pengertian komunikasi, perkembangan komunikasi dan tokoh

advertisement
Komkes sem 2 2011
1.
2.
3.
4.
Definisi Komunikasi
Konseptualisasi Proses Kom
Tingkatan Proses Kom 1
Tingkatan Proses Kom 2
Komkes sem 2 2011
Dr Saenun MS Pertemuan ke
2
1. Definisi Komunikasi
2. Konseptualisasi Proses Kom : bentuk
kom, hambatan kom, masalah.
3. Tingkatan Proses Kom 1
4. Tingkatan Proses Kom 2
Definisi Komunikasi
• Definisi komunikasi, Unsur
Kom,Komunikator, Pesan, Saluran,
Komunikan, Umpan Balik, Efek, Nois,
Konteks (maksud kom spt semiotik Pesan)
PENGERTIAN KOMUNIKASI
Pengertian Komunikasi :
Lebih dari 2000 pengertian komunikasi
perjalanan dari satu desa ke desa lain
melalui jalan yang berliku-liku, becek,
terputus dll dapat dikatakan bahwa
komunikasi dari desa ini jelek.
radio atau melihat televisi kemudian sering
terjadi gangguan baik itu gangguan suara
atau gambar
• Yang dimaksud dengan komunikasi yang
sesuai dengan pengertian Promosi
Kesehatan dan Ilmu Perilaku adalah
penyampaian pesan atau pemindahan
pesan dari sumber ke penerima, sehingga
si penerima mau mengikuti isi pesan atau
suatu proses penyampaian pesan dari
sumber kepada penerima.
Dari 2000 lebih pengertian
Kom
Def Laswell :
Siapa mengatakan apa, Dengan saluran
apa, Kepada siapa dan pengaruhnya apa.
Ada 5 unsur Kom
Definisi Kom
Istilah komunikasi berasal dari kata Latin
Communicare atau Communis yang berarti
sama atau menjadikan milik bersama. Kalau
kita berkomunikasi dengan orang lain, berarti
kita berusaha agar apa yang disampaikan
kepada orang lain tersebut menjadi milik
bersama artinya saling dimengerti.
Beberapa definisi kom.
1.
2.
3.
4.
5.
Komunikasi adalah kegiatan pengoperan lambang
yang mengandung arti/makna yang perlu dipahami
bersama oleh pihak yang terlibat dalam kegiatan
komunikasi (Astrid).
Komunikasi adalah kegiatan perilaku atau kegiatan
penyampaian pesan atau informasi tentang pikiran
atau perasaan (Roben.J.G).
Komunikasi adalah sebagai pemindahan informasi dan
pengertian dari satu orang ke orang lain (Davis, 1981).
Komunikasi adalah berusaha untuk mengadakan
persamaan dengan orang lain (Schram,W)
Komunikasi adalah penyampaian dan memahami
pesan dari satu orang kepada orang lain, komunikasi
merupakan proses sosial.
Tujuan Kom
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Mempelajari atau mengajarkan sesuatu
Mempengaruhi perilaku seseorang
Mengungkapkan perasaan
Menjelaskan perilaku sendiri atau perilaku
orang lain
Berhubungan dengan orang lain
Menyelesaian sebuah masalah
Mencapai sebuah tujuan
Menurunkan ketegangan dan menyelesaian
konflik
Menstimulasi minat pada diri sendiri atau orng
lain
UNSUR-UNSUR KOMUNIKASI,
Komunikator, pesan, saluran,
komunikan, umpan balik, efek,
noise, kontek. :
Dari Laswell dapat diturunkan 5 unsur-unsur
komunikasi, seolah-olah kita menghentikan
suatu proses komunikasi. Jadi seolah-olah
proses komunikasi itu berhenti, maka akan
kelihatan siapa yang bicara, apa yang
dibicarakan, siapa yang diajak bicara.
Laswell Kegunaan Teori
•
•
•
•
Untuk penelitian
Justufikasi
Memunculkan Variabel penelitian
Variabel komplit lalu dibuat kerangka
konsep penelitian
• Pembahasan
• dll
Dari HAROLD LASSWELL
Merupakan teori komunikasi awal (1948)
Cara terbaik untuk menerangkan proses
komunikasi adalah dengan menjawab
pertanyaan
Who?
Comunicator
Says What?
Message
In what Channel?
Medium
To Whom?
Receiver
With What Effect?
Effect
Formula Lasswell setiap program
komunikasi 3A dan 3M
– Apa yang akan disampaikan ( pesan, informasi
atau kebijakan )
– Siapa yang akan menyampaikan pesan informasi
atau kebijakan .
– Mengapa pesan, informasi atau kebijakan pelu
disampaikan
– Dimana (where) pesan, informasi atau kebijakan
harus dilakukan
– Bilamana (when), kapan pesan, informasi atau
kebijakan disampaikan ( timing harus tepat)
– Bagaimana (how), proses penyampaian pesan,
informasi atau kebijakan dilakukan agar tepat
waktu
Paradigma komunikasi Lasswell
mengisyaratkan:
Komunikasi harus memiliki efek, yakni
terjadinya perubahan perilaku
audience, adalah :
• Terjadinya perubahan pada tingkat
pengetahuan (kognitif)
• Terjadinya perubahan pada tingkat
emosi/perasaan (afektif)
• Terjadinya perubahan pada tingkat
tingkah laku (psikomotor)
• Menurut Aristoteles (334-322 SM) unsurunsur atau elemen-elemen komunikasi
adalah:
-Sumber
-Saluran
-Penerima
GAMBAR :
Sumber
Saluran
Penerima
Th 1947 menurut Shanon & Weaver unsurunsur komunikasi adalah Ada :
• Sumber
• Saluran
• Berita
• Penerima
• Tujuan
GAMBAR :
Sumber
Saluran
Berita
Penerima
Tujuan
Bahkan yang lebih lengkap mengatakan
unsur-unsur komunikasi adalah :
1. Sumber
2. Pesan
3. Media, perantara (channel)
4. Penerima (komunikan)
5. Umpan balik (feed back)
6. Hasil atau akibat atau efek.
SIFAT-SIFAT DARI UNSUR
KOMUNIKASI
Dalam membahas sifat-sifat dari unsurunsur komunikasi ini tentunya juga dapat
dipelajari pula hambatan-hambatan
komunikasi
1. SUMBER (SOURCE, SENDER, pengirim,
penyandi (encoder), pembicara (Spiker),
Originator, KOMUNIKATOR) :
Yaitu orang, individu, kelompok, organisasi,
perusahaan bahkan negara yang memulai
kegiatan komunikasi dengan memberi pesan, yang
disampaikan pada penerima. Supaya komunikasi
lancar perlu kesamaan-kesamaan antara
komunikator dan komunikan. Bila berbeda tentang
sifat-sifat antara komunikator dan komunikan bisa
saja komunikasi berjalan atau berlangsung namun
akan terjadi hambatan-hambatan Kom.
2. PENERIMA (RECEIVER, AUDIENCE,
KOMUNIKAN, Communicatee, penyandi
balik, decoder, khalayak, audience,
pendengar (listener), penafsir 9Interpreter)
sasaran, tujuan (destination), ):
Penerima (Receiver,Audience, komunikan): yaitu orang
yang diajak bicara.
Supaya komunikasi lancar perlu kesamaan-kesamaan
antara komunikator dan komunikan. Bila komunikator
mempunyai banyak persamaan dengan komunikan
maka komunikasi akan lebih mudah bila dibanding
komunikator dan komunikan banyak perbedaannya.
SIFAT-SIFAT
KOMUNIKATOR/KOMUNIKAN ANTARA
LAIN :
a. Communication Skill `s (ketrampilan
berkomunikasi). mis komunikasi dengan
orang yang mempunyai ketrampilan
berkomunikasi yang sebanding atau
seimbang maka komunikasi akan lebih
mudah dari pada komunikasi dengan orang
yang ketrampilan berkomunikasinya rendah.
b.Attitude (sikap).
Sikapnya acuh tak acuh dalam berkomunikasi
tentu juga akan menghambat. Seperti contoh
di atas bila orang yang memberi penyuluhan
kredibilitasnya tidak baik maka apa yang
dikatakan penyuluh tersebut tidak dipedulikan
oleh sasaran.
Tentunya perlu usaha yang lebih keras
bagaimana materi penyuluhan tersebut bisa
dibawakan secara menarik, dan mudah
dimengerti oleh sasaran, kadang-kadang segi
entertaintment sangat perlu.
c.Knowledge (pengetahuan).
Kalau pengetahuan orang yang kita ajak
berkomunikasi pengetahuannya rendah
tentunya kita harus menyesuaikan.
Jangan menggunakan istilah-istilah yang
berbeda dengan sistem mereka. Bila kita
mengetahui sampai seberapa jauh
pengetahuan sasaran penyuluhan kita
lebih mudah dalam mendesain
penyuluhan.
d.Social`s system. (Sistem Sosial)
Bagaimana sistem sosial mereka harus
kita ketahui, supaya komunikasi dapat
berlangsung dengan baik. Karena sering
muncul juga kecurigaan kecurigaan kalau
sistem sosialnya berbeda sehingga perlu
pendekatan yang berbeda pula.
e.Culture (budaya).
Bagaimana kebudayaan masyarakat
tersebut.
3. BERITA (PESAN, MESSAGE) YANG PERLU
DALAM PESAN INI ADALAH :
unsur-unsur pesan, bagaimana mengemas
pesan hingga enak dicerna, mulai dari
masyarakat yang pendidikannya rendah sampai
tinggi.
Ini biasanya cara menyampaikan pesan enak
dibaca dan mudah diterima dan tak terlalu
banyak memerlukan energi untuk dimengerti.
Dalam hal elemen pesan ini yang hendak kami
tonjolkan adalah bagaimana mengemas pesan
sehingga sesuai dengan kondisi dan situasi dan
maksud Komunikasi :
Pesan ada 3 komponen :
1. Makna
2. simbol utk menyampaikan makna.
3. Bentuk atau organisasi pesan.
Pesan bisa Verbal dan non verbal.
• Untuk menyampaikan pesan terutama pesan
kesehatan dalam komunikasi kesehatan
mahasiswa diharuskan membuat Media
Kesehatann yang digunakan untuk Penyuluhan
atau Promosi Kesehatan. Jadi harus membuat
perencanaan komunikasi Kesehatan dan
membuat Medianya, jadi juga membuat
Scenarionya. Perencanaan komunikasi
diharapkan punya pola yang ditetapkan yang
berbeda dengan Perencanaan dan Evaluasi
Pendidikan Kesehatan
• Kalau Perencanaan Komunikasi Kesehatan diharapkan
seperti Model P Process. Ada analisis ditambah hasil
evaluasi Media, dapat digunakan untuk mendesain
Media, setelah media didesain dibuat draftnya kemudian
diuji coba atau pretest, Pretest sampai beberapa kali,
sampai Media itu betul betul baik. Lalu diproduksi.
Setelah diproduksi, Media digunakan untuk Penyuluhan
atau untuk Promosi Kesehatan. Kemudian dievaluasi
dan dapat digunakan lagi atau dibahas bersama hasil
Analisis porgram, Analisis daerah dan lainnya dapat
dibuat Desain Media baru lagi. Demikan dan seterusnya
yang disebut Planning For Continuity atau Perencanaan
P Process berikutnya.
4. CHANNEL,, ( MEDIA, SALURAN
verbal nonverbal, langsung (tatap
muka, lewat media surat kabar, radio
tv, telepon, ohp, )
Sekarang saluran ini amatlah sangat
membantu dalam komunikasi termasuk
komunikasi kesehatan. Sebaiknya memilih
lebih dari satu saluran komunikasi supaya
komunikasi cepat diterima khalayak. Saluran
dapat tatap muka, melalui Media atau alat,
melalui udara/radio, melalui telepon sampai
internet dst.
Komunikasi
Sebetulnya komunikasi itu adalah
keadaan yang Proses berproses, artinya
dalam keadaan itu komunikator juga
komunikan, saling bergantian. Sehingga
sifat-sifat komunikator dan komunikan
adalah terdiri dari 5 sifat yang terdiri dari
ketrampilan berkomunikasi, sikap,
pengetahuan, sistem sosial dan
kebudayaan.
Dalam keseluruhan komunikasi maka dapat
dibedakan 3 proses penting yaitu:
Encoding : yatu proses pembuatan kode
atau pengkodean yaitu proses
menterjemahkan rangsang, informasi,
gagasan, dan lain-lain kedalam bentuk
lambang lambang agar dapat dikirimkan
melalui saluran tertentu yang sesuai
dengan media yang dipakai.
Decoding atau penyandian atau
penterjemah kode : yaitu proses
menterjemahkan lambang-lamabang
kedalam bentuk kumpulan informasi yang
utuh.
Proses encoding dan decoding dalam
proses komunikasi dapat terjadi baik
pada komunikator maupun komunikan.
Umpan balik yaitu respon yang timbul
akibat dipahaminya komunikasi,
merupakan lanjutan dari proses
recording. Umpan balik dapat berupa
informasi baru.
Sumber Encode Pesan Decode Penerima
Saluran
(media)
Pesan berasal dari sumber dan ditujukan
pada sasaran. Pesan bisa berupa katakata, gambar ataupun simbol-simbol.
Perlu kesamaan pengalaman, kesamaan
pengertian dll
• Komunikasi mengalami perkembangan pesat,
dari komunikasi langsung (lisan) kemudian
komunikasi melalui tulisan, kemudian sampai
sekarang dapat komunikasi jarak jauh
(telekomunikasi), tanpa melihat batas ruang dan
waktu.
• Jika dikaitkan dengan penyuluhan kesehatan
maka pengertian komunikasi tidak hanya
merupakan proses penyampaian pesan dari
sumber ke penerima saja tetapi harus dapat
membawa si penerima berita ke arah perubahan
tingkah laku yang diinginkan oleh komunikator.
• Sebetulnya Penyuluhan Kesehatan merupakan
proses komunikasi yang ditujukan untuk
mengatasi ketidaktahuan (ignorancy),
ketidaktahuan karena terkungkungnya
masyarakat dari norma yang telah lama berlaku
yang dianggap benar walaupun tidak sesuai
dengan kaidah-kaidah kesehatan yang berlaku
sekarang. Memang tidak semua norma sesuai
dengan kesehatan, maka satu-satunya jalan
yaitu melalui usaha merubah perilaku mereka
dengan cara memberikan informasi terus
menerus
• Merubah perilaku adalah usaha pendidikan.
Pendidikan terutama menginformasikan "barang
baru". Agar produk baru tersebut sampai kepada
masyarakat maka harus diinformasikan
(dikomunikasikan).
• Jadi maksud komunikasi kesehatan adalah
identik dengan Promosi atau penyuluhan
Kesehatan hanya saja dipandang dari sudut
komunikasi atau bahasa komunikasi.
Konteks
Kom tdk dlm ruang hampa sosial. Tapi dlm
konteks atau situasi tertentu.
1. Dipengaruhi aspek Fisik : iklim cuaca
suhu btk ruangan warna dinding,
penataan tempat duduk, jumlah peserta,
Media atau alat yang digunakan.
2. Aspek Psikologis, seperti sikap,
kecenderungan, prasangka, emosi.
3. Aspek Sosial : seperti norma kel, nilai
sosial, karakteristik budaya.
4. Aspek waktu : kapan, hari, jam pagi
siang sore malam.
Konteks
• Kom tdk berlangsung dalam ruang hampa sosial.
• Tetapi dalam konteks atau situasi tertentu.
• Seperti contoh di semiotik analisis pesan tentang
penembakan pesawat aiau contoh Lady Diana.
• Kontyeks itu semua faktor yang diluar orang yg
berkomunukasi, seperti :
1. Aspek Fisik : iklim Cuaca udara
2. Aspek Psikologis :emosi,sikap,prasangka,
3. Aspek Sosial : norma, nilai, buday.
4. Aspek Waktu : Kapan, pagi,siang,sore, malam
Download