ANALISIS PENGGUNAAN MAJAS PADA IKLAN PRODUK KESEHATAN DI MAJALAH AYAH BUNDA Tria Rama Oslia1, Aruna Laila², Asri Wahyuni Sari2 MahasiswaProgram Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ² Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 1 [email protected] ABSTRACT This research is motivated by the question of whether that can affect the mindset of the community until finally interested to try and buy health products after seeing the ad in the magazine, especially in magazine Ayah Bunda. The data analysis in this study is first, inventorying all the services found in health advertisements in Ayah Bunda Magazine. Second, classify the types of advertisements and types of consultations that are contained in health ads in Ayah Bundamagazine. Third analyze and create a discussion of the masters contained in health ads in magazines Ayah Bunda. Fourth, write a report of research results. The results showed that, the types of masters on health ads in the magazine Ayah Bunda found in the comparative masters of hyperbola majors, majas equations or simile, and personification majas. Of the most dominant majesty master majors found in health advertisements in Ayah Bunda magazine is hyperbola majors. The most dominant non-comparison plot found in health advertisements in Ayah Bunda Magazine magazine is the ellipsis magazine. So it can be concluded from the most dominant comparison and non comparisoncomparison found in health advertisements in Ayah Bunda Magazine's magazine in the 2011 and 2012 editions of the ellipsis magazine. Keywords: use of masters, advertisements, and magazines masalah penelitian ini adalah majas PENDAHULUAN Masalah dalam penelitian ini adalah membahas penanyangan iklan produk kesehatan di majalah, apakah yang digunakan dalam iklan kesehatan di majalah Ayah Bunda? Iklan pada majalah ini khususnya di mjalah Ayah Bunda. menggunakan bahasa-bahasa tertentu Tujuan penelitian ini adalah yang tidak lain yaitu penggunaan analisis majas majas. Majas adalah bahasa kiasan dalam iklan produk kesehatan di atau bahasa kias, bahasa indah yang majalah dipergunakan untuk meningkatkan medeskripsiskan Ayah Bunda. rumusan efek dengan jalan memperkenalkan menjadi pionir dari suatu perubahan atau membandingkan suatu benda budaya atau hal tertentu dengan benda lain mendalam. atau hal yang lebih umum. Majas ini indonesia memiliki banyak pilihan merupakan bahasa dalam menikmati berbagai gaya di untuk mendapatkan pilihan kata yang dalam majalah terutama dari segi tepat. Menurut Manaf, (2008:143) periklanan. majas adalah unsur pemberdayaan penggunaan majas pada iklan di bahasa untuk mendapatkan pilihan dalam majalah adalah iklan obat kata yang tepat. Menurut Keraf, Scott’s Emulsion. (dalam manaf 1996:112-145) bahwa tertera berikut majas itu sama dengan gaya bahasa Emulsion. Bekal anak tumbuh sehat. namun gaya bahasa itu mencakup One. lingkup yang lebih luas daripada melakukan apa saja! Ayo ibu, bekali majas. si pemberdayaan yang Kini satu dan contoh Seperti ini. Grow! hati kuat masyarakat Salah Two. buah sangat yang “Scoott’s Dia mampu dengan Scoott’s Salah satu penggunaan majas Emulsion. Mengandung minyak ikan terdapat pada iklan di majalah. Iklan asli dari Norwegia yang bermanfaat adalah yang menggunakan bahasa untuk yang pentingnya”. singkat, menarik. padat, jelas Menurut (2008:146) iklan kreativitas, karena dan Bungin, pertumbuhan di Bedasarkan masa bahasa iklan tersebut dapat diketahui bahwa adalah dunia iklan obat scott’s iklan tanpa menggunakan salah satu majas yaitu kreativitas tidak mungkin. Naskah majas iklan adalah jelmaan dari kreativitas klimaksmerupakan semacam urutan- seseorang yang dibuat bedasarkan urutan pikiran yang setiap kali suatu kerja tim sehingga proses kerja semakin meningkat kepentingannya itu akan menghasilkan produk kerja dari gagasan gagasan sebelumnya. yang Bungin Majas klimaks tersebut terdapat pada (2008:52) majalah membentuk trend kalimat scott’s emulsion bekal anak dari suatu budaya misalnya fashion “tumbuh sehat”. solid. Menurut dan mode, maka majalah dapat klimaks. emulsion Majas Di dalam kata tumbuh sehat adalah merupakan meningkat kata yang kepentingannya dari di majalah sebagaimana contoh di atas memunculkan pertanyaan yaitu perihal apakah yang dapat gagasan yang sebelumnya. Karena mempengaruhi pola pikir masyarakat memiliki tubuh yang tumbuh sehat hingga adalah impian dari setiap ibu untuk mencoba anaknya. kesehatan setelah melihat iklannya di tersebut Di dalam iklan mempunyai arti obat bahwa akhirnya lalu dalam tertarik untuk membeli majalah? produk Pertanyaan setelah anak meminum obat tersebut sederhana ini sangat menarik untuk akan diteliti lebih jauh karena iklan yang menjadi tumbuh sehat dan membuat anak menjadi selalu sehat. diteliti Jadi, dengan adanya penggunaan kesehatan yang pernah di alami majas yang seperti ini masyarakat masyarakat. Maka dari itu iklan akan dan kesehatan sangat cocok untuk diteliti. berkeinginan untuk membeli produk Dengan adanya penggunaan majas iklan kesehatan tersebut.Berdasarkan pada iklan produk kesehatan di analisis majas iklan scott’s emulsion majalah tersebut masyarakat dapat tersebut dapat diketahui bahwa memutuskan suatu tindakan untuk tuturan dalam iklan tersebut “membeli” produk iklan tersebut klimaks. ataukah tidak. menarik METODE PENELITIAN jadi lebih menggunakan Dengan tertarik majas tujuan untuk perhatian kepada masyarakat agar membeli produk tersebut. Jadi, Jenis merupakan dengan penggunaan majas dalam dengan iklan majalah ini menyangkut masalah penelitian penelitian ini kualitatif menggunakan metode masyarakat akan deskriptif. Penelitian kualitatif ini melihat dan menghasilkan data deskriptif berupa mendengarkan bahasa dari si penutur kata-kata tertulis atau lisan dari iklan. Bahkan, masyarakatpun akan orang-orang tergoda untuk membeli produk yang diamati. Tujuan dalam menggunakan ditawarkan metode tertarik untuk dari pengiklan. Penayangan iklan produk kesehatan ini atau perilaku adalah yang membuat gambaran secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta, mengelompokkan jenis-jenis iklan sifat-sifat, serta hubungan antar dan jenis-jenis majas dalam iklan fenomena yang diselidiki. Data kesehatan di majalah Ayah Bunda. penelitian ini adalah berupa kata dan Ketiga, menganalisis serta membuat kalimat majas dalam iklan kesehatan pembahasan majas yang terdapat di majalah Ayah Bunda. Sumber data dalam iklan kesehatan di majalah penelitian Ayah Bunda. Keempat, menuliskan ini adalah iklan-iklan kesehatan di majalah Ayah Bunda laporan hasil penelitian. pada edisi tahun 2011 dan 2012. HASIL DAN PEMBAHASAN Pengumpulan data yang dilakukan Berdasarkan hasil penelitian adalah sebagai berikut. Pertama, yang dilakukan menemukan iklan penggunaan majas yang terdapat produk kesehatan. Kedua, menandai pada iklan produk kesehatan di hal-hal yang berhubungan dengan majalah Ayah Bunda Pemakaian majas dan menggunakan teknik catat. majas dalam iklan kesehatan di Teknik catat ini bertujuan untuk media televisi di majalah Ayah mencatat apa-apa Bunda setelah di lakukan teknik terpenting yang iklan tentang saja bagian di deskriptif data maka ditemukan, 9 dalamnya. Ketiga, mengiventarisasi (sembilan) jenis majas dari 25 (dua data dengan puluh lima) jenis-jenis majas yang majas. Keempat,mengklarifikasi data ada. Dari 9 jenis majas yang sesuai dengan format inventarisasi ditemukan, terdapat 65 (enam puluh) data. kalimat yang mengandung majas di yang berhubungan Instrumen adalah terdapat dalam analisis peneliti penelitian sendiri ini dalam iklan kesehatan yang ada di dibantu majalah Ayah Bunda pada pada edisi dengan format inventasrisasi data. tahun 2011 dan 2012. Teknik analisis data yang digunakan Di dalam majas perbandingan adalah sebagai berikut. Pertama, terdapat 3 majas yang ditemukan, menginventarisasi semua majas yang yaitu ditemukan dalam iklan kesehatan di personofikasi, dan majas persamaan majalah atau Ayah Bunda. Kedua, majas simile. hiperbola, Di dalam majas majas hiperbola yang mengandung majas telon plus, dan iklan bodrexin. dalam iklan kesehatan di majalah Sedangkan pada majas anti klimaks Ayah Bunda terdapat 12 majas terdapat 6 kalimat yang mengandung didalamnya yaitu pada iklan: minyak majas, yaitu iklan: iklan sangobion, telon kayu putih cap lang, iklan iklan pure kids, iklan bodrexin, dan minyak kayu putih konicare, iklan iklan seven seas, iklan panadol, iklan baby majas repetisi terdapat 7 kalimat huki minyak telon, iklan panadol 2, yang mengandung majas, yaitu iklan: iklan iklan iklan CDR, iklan jamu minyak telon triaminiq versi novartis, dan iklan nyonya meneer, iklan bodrexin, dan cerebroforg gold. Selanjutnya di iklan bodrexin versi 1001 kebaikan. majas personifikasi terdapat 6 Pada majas asidenton terdapat 5 kalimat yang mengandung majas, kalimat yang mengandung majas, yaitu pada iklan: iklan panadol, iklan yaitu iklan: iklan CDR, iklan pure minyak telon zwitsal, iklan bodrexin, kids, iklan panadol 2, iklan triaminiq, nyonya iklan pure kids. Sedangkan pada pertanyaan majas persamaan atau simile terdapat kalimat yang mengandung majas, 2 kalimat yang mengandung majas, yaitu pada iklan: iklan sangobion, yaitu pada iklan: iklan minyak telon iklan CDR, iklan scotts emulsion zwitsal natural, dan iklan scotts DHA, multivitamin dan minerals. multivitamin dan minerals, iklan dumin sirup, iklan Selanjutnya dalam majas non pure panadol. Selanjutnya iklan minyak meneer. iklan baby, telon Pada retoris pada jamu majas terdapat scotts 11 emulsion dan iklan tempra. pada majas elipsis kalimat yang perbandingan terdapat 6 majas, yaitu Selanjutnya majas klimaks, anti klimaks, repetisi, terdapat asidenton, pertanyaan retoris, dan mengandung elipsis. Pada majas klimaks terdapat iklan: 3 kalimat yang mengandung majas cerebroford gold, iklan bodrexin, pada iklan yang ditemukan dalam iklan minyak kayu putih cap lang, iklan kesehatan di majalah Ayah iklan jamu minyak telon nyonya Bunda yaitu: iklan my baby minyak meneer, iklan tempra versi taisho, 13 iklan majas, yaitu pada pure kids, iklan dan iklan minyak kayu putih cap lang dalam dalam varian baru iklan. Majas yang meliputi paling dominan yang ditemukan personifikasi, majas persamaan atau dalam majas non perbandingan yaitu simile, majas elipsis. nonperbandingan iklan produk majas kesehatan hiperbola, majas majas repetisi, majas Majas yang asidenton, majas klimaks, majas yang telah antiklimaks, majas pertanyaan ditemukan dalam iklan kesehatan retoris, dan majas elipsis. Dari 9 jenis Ayah Bunda sebanyak 7 majas, yaitu majas yang ditemukan, terdapat 65 majas repetisi, majas klimaks, majas (enam anti klimaks, majas asidenton, majas mengandung majas di dalam iklan inuendo, majas pertanyaan retoris, kesehatan yang ada di majalah Ayah dan majas elipsis. Di dalam iklan Bunda pada pada edisi tahun 2011 kesehatan dalam dan 2012. Majas yang paling banyak majalah Ayah Bunda ini banyak yang digunakan dalam iklan kesehatan di menceritakan majalah Ayah Bunda ini adalah yang terdapat atau mengiklankan puluh) kalimat iklan kesehatan bagi bayi dan anak- majas anak. Iklan kesehatan dalam majalah Berdasarkan Ayah Bunda ini memiliki bahasa diperoleh dari hasil penelitian maka yang sangat unik dan bahasa yang dikemukakan berbagai cara yang sedikit berlebihan berikut. Pertama, guru hendaknya sehingga membuat masyarakat yang memanfaatkan iklan di media cetak membaca nya akan jadi lebih tertarik yang ada pada majalah, sebagai salah dengan kualitas iklan tersebut. satu pengajaran bahasa Indonesia di KESIMPULAN sekolah sehingga dapat menambah Bedasarkan elipsis. kesimpulan saran-saran yang sebagai siswa pembahasan yang telah dilakukan, perkembangan pemakaian dapat beberapa Indonesia dalam ranah periklanan, dengan khususnya iklan kesehatan yang diperoleh kaitannya dan dan pengetahuan kesimpulan, analisis hiperbola yang majas mengenai pemakaian majas pada iklan produk mengandung kesehatan di majalah Ayah Bunda. Kedua, Pemakaian majas yang digunakan memanfaatkan iklan sebagai bahan siswa di bahasa sebaiknya majalah. dapat pengajaran, maupun baik media menambah perkembangan media cetak televisi untuk wawasan mengenai bahasa khususnya mengenai majas. Ketiga, pembuat iklan seharusnya jangan melebihlebihkan kualitas produk yang ditawarkan, jika tidak sesuai dengan kondisi aslinya. Dengan demikian tujuan utama produk periklanan tidak hanya mengedepankan produknya dapat laris di pasaran, namun juga mampu memberikan informasi yang berguna bagi masyarakat. DAFTAR PUSTAKA Abdul Manaf, Ngusman. 2008. SEMANTIK: Teori dan Terapannya Dalam Bahasa Indonesia. Padang: Sukabina Offset. Bungin, Burhan. 2008. Kontruksi Sosial Media Massa. Jakarta: Kharisma Putra Utama. Harahap, Arifin S. 2007. Jurnalistik Televisi. Jakarta: PT Indeks. Keraf, Gorys. 2009. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: PT Ikrar Mandiriabadi. Tarigan, Hendri Guntur. 2009. Pengajaran Bandung: Angkasa Semantik. .