bab 2 landasan teori

advertisement
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 System Information (IS)
IS (System information) adalah dapat mengorganisasikan gabungan dari
manusia, hardware, software, communication networks, data resource, dan policies,
dan prosedur yang menyimpan, mengambil, perubahan, dan menguliran informasi
dalam suatu organisasi. (O'brien & Marakas, 2010, p. 4)
2.2 Penjualan
Menurut (Sull, p. 101) penjualan adalah pendapatan yang berasal dari
penjualan produk pada perusahaan yang disajikan setelah dikurangi penjulalan dan
retur penjualan.
Menurut (Saw, p. 08) penjualan adalah transaksi jual beli atau pemindahan
hak secara komersial atas barang dan jasa yang ada pada prinsipnya melibatkan dua
pihak yaitu pembeli dan penjual.
2.3 E-business
E-business dalam pengertian yang lebih luas tidak hanya membeli dan
menjual barang dan jasa tapi juga melayani pelangan, berkolaborasi bisnis dengan
teman, dan melakukan transaksi elektronik dalam sebuah organisasi. (Turban, King,
Lee, & Liang, 2010, p. 47)
2.4 E-Commerce
Menurut Turban (2010, p. 4) E-Commerce adalah sebuah proses membeli,
menjual, atau mentransfer, atau pertukaran barang, atau jasa dan informasi dengan
media jaringan internet.
Menurut Turban (2013, p. 38) electronic commerce atau e-commerce adalah
proses membeli, menjual, mantransfer atau pertukaran produk, jasa atau informasi
menggunakan jaringan komputer, biasanya melalui internet atau intranet.
7
8
2.5 Model E-Commerce
Model E-commerce adalah sebuah metode untuk melakukan bisnis dengan
sebuah perusahaan untuk menghasilkan pendapatan untuk mempertahankan
perusahaan itu sendiri.
2.5.1 Revenue Models
Model pendapatan menguraikan bagaimana organisasi atau proyek
masyarakat menghasilkan pendapatan.
2.5.2 Value Proposition
Proposisi ini mengacu pada nilai manfaat, termasuk sulit di ukur,
tidak
kuantitatif
yang
dapat
mendorong
perusahaan
untuk
menggunakan model.
2.6 Business-to-Customer (B2C)
Dalam keseharian, B2C biasa disebut juga e-tailing, e-tailing adalaha aktivitas
retail yang dijalankan secara online melalui internet. Terdapat lima mekanisme
umum yang selama ini terjadi pada e-commerce yang bertipe B2C yaitu (Turban
2010, p. 148).
2.6.1 Direct Marketing
Menggambarkan pemasaran yang berlangsung tanpa perantara,
dimana produsen menjual produk-produk hasik produksi sendiri
melalui situs milik sendiri.
2.6.2 Direct Sales by Manufacturers
Para pihak dalam pemasaran langsung memiliki kesempatan yang
besar untuk mempengaruhi satu sama lain.
2.6.3 Pure Play E-Tailers
Perusahaan yang menjual langsung kepada konsumen melalui internet
dan tidak memiliki toko secara fisik.
2.6.4 Brick and Mortar Retailers
Melakukan bisnis didunia fisik, pada toko Brick-and-Mortar.
9
2.6.5 Click-and-mortar retailer
Retailer tipe ini adalah retailer tradisional yang memiliki website
sebagai suplemen bisnis mereka.
2.7 World Wide Web (WWW)
Menurut Shelly, Wells, & Campbell (2012, p. 2) World Wide Web, juga disebut
Web, adalah salah satu layanan yang lebih populer di internet. Web terdiri dari
sebuah sistem server jaringan global, juga dikenal sebagai web server, yang khusus
mendukung dokumen yang diformat dan menyediakan cara untuk berbagi sumber ini
dengan banyak orang dalam waktu bersamaan.
2.8 XAMPP
XAMPP adalah perangkat all-in-one yang popular yang menginstall Apache,
MySQL, dan PHP dalam satu prosedur. XAMPP juga menginstal PhpMyAdmin,
sebuah aplikasi web yang memungkinkan untuk mengelola database MySQL.
(Valade, 2008, p. 87).
2.9 Uniform Resource Locator (URL)
Menurut Williams dan Sawyer (2007, p. 66) URL adalah sebuah string
karakter yang menunjukan ke lokasi spesifik suatu informasi yang berada dimana
saja pada web. Dengan kata lain URL adalah alamat unik suatu website.
Sebelum web browser dapat terhubung dengan website browser harus
mengetahui alamat web tersebut, yaitu URL. URL terdiri dari web protocol, nama
domain atau server, direktori, dan berkas yang berada di dalam direktori tersebut.
(Kotler & Armstrong, 2010).
2.10 Hypertext Transfer Protocol (HTTP)
Menurut Williams dan Sawyer (2007, p. 67), HTTP adalah aturan komunikasi
yang memungkinkan browser untuk terhubung dengan web server. Tanpa HTTP filefile tidak dapat ditransfer melalui web.
HTTP merupakan protokol yang dapat melayani kebutuhan akses informasi
yang dapat berupa teks, suara, gambar, video, dan bentuk multimedia lainnya secara
10
cepat. Ketika user menggunakan HTTP, browser akan terhubung kepada server,
mengambil dokumen yang dibutuhkan, kemudian memutuskan kembali hubungan
dengan server. Server akan memberikan informasi kepada browser mengenai tipe
dokumen yang akan ditampilkan.
2.11 Entity Relationship Diagram
Menurut Hall (2012, p. 49), ERD adalah sebuah diagram yang bertujuan
untuk mewakili hubungan antara entitas bisnis yang digunakan organisasi untuk
menangkap data.
Suatu entitas dapat berupa sumber daya fisik (uang tunai, tanah, mobil), event
(order pelanggan, pembelian bahan baku) atau agen (customer, clerk). Contoh umum
yang biasa digunakan dalam diagram entity relationship adalah model basis data
organisasi.
Simbol-simbol yang digunakan dalam sebuah diagram ERD antara lain:
simbol persegi merupakan entitas dalam sistem, Simbol garis yang mewakili
hubungan sifat antar dua entitas, derajat hubungan yang disebut kadinalitas yaitu :
one-to
one,
one-to-many,
many-to-many.
2.12 Pengertian UML diagram
UML menurut Satzinger (2005, p. 48) adalah sebuah bahasa yang menjadi
standar untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem perangkat
lunak. UML menawarkan sebuah standar untuk merancang model sebuah sistem.
Berikut beberapa bentuk diagram UML:
212.1. Domain class diagram
Menurut Satzinger (2005, p185), Class adalah sebuah spesifikasi yang
jika diinisiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari
desain
dan
pengembangan
berorientasi
objek
seperti
gambar
2.1
menggambarkan struktur dan deskripsi class, package, dan objek beserta
hubungan satu sama lain seperti pewarisan, dan asosiasi.
Salah satu jenis diagram yang menunjukan hal-hal dalam pekerjaan
domain user disebut sebagai domain model class diagram.tipe lain dari notasi
11
class diagram ini digunakan untuk membuat desain class diagram ketika
merancang class perangkat lunak.di class diagram,persegi panjang mewakili
kelas, dan garis yang menghubungkan persegi panjang menunjukan asosiasi
antar kelas. Dalam persegi panjang terbagi dua, bagian atas berisi nama kelas,
dan bagian bawah merupakan atribut kelas.diagram class digambarkan
dengan menampilkan kelas dan asosiasi antar kelas.
class Business Process Mo...
Class 1
Class 2
-
Attributes: int
+
Operation() : void
Gambar 2.1 Domain Class Diagram
2.12.2. Use Case Diagram
Menurut Satzinger (2005, p52), use case diagram menggambarkan suatu
fungsional dalam sebuah sistem dan mempresentasikan sebuah interaksi
antara aktor dan user seperti gambar 2.2.
Satzinger, J. W., Jackson, R. B., & Burd, S. D. (2005). Object-Oriented Analysis and
Design with the Unified Process.
Gambar 2.2 Use Case Diagram
12
2.12.3. First Cut Design Class Diagram
Menurut
Satzinger
(2005,
p311),
first
cut design
class
diagram
dikembangkan dengan memperluas model domain class diagram dan
memerlukan dua langkah tambahan yaitu melengkapi atribut-atribut dengan
tipe dan menambahkan panah navigasi visibilitas.
2.12.4. Sequence Diagram
Menurut Satzinger (2005, p315), sequence diagram menggambarkan
interaksi antar objek di dalam dan sekitar sistem berupa message yang
digambarkan terhadap waktu seperti gambar 2.3. Diagram ini digunakan
untuk menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang
dilakukan sebagai feedback dari sebuah event untuk menghasilkan output
tertentu.
Satzinger, J. W., Jackson, R. B., & Burd, S. D. (2005). Object-Oriented Analysis and
Design with the Unified Process.
Gambar 2.3 Sequence Diagram
13
2.12.5. Three Layer Sequence Diagram
Menurut Satzinger (2005, p324), three layer sequence diagram adalah
variasi dari sequence diagram dengan detail komponen pada tiap input
message SSD seperti gambar 2.4. Tiap-tiap komponen desain pada input
message dikombinasikan untuk memberikan sebuah sequence diagram yang
komprehensif. Informasi dari SSD dan first cut diagram akan dipakai kembali
untuk mengembangkan three layer sequence diagram dengan penambahan
entitas boundary window yang menghubungkan anatara tampilan sistem
dengan user, dan data akses table sebagai tujuan dari entitas yang di isi.
Satzinger, J. W., Jackson, R. B., & Burd, S. D. (2005). Object-Oriented Analysis and
Design with the Unified Process.
Gambar 2.4 Three Layer Sequence Diagram
2.12.6. Class Diagram
Menurut Satzinger (2005, p302), class diagram adalah gambaran
akhir dari class diagram yang sudah dikembangkan menggunakan detailed
sequence diagram interaksi pada class diagram dilakukan berdasarkan model
domain seperti gambar 2.5.
14
Satzinger, J. W., Jackson, R. B., & Burd, S. D. (2005). Object-Oriented Analysis and
Design with the Unified Process.
Gambar 2.5 Class Diagram
2.12.7. Acitvity Diagram
Menurut Satzinger (2005, p155), acitivity diagram menggambarkan
bermacam alur aktivitas dalam sistem yang sedang didesain, bagaimana
masing-masing alur berawal, keputusan yang mungkin terjadi, dan bagaimana
mereka berakhir. Acitvity diagram juga dapat menggambarkan proses pararel
yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi seperti gambar 2.6 dibawah ini.
15
Satzinger, J. W., Jackson, R. B., & Burd, S. D. (2005). Object-Oriented Analysis and
Design with the Unified Process.
Gambar 2.6 Activity Diagram
2.12.8. User interface
Menurut Satzinger (2005, p442), bagian-bagian dari sistem informasi
yang membutuhkan pengguna untuk membuat input dan output.user interface
memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan komputer untuk
menjalankan transaksi.
2.13 PHP
PHP adalah sebuah bahasa script yang didesain khusus untuk penggunaan di
dalam web. PHP mempunyai fitur-fitur untuk membantu dalam tugas-tugas
pemograman yang di butuhkan untuk membangun aplikasi-aplikasi web dinamis.
(Valade, 2008, p. 103).
16
2.14 SQL
Pada awalny SQL lebih dikenal terlebih dahulu dengan nama SEQUEL
(structured English query language). Akan tetapi karena permasalahan hukum
mengenai penamaan SEQUEL, akhirnya diubah menjadi SQL.(Hartini et al, 2009, p.
7).
2.15 MySQL
Menurut Anhar,ST.(2010, p. 62) MySQL (My Structure Query Language)
sebuah perangkat atau DBMS dari sekian banyak DBMS, seperti Oracle, MySQL,
Postagre SQL.
MySQL adalah sumber yang paling popular di perangkat lunak database
terbuka, dengan lebih dari seratus juta kopi software download atau didistribusikan
sepanjang sejarah. Dengan unggulan kehandalan, kecepatan, dan kemudahan
penggunaan, MySQL telah menjadi pilihan yang lebih disukai untuk web, web2.0,
SaaS, ISV, Telecompanies karena menghilangkan masalah utama yang terkait dengan
Downtime, pemeliharaan dan administrasi modern, aplikasi online.
MySQL berfungsi untuk mengelolah database menggunakan bahasa-bahasa
SQL. MySQL bersifat open source sehingga bisa menggunakannya secara gratis.
Pemograman PHP juga sangat mendukung dengan database MySQL.
Banyak organisasi terbesar dan tercepat didunia berkembang menggunakan
MySQL untuk menghemat waktu dan biaya untuk situs web mereka, seperti Yahoo,
Google, Nokia, YouTube, dan Wikipedia. MySQL merupakan bagian penting dari
LAMP (Linux, Apache MySQL, PHP/Perl/Phyton), sumber terbuka yang cepat
tumbuh.software enterprise stack. Semakin banyak perusahaan menggunakan LAMP
sebagai alternative untuk perangkat lunak mereka karena biaya yang rendah dan
bebas dari platform lock-in. Pemograman web banyak dilakukan dengan
menggunakan bahasa PHP.
2.16 Database
Database Satzinger (2005, p.398) adalah sebuah kumpulan dari data yang
disimpan yang terintegrasi yang dikelola dan dikontrol secara terpusat.
17
Menurut Satzinger (2005, p. 398) database management systems (DBMS)
merupakan sebuah sistem perangkat lunak yang mengelolah dan mengontrol akses ke
database.
2.17 Hypertext Markup Language (HTML)
Menurut Williams dan sawyer (2007, p. 67), HTTP adalah aturan komunikasi
yang memungkinkan browser unutk terhubung dengan web server. Tanpa HTTP filefile tidak dapat ditransfer melalui web.
HTTP merupakan protocol yang dapat melayani kebutuhan akses informasi
yang dapat berupa teks, suara, gambar, video, dan bentuk multimedia lainnya secara
cepat. Ketika user menggunakan HTTP, browser akan terhubung kepada server,
mengambil dokumen yang dibutuhkan, kemudian memutuskan kembali hubungan
dengan server. Server akan memberikan informasi kepada browser mengenai tipe
dokumen yang akan ditampilkan.
2.18 Enterprise Architecture
Enterprise architecture adalah proses menerjemahkan visi dan strategi
suatu bisnis ke perubahan yang lebih efektif dengan cara membuat,
mengkomunikasikan dan meningkatkan kebutuhan kunci,prinsip dan model
yang mendeskripsikan keadaan perusahaan pada masa depan dan memastikan
perusahaan untuk berevoulusi menjadi lebih baik. Tujuan dari penggunan
enterprise architecture dalam perusahaan adalah untuk meningkatkan
efektivitas
dan
efesiensi
bisnis
dari
perusahaan
itu
sendiri.
(
https://ramadhantriyanto.wordpress.com/2012/09/27/tentang-enterprise-
architecture/).
2.19 System Development Life Cycle (SDLC)
System Development Life Cycle (SDLC) adalah tahapan–tahapan pekerjaan
yang dilakukan oleh analis sistem dengan programer dalam membangun sistem
informasi. Keseluruhan proses dalam membangun sistem melalui beberapa
langkah. Model yang cukup populer dan banyak digunakan adalah waterfall.
18
Ada beberapa model SDLC, misalnya : fountain, spiral, rapid, protoyping,
incremental, build& fix, dan synchronize& stabilizie. Dalam sebuah
siklus SDLC,terdapat enam langkah :
1.
Analisis sistem, yaitu membuat analisis aliran kerja manajemen yang
sedang berjalan.
2.
Spesifikasi kebutuhan sistem, yaitu melakukan perincian mengenai
apa saja yang dibutuhkan dalam pengembangan sistem dan membuat
perencanaan yang berkaitan dengan proyek sistem.
3.
Perancangan sistem, yaitu membuat desain aliran kerja manajemen
dan desain pemograman yang diperlukan untuk pengembangan sistem
informasi.
4.
Pengembangan sistem, yaitu tahap pengembangan sistem informasi
dengan menulis program yang diperlukan.
5.
Pengujian sistem, yaitu melakukan pengujian terhadap sistem yang
telah dibuat.
6.
Implementasi dan pemilaharaan sistem, yaitu menerapkan dan
memelihara sistem yang telah dibuat.
(https://yuliagroups.wordpress.com/system-development-life-cyclesdlc/)
19
2.20 Kerangka Pikir
Gambar 2.7 Kerangka Pikir
20
Download