ABSTRAK FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS NASIONAL A. Nama B. NPM C. Judul : RICHIE SUPRAPTO : 003112350750283 : KERJASAMA AMERIKA SERIKAT DAN INDONESIA DALAM MENGHADAPI ANCAMAN TERORISME PADA MASA PEMERINTAHAN MEGAWATI PERIODE 2001-2003 D. Jumlah Halaman : Halaman Pengantar : x Halaman Isi : 103 Halaman Lampiran : 11 E. Kata Kunci : Kerjasama Amerika Serikat dan Indonesia Dalam Menghadapi Ancaman Terorisme F. Isi Skripsi : Serangan 11 September 2001 yang menghancurkan WTC dan Pentagon telah mengubah kebijakan luar negeri Amerika Serikat. Hal ini terlihat dari kampanye antiterorisme yang dilakukan oleh Amerika Serikat dalam menggalang negara-negara di dunia guna menghancurkan jaringan-jaringan teroris yang ada. Sementara itu Indonesia juga merupakan salah satu negara di kawasan Asia Tenggara yang memiliki potensi rawan akan kegiatan terorisme, terbukti dari banyaknya aksi terorisme yang terjadi. Salah satu aksi terorisme terjadi di Indonesia pada tanggal 12 Oktober 2002, di Legian, Kuta, Bali. Dalam insiden ini banyak korban jiwa. Mengacu kepada dua momentum ini, pemerintah Amerika Serikat dan Indonesia bersepakat menjalankan kerjasama pertahanan dan keamanan, terutama dalam menanggulangi aksi-aksi terror yang semakin hari semakin meningkat. Di dalam hubungan kedua negara inilah tercipta kerjasama keamanan dalam bentuk pelatihan kepolisian, antara lain pelatihan kepolisian untuk Detasemen Khusus 88 Antiteror oleh FBI dan CIA. Detasemen Khusus 88 Antiteror dibentuk pada tanggal 30 Juni 2003 melalui Skep Kapolri Nomor Skep : 30/VI/2003. Dalam kerjasama ini pihak Amerika Serikat memberikan bantuannya berupa dana dan para pelatihnya kepada pihak kepolisian Indonesia. Sementara itu, pihak Amerika Serikat juga membuka hubungan militernya kembali dengan pihak militer Indonesia yang sempat terputus karena kasus pelanggaran HAM di Indonesia. Bentuk kerjasama di bidang militer adalah IMET (Internasional Military Education and Training) yakni pelatihan perwira-perwira TNI di berbagai lembaga pendidikan di Amerika Serikat. Tetapi hubungan kerjasama antara Amerika Serikat dan Indonesia ini banyak menimbulkan pro-kontra di dalam masyarakat Indonesia sendiri. G. Daftar Pustaka :15 Buku + 5 Jurnal + 3 Makalah + 16 Koran + 2 Majalah + 8 Situs Internet + 1 Wawancara H. Pembimbing I Pembimbing II : Drs. Hermawan Sulistyo : Zulkarnaian, SIP., M.Si