BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan penelitian sebagai berikut: 1. Terdapat Pengaruh Komunikasi Terapeutik Perawat pada Tahap Orientasi terhadap Kepuasan Pasien di Instalasi Gawat Darurat RSUD Jogja 2. Terdapat Pengaruh Komunikasi Terapeutik Perawat pada Tahap Kerja terhadap Kepuasan Pasien di Instalasi Gawat Darurat RSUD Jogja 3. Terdapat Pengaruh Komunikasi Terapeutik Perawat pada Tahap Terminasi terhadap Kepuasan Pasien di Instalasi Gawat Darurat RSUD Jogja 4. Tahap Komunikasi Terapeutik Perawat yang paling mempengaruhi terhadap Kepuasan Pasien di Instalasi Gawat Darurat RSUD Jogja adalah Tahap Terminasi 87 88 B. Saran Berdasarkan kesimpulan penelitian, maka saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut: 1. Bagi pihak manajemen rumah sakit a. Dengan adanya pengaruh komunikasi terapeutik perawat terhadap kepuasan pasien di Instalasi Gawat Darurat, maka diharapkan pihak rumah sakit untuk membuat kebijakan terkait dengan komunikasi terapeutik yang dimasukkan dalam poin penilaian kinerja. b. Disarankan untuk mengadakan pelatihan mengenai pentingnya komunikasi terapeutik dan kepuasan pasien, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan perawat dalam melaksanakan komunikasi terapeutik. Komunikasi terapeutik yang berjalan dengan baik dapat meningkatkan mutu pelayanan RSUD Jogja. 2. Bagi peneliti selanjutnya a. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengadakan penelitian lanjutan mengenai hubungan komunikasi terapeutik terhadap kepuasan pasien dengan meneliti faktor lain dari komunikasi terapeutik yang dapat memberikan pengaruh besar terhadap kepuasan pasien. 89 b. Bagi peneliti selanjutnya yang ingin melakukan penelitian tentang komunikasi terapeutik, dapat menggunakan desain penelitian yang menggabungkan antara penelitian kuantitatif dan kualitatif (mix method) atau metode observasi, agar peneliti dapat mendapatkan hasil penelitian yang objektif. C. Keterbatasan Penelitian Dalam melakukan penelitian ini, terdapat beberapa keterbatasan yang mungkin dapat mempengaruhi hasil penelitian ini, diantaranya adalah sebagai berikut: 1. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional, sehingga masih perlu dilakukan penelitian secara kualitatif agar diperoleh hasil penelitian yang lebih mendalam mengenai komunikasi terapeutik perawat terhadap kepuasan pasien. 2. Penelitian ini dilakukan di Instalasi Gawat Darurat yang ramai dan padat sehingga dalam pengisian kuesioner peneliti tidak dapat mengawasi secara penuh pengisian kuesioner yang diisi responden. 90 3. Waktu penelitian yang sangat singkat, sehingga dimasa yang akan datang diharapkan peneliti selanjutnya dapat menambah waktu penelitian agar diperoleh hasil yang lebih baik.