rencana kerja tahunan - RSPG Cisarua

advertisement
2016
RENCANA KERJA TAHUNAN
RUMAH SAKIT PARU
Dr.M.GOENAWAN PARTOWIDIGDO
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa atas
limpahan rahmat dan karuniaNya sehingga Rencana Kerja Tahunan (RKT) 2016 Rumah
Sakit Paru Dr.M.Goenawan Partowidigdo (RSPG) Cisarua Bogor telah tersusun.
RKT tahun 2016 ini merupakan rincian kegiatan strategis tahun kedua dari
implementasi Rencana Startegis Bisinis (RSB) 2015 – 2019 untuk mencapai sasaran yang
telah ditetapkan guna mewujudkan visi RSPG Cisarua Bogor yaitu Menjadi Rumah Sakit
Rujukan Penyakit Paru yang berkualitas dengan Unggulan Kanker Paru Tahun 2019.
RKT 2016 disesuaikan dengan kebijakan anggaran pemerintah yang sudah ditetapkan
dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) RSPG tahun 2016.
RKT yang telah disusun ini bersifat dinamis, dapat mengalami perubahan yang
disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang timbul akibat dari adanya kebijakan
pemerintah serta perkembangan internal RSPG Cisarua Bogor.
Kami harapkan kegiatan yang ada dalam RKT ini dapat dilaksanakan sesuai dengan
rencana dan senantiasa masing-masing unit kerja saling berkoordinasi dengan baik
sehingga kegiatan tidak ditumpuk pada akhir tahun.
Akhirnya kami sampaikan bahwa RKT ini dibuat untuk dijadikan pedoman dalam
pelaksanaan kegiatan dan anggaran serta pencapaian target kinerja pada RSPG Cisarua
Bogor Tahun 2016.
Cisarua Bogor, 4 Januari 2016
Direktur Utama
RSP Dr. M. Goenawan Partowidigdo
dr. Wuwuh Utami Ningtyas, M.Kes
NIP 196006041987122001
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .......................................................................................................
i
DAFTAR ISI .................................................................................................................... ii
BAB I
: PENDAHULUAN ............................................................................................ 1
A. Gambaran Umum ..................................................................................... 1
B. Visi dan Misi Rumah Sakit ........................................................................ 2
C. Budaya RSPG Cisarua Bogor .................................................................. 3
BAB II
: KINERJA RSPG TAHUN 2015 ....................................................................... 6
A. Pencapaian Kinerja Tahun 2015 .............................................................. 6
B. Faktor Internal dan Eksternal yang Mempengaruhi Kinerja Tahun 2015 ........... 12
BAB III : RENCANA KERJA TAHUN 2016 ................................................................... 16
A. Gambaran Umum Kondisi Eksternal dan Internal Tahun 2016 .......................... 16
B. Rencana Kerja Tahun 2016 ...................................................................... 18
C. Target Kinerja Tahun 2016 .................................................................................. 22
BAB IV : PENUTUP ...................................................................................................... 25
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum
Rumah Sakit Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo (RSPG) Cisarua merupakan
Satuan Kerja Unit Pelaksana Teknis (UPT) eselon II yang bertanggung jawab kepada
Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan
nomor 251/Menkes/Per/III/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Paru
Dr. M. Goenawan Partowidigdo. Lokasi RSPG terletak di Desa Cibeureum, Kecamatan
Cisarua, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, dengan luas lahan 69.661 m².
Sejarah RSPG diawali dengan pendirian Rumah Sakit Zending (Zending Hospital
Tjisaroea) oleh Methodist Episcopat Church of America pada tahun 1914. Rumah Sakit
ini selain melayani pasien umum juga berfungsi sebagai pusat rehabilitasi korban
penggunaan opium. Rumah sakit ini dipimpin oleh DR. R. G. Perkins. Tahun 1928
Zending Hospital Tjisaroea diambil alih S.C.V.T (Striching Centrale Vereeniging tot
bestrijding der Tuberculose in Nederlandsch Indie) sebuah yayasan dari Belanda yang
bergerak dalam pemberantasan penyakit TBC. SCVT ini merubah Zending Hospital
Tjisaroea menjadi Sanatorium Voor Lunglojders (Sanatorioem Tjisaroea).
Tanggal 28 April 1978 Sanatorium Tjisaroea berubah menjadi Rumah Sakit
Tuberkulosa Paru (RSTP) Cisarua yang merupakan Rumah Sakit Khusus UPT
Direktorat Jenderal Pelayanan Medik sesuai dengan Surat Keputusan Menteri
Kesehatan No. 137/SK/Men.Kes/IV/1978 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja
Rumah Sakit Tuberkulosa Paru-paru. Direktur RSTP saat itu adalah Dr.M.Goenawan
Partowidigdo yang menjabat sampai dengan tahun 1983.
Selanjutnya RSTP Cisarua Bogor mengalami perkembangan yang cukup
signifikan. Pada tahun 2004 mengalami peningkatan eselonisasi dari eselon IIIb
menjadi eselon IIb dan berganti nama menjadi Rumah Sakit Paru Dr. M. Goenawan
Partowidigdo (selanjutnya disingkat RSPG Cisarua) sesuai dengan SK Menteri
Kesehatan No. 190/SK/MenKes/ 2004 tanggal 24 Pebruari 2004. Pada tahun 2008,
RSPG Cisarua Bogor berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 251/
MENKES/PER/III/2008 tanggal 31 Maret 2008 RSPG mempunyai layanan unggulan
pengembangan pelayanan pencegahan dan pengobatan penyakit kanker paru.
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
1
Kemudian dengan surat Keputusan Menteri Keuangan Nomor 226/KMK.05/2009
tanggal 17 Juni 2009 RSPG Cisarua ditetapkan sebagai Instansi pemerintah yang
menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PK-BLU). Bertepatan
dengan itu, pada tanggal 18 Juni 2009 status RSPG Cisarua ditingkatkan dengan
klasifikasi Rumah Sakit Khusus Kelas A sesuai dengan dengan SK Menteri Kesehatan
No. 437/Menkes/SK/VI/2009. Seiring dengan perubahan dan perkembangan pola
epidemiologi penyakit paru, saat ini RSPG Cisarua Bogor ditetapkan sebagai rumah
sakit sub rujukan untuk penanganan kasus Multi Drug Resistant Tuberculosis (MDRTB) dan kasus TB-HIV.
Dalam rangka peningkatan mutu pelayanan, RSPG Cisarua Bogor terus
meningkatkan upaya pelayanan yang berfokus pada pelanggan (custemer focus).
Penataan sarana dan prasarana disesuaikan dengan peraturan perumahsakitan yang
sesuai dengan standar akreditasi rumah sakit. Begitu pula dengan prosedur-prosedur
pelayanan yang senantiasa mengutamakan keselamatan pasien (patient safety). Dalam
rangka peningkatan mutu layanan, RSPG telah terakreditasi mualai dari 5 pelayanan
pada tahun 2001, akreditasi 12 pelayanan tahun 2008, akreditasi Sistem Manajemen
Mutu ISO 9001:2008 tahun 2012 dan telah lulus akreditasi KARS versi 2012 dengan
hasil Paripurna tahun 2015.
RSPG Cisarua Bogor terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan paru
sebagai tugas pokok dan fungsinya dengan fokus pada upaya pencapaian layanan
unggulan untuk semua kasus paru. Sebagai tahapan pencapaian upaya tersebut,
disusun rencana kegiatan tahunan (RKT) sebagai penjabaran dari rencana bisnis
strategis RSPG Cisarua Bogor tahun 2015 – 2019.
B. Visi dan Misi Rumah Sakit
1. Visi Rumah Sakit
Rumusan Visi RS. Paru Dr.M.Goenawan Partowidigdo Cisarua adalah :
“Menjadi Rumah Sakit Rujukan Penyakit Paru yang berkualitas dengan
Unggulan Kanker Paru Tahun 2019”
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
2
2. Misi Rumah Sakit
a. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan paru dan upaya rujukan secara
paripurna,
b. Melaksanakan kegiatan pelatihan dan pendidikan serta penelitian,
c. Pengembangan
di
bidang
kesehatan
paru
secara
terpadu
dan
berkesinambungan,
d. Menyelenggarakan tatakelola rumah sakit yang akuntabel, transparan dan
responsibel.
C. Budaya RSPG Cisarua Bogor
Dalam mengimplementasikan Budaya RSPG Cisarua Bogor, dilakukan melalui nilainilai dan moto RSPG.
1. Nilai-Nilai RSPG
a. Integritas
Keteguhan hati berlandaskan komitmen bersama untuk mencapai tujuan.
Hal ini dilakukan dengan cara:
1) Melayani sepenuh hati dengan selalu menunjukan senyum yang tulus kepada
siapapun
2) Memberi informasi yang jelas dan benar sesuai kewenangan
3) Menyelesaikan Tugas Tepat Waktu dan Tepat Kualitas
4) Laporan sesuai dengan data yang sebenarnya
5) Pengadaan barang sesuai peraturan yang berlaku
6) Bekerja sesuai SPO
7) Memelihara fasilitas dengan baik dan bertanggungjawab
8) Berkomitmen untuk melaksanakan seluruh peraturan RS
b. Profesional
Bekerja sesuai dengan keahlian dan meningkatkan kompetensi terus menerus.
Hal ini dilakukan dengan cara:
1) Bekerja sesuai dengan kompetensinya
2) Cekatan dan trampil dalam bekerja sesuai dengan bidang tugasnya
3) Bertanggungjawab menyelesaikan pekerjaan telat waktu dan tepat kualitas
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
3
4) Berdedikasi, tanggungjawab dan cepat tanggap menjalankan setiap
pekerjaan
5) Berkeinginan kuat untuk selalu meningkatkan keahlian terus menerus
6) Bekerja keras dan cerdas serta konsisten memelihara semangat
7) Menerapkan reward dan punishment secara seimbang
c. Disiplin
Bersikap dan berperilaku sesuai aturan, tertib sistem, taat prosedur dan
konsisten memelihara keselarasan hubungan dengan semua pihak.
1) Bekerja sesuai prosedur dan sistem kerja yang berlaku
2) Menyerahkan laporan sesuai format yang diminta dan tepat waktu
3) Disiplin terhadap waktu kerja, mentaati janji yang dibuat, dan berlaku sopan
santun
4) Menjaga kebersihan lingkungan kerja serta mengenakan seragam sesuai
dengan ketentuan
d. Kerjasama
Bersinergi dalam bekerja. Hal ini dilakukan dengan cara :
1) Bersikap dan berperilaku saling menghargai
2) Menunjukkan kepeduliaan dan saling memiliki dalam semangat kerja tim
3) Menjalankan komunikasi secara efektif
4) Mengutamakan musyawarah dalam mufakat
5) Memiliki toleransi terhadap perbedaan dan menjunjung persatuan dalam
mencapai tujuan bersama
e. Inovasi
Siap menyampaikan gagasan kreatif dan aplikatif secara berkesinambungan. Hal
ini dilakukan dengan cara :
1) Mengoptimalkan sumber daya yang ada
2) Berani mengemukakan ide/gagasan dan mengembangkannya ke dalam
perencanaan dan tindakan
3) Selalu mengikuti perkembangan/perubahan terkini
4) Berpikir dan bertindak antisipatif dalam perspektif jangka panjang
5) Berani mencoba hal baru yang positif dan bertanggungjawab
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
4
f. Kepuasan Pelanggan
Memastikan setiap pelayanan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan dengan
mengutamakan kasih sayang dan keramahan.
Hal ini dilakukan dengan cara :
1) Selalu menerapkan 3 S (seyum, salam dan sapa)
2) Selalu menawarkan bantuan meskipun tidak diminta
3) Memastikan lingkungan kerja selalu bersih-rapih-teratur serta semua alat
kerja siap pakai dan aman digunakan
4) Selalu menjaga kerapihan penampilan dan sopan santun berperilaku kepada
semua orang
5) Menindaklanjuti setiap keluhan pelanggan dengan cepat
6) Memastikan setiap pelanggan mendapatkan pelayanan sesuai kebutuhan
dan dalam kualitas pelayanan prima
2. Motto RSPG Cisarua Bogor
“KEPUASAN ANDA KEBAHAGIAAN KAMI”
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
5
BAB II
KINERJA RS PARU Dr.M.GOENAWAN PARTOWIDIGDO TAHUN 2015
A. Pencapaian Kinerja Tahun 2015
Kinerja Rumah Sakit Paru Dr.M.Goenawan Partowidigdo tahun 2015 didasarkan
pada Rencana Strategis Bisnis, Indikator BLU, Kinerja Pelayanan dan realisasi
penerimaan serta realisasi penyerapan anggaran.
1. Kinerja Berdasarkan Rencana Strategis Bisnis
Tabel. 2.1. Capaian Kinerja Tahun 2015 Berdasarkan RSB
IKU
Satuan
Target
2015
Realisasi
Tingkat Kepuasan Pelanggan
%
80
73,78
Status
Akreditasi
Paripurna
Paripurna
Level
capaian
Level 1
Belum
Tercapai
Tingkat capaian pelayanan
health tourism
Level
capaian
Level 1
Belum
Tercapai
Prosentase
pelaksanaan
kerjasama
dengan
stakeholders strategis
%
90
93,67
Tingkat capaian sebagai RS
pendidikan
Level
capaian
Level 1
Level 1
%
77
81,74
%
40
67,8
Frekuensi
11
27
%
90
81,25
%
80
96,78
SASARAN STRATEGIS
PERSPEKTIF KONSUMEN
1
Terwujudnya
peningkatan
kepuasan pelanggan
PERSPEKTIF PROSES BISNIS INTERNAL
2
3
4
5
Terwujudnya
pelayanan kesehatan
yang berkualitas
Terwujudnya inovasi
layanan unggulan
Terwujudnya
kerjasama
yang
optimal
dengan
stakeholders strategis
Terwujudnya
Tatakelola
rumah
sakit yang baik
Tingkat capaian
akreditasi
sertifikasi
Tingkat capaian
pelayanan
komplementer
kegiatan
terapi
Tingkat kinerja BLU
PERSPEKTIF PERTUMBUHAN DAN PEMBELAJARAN
6
7
Terwujudnya kualitas
SDM
dengan
pendidikan
dan
pelatihan
Terwujudnya
optimalisasi
sarana
prasarana
untuk
meningkatkan
cakupan
layanan
penyakit paru
Prosentase kredensial
medis dan keperawatan
staf
Jumlah
instansi/institusi
pendidikan eksternal dan
kegiatan pendidikan serta
pelatihan in house training
karyawan RSPG
Prosentase
BMN
pengelolaan
Prosentase peralatan yang
memenuhi standar
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
6
SASARAN STRATEGIS
8
IKU
Terlaksananya
integrasi antara SIM
RS dengan Sistem
Informasi Manajemen
lainnya
Level IT yang terintegrasi
Satuan
Level IT
Target
2015
Basic1
Realisasi
Basic1
PERSPEKTIF PERTUMBUHAN DAN PEMBELAJARAN
9
Terwujudnya
peningkatan
pendapatan
efisiensi biaya
dan
Prosentase
peningkatan
pendapatan BLU
%
15
16,39
Rasio
Pendapatan
PNBP/BLU terhadap biaya
operasional
%
50
70,21
2. Kinerja Berdasarkan Indikator BLU
Tabel 2.2 Pencapaian Indikator BLU Tahun 2015 (Kinerja Keuangan)
NO
INDIKATOR
BOBOT
CAPAIAN 2015
HAPER
NILAI
1. RASIO KEUANGAN
a. Rasio Kas (Cash Ratio )
2
294,70%
2
2,5
4987,98%
2,5
c. Periode Penagihan Piutang (Collection Period )
2
10,4 hari
2
d. Perputaran Aset Tetap (Fixed Asset Turnover )
2
40,08%
2
e. Imbalan atas Aset Tetap (Return On Fixed Asset )
2
1,42%
0,5
2
1,97%
0,6
b. Rasio Lancar (Current Ratio )
f. Imbalan Equitas (Return On Equity )
g. Perputaran Persediaan (Inventory Turn Over )
h. Rasio Pendapatan PNBP terhadap Biaya Operasional
i. Rasio Subsidi Biaya Pasien
Jumlah Skor Rasio Keuangan
2
32,45 hari
2
2,5
62,30%
2,25
2
5,21%
19
1,5
15,35
2. KEPATUHAN PENGELOLAAN KEUANGAN BLU
a. Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA) Definitif
2
b. Laporan Keuangan SAK
2
c. Surat Perintah Pengesahan Pendapatan dan Belanja (SP3B) BLU
2
d. Tarif Layanan
1
Tepat
Waktu
Tepat
Waktu
Tepat
Waktu
Lengkap
2
1,95
2
1
1
Ada
1
f. Persetujuan rekening
0,5
Ada
0,5
g. SOP Pengelolaan Kas
0,5
Ada
0,5
h. SOP Pengelolaan Piutang
0,5
Ada
0,5
i. SOP Pengelolaan Utang
0,5
Ada
0,5
j. SOP Pengadaan Barang dan Jasa
0,5
Ada
0,5
k. SOP Pengadaan Barang Inventaris
0,5
Ada
e. Sistem Akuntansi
0,5
Jumlah Skor Kepatuhan
11
10,95
Jumlah Skor Kinerja Keuangan
30
26,3
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
7
Tabel 2.3 Capaian Indikator BLU Tahun 2015 (Kinerja Pelayanan)
NO
INDIKATOR
CAPAIAN 2015
BOBOT
NILAI
HAPER
NILAI
3
1,06
2,5
A. PERTUMBUHAN PRODUKTIVITAS
1
Pertumbuhan rata-rata kunjungan R J
2
Pertumbuhan Rata-rata kunjungan IGD
2,5
1,08
2
3
Pertumbuhan Hari Perawatan RI
2,5
1,01
2
4
Pertumbuhan Pemeriksaan Radiologi
2,5
0,96
1,5
5
Pertumbuhan Pemeriksaan Laboratorium
2,5
1,1
2,5
6
Pertumbuhan Operasi
2,5
0,75
0
7
Pertumbuhan Rehab Medik
2,5
1,96
2,5
Jumlah A
18
13
B. EFEKTIVITAS PELAYANAN
1
Kelengkapan RM 24 Jam selesai Pelayanan
2
80,28%
2
2
Pengembalian RM
2
80,28%
2
3
Angka Pembatalan Operasi
2
4,51%
0,5
4
Angka Kegagalan Hasil Radiologi
2
0,42%
2
5
Penulisan resep sesuai Formularium
2
92,40%
2
6
Angka Pengulangan Pemeriksaan Laboratorium
2
0,57%
2
7
BOR
2
70,23%
Jumlah B
14
2
12,5
C. PERTUMBUHAN PEMBELAJARAN
1
Rata-rata jam Pelatihan/ Karyawan
1,5
2,69
1,5
2
Program reward & Punishment
1,5
A da pro gram
seluruhnya
dilaksanakan
1,5
Jumlah C
TOTAL (A+B+C)
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
3
3
35
28,5
8
Tabel 2.4. Capaian Indikator BLU Tahun 2015 (Mutu dan Manfaat Bagi Masyarakat)
NO
INDIKATOR
CAPAIAN 2015
BOBOT
NILAI
HAPER
NILAI
0:01:33
2
A. MUTU PELAYANAN
1
Emergency response time rate
2
2
Waktu tunggu Rawat Jalan
2
1:07:30
1
3
LOS
2
6,23 hari
2
4
Kecepatan pelayanan resep obat jadi
2
0:30:05
0,5
5
Waktu tunggu sebelum operasi
2
6:00:00
2
6
Waktu tunggu hasil laboratorium
2
1:44:17
2
7
Waktu tunggu hasil Radiologi
2
0:42:54
Jumlah A
14
2
11,5
B. MUTU KLINIK
1
Angka kematian di gawat darurat
2
0,45%
2
2
Angka kematian ≥ 48 Jam
2
3,95%
2
3
Post Operative Death Rate
2
0,00%
2
4
Angka infeksi nosokomial
4
0,87%
4
5
Angka Kematian Ibu di Rumah Sakit
2
0,00%
2
Jumlah B
12
12
C. KEPEDULIAN KEPADA MASYARAKAT
1
Pembinaan kepada Puskesmas dan Sarana
Kesehatan lainnya
1
2
Penyuluhan kesehatan
1
3
Rasio tempat tidur kelas 3
2
Jumlah C
Ada program
dilaksanakan
sebagian
Ada program
dilaksanakan
seluruhnya
48,82
4
0,5
1
2
3,5
D. KEPUASAN PELANGGAN
1
Penanganan Pengaduan/Komplain
1
100%
1
2
Kepuasan Pelanggan
1
73,78%
0,74
Jumlah D
2
1,74
E. KEPEDULIAN TERHADAP LINGKUNGAN
1
Kebersihan Lingkungan (Program RS Berseri)
2
9.455
2
2
Proper Lingkungan
1
Biru
0,6
Jumlah C
TOTAL (A+B+C)
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
3
2,6
35
31,34
9
Tabel 2.5. Rekapitulasi Pencapaian Kinerja Rumah Sakit
BOBOT
NILAI
1 Kinerja Keuangan
30
2 Layanan
35
3 Mutu dan Manfaat Pada Masyarakat
35
TOTAL
100
HASIL KINERJA RUMAH SAKIT
NO
INDIKATOR
CAPAIAN 2015
26,3
28,5
31,34
86,14
BAIK ( AA )
3. Kinerja Pelayanan
Kinerja pelayanan terdiri dari kinerja pelayanan rawat jalan, pelayanan rawat
inap, dan kinerja pelayanan penunjang. Masing-masing kinerja pelayanan tersebut
dapat dilihat pada tabel 2.6 sampai dengan tabel 2.8 sebagai mana tersebut di
bawah ini.
Tabel 2.6. Kinerja Pelayanan Rawat Jalan Tahun 2015
NO
JENIS PELAYANAN
SATUAN
TARGET
1
2
3
4
REALISASI 2015
Volume
%
5
6
1 Poliklinik Spesialis Paru
Kunjungan
21.927
22.406
102,18
2 Poliklinik MDR T B
Kunjungan
3.780
2.193
58,02
3 Poliklinik Spesialis Asthma
Kunjungan
4.223
2.206
52,24
4 Poliklinik Umum
Kunjungan
1.296
1.745
134,65
5 Poliklinik Gigi
Kunjungan
1.832
1.289
70,36
6 Poliklinik Spesialis Anak
Kunjungan
6.107
4.584
75,06
7 Poliklinik Spesialis Kebidanan
Kunjungan
2.055
1.774
86,33
8 Poliklinik Spesialis Penyakit Dalam
Kunjungan
9.304
11.986
128,83
9 Poliklinik Spesialis Bedah
Kunjungan
1.481
957
64,62
10 Poliklinik Spesialis Kulit dan Kelamin
Kunjungan
524
805
153,63
11 Instalasi Gawat Darurat
Kunjungan
17.374
16.143
92,91
12 Instalasi Bedah Sentral
T indakan
3.563
2.158
60,57
JUMLAH
LAYANAN
73.466
68.246
92,89
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
10
Tabel 2.7. Kinerja Pelayanan Rawat Tahun 2015
NO JENIS PELAYANAN
1
CAPAIAN 2015
Volume
%
SATUAN
TARGET
3
4
5
2
6
1
Rawat Inap VIP
Hari Rawat
4.866
3.163
65,00
2
Rawat Inap Kelas I
Hari Rawat
11.057
10.440
94,42
3
Rawat Inap Kelas II
Hari Rawat
7.840
6.770
86,35
4
Rawat Inap Kelas III
Hari Rawat
29.072
22.640
77,88
5
Rawat Inap ICU
Hari Rawat
435
347
79,77
6
Perinatologi
Hari Rawat
700
541
77,29
43.901
81,34
JUMLAH
Hari Rawat
53.970
Tabel 2.8. Kinerja Pelayanan Penunjang S.D Semester I 2015
NO
JENIS PELAYANAN
SATUAN
TARGET
1
2
3
4
1
Instalasi Farmasi
Resep
2
Instalasi Gizi
Konsultasi
3
Instalasi Laboratorium
4
5
CAPAIAN 2015
Volume
%
5
6
920.816
647.036
70,27
1.394
1.349
96,77
Pemeriksaan
129.600
114.467
88,32
Instalasi Radiologi
Pemeriksaan
18.395
15.432
83,89
Instalasi Fisiotherapy
T indakan
6.305
10.768
170,79
1.076.510
789.052
73,30
JUMLAH
LAYANAN
4. Target dan Realisasi Penerimaan BLU
Tabel 2.9. Target dan Realisasi Penerimaan BLU Tahun 2015
NO
1
2
3
5
7
UNIT
Rawat Inap
Rawat Jalan
Penunjang
TMT
Lain-lain
TOTAL
TARGET (Rp)
8.527.973.454
1.587.057.500
23.075.365.964
8.158.748.182
2.925.854.900
44.275.000.000
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
REALISASI (Rp)
6.872.737.000
2.285.735.000
20.589.402.767
7.500.444.500
14.283.981.647
51.532.300.914
%
80,59
144,02
89,23
91,93
488,20
116,39
11
5. Realisasi Penyerapan Anggaran
Tabel 2.10. Pagu dan Realisasi Belanja Tahun 2015
NO
JENIS BELANJA
A.
RM
1 Belanja Pegawai
2 Belanja Barang
3 Belanja Modal
Sub Total RM
B.
BLU
1 Belanja Barang
2 Belanja Modal
Sub Total BLU
Total (RM + BLU)
PAGU
REALISASI
%
18.812.530.000
11.568.000.000
3.400.000.000
33.780.530.000
17.464.162.514
9.003.380.535
2.897.092.000
29.364.635.049
92,83
77,83
85,21
86,93
50.387.648.000
10.002.259.000
60.389.907.000
94.170.437.000
46.452.872.441
7.910.906.010
54.363.778.451
83.728.413.500
92,19
79,09
90,02
88,91
B. Faktor Internal dan Eksternal yang Mempengaruhi Kinerja Tahun 2015
Faktor-faktor yang mempengaruhi pencapaian kinerja tahun berjalan adalah
sebagai berikut:
1. Faktor Internal.
a. Pelayanan.
Faktor-faktor internal yang mempengaruhi pelayanan yaitu dengan
turunnya Keputusan Menteri Keuangan (KMK) nomor 551/KMK.05/2014 tentang
remunerasi RSPG Cisarua Bogor. Sehingga kinerja pelayanan turun, karena
remunerasi yang diterima lebih kecil dari existing. Sisi lainnya untuk sistem
remunerasi belum semua karyawan memahaminya, terutama dari lingkup medis.
Selain itu yang mempengaruhi kinerja pelayanan yaitu keluhan dari pelanggan
mengenai pelayanan yang diberikan tentunya harus mendapat perhatian dari
seluruh staf RSPG Cisarua Bogor.
Namun demikian ada beberapa hal yang telah mengalami peningkatan.
Kepatuhan terhadap formularium nasional (fornas) meningkat dari tahun
sebelumnya. Yaitu sebesar 90,46 % pada semester I 2015 dibandingkan dengan
tahun 2014 sebesar 78,25%. Waktu tunggu pelayanan di poliklinik dan di
instalasi farmasi, sudah mengalami percepatan, namun masih di bawah target
yang ditetapkan.
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
12
b. Keuangan
Realisasi belanja (daya serap) masih rendah. Hal ini dikarenakan adanya
kegiatan pengadaan gagal lelang, kurs rupiah melemah terhadap dollar sehingga
harga-harga naik tidak sesuai dengan alokasi dalam DIPA. Selain itu RSPG
Cisarua masih memerlukan subsidi anggaran yang cukup. Rendahnya daya
serap ini dimungkinkan karena lemahnya perencanaan dalam penggunaan
anggaran. Unit Layanan Pengadaan (ULP) telah terbentuk dengan tupoksi
tersendiri. Personilnya tidak merangkap tugas seperti tahun-tahun sebelumnya.
Upaya tersebut sebagai langkah untuk mempercepat daya serap, khususnya
pada belanja modal.
c. Organisasi dan Sumber Daya Manusia.
Rumah Sakit Paru dr.M.Goenawan Partowidigdo Cisarua Bogor pada
awal tahun 2015 telah terakreditasi paripurna oleh Komisi Akreditasi Rumah
Sakit (KARS). Hasil yang sudah diraih sehingga mendapatkan predikat
paripurna ini dilakukan dengan upaya pembenahan organisasi, khususnya pada
pelayanan dengan menitikberatkan pada peningkatan mutu pelayanan dan
keselamatan pasien.
Pembenahan organisasi dan pelayanan ini didukung oleh sumber daya
manusia dengan jumlah 455 orang dengan kualifikasi dan komposisi secara
umum sudah mencukupi. Namun untuk SDM pada pelayanan penyakit paru
sebagai layanan utama RSPG dirasakan masih kurang. Saat ini dokter spesialis
paru hanya ada 3 (tiga) orang dan 1 (satu) orang diantaranya menjabat sebagai
pejabat struktural. Tentunya hal ini mengakibatkan sedkit terganggunya
pelayanan paru.
d. Sarana dan Prasarana.
Pembenahan sarana dan prasarana untuk mendukung pelayanan terus
dilakukan. Penambahan alat kesehatan dan alat penunjang lainnya diharapkan
dapat memberikan efek positif pada capaian target pelayanan. Begitu pula
prasarana lainnya seperti utilisasi mess dan ruang pertemuan mengalami
peningkatan yang cukup signifikan.
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
13
2. Faktor Eksternal.
Faktor eksternal adalah kondisi di luar RSP Dr. M. Goenawan Partowidigdo
Cisarua yang secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi keberhasilan
RSP Dr. M. Goenawan Partowidigdo Cisarua dalam mencapai tujuannya. Adapun
faktor-faktor yang mempengaruhinya adalah sebagai berikut:
a. Kebijakan Pemerintah
1) KMK nomor 551 tahun 2014 tentang remunerasi yang mengakibatkan
penurunan kinerja khususnya tenaga medis.
2) Kebijakan tarif JKN untuk rumah sakit khusus termasuk RSPG Cisarua Bogor
(Paru dan non paru) di mana untuk kasus non paru menggunakan tarif RS
kelas B. Hal tersebut berdampak pada pendapatan RSPG dari pelayanan
pasien BPJS.
3) Peraturan BPJS lainnya tentang kepesertaan BPJS yang belum
tersosialisasikan kepada anggota atau calon anggota BPJS mengakibatkan
terhambatnya pelayanan.
b. Keadaan Pesaing.
Dengan semakin bertambahnya fasilitas pelayanan kesehatan di wilayah
Bogor yang didukung dengan kualitas pelayanan prima serta cakupan pelayanan
yang cukup luas tentunya berdampak terhadap capaian target pelayanan.
Namun demikian, RSPG Cisarua Bogor ditetapkan sebagai rumah sakit paru
dengan layanan unggulan pada penanganan kanker paru. Selain itu juga RSPG
saat ini sudah menjadi salah satu pilihan masyarakat serta menjadi tempat
rujukan fasilitas kesehatan di sekitar Bogor. Posisi ini merupakan peluang bagi
RSPG dalam mengembangkan pelayanan pada masa yang akan datang.
Dengan berjalannya rujukan berjenjang pada pasien BPJS mengakibatkan
menurunnya pertumbuhan layanan di RPSG.
c. Keadaan Sosial Budaya.
Keadaan sosial budaya di Kabupaten Bogor berpengaruh terhadap kinerja
pelayanan RSPG. Tingkat sosial ekonomi dan pendidikan penduduk
berpengaruh terhadap pilihan mereka untuk mendapatkan pelayanan kesehatan
yang berkualitas sesuai dengan yang mereka harapkan. Selain itu
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
14
d. Perkembangan Teknologi.
Perkembangan teknologi mendorong rumah sakit untuk mengembangkan
pelayanan, pola pemasaran, dan kelengkapan saranan dan prasarana yang
memadai. Tuntutan masyarakat akan adanya peningkatan layanan kesehatan
yang proporsional dan didukung oleh moderenisasi fasilitas RS, berkembangnya
sumber-sumber kemudahan mendapatkan informasi dalam era globalisasi
mengakibatkan meningkatnya pemahaman masyarakat akan pelayanan
kesehatan yang berdampak pada tuntutan dari masyarakat yang menuntut
semakin berkualitasnya layanan yang diberikan oleh rumah sakit. Perubahan ini
dirasakan cukup berat oleh rumah sakit pemerintah, karena rumah sakit harus
melakukan perubahan internal untuk perbaikan dan pada sisi lain terjadi
perubahan selera masyarakat para pengguna rumah sakit.
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
15
BAB III
RENCANA KERJA TAHUN 2016
A. Gambaran Umum Kondisi Eksternal dan Internal Tahun 2016
Sesuai dengan rencana strategis bisnis 2015-2019, kondisi eksternal dan
internal tahun 2016 yang dapat mempengaruhi kinerja RSPG Cisarua Bogor adalah:
1. Kondisi Eksternal
a. Peluang
1) Masih tingginya kasus TB HIV, MDR, dan Kanker Paru
2) Sistem pembiayaan dalam pelayanan JKN
3) Adanya dukungan kebijakan dalam bentuk peraturan
4) Tersedianya jejaring dengan instansi pendukung
5) Adanya kerjasama pendidikan dan penelitian
6) Lokasi dekat dengan kawasan industri pariwisata
b. Tantangan
1) Akses ke rumah sakit yang sangat macet
2) Tingginya tuntutan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan dalam UU
konsumen
3) Anggaran dari pemerintah terbatas
4) Tingginya persaingan dengan kompetitor yang sudah menerapkan pelayanan
prima
5) Rendahnya penerimaan praktisi terhadap terapi komplementer
6) Ketersediaan obat komplementer terbatas
2. Kondisi Internal
a. Kekuatan
1) RS sebagai rujukan Kanker Paru, TB HIV dan MDR TB
2) Sebagai RS khusus paru yang berstatus PPK-BLU
3) Potensi SDM untuk berkembang cukup tinggi
4) Tarif RSPG yang terjangkau
5) Tersedianya lahan yang cukup luas dengan kualitas udara yang cukup segar
6) Nilai audit eksternal kinerja keuangan dan kinerja pelayanan : Baik
7) Telah terakreditasi paripurna
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
16
8) RS telah dikenal oleh masyarakat luas
b. Kelemahan
1) Kualitas SDM dalam pengembangan terapi komplementer belum memadai
2) Terapi komplementer belum berjalan
3) Kurangnya beberapa tenaga spesialis yang dibutuhkan
4) Sarana dan prasarana untuk mendukung layanan unggulan belum memadai
5) Biaya operasional yang cukup tinggi
6) Insentif bagi tenaga profesi masih kurang
7) Promosi belum optimal
8) SIM RS / IT belum optimal
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
17
B. Rencana Kerja Tahun 2016
Tabel 2.11
Keterkaitan Sasaran, Strategi, Kebijakan dan Program Kerja
NO
1
2
3
SASARAN
Terwujudnya peningkatan kepuasan stakeholders
STRATEGI
Pelayanan berfokus pada
pelanggan
Terwujudnya pelayanan kesehatan yang berkualitas
Penerapan
standar
pelayanan minimal dan
persyaratan akreditasi
Terwujudnya inovasi layanan unggulan
yang
optimal
Pengembangan pelayanan
unggulan
4
Terwujudnya
kerjasama
stakeholders strategis
dengan
5
Terwujudnya Tatakelola rumah sakit yang baik
6
7
KEBIJAKAN
Kebijakan Direktur Utama
tentang Pembentukan tim
akreditasi rumah sakit
Kebijakan Direktur Utama
tentang Pembentukan tim
akreditasi rumah sakit dan
pengembangan SP2KP
Kebijakan Direktur Utama
tentang Pembentukan tim
penelitian di rumah sakit
Kebijakan Direktur Utama
tentang
pengembangan
pelayanan health tourism
Melakukan
peningkatan
kerja
sama
dengan
stakeholder terkait
Kebijakan Direktur Utama
tentang
Tata
cara
pelaksanaan MoU
Terwujudnya kualitas SDM dengan pendidikan dan
pelatihan
Melakukan
reformasi
birokrasi
pengelolaan
rumah sakit
Diversifikasi
kegiatan
diklat
dengan
memperbanyak kegiatan
inhouse
training
dan
pemanfaatan beasiswa
Kebijakan Direktur Utama
tentang
Manajemen
Kepegawaian
Kebijakan Direktur Utama
tentang Pelayanan Diklat
Terwujudnya optimalisasi
Pemanfaatan sarana dan
Kebijakan Direktur Utama
sarana prasarana untuk
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
IKU
Tingkat
pelanggan
kepuasan
PROGRAM
Peningkatan kualitas survey
Tindak lanjut hasil survey
Tingkat capaian sertifikasi
akreditasi
Surveilens Akreditasi
SP2KP
Tingkat capaian kegiatan
pelayanan
terapi
komplementer
Tingkat capaian pelayanan
health tourism
Prosentase pelaksanaan
kerjasama
dengan
stakeholders strategis
Tingkat capaian sebagai
RS pendidikan
Tingkat kinerja BLU
Pengembangan pelayanan
komplementer tahap 1
terapi
Persiapan
persyaratan
health
tourism
Promosi kesehatan dan pembinaan
fasyankes
Perluasan jejaring kerja sama
dengan stakeholders industri terkait
pelayanan paru
Persiapan sebagai RS Pendidikan
Afiliasi
Peningkatan koordinasi lintas sektor
Prosentase Kredensial staf
medis dan keperawatan
Jumlah kegiatan pelatihan
dan pendidikan
Program Kredensial staf medis dan
keperawatan
Pengembangan jejaring diklat
Prosentase
Program Peningkatan infrastruktur
pengelolaan
18
NO
SASARAN
meningkatkan cakupan layanan penyakit paru
STRATEGI
prasarana dengan bekerja
sama bersama instansi
lain
KEBIJAKAN
tentang
Pedoman
Pelayanan IPSRS
Kebijakan Direktur Utama
tentang
Pengembangan
Sistem Informasi RS
Kebijakan Direktur Utama
tentang Penyusunan dan
Pelaksanaan Program dan
Anggaran
8
Terlaksananya integrasi antara SIM RS dengan
Sistem Informasi Manajemen lainnya
Mengembangkan sistem
informasi rumah sakit
9
Terwujudnya peningkatan pendapatan dan efisiensi
biaya
Pengembangan
layanan unggulan
produk
IKU
PROGRAM
rumah sakit dan
kemampuan
pengelolaan BMN
Program
Peningkatan
kualitas
pemeliharaan peralatan
Pengembangan system akuntansi
biaya
BMN
Prosentase peralatan yang
memenuhi standar
Level IT yang terintegrasi
Prosentase peningkatan
pendapatan BLU
Rasio
Pendapatan
PNBP/BLU terhadap biaya
operasional
Peningkatan
Kerja
Sama
Operasional
Efisiensi biaya operasional tahap 2
Tabel 2.12
Rencana Kegiatan Dan Anggaran Tahun 2016
ANGGARAN
PROGRAM
KEGIATAN
B. PEGAWAI
1
2
3
RM
B. BARANG
BLU
B. BARANG
B. MODAL
4
5
6
JUMLAH
B. MODAL
7
8
Revisi instrumen penelitian
-
-
-
-
-
-
Pelaksanaan survey kepuasan pelanggan
-
-
-
-
-
-
Tindak lanjut hasil survey
Menindaklanjuti hasil survey
-
-
-
-
-
-
Surveilens Akreditasi
Surveilens Akreditasi
Pemenuhuan
kebutuhan
sarana
prasarana
Pelayanan
medik,
keperawatan
penunjang
Penelitian berbasis pelayanan
-
-
-
150.000.000
-
150.000.000
-
-
-
-
812.982.000
812.982.000
-
5.307.096.000
-
17.043.438.000
-
22.350.534.000
-
-
-
-
-
-
kerjasama dengan institusi lain
-
-
-
-
-
-
Persiapan persyaratan health tourism
Penyusunan konsep health tourism
-
-
-
-
-
-
Promosi
Pembinaan fasyankes sekitar RS
-
-
-
-
-
-
Peningkatan kualitas survey
SP2KP
Pengembangan
pelayanan
komplementer tahap 1
kesehatan
dan
terapi
pembinaan
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
dan
dan
19
ANGGARAN
PROGRAM
KEGIATAN
B. PEGAWAI
1
2
fasyankes
Perluasan jejaring kerja sama dengan
stakeholders industri terkait pelayanan
paru
Persiapan sebagai RS Pendidikan Afiliasi
Peningkatan koordinasi lintas sektor
Program Kredensial staf medis dan
keperawatan
Pengembangan jejaring diklat
Program Peningkatan infrastruktur rumah
sakit dan kemampuan pengelolaan BMN
Program
Peningkatan
pemeliharaan peralatan
kualitas
Pengembangan system akuntansi biaya
Peningkatan Kerja Sama Operasional
3
RM
B. BARANG
BLU
B. BARANG
B. MODAL
4
5
JUMLAH
B. MODAL
6
7
8
Kerjasama pelayanan dengan industri
-
-
-
-
-
-
Pemenuhan kebutuhan peralatan kesehatan
-
-
9.000.000.000
-
-
9.000.000.000
Pemenuhan persyaratan administratif
-
-
-
-
-
-
Koordinasi dengan institusi pendidikan
Advokasi ke BUK untuk penetapan sebagai
RS Pendidikan
Koordinasi dengan stakeholder
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
471.813.000
-
471.813.000
Audit Kinerja dan Keuangan
-
-
-
110.000.000
-
110.000.000
Kredensial dan rekredensial staf medis
-
-
-
-
Kredensial dan rekredensial keperawatan
-
-
-
-
-
-
Diklat teknis dan seminar
-
-
-
741.560.000
-
741.560.000
Penyusunan paket diklat
Pemenuhuan kebutuhan dokter pendidik
klinis
Rehabilitasi ruang perawatan MDR TB
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
550.221.000
-
-
550.221.000
Pemeliharaan Gedung dan Bangunan
-
-
-
4.075.133.000
-
4.075.133.000
Pemeliharaan Halaman dan Taman
-
-
-
517.410.000
-
517.410.000
Inventarisasi BMN
-
-
-
-
-
-
Pemeliharan sarana dan prasarana
-
-
1.141.731.000
-
2.534.647.000
Pengembangan SIMRS akuntansi biaya dan
modul penunjang lainnya
Kerjasama pelayanan laboratorium
Kerjasama pelayanan radiologi
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
1.392.916.000
-
-
-
-
-
-
700.000.000
700.000.000
-
-
-
116.000.000
-
116.000.000
-
-
-
175.000.000
-
175.000.000
20
ANGGARAN
PROGRAM
KEGIATAN
B. PEGAWAI
1
2
Pembayaran gaji dan remunerasi
Efisiensi biaya operasional tahap 2
TOTAL
Pemenuhan penambah daya tahan tubuh
Pemenuhan kebutuhan pakaian dinas dan
kebutuhan operasional
Langganan daya dan jasa
ANGGARAN
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
3
RM
B. BARANG
BLU
B. BARANG
B. MODAL
4
5
6
JUMLAH
B. MODAL
7
8
21.278.451.000
-
-
22.277.760.000
-
42.971.543.000
-
3.502.175.000
-
-
-
3.502.175.000
-
1.720.055.000
-
2.487.173.000
-
4.207.228.000
-
1.514.229.000
-
-
-
1.514.229.000
21.278.451.000
13.436.471.000
9.550.221.000
49.307.018.000
1.512.982.000
95.085.143.000
21
C. Target Kinerja Tahun 2016
1. Target RSB
Tabel. 2.13
Target Kinerja Tahun 2016 Berdasarkan RSB
SASARAN STRATEGIS
IKU
TARGET 2016
PERSPEKTIF KONSUMEN
1
Terwujudnya peningkatan
kepuasan pelanggan
Tingkat Kepuasan Pelanggan
82%
PERSPEKTIF PROSES BISNIS INTERNAL
2
3
4
5
Terwujudnya
kesehatan
berkualitas
pelayanan
yang
Terwujudnya
inovasi
layanan unggulan
Terwujudnya kerjasama
yang optimal dengan
stakeholders strategis
Terwujudnya Tatakelola
rumah sakit yang baik
Tingkat capaian sertifikasi
akreditasi
Paripurna
Tingkat capaian kegiatan pelayanan terapi
komplementer
Level 2
Tingkat capaian pelayanan health tourism
Level 2
Prosentase pelaksanaan kerjasama dengan
stakeholders strategis
Tingkat capaian sebagai RS pendidikan
Tingkat kinerja BLU
92%
Level 2
78
PERSPEKTIF PERTUMBUHAN DAN PEMBELAJARAN
6
7
8
Terwujudnya
kualitas
SDM dengan pendidikan
dan pelatihan
Terwujudnya optimalisasi
sarana prasarana untuk
meningkatkan
cakupan
layanan penyakit paru
Terlaksananya integrasi
antara SIM RS dengan
Sistem
Informasi
Manajemen lainnya
Prosentase kredensial staf medis dan
keperawatan
Jumlah instansi/institusi pendidikan eksternal
dan kegiatan pendidikan serta pelatihan in
house training karyawan RSPG
Prosentase pengelolaan BMN
Prosentase
standar
peralatan
yang
60%
12
95%
memenuhi
Level IT yang terintegrasi
85%
Basic 2a
PERSPEKTIF PERTUMBUHAN DAN PEMBELAJARAN
9
Terwujudnya peningkatan
pendapatan dan efisiensi
biaya
Prosentase peningkatan pendapatan BLU
20%
Rasio Pendapatan
biaya operasional
52%
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
PNBP/BLU
terhadap
22
2. Target Pelayanan
Tabel 2.14
Target Kinerja Rawat Jalan Tahun 2016
NO
JENIS PELAYANAN
SATUAN
TARGET 2016
1
2
3
5
1 Poliklinik Spesialis Paru
Kunjungan
21.256
2 Poliklinik MDR T B
Kunjungan
3.652
3 Poliklinik Spesialis Asthma
Kunjungan
3.324
4 Poliklinik Umum
Kunjungan
1.718
5 Poliklinik Gigi
Kunjungan
1.707
6 Poliklinik Spesialis Anak
Kunjungan
6.329
7 Poliklinik Spesialis Kebidanan
Kunjungan
2.471
8 Poliklinik Spesialis Penyakit Dalam
Kunjungan
15.111
9 Poliklinik Spesialis Bedah
Kunjungan
1.216
10 Poliklinik Spesialis Kulit dan Kelamin
Kunjungan
737
11 Instalasi Gawat Darurat
Kunjungan
16.620
12 Instalasi Bedah Sentral
T indakan
2.346
JUMLAH
LAYANAN
76.487
Tabel 2.15
Target Kinerja Rawat Inap Tahun 2016
NO
JENIS PELAYANAN
SATUAN
TARGET 2016
1
2
3
4
1
Rawat Inap VIP
Hari Rawat
4.245
2
Rawat Inap Kelas I
Hari Rawat
10.825
3
Rawat Inap Kelas II
Hari Rawat
9.452
4
Rawat Inap Kelas III
Hari Rawat
23.944
5
Rawat Inap ICU
Hari Rawat
354
6
Perinatologi
Hari Rawat
1.134
Hari Rawat
49.954
JUMLAH
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
23
Tabel 2.16
Target Kinerja Penunjang Tahun 2016
NO
JENIS PELAYANAN
SATUAN
TARGET 2016
1
2
3
4
1
Instalasi Farmasi
Resep
792.000
2
Instalasi Gizi
3
Instalasi Laboratorium
Pemeriksaan
133.297
4
Instalasi Radiologi
Pemeriksaan
19.129
5
Instalasi Fisiotherapy
T indakan
12.536
LAYANAN
958.438
Konsultasi
JUMLAH
1.476
3. Target Penerimaan
Tabel 2.17. Target Penerimaan BLU Tahun 2016
NO
UNIT KERJA
A. RAWAT JALAN
TARGET 2016
17.453.752.000
1 Pendapatan Jasa Pelayanan Pasien BPJS
8.968.468.426
2 Pendapatan Jasa Pelayanan Pasien Non BPJS
8.485.283.574
B. RAWAT INAP
32.739.305.000
1 Pendapatan Jasa Pelayanan Pasien BPJS
2 Pendapatan Jasa Pelayanan Pasien Non BPJS
C. UNIT LAINNYA
24.077.080.888
8.662.224.112
626.943.000
1 Jasa Penyediaan Barang dan Jasa Lainnya
68.836.000
2 Hasil Kerja Sama BLU
43.530.000
3 Jasa Layanan Perbankan BLU
TOTAL TARGET
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
514.577.000
50.820.000.000
24
BAB III
PENUTUP
Beberapa kegiatan akan dilakukan penyesuaian dengan kondisi di lapangan.
Kegiatan lain yang sudah direncanakan untuk pengembangan pelayanan kesehatan
paru namun belum terakomodir pada RBA definitif 2016, akan dilakukan revisi
anggaran dengan memperhatikan kondisi finansial di tahun berjalan.
Rencana Kerja Tahunan (RKT) tahun 2016 ini disusun sebagai dasar
pelaksanaan kegiatan dan anggaran serta pencapaian target kinerja pada masingmasing unit kerja di Rumah Sakit Paru Dr.M.Goenawan Partowidigdo Cisarua Bogor.
RKT 2016 disusun seseuai dengan Rencana Strategis Bisnis tahun 2015 – 2019.
Semoga di tahun 2016, pencapaian target kinerja pelayanan dan target kinerja
keuangan dapat tercapai dan lebih baik dari pencapaian target tahun sebelumnya.
Rencana Kerja Tahunan RSPG Cisarua Bogor TA. 2016
25
Download