BAB V SIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi uraian singkat dari simpulan yang sesuai dengan tujuan penelitian. Dalam bab ini juga dijabarkan mengenai implikasi, keterbatasan, dan saran yang diberikan peneliti sesuai hasil penelitian yang telah dilakukan. 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan sebelumnya, dapat ditarik beberapa kesimpulan berikut ini. 1. Total life cycle cost setelah menggunakan simulasi Monte Carlo sebanyak 1000 kali adalah Rp19.263.521.023 dengan biaya investasi awal sebesar Rp3.838.615.916, biaya penggantian sebesar Rp6.651.014.740, biaya energi sebesar Rp989.839.995, biaya operasional sebesar Rp927.509.494, biaya perawatan sebesar Rp7.407.542.962, dan nilai sisa sebesar Rp551.002.084. 2. Nilai sewa gedung Asrama Nusantara milik Pusdiklat Kemendagri Regional Yogyakarta selama setahun sebesar Rp437.807.296, kemudian untuk nilai sewa gedung per hari sebesar Rp1.199.472 dan nilai sewa kamar per hari sebesar Rp61.198. 5.2 Implikasi Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, beberapa implikasi penelitian sebagai berikut. 1. Persentase LCC penggantian dan perawatan cukup tinggi yakni sebesar 34,53 persen dan 38,45 persen dari total LCC. Hal ini menunjukkan apabila biaya 38 tersebut tidak ditutupi oleh nilai sewa yang telah dianalisis, maka akan menambah beban anggaran Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kemendagari Regional Yogyakarta. 2. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kemendagari Regional Yogyakarta agar segera membuat kebijakan tarif sewa pada gedung Asrama Nusantara agar tidak menambah beban operasional, perawatan, dan penggantian akibat pemanfaatan aset di luar tugas pokok dan fungsi Pusdiklat Kemendagri Regional Yogyakarta. 5.3 Keterbatasan Pada penelitian ini tidak lepas dari keterbatasan yang ditemui oleh peneliti. Keterbatasan penelitian ini antara lain sebagai berikut. 1. Pemilihan sampel gedung Asrama Nusantara menggunakan judgement sampling dengan satu sampel gedung Asrama Nusantara. 2. Biaya perawatan gedung Asrama Nusantara tidak diperoleh secara akurat karena keterbatasan akses terhadap data tersebut. Peneliti mengasumsikan dengan standar biaya perawatan gedung pemerintah per meter yang dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan. 3. Biaya energi hanya diperoleh pada tahun 2015 sehingga peneliti mengasumsikan perkembangan biaya energi dengan data historis bulanan pada tahun 2015. 5.4 Saran Berdasarkan simpulan, maka saran-saran yang dapat diberikan pada penelitian berikutnya adalah sebagai berikut. 39 1. Menggunakan area sampling yakni keseluruhan gedung asrama yang ada pada Pusdiklat Kemendagri Regional Yogyakarta. 2. Menggunakan rata-rata pertumbuhan biaya secara historis selama beberapa tahun untuk menentukan tingkat pertumbuhan biaya di masa yang akan datang. 40