Desain Environment Penari Hujan

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL
ANIMASI FILM PENDEK
"PENARI HUJAN"
Yan Christian
Universitas Bina Nusantara
Jln. K.H. Syahdan no.9, Kemanggisan, Jakarta Barat 11480
christian_yan93@yahoo,cin
Ardiyan, S.Sn.
Kadek Satria Adidharma S.T., M.Des.
ABSTRAK
For some people, reading is not a hobby. They prefer to watch rather than read a book. The
purpose of designing this short animated movie is divided into two, the first is to convey moral
messages contained in this short story for some people who do not have a hobby of reading. The
second purpose is to help authors publish this short stories into a wider public. This short animated
film using 3D animation based on the data collected and concepts through a wide range of literature.
Therefore, the expected of this visual communication design animated short film is able to make the
local short story into a culture that favored by our own people. (YC)
Bagi sebagian orang, membaca adalah hal yang tidak menyenangkan. Mereka lebih memilih
untuk menonton dari pada membaca buku. Tujuan perancangan film animasi pendek ini dibagi
menjadi dua, yang pertama adalah untuk menyampaikan pesan moral yang terdapat didalam cerita
pendek ini kepada sebagian orang yang tidak memiliki hobi membaca. Tujuan yang kedua adalah
untuk membantu penulis cerita pendek ini mempublikasikan ceritanya kepada masyarakat yang lebih
luas lagi. Film animasi pendek ini menggunakan metode animasi 3D yang didasari oleh data-data
dan konsep yang dikumpulkan melalui berbagai macam literatur. Oleh karena itu, diharapkan
perancangan komunikasi visual animasi film pendek ini mampu mengangkat cerita pendek - cerita
pendek lokal menjadi budaya yang digemari oleh masyarakat sendiri. (YC)
Kata Kunci :Animasi Pendek, Romansa, Cerita Pendek, Penari Hujan, Animasi 3D
PENDAHULUAN
Cerita pendek atau yang sering kita singkat sebagai cerpen adalah suatu bentuk prosa naratif
fiktif. Cerita pendek cenderung lebih padat dan langsung pada tujuan cerita, sehingga tidak diperlukan
waktu yang lama untuk membaca sebuah cerpen. Akan tetapi membaca adalah hobi dari sebagian
orang saja, sedangkan yang lainnya lebih memilih untuk melihat atau menonton.
Penulis memilih cerpen lokal untuk membantu pengarang cerpen mempublikasikan
ceritanya, sehingga penonton menjadi tertarik dengan cerita pendek lokal dan memajukan karya lokal.
Short movie ini diangkat dari cerita pendek seorang penulis yakni, Noviana Kusumawardhani. Selain
1
2
itu, penulis tertarik dengan topik atau cerita pendek ini karena cerita ini memiliki alur cerita yang
menarik dan tidak monoton seperti alur cerita cinta lainnya, serta akhir dari cerita ini bukan happy
ending melainkan sad ending. Cerita pendek ini memiliki pesan moral bagi orang yang pernah
mengalami putus cinta.
Dari latar belakang tersebut, penulis merumuskan beberapa poin yang menjadi masalah, yaitu
pengangkatan cerita pendek ke dalam bentuk media yang lain seperti film, dan film animasi, masih
jarang ditemui, sehingga cerita pendek lokal masih jarang diminati oleh sebagian besar masyarakat.
Tujuan perancangan penelitian ini adalah mengangkat karya cerita pendek yang memiliki
pesan moral yang jarang ditemukan di Indonesia saat-saat ini ke dalam bentuk media yang lainnya,
yaitu media animasi. Membantu penulis cerita untuk mempublikasikan ceritanya kepada lingkup
masyarakat yang lebih luas. Memberikan pesan moral yang tersirat didalam cerita pendek ini kepada
lingkup masyarakat yang tidak suka membaca.
Teori yang penulis pakai adalah prinsip dasar animasi, teori warna, dan teori sinematografi.
Prinsip dasar yang penulis pakai adalah 12 prinsip animasi, yaitu (1) Squash and Stretch; (2)
Anticipations; (3) Staging; (4) Straight Ahead and Pose to Pose; (5) Follow Through and
Overlapping Action; (6) Slow in and Slow out; (7) Archs; (8) Secondary Action; (9) Timing; (10)
Exaggeration; (11) Solid Drawing; (12) Appeal. Penulis menitikberatkan ke teori staging dan appeal.
Dimana lingkungan dan keseluruhan gaya visual menjadi prioritas utama dalam perancangan ini.
Morioka (Morioka, Color Design Workbook. 2008) menyatakan, bahwa teori warna adalah
seperangkat prinsip - prinsip yang dapat digunakan untuk membuat kombinasi warna yang harmonis.
Hal tersebut dapat berupa diagram lingkaran warna, segitiga warna, atau grafik yang memudahkan
para desainer dalam memahami interaksi warna, memilih warna, dan mengkombinasikannya secara
efektif.
Lebih lanjut dikatakan oleh Henry Dreyfuss, bahwa warna digunakan dalam simbol-simbol
grafis untuk mempertegas maksud dari simbol-simbol tersebut. Sebagai contoh adalah penggunaan
warna merah pada segitiga pengaman, warna-warna yang digunakan untuk traffic light merah untuk
berhenti, kuning untuk bersiap-siap dan hijau untuk jalan. Dari contoh tersebut ternyata pengaruh
warna mampu memberikan impresi yang cepat dan kuat. Kemampuan warna menciptakan impresi,
mampu menimbulkan efek-efek tertentu.
METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan penulis ada pengumpulan data dan eksplorasi konsep.
Dalam pengumpulan data, penulis membagi menjadi dua, yaitu studi desain, dan wawancara dengan
narasumber. Untuk studi desain, penulis mengumpulkan data-data tentang animasi-animasi pendek
dan film. Dari data-data tersebut penulis melakukan studi karakter, studi warna dan mood, studi gaya
visual, dan studi penceritaan. Data-data tersebut dijadikan referensi dan landasan yang baik bagi
penulis dalam menghasilkan animasi pendek ini.
HASIL DAN BAHASAN
Penulis mengumpulkan berbagai referensi animasi lainnya untuk dijadikan studi dan
landasan dalam perancangan animasi pendek ini. Untuk studi bentuk karakter penulis mengambil
animasi pendek Blik.
Desain Karakter Animasi Blik
Gambar diatas adalah desain karakter dari film animasi Blik. Penulis mengambil bentuk yang
terdapat pada karakter film ini, yaitu bentuk yang memberikan kesan kesederhanaan atau simple
sehingga penonton tidak dibuat bingung dengan kerumita dari karakter yang ada dan pesan yang
berada didalam cerita mampu tersampaikan dengan baik. Tetapi penulis menambahkan wajah pada
karakter dengan tujuan untuk menyampaikan pesan menggunakan dialog.
Warna dan mood dari animasi diatas juga dijadikan studi oleh penulis dalam pembuatan
animasi pendek ini. Perpaduan warna yang dihasilkan terkesan seperti paint brush namun masih
terlihat kedalam sehingga terlihat seperti 3D yang dipadukan dengan 2D. Selain animasi diatas penulis
mengambil animasi "The Wolf Among Us” untuk dijadikan studi warna.
The Wolf Among Us
Penulis mengambil tone color yang ada diatas untuk dijadikan mood didalam film pendek
yang dirancang. Ketika siang dibuat berkesan panas dan terik, namun ketika suasana malam dibuat
seakan - akan seperti mencekam. 2 tone color ini mampu membawa cerita sesuai dengan suasana yang
terdapat didalam cerita pendek ini.
Penulis mengambil beberapa kisah romance lainnya untuk dijadikan perbandingan dan
referensi pengangkatan cerita pendek ini. Studi ini dilakukan dengan tujuan untuk mengubah akhir
dari cerita pendek ini ke dalam bentuk alternatif yang lain.
4
UP - 3D Animated Movie
Scene yang penulis ambil dalam film ini adalah ketika scene pembukaan mengenai cerita
sepasang kekasih ini bertumbuh bersama dari kecil sampai menjadi suami istri. Diceritakan bahwa
sang istri tidak bisa memiliki keturunan dan hal itu membuatnya sedih, namun sang suami selalu
menyemangati sang istri. Hingga kemudian mereka bertambah usia dan akhirnya sang istri mengidap
penyakit lalu meninggal. Hal ini membuat sang suami sedih dan menjadi pria yang murung.
Dari studi desain tersebut, penulis mendapatkan hasil dan desain sebagai berikut :
Desain Judul Penari Hujan
Penulis menggunakan satu jenis font untuk membuat desain judul dari animasi pendek ini,
yaitu “Olympic Branding” dengan penulisan berwarna hitam ataupun putih untuk judul. Pemilihan
font ini ditujukan untuk memberikan kesan dramatis sesuai dengan genre yang dipilih, yaitu romance.
Dalam film animasi pendek ini terdapat 2 karakter yaitu penari hujan, dan wanita hujan.
Karakter dalam film animasi pendek ini dibuat dengan bentuk yang sederhana dan simple. Hal ini
berkaitan dengan render style yang dipilih juga sederhana.
Desain Karakter Lelaki Hujan
Desain Karakter Wanita Hujan
Film animasi pendek ini menggunakan 2 environment, yaitu outdoor dan indoor. Outdoor
dari film ini berupa taman yang terletak di lereng Gunung yang dikelilingi oleh banyak pohon rindang.
Kemudian indoor yang diambil adalah sebuah ruangan tempat karakter lelaki itu tinggal.
Desain Environment Penari Hujan
6
Setelah semua asset digabungkan, keseluruhan visual animasi yang dihasilkan adalah sebagai
berikut :
Screenshot Animasi Penari Hujan
SIMPULAN DAN SARAN
Cerita pendek atau yang sering kita singkat sebagai cerpen adalah suatu bentuk prosa naratif
fiktif. Cerita pendek cenderung lebih padat dan langsung pada tujuan cerita, sehingga tidak diperlukan
waktu yang lama untuk membaca sebuah cerpen. Akan tetapi membaca adalah hobi dari sebagian
orang saja, sedangkan yang lainnya lebih memilih untuk melihat atau menonton. Penulis memilih
cerpen lokal untuk membantu pengarang cerpen mempublikasikan ceritanya, sehingga penonton
menjadi tertarik dengan cerita pendek lokal dan memajukan karya lokal.
Melalui perancangan film animasi pendek ini, penulis berharap bahwa kedepannya akan
lebih banyak lagi cerita pendek - cerita pendek lokal yang diangkat menjadi sebuah film pendek
maupun animasi pendek. Sehingga produk - produk lokal yaitu cerpen maupun animasi itu sendiri bisa
maju dan berkembang mulai digemari oleh banyak orang terutama dari negeri sendiri yang kemudian
luar negeri.
REFERENSI
Thomas, F., dan Ollie Johnson. (1981). The Illusion of Life : Disney Animation. USA
: Abbeville
Press.
Morioka, A., dan Terry Stone. (2008). Color Design Workbook. USA : Rockport Publishers, Inc.
Brown, B.(2012). Cinematography Theory and Practice Image Making for Cinematographers
and Directors. Focal Press.
Bancroft, T. (2005). Creating Character with Personality.Watson-Guptill
RIWAYAT PENULIS
Yan Christian lahir di kota Cirebon pada tanggal 4 Agustus 1993. Penulis menamatkan pendidikan
S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Design Komunikasi Visual Animasi pada 2015.