pendidikan gur meningkatkan kemam kegiatan mew

advertisement
Sartika Iskandar,, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
1
JURNAL
PENDIDIKAN GURU
GURU-PENDIDIKAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI
KEGIATAN MEW
MEWARNAI GAMBAR PADA
A KELOMPOK B TAMAN
KANAK-KANAK
KANAK DHARMA WANITA KECAMATAN KATOBU
KABUPATEN MUNA
OLEH
SARTIKA ISKANDA
AR
A1B6 11020
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2016
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
2
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI
KEGIATAN MEWARNAI GAMBAR PADA KELOMPOK B TAMAN
KANAK-KANAK DHARMA WANITAKECAMATAN KATOBU
KABUPATEN MUNA
SARTIKA ISKANDAR
PG-PAUD FKIP UNIVERSITAS HALU OLEO. Kampus Bumi Tridharma Anduonohu Kendari
Tlp. (0401) 390607. Fax (0401) 395214
Abstract: The research question of this research is to improve the children’s soft meteoric
comprehension through coloring picture activity on group B Dharma Wanita Kindergarten of
Katobu Subdistrict of Muna Regency? This research aimed to improve children’s soft metoric
comprehension on group B Dharma Wanita Kindergarten of Katobu Subdistrict of Muna
Regency. The subject in this research was teacher and children on group B Dharma Wanita
Kindergarten of Katobu subdistrict that total 23 children consist of 13 mate and 10 famale with
strecth age are 5-6 years old. This research was conducted are 1. Planning, 2. Action, 3.
Observasion and 4 reflection. Based on the resold of the obsevasion data analysis teacher
teaching activity through coloring picture activity at first cycly get presentation total 73% and
get improvement on second cycle total 95% and student’s learning activity on firs cycle total
58% and get improvement on second cycle total 84%. While the result of children learning
evaluation in improving children’s soft metoric comprehension through coloring picture showed
improvement. This thing can showed on resulut of benning observation before and after action.
Before actionnget presentasion total 43% and has improvement on cycle I namely total 70%
where there are 15 children who get score progrees based on whised and 1 children who get
scor progress very good. Then has improvement on cycle II total 87% completed clasical namely
11 children who get progres based on whised and 9 children get score progres very good. So can
conclude that children’s soft meteoric comprehension on group B Dharma Wanita Kindergarten
of Katobu Subdistrict of Muna Regency can improved through coloring picture.
Abstrak: Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana meningkatkan
kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan mewarnai gambar pada kelompok B TK
Dharma Wanita Kecamatan Katobu Kabupaten Muna? Penelitian ini bertujuan untuk
meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan mewarnai gambar pada
Kelompok B TK Dharma Wanita Kecamatan Katobu Kabupaten Muna. Subjek dalam penelitian
ini adalah guru dan anak pada Kelompok B TK Dharma Wanita Kecamatan Katobu Kabupaten
Muna yang berjumlah 23 orang yang terdiri atas 13 orang anak perempuan dan 10 orang anak
laki-laki dengan rentang usia 5-6 tahun. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas
(PTK). Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Tahap-tahap dalam penelitian ini mengikuti
prosedur penelitian tindakan kelas, yaitu: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan atau
observasi, dan (4) refleksi. Berdasarkan analisis data hasil observasi aktivitas mengajar guru
melalui kegiatan mewarnai gambar pada siklus I diperoleh presentase sebesar 73% dan
mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 95% dan aktivitas belajar anak pada siklus I
diperoleh presentase sebesar 58% dan mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 84%.
Sedangkan hasil evaluasi belajar anak dalam meningkatkan kemampuan motorik halus anak
melalui kegiatan mewarnai gambar menunjukkan adanya peningkatan, hal ini dapat ditunjukkan
pada hasil observasi awal sebelum tindakan dan sesudah tindakan. Sebelum tindakan diperoleh
presentase sebesar 43% dan mengalami peningkatan pada siklus I yaitu sebesar 70%, dimana
terdapat 15 anak yang mendapat nilai Berkembang Sesuai Harapan dan 1 anak yang memperoleh
nilai Berkembang Sangat Baik kemudian mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 87%
ketuntasan secara klasikal yaitu 11 anak yang mendapat Berkembang Sesuai Harapan dan 9 anak
mendapat nilai Berkembang Sangat Baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
kemampuan motorik halus anak pada kelompok B Taman Kanak-kanak Dharma Wanita
Kecamatan Katobu Kabupaten Muna dapat ditingkatkan melalui kegiatan mewarnai gambar.
Kata kunci: kemampuan motorik halus anak, mewarnai gambar
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
Usia dini merupakan masa keemasan
3
halus adalah gerakan yang melibatkan
(golden age), oleh karena itu pendidikan
bagian-bagian
pada masa ini merupakan pendidikan yang
dilakukan oleh otot-otot kecil (halus) serta
sangat
memerlukan
fundamental
menentukan
dan
sangat
perkembangan
anak
seperti
tubuh
tertentu
koordinasi
menggunting
yang
dan
cermat,
mengikuti
selanjutnya. Pada periode ini hampir
menulis,
seluruh potensi anak mengalami masa
menggambar,
peka untuk tumbuh dan berkembang
memasukkan
secara cepat. Pada masa ini anak sangat
membuka dan menutup objek dengan
membutuhkan stimulasi dan rangsangan
mudah, menuangkan air ke dalam gelas
dari
tanpa berceceran, menggunakan kuas,
lingkungannya.
Apabila
anak
meremas,
garis,
menyusun
kelereng
seluruh aspek perkembangan anak akan
(Depdiknas, 2008: 10). Motorik halus
berkembang secara optimal.
adalah gerakan yang melibatkan bagian-
kembang
anak,
serta
lubang,
krayon
tumbuh
spidol,
ke
balok,
mendapatkan stimulus yang baik, maka
Kemampuan motorik adalah proses
dan
menggenggam,
melipat
bagian tubuh tertentu saja dan dilakukan
dimana
oleh otot-otot kecil, seperti keterampilan
perkembangan motorik terbagi atas dua
menggunakan jari jemari tangan dan
bagian yaitu motorik kasar dan motorik
gerakan pergelangan tangan yang tepat
halus. Motorik kasar meliputi; kemampuan
Bambang Sujiono (2008: 1.14).
merangkak,
duduk,
berdiri,
melompat,
berlari,
dan
Sedangkan
sebagainya.
halus
mengembangkan
kemampuan anak dalam menggunakan
jari-jarinya, khususnya ibu jari dan jari
memegang mainan, memegang sendok,
telunjuk. Menurut Yamin Martinis &
menulis, dan sebagainya Yazid Busthomi
Sanan Jamilah S, (2012: 101) Kemampuan
(2012:27).
adalah
motorik halus tersebut ada bermacam-
membutuhkan
macam yaitu: menggenggam, menjepit,
Motorik
yang
halus
Motorik
seperti
kemampuan
motorik
berjalan,
kasar
koordinasi sebagian besar tubuh anak
merobek, menggunting
sehingga memerlukan tenaga yang lebih.
Fungsi pengembangan motorik halus
Perkembangan motorik kasar melibatkan
menurut Yudha Saputra & Rudyanto
gerakan otot-otot besar dalam tubuh
(2005: 116) yaitu:
seperti otot tangan dan otot kaki. Contoh
a. Sebagai alat untuk mengembangkan
kegiatan motorik kasar seperti, berlari,
melompat, menangkap atau melempar
Bambang Sujiono (2008: 1.13). Motorik
keterampilan gerak kedua tangan.
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
b. Sebagai alat untuk mengembangkan
koordinasi
kecepatan
tangan
dan
gerakan mata
4
harus diwarnai seperti kesan warna obyek
asliya atau warna pada obyek alam, tetapi
bisa dibuat kesan suatu obyek dengan
c. Sebagai alat untuk melatih penguasaan
emosi
warna secara bebas. Misalnya untuk
mewarnai gambar pohon daunnnya juga
Tujuan pengembangan motorik halus
tidak selalu hijau, namun bisa di warna
bagi pendidik menurut Depdiknas (2008:
kuning, merah, coklat dan lainnya. Hal ini
5) yaitu:
dimaksudkan untuk membarikan peluang
a. melaksanakan
pembelajaran
yang
berkreasi yang
akhirnya bisa membuat
mengarah kepada kelenturan otot-otot
kesan gambaar yang leih dinamis dan
kecil (halus) sehingga menghasilkan
menarik. Tujuan dari kegiatan mewarnai
koordinasi mata dengan tangan;
adalah melatih menggerakkan pergelangan
b. melihat dan memilih aktivitas yang
tangan
(Bambang Sujiono, 2008: 2.12).
sesuai dengan kebutuhan pertumbuhan
Mewarnai pada anak usia dini bertujuan
dan
untuk melatih keterampilan, kerapian serta
perkembangan
kesalahan
anak
melakukan
sehingga
gerak
dapat
diminimalkan;
kemampuan anak untuk mengolah tangan
c. membantu mengembangkan berbagai
potensi
yang
berkaitan
kesabaran. Keterampilan diperoleh dari
dimiliki
dengan
anak
didik
yang dilakukan secara berulang-ulang
sehingga
semakin
lama
anak
bisa
pengembangan
mengendalikan serta mengarahkan sesuai
motorik halus dalam berbagai bidang
yang dikehendaki. Kerapian dilihat dari
sehingga
bagaimana anak memberi warna pada
siap
untuk
mengikuti
pendidikan pada jenjang SD dan dalam
tempat-tempat
kehidupan anak sehari-hari;
semakin lama anak akan semakin terampil
melatih kepekaan terhadap hal-hal
yang
telah
ditentukan
untuk menggoreskan media pewarnanya
yang berkaitan dengan karya seni sehingga
karena
anak kelak dapat menghargai dan mencipta
diperoleh melalui kegiatan memilih dan
karya seni.
menentukan komposisi yang tepat sesuai
Pengertian
terbiasa.
Kesabaran
menurut
pendapatnya, seberapa banyak warna yang
adanya
digunakan untuk menentukan komposisi
dan
warnanya. Usaha yang dilakukan secara
mengkombinasikan unsur warna pada
terus-menerus akan melatih kesabaran
obyek yang diwarnainya sesuai keinginan
anak (Hajar Pamadhi dan Evan Sukardi,
anak. Mewarnai suatu obyek gambar tidak
2011: 728).
Sumanto
kebebasan
(2005:
mewarnai
sudah
65)
untuk
adalah
memilih
5
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
Melatih
berbagai
meningkatkan kemampuan motorik halus
kegiatan yang positif seperti mewarnai
anak yang tidak tepat sasaran dan jumlah
gambar
cara
antara anak dan tenaga pendidik tidak
meningkatkan kemampuan motorik halus
sebanding sehingga proses pembelajaran
mereka, karena pada umunya anak gemar
menjadi kurang efektif. Atas dasar tersebut
mewarnai. Melalui kegiatan mewarnai
peneliti mengangkat penelitian dengan
gambar, motorik halus anak dilatih dan
judul
akan sangat berguna ketika anak mulai
Motorik Halus Anak melalui Kegiatan
belajar menulis diusia sekolah. Kegiatan
Mewarnai Gambar Pada Kelompok B
mewarnai gambar dapat digunakan untuk
Taman Kanak-Kanak Dharma Wanita
melatih motorik halus anak karena dalam
Kecamatan Katobu Kabupaten Muna”.
kegiatan
anak
merupakan
mewarnai
dengan
salah
satu
gambar
“Meningkatkan
Kemampuan
menuntut
gerakan otot-otot jari, pergelangan tangan
METODE
yang membutuhkan koordinasi mata dan
Penelitian ini selama 1 Bulan di TK
tangan, kecepatan, ketepatan telapak dan
Dharma
jari sehingga dalam pelaksanaannya anak-
Kabupaten Muna. Metode penelitian yang
anak diharapkan dapat mampu mewarnai
digunakan
gambar subtema dan mampu mewarnai
Research dari Dadang Yudhistira (2013:
gambar yang diberikan dengan baik dan
26). Prosedur peningkatan kemampuan
rapi.
motorik
Taman
Kanak-Kanak
Wanita
adalah
halus
Kecamatan
Classroom
melalui
Katobu
Action
kegiatan
Dharma
menggambar pola tema alam semesta ini
Wanita Kecamatan Katobu pada kelompok
adalah: 1) perencanaan, 2) pelaksanaan, 3)
B berjumlah 23 anak yang terdiri dari 10
pengamatan atau observasi, dan 4) refleksi
anak laki-laki dan 13 anak perempuan.
yang dikutip dalam Johni Dimyati (2013:
Berdasarkan hasil pengamatan pertama
122).
pada
saat
Dalam
kegiatan
penelitian
ini
berlangsungnya
proses
peneliti bertindak sebagai guru yang
menunjukan
bahwa
dibantu oleh guru kelas kelompok B yang
pembelajaran
kemampuan motorik halus anak masih
bertindak sebagai observer.
rendah. Rendahnya kemampuan motorik
Penelitian dilakukan di kelompok B
halus anak disebabkan oleh: anak di
TK Dharma Wanita Kecamatan Katobu
sekolah
ini
mengembangkan
belum
mampu
Kabupaten Muna yang terletak di Jalan
kemampuan
motorik
Husnitamrin.
halusnya dengan baik, banyaknya alat
peraga
yang
digunakan
dalam
Data
pembelajaran
untuk
meningkatakan kemampuan motorik halus
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
6
anak melalui kegiatan mewarnai gambar di
dengan cara mengukur kemampuan anak
kelompok B dilaksanakan dalam dua
dalam kegiatan mewarnai gambar. Analisis
siklus. Data hasil belajar berupa proses
diawali dengan pengumpulan data dari
yang diperoleh dari aktivitas anak-anak
hasil
selama kegiatan pembelajaran berdasarkan
dokumentasi.
indikator yang ingin dicapai.
disajikan dalam bentuk tabel dan uraian
wawancara,
observasi,
Data
yang
dan
terkumpul
Sumber data dalam penelitian ini
kemudian dibandingkan dengan informasi
adalah anak-anak kelompok B TK Dharma
yang diperoleh. Dalam penelitian ini yang
Wanita Kecamatan Katobu Kabupaten
dibandingkan adalah data yang diperoleh
Muna
yang
dari hasil observasi. Perbandingan tersebut
berjumlah 23 anak yang teridiri dari 10
dilakukan untuk mendapatkan data yang
anak laki-laki dan 13 anak perempuan.
akurat dan faktual. Kemudian dipadukan
tahun
ajaran
2014/2015
Teknik pengumpulan data dalam
dengan data-data lain yang telah diperoleh.
penelitian ini menggunakan wawancara,
Langkah
observasi
kesimpulan dari proses analisis yang sudah
dan
dokumentasi.
Teknik
observasi digunakan untuk mengamati
selanjutnya
adalah
menarik
dilaksanakan sebagai hasil analisis.
gejala-gejala yang tampak dalam kegitan
Data hasil karya anak diberi nilai
mewarnai gambar yang tertuang dalam
dari 1-4 berdasarkan observasi terhadap
hasil karyanya, kesungguhan anak ketika
indikator yang ingin dicapai. Penilaian
mengikuti pembelajaran, anak bertanya,
hasil belajar anak ada dua kategori yaitu
dan kemauan serta kemampuan anak
penilaian anak secara individual dan
menanggapi pertanyaan teman sekelasnya.
penilaian
Wawancara dipergunakan oleh seseorang
individual anak dikatakan mampu jika
dengan
mendapatkan
anak secara individu mampu memperoleh
keterangan atau pendapat secara lisan dari
bintang 3 (***) dengan nilai 2,50 – 3,49
responden yang dapat membantu dalam
atau Berkembang Sesuai Harapan (BSH)
proses pengamatan. Teknik dokumentasi
dan bintang 4 (****) dengan nilai 3,50 –
dapat berupa hasil karya anak dan foto-
4,00 atau Berkembang Sangat Baik (BSB)
foto kegiatan
tujuan
dilakukan
untuk
dari tiap
untuk
Penilaian
yang
sedangkan penilaian secara klasikal jika
memperoleh
data
75% anak mampu menggambar pola
sesuai dengan indikator yang ingin dicapai.
menganalisis
tingkat
keberhasilan pembelajaran anak setelah
kegiatan
klasikal.
siklus
kualitatif.
Untuk
secara
pembelajaran
dilaksanakan
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
Berdasarkan
HASIL PENELITIAN
data
yang
7
ada
menunjukkan bahwa rata-rata perolehan
Pra Tindakan
Langkah
awal
dilakukan
nilai anak didik mencapai 1,50 – 2,49 atau
peneliti sebelum melaksanakan penelitian
berada pada taraf kategori nilai bintang
tindakan
(**)
kelas,
yang
yaitu
melakukan
atau
Mulai
Berkembang
pengamatan awal berupa kegiatan pra
Berdasarkan
tindakan
tersebut, selanjutnya dilakukan analisis
tanpa
mengganggu
proses
pembelajaran untuk mengetahui keadaan
keberhasilan
awal kemampuan motorik anak terutama
penilaian
kemampuan
sebelum
motorik
menggunakan
halus
observasi
pengolahan
secara
awal
klasikal
data
untuk
kegiatan pembelajaran
dilaksanakan
upaya
dan
meningkatkan kemampuan motorik halus
lembar kerja anak. Selain melakukan
anak melalui kegiatan mewarnai gambar
pengamatan
pada Kelompok B Taman Kanak-kanak
penilaian
lembar
dengan
hasil
(MB).
peneliti
juga
terhadap
dilakkukan
anak
melakukan
aktivitas
dalam
yang
kegiatan
pembelajaran.
Dharma
Wanita
Kecamatan
Katobu
Kabupaten Muna.
Berdasarkan data yang ada pada
Berdasarkan hasil hasil pengamatan
kegiatan pra tindakan dari 23 jumlah anak
awal yang dilakukan menunjukan bahwa
dapat diketahui bahwa jumlah anak yang
kemampuan motorik halus anak pada
Belum Berkembang atau bintang (*) ada 3
kelompok B Taman Kanak-kanak Dharma
anak (13%), anak yang Mulai Berkembang
Wanita masih kurang meningkat. Kurang
atau bintang (**) ada 10 anak (43%), dan
meningkatnya kemampuan motorik halus
anak yang Berkembang Sesuai Harapan
anak
media
atau bintang (***) ada 9 anak (39%)
kurang
sedangkan anak Berkembang Sangat Baik
menarik minat anak dan kurang bervariasi,
atau bintang (****) terdapat 1 anak (4%).
anak
mampu
Dengan demikian dapat diketahui bahwa
motorik
anak yang mendapat kategori tuntas ada 10
diduga
pembelajaran
di
disebabkan
yang
sekolah
mengembangkan
oleh
digunakan
ini
belum
kemampuan
halusnya dengan baik dan jumlah antara
anak dengan persentase 43%.
anak dan tenaga pendidik tidak sebanding
Berdasarkan paparan data tersebut
sehingga proses pembelajaran menjadi
maka dapat disimpulakan bahwa: 1)
kurang efektif serta kurangnya pemberian
kegiatan pembelajarn sebaiknya berpusat
reward (penghargaan) pada anak yang
pada anak sehingga perkembangan anak
telah mampu menyelesaikan tugasnya
dapat optimal, 2) guru perlu melakukan
dengan baik.
kegiatan pembelajaran yang bervarias agar
8
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
anak senang dan tidak mudah bosan, 3)
melalui kegiatan menggambarmewarnai
guru menggunakan media pembelajaran
gambar, dan 4) mendesain alat evaluasi
sebagai fasilitas agar memudahkan anak
yang sesuai dengan tujuan pembelajaran.
mengenal benda secara langsung (kong-
Pelaksanaan
tindakan
Siklus
I
krit), 4) guru perlu merancang kegiatan
pertemuan I dilaksanakan pada tanggal 24
pembelajaran yang menarik dan membuat
Agutus 2015 dengan tema binatang dan
anak senang, 5) guru perlu memberi
subtema yaitu binatang peliharaan yang
kesempatan
untuk
dimulai pada pukul 07.00 – 10.00 WITA.
menggambar sesuai keinginannya, dan 6)
Adapun indikator yang harus dicapai anak
guru perlu memberi
pada tiap pertemuan yaitu mewarnai
kepada
kepada
anak
agar
anak
pujian (reward)
anak
mempunyai
semangat dalam belajar.
bentuk gambar sederhana seperti segi
empat dan segi tiga, mewarnai bentuk
Setelah melakukan refleksi pada pra
gambar
sederhana
seperti
setenga
tindakan, maka perlu adanya perbaikan
lingkaran dan lingkaran, mewarnai gambar
kegiatan pembelajaran agar anak dapat
sesuai dengan tema dan mewarnai gambar
meningkatkan
yang diberikan dengan baik dan rapi.
halusnya
kemampuan
melalui
kegiatan
motorik
mewarnai
Pada
pelaksanaan
tindakan
melaksanakan
ini,
gambar. Siklus I dilaksanakan empat kali
peneliti
pertemuan melalui kegiatan mewarnai
pembelajaran pada RKH (tema: binatang/
gambar untuk meningkatkan kemampuan
binatang
motorik halus anak.
memimpin anak berbaris di depan kelas
peliharaan),
skenario
yaitu:
guru
dan mengajak anak untuk menyanyikan
beberapa lagu serta mempersilahkan anak
SIKLUS I
Langkah-langkah
kegiatan
masuk
kelas
secara
teratur,
guru
pembelajaran pada pertemuan I siklus I
mengucapkan salam dan membimbing
yaitu: 1) membuat Rencana Kegiatan
anak untuk berdoa sebelum belajar, guru
Mingguan (RKM) dan Rencana Kegiatan
memberikan motivasi agar anak rajin
Harian (RKH), 2) mempersiapkan media
belajar, bercerita tentang gambar yang
pembelajaran dan peralatan mewarnai
sesuai dengan subtema yaitu kucing dan
gambar
guru menyiapkan media pembelajaran.
seperti
pensil
warna
untuk
dibagiakan pada anak, 3) membuat lembar
Kegiatan inti memberikan apersepsi
observasi aktivitas mengajar guru dan
yaitu
memberikan
aktivitas belajar anak dalam kegiatan
kegiatan yang akan dilakukan hari ini dan
pembelajaran kemampuan motorik halus
mengajarkan
anak
gambaran
tentang
tentang
mewarnai
9
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
bentuk gambar sederhana seperti segi
menyanyikan
empat, segi tiga, setenga lingkaran, dan
mempersilahkan anak masuk kelas secara
lingkaran,
mewarnai
teratur, guru mengucapkan salam dan
gambar sesuai dengan subtema yaitu
membimbing anak untuk berdoa sebelum
mewarnai gambar kucing, mengajarkan
belajar, guru memberikan motivasi agar
anak untuk mewarnai gambar kucing
anak
dengan baik dan rapi.
gambar yang sesuai dengan subtema yaitu
mengajar
anak
Kegiatan akhir guru mengajak anak
menyanyikan lagu sesuai dengan subtema
rajin
beberapa
belajar,
lagu
bercerita
serta
tentang
burung dan guru menyiapkan media
pembelajaran.
yaitu kucingku belang tiga, guru mengulas
Kegiatan inti memberikan apersepsi
dan menyimpulkan kegiatan pembelajaran
yaitu
yang telah dilakukan dalam sehari.
kegiatan yang akan dilakukan hari ini dan
Pelaksanaan
tindakan
Siklus
I
memberikan
mengajarkan
gambaran
anak
tentang
tentang
mewarnai
pertemuan II dilaksanakan pada tanggal 26
bentuk gambar sederhana seperti segi
Agustus 2015 pada pukul 07.00-10.00
empat, segi tiga, setenga lingkaran, dan
WITA
lingkaran,
dengan
menggunakan
tema
mengajar
anak
mewarnai
binatang dan binatang peliharaan yaitu
gambar sesuai dengan subtema yaitu
burung. Jumlah anak yang mengikuti
mewarnai gambar burung, mengajarkan
pembelajaran sebanyak 23 anak. Adapun
anak untuk mewarnai gambar burung
indikator yang harus dicapai anak pada
dengan baik dan rapi.
tiap pertemuan yaitu mewarnai bentuk
Kegiatan akhir guru mengajak anak
gambar sederhana seperti segi empat dan
menyanyikan lagu sesuai dengan subtema
segi
yaitu
tiga,
mewarnai
bentuk
gambar
burung,
guru
sederhana seperti setenga lingkaran dan
menyimpulkan
lingkaran, mewarnai gambar sesuai dengan
yang telah dilakukan dalam sehari.
tema dan mewarnai gambar yang diberikan
dengan baik dan rapi
Pada
peneliti
pelaksanaan
pembelajaran
tindakan
Siklus
I
tindakan
ini,
skenario
dengan
menggunakan
tema
Binatang
kelinci. Jumlah anak yang mengikuti
peliharaan/burung), yaitu: kegiatan awal:
pembelajaran sebanyak 23 anak. Adapun
guru memimpin anak berbaris di depan
indikator yang harus dicapai anak pada
kelas
tiap pertemuan yaitu mewarnai bentuk
dan
II
WITA
Binatang dan binatang peliharaan yaitu
sub
RKH
31 Agustus 2015 pada pukul 07.00-10.00
(tema:
binatang,
pada
Pelaksanaan
dan
pertemuan III dilaksanakan pada tanggal
melaksanakan
pembelajaran
kegiatan
mengulas
tema:
mengajak
anak
untuk
10
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
gambar sederhana seperti segi empat dan
yaitu
segi
menyimpulkan
tiga,
mewarnai
bentuk
gambar
sederhana seperti setenga lingkaran dan
kelinciku,
guru
mengulas
kegiatan
dan
pembelajaran
yang telah dilakukan dalam sehari.
lingkaran, mewarnai gambar sesuai dengan
Pelaksanaan
tindakan
Siklus
I
tema dan mewarnai gambar yang diberikan
pertemuan III dilaksanakan pada tanggal 2
dengan baik dan rapi
September 2015 pada pukul 07.00-10.00
Pada
pelaksanaan
peneliti
tindakan
melaksanakan
ini,
WITA
dengan
menggunakan
tema
skenario
Binatang dan binatang peliharaan yaitu
(tema:
anjing. Jumlah anak yang mengikuti
binatang, sub tema: Binatang peliharaan
pembelajaran sebanyak 23 anak. Adapun
/kelinci),
guru
indikator yang harus dicapai anak pada
memimpin anak berbaris di depan kelas
tiap pertemuan yaitu mewarnai bentuk
dan mengajak anak untuk menyanyikan
gambar sederhana seperti segi empat dan
beberapa lagu serta mempersilahkan anak
segi
masuk
guru
sederhana seperti setenga lingkaran dan
mengucapkan salam dan membimbing
lingkaran, mewarnai gambar sesuai dengan
anak untuk berdoa sebelum belajar, guru
tema dan mewarnai gambar yang diberikan
memberikan motivasi agar anak rajin
dengan baik dan rapi.
pembelajaran
pada
yaitu:
kelas
RKH
kegiatan
secara
III
awal:
teratur,
belajar, bercerita tentang gambar yang
tiga,
Pada
sesuai dengan subtema yaitu kelinci dan
peneliti
guru menyiapkan media pembelajaran.
pembelajaran
Kegiatan inti memberikan apersepsi
yaitu
memberikan
bentuk
pelaksanaan
gambar
tindakan
melaksanakan
binatang,
pada
sub
RKH
ini,
skenario
IV
tema:
(tema:
Binatang
tentang
peliharaan/anjing), yaitu: kegiatan awal:
kegiatan yang akan dilakukan hari ini dan
guru memimpin anak berbaris di depan
mengajarkan
kelas
anak
gambaran
mewarnai
tentang
mewarnai
dan
mengajak
anak
untuk
beberapa
lagu
serta
bentuk gambar sederhana seperti segi
menyanyikan
empat, segi tiga, setenga lingkaran, dan
mempersilahkan anak masuk kelas secara
lingkaran,
mewarnai
teratur, guru mengucapkan salam dan
gambar sesuai dengan subtema yaitu
membimbing anak untuk berdoa sebelum
mewarnai gambar kelinci, mengajarkan
belajar, guru memberikan motivasi agar
anak untuk mewarnai gambar kelinci
anak
dengan baik dan rapi.
gambar yang sesuai dengan subtema yaitu
mengajar
anak
Kegiatan akhir guru mengajak anak
menyanyikan lagu sesuai dengan subtema
anjing
rajin
dan
pembelajaran.
belajar,
guru
bercerita
menyiapkan
tentang
media
11
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
Kegiatan inti memberikan apersepsi
yaitu
memberikan
gambaran
tentang
guru
mencoba
untuk
kesalahan-kesalahan
mengurangi
yang
dilakukan
kegiatan yang akan dilakukan hari ini dan
sebelumnya. Hal tersebut dilakukan agar
mengajarkan
hasil
anak
tentang
mewarnai
belajar
anak
melalui
kegiatan
bentuk gambar sederhana seperti segi
menggambar pola dapat meningkat sesuai
empat, segi tiga, setenga lingkaran, dan
dengan yang diharapkan yaitu mencapai
lingkaran,
indikator keberhasilan 75% dari 23 anak,
mengajar
anak
mewarnai
gambar sesuai dengan subtema yaitu
sehingga
perlu
diadakan
mewarnai gambar anjing, mengajarkan
perbaikan pada siklus II.
tindakan
anak untuk mewarnai gambar anjing
dengan baik dan rapi.
SIKLUS II
Kegiatan akhir guru mengajak anak
Siklus II dilaksanakan empat kali
menyanyikan lagu sesuai dengan subtema
pertemuan. Pada tahap perencanaan siklus
yaitu anjing kecil, guru mengulas dan
II memilih dan merancang kegiatan untuk
menyimpulkan
melakukan perbaikan pada siklus II.
kegiatan
pembelajaran
yang telah dilakukan dalam sehari.
Langkah-langkah kegiatan pembelajaran
Aktivitas anak dan hasil belajar anak
pada pertemuan I siklus I yaitu: 1)
meningkat dibandingkan pada pertemuan
membuat Rencana Kegiatan Mingguan
sebelumnya, anak terlihat antusias dalm
(RKM) dan Rencana Kegiatan Harian
mengikuti kegiatan pembelajarn, anak
(RKH),
sangat
kegiatan
pembelajaran dan peralatan mewarnai
merasa
seperti pensil warna, 3) membuat lembar
kesulitan tetapi anak terus berusaha utnuk
observasi aktivitas mengajar guru dan
melakukan sampai anak bisa.
aktivitas belajar anak dalam kegiatan
senang
mewarnai
melakukan
gambar
meskipun
2)
mempersiapkan
media
Hasil evaluasi kemampuan motorik
pembelajaran kemampuan motorik halus
halus anak pada siklus I adalah 70% atau
melalui kegiatan mewarnai gambar, dan 4)
16 anak dari 23 anak, dimana terdapat 15
mendesain alat evaluasi.
anak yang mendapat nilai Berkembang
Pelaksanaan
Sesuai
Harapan
(***)
dan
1
tindakan
Siklus
II
anak
pertemuan I dilaksanakan pada tanggal 7
memperoleh nilai Berkembang Sangat
September 2015 dengan tema binatang dan
Baik (****).
subtema binatang ternak yang dimulai
Setelah mengetahui kesalahan yang
pada pukul 07.00 – 10.00 WITA. Adapun
terjadi pada siklus I baik itu yang
indikator yang harus dicapai anak pada
dilakukan oleh guru maupun anak, maka
tiap pertemuan yaitu mewarnai bentuk
12
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
gambar sederhana seperti segi empat dan
yaitu gembala sapi, guru mengulas dan
segi
menyimpulkan
tiga,
mewarnai
bentuk
gambar
sederhana seperti setenga lingkaran dan
kegiatan
pembelajaran
yang telah dilakukan dalam sehari.
lingkaran, mewarnai gambar sesuai dengan
Pelaksanaan
tindakan
Siklus
II
tema dan mewarnai gambar yang diberikan
pertemuan II dilaksanakan pada tanggal 9
dengan baik dan rapi.
September 2015 pada pukul 07.00-10.00
Pada
pelaksanaan
peneliti
tindakan
melaksanakan
ini,
WITA
dengan
menggunakan
tema
skenario
binatang dan dengan subtema binatang
pembelajaran pada RKH (tema: binatang,
ternak yaitu kambing. Jumlah anak yang
sub tema: Binatang ternak/ sapi), yaitu:
mengikuti pembelajaran sebanyak 23 anak.
kegiatan awal: guru memimpin anak
Adapun indikator yang harus dicapai anak
berbaris di depan kelas dan mengajak anak
pada tiap pertemuan yaitu mewarnai
untuk menyanyikan beberapa lagu serta
bentuk gambar sederhana seperti segi
mempersilahkan anak masuk kelas secara
empat dan segi tiga, mewarnai bentuk
teratur, guru mengucapkan salam dan
gambar
membimbing anak untuk berdoa sebelum
lingkaran dan lingkaran, mewarnai gambar
belajar, guru memberikan motivasi agar
sesuai dengan tema dan mewarnai gambar
anak
yang diberikan dengan baik dan rapi.
rajin
belajar,
bercerita
tentang
gambar yang sesuai dengan subtema yaitu
sapi
dan
guru
menyiapkan
media
pembelajaran.
Pada
seperti
pelaksanaan
peneliti
setenga
tindakan
melaksanakan
ini,
skenario
pembelajaran pada RKH I (tema: binatang,
Kegiatan inti memberikan apersepsi
yaitu
sederhana
memberikan
tentang
kegiatan awal: guru memimpin anak
kegiatan yang akan dilakukan hari ini dan
berbaris di depan kelas dan mengajak anak
mengajarkan
mewarnai
untuk menyanyikan beberapa lagu serta
bentuk gambar sederhana seperti segi
mempersilahkan anak masuk kelas secara
empat, segi tiga, setenga lingkaran, dan
teratur, guru mengucapkan salam dan
lingkaran,
mewarnai
membimbing anak untuk berdoa sebelum
gambar sesuai dengan subtema yaitu
belajar, guru memberikan motivasi agar
mewarnai gambar sapi, mengajarkan anak
anak
untuk mewarnai gambar sapi dengan baik
gambar yang sesuai dengan subtema yaitu
dan rapi.
kambing dan guru menyiapkan media
anak
mengajar
gambaran
sub tema: Binatang ternak kambing), yaitu:
tentang
anak
Kegiatan akhir guru mengajak anak
menyanyikan lagu sesuai dengan subtema
rajin
pembelajaran.
belajar,
bercerita
tentang
13
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
Kegiatan inti memberikan apersepsi
yaitu
memberikan
gambaran
sub tema: Binatang ternak/ ayam), yaitu:
tentang
kegiatan awal: guru memimpin anak
kegiatan yang akan dilakukan hari ini dan
berbaris di depan kelas dan mengajak anak
mengajarkan
mewarnai
untuk menyanyikan beberapa lagu serta
bentuk gambar sederhana seperti segi
mempersilahkan anak masuk kelas secara
empat, segi tiga, setenga lingkaran, dan
teratur, guru mengucapkan salam dan
lingkaran,
mewarnai
membimbing anak untuk berdoa sebelum
gambar sesuai dengan subtema yaitu
belajar, guru memberikan motivasi agar
mewarnai gambar kambing, mengajarkan
anak
anak
gambar yang sesuai dengan subtema yaitu
anak
tentang
mengajar
untuk
anak
mewarnai
gambar
ayam
dengan baik dan rapi.
ayam
Kegiatan akhir guru mengajak anak
rajin
belajar,
dan
guru
bercerita
tentang
menyiapkan
media
pembelajaran.
menyanyikan lagu sesuai dengan subtema
Kegiatan inti memberikan apersepsi
yaitu anak kambing saya, guru mengulas
yaitu
dan menyimpulkan kegiatan pembelajaran
kegiatan yang akan dilakukan hari ini dan
yang telah dilakukan dalam sehari.
mengajarkan
Pelaksanaan
anak
tentang
tentang
mewarnai
bentuk gambar sederhana seperti segi
pertemuan III dilaksanakan pada tanggal
empat, segi tiga, setenga lingkaran, dan
14 September 2015 pada pukul 07.00-
lingkaran,
10.00 WITA dengan menggunakan tema
gambar sesuai dengan subtema yaitu
tema
mewarnai gambar ayam, mengajarkan
dan
dengan
Siklus
gambaran
II
binatang
tindakan
memberikan
subtema
mengajar
binatang ternak yaitu ayam. Jumlah anak
anak
untuk
yang mengikuti pembelajaran sebanyak 23
dengan baik dan rapi.
anak
mewarnai
mewarnai
gambar
ayam
anak. Adapun indikator yang harus dicapai
Kegiatan akhir guru mengajak anak
anak pada tiap pertemuan yaitu mewarnai
menyanyikan lagu sesuai dengan subtema
bentuk gambar sederhana seperti segi
yaitu anak ayam, guru mengulas dan
empat dan segi tiga, mewarnai bentuk
menyimpulkan
gambar
yang telah dilakukan dalam sehari.
sederhana
seperti
setenga
lingkaran dan lingkaran, mewarnai gambar
kegiatan
Pelaksanaan
tindakan
pembelajaran
Siklus
II
sesuai dengan tema dan mewarnai gambar
pertemuan IV dilaksanakan pada tanggal
yang diberikan dengan baik dan rapi.
16 September 2015 pada pukul 07.00-
Pada
ini,
10.00 WITA dengan menggunakan tema
skenario
binatang dan dengan subtema binatang
pembelajaran pada RKH I (tema: binatang,
ternak yaitu bebek. Jumlah anak yang
peneliti
pelaksanaan
melaksanakan
tindakan
14
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
mengikuti pembelajaran sebanyak 23 anak.
anak
untuk
mewarnai
Adapun indikator yang harus dicapai anak
dengan baik dan rapi.
gambar
ayam
pada tiap pertemuan yaitu mewarnai
Kegiatan akhir guru mengajak anak
bentuk gambar sederhana seperti segi
menyanyikan lagu sesuai dengan subtema
empat dan segi tiga, mewarnai bentuk
yaitu potong bebe angsa, guru mengulas
gambar
dan menyimpulkan kegiatan pembelajaran
sederhana
seperti
setenga
lingkaran dan lingkaran, mewarnai gambar
sesuai dengan tema dan mewarnai gambar
yang diberikan dengan baik dan rapi.
Pada
pelaksanaan
peneliti
Pada
tahap
observasi
selama
pembelajaran dalam kegiatan mewarnai
tindakan
melaksanakan
yang telah dilakukan dalam sehari.
ini,
skenario
gambar
anak
sangat
antusias
dan
bersemangat dalam melakukan kegiatan
pembelajaran pada RKH I (tema: binatang,
mewarnai
gambar,
sub tema: Binatang ternak/bebek), yaitu:
kepercayadirian anak mulai muncul dalam
kegiatan awal: guru memimpin anak
mewarnai gambar. Aktivitas anak dan hasil
berbaris di depan kelas dan mengajak anak
belajar anak meningkat dibandingkan pada
untuk menyanyikan beberapa lagu serta
pratindakan
mempersilahkan anak masuk kelas secara
pembelajaran berjalan baik dan anak-anak
teratur, guru mengucapkan salam dan
merasa sangat senang.
dan
keberanian
siklus
I.
dan
Kegiatan
membimbing anak untuk berdoa sebelum
Berdasarkan pengamatan pada siklus
belajar, guru memberikan motivasi agar
II mengalami peningkatan yang cukup
anak
tentang
signifikan yaitu 87% atau 20 anak dari 23
gambar yang sesuai dengan subtema yaitu
anak, yang terdiri dari 11 anak yang
bebek
mendapat
rajin
belajar,
dan
guru
bercerita
menyiapkan
media
pembelajaran.
Berkembang
Sesuai
Harapan (***) dan 9 anak memperoleh
Kegiatan inti memberikan apersepsi
yaitu
nilai
memberikan
gambaran
tentang
nilai Berkembang Sangat Baik (****),
sehingga dinyatakan tuntas.
kegiatan yang akan dilakukan hari ini dan
mengajarkan
anak
tentang
mewarnai
PEMBAHASAN
bentuk gambar sederhana seperti segi
Pada pra tindakan dari 23 jumlah
empat, segi tiga, setenga lingkaran, dan
anak dapat diketahui bahwa jumlah anak
lingkaran,
mewarnai
yang Belum Berkembang atau bintang (*)
gambar sesuai dengan subtema yaitu
ada 3 anak (13%), anak yang Mulai
mewarnai gambar bebek, mengajarkan
Berkembang atau bintang (**) ada 10 anak
mengajar
anak
(43%), dan anak yang Berkembang Sesuai
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
15
Harapan atau bintang (***) ada 9 anak
meningkatkan kemampuan motorik halus
(39%)
anak.
sedangkan
anak
Berkembang
Hal
ini
senada
dikemukakan
anak
dapat
(2008:2.12) bahwa kegiatan mewarnai
diketahui bahwa anak yang mendapat
adalah melatih menggerakkan pergelangan
kategori tuntas ada 10 anak dengan
tangan.
Dengan
demikian
Bambang
yang
Sangat Baik atau bintang (****) terdapat 1
(4%).
oleh
dengan
sujiono,
persentase 43%, namun hal tersebut belum
memenuhi
target
ketercapaian
dalam
indikator keberhasilan dalam kegiatan
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
penilaian sehingga hal ini perlu diberikan
Berdasarkan hasil penelitian dan
bantuan secara langsung dan bimbingan
pembahasan pada siklus I dan siklus II,
secara menyeluruh pada anak melalui
maka dapat diketahui bahwa: ketercapaian
kegiatan mewarnai gambar dalam upaya
aktivitas mengajar guru dalam kegiatan
meningkatkan kemampuan motorik halus
mewarnai gambar pada siklus I adalah
anak yang akan dilaksanakan dalam dua
73% kemudian pada siklus II meningkat
siklus.
menjadi 95%. Sedangkan ketercapaian
Pada siklus I hasil belajar anak
aktivitas belajar anak melalui kegiatan
mengalami peningkatan secara bertahap.
mewarnai gambar pada siklus I adalah
Pada siklus I hasil belajar anak meningkat
58% kemudian pada siklus II meningkat
menjadi 70% atau 16 anak dari 23 anak,
menjadi 84%. Hasil evaluasi kemampuan
dimana terdapat 15 anak yang mendapat
motorik halus anak pada siklus I adalah
nilai Berkembang Sesuai Harapan (***)
70% atau 16 anak dari 23 anak, dimana
dan 1 anak memperoleh nilai Berkembang
terdapat 15 anak yang mendapat nilai
Sangat Baik (****).
Berkembang Sesuai Harapan (***) dan 1
Kemudian pada siklus II mengalami
anak
memperoleh
nilai
Berkembang
peningkatan yang cukup signifikan yaitu
Sangat Baik (****), selanjutnya pada
87% atau 20 anak dari 23 anak, yang
siklus II mengalami peningkatan yang
terdiri dari 11 anak yang mendapat nilai
cukup signifikan yaitu 87% atau 20 anak
Berkembang Sesuai Harapan (***) dan 9
dari 23 anak, yang terdiri dari 11 anak
anak
yang mendapat nilai Berkembang Sesuai
memperoleh
nilai
Berkembang
Sangat Baik (****).
Harapan (***) dan 9 anak memperoleh
Berdasarkan paparan data tersebut
dapat
kegiatan
dikemukakan
mewarnai
bahwa
gambar
melalui
dapat
nilai Berkembang Sangat Baik (****).
Dengan
demikian,
maka
kemampuan
motorik halus anak di Kelompok B Taman
Sartika Iskandar, Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mewarnai gambar
Kanak-kanak Dharma Wanita Kecamatan
Katobu
Kabupaten
Muna
dapat
ditingkatkan melalui kegiatan mewarnai
gambar
16
DAFTAR PUSTAKA
Busthomi, Yazid. 2012. Panduan Lengkap
PAUD (Melejitkan Potensi Anak dan
Kecerdasan Anak Usia Dini. Jakarta:
Citra Piblishing
Saran
Berdasarkan kesimpulan tersebut,
maka peneliti menyarankan hal-hal sebagai
berikut:
1. Bagi guru, agar kegiatan mewarnai
gambar
dapat
menjadi
salah
satu
alternatif pedoman pembelajaran untuk
meningkatkan
halus
anak,
kemampuan
dapat
motorik
memberikan
bimbingan dan kasih sayang serta
motivasi yang disertai sanjungan agar
Depdiknas.
2008.
Pengembangan
Kemampuan Motorik Halus di
Taman
Kanak-Kanak.
Jakarta:
Direktorat Jenderal Manajemen
Pendidikan Dasar Dan Menengah,
Direktorat Pembinaan TK dan SD.
Dimyati,
Johni.
2013.
Metodologi
Penelitian Pendidikan & Aplikasinya
pada Pendidikan Anak Usia Dini
(PAUD). Jakarta: Kencana Prenada
Media Group.
Pamadhi, Hajar & Sukardi, Evan S.
(2011). Seni Keterampilan Anak.
Jakarta: Universitas Terbuka.
anak lebih aktif dalam mengikuti proses
pembelajaran.
2. Bagi
sekolah,
memperbanyak
diharapkan
media
dapat
pembelajaran
untuk menunjang fasilitas pembelajaran
yang dibutuhkan oleh guru dan anak
agar
kegiatan
gambar
dapat
kegiatan
mewarnai
bermanfaat
untuk
tambahan pengalaman dan pedoman
Saputra, Yudha & Rudyanto. 2005.
Pembelajaran Kooperatif Untuk
Meningkatkan Keterampilan Anak
TK. Jakarta: Depdiknas Direktorat
Jenderal
Pendidikan
Tinggi
Direktorat Pembinaan Pendidikan
Tenaga
Kependidikan
Dan
Ketenagaan
Perguruan
Tinggi
Jakarta.
Sujiono,
Bambang.
2008.
Pengembangan Fisik .
Universitas Terbuka.
Metode
Jakarta:
dalam mengambil kebijakan di sekolah
dalam
memberikan
bimbingan
mengajar kepada guru.
3. Bagi peneliti, diharapkan agar hasil
penelitian ini dapat dijadikan sebagai
bahan rujukan dalam melaksanakan
penelitian.
Sumanto. 2005. Pengembangan Kreatifitas
Senirupa
Anak
TK.
Jakarta:
Departemen Pendidian Nasional.
Yamin, Martinis & Jamilah Sabri Sanan.
2012. Panduan Pendidikan Anak
Usia Dini. Jakarta: Gaung Persada
Press.
Yudhistira, Dadang. 2013. Menulis
Penelitian Tindakan Kelas yang
APIK (Asli Perlu Ilmiah Konsisten).
Jakarta: Pt Gramedia Widisarana
Indonesia.
Download