejabat pemerintah
lainnya serta mitra bisnis, atas dukungan dan
kerjasamanya. Dengan kesetiaan dan kepercayaan ini
Perseroan akan maju dengan pesat di tahun 2013 dan
setelahnya.
On behalf of our entire management team of the Company,
we send out sincere thanks to shareholders for their
sustained support and trust. We commend and thank all
workers, at our manifold locations across Indonesia, for
their probity, performance and dedication, and
acknowledge the trust of all other stakeholders, including
customers, bankers, suppliers, Otoritas Jasa Keuangan and
other Government officials and business partners, for their
support and cooperation. With this degree of faith and
trust the Company will move forward rapidly into 2013 and
beyond.
Fuganto Widjaja
Presiden Direktur
President Director
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
35
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
ANALISIS MANAJEMEN
Management Analysis
PERBANDINGAN ANTARA TARGET DENGAN
REALISASI BESERTA IKATAN MATERIAL
UNTUK INVESTASI BARANG MODAL
PERSEROAN
COMPARISON BETWEEN TARGET WITH
ACTUAL AND CAPITAL COMMITMENTS OF
THE COMPANY
Di sisi volume, kinerja Perseroan seiring dengan rencana
dimana volume produksi tumbuh dari 4,390 juta ton pada
tahun 2011 menjadi 5,345 juta ton pada tahun 2012, naik
sebesar 22% dan volume penjualan termasuk volume
perdagangan batubara bertumbuh dari 5,689 juta ton
pada tahun 2011 menjadi 7,687 juta ton pada tahun 2012,
naik sebesar 35%. Namun, adanya penurunan harga
batubara internasional yang diiringi dengan kenaikan
biaya mengakibatkan keuntungan menjadi lebih rendah
dari yang diharapkan. Persentase laba sebelum pajak
menurun dari 15% pada tahun 2011 menjadi 6% pada
tahun 2012. Program belanja modal yang diharapkan
selama tahun berjalan dilaksanakan seiring dengan inisiatif
utama untuk pembangunan fasilitas pelabuhan di
Sumatera dan peningkatan kapasitas pelabuhan di
Kalimantan Selatan. Jumlah belanja modal untuk tahun
berjalan sebesar Rp 283.981 juta. Di akhir tahun, ikatan
belanja modal tidak signifikan dimana seluruhnya dalam
mata uang Rupiah sehingga Perseroan tidak memiliki
eksposur selisih kurs.
On the volumes front, the Company's performance was in
line with the plans the production grew from 4.390 million
tons in 2011 to 5.345 million tons in 2012, a growth of 22%
and the sales volume including trading volumes grew from
5.689 million tons in 2011 to 7.687 million tons in 2012, a
growth of 35%. However, owing to the drop in the
international coal prices coupled with cost escalations, the
profitability was lower than anticipated. The income before
income tax as a percentage of revenue dropped from 15%
in 2011 to 6% in 2012. The planned capital expenditure
program for the year was executed with the major
initiatives being setting up a green field port facility in
Sumatera and capacity enhancement at the port in South
Kalimantan. The total capital expenditure for the year was
Rp 283,981 million. As at the year end, the open capital
commitments are not very material and these are
denominated in Rupiah and therefore the Company has no
open foreign exchange exposures.
36
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
RENCANA KE DEPAN
FUTURE PLANS
Setelah mengatasi tantangan logistik melalui program
belanja modal di tahun 2012, Perseroan siap untuk
meningkatkan volume produksi seandainya harga pasar
membaik. Keyakinan kami saat ini adalah dengan
teratasinya ketidaksesuaian antara permintaan dan
penawaran, maka terdapat indikasi awal bahwa harga
batubara telah mencapai titik terendah dan ada harapan
bahwa terdapat kenaikan harga menjelang akhir tahun.
Having addressed the logistics debottlenecking
challenges through the capital expenditure program in
2012, the Company is geared to further grow its volumes
should the market prices improve. Our current prognosis is
that with the demand supply mismatch being addressed,
there are early indications that the prices are bottoming
out and upward movement in the prices can be hope for
possible towards the later part of the year.
Perseroan akan meneruskan kebutuhan akan program
belanja modalnya dimana kebutuhan selama tahun 2013
diperkirakan sebesar Rp 312 miliar.
The Company will continue to pursue a need based capital
expenditure program and the likely outlay for the year
could be around Rp 312 billion.
KEBIJAKAN DIVIDEN
DIVIDEND POLICY
Seluruh saham ditempatkan dan disetor Perseroan,
termasuk saham yang ditawarkan pada penawaran umum
saham memiliki hak yang sama termasuk hak atas dividen.
Perseroan tidak memiliki negative covenant sehubungan
dengan pembagian dividen yang dapat membahayakan
pemegang saham publik.
All issued and fully paid shares in the Company, including
shares to be offered in this public offering, have the same
rights and equal in all respects, including the right to
dividends. The Company does not have a negative
covenant related to the distribution of dividends that can
harm public shareholders.
Pembagian dividen ini akan dipastikan setelah
mempertimbangkan hasil operasi, arus kas serta
The quantum of dividend will be ascertained considering
the results of operations, cash flows, the capital adequacy,
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
37
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
kecukupan modal, kondisi keuangan, rencana investasi,
kewajiban pemenuhan pembentukan dana cadangan,
prospek Perseroan di masa mendatang, ketaatan atas
hukum dan peraturan yang berlaku dan persetujuan dari
Rapat Umum Pemegang Saham.
financial condition, investment plans, the establishment of
a reserve fund compliance obligation, the Company's
outlook for the future, compliance with applicable laws
and regulations, and approval of the Shareholders General
Meeting.
Direksi dapat merubah kebijakan dividen setiap waktu
setelah mendapatkan persetujuan pada Rapat Umum
Pemegang Saham.
Board of Directors may alter the dividend policy at any time
after obtaining the approval of the Shareholders General
Meeting.
Sejak pendiriannya, Perseroan telah membagikan dividen
kas kepada pemegang saham sebagai berikut:
Since its establishment, the Company has distributed cash
dividends to the shareholders as following:
- Dividen interim untuk tahun 2011 sebesar Rp 170.000
juta sesuai dengan Akta no. 24 tanggal 19 September
2011 dari Linda Herawati, S.H.
- Interim dividend for the year 2011 amounting to
Rp 170,000 million based on Deed no. 24 dated
September 19, 2011 of Linda Herawati, S.H.
- Dividen final untuk tahun 2011 sesuai dengan Akta Berita
Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan no. 25
tanggal 12 Juni 2012 dari Linda Herawati, S.H., sebesar
Rp 203.824 juta dikurangi dengan dividen interim
sebesar Rp 170.000 juta yang telah dibagikan
sebelumnya.
- Final dividend for the year 2011 based on Memorandum
of Annual Shareholder General Meeting No. 25 dated
June 12, 2012 of Linda Herawati, S.H., amounting to
Rp 203,824 million less interim dividend of Rp 170,000
million which has been distributed previously.
- Dividen interim untuk tahun 2012 sebesar Rp 102.941
juta berdasarkan Edaran Resolusi Direksi Perseroan
tanggal 14 November 2012.
- Interim dividend for the year 2012 amounting to
Rp 102,941 million based on Circular Resolution of the
Board of Directors dated November 14, 2012.
TINJAUAN KEUANGAN
FINANCIAL OVERVIEW
Produksi dan Penjualan
Production and Sales
Volume produksi di tahun 2012 adalah sebesar 5,345 juta
ton, meningkat sebesar 22% dibandingkan dari volume
produksi tahun sebelumnya yakni sebesar 4,390 juta ton.
The production volumes for 2012 were 5.345 million tons,
an increase of 22% over the previous year's production
volume of 4.390 million tons.
Volume penjualan juga meningkat dari 5,689 juta ton pada
tahun 2011 menjadi 7,687 juta ton pada tahun 2012,
tumbuh sebesar 35%. Termasuk di dalamnya adalah
volume perdagangan batubara sebesar 2,176 juta ton
dibandingkan dengan 1,576 juta ton pada tahun 2011,
meningkat sebesar 38%.
The sales volume also increased from 5.689 million tons in
2011 to 7.687 million tons in 2012, a 35% growth. This
includes trading volumes of 2.176 million tons against
1.576 million tons in 2011, an increase of 38%.
million tons
8.000
7.687
7.000
6.000
5.000
4.000
5.345
5.689
4.390
3.000
2.000
Produksi / Production
1.000
Penjualan / Sales
2011
38
2012
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
2011
2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDAN / Consolidated Statements of Income
(dalam jutaan Rp, kecuali dinyatakan lain)
2011
% perubahan/
%variance
(In million Rp, except otherwise stated)
2012
(Disajikan kembali /
Restated)
Volume Produksi (ton)
5.345.287
4.390.328
22%
Volume Penjualan (ton)
7.687.464
5.688.700
35%
Sales Volume (tons)
514.981
503.023
2%
Average Selling Price (Rp/ton)
Penjualan neto
3.958.897
2.861.548
38%
Net sales
Beban pokok penjualan
3.238.659
2.027.033
60%
Cost of sales
Laba bruto
720.238
834.515
-14%
Gross profit
Laba usaha
118.676
387.902
-69%
Income from operations
Laba bersih
178.935
318.728
-44%
Net income
Laba bersih – pemilik entitas induk
177.746
314.339
-43%
Net income – owners of the Company
Harga Jual Rata-rata (Rp/ton)
Production Volume (tons)
Penjualan Neto
Net Sales
Penjualan neto Perseroan meningkat sebesar Rp 1.097.349
juta atau 38% dari Rp 2.861.548 juta pada tahun 2011
menjadi Rp 3.958.897 juta pada tahun 2012 terutama
dikarenakan adanya peningkatan volume penjualan dari
segmen pertambangan dan perdagangan batubara dari
5,689 juta ton pada tahun 2011 menjadi 7,687 juta ton
pada tahun 2012. Harga jual rata-rata gabungan dari
segmen pertambangan dan perdagangan batubara
meningkat dari Rp 503.023 per ton pada tahun 2011
menjadi Rp 514.981 per ton pada tahun 2012. Namun,
harga jual rata-rata yang terealisasi dari pertambangan
batubara produksi Perseroan menurun dari Rp 461.176
pada tahun 2011 menjadi Rp 393.760 pada tahun 2012
dikarenakan penurunan harga pasar global batubara.
Harga jual rata-rata yang terealisasi dari perdagangan
batubara meningkat dari Rp 612.219 pada tahun 2011
menjadi Rp 822.195 dikarenakan komposisi kalori yang
lebih tinggi pada perdagangan batubara di samping
perubahan termin pelayaran dari Freight on Board (FOB)
menjadi Cost and Freight (C&F) untuk beberapa perjanjian.
The Company's net sales increased by Rp 1,097,349 million
or 38% from Rp 2,861,548 million in 2011 to Rp 3,958,897
million in 2012 mainly due to increase in sales volume in
mined coal and traded coal from 5.689 million tons in 2011
to 7.687 million tons in 2012. The composite average
selling price of the mined coal and traded coal increased
from Rp 503,023 per ton in 2011 to Rp 514,981 per ton in
2012. However, the average realization of the own mined
coal dropped from Rp 461,176 in 2011 to Rp 393,760 in
2012 due to the softening of the global coal market. The
average realization on coal trading increased from
Rp 612,219 in 2011 to Rp 822,195 due to higher-caloric
coal mix traded as well as changes in shipping terms from
Freight on Board (FOB) to Cost and Freight (C&F) for
certain agreements.
Pada tahun 2012, termasuk dalam total penjualan sebesar
Rp 3.958.897 juta adalah penjualan lokal yang
menyumbang porsi 42% (Rp 1.650.685 juta), dimana
mencatatkan peningkatan sebesar 48% dari tahun 2011
(Rp 1.117.639 juta). Penjualan ekspor juga bertumbuh
sebesar 32% dari Rp 1.743.909 juta pada tahun 2011
menjadi Rp 2.308.212 juta pada tahun 2012. Sebagian
besar dari penjualan ekspor berasal dari ekspor ke Cina
dimana penjualan bertumbuh dari Rp 1.261.927 juta pada
tahun 2011 menjadi Rp 1.879.551 juta pada tahun 2012,
meningkat sebesar 49%.
In 2012, out of the total sales realization of Rp 3,958,897
million, domestic sales constituted 42% (Rp 1,650,685
million), recording an increase of 48% over 2011
(Rp 1,117,639 million). The export sales also grew by 32%
from Rp 1,743,909 million in 2011 to Rp 2,308,212 million in
2012. Bulk of the export growth came from exports to
China with the export revenue growing from Rp 1,261,927
million in 2011 to Rp 1,879,551 million in 2012,
representing a 49% increase.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
39
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Penjualan berdasarkan lokasi georgrafis 2012 /
Sales by geographical location 2012
30
Penjualan berdasarkan lokasi georgrafis 2011 /
Sales by geographical location 2011
India
8%
India
5%
Indonesia
39%
Indonesia
42%
Thailand
9%
Thailand
6%
China
47%
Malaysia
0%
China
44%
Pada tahun berjalan Perseroan telah mendirikan anak
perusahaan di Singapura dengan kepemilikan 100% guna
melebarkan basis pasar ekspor serta mengintensifkan
penetrasi pasar.
The Company has during the year set up a 100% subsidiary
in Singapore to broad base its export market reach and
intensify the market penetration.
Beban Pokok Penjualan
Cost of Sales
Selama tahun berjalan, Perseroan mengalami kenaikan
beban pokok penjualan sebesar Rp 64.965 per ton. Faktor
utama pemicu kenaikan tersebut adalah kenaikan
komposisi volume produksi dari sebagian pit baru yang
beroperasi dengan biaya lebih tinggi dikarenakan rasio
tanah penutup yang lebih tinggi, jarak yang lebih jauh dari
pelabuhan serta jarak pembuangan tanah penutup yang
lebih jauh. Selain itu, kenaikan harga bahan bakar serta
depresiasi nilai Rupiah terhadap US Dollar juga
menyumbang kenaikan atas beban pokok penjualan.
During the year, the Company experienced increase in its
cost of sales by Rp 64,965 per ton. The key factors which led
to the increase were the increase in the share of the
production volumes from some of the newer pits which
operated at higher costs due to its higher stripping ratios,
longer distance from the port and also longer overburden
dumping distance. Besides, the increase in fuel rate and
depreciation of Rupiah also compounded the cost
economics.
Beban pokok penjualan untuk tahun 2012 sebesar
Rp 3.238.659 juta (Rp 2.027.033 juta pada tahun 2011).
Perseroan selama kuartal terakhir telah menunjuk
McKinsey untuk memberikan masukan atas optimalisasi
biaya serta peningkatan efisiensi Perseroan.
The cost of sales for 2012 was Rp 3,238,659 million
(Rp 2,027,033 million in 2011). The Company has during
the last quarter of the year engaged McKinsey to work on
optimizing costs and improving efficiencies.
Laba Bruto
Gross Profit
Laba bruto mengalami penurunan sebesar 14% dari
Rp 834.515 juta pada tahun 2011 menjadi Rp 720.238 juta
pada tahun 2012 terutama disebabkan oleh penurunan
harga jual rata-rata yang terealisasi dari segmen
pertambangan batubara dan peningkatan beban pokok
penjualan. Laba bruto rata-rata pertambangan batubara
dari Rp 180.421 pada tahun 2011 menjadi Rp 117.259 pada
tahun 2012, sedangkan penurunan laba bruto rata-rata
perdagangan batubara dari Rp 58.698 pada tahun 2011
menjadi Rp 33.959 pada tahun 2012. Marjin laba bruto
gabungan pada tahun 2012 sebesar 18% dibandingkan
29% pada tahun 2011.
The gross profit decreased by 14% from Rp 834,515 million
in 2011 to Rp 720,238 million in 2012 mainly owing to drop
in average realized selling price from coal mining segment
and higher cost of sales. The average gross profit
realization from own mined decreased from Rp 180,421 in
2011 to Rp 117,259 in 2012, while the average gross profit
realization from coal trading decreased from Rp 58,698 in
2011 to Rp 33,959 in 2012. The composite gross profit
margin for 2012 was at 18% as against 29% for 2011.
40
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Beban Usaha
Operating Expenses
Beban usaha terdiri dari beban penjualan, beban umum
dan administrasi dan beban eksplorasi. Beban usaha
Perseroan sebesar Rp 601.563 juta selama tahun 2012
dibandingkan Rp 446.613 juta pada tahun 2011. Kenaikan
terutama diakibatkan oleh kenaikan beban penjualan
sebesar Rp 129.489 juta yang dipicu oleh kenaikan volume
penjualan. Persentase beban usaha terhadap penjualan
neto adalah sebesar 15% pada tahun 2012 dibandingkan
16% pada tahun 2011.
The operating expenses comprise of selling expenses,
general and administrative expenses and exploration
expense. The Company's operating expenses was
Rp 601,563 million in 2012 as against Rp 446,613 million in
2011. The increase was primarily on account of the increase
in selling expenses by Rp 129,489 million necessitated by
higher sales volumes. The Operating expenses as a
percentage of net sales was 15% in 2012 as against 16% in
2011.
Penghasilan (Beban) Lain-lain
Other Income (Expenses)
Penghasilan lain-lain meningkat dari Rp 32.511 juta pada
tahun 2011 menjadi Rp 100.309 juta pada tahun 2012,
meningkat sebesar 209%, terutama dikarenakan
peningkatan pendapatan bunga atas penempatan dana
IPO yang belum digunakan.
The other income increased from Rp 32,511 million in 2011
to Rp 100,309 million in 2012, representing a 209%
increase, primarily on account of the increase in interest
income on placement of the unutilized funds generated
from IPO.
Beban Pajak - Bersih
Tax Expenses - Net
Beban pajak menurun dari Rp 101.685 juta pada tahun
2011 menjadi Rp 40.050 juta pada tahun 2012, menurun
sebesar 61% dikarenakan penurunan penghasilan kena
pajak selama tahun berjalan.
The tax expenses decreased from Rp 101,685 million in
2011 to Rp 40,050 million in 2012, a drop of 61% on
account of lower taxable income during the year.
Laba Bersih
Net Income
Laba bersih Perseroan pada tahun 2012 lebih rendah
sebesar 44%, dari Rp 318.728 juta pada tahun 2011
menjadi Rp 178.935 juta pada tahun 2012. Laba tahun
berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas
induk pada tahun 2012 sebesar Rp 177.746 juta
dibandingkan Rp 314.339 juta pada tahun 2011. Laba per
saham pada tahun 2012 sebesar Rp 30,22 dibandingkan
Rp 61,53 pada tahun 2011.
The Company's net income for 2012 was lower by 44%,
from Rp 318,728 million in 2011 to Rp 178,935 million in
2012. Profit for the year attributable to the owners of the
parent company in 2012 was Rp 177,746 million as
against Rp 314,339 million in 2011. Earnings per share for
2012 was at Rp 30.22 as against Rp 61.53 in 2011.
Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan
Total Comprehensive Income for The Year
Jumlah laba komprehensif untuk tahun 2012 adalah
sebesar Rp 198.065 juta dibandingkan dengan Rp 319.614
juta pada tahun 2011. Selisih kurs penjabaran laporan
keuangan pada tahun 2012 dan 2011 sebesar masingmasing Rp 19.131 juta dan Rp 886 juta, terutama
disebabkan oleh selisih kurs penjabaran laporan keuangan
BIB, entitas anak.
Total comprehensive income for 2012 was Rp 198,065
million as against Rp 319,614 million in 2011. The exchange
difference due to financial statements translation in 2012
and 2011 were Rp 19,131 million and Rp 886 million,
respectively, mainly on account of the exchange difference
due to BIB's (a subsidiary) financial statements translation.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
41
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN / Consolidated Statements of Financial Position
(dalam jutaan Rp)
2012
2011
(Disajikan kembali /
Restated)
% perubahan/
%variance
ASET
(In million Rp)
ASSETS
ASET LANCAR
CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas
951.348
1.878.791
-49%
Cash and cash equivalents
Piutang usaha, neto
522.301
239.712
118%
Trade receivables, net
Persediaan, neto
103.220
97.638
6%
Inventories, net
Aset lancar lainnya
219.343
265.077
-17%
Other current assets
1.796.212
2.481.218
-28%
Total Current Assets
Aset tetap, neto
550.663
272.361
102%
Property and equipment, net
Aset pertambangan, neto
912.026
449.848
103%
Mine properties, net
Aset tidak lancar lainnya
181.425
125.075
45%
Other non-current assets
Jumlah Aset Tidak Lancar
1.644.114
847.284
94%
Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET
3.440.326
3.328.502
3%
TOTAL ASSETS
Jumlah Aset Lancar
ASET TIDAK LANCAR
NON-CURRENT ASSETS
LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK
CURRENT LIABILITIES
Utang usaha
287.018
223.176
29%
Trade payables
Utang pajak
40.422
109.701
-63%
Taxes payable
Biaya yang masih harus dibayar
61.255
61.437
-0%
Accrued expenses
1.640
30.632
-95%
Advance from customers
Uang muka pelanggan
Liabilitas jangka pendek lainnya
116.052
32.537
257%
Other current liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek
506.387
457.483
11%
Total Current Liabilities
24.571
17.570
40%
Employee benefits liability, net
7.907
4.979
59%
Other non-current liabilities
32.478
22.549
44%
Total Non-Current Liabilities
538.865
480.032
12%
TOTAL LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PANJANG
Liabilitas imbalan kerja, neto
Liabilitas jangka panjang lainnya
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang
JUMLAH LIABILITAS
NON-CURRENT LIABILITIES
EKUITAS
EQUITY
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada
pemilik entitas induk
Modal saham
Tambahan modal disetor, neto
Equity attributable to Owners
of the Parent
588.235
588.235
0%
Capital Stock
2.062.706
2.069.739
-0%
Additional paid-in capital, net
19.140
19.140
0%
Difference arising from transaction with
non-controlling interests
216.015
175.034
23%
Retained earnings
9.653
(9.116)
-206%
Other comprehensive income
2.895.749
2.843.032
2%
Total Equity Attributable to Owners
of the Parent
Selisih transaksi dengan pihak nonpengendali
Saldo laba
Pendapatan komprehensif lainnya
Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan
kepada pemilik entitas induk
5.712
5.438
5%
Non-controlling interests
JUMLAH EKUITAS
2.901.461
2.848.470
2%
TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS
3.440.326
3.328.502
3%
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Kepentingan nonpengendali
42
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Aset
Assets
Total aset Perseroan pada akhir 2012 adalah sebesar
Rp 3.440.326 juta dibandingkan dengan Rp 3.328.502 juta
pada akhir 2011.
The Company's total assets as of end 2012 were
Rp 3,440,326 million compared to Rp 3,328,502 million as
of end 2011.
Kenaikan aset tetap bersih sebesar Rp 278.302 juta selama
tahun berjalan terutama disebabkan oleh fasilitas
pelabuhan yang sedang dibangun di Jambi (Rp 130.068
juta) serta pembangunan fasilitas penunjang di
Kalimantan Selatan (Rp 132.822 juta).
The net property and equipment increased by Rp 278,302
million during the year mainly on account of a port facilities
that is being constructed in Jambi (Rp 130,068 million) as
well as enhancement of evacuation facilities at South
Kalimantan (Rp 132,822 million).
Disamping pertumbuhan volume penjualan sebesar 35%,
modal kerja bersih pada tanggal 31 Desember 2012 adalah
sebesar Rp 1.289.825 juta. Jumlah ini menurun sebesar
36% dibandingkan modal kerja bersih pada tanggal
31 Desember 2011 sebesar Rp 2.023.735 juta.
Despite a 35% growth in sales volumes, the net working
capital as at December 31, 2012 was contained at
Rp 1,289,825 million. This represents a decrease of 36%
over December 31, 2011 tie-up of Rp 2,023,735 million.
Namun, piutang usaha neto meningkat dari Rp 239.712
juta pada tanggal 31 Desember 2011 menjadi Rp 522.301
juta pada tanggal 31 Desember 2012 dengan tingkat
kolektibilitas sebesar 35 hari penjualan (tingkat
kolektibilitas untuk tahun yang berakhir 31 Desember
2011 adalah sebesar 27 hari penjualan).
The net trade receivables however increased from
Rp 239,712 million as of end December 2011 to Rp 522,301
million as of end December 2012, representing 35 days
sales (27 days sales as of December 31, 2011).
Persediaan Perseroan pada akhir Desember 2012
sebesar 0,476 juta ton bernilai Rp 103.220 juta dengan
tingkat perputaran sebesar 11 hari penjualan (tingkat
perputaran pada akhir Desember 2011 adalah sebesar 13
hari penjualan).
The Company carried an inventory of 0.476 million tons as
of end December 2012 valued at Rp 103,220 million. This
represents 11 days sales (13 days sales as of end December
2011)
Aset pertambangan bersih meningkat dari Rp 449.848 juta
pada akhir 2011 menjadi Rp 912.026 juta pada akhir 2012
terutama disebabkan oleh pit baru yang beroperasi
dengan rasio tanah penutup yang lebih tinggi selama
tahun-tahun awal pengoperasiannya.
The net mine properties increased from Rp 449,848 million
as of end 2011 to Rp 912,026 million as of end 2012 mainly
on account of the newer pits which has to operate at higher
stripping ratios in its initial years of operation.
Jumlah kas dan setara kas pada akhir 2012 sebesar
Rp 951.348 juta (Rp 1.878.791 juta pada akhir 2011).
The cash and cash equivalents as of end 2012 was
Rp 951,348 million (Rp 1,878,791 million by end of 2011).
Liabilitas
Liabilities
Jumlah liabilitas pada akhir 2012 adalah sebesar
Rp 538.865 juta dibandingkan Rp 480.032 juta pada akhir
2011, meningkat sebesar 12%.
Total liabilities as of end 2012 was Rp 538,865 million as
against Rp 480,032 million as of end 2011, representing an
increase of 12%.
Jumlah liabilitas jangka pendek meningkat sebesar 11%,
dari Rp 457.483 juta pada tanggal 31 Desember 2011
menjadi Rp 506.387 juta pada tanggal 31 Desember 2012.
Total current liabilities increased by 11%, from Rp 457,483
million as of December 31, 2011 to Rp 506,387 million as of
December 31, 2012
Utang usaha meningkat dari Rp 223.176 juta pada akhir
2011 menjadi Rp 287.018 juta pada akhir 2012, terutama
disebabkan oleh utang usaha kepada kontraktor
penambangan dan pembelian batubara, keduanya
The trade payables increased from Rp 223,176 million as of
end 2011 to Rp 287,018 million as of end 2012, mainly on
account of payables to mining contractor and creditors for
trading purchases, both influenced by the increase in scale
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
43
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
dipengaruhi oleh kenaikan skala kegiatan penambangan
dan perdagangan batubara selama tahun berjalan.
of mining and trading activities during the year.
Utang pajak menurun dari Rp 109.701 juta pada akhir 2011
menjadi Rp 40.422 juta pada akhir 2012, terutama
dikarenakan penurunan Utang Pajak Penghasilan Badan
dari Rp 98.402 juta pada akhir 2011 menjadi Rp 23.010 juta
pada akhir 2012.
The tax payables decreased from Rp 109,701 million as of
end 2011 to Rp 40,422 million as of end 2012, mainly on
account of the drop in Corporate Income Tax payable from
Rp 98,402 million as of end 2011 to Rp 23,010 million as of
end 2012.
Uang muka pelanggan menurun sebesar Rp 28.992 juta
dari Rp 30.632 juta pada tanggal 31 Desember 2011
menjadi Rp 1.640 juta pada tanggal 31 Desember 2012.
The advance from customers decreased by Rp 28,992
million from Rp 30,632 million as of December 31, 2011 to
Rp 1,640 million as of December 31, 2012.
Utang jangka pendek lainnya meningkat dari Rp 32.537
juta pada akhir 2011 menjadi Rp 116.052 juta pada akhir
2012 terutama dikarenakan hutang lain-lain kepada
PT Bank Central Asia Tbk terkait fasilitas Surat Kredit
Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) atas tagihan
Perseroan kepada PT Tjiwi Kimia Tbk, pihak berelasi yang
didiskontokan sebesar Rp 107.783 juta.
Other current liabilities increased from Rp 32,537 million as
of end 2011 to Rp 116,052 million as of end 2012 mainly on
account of the other payables to PT Bank Central Asia Tbk
relating to Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri
(SKBDN) facility on the discounted bills to PT Tjiwi Kimia, a
related party, worth Rp 107,783 million.
Jumlah liabilitas jangka panjang meningkat sebesar 44%
dikarenakan peningkatan liabilitas imbalan kerja neto serta
liabilitas jangka panjang lainnya masing-masing sebesar
Rp 7.001 juta dan Rp 2.928 juta.
Total non-current liabilities increased by 44% due to
increase in net employee benefits liability and other noncurrent liabilities by Rp 7,001 million and Rp 2,928 million,
respectively.
Ekuitas
Equity
Total ekuitas pada akhir 2012 sebesar Rp 2.901.461 juta
dibandingkan Rp 2.848.470 juta pada akhir 2011. Kenaikan
tersebut terutama dikarenakan laba tahun berjalan yang
diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar
Rp 177.746 juta dikurangi dengan pembayaran dividen
selama tahun berjalan sebesar Rp 136.765 juta atau Rp 23
per saham (Rp 170.000 juta atau Rp 34 per saham pada
tahun 2011).
The total equity as of end 2012 was Rp 2,901,461 million as
against Rp 2,848,470 million by end 2011. The increase was
primarily on account of profit for the year attributable to
the owners of the parent company of Rp 177,746 million
net of dividend payments during the year totalling
Rp 136,765 million at Rp 23 per share (Rp 170,000 million at
Rp 34 per share in 2011).
Manajemen Permodalan
Capital Management
Tujuan utama pengelolaan modal Perseroan adalah untuk
memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk
mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang
saham. Perseroan tidak diwajibkan untuk memenuhi
syarat-syarat modal tertentu.
The primary objective of the Company's capital
management is to ensure that it maintains healthy capital
ratios in order to support its business and maximize
shareholder value. The Company is not required to meet
any capital requirements.
Perseroan mengelola permodalan untuk menjaga
kelangsungan usahanya dalam rangka memaksimumkan
kekayaan para pemegang saham dan manfaat kepada
pemangku kepentingan lainnya dan untuk menjaga
struktur optimal permodalan untuk mengurangi biaya
permodalan.
The Company manages its capital to safeguard the
Company's ability to continue as a going concern in order
to maximize the return to shareholders and benefits for
other stakeholders, and to maintain optimal capital
structure to reduce the cost of capital.
Struktur permodalan Perseroan terdiri dari ekuitas yang
dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk (terdiri
The capital structure of the Company consists of equity
attributable to owners of the parent (consists of share
44
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
dari modal saham, tambahan modal disetor, selisih
transaksi dengan pihak nonpengendali, saldo laba dan
pendapatan komprehensif lainnya) dan pinjaman serta
utang neto, jika ada (terdiri dari sewa pembiayaan, utang
bank dan lembaga keuangan dan obligasi konversi
dikurangi dengan saldo kas dan setara kas). Perseroan
ataupun entitas anak tidak diharuskan untuk memenuhi
persyaratan permodalan tertentu.
capital, additional paid-in capital, difference arising from
transaction with non-controlling interests, retained
earnings and other comprehensive income) and net of
loans and payables, if any, (consists of lease liabilities, loans
payable to banks and financial institutions and convertible
bond net of cash and cash equivalents). Neither the
Company nor the subsidiaries are subject to externally
imposed capital requirements.
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN / Consolidated Statements of Cash Flows
2011
% perubahan/
%variance
(dalam jutaan Rp)
2012
Arus kas neto diperoleh dari (digunakan
untuk) Aktivitas Operasi
(472.311)
315.695
-250%
Net cash provided by (used in)
Operating Activities
Arus kas neto digunakan untuk Aktivitas Investasi
(313.633)
(340.722)
-8%
Net cash used in Investing Activities
Arus kas neto diperoleh dari (digunakan
untuk) Aktivitas Pendanaan
(142.398)
1.651.860
-109%
Net cash provided by (used in)
Financing Activities
(928.342)
1.626.833
-157%
Net increase (decrease) in cash
and cash equivalents
Pengaruh perubahan kurs mata uang asing
1.042
(175)
-695%
Effect of foreign exchange rate changes
Pengaruh tidak dikonsolidasikannya entitas
anak yang dilepaskan
-
2.583
-100%
Effect of non-consolidation of the financial
statements of disposed subsidiaries
(143)
-
-100%
(Disajikan kembali /
Restated)
Kenaikan (penurunan) neto kas dan setara kas
Pengaruh dari kehilangan pengendalian atas
entitas anak
Effect of loss of control over subsidiaries
Pengaruh penyesuaian proforma dari transaksi
restrukturisasi entitas sepengendali
-
(600)
-100%
Effect of proforma adjustments from
restructuring transactions among entities under
common control
1.878.791
250.150
651%
Cash and cash equivalents at the beginning of
the year
951.348
1.878.791
-49%
Cash and cash equivalents at the end of the year
Kas dan setara kas awal tahun
Kas dan setara kas akhir tahun
(In million Rp)
Laporan Arus Kas Konsolidasian
Consolidated Statements of Cash Flows
Kas dan setara kas pada tanggal 31 Desember 2012 adalah
sebesar Rp 951.348 juta dibandingkan dengan
Rp 1.878.791 juta pada tanggal 31 Desember 2011.
The cash and cash equivalents as of December 31, 2012
was Rp 951,348 million as against Rp 1,878,791 million as
of December 31, 2011.
Arus kas neto yang digunakan untuk aktivitas operasi
sebesar Rp 472.311 juta untuk tahun 2012, terutama
dikarenakan kenaikan pengeluaran untuk biaya
pengupasan tanah untuk pit baru yang beroperasi dengan
rasio tanah penutup yang lebih tinggi pada awal
pengoperasiannya. Selain itu, pembayaran Pajak
Penghasilan Badan selama tahun berjalan sebesar
Rp 182.147 juta.
The net cash used in operating activities amounted to
Rp 472,311 million for 2012, mainly on account of
increased spends on stripping costs for the newer pits
which had to operate on higher stripping ratios in the initial
years. In addition, the payment of corporate income tax
during the year was Rp 182,147 million.
Arus kas neto yang digunakan untuk aktivitas investasi
sebesar Rp 313.633 juta pada tahun 2012 dibandingkan
Rp 340.722 juta pada tahun 2011 terutama dikarenakan
pengeluaran belanja modal atas pembangunan
infrastruktur dan fasilitas logistik.
The net cash used in investing activities amounted to
Rp 313,633 million in 2012 as against Rp 340,722 million in
2011 primarily on account of the capital expenditures
incurred in creation of infrastructure and logistics facilities.
Arus kas yang digunakan untuk aktivitas pendanaan
sebesar Rp 142.398 juta terutama dikarenakan
pembayaran dividen selama tahun berjalan sebesar
Rp 136.765 juta.
The net cash used in financing activities amounted to
Rp 142,398 million primarily on account of dividend
payments during the year amounting to Rp 136,765
million.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
45
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Solvabilitas
Solvency
Rasio utang terhadap ekuitas pada tanggal 31 Desember
2012 dan 2011 masing-masing sebesar nihil dan 0,76%.
The debt to equity ratio as of December 31, 2012 and 2011
were nil and 0.76%, respectively.
Penggunaan Dana IPO
Use of IPO Proceeds
Sesuai dengan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham No. 25 tanggal 12 Juni 2012 dari Linda Herawati,
S.H., notaris di Jakarta, seluruh Pemegang Saham
Perseroan menyetujui perubahan penggunaan dana IPO
sebagai berikut:
Based on Memorandum of Annual Shareholders General
Meeting No. 25 dated June 12, 2012 of Linda Herawati,
S.H., notary public in Jakarta, all of the Shareholders of the
Company agreed to change the use of IPO proceeds as
follows:
Rencana dalam Prospektus /
Use of IPO Proceeds in the Prospectus
Keterangan
Sebelum / Before
Jumlah (dalam jutaan Rupiah) /
Total (in million Rupiah)
%
Sesudah / After
Description
Jumlah (dalam jutaan Rupiah) /
Total (in million Rupiah)
%
Belanja modal
65,00%
1.399.783
55,00%
1.184.432
Modal kerja
25,00%
538.378
35,00%
753.729
Working Capital
Pelunasan utang
10,00%
215.351
10,00%
215.351
Repayment Loan
100,00%
2.153.512
100,00%
2.153.512
Total
Jumlah
Berikut adalah tabel status penggunaan dana IPO pada
tanggal 31 Desember 2012:
Capital Expenditures
The following table describes the status of the use of the
IPO Proceeds as of December 31, 2012:
Rencana dalam Prospektus /
Use of IPO Proceeds in the Prospectus
Realisasi Penggunaan /
Realization of Use of IPO
Keterangan
Description
%
Jumlah (dalam jutaan Rupiah) /
Total (in million Rupiah)
%
Jumlah (dalam jutaan Rupiah) /
Total (in million Rupiah)
Belanja modal
55,00%
1.184.432
19,32%
416.068
Capital Expenditures
Modal kerja
35,00%
753.729
31,30%
674.093
Working Capital
Pelunasan utang
Jumlah
10,00%
215.351
10,00%
215.351
Repayment Loan
100,00%
2.153.512
60,62%
1.305.512
Total
Peristiwa Setelah Tanggal Neraca
Subsequent Event
Berdasarkan Keputusan Rapat Direksi Perseroan tanggal
25 Januari 2013, Direksi setuju untuk menambah modal
ditempatkan dan disetor kepada GEMSCR sebesar
USD 4.900.000 sehingga modal ditempatkan dan disetor
GEMSCR berubah menjadi USD 5.000.000 terbagi
sebanyak 5.000.000 lembar saham dengan nilai nominal
USD 1 per lembar saham dan seluruhnya dimiliki oleh
Perseroan.
Based on Circular Resolution of the Board of Directors of
the Company dated January 25, 2013, the Board of
Directors agree to increase the paid up and issued capital
of GEMSCR amounting to USD 4,900,000 therefore the
paid up and issued capital of GEMSCR was increased to
USD 5,000,000 consisting of 5,000,000 shares with a
nominal value of USD 1 per share which fully owned by the
Company.
Peristiwa setelah tanggal neraca yang lebih lengkap, dapat
dilihat dalam Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun
buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012
sebagaimana terlampir dalam Laporan Tahunan ini.
More details of the subsequent event are described in the
Financial Statement of the Company for the book years
ended on December 31, 2012 as attached in this Annual
Report.
46
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Aspek Marketing
Marketing Aspect
Sebagian besar pelanggan Perseroan berasal dari China,
India, Thailand serta Indonesia. Perseroan memiliki kontrak
jangka panjang dengan GMR Coal Resources Pte. Ltd dan
juga kontrak perdagangan lainnya dengan variasi periode
kontrak hingga 6 bulan,dan tidak ada kontrak perjanjian
yang wanprestasi ditengah penurunan harga batubara
sepanjang tahun 2012 ini.
Most of the Company's customers are from China, India,
Thailand and Indonesia. The Company has long term
contracts with GMR Coal Resources Pte. Ltd and also
othertrade contracts with variety term period of up to 6
months, and there was no defaults contractual agreement
amid falling prices of coal during the year 2012.
Perseroan berfokus pada penjualan batubara pihak ketiga
dan telah mencatatkan pertumbuhan sebesar 38%
dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Ini merupakan
salah satu strategi Perseroan menghadapi penurunan
harga di sepanjang tahun 2012. Konsumen Perseroan
merupakan konsumen loyal yang telah menjalin hubungan
usaha berorientasi jangka panjang.
The Company focuses on third party coal sales and has
recorded its growth to 38% compared to the previous year.
This is one of the Company's strategies to overcome the
falling prices during the year 2012. The Company's
customers are loyal who have established long-term
oriented business relationship.
Untuk memastikan strategi pemasaran ini dapat berjalan
dengan baik, Perseroan bersama tim marketing khusus
Perseroan, secara aktif mengikuti kegiatan seminar dan
pameran yang dapat mendukung kinerja marketing
Perseroan.
To ensure this marketing strategy works well, the Company
specifically the Company's marketing team, actively attend
workshop and exhibitions to support the Company's
marketing performance.
KONDISI UMUM DAN PROSPEK INDUSTRI
BATUBARA
GENERAL CONDITION AND COAL
INDUSTRY PROSPECTS
Perkembangan Konsumsi Batubara Dunia
The Development of World Coal
Consumption
Berdasarkan BP Statistical Review of World Energy, Juni
2012, konsumsi energi utama global mengalami
pertumbuhan yang relatif lambat pada tahun 2011.
Konsumsi energi dunia tercatat hanya bertumbuh sebesar
2,5% ditahun 2011. Dari angka pertumbuhan ini, batubara
sebagai salah satu komoditas sumber energi memberikan
kontribusi sebesar 30,3% terhadap konsumsi energi utama
global, mengalami pertumbuhan sebesar 5,4%. Dengan
angka pertumbuhan ini, batubara dikategorikan sebagai
salah satu bentuk energi di luar energi yang terbarukan
yang memiliki pertumbuhan paling cepat.
According to BP Statistical Review of World Energy, June
2012, global primary energy consumption relatively
slowed down in growth in 2011. It was recorded that world
energy consumption only grew by 2.5% in 2011. Of this
growth, coal as one of the leading energy sources
contributed 30.3% of the global primary energy
consumption, a growth of 5.4%. With this growth, coal is
classified as one form of energy that is non-renewable that
achieved the fastest growth.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
47
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
KONSUMSI BATUBARA GLOBAL (DALAM JUTA TON SETARA MINYAK)
Global Coal Consumption (In Million Tons Oil Equivalent)
KAWASAN
Region
Amerika Utara / North America
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
593,1
591,3
598,4
601,7
616,8
603,9
612,2
600,8
529,8
559,5
533,7
Amerika Selatan & Tengah /
South and Central America
19,0
18,3
19,9
20,8
21,5
21,1
22,8
24,4
23,1
28,2
29,8
Eropa & Eurasia / Europe &
Eurasia
518,5
519,5
536,3
530,3
513,6
530,3
533,2
519,8
471,1
483,3
499,2
Timur Tengah / Middle East
8,3
8,7
9,0
9,0
9,1
9,1
9,3
8,8
8,7
8,5
8,7
82,2
84,7
89,5
94,1
91,7
92,1
96,5
102,7
96,1
98,1
99,8
Asia Pasifik / Asia Pacific
1.160,0
1.220,5
1.384,6
1.583,4
1.729,5
1.882,5
1.993,2
2.067,6
2.217,8
2.354,4
2.553,2
Total Konsumsi Batubara Global /
Total Global Coal Consumption
2.381,1
2.443,2
2.637,7
2.839,3
2.982,2
3.139,0
3.267,2
3.324,1
3.346,6
3.532,0
3.724,3
Afrika / Africa
Sumber : BP Statistical Review of World Energy, Juni 2012 / Source : BP Statistical Review of World Energy, June 2012
Catatan / Notes : Konversi 1 ton setara minyak = 1,43 ton batubara / 1 ton oil equivalent Conversion = 1.43 tons of coal
Harga Batubara Global dan Indonesia
Global and Indonesia Coal Price
Meskipun permintaan batubara mengalami pertumbuhan,
harga batubara menunjukkan penurunan sejak kuartal
ketiga tahun 2011. Penurunan ini disebabkan oleh
peningkatan produksi batubara China dan prospek
permintaan batubara di Asia. Perlambatan makro ekonomi
yang menyebabkan turunnya permintaan batubara dan
meningkatnya persediaan batubara dari sejumlah
eksportir, juga memberikan tekanan pada harga batubara.
Harga batubara Newcastle pada posisi akhir tahun 2012
tercatat mengalami penurunan sebesar 15,8%
dibandingkan tahun sebelumnya menjadi USD 93,8 per
ton, walaupun tercatat telah mengalami kenaikan sebesar
11,9% dibandingkan bulan sebelumnya.
Despite coal demand showed some growth, there was a
decline in coal prices since the third quarter of 2011. This
decrease was due to an increase in China's coal production
and coal demand outlook in Asia. Macro economic
slowdown led to a lower demand for coal and increased
coal supplies from a number of exporters, they all
contributed more pressure on coal prices. Newcastle coal
price by the end of 2012 recorded a decline of 15.8%
compared to previous year, down to USD 93.8 per tonne,
even though it was recorded it was increased by 11.9%
compared to previous month.
HARGA BATUBARA GLOBAL DAN INDONESIA / Global and Indonesia Coal Prices
140
120
100
80
60
40
20
0
Jan’11 Feb’11 Mar’11 Apr’11 Mei’11 Jun’11
Jan’11 Feb’11 Mar’11 Apr’11 May’11 Jun’11
Newcastle
(5500 kcal/kg)
Jul’11 Agt’11 Sep’11 Okt’11 Nov’11 Des’11 Jan’12 Feb’12 Mar’12 Apr’12 Mei’12 Jun’12
Jul’11 Aug’11 Sep’11 Oct’11 Nov’11 Dec’11 Jan’12 Feb’12 Mar’12 Apr’12 May’12 Jun’12
ICI-1
(6500 kcal/kg - GAR)
Pada periode yang sama, harga batubara Indonesia
mengalami tekanan yang sejalan dengan harga batubara
global. Berdasarkan data Argus, indeks batubara Indonesia
(ICI) secara rata-rata mengalami penurunan sebesar 21%
dibandingkan tahun sebelumnya dengan penurunan ratarata selama tahun 2011 dan 2012 sebesar 2% per bulan.
48
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
ICI-2
(5800 kcal/kg - GAR)
Jul’12 Agt’12 Sep’12 Okt’12 Nov’12 Des’12
Jul’12 Aug’12 Sep’12 Oct’12 Nov’12 Dec’12
ICI-3
(5000 kcal/kg - GAR)
In the same period, price of Indonesian coal was under
pressure in line with global coal prices. Based on the Argus
data, Indonesia Coal Index (ICI) on average was decreased
by 21% compared to previous year, with an average
decrease of 2% per month during 2011 and 2012.
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Meskipun harga batubara telah mengalami penurunan
yang cukup tajam, harga diperkirakan akan stabil dalam
jangka panjang. Meningkatnya konsumsi global dan
dilakukannya pemangkasan pasokan batubara oleh
beberapa produsen utama, diprediksi akan kembali
mendorong terjadinya kenaikan harga batubara pada
tahun 2013-2014. Seperti halnya kenaikan permintaan
batubara di negara Asia seperti China dan India yang telah
menjadi pendorong utama harga sejak akhir resesi pada
tahun 2009, tren kenaikan harga diperkirakan akan tetap
akan berlanjut di masa depan, terutama karena
pertumbuhan kebutuhan energi di India, China dan Korea
Selatan.
Even though price of coal was sharply decreased, price is
expected to be stable in the long run. Increased global
consumption and reduction of coal supply conducted by
several major manufacturers, it is predicted that it could
push back an increase in coal prices in 2013-2014. Likewise,
the rising coal demand in Asian countries such as China
and India has become the main driver of prices since the
end of the recession in 2009, the upward trend is expected
to continue in the future, mainly because of the growing
needs for energy in India, China and South Korea.
Produksi dan Konsumsi Batubara Indonesia
Indonesia Coal Production and Consumption
Selama 15 tahun terakhir, produksi batubara Indonesia
telah menunjukkan peningkatan yang cukup pesat.
Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian
Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat angka
produksi batubara nasional pada tahun 2012 lalu
mencapai 386 juta ton batubara, atau mengalami kenaikan
sekitar 9,3% dibandingkan tahun sebelumnya
dibandingkan dengan jumlah produksi pada tahun 2011
yang tercatat sebanyak 353 juta ton.
Over the last 15 years, Indonesia's coal production has
shown a considerably rapid increase. Directorate General
of Mineral and Coal Ministry of Energy and Mineral
Resources (MEMR) recorded the national coal production
in 2012 reached 386 million tonnes of coal, an increase of
about 9.3% compared to previous year, as compared to
production in 2011 recorded at 353 million tonnes.
Sebanyak 304 juta ton atau sekitar 78,8% dari jumlah
produksi tahun 2012 tercatat dialokasikan untuk
memenuhi kebutuhan pasar ekspor seperti ke China,
Jepang dan India. Sementara itu, sisanya diperuntukkan
untuk memenuhi Domestic Market Obligation (DMO).
A total of 304 million tonnes, or approximately 78.8% of
total production in 2012 was allocated to meet the needs
of export markets to China, Japan and India. Meanwhile,
the rest is destined to meet the Domestic Market
Obligation (DMO).
Berdasarkan data PT PLN (Persero) pada bulan Maret 2012,
PLN memiliki cakupan portfolio pembangkit listrik yang
luas dengan total kapasitas terpasang sebanyak 32.158
MW di seluruh Indonesia. Dalam rencana pengembangan
sektor energi Indonesia periode 2011-2020 lebih lanjut
diatur bahwa sebanyak 55,3 GW diperlukan untuk
memenuhi kebutuhan listrik di Indonesia dimana di
dalamnya terdapat sekitar 35,6 GW kebutuhan energi yang
akan berasal dari pembangkit listrik berbahan bakar
batubara.
Based on data from PT PLN (Persero) in March 2012, PLN
has a large portfolio of power plants with a total installed
capacity of 32,158 MW for whole Indonesia. In Indonesia's
energy sector development plan for the 2011-2020 period,
it is stipulated that as many as 55.3 GW is required to meet
electricity demand in Indonesia, in which, there is about
35.6 GW energy needs that will come from coal-fired
electric power plants.
Permintaan batubara dari industri-industri di Indonesia
dan konsumsi batubara global diperkirakan tetap akan
menciptakan permintaan yang kuat untuk batubara
Indonesia di masa yang akan datang.
Coal demand from industries in Indonesia and global coal
consumption are expected to continue to grow and this
will create a strong demand for Indonesian coal in the
future.
Hal-hal sebagaimana dipaparkan di atas telah menjadi
bahan pertimbangan bagi Perseroan dalam menentukan
strategi bisnis jangka panjang. Melalui strategi bisnis
tersebut, Perseroan diharapkan akan mampu menangkap
peluang untuk terus berkembang dan mengatasi
tantangan-tantangan yang ada.
The points described above have been taken into
consideration by the Company in determining its longterm business strategy. Through this business strategy, the
Company is expected to be able to continuously seize
opportunities for growth and to overcome existing
challenges.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
49
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
PROFIL DIREKSI
Board of Directors’ Profile
3
6
1. Fuganto Widjaja
Presiden Direktur
President Director
2. Ashis Basu
Wakil Presiden Direktur
Vice President Director
3. Yudha Wibawa
Direktur
Director
50
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
2
1
4
5
4. Bambang Heruawan Haliman
Direktur
Director
5. Kumar Krishnan
Direktur
Director
6. Indradjaja Lazuardi
Direktur
Director
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Warga Negara Indonesia, 31 tahun. Menjabat sebagai Presiden Direktur dan Chief
Executive Officer Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 12 Januari
2012. Beliau bertanggung jawab untuk melakukan koordinasi dan menyelaraskan seluruh
strategi dan program kerja dari masing-masing divisi dan bisnis unit. Saat ini juga menjabat
sebagai Komisaris Utama di RCI dan DSSP Power Sumsel serta sebagai Komisaris di BIB dan
Presiden Komisaris di PT Super Wahana Tehno. Sebelumnya beliau menjabat sebagai
Investment Analyst UBS Bank Singapore (2003). Beliau lulus dari College of Arts and
Sciences, Cornell University dalam bidang Computer Science and Economics pada 2003,
serta dari Cambridge University, Judge Institute of Management Studies pada 2004.
Fuganto Widjaja
Presiden Direktur
President Director
Mr. Fuganto Widjaja, an Indonesian citizen, 31 years old. He has served as President Director
and Chief Executive Officer of the Company pursuant to the decision of the Extraordinary
GMS, as of January 12 2012. He is responsible for coordinating and harmonizing all
strategies and programs of work of each Division and Business Unit. He currently serves as a
Commissioner in RCI and DSSP Power Sumatra, as well as a Commissioner of BIB and
President Commissioner of PT Super Wahana Tehno. Previously, he served as Investment
Analyst at UBS Bank Singapore (2003). He graduated from the College of Arts and Sciences,
Cornell University, in Computer Science and Economics in 2003, and from Cambridge
University, Judge Institute of Management Studies in 2004.
Warga Negara India, 50 tahun. Menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan
berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 12 Januari 2012. Beliau
bertanggung jawab untuk membantu pelaksanaan tugas dari Presiden Direktur serta
mengawasi pelaksanaan seluruh program kerja yang telah ditetapkan. Saat ini juga
menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur di BIB dan sebagai Wakil Direktur Utama di RCI
dan KIM. Ia juga menjabat sebagai anggota Direksi dalam GMR Group, antara lain
PT Barasentosa Lestari, GMR Energy Trading Limited, Homeland Energy Group Limited,
Homeland Mining and Energy SA (Proprietary) Limited, dan GMR Mining and Energy
Private Limited. Sebelumnya pernah bergabung dalam berbagai perusahaan antara lain di
CESC Limited, Rolls Royce Power Engineering Limited, dan Integrated Coal Mining Limited.
Beliau lulus dari St. Xavier's College, Calcutta University, India sebagai Bachelor of
Commerce, selain juga tercatat sebagai akuntan dalam Institute of Chartered Accountants
of India.
Ashis Basu
Wakil Presiden Direktur
Vice President Director
Mr. Ashis Basu, 50 years old, an Indian Citizen, and has been a Vice President Director of the
Company pursuant to the approval to the EGM dated 12 January 2012. He is responsible for
assisting the President Director in his duties, and oversees the implementation of the entire
program of work that has been set. He also currently holds position as a Vice President
Director of BIB, and as a Vice President Director as well in RCI and KIM. He also holds
position as a member of Board of Director in GMR Group, such as PT Barasentosa Lestari,
GMR Energy Trading Limited, Homeland Energy Group Limited, Homeland Mining and
Energy SA (Proprietary) Limited, and GMR Mining and Energy Private Limited. He previously
joined various companies such as CESC Limited, Rolls Royce Power Engineering Limited,
and Integrated Coal Mining Limited. Mr. Ashis Bashu graduated from St. Xavier's College,
Calcutta University, India and holds Bachelor of Commerce degree, and is registered as an
accountant as well in The Institute of Chartered Accountants of India.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
51
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Yudha Wibawa
Direktur Operasional &
Pengembangan Usaha
Operations & Business
Development Director
30
Warga Negara Indonesia, 39 tahun. Menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan
keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 13 September 2011. Beliau bertanggung
jawab untuk mengkoordinasikan, mengendalikan, dan mengevaluasi pelaksanaan
kegiatan operasional Perseroan di bidang penambangan batubara, peningkatan cadangan
batubara, peningkatan produksi, bidang teknik dan keselamatan kerja, dan lingkungan.
Saat ini juga menjabat sebagai Direktur Utama di RCI dan Direktur di BIB. Sebelumnya
pernah menjabat sebagai Direktur Komersial BIB (2006- 2009), Direktur Komersial Sinarmas
Energy & Mining (2006- 2008), Management Consultant McKinsey & Co. (2002-2005),
Management Consultant The Boston Consulting Group (1997-1999), Global Product
Manager-Applied Materials-Silicon Valey USA (1996-1997), dan Product Engineer Procter
& Gamble, Kobe, Japan (1995). Beliau memperoleh gelar Bachelor of Science Chemical
Engineering dari University of Wisconsin-Madison, Amerika Serikat pada tahun 1995,
Master of Science Chemical Engineering dari Stanford University, Amerika Serikat pada
tahun 1996 dan Master of Business Administration (MBA) dari Harvard University, USA,
pada 2001.
Mr. Yudha Wibawa, 39 years old, an Indonesian citizen. He has been the Director of the
Company pursuant to the approval to the EGM dated 13 September 2011. He is responsible
for coordinating, controlling and evaluating the implementation of operational activities in
the coal mining company, helping augment coal reserves, increase production, supervise
engineering and monitor adherence to principles of safety and environmental protection.
Currently, he also served as President Director of RCI and also as a Director of BIB.
Previously, had served as a Commercial Director of BIB (2006-2009), Commercial Director of
Sinarmas Energy & Mining (2006-2008), Management consultant of Mckinsey & Co (20022005), Management Consultant of the Boston Consulting Group (1997-1999), Global
Product Manager-Applied Material-Silicon Valley USA (1996-1997), and Product Engineer
Procter & Gamble, Kobe, Japan (1995). He graduated with a Bachelor degree of Science
Chemical Engineering from the University of Wisconsin-Madison, USA in 1995, Master of
Science Chemical Engineering from Stanford University, USA, in 1996 and Master of
Business Administration (MBA) from Harvard University, USA, in 2001.
Warga Negara Indonesia, 50 tahun. Menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan
keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 13 September 2011. Beliau bertanggung
jawab atas urusan umum Perseroan pada divisi Sekretaris Perusahaan dan Legal serta divisi
kepatuhan, perijinan dan administrasi. Saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Utama di
KIM, KCP, BBU, BHBA, BNP, TBBU, MAL, NIP, dan TKS, serta sebagai Wakil Komisaris Utama di
RCI dan sebagai Direktur di BIB. Beliau juga menjabat sebagai Direktur GEMS Coal
Resources Pte Ltd sejak Juli 2012. Sebelumnya pernah menjabat sebagai Deputi Direktur
Keuangan PT Duta Pertiwi Tbk (1994-2006), Manajer Keuangan PT Benua Indah Grup
(1993-1994), menduduki jabatan senior di bidang akuntansi/keuangan pada beberapa
perusahaan yang bergerak di bidang kelapa sawit, antara lain di PT Sadang Mas/PT Salim
Plantation (1988– 1992), dan Chief Accountant pada PT Unindo Nusantara P.S. (1987-1988).
Beliau lulus dari Universitas Krisnadwipayana, Jakarta, dalam bidang Ekonomi Manajemen
pada 1986.
Bambang Heruawan Haliman
Direktur Umum
Corporate Affairs Director
52
Mr. Bambang Heruawan, 50 years old and an Indonesian Citizen. He holds position as a
Director of the Company pursuant to the approval to the EGM dated 13 September 2011.
He is responsible for the Corporate Affairs of the Company, the Corporate Secretary and
Legal division and also Compliance, License and Administration division. Currently, he also
holds position a President Commissioner of KIM, KCP, BBU, BHBA, BNP, TBBU, MAL, NIP, and
TKS, and also as a Vice of President Commissioner in RCI and as a Director in BIB. He also
holds position as a Director of GEMS Coal Resources Pte. Ltd since July 2012. Mr. Bambang
Heruawan was previously a Deputy Director of Finance in PT Duta Pertiwi Tbk (1994-2006),
Finance Manager of PT Benua Indah Group (1993-1994). He also held senior position in
accountancy/finance sector in several companies which deals in with palm plantation, such
as PT Sadang Mas/PT Salim Plantation (1988-1992), and in PT Unindo Nusantara P.S. as
Chief Accountant (1987-1988). He graduated from Krisnadwipayana University, Jakarta,
majoring Management Economics in 1986.
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Kumar Krishnan
Direktur Keuangan
Finance Director
Warga Negara India, 49 tahun. Menjabat sebagai Direktur dan Chief Financial Officer.
Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 12 Januari 2012.
Beliau bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan, mengendalikan, dan mengevaluasi
pelaksanaan kegiatan operasional Perseroan di bidang keuangan, anggaran, dan
akuntansi. Saat ini juga menjabat sebagai Wakil Direktur Utama di KCP, BBU, dan TKS, serta
sebagai Direktur di BIB. Beliau juga menjabat sebagai Direktur GEMS Coal Resources Pte Ltd
sejak Juli 2012. Ia juga pernah menjabat sebagai Chief Financial Officer dari GMR Grup
dalam bidang Agribisnis dan sebagai Wakil Presiden dalam bisnis baru GMR Grup.
Sebelumnya pernah menduduki jabatan di beberapa perusahaan antara lain Dunlop,
WIMCO, Marico, dan Kawalram Chanrai Group, Filipina. Beliau lulus Bachelor of Commerce
dari University of Madras, India pada 1983, selain juga tercatat sebagai Akuntan dalam
Institute of Chartered Accountants of India serta berpartisipasi dalam Program Manajemen
Senior angkatan ke-3 untuk Management Development yang diselenggarakan oleh Indian
Institute of Management, Ahmedabad pada 2009. Pada bulan Juni 2012, Beliau mengikuti
seminar Coal Trans yang diselenggarakan di Bali.
Mr. Kumar Krishnan, an Indian citizen, 49 years old. He serves as Director and Chief Financial
Officer of the Company, pursuant to the approval by the EGM, as of 12 January 2012. He is
responsible for coordinating, controlling, and evaluating the implementation of the
Company's operations in finance, budgeting and accounting. Currently he also hold
positions as a Vice President Director in KCP, BBU, and TKS as well as the Director of BIB. He
also holds position as a Director of GEMS Coal Resources Pte. Ltd since July 2012. Previously,
he also holds positions as a Chief Financial Officer of GMR Group in Agribusiness Sector
and Vice President in new business of GMR Group. Mr. Kumar Krishnan previously held
various positions in several companies such as Dunlop, WIMCO, Marico, and Kawalram
Chanrai Group of Philippines. Mr. Kumar Krishnan holds a Bachelor degree of Commerce
degree from University of Madras, India in 1983. He also listed as an Accountant in the
Institute of Chartered Accountants of India, and participated in third batch Senior
Management Program of Management Development which was organized by the Indian
Institute of Management, Ahmedabad in 2009. In June 2012 he followed a seminar on Coal
Trans which was held in Bali.
Warga Negara Indonesia, 57 tahun. Memiliki pengalaman manajerial yang luas di berbagai
perusahaan. Beliau diangkat menjadi Direktur tidak terafiliasi Perseroan berdasarkan
keputusan RUPS Tahunan tanggal 12 Juni 2012. Beliau bertanggung jawab atas proses
penerimaan, pembinaan dan strategi pengelolaan Sumber Daya Manusia, kegiatan CSR,
teknologi informasi, dan Business Improvement Team. Saat ini beliau juga menjabat sebagai
Chief of Organization & Development Perseroan sejak Januari 2011. Sebelumnya beliau
menjabat sebagai Chief Operation Officer di Poly Union Group dari tahun 2007-2010 serta
beberapa perusahaan di bidang Fast Moving Consumer Goods dan Distribusi dari tahun
2001-2007. Beliau lulus dari Institut Teknologi 10 November, Surabaya dalam bidang Teknik
Sipil dan menyelesaikan Program Pendidikan Eksekutif, yaitu Strategi Tingkat Korporat di
Harvard Business School.
Indradjaja Lazuardi
Direktur Tidak Terafiliasi merangkap
Chief of Organization & Development
An Unaffiliated Director & Chief of
Organization & Development
Mr. Indrajaja Lazuardi, 57 years old, an Indonesian Citizen and has various managerial
experiences in many companies. He becomes an Unaffiliated Director of the Company
pursuant to the approval to the AGM dated 12 June 2012. He is responsible for the hiring,
training and human resource management strategy, CSR activities, information technology,
and business improvement team. He Currently also holds positions as a Chief of
Organization & Development of the Company since January 2011. Previously, he held
position as Chief Operation Officers at Poly Union Group (2007-2010) and various Fast
Moving Consumer Goods & Distribution Companies (2001-2007). Mr. Indrajaja Lazuardi
graduated from 10th November Technology Institute in Surabaya majoring Civil
Engineering and has completed the Executive Educational Program, namely Corporate
Level Strategy at Harvard Business School.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
53
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
KOMITE AUDIT
Audit Committee
3
2
1
1. Ketut Sanjaya
Ketua Komite Audit
Audit Committee Chairman
2. Edwin Hidayat Abdullah
Anggota
Member
3. Sunarto
Anggota
Member
1. Ketua Komite Audit Perseroan juga menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan. Profil Beliau dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris Perseroan.
Head of the Company's Audit Committee also serves as the Company's Independent Commissioner. His Profile can be seen in the Company's Board of
Commissioners' Profiles.
2. Warga Negara Indonesia, 41 tahun. Diangkat menjadi salah satu anggota komite audit Perseroan pada tanggal 7 Maret 2012. Beliau juga menjabat
sebagai Komisaris Independen PT Bumi Serpong Damai (2003-sekarang). Berbagai posisi juga pernah dijabat beliau, seperti: Wakil Presiden Senior
Indonesian Bank Restructuring Agency (May 2002 January 2004), Analis PT Bank IBJ Indonesia (Agustus 1996-Desember 1998), Corporate Banking Officer
(Trainee) Pan Indonesia Bank (Maret-Agustus 1996) dan Direktur PT Lentera Lapan Asia (Investment Consulting) (2005-2007). Beliau lulus dari Universitas
Gajah Mada Yogyakarta jurusan Ekonomi. Beliau lulus CFA level 1 di tahun 1998 dan menyelesaikan program Magister Manajemen Publik Joint
Programme National University of Singapore (NUS) dan Kennedy School of Government (Harvard University) pada tahun 2004.
Indonesian citizen, 41 years old. Appointed as one of the members of the Company's Audit Committee on March 7, 2012. He also serves as Independent
Commissioner of PT Bumi Serpong Damai (2003-today). He has also held various positions, such as: Senior Vice President of the Indonesian Bank
Restructuring Agency (May 2002-January 2004), Analyst of PT Bank IBJ Indonesia (August 1996-December 1998), Corporate Banking Officer (Trainee) Pan
Indonesia Bank (March-August 1996) and Director of PT Lentera Lapan Asia (Investment Consulting) (2005-2007). He graduated from the Faculty of
Economics, University of Gajah Mada Yogyakarta. He graduated from CFA level 1 in 1998 and completed his Magister Manajemen from a joint program of
the National University of Singapore (NUS) dan Kennedy School of Government (Harvard University) in 2004.
3. Warga Negara Indonesia, 64 tahun. Menjabat sebagai anggota komite audit sejak 7 Maret 2012. Beliau menjabat sebagai Komisaris Independen PT Sinar
Mas Multiartha (Juni 2008-sekarang). Berbagai posisi juga pernah dijabat beliau, seperti Kepala Bagian Perbendaharaan & Keuangan (1 Juni 2003-30 Mei
2008) dan Direktur PT Summit Oto Finance (usaha bersama antara Sumitomo Corp. Jepang, Sumisho Lease co.Ltd, Jepang dan Sumitomo Trust & Banking
Corp. Jepang dan Sinar Mas Group) (Januari 1991-Mei 2003), Penasehat dari pendiri PT. Central Java Power (dimiliki Sumitomo Corp. Japan 100%) (Januari
2002-Desember 2002), Direktur Pengelola PT Pacific International Finance (usaha bersama antara Sinar Mas Group dan Nugra Santana Group) (19881990), Wakil Direktur Utama PT First Indo American Leasing, Bank of America Joint Venture Leasing Company (1981-1987), Manajer Departemen Kredit
Akun Komersil dan Pemasaran The Chase Manhattan Bank, Jakarta (1972-1980), Manajer Keuangan Relung Pustaka Publishing Co., Solo Jawa Tengah
(1970-1971). Beliau Lulus dari Universitas Saraswati pada tahun 1969 jurusan Ekonomi Perusahaan.
Indonesian citizen, 64 years old. He has been appointed as a member of Independent Commissioner of PT Sinar Mas Multiartha (June 2008-today). Several
other positions have been held, among others, Head of Treasury and Finance (1 June-30 May 2008), Director of PT Summit Oto Finance (joint venture of
Sumitomo Corp. Japan, Sumisho Lease co.Ltd, Japan, Sumitomo Trust & Banking Corp. Japan and Sinar Mas Group) (January 1991-May 2003), Advisor to
the Founder of PT Central Java Power (100% owned by Sumitomo Corp. Japan) (January-December 2002), Managing Director of PT Pacific International
Finance, a joint venture of Sinar Mas Group and Nugra Santana Group (1988-1990), Vice President Director of PT First Indo American Leasing, Bank of
America Joint Venture Leasing Company (1981-1987), Commercial Credit Accounts and Marketing Department Manager The Chase Manhattan Bank,
Jakarta (1972-1980), Finance Manager of Relung Pustaka Publishing Co., Solo Jawa Tengah (1970-1971). He graduated from the Faculty of Economics,
Saraswati University in 1969.
54
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
MANAJEMEN EKSEKUTIF
The Executive Management
N. Bhupesh Chowdary
Lukman Kristanto
Chief Project Officer
Human Resources & General Affairs Division Head
Robin Sandy
BIB Operation & Technical
Division Head
Robin W Alimutomo
Marketing & Trading Division Head
Pongsak Dejmark
CEO KIM Blok
Mochtar Suhadi
CEO TKS & Business
Development Division Head
Hartana
Sudin, SH
Compliance, License &
Administration Division Head
Corporate Secretary &
Legal Division Head
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
55
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
TATA KELOLA PERUSAHAAN
Good Corporate Governance
Memahami pentingnya penerapan Tata Kelola Perusahaan
yang baik (GCG), Perseroan berkomitmen untuk
membudayakan penerapan praktik terbaik GCG secara
konsisten dan berkesinambungan yang sejalan dengan
nilai-nilai yang dianut Perseroan dalam proses bisnis,
pengendalian dan prosedur operasi standar Perseroan.
Understanding the importance of Good Corporate
Governance (GCG), the Company is committed to
implementing the best GCG practices consistently and
sustainably which is in line with the values adopted by the
Company in its business process, control and standard
operating procedures.
Penerapan prinsip-prinsip GCG yang bermutu dan
konsisten akan mendukung peningkatan kinerja Perseroan
melalui terciptanya proses pengambilan keputusan yang
lebih baik, peningkatan efisiensi operasional, serta
peningkatan pelayanan kepada pemangku kepentingan
Perseroan. Perseroan juga meyakini bahwa pembentukan
integritas tinggi melalui nilai-nilai budaya Perseroan akan
semakin memberikan hasil yang maksimal dalam
mencapai tujuan bisnis Perseroan.
The application of quality and consistent GCG principles
will support the improvement of Company performance
through the creation of better decision making process,
improvement of operation efficiency, and improvement of
service to the Company's stakeholders. The Company also
believes that the creation of high integrity through the
Company cultural values would give maximum results in
achieving the Company's business goals.
Prinsip-prinsip GCG yang baik diimplementasikan melalui
sebuah kerangka kerja yang mencakup tata hubungan
antara Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan
Komisaris dan Direksi; tata hubungan antara Perseroan dan
pemegang saham; pengelolaan aset dan risiko untuk
menunjang pengembangan bisnis, kepatuhan,
pengembangan SDM, praktik keselamatan kerja dan
pengelolaan lingkungan, serta pengembangan budaya
Perseroan.
The principles of GCG are implemented through a
framework which covers the relationship between the
General Meeting of Shareholders (GMS), the Board of
Commissioners and the Board of Directors; relationship
between the Company and the shareholders; assets and
risks management to support business development,
compliance, development of HR, occupational safety and
environment management practices, as well as the
development of Company culture.
56
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Berdasarkan ketentuan Undang-Undang No. 40 tahun
2007 tentang Perseroan Terbatas, Undang-Undang No.8
tahun 1995 tentang Pasar Modal dan Anggaran Dasar
Perseroan, Perseroan terdiri atas tiga lembaga korporasi
yang utama: RUPS, Dewan Komisaris, dan Direksi. Ketiga
lembaga ini, yang didukung oleh sejumlah Komite dan
Sekretaris Perusahaan yang memegang peranan penting
dalam pelaksanaan GCG.
Based on the provisions of Law No. 40 of 2007 on Limited
Liability Company, Law No. 8 of 1995 on Capital Market and
Company Articles of Association, the Company is
comprised of three main corporate institutions: GMS,
Board of Commissioners, and Board of Directors. The three
institutions, supported by some Committees and
Corporate Secretary, hold important roles in the
implementation of GCG.
IMPLEMENTASI GCG / GCG IMPLEMENTATION
RUPS
GMS
RUPS merupakan organ perusahaan yang memiliki
kewenangan dan kekuasaan tertinggi dalam Perseroan.
Pada RUPS, pemegang saham menunjuk Dewan Komisaris
dan Direksi yang memegang tanggung jawab utama untuk
memastikan bahwa perusahaan dapat berjalan sesuai
dengan prinsip-prinsip GCG. RUPS memiliki wewenang
yang tidak diberikan kepada Dewan Komisaris atau Direksi
dalam batas yang ditentukan dalam Anggaran Dasar dan
Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
Kewenangan RUPS yaitu mengambil keputusan tentang
masalah penting yang berkaitan dengan bisnis dan
operasional Perseroan seperti pengangkatan dan
pemberhentian Direksi dan Dewan Komisaris, jumlah
GMS constitutes the company organ which holds the
highest authority and power in the Company. In the GMS,
shareholders appoint the Board of Commissioners and
Board of Directors who hold primary responsibility for
ensuring that the Company is run in accordance with the
principles of GCG. GMS possesses authority which is not
granted to the Board of Commissioners or Board of
Directors with limits as specified in the Articles of
Association and the prevailing laws and regulations. The
authority is to make decisions on crucial matters related to
Company business and operations, such as the
appointment and termination of Board of Directors and
Board of Commissioners, the amount of
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
57
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris, pengumuman/
persetujuan tentang pembagian dividen dan distribusi
keuntungan, pengesahan laporan tahunan, penunjukan
auditor eksternal, persetujuan tentang perubahan
Anggaran Dasar, dan pemberian otorisasi kepada Direksi
untuk menindaklanjuti semua keputusan RUPS. RUPS
sesuai dengan penyelenggaraannya terbagi atas RUPS
Tahunan (RUPST), yang diselenggarakan minimal satu kali
dalam setahun dan dilakukan selambat-lambatnya
6 (enam) bulan setelah tahun buku Perseroan berakhir
dan RUPS Luar Biasa (RUPSLB), yang waktu penyelenggaraannya bisa terjadi di luar waktu RUPST.
remuneration for the Board of Directors and Board of
Commissioners, the announcement/approval for
distribution of dividends and distribution of profits,
endorsement of annual report, appointment of external
auditor, approval for the amendment to the Articles of
Association, and the granting of authorization to the Board
of Directors to follow-up on all resolutions of GMS. GMS,
based on its organization, is divided into Annual GMS
(AGMS); which is held at least once a year and at the latest
six (6) months after the end of Company book and an
Extraordinary General Meeting of Shareholders
(Extraordinary GMS), which can be held outside the AGMS
schedule.
Berbagai keputusan yang dihasilkan dalam RUPS
sepanjang tahun 2012 mencakup:
Various resolutions adopted in the GMS during the year
2012 are:
RUPSLB 12 Januari 2012 :
1. Menyetujui rencana perubahan Anggaran Dasar
Perseroan termasuk penyesuaian dengan peraturan
Bapepam-LK No. IX.J.I - Lampiran Keputusan Ketua
Bapepam-LK No Kep-179/BL/2008 tanggal 14 Mei 2008
Tentang Pokok-pokok Anggaran Dasar Perseroan
yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas
dan Perusahaan Publik; dan
2. Menyetujui rencana perubahan susunan Direksi dan
Dewan Komisaris.
Extraordinary GMS 12 January 2012
1. To approve the plan for the amendment of Company
Articles of Association including adjustment with the
regulation of Bapepam-LK (Capital Market and Financial
Institution Super visor y Agency) No. IX.J.I –
Attachment to Decision of Chairman of Bapepam-LK No
Kep-179/BL/2008 dated May 14, 2008 on the Main
Points of Articles of Association of a Company which
Carries Out Public Offering of Equity Securities and
Public Company; and
2. To approve the plan for changes in the structure of the
Board of Directors and Board of Commissioners.
RUPST 12 Juni 2012 :
1. Menyetujui dan menerima laporan tahunan Direksi
untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2011, serta menyetujui & mengesahkan
laporan keuangan konsolidasian Perseroan yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2011.
2. Menyetujui penetapan pengunaan laba bersih setelah
pajak Perseroan tahun buku 2011 sebesar
Rp 284.776.055.775,-.
AGMS 12 June 2012 :
1. Approved and accepted the annual report submitted by
the Board of Directors for the fiscal year ended
December 31, 2011, and approved and authorized the
Company's consolidated financial statements ended
December 31, 2011.
2. To approve the decision on the utilization of Company's
net profit after tax for 2011 book year which amounts to
Rp 284,776,055,775,-.
58
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
3. Menyetujui laporan realisasi penggunaan dana hasil
penawaran umum Perseroan.
4. Menyetujui perubahan rencana penggunaan dana Hasil
Penawaran Umum Perseroan sampai dengan
31 Desember 2011.
5. Memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan
untuk menetapkan besarnya gaji atau honorarium dan
tunjangan lainnya untuk anggota Dewan Komisaris dan
Direksi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2012.
6. Memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris
Perseroan untuk menunjuk Akuntan Publik lndependen
untuk mengaudit buku Perseroan untuk tahun buku
2012 dan memberikan wewenang kepada Direksi
Perseroan untuk menetapkan honorarium Akuntan
Publik lndependen yang akan ditunjuk tersebut.
7. Menerima pengunduran diri Bapak Aubry Gerard Pierre
Daniel dari jabatannya selaku Direktur Tidak Terafiliasi
Perseroan, sekaligus menyetujui pengangkatan Bapak
lndradjaja Lazuardi selaku Direktur Tidak Terafiliasi
Perseroan.
5. To authorize the Company's Board of Directors to
decide on the amount of salary or honorarium and
other allowances for the members of the Board of
Commissioners and Board of Directors for the book year
ending December 31, 2012.
6. To authorize the Company's Board of Commissioners to
appoint an Independent Public Accountant to audit the
Company's book for the 2012 book year and to
authorize the Company's Board of Directors to
determine the honorarium of the Independent Public
Accountant to be appointed.
7. To accept the resignation of Mr. Aubry Gerard Pierre
Daniel from his position as an Unaffiliated Director, at
the same time to approve the appointment of Mr.
lndradjaja Lazuardi as the Company's Unaffiliated
Director.
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Tugas utama Dewan Komisaris adalah melakukan
pengawasan secara umum atau khusus sesuai dengan
Anggaran Dasar Perseroan serta memberikan nasihat atas
kebijakan Direksi dalam menjalankan kepengurusan
Perseroan. Dewan Komisaris dapat diberikan tanggung
jawab atas tugas-tugas lain dari RUPS dari waktu ke waktu.
Kinerja Dewan Komisaris dipertanggungjawabkan kepada
RUPS.
The main duties of the Board of Commissioners are to carry
out general or special supervion in accordance with the
Company's Articles of Association and to give advice on
the Board of Directors policies in running the management
of the Company. The Board of Commissioners may be
given responsibilities and other duties by GMS from time
to time. The Board of Commissioners performance shall be
accounted for before the GMS.
Tugas dan wewenang Dewan Komisaris:
Duties and authorities of the Board of Commissioners:
1. Dewan Komisaris memiliki wewenang untuk memeriksa
buku-buku, surat-surat, serta dokumen lainnya,
memeriksa dan mencocokkan kas untuk keperluan
verifikasi dan lain-lain serta berhak mengetahui segala
tindakan yang dijalankan oleh Direksi.
2. Dewan Komisaris berhak meminta penjelasan dari
setiap anggota Direksi mengenai segala hal yang
menyangkut kepentingan Perseroan.
1. The Board of Commissioners has the authority to
examine the books, correspondence, as well as other
documents, examine and reconcile the cash for the
purpose of verification etc, and is entitled to know all
actions taken by the Board of Directors.
2. The Board of Commissioners has the right to ask for
clarification from each member of the Board of
Directors concerning everything related to the interest
of the Company.
3. The Board of Commissioners is required to temporarily
manage the Company, in the event all members of the
Board of Directors are temporarily terminated or the
Company does not have any member of the Board of
Directors.
3. Dewan Komisaris diwajibkan untuk sementara
mengurus Perseroan, dalam hal seluruh anggota Direksi
diberhentikan untuk sementara atau Perseroan tidak
memiliki seorang anggota Direksi.
3. To approve the report on realization of utilization of
proceeds from public offering.
4. To approve the change of the plan for utilization of
proceeds from public offering until 31 December 2011.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
59
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Berdasarkan RUPSLB Perseroan pada tanggal 12 Januari
2012, Dewan Komisaris terdiri dari 6 (enam) anggota,
dengan susunan, sebagai berikut:
Pursuant to the Company Extraordinary GMS held on
January 12, 2012, the Board of Commissioners consists of 6
(six) members, with the following composition:
Presiden Komisaris / President Commissioner
: L. Krisnan Cahya
Wakil Presiden Komisaris / Vice President Commissioner
: Raaj Kumar
Komisaris / Commissioner
: Michael J.P. Widjaja
Komisaris Independen / Independent Commissioner
: Ketut Sanjaya
Komisaris Independen / Independent Commissioner
: H. Agus Tagor
Komisaris Independen / Independent Commissioner
: DR. Ir. Bambang Setiawan
Komposisi Dewan Komisaris di atas sesuai dengan
ketentuan pendaftaran PT Bursa Efek Indonesia yang
mensyaratkan sekurang-kurangnya 30% dari jumlah
anggota Dewan Komisaris adalah Komisaris Independen.
Anggota Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan
oleh RUPS melalui proses yang transparan. Proses
pemilihan dilakukan setiap 5 (lima) tahun sekali. Dalam hal
terjadi penggantian sebelum selesainya masa jabatan,
anggota Dewan yang baru akan melaksanakan tugasnya
selama sisa masa jabatan Komisaris yang diganti.
30
The above composition of Board of Commissioners is in
line with the provision of registration of PT Bursa Efek
Indonesia which requires at least 30% of the member of
Board of Commissioners are Independent Commissioners.
Members of the Board of Commissioners are appointed
and terminated by GMS through a transparent process.
Selection process is done once every 5 (five) years. In the
event of replacement before the end of office term, a new
member of the Board will carry out his/her duties for the
remaining of the office term of the Commissioner he/she
replaces.
Untuk menjamin Independensi, Komisaris Independen
Perseroan tidak memiliki hubungan usaha maupun hubungan
afiliasi dengan Perseroan.
To ensure independency, the Company's Independent Commissioner does not have any
business relationship or affiliation relationship with the Company.
Rapat Dewan Komisaris
Board of Commissioners' Meeting
Proses pengawasan terhadap kegiatan operasional
Perseroan dilakukan melalui rapat-rapat, evaluasi laporan
operasional dan diskusi dengan komite-komite yang
terkait sesuai dengan masalah yang perlu mendapat
perhatian. Dewan Komisaris mengadakan rapat sekurangkurangnya 1 (satu) kali setiap triwulan. Rapat Dewan
Komisaris dianggap sah dan berhak mengambil keputusan
yang mengikat bila lebih dari separuh anggota Dewan
Komisaris hadir atau diwakili dalam rapat.
The process of supervision over the Company's
operational activities is done through the meetings,
evaluation of operational reports and discussions with the
related committees based on the issues that need to be
addressed. The Board of Commissioners shall hold a
meeting at least once every quarter. The Board of
Commissioners' Meeting will be deemed valid and entitled
to adopt binding resolutions if more than a half of the
members of the Board are present in the meeting.
Sepanjang tahun 2012 telah diadakan 5 (lima) kali rapat
Dewan Komisaris, dimana seluruhnya juga dihadiri oleh
wakil Direksi dan Komite Audit dengan tingkat kehadiran
gabungan sebagai berikut :
During the year 2012, there were 5 (five) meetings of the
Board of Commissioners, and all were attended by the
representatives of the Board of Directors and Audit
Committee with the level of combined attendance as
follows:
60
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
ANGGOTA
Member
JUMLAH KEHADIRAN
Number of Attendance
PERSENTASE KEHADIRAN
Percentage of Attendance
DEWAN KOMISARIS
L. Krisnan Cahya
Raaj Kumar
Michael J.P. Widjaja
Ketut Sanjaya
H. Agus Tagor
DR. Ir. Bambang Setiawan
Board of Commissioners
5
5
5
5
5
5
100%
100%
100%
100%
100%
100%
4
1
2
5
3
3
80%
20%
40%
100%
60%
100%
DIREKSI
Fuganto Widjaja
Ashis Basu
Yudha Wibawa
Kumar Krishnan
Bambang Heruawan Haliman
Indradjaja Lazuardi*
Board of Directors
KOMITE AUDIT
Edwin Hidayat Abdullah**
Sunarto**
Audit Committee
2
5
40%
100%
*
Sejak pengangkatan Beliau pada tanggal 12 Juni 2012 dan persentase
menunjukkan kehadiran beliau selama periode jabatannya
** Sejak pengangkatan Beliau pada tanggal 7 Maret 2012
*
This is the percentage of his attendance during his service after he
was appointed on June 12, 2012.
** Since his appointment as of 7 March 2012
Direksi
Board of Directors
Direksi bertugas dan bertanggung jawab untuk mengelola
Perseroan sehingga semua sumber daya yang dimiliki oleh
Perseroan dapat digunakan secara berkesinambungan
demi kemajuan Perseroan. Dalam melaksanakan
pengelolaan Perseroan, Direksi memiliki beberapa batasan
dalam hal tertentu untuk mendapatkan persetujuan
Dewan Komisaris Perseroan atau RUPS.
The Board of Directors has the duties and responsibilities
to manage the Company so as all the resources owned by
the Company can be utilized continuously for the
advancement of the Company. In carrying out the
management of the Company, the Board of Directors has
some restrictions in certain areas and must obtain the
approval from the Company's Board of Commissioners or
GMS.
Setiap anggota Direksi memiliki tugas dan wewenangnya
masing-masing sesuai dengan pembagian wewenang
sebagaimana terurai dalam profil Direksi.
Each member of the Board of Directors has their own duties
and authorities based on the division of authority as
defined in the Board of Directors’ profile.
Kebijakan Perseroan dan Pelaksanaannya
Company Policy and Its Implementation
Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, Direksi terdiri dari
6 (enam) anggota yang terdiri dari seorang Presiden
Direktur, seorang Wakil Presiden Direktur, dan 4 (empat)
orang Direktur, dimana sedikitnya terdiri dari 1 (satu) orang
Direktur Tidak Terafiliasi.
Based on the Company's Articles of Association, the Board
of Directors consist of 6 (six) members comprising of one
President Director, one Vice President Director, and 4 (four)
Directors, where at least 1 (one) of them shall be an
Unaffiliated Director.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
61
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Susunan Direksi Perseroan terakhir diangkat berdasarkan
RUPST Perseroan tanggal 12 Juni 2012, dengan susunan
sebagai berikut :
30
The Structure of Company's Board of Directors as lastly
appointed based on the AGMS held on June 12, 2012, is as
follows:
Presiden Direktur / President Director
: Fuganto Widjaja
Wakil Presiden Direktur / Vice President Director
: Ashis Basu
Direktur / Director
: Yudha Wibawa
Direktur / Director
: Kumar Krishnan
Direktur / Director
: Bambang Heruawan Haliman
Direktur Tidak Terafiliasi / Unaffiliated Director
: Indradjaja Lazuardi
Berbagai pembahasan mengenai jalannya kegiatan usaha
Perseroan dilakukan dalam Rapat Direksi yang dilakukan
setidaknya 1 (satu) bulan sekali, kecuali dikesampingkan
sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan.
Various discussions on the operation of Company's
business activities were held in the Meeting of the Board of
Directors which is held at least once a month, unless
waived in accordance with the provisions of the Company's
Articles of Association.
Selama tahun 2012, telah diadakan 8 (delapan) kali Rapat
Direksi, dengan tingkat kehadiran sebagai berikut :
During the year 2012, there were 8 (eight) meetings of the
Board of Directors, with the level of attendance as follows:
SUSUNAN DIREKSI
Composition of Board of Directors
JUMLAH KEHADIRAN
Number of Attendance
Fuganto Widjaja
Ashis Basu
Yudha Wibawa
Kumar Krishnan
Bambang Heruawan Haliman
Indradjaja Lazuardi*
*
Sejak pengangkatan Beliau pada tanggal 12 Juni 2012 dan persentase
menunjukkan kehadiran beliau selama periode jabatannya
8
8
7
8
8
4
PERSENTASE KEHADIRAN
Percentage of Attendance
100%
100%
88%
100%
100%
100%
*
This is the percentage of his attendance during his service after he
was appointed on June 12, 2012
Direksi Perseroan juga hadir dalam rapat Dewan Komisaris
yang diadakan per triwulan. Tingkat kehadiran Direksi
dalam Rapat Dewan Komisaris telah diungkapkan dalam
bagian Dewan Komisaris.
The Company's Board of Directors also attended the Board
of Commissioner's meeting which was held every quarter.
The attendance level of the Board of Directors at the Board
of Commissioner's Meeting is stated in the Board of
Commissioners' section.
Pelaksanaan Kinerja Perseroan
The Implementation of Company
Performance
Selama tahun 2012, Direksi menjalankan berbagai strategi
Perseroan yang telah disusun tahun sebelumnya. Dalam
hal ini Direksi Perseroan telah mencapai jumlah produksi
dan jumlah penjualan batubara yang meningkat dari tahun
sebelumnya.
During the year 2012, the Board of Directors carried out
various Company strategies which have been set in the
previous year. In this year the Company's Board of Directors
has achieved the amount of production and sale of coal
which increased from the previous year.
Hal ini tetap dapat dicapai oleh Perseroan walaupun
kondisi pasar batubara sedang dalam kondisi yang kurang
baik, dimana harga batubara menurun secara drastis dan
permintaan batubara dari pasar luar negeri menurun.
This performance could still be achieved by the Company
despite the unfavorable coal market condition, where the
coal price decreased drastically and the demand for coal
from overseas declined.
Sehubungan dengan kondisi pasar batubara tersebut di
atas, Direksi Perseroan selama tahun 2012 fokus terhadap
Due to the condition of coal mining as described above,
the Company's Board of Directors during the year 2012
62
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
pembangunan sarana dan prasarana penunjang kegiatan
usaha Perseroan dan Anak Perusahaan, antara lain proyek
pembangunan jalan dan pelabuhan di Nilau Jambi,
pembangunan new line conveyor dan telescopic chute di
Bunati dan pembentukan Anak Perusahaan baru, yakni
GEMSCR yang berdomisili di Singapura yang akan
mendukung kegiatan jual beli batubara Perseroan.
focused on building the structures and infrastructures to
support the activities of the Company and its Subsidiaries,
including the construction of roads and ports in Nilau
Jambi, the construction of new line conveyor and
telescopic chutes in Bunati and formation of new
subsidiary, i.e. GEMSCR domiciled in Singapore that will
support the Company's coal trading activities
Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
Remuneration for the Board of
Commissioners and Board of Directors
Setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi berhak
memperoleh remunerasi sesuai dengan tanggung jawab
dan pengalaman, pengetahuan dan keahlian yang
dibawanya ke dalam Perseroan. Jumlah remunerasi
ditetapkan setiap tahun oleh Direksi sesuai kewenangan
yang diberikan oleh RUPS. Paket remunerasi total untuk
Direksi dan Dewan Komisaris tahun 2012 berjumlah
Rp 25.628.647.272.
Each member of the Board of Commissioners and Board of
Directors is entitled to a remuneration based on the
responsibilities and experience, knowledge and expertise
he/she brings into the Company. The amount of
remuneration is determined every year by the Board of
Directors based on the authority granted by GMS. The total
remuneration package for the Board of Directors and
Board of Commissioners for the year 2012 was
Rp 25,628,647,272.
Komite Audit
Audit Committee
Komite Audit dibentuk dalam rangka membantu tugas
Dewan Komisaris untuk mendorong diterapkannya prinsip
GCG, terbentuknya struktur pengendalian internal yang
memadai, meningkatkan kualitas keterbukaan dan
pelaporan keuangan, serta mengkaji ruang lingkup,
ketepatan, kemandirian dan obyektifitas akuntan publik.
An Audit Committee was formed in order to assist the
Board of Commissioner's duties to promote the
implementation of GCG, the establishment of adequate
internal control structure, to increase the quality of
openness in financial reporting, as well as to study the
scope, accuracy, independency and objectivity of the
public accountant.
Komite Audit Perseroan dibentuk pada tanggal 7 Maret
2012 berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris
Perseroan, dimana susunan Komite Audit Perseroan adalah
sebagai berikut :
The Company's Audit Committee was established on
March 7, 2012 based on Decision of the Company's Board
of Commissioners, with the following composition :
Ketua / Chairman
: Ketut Sanjaya
Anggota / Members
: Edwin Hidayat Abdullah
Anggota / Members
: Sunarto
Pembentukan Komite Audit Perseroan sejalan dengan
peraturan Bapepam-LK No.IX.I.5 tentang Pembentukan
dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit dan
peraturan PT Bursa Efek Indonesia No.I-A tentang
Ketentuan Umum Pencatatan Efek Bersifat Ekuitas di Bursa.
Saat ini seluruh tugas dan tanggung jawab Komite Audit
Perseroan telah diatur dalam Piagam Komite Audit tanggal
30 Oktober 2012.
The formation of Company's Audit Committee is in line
with the regulation of Bapepam-LK No.IX.I.5 on the
Formation and Guidelines for the Work of Audit
Committee and regulation of PT Bursa Efek Indonesia No.IA concerning General Provisions for the Registration of
Equity Securities with the Bourse. All the duties and
responsibilities of the Company's Audit Committee have
currently been set in the Charter of the Audit Committee
on 30 October 2012.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
63
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Berikut ini adalah tugas dan tanggung jawab Komite Audit
berdasarkan Piagam Komite Audit:
30
The following are the duties and responsibilities of the
Audit Committee, as stipulated in the Audit Committee
Charter:
1. To review the Company's financial information such as
financial statements, projection and other financial
information;
2. To review the Company's compliance to the laws and
regulations in the capital market sector and other laws
and regulations related to the company's activities;
1. Menelaah informasi keuangan Perseroan antara lain
laporan keuangan, proyeksi dan informasi keuangan
lainnya;
2. Melakukan penelaahan atas ketaatan Perseroan
terhadap peraturan perundang-undangan di bidang
pasar modal dan peraturan perundang-undangan
lainnya yang berhubungan dengan kegiatan
perusahaan;
3. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan
oleh Internal Audit;
4. Melakukan penelaahan atas kecukupan pemeriksaan
yang dilakukan oleh Akuntan Publik untuk memastikan
semua resiko yang penting telah dipertimbangkan;
5. Memberikan pendapat kepada Dewan Komisaris
Perseroan mengenai laporan yang disampaikan oleh
Direksi kepada Dewan Komisaris;
6. Mengidentifikasi dan melaporkan hal-hal yang
memerlukan perhatian Dewan Komisaris; dan
7. Menjaga kerahasiaan dokumen, data, dan informasi
Perseroan.
3. To review the implementation of audit by the Internal
Auditor;
4. To review the adequacy of audit performed by a Public
Accountant in order to ensure that all important risks
have been taken into consideration;
5. To give opinions to the Company's Board of
Commissioners concerning reports submitted by the
Board of Directors to the Board of Commissioners;
6. To identify and report matters that require the attention
of the Board of Commissioners; and
7. To keep the confidentiality of Company's documents,
data, and information.
Laporan Komite Audit
Audit Committee Report
Dalam menjalankan tugasnya, sejak pengangkatan pada
tanggal 7 Maret 2012, Komite Audit Perseroan telah
melakukan 4 (empat) kali pertemuan. Berikut adalah daftar
kehadiran anggota Komite Audit :
In carrying out its tasks, as of the appointment on March 7,
2012, the Company's Audit Committee has had 4 (four)
meetings. The following is the attendance list of the
members of Audit Committee:
No.
NAMA
Name
JUMLAH KEHADIRAN
Number of Attendance
PERSENTASE KEHADIRAN
Percentage of Attendance
1.
2.
3.
Ketut Sanjaya
Sunarto
Edwin Hidayat Abdullah
4
4
4
100%
100%
100%
Pada tahun 2012, Komite Audit merumuskan Piagam
Komite Audit sebagai panduan kerja Komite Audit dalam
menjalankan tugas dan fungsinya. Secara berkala Komite
Audit telah melakukan review Laporan Rencana Audit
(Audit Plan) dan Laporan Realisasi Pelaksanaan Audit
Perseroan. Selain itu, Komite Audit juga melakukan
pengkajian terhadap laporan keuangan yang akan
dipublikasikan Perseroan. Setiap tahun Auditor Eksternal
(KAP) melakukan pemeriksaan atas transaksi keuangan
dan neraca Perseroan yang digunakan sebagai neraca
publikasi pada Laporan Tahunan Perseroan dalam
pelaksanaan transparansi Perseroan, yang kemudian
ditelaah oleh Komite Audit.
In the year of 2012, the Audit Committee Charter was being
established as a guideline to regulate the Audit Committee
assignments while per forming its roles and
responsibilities. The Audit Committee regularly reviews the
Audit Plan Report and Audit Realization Report of the
Company. Apart of that, Audit Committee had reviewed
financial report before it was published. Every year an
External Auditor (Public Accountant) carries out audit on
the Company's financial transactions and balance sheet
which is used as the publication balance sheet in the
Company's Annual Report to show the transparency of the
Company, which is then reviewed by the Audit Committee.
Berdasarkan penelaahan dan pembahasan tersebut diatas,
Komite Audit memberikan rekomendasi kepada Dewan
Komisaris agar Laporan Keuangan Konsolidasian
Based on the above mentioned review and discussion, the
Audit Committee provides recommendations to the Board
of Commissioners in order that the audited Company's
64
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Perseroan yang telah diaudit untuk tahun buku yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 dapat diterima
dan dilaporkan dalam Laporan Tahunan Perseroan.
Consolidated Financial Statements for the year ended
December 31, 2012 be approved and reported in the
Company's Annual Report.
Komite Lainnya
Other Committee
Pada dasarnya Perseroan berusaha membentuk berbagai
komite sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan
manajemen modern bagi perusahaan publik. Saat ini
Perseroan belum memiliki Komite Nominasi maupun
Komite Remunerasi. Perseroan akan mempertimbangkan
untuk membentuk berbagai komite tersebut di masa yang
akan datang.
Basically, the Company is trying to form various
committees based on the needs and demand of modern
management for a public company. The Company
presently has not had a Nomination Committee and a
Remuneration Committee. The Company will consider to
form those committees in the future.
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Sekretaris Perusahaan berperan besar dalam
memperlancar hubungan antar Organ Perseroan,
hubungan antara Perseroan dengan pemangku
kepentingan. Sekretaris Perusahaan merupakan
penghubung utama antara Perseroan dengan pemegang
saham, otoritas pasar modal dan masyarakat, serta
menjalankan peran penting dalam menjaga transparansi
Perseroan. Selain itu tanggung jawab utama Sekretaris
Perusahaan adalah membantu Direksi dalam menerapkan
praktik-praktik GCG dan mematuhi seluruh ketentuan
perusahaan publik.
The Corporate Secretary has an important role in bridging
the relationship among the Company's Organs and the
relationship between the Company and stakeholders. The
Corporate Secretary is the main liaison between the
Company and the shareholders, the capital market
authority and the society, and it carries out important role
in maintaining the transparency of the Company. The other
primary responsibility of the Corporate Secretary is to
assist the Board of Directors in implementing GCG
practices that comply with all regulations of public
companies.
Secara khusus, Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab
untuk:
1. Memantau kepatuhan Perseroan terhadap UndangUndang Perseroan Terbatas, Anggaran Dasar, ketentuan
pasar modal dan peraturan lain yang terkait;
Specifically, the Corporate Secretary is responsible for:
2. Memelihara komunikasi secara berkala dengan instansi
pemerintah dan otoritas pasar modal, termasuk
Bapepam- LK dan Bursa Efek Indonesia, yang berkaitan
dengan permasalahan tata kelola, tindakan korporasi,
dan transaksi material;
3. Mengkordinasikan dan menyelenggarakan aktivitas
dan rapat-rapat Dewan Komisaris, Direksi serta Rapat
Komite Audit dan mencatat risalah rapat;
4. Memberikan informasi terkini mengenai Perseroan
kepada pemegang saham, media dan masyarakat
umum secara rutin; dan
5. Bertanggung jawab dalam penyelenggaraan RUPS.
1. Monitoring Company's compliance with the Limited
Liability Company Law, Articles of Association,
regulations of capital market and other related
regulations;
2. Maintaining regular communications with government
agencies and capital market authority, including
Bapepam-LK and Bursa Efek Indonesia, related to the
issue of governance, corporate actions, and material
transactions;
3. Coordinating and organizing activities and meetings of
the Board of Commissioners, Board of Directors and
Audit Committee and taking minutes of the meeting;
4. Providing up-to-date information regarding the
Company to the shareholders, the media and the public
regularly; and
5. Responsible in organizing the GMS.
Sekretaris Perusahan Perseroan pertama kali diangkat
pada Februari 2011. Saat ini Sekretaris Perusahaan
Perseroan dijabat oleh Sudin, SH sejak 24 November 2011.
Saat ini beliau juga menjabat sebagai Kepala Legal
Depar temen Sinarmas Mining (2007-sekarang).
Sebelumnya beliau menjabat beberapa posisi seperti
Senior Legal Manager PT Batamindo Investment
The Company's Corporate Secretary was first appointed in
February 2011. Presently, the position of Corporate
Secretary is held by Mr. Sudin, SH since November 24,
2011. Currently Mr. Sudin also holds the position of Head
Legal Department of Sinarmas Mining (2007-now).
Previously, he held several positions such as Senior
L e g a l M a n a g e r, P T B a t a m i n d o I n v e s t m e n t
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
65
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Cakrawala (2003-2007), Senior Legal Officer Salim Group
(1997-2003) dan Associate Lawyer di Law Firm Dermawan
& Co. (1996-1997). Beliau lulus dari Fakultas Hukum
Universitas Indonesia pada tahun 1995 dan Program Pasca
Sarjana Universitas Pelita Harapan pada tahun 2004.
Cakrawala (2003-2007), Senior Legal Officer, Salim Group
(1997-2003) and Associate Lawyer at Dermawan & Co. Law
Firm (1996-1997). He graduated from the Faculty of Law,
University of Indonesia in 1995 and from a Post Graduate
Program at the Univeristy of Pelita Harapan in 2004.
Internal Audit
Internal Audit
Unit Internal Audit memberikan layanan konsultasi dan
jaminan kemandirian, obyektivitas untuk peningkatan
operasional Perseroan. Melalui pendekatan yang
sistematis dan berdisiplin dalam mengevaluasi dan
meningkatkan efektivitas manajemen risiko, proses
pengendalian dan tata kelola, hal tersebut akan
menunjang Perseroan dalam merealisasikan tujuannya.
The Internal Audit Unit provides consultancy services and
guarantee of independency, objectivity for the
improvement of Company's operations. The systematic
approach and discipline in evaluating and improving the
effectiveness of risk management, control process and
governance, will support the Company in achieving its
goals.
Berdasarkan Piagam Internal Audit yang ditandatangani
26 September 2011, tanggung jawab Unit Internal Audit
mencakup:
1. Membuat perencanaan audit ( tahunan & bulanan ).
2. Melaksanakan kegiatan audit ( financial & operational )
mengacu pada rencana audit yang telah ditetapkan.
3. Membuat laporan audit atas audit yang dijalankan.
4. Menyampaikan hasil audit kepada pihak-pihak yang
berkompeten.
5. Memonitor atas tindak-lanjut hasil audit yang
dijalankan Auditee.
Based on the Internal Audit Charter signed on September
26, 2011, the responsibilities of the Internal Audit Unit
cover:
1. Audit planning (annual and monthly).
2. Conducting audits (financial and operational) referring
to a predetermined plan.
3. Creating an audit report on the audit carried out.
4. Presenting the results of the audit to the competent
parties.
5. Monitoring the follow-up audit carried by auditee.
Internal Audit Perseoran pertama kali dibentuk pada
Oktober 2008 dan saat ini kepala satuan unit audit internal
dijabat oleh Dedy Susanto. Sebelum menjabat sebagai
Kepala Departemen Internal Audit Perseroan, beliau
menjabat beberapa posisi seperti Manager Controller
(Audit) di PT Duta Pertiwi Tbk (2002-2008), Supervisor
Internal Audit di Kawan Lama Group (2001), Supervisor
Internal Audit di Kapal Api Group (1998-2001), Account
Officer di Lippo Bank - Regional Office (RO) Gatot Subroto
(1996-1997) dan Account Officer di PT Aspac General
Insurance (1996). Beliau lulus dari Universitas
Tarumanegara, Jurusan Ekonomi S1 Akuntansi pada tahun
1995.
The Company's Internal Audit was first established in
October 2008 and currently the head of internal audit unit
is held by Mr. Dedy Susanto. Before holding the position as
Head of Internal Audit Department, Mr. Susanto held
several positions such as Controller Manager (Audit) at PT
Duta Pertiwi Tbk (2002-2008), Internal Audit Supervisor at
Kawan Lama Group (2001), Internal Audit Supervisor at
Kapal Api Group (1998-2001), Account Officer at Lippo
Bank - Gatot Subroto Regional Office (RO) (1996-1997) and
Account Officer at PT Aspac General Insurance (1996).
Mr. Susanto graduated from the University of
Tarumanegara, Economics Department, S1 (Bachelor's
degree) in Accountancy in 1995.
66
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Struktur Kepengurusan Internal Audit
Management Structure of Audit Internal
DIVISION HEAD
Internal Audit
DEPARTMENT HEAD
Internal Audit
SECTION HEAD
Internal Audit
SENIOR SUPERVISOR
SENIOR SUPERVISOR
Internal Audit
Internal Audit
SENIOR STAFF
SENIOR STAFF
SENIOR STAFF
SENIOR STAFF
Internal Audit
Internal Audit
Internal Audit
Internal Audit
Pelaksanaan Tugas Internal Audit
Performance of Internal Audit's Duties
Selama tahun 2012 telah dilakukan audit terhadap
beberapa kegiatan Perseroan yang bersifat strategis dalam
rangka untuk mengamankan Perseroan serta mewujudkan
perbaikan di masa mendatang (sistem & prosedur kerja).
Seluruh kegiatan Perseroan (business process) akan
menjadi obyek pemeriksaan oleh Departemen Internal
Audit. Pelaksanaan audit tahun 2012 sebagian besar
dilakukan terhadap pembebasan lahan (Land Acquisition).
Internal Audit Perseroan juga melakukan audit terhadap
kas & bank, dengan fokus pemeriksaan atas cash advance
site & HO.
During the year 2012, audit has been performed on some
company strategic activities in order to safe the company
and to achieve improvements in the future (systems and
working procedures). All business processes become the
object of audit by the Internal Audit Department. Audits in
the year 2012 were mostly done on land acquisition. The
Company's Internal Audit also performed audits on cash
and bank, focusing on cash advance on site & at the Head
Office.
Sistem Pengendalian Internal
Internal Control System
Sistem Pengendalian Internal telah diterapkan pada semua
kegiatan yang dilakukan perusahaan, baik berupa Check
and Recheck, Dual Control dan pendelegasian wewenang
sesuai batasan wewenang (Matrix Limit Otorization) yang
ditetapkan.
The Internal Control System applied in all activities carried
out by the company is in the form of Check and Recheck,
Dual Control and delegation of authority in accordance
with the specified Matrix of Authorization Limit.
Pengendalian Internal yang dijalankan Perseroan
dilakukan terhadap setiap kegiatan keuangan dan
operasional Perseroan. Berikut uraian singkat atas
pengendalian internal yang dijalankan Perseroan:
a. Dalam Bidang Operasional
(i) Semua proses penambangan telah dibuatkan dalam
bentuk System Operational Procedure (SOP) yang
The Internal Control exercised by the Company is on every
financial and operational activity of the Company. The
following is a brief description of internal control
performed by the Company:
a. In the Operational Sector
(i) All Mining processes have had a System
Operational Procedure (SOP) which has already
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
67
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
telah mengandung pengendalian internal yang
memadai. SOP ini dijalankan dan ditaati oleh setiap
divisi dalam Perseroan.
(ii) Semua kegiatan operasional penambangan yang
dilakukan Perseroan juga telah mengacu pada
ketentuan dan perundangan yang berlaku.
(iii) Setiap ketentuan dan perundangan yang berlaku
dalam bidang pertambangan disebarkan kepada
divisi yang terkait untuk dilaksanakan dan dipatuhi.
Kepatuhan atas pelaksanaan Peraturan dan
Perundangan itu turut menjadi objek pemeriksaan
dalam setiap pemeriksaan yang dilakukan oleh
Internal Audit.
covered adequate Internal Control. This SOP is
implemented and complied with by each division in
the Company.
(ii) All Mining operational activities carried out by the
Company have also been in line with the applicable
Laws and Regulations.
(iii) All applicable Laws and Regulations in the mining
sector have been distributed to the relevant
working units to be implemented and complied
with. Compliance with the Laws and Regulations is
also examined in every examination conducted by
the Internal Audit.
b. Dalam Bidang Keuangan
(i) Dalam bidang keuangan pengendalian internal
telah dilakukan secara ketat, dimana :
- Setiap pengeluaran dan penerimaan dana hanya
dilakukan oleh petugas yang berwenang,
- Setiap pengeluaran dan penerimaan dana harus
mendapatkan persetujuan (ditanda-tangani)
oleh pejabat yang berwenang,
- Didukung dengan dokumen pendukung yang
lengkap dan telah diverifikasi dahulu
kebenarannya oleh petugas yang berwenang.
(ii) Sebagian besar transaksi keuangan Perseroan
dilakukan secara giral, dan secara tunai harus
melalui suatu prosedur yang cukup terkontrol.
(iii) Setiap Ketentuan dan Perundangan yang berlaku
(Keuangan, Akuntasi & Perpajakan) telah
disebarkan kepada divisi yang terkait untuk
dilaksanakan dan dipatuhi. Kepatuhan atas
pelaksanaan Peraturan dan Perundangan tersebut
turut menjadi objek pemeriksaan dalam setiap
pemeriksaan yang dilakukan oleh Internal Audit.
b. In the Financial Sector
(i) In the financial sector, internal control has been
performed strictly, where:
- Every expenditure and income is handled by an
authorized staff only.
- Every expenditure and income must obtain an
approval from (signed by) an authorized official.
Manajemen Risiko Perseroan
Company's Risk Management
Kerangka kerja manajemen Perseroan yang komprehensif
merupakan bagian integral dari proses perencanaan
strategis dan kegiatan usaha Perseroan. Evaluasi terhadap
segala kategori risiko dilakukan dengan cermat, disertai
dengan implementasi dan pemantauan langkah antisipatif
atas risiko potensial yang merupakan landasan proses
manajemen Perseroan yang ketat. Untuk mengurangi
risiko operasional dalam mencapai tujuan usaha,
Perseroan dan Anak Perusahaan Perseroan telah
menerapkan Manajemen Risiko secara komprehensif dari
setiap level dalam struktur organisasi Perseroan.
A comprehensive Company management framework
constitutes an integral part of the process of strategic
planning and business activities of the Company.
Evaluation of all risk categories is carried out accurately,
followed by implementation and monitoring of
anticipative steps over potential risks which become the
foundation of the strict management process of the
Company. In order to minimize the operational risk in
achieving its business goals, the Company and its
S u b s i d i a r i e s h a ve a p p l i e d R i s k M a n a g e m e n t
comprehensively at each level in the Company's
organization structure.
Kategori risiko utama yang penting bagi Perseroan adalah
risiko yang berhubungan dengan produksi Perseroan,
berhubungan dengan ketentuan perundang-undangan
dan lingkungan sosial Indonesia, ser ta yang
The main risk category for the Company includes the risks
related to Company's production, related to the laws and
regulations and the Indonesian social environment, as well
as those related to changes in weather and economic
68
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
- Supported by complete supporting documents
which have been previously verified of their
accuracy by the authorized staff.
(ii) Most of the Company's financial transactions which
are made through the clearing account and by cash
must go through a controlled procedure.
(iv) Each applicable Law and Regulation (Finance,
Accounting and Tax) has been distributed to the
relevant division to be implemented and complied
with. Compliance with the Laws and Regulations is
also examined in every examination conducted by
the Internal Audit.
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
berhubungan dengan perubahan cuaca dan kondisi
ekonomi. Parameter indikator risiko ditetapkan untuk
semua kategori risiko yang kemudian dipantau secara
sistematis di tiap tingkat manajemen. Pendekatan
manajemen risiko dengan pendekatan dari bawah ke atas
diharapkan mampu menjaga kelangsungan usaha
Perseroan.
conditions. The parameters of risk indicators are set out for
all risk categories which are then monitored systematically
at each management level. Risk management approach
with a bottom-up approach should be able to maintain
continuity of the Company's operations.
Berikut adalah beberapa risiko utama yang dapat
mempengaruhi usaha Perseroan, yaitu:
The following are the some main risks that could affect
Company's business:
A. RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN
PRODUKSI PERSEROAN
A. RISKS RELATED TO COMPANY PRODUCTION
1. Risiko Fluktuasi harga batubara yang signifikan
Harga batubara yang dijual oleh Anak Perusahaan
Perseroan ditentukan oleh berbagai faktor di luar
kendali Perseroan seperti harga batubara dunia, yang
dapat berfluktuasi secara signifikan mengikuti kapasitas
produksi dan pola konsumsi batubara dari industriindustri yang menggunakan batubara sebagai bahan
bakar utama. Perseroan mengkombinasikan strategi
perdagangan batubara produksi sendiri dengan
batubara dari pihak ketiga dengan metode penetapan
harga maupun waktu penetapan yang terus disesuaikan
dengan perkembangan global yang mempengaruhi
pasar batubara. Pengkajian terhadap efisiensi rantai
pasokan batubara juga terus dilakukan secara konsisten
guna penyempurnaan efisiensi biaya operasional
Perseroan yang akan mampu mengelola risiko fluktuasi
harga batubara global.
1. Risk of significant fluctuation of coal price
The price of coal sold by Company's Subsidiaries is
determined by various factors beyond the Company's
control such as the world coal price, which might
fluctuate significantly following production capacity
and the pattern of coal consumption of industries which
use coal as their main fuel. The Company combines the
strategy of own-produced coal trading with those
produced by third parties by way of price setting as well
as the time of price setting which is constantly adjusted
with the global development that affect the coal market.
Study on the efficiency of coal supply chain also
continues to be done consistently in order to improve
the efficiency of Company's operating cost which will be
able to manage the risk of global coal price fluctuation.
2. Risiko kenaikan harga bahan bakar, bahan baku dan
bahan pendukung penambangan.
Bahan bakar merupakan bagian yang signifikan dari
biaya operasional Perseroan dimana fluktuasi dalam
harga bahan bakar dapat mempengaruhi profitabilitas
Perseroan. Kenaikan harga BBM secara tidak langsung
akan memicu terjadinya kenaikan pada harga penjualan
batubara yang juga akan berdampak pada volume
permintaan pasokan batubara. Perseroan melakukan
efisiensi biaya operasi di semua lini usaha, termasuk
mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar
minyak dan terus melakukan pengendalian biaya
dengan meningkatkan efisiensi rantai pasokan
batubara.
2. The risk of price increase of fuel, raw materials and
mining supporting materials.
Fuel is the significant part of the Company's operating
cost in which fluctuation in fuel price may impact on
Company profitability. The increase of fuel price will
indirectly trigger an increase in sales price of coal which
will also impact on the volume of demand for coal
supply. The Company performs operational cost
efficiency throughout the business lines, including
reduction of dependency on fuel and continues to carry
out cost control by improving the efficiency of coal
supply chain.
3. Risiko ketergantungan Anak Perusahaan terhadap
kontraktor pertambangan dan pengangkutan.
Kegagalan pemenuhan kewajiban sesuai dengan
kontrak kerja yang ada, pembatalan atau wanprestasi
terhadap kontrak kerja dapat berdampak negatif pada
kondisi keuangan, hasil operasi dan prospek usaha
Perseroan. Dalam memitigasi risiko, Perseroan
memberlakukan sistem penalty & punishment kepada
kontraktor. Selain melakukan kontrol evaluasi
3. The risk of dependency of Subsidiary Companies on
mining contractors and transportation.
Failure to meet the obligations under the existing
contract of work, cancellation or default against the
contract of work may have negative impacts on the
financial condition, operational results and business
prospect of the Company. In mitigating the risks, the
Company implements a penalty and punishment
system to the contractors. In addition to evaluation of
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
69
06
14
22
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
pekerjaan kontraktor secara internal, Perseroan juga
bekerja sama dengan pihak ketiga dalam melakukan
pengawasan pekerjaan demi sinkronisasi target
produksi dengan persediaan batubara Perseroan.
30
contractor's work internally, the Company also
cooperates with a third party to carry out supervision of
work for the synchronization of production targets with
the Company's coal inventory.
B. RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN
KETENTUAN PERUNDANG-UNDANGAN DAN
LINGKUNGAN SOSIAL INDONESIA
B. RISK RELATED TO LAWS AND REGULATIONS AND
INDONESIAN SOCIAL ENVIRONMENT
1. Risiko diberlakukannya peraturan perundangundangan baru baik dalam bidang pertambangan
dan bidang lain yang dapat berdampak negatif
terhadap kegiatan usaha dan perijinan yang dimiliki
oleh Perseroan dan Anak Perusahaan.
Untuk menjalankan kegiatan usahanya, Perseroan tidak
dapat memastikan kemungkinan perubahan peraturan
perundang-undangan yang mempengaruhi industri
pertambangan di Indonesia. Perubahan yang bersifat
membatasi kegiatan usaha penambangan akan dapat
berdampak negatif terhadap kondisi keuangan, hasil
operasi dan prospek usaha Perseoran dan Anak
Perusahaan. Perseroan selalu berupaya mematuhi
seluruh peraturan yang berlaku dan mengkaji peraturan
baru yang mungkin akan berdampak negatif terhadap
operasional Perseroan. Melalui divisi hukum dan divisi
Kepatuhan, Perijinan & Administrasi, Perseroan
melakukan komunikasi aktif dengan konsultan hukum
dan pemerintah terkait dalam menerapkan langkahlangkah yang sesuai untuk menjamin ketaatan dan
kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan
yang terkait dengan bidang pertambangan.
1. The risk of enactment of new laws and regulations
either in the mining sector or other sectors which
might have negative impacts on the business
activities and permits owned by the Company and
its Subsidiary Companies.
To run its business activities, the Company could not
ensure the possible change in the laws and regulations
which affect mining industry in Indonesia. Changes
which will restrict mining business activities would have
a negative impact on the financial condition,
operational results and business prospects of the
Company and its Subsidiaries. The Company always
endeavors to comply with all the applicable regulations
and to study every new regulation which might have
negative impacts on the Company's operations.
Through Legal division and Compliance,
Licensing and Administration division, the Company
makes active communication with legal consultants and
relevant government agencies in taking suitable steps
to ensure compliance with the laws and regulations
related to the mining sector.
2. Risiko yang berhubungan dengan penduduk
setempat di wilayah pertambangan
Kegagalan untuk menyelesaikan permasalahan dengan
penduduk di sekitar area operasional Anak Perusahaan
yang timbul seperti masalah pembebasan lahan,
tumpang tindih lahan, relokasi penduduk dan
kecelakaan kerja, dapat mempengaruhi kegiatan
operasional Perseroan. Perseroan melalui Anak-anak
Perusahaan, membina komunikasi yang intensif dengan
masyarakat sekitar wilayah pertambangan dengan
program pengembangan masyarakat yang juga
merupakan bagian dari tanggung jawab sosial
Perseroan. Kondisi saling menguntungkan ini akan
mengurangi risiko terjadinya perselisihan dengan
masyarakat di sekitar wilayah pertambangan Perseroan.
2. The risks related to local community in the mining
areas.
Failure to settle any problem arising with the
community surrounding the operational areas of
Subsidiary Companies such as land clearance, land
overlapping, relocation of people and occupational
accidents, may affect the Company's operational
activities. The Company through its Subsidiaries,
maintains intensive communications with the people
around the mining areas with community development
programs which are also part of its Corporate Social
Responsibility. This mutually beneficial condition could
reduce the risk of dispute with the people around the
Company's mining areas.
C. RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN CUACA
DAN KONDISI EKONOMI
C. RISKS RELATED TO WEATHER AND ECONOMIC
CONDITION
1. Risiko terjadinya perubahan cuaca, kecelakaan dan
bencana alam yang dapat memberikan dampak
1. Risks of the effects of inclement weather
conditions, accidents and natural disasters, all of
70
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
negatif terhadap kinerja operasional Perseroan dan
Anak Perusahaan.
Perseroan telah menerapkan standar keselamatan kerja
yang cukup baik dalam pelaksanaan kegiatan
operasional penambangan. Namun demikian dalam
pelaksanaan kegiatannya, tidak tertutup kemungkinan
terjadi risiko perubahan cuaca, risiko kecelakaan
kerja, dan bencana alam lainnya yang dapat
mempengaruhi kegiatan usaha Perseroan. Perseroan
menyesuaikan rencana penambangan dengan kondisi
yang terjadi di lapangan. Secara berkesinambungan
Perseroan melakukan investasi di prasarana seperti
saluran drainase dan konstruksi jalan yang bebas
gangguan cuaca. Perseroan juga melakukan
pengawasan rutin dalam prosedur keselamatan kerja
di lapangan sehingga meminimalisir adanya kecelakaan
kerja akibat gangguan cuaca.
which can exert a negative impact on the
operational performance of the Company and its
Subsidiary Companies.
The Company has implemented a good work safety
standard in the performance of mining operational
activities. However, in the performance of its activities,
there is always a possibility of weather changes risk, the
risk of occupational accident, and other natural
disasters which can affect the Company's business
activities. The Company adjusts its mining plans with the
conditions on in the field. The Company continuously
makes investments on the infrastructure such as
drainage and road constructions which are free from
weather disturbance. The Company also carries out
routine supervision on work safety procedures on site
so as to minimize occupational accidents due to bad
weather condition.
2. Risiko perubahan kondisi ekonomi regional atau
global.
Krisis global dapat mempengaruhi penurunan
ketersediaan dana pinjaman, penurunan investasi
secara langsung, kegagalan institusi keuangan global,
penurunan nilai pada pasar saham global, dan
penurunan permintaan terhadap beberapa komoditas.
Dalam hal ini tidak ada jaminan bahwa kondisi krisis
akan kembali berlanjut seperti sebelumnya terjadi di
Indonesia dan negara-negara Asia Pasifik di kemudian
hari. Perseroan melakukan indentifikasi dan penilaian
risiko berdasarkan tujuan strategis utama yaitu
peningkatan produksi batubara dan fokus pada bisnis
batubara. Perseroan mengembangkan strategi
pembinaan hubungan jangka panjang dan perolehan
kontrak pasokan jangka panjang dari pelanggan guna
mengurangi risiko ketidakpastian perekonomian
regional maupun global. Dalam memitigasi risiko ini,
Perseroan juga berfokus pada pembangunan aset
berjangka panjang guna meningkatkan kemampuan
bisnis Perseroan.
2. The risk of change in the regional and global
economic condition.
The global crisis may result in a decline of available loan
funds and a decline of direct investment, failure of
global financial institutions, decline in the value of
global stock markets, and a decline in demand for some
commodities. In this case there is no guarantee that the
crisis will happen again in the future as previously
occurred in Indonesia and the Asia Pacific countries. The
Company carries out identification and evaluation of
risks based on its main strategic goals that is an increase
in coal production and focus on coal business. The
Company develops a strategy for maintaining a longterm relationship and procurement of a long-term
supply contract with customers in order to minimize the
risk of economic uncertainties both regionally and
globally. To mitigate this risk, the Company also focuses
on developing long-term assets in order to increase
Company's business capability.
Kode Etik Perseroan
Company's Code of Ethics
Kode Etik Perseroan mencakup pengaturan atas disiplin
kerja, wewenang dan tanggung jawab karyawan,
penggunaan sarana kerja dalam melaksanakan
pekerjaannya sehingga sesuai dengan prinsip-prinsip
GCG. Dalam hal ini setiap karyawan terikat dalam kode etik
Perseroan karena hal ini telah disepakati dalam pernyataan
pengisian identitas karyawan pada saat bergabung
dengan Perseroan.
Company's Code of Ethics covers the provisions of work
discipline, authority and responsibility of the employees,
the use of working facilities in carrying out their work so as
it is in line with the principles of GCG. In this case every
employee is bound to the Company's code of ethics as this
has been agreed upon in the statement of employee
identity upon joining the Company.
Dalam disiplin kerja diatur mengenai kehadiran serta
efektivitas karyawan dalam melaksanakan tugasnya
selama jam kerja. Dalam wewenang dan tanggung jawab,
In the work discipline, there are rules on attendance and
employee effectiveness in carrying out their duties during
the working hours. In the authority and responsibility, each
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
71
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
setiap karyawan dimotivasi untuk selalu mengerahkan
kemampuan terbaik dalam menjalankan tugas dan
tanggung jawabnya sehingga dapat mencapai hasil yang
terbaik, termasuk dalam menjaga kerahasiaan Perseroan.
Dalam pengunaan sarana kerja, diharapkan agar setiap
karyawan dapat menggunakan fasilitas kantor secara
maksimal dalam mendukung pelaksanaan tugas dan
tanggung jawabnya, tanpa menyalahgunakan fasilitas
yang ada.
employee is encouraged to constantly use his best
capability in performing his duties and responsibilities in
order to obtain the best result, including in keeping
Company's confidential information. In the use of working
facilities, it is expected that every employee can use office
facilities to the maximum to support the performance of
their duties and responsibilities, and do not misuse them.
Sosialisasi Kode Etik Perseroan dilakukan melalui portal
Perseroan, dimana setiap karyawan Perseroan dapat setiap
waktu untuk mengakses Kode Etik tersebut. Dalam Kode
Etik Perseroan tersebut juga diatur mengenai adanya
sanksi atas pelanggaran yang mungkin terjadi.
The introduction of Company's Code of Ethics is done
through the Company's portal, where every employee of
the Company can, at any time, access the Code of Ethics. In
that Code of Ethics there is also provided the sanctions for
any violation that might occur.
Sistem Pelaporan Pelanggaran
Whistleblowing System
Sebagai wujud komitmen peningkatan kualitas penerapan
praktek GCG, Perseroan telah merumuskan dan
As evidence of its commitment towards intensified
implementation of GCG, the Company has established and
72
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
memperkenalkan sistem pelaporan pelanggaran pada
Maret 2013. Dengan adanya sistem pelaporan
pelanggaran tersebut diharapkan karyawan dapat
meningkatkan ketaatan pada aturan dan menstimulus
tumbuh dan berkembangnya budaya beretika tinggi
dalam melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan
internal maupun pihak ketiga. Kedepannya Perseroan akan
terus meningkatkan pengetahuan dan kesadaran
karyawan akan pelaksanaan sistem tersebut yang
berkesinambungan dengan nilai-nilai Perseroan.
introduced a misconduct reporting system known as the
whistleblowing system on March 2013. Employees are
expected to be more consistent in complying with rules
and assimilating ethical conduct in dealing with internal
and third parties. The Company will enhance employees'
knowledge and awareness of the system implementations
which are sustainable with the Company values.
Perkara Hukum Perseroan dan Anak
Perusahaan
Legal Proceedings of Company and its
Subsidiary Companies
Perseroan dan Anak Perusahaan tidak terlibat dalam
perkara hukum apapun selain yang telah diungkapkan
dalam Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku
2012.
The Company and its Subsidiary Companies are not
involved in any legal proceedings other than that
described in the Company Financial Report for 2012 Book
Year.
Catatan : Pada Januari 2012, Perseroan dikenakan denda oleh Bapepam-LK
sehubungan dengan keterlambatan penyampaian Laporan
Realisasi Penggunaan Dana Perseroan periode 31 Desember
2011 selama 1 hari.
Notes
: On January 2012 the Company was fined by Bapepam -LK due to
the one day late submission of the Company's Report on the
Funds Use Statement for the period of December 31, 2011.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
73
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
KESEHATAN, KESELAMATAN KERJA
& LINGKUNGAN HIDUP
Health, Safety & Environment
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Occupational Health and Safety
Perseroan menyadari bahwa dalam melakukan kegiatan
usahanya, terlebih operasi pertambangan, aspek
keselamatan dan kesehatan kerja adalah yang utama.
Perseroan senantiasa berkomitmen untuk mencapai
standard pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja
dengan meminimalkan risiko kecelakaan yang terjadi
dalam kegiatan operasional.
The Company is aware that in running its business
activities, especially mining operations, occupational
health and safety aspects are paramount. The Company
has been committed to achieving the standard of
occupational safety and health management by
minimizing the risk of accident occurring in its operational
activities.
Hal ini telah ditanamkan kepada seluruh lapisan
manajemen bahwa suksesnya operasional Perseroan harus
didukung oleh suatu lingkungan kerja yang sehat dan
nyaman. Komitmen ini diwujudkan melalui ketentuan dan
kebijakan Perseroan terkait Lingkungan, Kesehatan dan
K3LH (Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Lingkungan
Hidup), sebagai bagian dari kebijakan Perseroan.
Perseroan berupaya penuh terhadap K3LH dengan cara
mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.
This has been implanted in all layers of the management
that the success of Company's operations must be
supported by a healthy and comfortable working
environment. This commitment is realized through the
Company's regulations and policies related to Health,
Safety and Environment (HSE) as part of the Company's
policies. The Company is fully committed to applying HSE
by complying with all the applicable laws and regulations.
Perseroan berupaya membangun budaya kerja yang
berorientasi pada keselamatan kerja. Menciptakan lingkungan
kerja yang aman dan sehat melalui pelatihan setiap unit kerja
agar sadar risiko kecelakaan kerja dan penyediaan peralatan
keselamatan kerja yang memadai merupakan wujud tanggung
jawab Perseroan terhadap lingkungan dan masyarakat.
The Company makes every effort to build the occupational safety oriented working culture.
Creating a safe and healthy working environment through training for each working unit to
make them aware of the risk of occupational accidents, and the provision of adequate
occupational safety equipment constitutes the realization of Company's responsibility
towards the people and the environment.
74
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Setiap kecelakaan kerja yang terjadi berpotensi
mengganggu efisiensi, produktivitas dan kualitas
pekerjaan. Menurunnya kualitas dan terlambatnya
penyelesaian pekerjaan yang diakibatkan oleh kecelakaan
kerja di samping memberikan kerugian finansial, juga
merusak reputasi Perseroan. Untuk itu maka Perseroan
mengajak karyawan maupun pihak yang terlibat dalam
pekerjaan operasional Perseroan, untuk juga memiliki
kesadaran tinggi dalam memenuhi standar dan prosedur
kesehatan dan keselamatan kerja yang telah diterapkan
Perseroan.
Every occupational accident that occurs has the potential
to disturb the efficiency, productivity and quality of work.
The decline in quality and delay in accomplishing the work
due to occupational accident will not only cause financial
losses but also damage the Company's reputation.
Therefore, the Company urges the employees as well as
those related to the operational works, to also have high
awareness in meeting the health and occupational safety
standards and procedures which have been implemented
by the Company.
Salah satu kegiatan dalam Kesehatan, Keselamatan Kerja
dan Lingkungan Hidup yang juga melibatkan karyawan
dan kontraktor adalah pelatihan dan pembentukan
Emergency Response yang diselenggarakan Perseroan,
dalam hal ini adalah Anak Perusahaan BIB, bekerjasama
dengan Basarnas (Badan SAR Nasional). Obyektif pelatihan
ini adalah meningkatkan kemampuan personal di
lapangan untuk menghadapi segala kemungkinan yang
terjadi. Setelah mengikuti pelatihan, seluruh peserta
diharapkan telah memiliki pengetahuan dan kesiapan
menghadapi berbagai risiko tentang exposure tambang
yang sangat bervariasi. Ini semua untuk menghindari
kecelakaan kerja, baik yang ringan maupun yang berakibat
kematian pekerja di lapangan.
One of the Health, Safety and Environment’s activities
which also involves the employees and contractors is the
training and formation of Emergency Response by the
Company, in this case by its Subsidiary, BIB, in cooperation
with the National Search and Rescue Agency (Badan SAR
Nasional). The objective of this training is to improve
individual's ability to face any potential incident in the field.
After attending the training, all participants are expected
to have had the knowledge and readiness to face various
risks of mining exposure. This is aimed at preventing
occupational accidents, either minor or those that could
cause death to the employees in the field.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
75
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Materi yang diberikan selama pelatihan berfokus pada
bagaimana menolong dan menghadapi situasi sulit/
darurat yang terjadi di darat, laut, dan ketinggian, dengan
rincian seperti di bawah ini:
Materials given during the training are focused on how to
help and how to face difficult situations/emergency that
occur onshore, offshore, and on high places, with the
following details:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Pertolongan pertama pada kecelakaan
Penyelamatan kecelakaan & kendaraan bermotor
Teknik penyelamatan tingkat tinggi
Latihan pemadam kebakaran
Penyelamatan bangunan runtuh
Penyelamatan atas kebakaran
Dasar penyelamatan dan metode pertolongan di air
Pengetahuan Peta & Kompas
Penyelamatan di hutan
First Aid Training
Rescue of accident victims and motor vehicle
High level rescue technique
Training of fire fighting
Rescue os a collapsed building
Rescue during fires
Basic rescue and method of rescue in waters
Knowledge of Map and Compass
Rescue in forests
Demi terselenggaranya pelayanan kesehatan secara
optimal bagi karyawan sehingga mampu meningkatkan
produktivitas kerja, Perseroan juga mendirikan klinik
kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan
terhadap karyawan melalui satu pintu sehingga kesehatan
karyawan dapat terpantau dengan baik.
For an optimum service to employees so that they will be
able to increase work productivity, the Company also
established a clinic which provides one stop health services
for the employees so that employee's health can be well
monitored.
Perlindungan Lingkungan
Protection of the Environment
Perseroan menjalankan kegiatan operasional dengan
kepatuhan penuh terhadap standar-standar manajemen
pengelolaan lingkungan yang berlaku. Perseroan
melakukan kegiatan pengelolaan lingkungan secara
berkelanjutan untuk mengurangi dampak kegiatan
pertambangan terhadap lingkungan dan masyarakat.
The Company carries on operational activities with full
compliance with the applicable standard of environmental
management. The Company carries out sustainable
environmental management activities in order to minimize
the impacts of mining activities toward the people and the
environment.
76
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Pemantauan rutin yang Perseroan lakukan terhadap
kondisi lingkungan di sekitar area pertambangan,
bertujuan untuk meminimalisir kerusakan lingkungan
yang mungkin terjadi. Kegiatan pemantauan lingkungan
yang dilakukan meliputi antara lain :
1. Uji Air Sedimen Pond
2. Uji Air Laut
3. Uji Udara
a. Kualitas udara Emisi
b. Kebisingan
Metode pengumpulan kebisingan disesuaikan
dengan Keputusan Menteri Negara Lingkungan
Hidup Nomor KEP-48/MENLH/1996. Data yang
diperoleh dari hasil pengukuran ditabulasi dan
dibandingkan dengan baku mutu tingkat kebisingan
yang berlaku menurut Keputusan Menteri Negara
Lingkungan Hidup Nomor KEP-48/MENLH/1996.
4. Pemantauan Lingkungan Kerja
5. Reklamasi & Pembibitan (penanaman kembali)
Routine monitoring carried out by the Company towards
the condition or area surrounding the mining site is
intended to minimize damage to the environment that
might occur. Environmental monitoring activities include :
1. Sediment Pond Water Test
2. Sea Water Test
3. Air Test
a. Quality of Emission Air
b. Noise
The method for collecting noise refers to Decision of
the State Minister of Environment Number KEP
48/MENLH/1996. Data obtained from the results of
the test is tabulated and compared with the
applicable standard quality of noise level based on
Decision of the State Minister of Environment KEP48/MENLH/1996.
4. Monitoring of work environment
5. Reclamation and Nursery (reforestation)
Perseroan dan Anak-anak Perusahaannya akan terus
berupaya meminimalisasi dampak negatif terhadap
lingkungan yang dapat ditimbulkan dari kegiatan
usahanya, baik sekarang, maupun di masa datang.
The Company and its Subsidiaries will continue to exert
strenuous efforts to minimize any negative impact on the
environment that might arise from its business activities.
either now or in the future.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
77
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
Corporate Social Responsibility
Perseroan menyadari pentingnya
lingkungan yang menjadi bagian tidak
dimensi yang menopang keberhasilan
Perseroan, yaitu: Profit, People dan
Masyarakat dan Planet).
menjaga keutuhan
terpisahkan dari tiga
berkelanjutan group
Planet (Pendapatan,
The Company is aware of the importance of maintaining the integrity of environment
which is an inseparable part of the three dimensions that support the sustainable
success of the Company group, that is : Profit, People and Planet .
Perusahaan melihat kegiatan Corporate Social
Responsibility (“CSR”) sebagai upaya perbaikan penataan,
pemberdayaan, penyadaran dan peningkatan kualitas
kesejahteraan masyarakat yang bersifat jangka menengah
dan panjang. Dengan demikian melalui program CSR,
dapat turut serta dalam upaya peningkatan kesejahteraan
masyarakat. Bagi Perseroan, CSR harus menumbuhkan
sistem bagi pembangunan berkelanjutan di tingkat lokal.
The Company sees the Corporate Social Responsibility
(“CSR”) activities as the long-term and mid-term efforts to
improve the structure, empowerment, awareness and
improvement of welfare quality of the people. Therefore,
through CSR programs, the Company can participate in the
efforts to improve the people's welfare. For the Company,
CSR must develop a system for the sustainable
development at the local level.
Perseroan berkomitmen membangun masyarakat di
sekitar Perseroan melalui berbagai kegiatan yang
menciptakan nilai jangka panjang di antaranya kegiatan
mengembangkan karyawan dan keterlibatan dengan
komunitas terhadap masyarakat secara keseluruhan yang
akan menjamin kelangsungan pertumbuhan bagi usaha
Perseroan.
The Company is committed to develop the community
around the Company through various activities which can
create long term values such as employee development
activities and involvement in the community and the
people in general that would ensure continued growth for
the Company.
Seluruh kegiatan CSR Perseroan melibatkan mulai dari
karyawan, pemangku kepentingan eksternal, termasuk
media. Perseroan mengelompokkan kegiatan itu dalam 5
(lima) kegiatan utama pemberdayaan masyarakat, yaitu
pendidikan, bantuan ekonomi, kesehatan dan lingkungan,
pengembangan infrastruktur, ser ta hubungan
kemasyarakatan. Uraian lebih rinci dari program tersebut
adalah sebagai berikut:
All CSR's activities involve the employees, external
stakeholders, including the media. The Company classifies
such activities into 5 (five) main activities for people's
empowerment, namely education, economic assistance,
health and environment, infrastructure development, and
public relations. More detailed descriptions of such
programs are as follows:
78
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Pemberdayaan Masyarakat
Community Empowerment
Dalam kepeduliannya, Perseroan melalui Anak Perusahaan Perseroan, BIB
mengadakan peningkatan penilaian kinerja guru mencakup guru-guru sekolah TK,
SD, SMP dan SMA. Melalui kegiatan ini, diharapkan standar kinerja dan kualitas
guru-guru sekolah semakin meningkat yang juga akan berpengaruh pada kualitas
pendidikan anak-anak sekolah.
In its interest, the Company through its Subsidiary, BIB, carried out improvement of
the assessment of teachers' performance which include teachers from
Kindergarten, Elementary School, Junior High School and Senior High School.
Through these activities, it is expected that the performance standard and the
quality of teachers will impact on the quality of education for the students.
Menfasilitasi dukungan kualitas pendidikan sekolah tersebut, Perseroan
membangun sanggar baca Nurul Fath di Desa Banjarsari. Melalui sanggar ini, selain
dapat membaca buku-buku pengetahuan, menggambar dan mewarnai, anakanak juga dapat bermain puzzle dimana semua kegiatan tersebut akan mengasah
kreativitas anak. Dalam mendorong minat baca anak-anak, Perseroan
mengadakan lomba-lomba dongeng anak yang diadakan antar anak-anak desa
sekitar pertambangan guna mendorong minat baca mereka.
In giving support for the quality of education in that school, the Company
established a reading gallery called Nurul Fath at Banjarsari Village. Through this
gallery, in addition to reading science books, drawing and coloring, students can
also play puzzles and all of these activities can sharpen children's creativity. To
encourage children's interest in reading, the Company organized children story
telling competitions among the village children surrounding the mines in order to
encourage their interest in reading.
Program Beasiswa prestasi juga diberikan melalui Anak Perusahaan Perseroan, KIM
Blok bagi siswa tingkat SD yang berprestasi berdasarkan Hasil nilai Ujian Nasional
(“UN”). Beasiswa ini diberikan kepada siswa dengan Nilai UN terbaik. Sedangkan
BIB juga memberikan beasiswa bagi lebih dari 455 murid-murid yang berprestasi
mulai dari kalangan SD, SMP dan SMA. Kegiatan ini diberikan secara rutin per
tahunnya, dengan tujuan memacu semangat berprestasi para siswa.
Scholarship Program for high performers is also provided through the Company's
Subsidiary, KIM Block, for Elementary School students who have good
achievements based on the results of the National Examination (“UN"). This
scholarship is granted to students with the best UN Scores. BIB also provides
scholarships for more than 455 students with good performance from the
Elementary School, Junior High School and Senior High School. This program is
given on a regular basis every year, with the aim to encourage the students to
perform well.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
79
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Pada semester dua tahun 2012, Perseroan melalui Anak Perusahaan, KIM Blok,
mengadakan pelatihan operator alat berat 2012. Kegiatan yang bekerjasama
dengan Pemda Bungo (melalui Dinas Sosnakertrans Bungo) ini, berlangsung
selama 2,5 bulan. Peserta diambil dari kecamatan Jujuhan dan sekitarnya. Peserta
dibagi menjadi 3 bagian: BIMTALSIK (Bimbingan Mental dan Fisik), Teori dan
Praktek lapangan. Pelaksanaan Bimtalsik dilakukan oleh Disnaker, sedangkan teori
dan praktek dilakukan oleh instruktur dari United Tractor (UT). Peserta yang
dinyatakan lulus pelatihan mendapatkan sertifikat dan kartu hasil studi yang
merekomendasikan untuk dapat melanjutkan ke tingkat selanjutnya, yaitu: OJT
(magang / On Job Training).
In semester two 2012, the Company, through its Subsidiary, KIM Block, conducted
a training for heavy machine operators 2012. This activity, which was conducted in
cooperation with the Local Administration of Bungo (through the Service Office of
Social and Manpower Department of Bungo), ran for 2.5 months. Participants came
from Jujuhan Sub-district and the surrounding. The program was divided into 3:
Mental and Physical Development, Theory and Field Practice. Mental and physical
development was carried out by the Office of Manpower Department, while the
theory and practice were conducted by the instructors from United Tractor (UT).
Participants who were declared pass from the training received a certificate and
training results card which gives a recommendation to continue to the next level,
that is: On Job Training.
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Bantuan Ekonomi
Community Empowerment through Economic
Assistance
Sepanjang tahun 2012, Perseroan melalui Anak
Perusahaan BIB membantu masyarakat dalam pemberdayaan peranan wanita dalam ekonomi keluarga melalui
pelatihan menjahit. Ibu-ibu rumah tangga di Desa Bunati
diberikan pelatihan dasar menjahit. Sebagai program
lanjutan Perseroan juga mendukung peserta yang
mendapatkan pelatihan dasar yang mendapatkan
pekerjaan menjahit baju seragam anak-anak sekolah di
sekitar Desa Banjarsari dan Bunati.
During the year 2012, the Company through its Subsidiary
Company, BIB, assisted the community in the
empowerment of women in the family economy through
sewing training. The housewives at Bunati Village were
given basic training in sewing. As the continuation of the
program, the Company also supported the participants
who received the basic training to get the job to sew
students' uniforms around Banjarsari and Bunati Villages.
Selain itu Perseroan juga mengembangkan budidaya
perikanan dengan memanfaatkan lahan tidur menjadi
lahan produktif di Desa Banjarsari.
In addition, the Company also develops fish culture by
utilizing the idle lands to become productive lands at
Banjarsari Village.
Pemberdayaan di Bidang Kesehatan dan Lingkungan
Empowerment in the Health and Environtment Sector
Perseroan mempelopori sekolah lingkungan hidup yang
dilakukan di SDN Sebamban Lama. Program ini berisi
kegiatan mengajak sekolah-sekolah untuk melestarikan
lingkungan hidup sekaligus menjaga kebersihan
The Company pioneered an environment education
carried out at Sebamban Lama Elementary School. This
program includes the activities to invite the schools to
preserve the environment at the same time to keep the
80
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
lingkungan. Melalui program ini, diharapkan lingkungan
belajar mengajar dapat menjadi lebih kondusif dan
nyaman.
cleanliness of the environment. Through this program, it is
expected that the learning and teaching environment will
be more conducive and comfortable.
Bekerja sama dengan Puskesmas Kecamatan Sungai
Loban, Perseroan mengadakan khitanan massal untuk
anak-anak dari usia 2 tahun hingga 10 tahun. Kegiatan ini
diselenggarakan untuk membantu masyarakat kurang
mampu di bidang kesehatan.
In cooperation with the Community Health Centre of
Sungai Loban Sub-district, the Company conducted mass
circumcision for children from 2 to 10 years of age. This
activity was performed to assist the less fortunate people
in the health sector.
Dalam kegiatan pemberdayaan kelestarian alam,
Perseroan melakukan replantasi terumbu karang di lokasi
pantai Bunati, area pelabuhan Bunati. Tujuan kegiatan ini
adalah mengajak masyarakat sekitar untuk sadar akan
melestarikan lingkungan sekaligus menjaga ekosistem
lingkungan kelautan di area pelabuhan.
In the activities for the empowerment of natural
preservation, the Company carried out the replanting of
coral reefs at Bunati coast, in Bunati port area. The purpose
of this activity is to invite the surrounding community to be
aware of the preservation of environment at the same time
to maintain the ecosystem of maritime environment at the
port area.
-
-
kondisi sebelum pelestarian sekolah
condition before school preservation
Pemberdayaan di bidang Pengembangan Infrastruktur
kondisi setelah pelestarian sekolah
condition after school preservation
Empowerment in the Infrastructure Development
Di bidang infrastruktur, Perseroan telah membangun beberapa fasilitas umum
seperti sarana air bersih, jembatan dan MCK. Pembangunan sarana dan prasarana
di sekitar wilayah operasional diharapkan mampu meningkatkan produktifitas
masyarakat.
Program pembangunan sarana air bersih dilakukan melalui KIM Blok yang bekerja
sama dengan Pemda Bungo. Perseroan menyadang dana dalam pembangunan
sarana: water treatment dan jaringan pipa ke konsumen. Pelaksanaan dilakukan
oleh pemerintah desa terkait. Perseroan melalui BIB juga membangun sarana air
bersih untuk membantu penyediaan air bersih untuk masyarakat sekitar desa
Karang Indah, dengan 19 sumur bor dan 3 sumur siringan.
In the infrastructure sector, the Company has built several public facilities such as
clean water, bridges and toilets. The development of structures and infrastructures
around the operational area is expected to be able to increase people's
productivity.
The program of clean water development was carried out KIM Block in cooperation
with Bungo local government. The Company provided the funds for the
development of structures: Water treatment and piping to the consumers. The
work was performed by the relevant village authority. The Company through BIB
also built clean water structure to assist in providing clean water for the people
around Karang Indah village, with 19 wellbores and 3 siringan wells.
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
81
06
14
22
30
Sekilas GEMS
Ikhtisar Keuangan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
GEMS at a Glance
Financial Highlights
Board of Commissioners’ Report
Board of Directors’ Report
Pemberdayaan Masyarakat di bidang Hubungan
Kemasyarakatan
Community Empowerment in the Public Relations
sector
1. Kepemudaan dan Olah Raga
Dalam membina hubungan dengan masyarakat sekitar,
Perseroan juga mengadakan kompetisi sepak bola
untuk desa-desa di area kerja Ring I BIB, Anak
Perusahaan Perseroan yang diikuti oleh 22 (dua puluh
dua) desa disekitar area BIB tersebut. Diharapkan
melalui kegiatan ini, mampu menciptakan kebersamaan
yang berujung pada dukungan saling menguntungkan
antara Perseroan dengan masyarakat sekitar.
1. Youth and Sports
In nurturing a good relationship with the surrounding
community, the Company also held football
competitions for the villages in work area Ring I BIB, the
Company's subsidiary, participated by 22 (twenty two)
villages around BIB area. It is expected that this kind of
activity can create the atmosphere of togetherness
which can lead to mutual support between the
Company and the surrounding communities.
2. Bidang Keagamaan
Pada hari raya Idul Adha, Perseroan mendistribusikan
bantuan hewan kurban bagi seluruh desa-desa wilayah
kerja Anak Perusahaan Perseroan, BIB dan menyantuni
anak-anak yatim piatu di 10 (sepuluh) desa sekitar
wilayah kerja BIB. Hal ini dilakukan dalam tujuannya
mendekatkan masyarakat dengan BIB secara
keagamaan. Menyambut bulan ramadhan 1433 H, KIM
Blok melakukan kegiatan bazaar murah dan buka puasa
bersama dengan masyarakat. Paket sembako terdiri dari
beras, gula, minyak goreng dan lainnya. Dalam kegiatan
bazar pada 14 Agustus 2012 kali ini disediakan sejumlah
2.000 (dua ribu) paket sembako murah untuk
masyarakat kurang mampu di Kec. Jujuhan, Kab. Bungo.
2. Religion Sector
During the Idul Adha celebration, the Company
distributed sacrifice animals for all villages in the work
area of the Company's subsidiary, BIB, and assisted the
orphan children at 10 (ten) villages surrounding the
work area of BIB. This is intended to bring the
community closer to BIB from the religion side. To
celebrate the ramadhan month of year 1433 H, KIM
Block organized a cheap bazaar and breaking the fast
together with the community. Sembako (nine basic food
and oil necessities) package containing rice, sugar,
cooking oil, and other food stuff were sold. In the bazaar
held on 14 August 2012 as many as 2,000 (two
thousand) packages of cheap basic food stuff were
provided for the less fortunate people in Jujuhan
Subdistrict, Bungo Regency.
Sepanjang tahun 2012, Perseroan telah merealisasikan
penyaluran dana sebesar lebih dari Rp 2,9 miliar untuk
program CSR. Perseroan berkomitmen untuk terus
meningkatkan kepeduliannya dengan masyarakat sekitar
wilayah kerja Anak-anak perusahaan Perseroan demi
perkembangan mutualisme yang berkesinambungan. Hal
demikian akan menjaga kesejahteraan Perseroan dan
masyarakat sekitar.
In the year of 2012, the Company disbursed fund more
than Rp 2.9 billion for CSR programs. The Company is
committed to continuously improve its care for the
community around the work areas of its Subsidiaries in
order to boost a continued and mutually beneficial
relationship. This will maintain the wellbeing of the
Company and the surrounding community.
82
PT Golden Energy Mines Tbk / Laporan Tahunan 2012
36
56
78
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Good Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
PERNYATAAN PERTANGGUNGJAWABAN
Statement of Responsibility
SURAT PERNYATAAN ANGGOTA
DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN
TAHUNAN 2012 PT GOLDEN ENERGY MINES TBK
STATEMENT OF THE MEMBERS OF THE BOARD OF
COMMISSIONERS AND THE BOARD OF DIRECTORS
REGARDING THE RESPONSIBILITY OF 2012 ANNUAL
REPORT OF PT GOLDEN ENERGY MINES TBK
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan
bahwa semua informasi dalam laporan tahunan PT Golden
Energy Mines Tbk. tahun 2012 telah dimuat secara lengkap
dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan
tahunan Perseroan.
We the undersigned hereby declare that all information in
the 2012 Annual Report of PT Golden Energy Mines Tbk.
has been stated accurately and we are fully responsible of
the content of the Company's annual report.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
We make this statement in truth.
Direksi
Board of Directors
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Fuganto Widjaja
Ashis Basu
Presiden Direktur
President Director
Wakil Presiden Direktur
Vice President Director
Yudha Wibawa
Bambang Heruawan Haliman
Michael J.P. Widjaja
Ketut Sanjaya
Direktur
Director
Direktur
Director
Komisaris
Commissioner
Komisaris Independen
Independent Commissioner
Kumar Krishnan
Indradjaja Lazuardi
Direktur
Director
Direktur Tidak Terafiliasi
Unaffiliated Director
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
83
HALAMAN INI SENGAJA DIKOSONGKAN
THIS PAGE IS INTENTIONALLY LEFT BLANK
LAPORAN KEUANGAN
Financial Statement
2012 Annual Report / PT Golden Energy Mines Tbk
85
HALAMAN INI SENGAJA DIKOSONGKAN
THIS PAGE IS INTENTIONALLY LEFT BLANK
golden energy mines
Plaza BII Tower II lt. 6, Jl. M.H. Thamrin No. 51
Jakarta-10350 Indonesia
Tlp: (021) 5018 6888
Faks: (021) 3199 0319
Website: www.goldenenergymines.com
Download