12/5/2014 Invasi dan metastasis Metastasis dibentuk oleh sel kanker yang meninggalkan massa tumor primer dan berpindah tempat melalui pembuluh darah / limf untuk menemukan tempat yang baru dan membentuk koloni yang baru ◦ Breast cancer berbagai jenis jaringan di seluruh tubuh : otak, liver, tulang, paru ◦ Prostate tulang ◦ Colon liver 1 12/5/2014 Hubungan antara ukuran tumor primer dan kemungkinan metastasis Pergerakan sel kanker Pergerakan sel kanker dari tumor primer ke tempat berpotensi metastasis tergantung pada beberapa langkah biologis Kaskade invasi-metastasis: 1. Rusak membran basal 2. Intravasasi microvessel darah/limf 3. Transport ke lokasi lain 4. Micrometastasis 5. Kolonisasi & makrometastasis 2 12/5/2014 Consequences of cell transformation: metastatic cancer Kanker dimulai dengan pembentukan benign masih berada pada lokasi awal invasi ke jaringan terdekat malignan Melanoma sel yang menginvasi Cervical cancer menembus membran basal 3 12/5/2014 Invasi sel ke pembuluh darah : intravasasi Perjalanan sel dalam pembuluh darah ◦ Kebergantungan pada tempat pelekatan - anchorage dependent anoikis ◦ Daya hidrodinamika dari pembuluh arah ◦ Masalah diameter sel : Sel darah eritrosit : 7 um & dapat dengan mudah berubah bentuk Sel kanker : 20 um dan sulit berubah Diameter kapiler : 3-8 um ◦ Banyak yang terperangkap di paru Tertambat di satu daerah extravasasi interaksi sel kanker dengan dinding pembuluh darah dorong endotel, perisit, sel otot polos tissue parenchyma 4 12/5/2014 Kolonialisasi Sel kanker yang tiba di tempat baru massa tumor baru kolonialisasi perlu support fisiologis untuk survive seringkali tidak efisien metastatic inefficiency Motilitas & invasivitas sel karsinoma harus mengubah fenotip epitel lepas dari lapisan epitel perubahan transisi epitel-mesenkim (EMT) ~ langkah morfogenetik 5 12/5/2014 Neural Crest Migration 6 12/5/2014 Perubahan dari karakter sel epitel – tidak diekspresikannya e-cadherin & sitokeratin sel mulai buat fibronektrin Epithelial – mesenchymal transition Positif e-cadherin Primary tumor B-catenin di bawah membran sitoplasma 7 12/5/2014 • • • Cadherin shifts pada sel melanoma yang diperlukan untuk invasivitas sel E cadherin N-cadherin sel dapat berinteraksi dengan sel fibroblast, mesechymal cells, sel endotel Transisi reversible 8 12/5/2014 Reversibilitas EMT 9 12/5/2014 10 12/5/2014 TGF-b berperan dalam menginduksi agresifitas sel kanker malignan Peranan TGF-b: ◦ Berperan dalam tumor progression ◦ Inaktivasi jalur pRB sehingga sel kehilangan efek sitostatik dari TGF-b ◦ TGF-b induksi sekresi PDGF proliferasi sel ◦ Tgf-b pada sel kanker payudara pelepasan faktor-faktor yang meningkatkan pemecahan mineralisasi 11 12/5/2014 TNF-a Bekerjasama dengan TGF-b Aktivasi NF-kB signaling pathway diperlukan untuk induksi dan mempertahankan EMT 12 12/5/2014 13 12/5/2014 Peranan makrofag stroma dalam tingkah laku invasif dan metastasis : ◦ Tidak adanya CSF-1 & TAM tumor benign, noninvasif Invade cancer cells Adanya CSF mammary carcinoma metastasis ke paru Transgenik mice yang ekspresikan CSF: Csf+/op Transgenik mice yang tidak ekspresikan CSF: Csfop/op EGF mempengaruhi ◦ motilitas dan ◦ invasivitas sel kanker ◦ Sekresi CSF-1 Respon makrofag terhadap CSF-1 : ◦ Proliferasi sel makrofag ◦ Pelepasan EGF akan aktivasi sel kanker 14 12/5/2014 HGF : ◦ Hepatocyte growth factor ◦ Dihasilkan oleh berbagai sel stroma ◦ Sebagai scatter factor Sel MDCK (Maden-Darby canine kidney) Malignansi dan induksi EMT disebabkan karena ◦ Pengaturan dari genom sel kanker tersebut dan ◦ signal dari Tissue microenvironments 15 12/5/2014 Epithelial-mesenchymal transition Terjadi pada tahapan embriogenesis Pada tahapan embriogenesis Akibat dari kerja serangkaian faktor transkripsi juga bekerja pada EMT Slug diinduksi untuk survival sel epitel pada ujung wound untuk motilitas dan migrasi ke tempat luka Slug & snail ◦ Member C2H2 type zinc finger TF ◦ Represi transkripsi E-cadherin Ekspresi Snail & Goosecoid diinduksi oleh TGF-β dan Wnt berperan dalam konversi EMT Ekspresi Twist meningkat slug ◦ dalam jaringan karsinoma lobular mmammae ; invasiv ductal carcinoma cells ◦ Diffuse type gastric carinoma ◦ Interstinal subtype gastric carcinoma Twist & slug mencegah apoptosis & anoikis 16 12/5/2014 Ekspresi Slug, twist di kanker payudara & gastric cancer Progresi malignansi: ◦ Fenotip malignan diinduksi oleh perubahan non genetik – signal heterotipik sel dari stroma, bukan perubahan dulu genetik sel kanker ◦ TF diekspresikan efek malignansi tinggi ◦ TF dan EMT bergantung pada heterotypic signaling dari stroma primary tumor 17 12/5/2014 Kesamaan EMT signaling pada embriogenesis dan tumor progression 18 12/5/2014 19 12/5/2014 20 12/5/2014 21 12/5/2014 22 12/5/2014 Figure 2 The cancer metastasis network for colon cancer (chosen as a representative example) and the dynamics of its links. (A), network at t¼0, or the time of diagnosis of the primary tumour. (B), network at t¼48 months. Nodes correspond to anatomical sites of metastases, the size of which represents their respective incidence rates. The widths of the links represent the strength of metastasis co-occurrence for two anatomical sites. Yellow nodes represent lymph node metastases; red nodes represent organ metastases. The curves in Figure 1 represent the monthly growth of these nodes, whereas the following (phi) represents the monthly growth of the links: (C), metastasis site co-occurrence associations as measured by phi over time. All the possible associations are lined up on the x axis, and their temporal dynamics are represented by the y axis. Only phi with P-value o0.01 are shown. (D), metastasis site cooccurrence associations as measured by relative risk over time. Only RR values with 99% confidence interval or RR o0.1 are shown. Cancer metastasis networks and progression patterns. LL Chen et al, Bri. J.Cancer (2009) 101, 749 – 758 Figure 3 Clustergram of primary sites by characteristic sites of metastasis. (A), at t¼0, the emergence of anatomical locality from this clustering is quite striking. (B), at t¼48 months, a greater percentage of 2 cancers have progressed to more advanced stages, and thus the clustering is slightly different. Note: Larger high-resolution versions of these clustergrams can be found in the supplemental materials (Supplementary Figures S4 and S5). 23 12/5/2014 Figure 3 Clustergram of primary sites by characteristic sites of metastasis. (A), at t¼0, the emergence of anatomical locality from this clustering is quite striking. (B), at t¼48 months, a greater percentage of 2 cancers have progressed to more advanced stages, and thus the clustering is slightly different. Note: Larger high-resolution versions of these clustergrams can be found in the supplemental materials (Supplementary Figures S4 and S5). 24