Final – Kumpulan Tugas Akhir Mahasiswa 2015

advertisement
DAFTAR ISI WA ODE SRI MAULINA M. Makna Pesan Simbolik Tradisi Maludhu Di Kota Baubau 1 ANISA SHABRINA YUNUS Sketsa sebagai Media Komunikasi Sosial dalam Komunitas Indonesia's Sketchers Makassar 2 AINAN TAFJIYRA N. Pengaruh Penerapan Pola Komunikasi Organisasi terhadap Kinerja Pegawai pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi sulawesi Selatan 3 IMAMAYU ILHAMRAH Strategi Komunikasi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Makassar dalam Meningkatkan Jumlah Kunjungang Wisata di Kota Makassar 4 MUJAHIDAH KASMI 5 Pengaruh Tayangan Sinetron Catatan Hati Seorang Istri terhadap Perilaku Ibu Rumah Tangga di Perumahan Rumah Sakit Islam Faisal Makassar FERDIANSYAH TRI WAHYUDI Strategi Komunikasi Humas Pemerintah Kota Makassar dalam Menyosialisasikan Program Makassar Tidak Rantasa 6 HAJIR MUIS Konstruksi Heroisme Dalam Film American Sniper, Analisis Semiotika 7 ANDI NANDA RIA NOVIDIA Analisis Semiotika Pesan Simbolik Ragam Fashion Do It Yourself Komunitas Mikipiji Makassar 8 CINDY ANNISA ADHALIA 9 Tanggapan Ibu Rumah Tangga yang Tidak Bekerja terhadap Program Infotainment Insert di Trans TV di Kecamatan Rappocini Makassar CITRA EXORIA UTAMI Peran Humas Pemerintah Kota Bekasi dalam Menghadapi Fenomena Bully Bekasi di Media Sosial 10 YISKA MARDOLINA Pola Komunikasi Lintas Budaya Mahasiswa Asing dengan Mahasiswa Lokal di Universitas Hasanuddin 11 SRI UTARI Komuniksai Antarpribadi antara Orang Tua dan Anak dalam Mentransfer Pengetahuan Bahasa Toraja di Kota Makassar 12 REYNALDI FEBRI PAWINRU Kritik Sosial terhadap Pola Kehidupan Masyarakat India dalam Film Peekay (PK) (Analisis Semiotika) 13 DJAMIL RAMADHAN A. Pola Komunikasi Antarpribadi Pecinta Klub Sepakbola AC Milan di Kota Makassar 14 MARLIANI KAPA 15 Strategi Promosi Gowa Discovery Park dalam Meningkatkan Jumlah Pengunjung FIKHI HANDAYANI Peranan Humas dalam Meningkatkan Citra Rumah Sakit Kusta Dr. Tadjuddin Chalid Makassar 16 SITI RAFIKA Analisis Framing Representasi Makna Rambu Solo’ Masyarakat Toraja dalam Cerpen Fiksi 17 HESLY PADATU Pembentukan Konsep Diri dan Self Disclosure Remaja Broken Home di Kota Makassar 18 SHELLA SALSABILLAH 19 Motif Aktivitas Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP UNHAS sebagai Pengguna Path dalam Mengomunikasikan Identitas Sosial RAYA PUTRI MAYANGSARI PATA Proses Akulturasi pada Perkawinan Campur Toraja-­‐Flores di Makassar (Perspektif Komunikasi Antarbudaya) 20 MAHYANI ARDA Aktivitas Komunikasi Corporate Social Responsibility (CSR) PT Telkom Witel Sulsel dalam Meningkatkan Citra di Makassar 21 LUTHFI FAUZIA Implementasi Regulasi Penyiaran tentang Sistem Stasiun Televisi Berjaringan di Kompas TV Makassar 22 WIDI LILIANI PARANTA Perilaku Komunikasi Antara Etnik Toraja dan Etnik Batak di Kecamatan Towuti (Suatu Studi Komunikasi Antarbudaya) 23 IRNAWATI NUR Pola Komunikasi Antarpribadi antara Pembina Asrama dan Santriwati Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin Makassar 24 LYZZA BANDASO Aktivitas Humas DPRD Provinsi Sulawesi Selatan sebagai Fungsi Mediator dan Publisitas 25 RIESKI KURNIASARI R. 26 Studi Kasus Loyalitas Pendengar Radio Madama dan Gamasi di Kota Makassar IMAM MUBIN Pesan-­‐pesan Anti Konsumerisme dalam Film The Truman Show. Analisis Semiotika Roland Barthes 27 MUH ASWAN PRATAMA Strategi TVRI Sulawesi Selatan dalam Mempertahankan Eksistensi sebagai TV Publik di Industri Pertelevisian Indonesia 28 ABSTRAK WA ODE SRI MAULINA M. Makna Pesan Simbolik Tradisi Maludhu Di Kota Baubau. (Dibimbing oleh Tuti BahDiarti dan Sudirman Karnay). Tujuan penelitian ini adalah : (1) Untuk mengetahui dan mendeskripsikan prosesi tradisi Maludhu Nabi Muhammad SAW di Kota Baubau. (2) Untuk mengetahui, mengkaji dan mengkategorisasikan makna pesan simbolik yang terkandung dalam setiap rangkaian Maludhu Nabi Muhammad SAW di Kota Baubau. Penelitian ini dilaksanakan di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara. Tipe penelitian ini adalah kualitatif yang mengacu pada etnograDi komunikasi, dengan penentuan informan secara nonprobability sampling sehingga diperoleh informan yang memahami dan terlibat langsung di dalam tradisi Maludhu. Adapun pengumpulan data berupa data primer yaitu observasi, indepth interview dan dokmentasi dan data sekunder yaitu studi kepustakaan. Data yang telah dikumpulkan selanjutnya di proses melalui reduksi data, setelah itu kemudian disajikan dalam bentuk narasi dan didukung oleh beberapa foto dokumentasi. Hasil penelitian ini mengungkapkan tahapan prosesi tradisi Mauludhu yang dilaksanakan oleh seluruh masyarakat Kota Baubau dari dulu hingga saat ini terbagi menjadi tiga tahapan: (1)Goraana Oputa, (2)Maludhuna Mia Bari dan (3) Maludhuna Hukumu. Dalam setiap tahapan tersebut terungkap pula pesan-­‐pesan simbolik dan makna dibalik tradisi Maludhu, kesemuanya berhubungan dengan kewajiban manusia selama di dunia yang selalu berpedoman pada nilai-­‐nilai ilahi, selalu mengingat Nabi Muhammad SAW dan setiap perjuangannya, serta menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai suri tauladan untuk menjalani kehidupan ini. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
1
ABSTRAK ANISA SHABRINA YUNUS. Sketsa Sebagai Media Komunikasi Sosial Dalam Komunitas Indonesia's Sketchers Makassar. (Dibimbing oleh Muh. Nadjib dan Sudirman Karnay) Skripsi ini bertujuan: (1) Untuk mengetahui peran dan fungsi sketsa digunakan oleh komunitas Indonesia’s Sketchers Makassar. (2) Untuk mengetahui pesan-­‐pesanapa saja yang disampaikan melalui sketsa oleh komunitas Indonesia’s Sketchers Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif tipe deksriptif. Objek penelitian ini adalah sketsa komunitas Indonesia’s Sketchers Makassar. Sedangkan subjek penelitian adalah anggota komunitas Indonesia’s Sketchers Makassar. Informan penelitian dipilih secara purposive. Data dikumpulkan melalui literatur dan wawancara mendalam (indepth interview). Metode analisis data menggunakan studi kasus yaitu dengan mengumpulkan berbagai data untuk mendapatkan gambaran secara mendalam dan mendetail kepada satu kasus. Dalam hal ini, sketsa sebagai sebuah media komunikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Komunitas Indonesia’s Sketchers Makassar memiliki peran dan fungsi yaitu sebagai media penyampaian pesan, diantaranya ialah pesan informatif, pesan edukatif, dan pesan psikologis. Sementara itu, pesan-­‐pesan yang disampaikan melalui sketsa oleh komunitas Indonesia’s Sketchers Makassar dijabarkan dari rumusan masalah pertama diantaranya ialah pesan-­‐pesan sejarah, kebudayaan, kehidupan sosial. Kata Kunci: sketsadan media komunikasi visual Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
2
ABSTRAK AINAN TAFJIYRA N. Pengaruh Penerapan Pola Komunikasi Organisasi terhadap Kinerja Pegawai pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi sulawesi Selatan. (Dibimbing oleh Muhammad Nadjib dan Muliadi Mau). Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui penerapan pola komunikasi organisasi di Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan (2) untuk mengetahui kinerja pegawai Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan (3) untuk mengetahui dan mengenalisis pengaruh penerapan pola komunikasi terhadap kinerja pegawai di Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan metode survey. Penelitian survey adalah penelitian yang mengambil sampel dari populasi dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok. Pola komunikasi organisasi yang terdiri dari komunikasi vertikal ke bawah, komunikasi vertikal ke atas, komunikasi horizontal dan komunikasi diagonal mempunyai pengaruh yang positif dan signiDikan terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan. Saran dari penelitian ini adalah agar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan untuk selalu menciptakan komunikasi yang baik dan lancar yakni antara pegawai dengan pimpinan, serta antara pegawai yang satu dengan pegawai yang lainnya, hal ini dimaksudkan agar komunikasi yang disampaikan dapat dimengerti dan terarah Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
3
ABSTRAK IMAMAYU ILHAMRAH. Strategi Komunikasi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Makassar dalam Meningkatkan Jumlah Kunjungang Wisata di Kota Makassar. (Dibimbing Oleh Abdul Gafar dan Andi Subhan Amir) Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi komunikasi yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Makassar dalam meningkatkan jumlah kunjungan wisata di Kota Makassar serta faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi strategi komunikasi tersebut. Tipe penelitian yang digunakan adalah dekskriptif kualitatif yakni dengan menyajikan data dalam bentuk deskripsi berupa teks naratif, kata -­‐ kata, ungkapan, pendapat dan gagasan yang dikumpulkan oleh peneliti dari beberapa sumber. Penelitian ini dilaksanakan di Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Makassar. Adapun informan dalam penelitian ini adalah Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran, Kepala Dinas, serta masing – masing satu orang wisatawan mancanegara dan wisatawan lokal yang berkunjung ke Kota Makassar. Data primer dikumpulkan dengan menggunakan teknik interview. Sementara data sekunder didapatkan melalui kajian pustaka yaitu buku – buku, literatur serta situs – situs internet yang memiliki relevansi kuat dengan objek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melakukan strategi komunikasi dalam usaha meningkatkan jumlah kunjungan wisata di Kota Makassar. Strategi yang digunakan sesuai dengan teori Anwar AriDin yakni pengenalan khalayak, penyusunan pesan, penetapan metode dan penggunaan media. Adapun faktor pendukung strategi komunikasi yang dilakukan yaitu tingginya potensi wisata Kota Makassar, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi serta pertumbuhan ekonomi di Kota Makassar. Sementara faktor penghambatnya yaitu kurangnya kesadaran masyarakat akan kepariwisataan, isu kriminalitas serta ketersediaan dana dan infrastruktur. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
4
ABSTRAK MUJAHIDAH KASMI. Pengaruh Tayangan Sinetron Catatan Hati Seorang Istri terhadap Perilaku Ibu Rumah Tangga di Perumahan Rumah Sakit Islam Faisal Makassar. (Dibimbing oleh Jeanny Maria Fatimah dan Andi Subhan Amir) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tayangan sinetron Catatan Hati Seorang Istri terhadap perilaku ibu rumah tangga di perumahan Rumah Sakit Islam Faisal dan untuk mengetahui faktor-­‐faktor yang mempengaruhi tayangan sinetron Catatan Hati Seorang Istri terhadap perilaku ibu rumah tangga di perumahan Rumah Sakit Islam Faisal Makassar. Penelituan ini berlangsung selama kurang lebih dua bulan yakni bulan Januari sampel Maret 2015 yang dilaksanakan di perumahan Rumah Sakit Islam Faisal di Makassar. Metode ini digunakan untuk penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu rumah tangga di perumahan Rumah Sakit Islam Faisal sebanyak 245 orang. Besaran sampel yang digunakan yaitu 71 orang (survei langsung) dari total ibu rumah tangga yaitu 245 orang. Teknik sampel yang digunakan yaitu metode non probability sampling dengan teknik sampling incidental. Pengumpulan data melalui kuesioner, sedangkan teknik analisis data menggunakan analisis regresi linear sederhana. Dari hasil koeDisien regresi antara tayangan sinetron catatan hati seorang istri terhadap perilaku ibu rumah tangga di Perumahan Rumah Sakit Islam Faisal Makassar, maka diperoleh koeDisien regresi bernilai positif dimana apabila tanggapan responden mengenai tanyangan sinetron catatan hati seorang istri mengalami peningkatan maka secara langsung akan berpengaruh terhadap perilaku ibu rumah tangga di Perumahan Rumah Sakit Islam Faisal Makassar. Saran dari penelitian ini adalah agar perlunya production sinetron tayangan catatan hati seorang istri untuk menambah durasi dalam penayangan sinetron tayangan catatan hati seorang istri, dapat memilah-­‐milah mana perilaku yang dapat ditiru atau mana yang tidak dapat ditiru sehingga berpengaruh terhadap perilaku ibu rumah tangga umumnya dan khususnya ibu-­‐ibu rumah tangga yang tinggal di Perumahan Rumah Sakit Islam Faisal Makassar. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
5
ABSTRAK FERDIANSYAH TRI WAHYUDI. Strategi Komunikasi Humas Pemerintah Kota Makassar dalam Menyosialisasikan Program Makassar Tidak Rantasa. (Dimbimbing oleh Muh. Nadjib dan Sudirman Karnay) Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui implementasi program Makassar Tidak Rantasa yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Makassar (2) untuk mengetahui rencana komunikasi yang digunakan oleh Humas Pemerintah Kota Makassar dalam menyosialisasikan program Makassar Tidak Rantasa (3) Untuk menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dari strategi komunikasi yang dijalankan oleh Humas Pemerintah Kota Makassar dalam menyosialisasikan program Makassar Tidak Rantasa. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif, yaitu menggambarkan dan memberikan pemaparan serta memberi penjelasan mengenai yang diteliti berdasarkan wawancara mendalam serta observasi yang diperoleh dalam penelitian terhadap aktivitas Humas Pemerintah Kota Makassar dalam menyosialisasikan program Makassar Tidak Rantasa. Strategi Komunikasi Humas Pemerintah Kota Makassar untuk menyosialisasikan Program Makassar Tidak Rantasa adalah dengan menggunakan beberapa tahapan aktivitas Humas yaitu research atau penelitian awal, planning atau perencanaan, actuating atau pelaksanaan, dan tahap evaluation atau evaluasi. Dalam proses sosialisasi Makassar Tidak Rantasa, Humas Pemerintah Kota Makassar juga mengukur bagaimana kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dari strategi komunikasi yang dilaksanakan. Saran dalam penelitian ini adalah perlunya peningkatan sosialisasi pelaksanaan program MTR guna dapat meningkatkan kebersihan di Kota Makassar. Disarankan agar perlunya perbaikan program MTR yang efektif melalui sinergi antara pemerintah Kota Makassar dengan Instansi yang terkait dalam pelaksanaan program MTR di Kota Makassar. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
6
ABSTRAK HAJIR MUIS. Konstruksi Heroisme dalam Film American Sniper, Analisis Semiotika. (Dibimbing oleh Hasrullah serta Alem Febri Sonni) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penanda yang digunakan untuk menggambarkan Heroisme dalam Dilm American Sniper juga untuk mengetahui bagaimana konstruksi heroisme yang digambarkan dalam Dilm American Sniper. Penjelajahan pada tingkat pertama, makna konotasi, menemukan Narasi yang dikonstruk oleh Clint Eastwood secara umum mampu menggambarkan dengan sangat baik kepahlawanan seorang tokoh Chris Kyle yang memiliki kayakinan kuat, alasan kuat untuk melindungi sesuatu yang semestinya dia lindungi. Namun pada makna konotasi, Clint Eastwood dengan tokoh Chris Kyle arahanya tersebut adalah merupakan suatu bentuk kesadaran palsu dengan angan-­‐ angan sempit terhadap pemaknaan menjadi manusia terutama menjadi hero. Konstruksi heroisme dalam Dilm American sniper kemudian muncul dalam wajah kontras pada setiap tahapan pemaknaan. Ada jarak begitu lebar antara apa yang terlihat oleh mata, diterima secara umum, dan bagaimana makna yang muncul dari usaha pendalaman memahami fenomena tanda dalam Dilm sebagai suatu realitas. Mitos Pendidikan, dimunculkan seolah-­‐olah sangat alami dalam wajah-­‐wajah sakralitas, humanisme, religiusitas, rasionalitas, keselamatan, yang sebenaranya jika di teliti lebih lanjiut merupakan suatu profanitas, dehumanisasi, sekularitas, irasionalitas, hingga teroisme dalam wajah anti-­‐teroris. Konstruksi Heroisme dalam Dilm American Sniper, berusaha untuk muncul berdasarkan legitimasi berkedok Nasionalisme, Agama, Humanisme, agar penonton terkecohkan untuk dapat menerima nilai tersebut. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
7
ABSTRAK ANDI NANDA RIA NOVIDIA. Analisis Semiotika Pesan Simbolik Ragam Fashion Do It Yourself Komunitas Mikipiji Makassar. (Dibimbing oleh Muhammad Nadjib dan Tuti BahDiarti) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ragam fashion Do It Yourself yang dikreasikan oleh anggota komunitas Mikipiji juga untuk mengetahui makna simbolik yang terdapat pada ragam fashion Do It Yourself tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di kota Makassar selama empat bulan bulan yaitu pada bulan September 2014 hingga Januari 2015. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis tekstual kualitatif, dengan menggunakan metode analisis semotika Roland Barthes, yaitu metode analisis the second order semiological system atau sistem siginiDikasi dua tahap. Data primer penelitian ini berupa observasi terhadap teks ragam fashion Do It Yourself yang diolah dan dikreasikan Komunitas Mikipiji serta wawancara bersama anggota komunitas Mikipij. Data sekunder merupakan penelitian pustaka (library research) berupa kumpulan literatur-­‐literatur yang berkaitan dengan objek penelitian serta pengumpulan dokumen yang terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 4 produk fashion Do It Yourself yang dihasilkan oleh komunitas Mikipiji. Keempat produk tersebut adalah bros, tas, kalung dan gelang hasil dari kreasi para anggota komunitas Mikipiji baik dengan menggunakan metode daur ulang maupun pengkreasikan dengan bahan-­‐bahan kerajinan tangan yang dibeli sesuai kebutuhan. Selanjutnya, produk fashion Do It Yourself yang telah dikreasikan ini menjadi simbol sebuah makna atas gerakan Do It Yourself, sebuah etos kemandirian yang berasal dari subkultur Punk yang kemudian berkembang menjadi sebuah budaya tanding yang menghadirkan inovasi-­‐inovasi dalam setiap aksinya dalam upaya menentang budaya konsumerisme. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
8
ABSTRAK CINDY ANNISA ADHALIA. Tanggapan Ibu Rumah Tangga yang Tidak Bekerja terhadap Program Infotainment Insert di Trans TV di Kecamatan Rappocini Makassar. (Dibimbing oleh M.Iqbal Sultan dan Sudirman Karnay Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui dan menganalisis tanggapan Ibu Rumah Tangga yang tidak bekerja terhadap program Infotainment Insert di Trans TV di Kecamatan Rappocini Makassar (2) Untuk mengetahui faktor-­‐faktor yang mempengaruhi Ibu Rumah Tangga yang tidak bekerja terhadap program Infotainment Insert di Trans TV di Kecamatan Rappocini Makassar. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan cara penulisan deskriptif yaitu menggambarkan atau menjelaskan objek penelitian berdasarkan analisis data dari jawaban responden yang diteliti melalui kuesioner. Dari hasilan alisis data penelitian yang menunjukkan program infotainment “Insert” di Trans TV sangat disukai oleh setiap ibu rumah tangga yang tidak bekerja. Hal ini dapat dilihat dari tema dan kejelasan tema/materi acara sangat menghibur karena didalamnya terdapat konten seperti; Insert New Hi Lite, Selebrities on Vacation, dan Top Sert. Dan selain itu waktu tayang Insert Trans TV sudah sesuai dan juga dengan durasai waktuta yang sebesar 135 menit sudah sesuai. Penulis menyarankan agar perlunya mempertahankan kualitas berita infotainment yang dapat lebih menarik dan menghibur penonton Televisi dan disarankan agar perlunya memberikan informasi tentang artis idola yang lebih banyak sehingga dapat meningkatkan daya tarik dalam menyaksikan Insert di Trans TV. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
9
ABSTRAK CITRA EXORIA UTAMI. Peran Humas Pemerintah Kota Bekasi dalam Menghadapi Fenomena Bully Bekasi di Media Sosial. (Dibimbing oleh Abdul Gafar dan Sudirman Karnay). Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) untuk mengidentiDikasi peran humas pemerintah Kota Bekasi dalam menghadapi fenomena bully Bekasi di media sosial; (2) untuk mengetahui pengaruh humas pemerintah Kota Bekasi dalam menghadapi fenomena bully Bekasi di media sosial. Penelitian ini diadakan di kantor Pemerintahan Kota Bekasi pada bagian Humas. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif. Data primer diperoleh melalui hasil wawancara mendalam dengan pejabat Humas Pemerintah Kota Bekasi dan Walikota Bekasi, data sekunder diperoleh melalui observasi, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Data yang berhasil dikumpulkan selanjutnya disajikan dalam bentuk narasi dan dianalisis secara kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran dari Humas Pemerintah Kota Bekasi dalam menghadapi bully Bekasi telah berjalan cukup baik sesuai dengan peran dan fungsinya di kepemerintahan. Walaupun peran tersebut telah berjalan dengan cukup baik tetapi peran humas Pemerintah Kota Bekasi belum berpengaruh besar pada saat menghadapi bully Bekasi, hal tersebut dikarenakan masih kurang maksimalnya kegiatan humas dalam publikasi dan kurang adanya hubungan baik antara humas dengan pers dan media sehingga image negatif masih menempel pada Kota Bekasi. Humas Pemerintah Kota Bekasi kedepannya mesti lebih baik lagi, terutama dalam meningkatkan kinerja profesionalisme humas sebagai salah satu elemen yang menentukan kelangsungan suatu organisasi secara positif dalam upaya menciptakan citra positif Kota Bekasi dimata publik. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
10
ABSTRAK YISKA MARDOLINA. Pola Komunikasi Lintas Budaya Mahasiswa Asing dengan Mahasiswa Lokal di Universitas Hasanuddin. (Dibimbing oleh Hasrullah selaku pembimbing I dan Tuti BahDiarti selaku pembimbing II). Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) Untuk mengkategorisasikan pola komunikasi lintas budaya yang dilakukan oleh mahasiswa asing dengan mahasiswa lokal dalam berkomunikasi di kampus; (2) Untuk mengkategorisasikan faktor-­‐faktor yang menjadi pendukung dan penghambat mahasiswa asing dengan mahasiswa lokal dalam berkomunikasi di kampus. Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Hasanuddin. Adapun informan penelitian ditentukan secara purposive sampling berdasarkan kriteria-­‐kriteria tertentu. Tipe penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Data primer diperoleh melalui observasi secara langsung dan wawancara mendalam dengan para informan. Sedangkan, data sekunder diperoleh dari pengumpulan data melalui dokumen berupa buku-­‐buku, jurnal, internet, dan foto yang berhubungan dengan topik penelitian. Data yang berhasil dikumpulkan kemudian dianalisis dengan menggunakan Model Analisis Interaktif Miles dan Huberman. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada awalnya perbedaan budaya khususnya bahasa menjadi tantangan tersendiri baik bagi mahasiswa asing maupun mahasiswa lokal dalam berkomunikasi sehingga pola komunikasi lintas budaya yang terjadi antara mahasiswa asing dengan mahasiswa lokal dalam berkomunikasi di kampus sangat berliku-­‐liku dan mengalami kesulitan. Namun seiring berjalannya waktu, interaksi keduanya berangsur-­‐angsur membaik. Selain itu, kebutuhan sosial sebagai manusia untuk berinteraksi dan berkomunikasi menjadi faktor pendukung yang mendorong keduanya agar selalu terlibat dalam percakapan. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
11
ABSTRAK SRI UTARI. Komuniksai Antarpribadi antara Orang Tua dan Anak dalam Mentransfer Pengetahuan Bahasa Toraja di Kota Makassar. (Dibimbing oleh Andi Alimuddin Unde dan Tuti BahDiarti.) Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui komunikasi antarpribadi antara orang tua dan anak dalam mentransfer pengetahuan bahasa toraja di Kota Makassar; (2) untuk mengetahui faktor penghambat orang tua mentransfer pengetahuan bahasa toraja kepada anak.
Penelitian ini dilaksanakan di Jalan Lanraki Kota Makassar. Adapun informan penelitian ini adalah keluarga yang berasal dari Toraja. Tipe penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, yaitu menggambarkan dan menjelaskan tentang masalah yang diteliti berdasarkan hasil observasi dan wawancara mendalam terhadap informan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dua cara yakni melalui data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari hasil wawancara dan observasi. Data sekunder diperoleh dari studi pustaka dan pengumpulan literature yang berkaitan dengan penelitian ini. Keseluruhan data yang berhasil dikumpulkan kemudian dianalisis secara deskriptif-­‐kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umumnya orang tua mentransfer pengetahuan bahasa Toraja dengan cara berkomunikasi menggunakan bahasa Toraja dengan anak saat di rumah ataupun diluar rumah. Faktor penghambat orang tua mentransfer pengetahuan bahasa Toraja kepada anak yaitu kurangnya pengetahuan orang tua mengenai bahasa adat dan kurangnya minat anak dalam mempelajari bahasa Toraja. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
12
ABSTRAK REYNALDI FEBRI PAWINRU. Kritik Sosial terhadap Pola Kehidupan Masyarakat India dalam Film Peekay (PK) (Analisis Semiotika). (Dibimbing oleh Hasrullah dan Alem Febri Sonni). Tujuan penelitian ini adalah : (1). Untuk mengetahui dan mendeskripsikan apa saja isu yang coba penulis cerita angkat dan singgung pada pola kehidupan masyarakat India dalam Dilm Peekay (PK); (2). Untuk mengetahui apa saja pesan kritik sosial yang hendak disampaikan oleh penulis cerita dalam Dilm Peekay (PK). Penelitian ini dilaksanakan di kota Makassar selama dua bulan, yaitu sejak bulan Maret – Mei 2015. Tipe penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif-­‐ interpretatif. Adapun yang menjadi objek penelitian adalah dvd/vcd Film Peekay (PK) karya Sutradara Rajkumar Hirani yang berdurasi 153 menit. Adapun metode pembedahan Dilm yang dipakai adalah metode analisis semiotika SigniDikasi Dua Tahap oleh Roland Barthes. Data primer diperoleh dari observasi dengan menonton dvd/vcd Dilm Peekay (PK), kemudian penulis akan melakukan pengamatan secara menyeluruh secara teliti dan mendalam tiap shot per scene. Selanjutnya penulis akan mengidentiDikasi dialog dan visual gambarnya yang dapat mewakili dan menggambarkan pesan sosial yang diteliti. Data sekunder data akan diperoleh melalui studi pustaka dengan mambaca literatur, buku-­‐buku bacaan dan tulisan ilmiah yang berkaitan dan relevan dengan objek penelitian yang akan diteliti. Hasil penelitian ini menunjukkan suatu pemaknaan akan pesan sosial dengan menggunakan sebuah pendekatan semiotika merupakan upaya penggalian secara lebih mendalam perihal pesan-­‐pesan yang berupa kritik yang ingin disampaikan sutradara. Film ini menawarkan sudut pandang dalam memaknai pola kehidupan sosial yang akhir-­‐akhir ini diterapakan dengan tidak sesuai akal sehat dengan cara sarkastik. Pola kehidupan yang tidak sesuai tersebut dapat dilihat dari berbagai contoh kasus yang digambarkan oleh sutradara, yang juga menjadi isu besar di lingkungan masyarakat India. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
13
ABSTRAK DJAMIL RAMADHAN. A. Pola Komunikasi Antarpribadi Pecinta Klub Sepakbola AC Milan di Kota Makassar. (Dibimbing oleh Prof. Dr. Andi Alimuddin Unde, M.Si, dan Drs. Sudirman Karnay, M.Si) Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui pola komunikasi interpersonal antara anggota pecinta klub sepakbola AC Milan dalam membina hubungan antar sesama anggota, (2) untuk mengetahui faktor-­‐faktor yang berpengaruh terhadap komunikasi anggota milanisti dalam interaksi mereka dan (3) untuk mengetahui pesan-­‐
pesan yang sampaikan dalam komunitas ini Tipe penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, yaitu menggambarkan dan memberikan pemaparan serta menjelaskan mengenai yang diteliti berdasarkan wawancara mendalam serta observasi yang diperoleh dalam penelitian terhadap anggota lama dengan anggota baru (Milanisti) di kota Makassar. Pola komunikasi interpersonal anggota milanisti di Makassar itu adalah berdiskusi dan saling tegur menegur ketika berada di Homebase Milanisti Indonesia Sezione Makassar. Anggota lama mupun anggota baru memiliki cara untuk saling mengenal satu sama lain seperti dengan cara berdiskusi tentang AC Milan sehingga dengan cara itulah para anggota lama mampu membina suatu hubungan yang harmonis dengan anggota baru, begitupun sebaliknya dengan anggota baru terhadap anggota lama. Berdiskusi dan saling tegur adalah kunci para anggota milanisti dalam membina suatu hubungan. Saran dari penelitian ini adalah Anggota lama dan baru harus saling tegur menegur ketika bertemu agar hubungan semakin harmonis dan tidak adanya rasa kesenjangan dalam komunitas ini, nonton bareng dan futsal harus lebih sering diadakan agar para anggota lama dan anggota baru bisa semakin kenal ketika lebih sering bertemu agar tercipta suatu hubungan yang harmonis, rasa kekeluargaan yang merupakan Dilososi dari komunitas ini harus tetap terjaga karena hanya dengan inilah komunitas ini bisa berjalan dan apalagi kondisi klub AC Milan yang terpuruk sehingga rasa kekeluargaan ini lah yang mampu menjaga para anggota milanisti bisa tetap kompak dan selalu mendukung AC Milan. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
14
ABSTRAK MARLIANI KAPA. Strategi Promosi Gowa Discovery Park dalam Meningkatkan Jumlah Pengunjung. (Dibimbing oleh Abdul Gaffar dan Andi Subhan Amir) Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi promosi yang dilakukan oleh Gowa Discovery Park dalam meningkatkan jumlah pengunjung serta kendala apa saja yang dihadapi dalam menjalankan strategi promosi tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di Gowa Discovery Park, Makassar. Data dalam penelitian ini didapatkan melalui wawancara mendalam dengan dua orang narasumber yaitu Bapak ADkar Tayeb (general manager) dan Ibu Rosidah Tayeb (manager Dinancial), serta melakukan observasi dan studi kepustakaan (library research). Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian deskriptif kualitatif dimana teknik analisis data secara deskriptif melalui pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Gowa Discovery Park melakukan strategi promosi dalam usaha meningkatkan jumlah pengunjung. Strategi yang digunakan menggunakan sebagian dari elemen bauran promosi yakni iklan, promosi penjualan dan publikasi. Adapun faktor penghambat strategi promosi yang dilakukan yaitu penyampaian pesan yang tidak tepat sasaran, keterbatasan biaya, masalah internal karena perbedaan persepsi, kurangnya SDM serta kurangnya kendaraan operasional sehingga faktor penghambat yang ada dapat menjadi kendala yang berpengaruh pada berhasilnya suatu strategi promosi yang dilakukan. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
15
ABSTRAK FIKHI HANDAYANI. Peranan Humas dalam Meningkatkan Citra Rumah Sakit Kusta Dr Tadjuddin Chalid Makassar. (Dibimbing oleh Iqbal Sultan dan Andi Subhan Amir) RSK Dr Tadjuddin Chalid Makassar dipilih sebagai lokasi penelitian karena rumah sakit ini adalah satu-­‐satunya rumah sakit yang melayani penderita penyakit kusta di wilayah Indonesia Timur. Sebagai rumah sakit kusta penulis ingin mengetahui bagaimana humas berperan dalam meningkatkan citra dari instansi yang bersangkutan. Skripsi ini bertujuan: (1) Untuk mengetahui peranan Humas Rumah Sakit Kusta Dr Tadjuddin Chalid Makassar dalam menjalankan fungsinya untuk meningkatkan citra instansi. (2) Untuk menguraikan aktivitas-­‐ aktivitas yang dilakukan oleh Humas Rumah Sakit Kusta Dr Tadjuddin Chalid Makassar dalam menjalankan fungsinya untuk meningkatkan citra instansi. Dalam penelitian ini, teori yang digunakan adalah teori peranan humas oleh Dozier & Broom. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif tipe deksriptif. Subjek penelitian ini adalah praktisi humas RSK Dr Tadjuddin Chalid Makassar dan pihak yang ikut berkepentingan didalamnya. Sedangkan objek penelitian adalah peranan humas dalam meningkatkan citra. Informan penelitian dipilih secara purposive. Data dikumpulkan melalui studi pustaka, dokumentasi, observasi nonpartisipan (observasi tidak berperan serta), dan wawancara mendalam (indepth interview). Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktisi humas RSK Dr Tadjuddin Chalid Makassar menjalankan keempat kategori peran sesuai konsep Dozier & Broom, yaitu sebagai penasehat ahli (expert prescriber), fasilitator komunikasi (communication facilitator), fasilitator proses pemecahan masalah (problem solving process facilitator), dan teknisi komunikasi (communication technician). Sedangkan untuk aktivitas-­‐aktivitas yang dilaksanakan oleh humas rumah sakit ialah aktivitas internal, seperti meeting, upacara, pelatihan karyawan dan lainnya. Selain itu, ada juga aktivitas eksternal seperti sosialisasi, publikasi, dan social events. Kata Kunci: peran humas, citra, dan rumah sakit kusta dr tadjuddin chalid Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
16
ABSTRAK SITI RAFIKA. Analisis Framing Representasi Makna Rambu Solo’ Masyarakat Toraja dalam Cerpen Fiksi. (Dibimbing oleh Dr. Tuti BahDiarti, S.Sos., M.Si dan Drs. Kahar, M.Hum) Skripsi: Program S-­‐1 Universitas Hasanuddin. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui cara pengarang membingkai rambu solo’ dalam cerpen Diksi (2) Untuk mengetahui mengkategori representasi makna rambu solo’ dalam cerpen Diksi. Penelitian ini dilakukan selama bulan Februari hingga Mei 2015 dengan mengangkat cerpen Diksi mengenai rambu solo’ sebagai objek penelitian. Tipe penelitian ini berbentuk deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik analisis framing model Robert N. Entman. Data Primer diperoleh dari sumber data utama berupa dialog dan narasi yang menggambarkan upacara adat rambu solo’ dalam cerpen Diksi tersebut.. Data sekunder diperoleh dari bahan bacaan berupa jurnal-­‐ jurnal, buku, artikel di internet, dan berbagai hasil penelitian terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cara pandang dan latar belakang sangat memengaruhi seseorang dalam memahami suatu realitas sosial. Pada cerpen Diksi yang menjadi objek penelitian ini, setiap pengarang memiliki cara pandang yang berbeda mengenai rambu solo’ . Cara pandang inilah yang memengaruhi para pengarang dalam menyampaikan nilai-­‐nilai rambu solo’ kepada pembacanya. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
17
ABSTRAK HESLY PADATU. Pembentukan Konsep Diri dan Self Disclosure Remaja Broken Home di Kota Makassar. (Dibimbing oleh Tuti BahDiarti dan Alem Febri Sonni.) Penelitian ini bertujuan mengetahui (1) Bagaimana proses terbentuknya konsep diri dan self disclosure remaja broken home di Kota Makassar. (2) Faktor-­‐ faktor yang menjadi penghambat proses komunikasi seorang remaja broken home. Penelitian ini dilaksanakan di Kota Makassar pada tanggal 27 Februari sampai 2 Mei 2015. Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan datanya dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan kajian pustaka. Data yang diperoleh diolah secara deskriptif kualitatif yaitu dengan mengadakan analisis data untuk memberikan gambaran tentang masalah yang akan dibahas dalam penelitian serta dikembangkan berdasarkan teori yang ada. Pengaruh keadaan keluarga brokenhome terhadap perkembangan remaja banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor. Relatif anak-­‐anak yang tumbuh dalam lingkungan keluarga brokenhome, mereka akan tumbuh menjadi individu yang memiliki kepribadian kurang sehat, sehingga mempengaruhi proses komunikasi remaja. Apakah dia tumbuh menjadi seorang remaja yang terbuka, sedikit terbuka, ataupun tertutup. Hal tersebut juga akan berpengaruh pada perkembangan sosial remaja karena dari keluargalah, remaja menampilkan bagaimana cara bergaul dengan teman sosialnya. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
18
ABSTRAK SHELLA SALSABILLAH. Motif Aktivitas Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP UNHAS sebagai Pengguna Path dalam Mengomunikasikan Identitas Sosial. (Dibimbing oleh Muhammad Farid dan Sudirman Karnay) Skripsi ini bertujuan: (1) Untuk mengetahui apa motif Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP UNHAS menggunakan Path. (2) Untuk mengetahui cara informan mengomunikasikan identitas sosial nya melalui media sosial path. Dalam penelitian ini, Teori yang digunakan adalah Dramaturgi yang merupakan karya Erving Goffman didukung Teori Self Disclosure dan Teori Identitas Sosial. Pengalam informan diungkapkan dengan metode kualitatif dengan penelitian deskriptif. Peneliti menggunakan teknik wawancara mendalam terhadap enam orang informan yang masing-­‐masing merupakan pengguna aktif media sosial path, telah menggunakan media sosial path selama 2 tahun dan memiliki minimal 2000 moment. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Motif informan menggunakan path karena path merupakan media sosial yang eksklusif, eksis, privasi, agar terlihat up to date. Cara Mahasiswa Ilmu Komunikasi mengomunikasikan identitas sosial yaitu pengguna berusaha untuk menampilkan diri sebaik mungkin dengan menampilkan moment terbaik mereka seperti menampilkan gaya hidup yang mencermikan kehidupan masyarakat kelas atas melalui berbagai kegiatan konsumsi ke dalam media sosial path agar dapat mencapai tujuan yang diinginkan. Fitur-­‐Ditur yang terdapat dalam Path tidak hanya mampu menampilkan aktivitas pengguna nya saja tetapi juga dapat mengomuninkasikan identitas sosial penggunannya. Berbagai kelebihan yang terdapat di dalam Path pada akhirnya mengarahkan penggunanya kepada menunjukkan kelas sosial dan gaya hidup untuk menunjukkan eksistensi diri. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
19
ABSTRAK RAYA PUTRI MAYANGSARI PATA. Proses Akulturasi pada Perkawinan Campur Toraja-­‐
Flores di Makassar (Perspektif Komunikasi Antarbudaya). Dibimbing oleh Muhammad Farid selaku pembimbing I dan Hasrullah selaku pembimbing II). Tujuan skripsi ini adalah: (1) Untuk mengetahui proses akulturasi yang terjadi dalam perkawinan campuran Toraja -­‐ Flores di kota Makassar. (2) Untuk mengetahui faktor apa saja yang menjadi hambatan dan penunjang proses akulturasi yang terjadi dalam perkawinan campuran Toraja -­‐ Flores di kota Makassar. Penelitian ini dilaksanakan di kota Makassar dengan mengambil objek perkawinan campur antara suku Toraja dan suku Flores. Penelitian ini mengkaji proses akulturasi dalam perkawinan campur suku Toraja dan suku Flores. Tipe penelitian ini ialah deskriptif kualitatif, yakni dengan mengkaji data yang diperoleh dari lapangan, dan kemudian melakukan penggambaran atau mendeskripsikan hasil penelitian. adapun informan-­‐informan penelitian ini adalah orang-­‐orang yang ditentukan secara purposive sampling yaitu dipilih berdasarkan pertimbangan tertentu bahwa mereka dianggap berkompeten untuk menjawab pertanyaan peneliti. Data primer diperoleh melalui observasi dan wawancara mendalam. Data sekunder diperoleh melalui studi pustaka berupa buku-­‐buku, jurnal dan sebagainya yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Hasil Penelitian yang didapatkan menunjukkan proses akulturasi pada perkawinan campur antar suku Toraja dengan suku Flores ditandai dengan adanya 4 fase : Pertama, fase kegembiraan, Kedua, fase kekecewaan, ketiga, fase awal resolusi, dan keempat, fase berfungsi dengan efektif. Sedangkan faktor-­‐faktor hambatan yang berpengaruh terhadap proses akulturasi dalam perkawinan suku Toraja dan Suku Flores adalah Pertama, Bahasa yang berbeda. Kedua, adanya sikap etnosentisme. Ketiga, adanya stereotipe dari masing-­‐masing Suku. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa keluarga yang berasal dari Suku Toraja dengan Suku Flores yang ada di Kecamatan Biringkanaya yang mengalami akulturasi demi melakukan penyesuaian antara keduanya agar proses adaptasi mengenai kebudayaan akan lebih mudah dilakukan. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
20
ABSTRAK MAHYANI ARDA. Aktivitas Komunikasi Corporate Social Responsibility (CSR) PT Telkom Witel Sulsel dalam Meningkatkan Citra di Makassar. (Dibimbing olehAndi Alimuddin Unde dan Kahar) Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui aktivitas komunikasi corporate social responsibility PT Telkom Witel Sulsel (2) Untuk mengetahui apakah kegiatan corporate social responsibility efektif dalam dapat meningkatkan citra PT Telkom Witel Sulsel. Tipe penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, yaitu menggambarkan dan memberikan pemaparan serta menjelaskan mengenai yang diteliti berdasarkan wawancara mendalam serta observasi yang diperoleh dalam penelitian terhadap aktivitas komunikasi yang dilakukan PT Telkom dalam upaya meningkatkan citra PT Telkom di masyarakat. Aktivitas komunikasi yang dilakukan PT Telkom adalah aktivitas komunikasi massa dan komunikasi kelompok. Namun masyarakat mendapatkan informasi melalui aktivitas komunikasi antar pribadi. Sehingga aktivitas komunikasi yang dilakukan oleh PT Telkom belum efektif dalam memberikan informasi kepada masyarakat.Penerapan aktivitas CSR PT Telkom telah memenuhi prinsip aktivitas CSR, yaitu sustainability, accountability, transparency. Sehingga aktivitas CSR PT Telkom sudah efektif dan dapat meningkatkan citra di Makassar. Saran dari penelitian ini adalah seharusnya unit CDC sebagai unit yang bertanggung jawab atas program CSR PT Telkom lebih memaksimalkan aktivitas komunikasinya dengan menambah jenis aktivitas komunikasi yang dilakukan dan lebih gencar melakukan aktivitas komunikasi kepada masyarakat. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
21
ABSTRAK LUTHFI FAUZIA. Implementasi Regulasi Penyiaran tentang Sistem Stasiun Televisi Berjaringan di Kompas TV Makassar. (Dibimbing oleh Abdul Gaffar dan Alem Febri Sonni) Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui alasan yang menjadi faktor-­‐faktor yang membuat Kompas Tv Makassar mengimplementasikan sistem Stasiun Berjaringan, dan (2) Untuk mengetahui, mengkaji dan mengkategorisasikan penerapan regulasi penyiaran yang dilakukan Kompas Tv Makassar. Penelitian ini dilakukan di Kompas TV Makassar selama dua bulan yang dimulai pada bulan April-­‐Juni 2015. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian deskriptif kualitatif, dimana teknik analisis data secara deskriptif melalui pendekatan kualitatif. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui wawancara mendalam dengan tiga orang informan inti yaitu Bapak Sani Azis Husein (Direktur Utama Kompas Tv Makassar), Ibu Hj. Andi Diah (anggota Kesekretariatan KPID SulSel), dan Bapak Akbar abu tholib (Koordinator bagian isi siaran KPID SulSel) dan beberapa wawancara lepas dengan karyawan Kompas Tv Makassar yaitu Fitriani Farsjad (cameraman studio), Nila rustam (Video Jurnalis), Arif Tirtana (Video Jurnalis), Adhi Sunardhi (Video Jurnalis), dan Usman Affandi (Koordinnator Liputan), serta melakukan observasi dan studi kepustakaan (library research). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kompas TV Makassar telah mampu menerapkan regulasi penyiaran yang ditetapkan dalam mengatur sistem stasiun televisi berjaringan. Penelitian ini juga menemukan beberapa faktor yang mempengaruhi penerapan sistem stasiun jaringan oleh Kompas Tv Makassar yaitu untuk merealisasikan visi misi dan strategi untuk lebih mengembangkan nilai Bisnis di Kompas Tv Makassar yang dianggap akan memberikan banyak keuntungan. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
22
ABSTRAK WIDI LILIANI PARANTA. Perilaku Komunikasi Antara Etnik Toraja dan Etnik Batak di Kecamatan Towuti (Suatu Studi Komunikasi Antarbudaya). (Dibimbing oleh Muhammad Farid selaku pembimbing I dan Sudirman Karnay selaku pembimbing II). Tujuan penelitian ini adalah: ( 1 ) untuk mengetahui perilaku komunikasi antara Etnik Toraja dan etnik Batak di Kecamatan Towuti; (2) untuk mengetahui hambatan yang terjadi antara Etnik Toraja dan Etnik Batak di Kecamatan Towuti. Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Luwu Timur, Kecamatan Towuti. Adapun informan penelitian ini adalah orang-­‐orang yang ditentukan secara purposive sampling yaitu dipilih berdasarkan pertimbangan tertentu bahwa mereka dianggap berkompeten untuk menjawab pertanyaan peneliti. Data primer diperoleh melalui observasi dan wawancara mendalam dengan para informan. Sedangkan data sekunder diperoleh melalui studi pustaka berupa buku-­‐buku, jurnal dan sebagainya yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa etnik Batak yang tinggal di Kecamatan Towuti menggunakan bahasa Batak sebagai bahasa kesehariannya. Meski begitu, etnik Batak dapat menyesuaikan bahasa yang digunakannya ketika berada ditengah-­‐tengah masyarakat etnik Toraja. Mereka sudah bisa memahami bahasa dan logat yang digunakan oleh masyarakat etnik Toraja. Intensitas pertemuan keduanya dibeberapa tempat umum maupun tempat kerja, membuat interaksi di antara kedua etnik cukup baik. Meskipun demikian, etnik Toraja belum mampu dan kurang pengetahuan mengenai kebudayaan etnik Batak. Terbukti dari etnik Toraja yang kurang paham dengan kebudayaan dan tidak mengetahui bahasa Batak. Potensi akulturasi diantara kedua etnik sangat mungkin terjadi karena adanya kemiripan kebudayaan diantara keduanya. Prosesi pernikahan dan penggabungan kedua adat juga menunjukkan betapa harmonis kedua etnik tersebut. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
23
ABSTRAK IRNAWATI NUR. Pola Komunikasi Antarpribadi antara Pembina Asrama dan Santriwati Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin Makassar. (Dibimbing oleh Jeanny Maria Fatimah dan Kahar) Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui pola komunikasi antarpribadi antara pembina asrama dan santriwati pondok pesantren puteri ummul mukminin makassar, dan (2) untuk mengetahui faktor-­‐faktor yang berpengaruh terhadap komunikasi antara pembina asrama dan santriwati. Tipe penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, yaitu menggambarkan dan memberikan pemaparan serta menjelaskan mengenai yang diteliti berdasarkan wawancara mendalam serta observasi yang diperoleh dalam penelitian terhadap pembina asrama dan santriwati Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin Makassar. Pola komunikasi antarpribadi antara pembina asrama dan santriwati adalah pola komunikasi interaksional. Proses komunikasi masing-­‐masing pembina asrama dan santriwati berbeda-­‐beda, tergantung dari metode yang digunakan pembina asrama dalam mendidik santriwati. Ada beberapa faktor yang berpengaruh terhadap komunikasi antara pembina asrama dan satriwati yaitu latar belakang keluarga, alasan masuk pesantren, dan metode didik pembina asrama. Saran dari penelitian ini adalah pembina asrama harus lebih pandai mengatur waktu kerja di sekolah dengan kewajiban mendidik di asrama. pembina asrama juga harus mampu berperan sebagai seorang guru, orangtua, dan sahabat pada waktu yang disesuaikan dengan keadaan santriwati. Disisi lain, santriwati juga harus dapat menghargai dan menghormati pembina asrama layaknya kepada orangtua sendiri. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
24
ABSTRAK LYZZA BANDASO. Aktivitas Humas DPRD Provinsi Sulawesi Selatan sebagai Fungsi Mediator dan Publisitas. ( Dibimbing oleh Muh.Nadjib dan Sudirman Karnay ). Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) untuk mengetahui aktivitas humas DPRD Provinsi Sulawesi Selatan sebagai fungsi mediator dan publisitas; (2) untuk mengetahui faktor-­‐
faktor yang mendukung dan menghambat aktivitas humas DPRD Provinsi Sulawesi Selatan sebagai fungsi mediator dan publisitas. Penelitian ini diadakan di kantor DPRD Provinsi Sulawesi Selatan. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif. Data primer diperoleh melalui hasil wawancara mendalam dengan pejabat humas dan anggota DPRD provinsi Sulawesi Selatan dan data sekunder diperoleh melalui observasi, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Data yang berhasil dikumpulkan selanjutnya disajikan dalam bentuk narasi dan dianalisis secara kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Aktivitas Humas DPRD Provinsi Sulawesi Selatan dalam menjalankan fungsinya sebagai mediator dan publisitas belum maksimal. Hal ini dapat dilihat dari publisitas yang belum efektif, kurangnya pengenalan masyarakat akan fungsi DPRD Provinsi Sulawesi Selatan.Adapun faktor pendukung dan penghambat aktivitas Humas DPRD Provinsi Sulawesi Selatan sebagai fungsi mediator dan publisitas yaitu :Adanya fasilitas yang memadai seperti ketersediaan teknologi dan jaringan komunikasi serta adanya pembagian kinerja yang sangat spesiDik sehingga diharapkan mampu memudahkan kinerja kehumasan itu sendiri.Sedangkan faktor yang menghambat yakni Sumber Daya Manusia (SDM) yang masih kurang berkompetensi serta manajemen kelembagaan yang sudah usang sehingga menyulitkan humas untuk beradaptasi sesuai tuntutan zaman.Humas DPRD Provinsi Sulawesi Selatan kedepannya harus lebih baik lagi, terutama dalam meningkatkan profesionalisme humas sebagai ujung tombak pengelolaan informasi dalam upaya menciptakan tata kelola kehumasan yang baik sebagai bagian dari tata kelola pemerintahan yang baik. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
25
ABSTRAK RIESKI KURNIASARI R. Studi Kasus Loyalitas Pendengar Radio Madama dan Gamasi di Kota Makassar. (Dibimbing oleh Tuti BahDiarti dan Alem Febri Sonni). Skripsi: Program S1 Universitas Hasanuddin. Skripsi ini bertujuan: (1) Untuk mengetahui tingkat loyalitas pendengar radio Madama dan Gamasi di Kota Makassar. (2) Untuk mengetahui faktor-­‐faktor apa saja yang menyebabkan loyalitas pendengar radio Madama dan Gamasi di Kota Makassar. Penelitian dilakukan di bulan Maret – April 2015. Tipe penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang mengacu pada studi kasus. Prosedur penelitian ini adalah kualitatif dan menghasilkan data deskriptif berupa kata-­‐kata tertulis dari informan, yakni pendengar loyal Radio Madama dan Gamasi. Data primer diambil dari wawancara mendalam (in depth interview) terhadap objek penelitian. Informan dipilih menggunakan sampel non acak (non probability sampling) melalui teknik purposive. Data sekunder berasal dari penelusuran bahan bacaan seperti buku, jurnal, skripsi, dan artikel di internet. Hasil penelitian menunjukkan tingkat loyalitas pendengar radio Madama dan Gamasi berbeda. Loyalitas kuat lebih ditunjukkan oleh pendengar radio Gamasi dibandingkan pendengar radio Madama. Pendengar radio Gamasi cenderung melibatkan sekelilingnya untuk turut mendengarkan radio. Mereka juga lebih antusias mengikuti kuis yang diselenggarakan radio Gamasi. Sebagai bentuk kesetiaan, pendengar radio Gamasi membentuk komunitas yang bernama Persaudaraan Sambalu Gamasi (PSG). Adapun faktor-­‐faktor penyebab loyalitas pendengar radio Madama dan Gamasi dapat dilihat dari delapan hal yakni selera musik, radio sebagai alternatif mendengarkan musik, pengalaman langsung, unsur lokalitas, kualitas penyiar, sumber informasi utama, fungsi hiburan, dan radio sebagai media massa dengan fungsi pengawasan terhadap lingkungan (surveillance). Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
26
ABSTRAK IMAM MUBIN. Pesan-­‐pesan Anti Konsumerisme dalam Film The Truman Show, Analisis Semiotika Roland Barthes. (dibimbing oleh Alem Febri Sonni dan Andi Subhan Amir) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penanda yang digunakan untuk menggambarkan konsumerisme dalam Dilm The Truman Show juga untuk mengetahui bagaimana pesan-­‐pesan anti konsumerisme digambarkan dalam Dilm The Truman Show. Penelitian ini dilaksanakan di kota Makassar selama dua bulan yaitu pada bulan November 2014 hingga Januari 2015. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis tekstual kualitatif-­‐interpretatif, dengan menggunakan metode analisis semotika Roland Barthes. Data primer penelitian ini berupa teks Dilm The Truman Show yang berbentuk soft Dile beserta data-­‐data yang dianggap berkaitan dengan pembuatan Dilm. Data sekunder merupakan penelitian pustaka dengan mengumpulkan literatur-­‐literatur yang berkaitan dengan objek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam menggambarkan konsumerisme, Dilm ini menggunakan beberapa bentuk penanda yaitu audio dan visual serta penggunaan simbol-­‐simbol dan bahasa metafora dalam menggambarkan konsumerisme pada Dilm The Truman Show. Selanjutnya, penggambaran anti konsumerisme dalam Dilm ini ditampilkan menyerupai pola kehidupan sehari-­‐hari. Mulai dari penggambaran kejadian, hingga latar belakang sosial kultural para penonton tayangan televisi. Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
27
ABSTRAK MUH ASWAN PRATAMA. Strategi TVRI Sulawesi Selatan dalam Mempertahankan Eksistensi sebagai TV Publik di Industri Pertelevisian Indonesia. (Dibimbing oleh Drs. Abdul Gaffar, M.Si dan Drs. Sudirman Karnay, M.Si) Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi TVRI Sulawesi Selatan dalam mempertahankan eksistensinya di industri pertelevisisan di Sulsel khususnya Makassar tanpa meninggalkan perannya sebagai Lembaga Penyiaran Publik (LPP) dan mengetahui implementasi program-­‐program siaran TVRI Sulsel sebagai LPP dalam industri pertelevisian di Sulsel Tipe penelitian yang digunakan adalah dekskriptif kualitatif atau memberikan gambaran secara cermat dan faktual yaitu, penulis menggambarkan/melukiskan keadaan objek penelitian berdasarkan fakta yang ada mengenai strategi TVRI Sulsel dalam mempertahankan eksistensinya di industri pertelevisian Sulsel . Disini penulis akan terjun langsung ke lokasi penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi TVRI Sulsel dalam mempertahankan eksistensinya di industri pertelevisian Sulsel, belum efektif, anggaran yang terbatas membuat kesulitan dalam mengatur biaya untuk masing-­‐masing bidang, tidak tentunya proses peremajaan SDM membuat daya kreativitas dalam merancang suatu program cenderung monoton, meskipun unggul dalam penggunaan penyiaran digital, TVRI Sulsel belum menunjangnya dengan beberapa hal salah satunya pengemasan program secara menarik Saran dari penelitian ini adalah memperbaiki beberapa hal berikut, yaitu; Melakukan proses peremajaan karyawan dan perekrutan SDM yang berkompeten, pembaharuan peralatan, meningkatkan kualitas pengemasan program-­‐program yang ditawarkan kepada masyarakat, penyajian berita yang lebih aktual membuka lagi kemitraan dengan lembaga yang menunjang pendidikan broadcasting untuk usia dini sebagai program pengamatan jangka panjang untuk kemajuan SDM di TVRI Sulsel Tugas Akhir Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Tahun 2015
28
Download