Buyer Jerman Borong Rempah-Rempah Asal Kendari

advertisement
SIARAN PERS
Pusat Hubungan Masyarakat
Gd. I Lt. 2, Jl. M.I RidwanRais No. 5, Jakarta 10110
Telp: 021-3860371/Fax: 021-3508711
www.kemendag.go.id
Buyer Jerman Borong Rempah-Rempah Asal Kendari Senilai USD 600 Ribu
Kendari, 9 Mei 2016 – Kabar menggembirakan datang dari ekspor rempah-rempah Indonesia ke
Jerman. Importir asal Jerman, Indonesia-Consult RS GmbH, membeli produk rempah dari CV. Multi
Rempah Sulawesi (MRS) senilai USD 600 ribu di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Demikian dijelaskan Direktur Pengembangan Promosi dan Citra, Direktorat Jenderal
Pengembangan Ekspor Nasional (PEN), Merry Maryati, usai menyaksikan program buying mission
antara Indonesia-Jerman di Kendari, Senin (9/5).
Menurutnya, Indonesia merupakan pemasok rempah ke Jerman ke-3 terbesar. "Selama 2015,
Indonesia menjadi pemasok rempah terbesar ke-3 ke Jerman setelah Brasil dan Viet Nam dengan
pangsa sebesar 16,51%. Selama lima tahun terakhir, ekspor rempah Indonesia ke Jerman
mengalami pertumbuhan positif sebesar 14,53% dengan nilai ekspor USD 45,88 juta pada 2015,"
ujar Merry.
Program buying mission Kementerian Perdagangan (Kemendag), katanya, memberikan kontribusi
besar bagi ekspor nasional. Program ini akan terus dijalankan secara berkesinambungan.
“Program buying mission ini merupakan bukti dukungan pemerintah dalam meningkatkan ekspor
produk Indonesia ke pasar global," jelasnya.
Berkat kerja sama yang terjalin dengan ITPC Hamburg, Indonesia-Consult RS GmbH akan terus
memanfaatkan fasilitasi Ditjen PEN dalam program buying mission ini.
Kepala ITPC Hamburg Bambang Jaka Setiawan menjelaskan bahwa dengan adanya program buying
mission, produk rempah-rempah ini diharapkan akan dapat mempertahankan kejayaan rempah
Indonesia di Eropa, terutama di Jerman.
Berdiri sejak 2006, Indonesia-Consult RS GmbH mempunyai peran menjembatani komunikasi
antara Indonesia dengan Jerman. Berbekal pengalaman dengan Indonesia dan negara di kawasan
Asia Tenggara, Indonesia-Consult RS GmbH merupakan mitra dagang yang kooperatif di Asia untuk
menyalurkan produk ke Eropa dan Amerika. Produk yang menjadi konsentrasi saat ini yaitu, spices
and herbs, sugar products, nuts, dan coffee beans.
Sementara itu, CV. Multi Rempah Sulawesi (MRS) dikenal sebagai penghasil dan eksportir rempahrempah berkualitas tinggi dari Sulawesi. Untuk mendapatkan nilai yang tinggi pada standar bahan
makanan, MRS bekerja sama dengan 5.000 petani yang mengolah lahan seluas lebih dari 4.000
hektare. MRS berfokus pada penanaman produk-produk organik yang ramah lingkungan dengan
mengacu pada standar dan regulasi dari Uni Eropa untuk bahan makanan organik.
MRS sudah mengekspor produknya ke beberapa negara seperti Jepang, Belanda, dan Jerman,
serta secara berkesinambungan memperluas pasarnya ke negara-negara di Eropa.
Merry menuturkan program buying mission dapat dimanfaatkan para importir Eropa untuk
melihat secara langsung produk-produk dan berdiskusi dengan para pelaku Indonesia.
“Buying Mission ini diharapkan memacu para importir lainnya di Eropa untuk memanfaatkan
fasilitas ini untuk berkunjung melihat langsung produk yang akan diimpor sekaligus memberikan
kesempatan bagi eksportir Indonesia dalam memperluas kesempatan penjualan lewat pertemuan
langsung dengan importir sehingga semakin menguatkan posisi produk Indonesia di pasar Eropa,”
terang Merry.
--selesai-Informasi lebih lanjut hubungi:
Supardjo
Plt. Kepala Biro Humas
Kementerian Perdagangan
Telp/Fax: 021-3860371/021-3508711
Email: [email protected]
Merry Maryati
Direktur Pengembangan Promosi dan Citra
Ditjen Pengembangan Ekspor Nasional
Kementerian Perdagangan
Telp/Fax: 021-23528642/021-23528652
Email: [email protected]
Download