BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT.Basis Inti Componindo merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pendistribusian komponen elektornik khususnya audio, speaker, dan alat amplifier lainnya. Perusahaan ini awal mulanya resmi menjalankan kegiatan usahanya pada tanggal 24 Agustus 1999. Lokasi awal perusahaan ini terletak pada pertokoan Harco Glodok Lantai 2 Blok B no.202. Seiring dengan berkembangnya perusahaan tersebut sehingga membuat tempat yang sudah ada tidak memadai lagi sehingga PT.Basis Inti Componindo berpindah tempat pada Komplek Ruko Glodok Plaza Blok F-124, Kel.Mangga Besar, Kec. Taman Sari PT.Basis Inti Componindo bergerak dalam bidang perdistribusian komponen elektronik (seperti resistor, dtode, ceramic capacitor, LED dan lain-lain) ke toko maupun pabrik. Sehingga penjualan yang dilakukan PT.Basis Inti Componindo dilakukan dengan sistem partai. PT.Basis Inti Componindo awalnya didirikan atas prakarsa Sdra. Sastra Jayadarma, Sdra Cayadi Budidarma dan Sdra. Benny Hartono selaku nama pemilik perusahaan ini. Dalam menjalankan usaha ini pemilik dibantu sejumlah karyawan yang bergerak untuk membantu operasional perusahaan. Perusahaan ini dalam menjalankan dan melaksanakan usahanya bertumpu pada tujuannya, yaitu: • Menjadi ‘Leader’ dalam pendistribusian komponen-komponen elektronik yang berkualitas. 51 52 • Membantu menyediakan komponen elektronik berkualitas bagi pabrikpabrik. 3.2 Struktur Organisasi Gambar 3.1 Struktur Organisasi 3.3 Wewenang dan Tanggung Jawab Pembagian wewenang, tugas dan tanggung jawab dari masing-masing bagian dalam PT.Basis Inti Componindo adalah sebagai berikut: • Presiden Director • Memimpin para mitra dan karyawan agar dapat menentukan strategi lebih baik dan tepat bagi perusahaan. • • Mengawasi kinerja Marketing Director perusahaan. • Menjaga Stabilitas perusahaan agar dapat berjalan dengan lancar. Marketing Director 53 • Bertanggung jawab atas pemasaran produk perusahaan PT.Basis Inti Componindo • Memprediksi kinerja pasar yang ada dan barang yang sedang dibutuhkan oleh pasar. • • Memikirkan tentang cara memperluas pasar yang ada Bagian Operasional • Bertanggung jawab atas manjemen perusahaan PT.Basis Inti componindo seperti pembelian, penjualan, dan persediaan barang. • Bertanggung jawab atas kinerja bagian pembelian, penjualan, dan persediaan barang. • Bagian Pembelian • Bertanggung jawab penuh atas pembelian barang supplier. • Bekerja sama dengan bagian persediaan dalam menentukan barang apa saja yang akan dibeli perusahaan. • • Bagian Persediaan • Mengurus antara stock barang dengan office • Melakukan pengiriman barang Bagian penjualan • Bertanggung jawab penuh pada penjualan barang ke konsumen. • Bekerja sama dengan bagian persediaan untuk mengecek barang yang dipesan oleh konsumen tersedia. • Bagian administrasi • bertanggung jawab terhadap administrasi yang ada seperti faktur. 54 3.4 Membentuk peluang pasar Untuk melakukan pemasaran dengan menggunakan media internet maka sebelumnya PT Basis Inti Componindo akan melakukan analisis terhadap peluang pasar yang akan diperoleh nantinya. Untuk membantu melakukan analisis ini, ada enam langkah yang digunakan untuk mengevaluasi peluang pasar antara lain: 3.4.1 Menyelidiki peluang dalam sistem nilai yang ada atau yang baru Penggunaan teknologi informasi sekarang ini dapat menjangkau pangsa pasar yang lebih luas dan semakin hari pengguna teknologi informasi ini terutama internet di Indonesia semakin meningkat dan diperkirakan akan terus semakin meningkat lagi.Untuk membantu dalam melakukan analisis ini, maka ada enam langkah yang digunakan untuk mengevaluasi peluang pasar yang ada antara lain: • Penyebaran informasi secara luas mengenai produk yang ditawarkan. Semakin hari pengguna teknologi informasi terutama internet di Indonesia semakin meningkat, sudah banyak perusahaan baik yang bergerak di bidang penjualan produk/barang telah memanfaatkan internet sebagai media pemasarannya. Dan tentu saja dengan internet maka penyebaran informasi dapat mejangkau pasar yang lebih luas lagi serta up-to-date. 55 • Kemudahan dalam mendapatkan informasi. Banyak perusahaan telah menerapkan E-marketing sebagai media untuk memasarkan produk atau jasa PT.BIC. Customer menjadi lebih mudah dalam mendapatkan informasi tentang produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan. Informasi berupa produk terbaru, promosi dari PT.Basis Inti Componindo, dan layanan lain yang dapat diberikan dengan mudah dan didapatkan oleh customer melalui website yang dikelola dengan baik oleh perusahaan. Perusahaan harus dapat memberi informasi secara mendetail mengenai spesifikasi barang/produk yang ditawarkan serta memberikan pelayanan seperti Frequently Asked Question (FAQ) untuk dapat menjawab pertanyaan yang sering ditanyakan oleh customer yang kurang paham dengan informasi yang disajikan di website. Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan, terdapat nilai pada sistem PT.Basis Inti Componindo, yaitu: Trapped Value Dengan adanya sistem online memberikan banyak sekali kegunaan serta efisiensi bagi PT Basis Inti Compunindo seperti dalam hal mengurangi biaya brosur atau Koran dan media offline lainnya. Sistem online juga menghemat waktu dalam pelayanan calon pembeli, calon pembeli dapat memperoleh informasi yang akurat dan terperinci secara spesifik pada website 56 berupa display produk, spesifikasi produk, bentuk dari produk, calon pembeli juga dapat berkomunikasi dengan Marketing Director yang memasarkan produk, serta membagi informasi produk tersebut kepada calon pembeli melalui chat online, email dan jejaring sosial seperti facebook dan twitter.. Nilai dan tingkat efisiensi yang diberikan merupakan nilai dari Trapped Value. Value Gambar 3.2 Perbandingan sistem lama dan baru 3.4.2 Mengidentifikasi kebutuhan yang belum dipenuhi atau belum terlayani. terlayani Beberapa kebutuhan pelanggan yang belum terpenuhi atau belum terlayani saat ini, yaitu : • Kurangnya informasi mengenai spesifikasi dan harga produk 57 • Customer sulit menghubungi bagian penjualan PT. BIC. Sebelum membeli produk komponen, calon pembeli sudah terlebih dahulu mengetahui komponen apa saja yang akan dipesan kepada PT.Basis Inti Componindo kemudian calon pembeli akan menanyakan kepada bagian penjualan mengenai ketersediaan barang apakah barang masih tersedia atau tidak melalui telepon, email, dan fax. Setelah calon pembeli menanyakan ketersediaan barang, dan jika barang tersedia. Maka, bagian penjualan akan menjelaskan spesifikasi dan harga barang yang dipesan barulah kemudian bagian penjualan mencatat barang-barang yang diinginkan oleh pembeli kemudian bagian penjualan akan menanyakan juga lokasi untuk dilakukannya pengiriman. 58 Gambar 3.3 Keputusan dalam membeli produk melalui PT. BIC Terdapat 3 tahap sebelum mengambil keputusan dalam membeli produk melalui PT.Basis Inti Componindo, yaitu: • Tahap “Pre-Purchase” Adalah tahap mengidentifikasi kepentingan untuk membeli produk. Kemudian bagaimana cara pembeli mendapatkan informasi detil produk yang ditawarkan. Dapat melalui telepon, email, atau fax yang disebarkan oleh bagian penjualan yang memasarkan, hingga evaluasi dimana pembeli menelepon dengan bagian penjualan yang bersangkutan untuk menanyakan tentang informasi yang lebih detil mengenai produk yang akan dibeli 59 seperti spesifikasi, jenis barang, cara pembayaran, harga, dan ketentuan lainnya. • Tahap “Purchase “ Adalah tahap pembeli mengambil keputusan dalam bertransaksi (Membeli produk). Pada tahap ini pembeli kembali menelepon bagian penjualan untuk membahas mengenai cara pembayaran, bank yang ditunjuk untuk bertransaksi, serta pengiriman yang akan dilakukan. • Tahap “Post-Purchase” Adalah tahap dimana pembeli melakukan evaluasi terhadap cara bagian penjualan merespon pembeli. Biasanya pemasaran dalam PT.Basis Inti Componindo lebih kepada mulut ke mulut dan itu dirasakan masih kurang dalam penyampaian informasi produk yang dipasarkan, dan spesifikasi produk yang dijual pada PT.Basis Inti Componindo Diperlukannya sebuah rancangan websitee-marketing sebagai media pendukung yang tepat untuk digunakan sebagai salah satu upaya/pembantu channel dalam memasarkan produk yang ditawarkan serta menjawab kebutuhan PT.Basis Inti Componindo dalam menyampaikan informasi kepada calon pembeli Pada rancangan situs web e-marketing yang akan dibuat, terdapat informasi yang lengkap tentang produk yaitu: spesifikasi produk, jenis produk, harga dan cara pembayaran yang akan digunakan. 60 3.4.3 Menentukan Segmen Target Pelanggan Segmen target pelanggan PT.Basis Inti Componindo dibagi • Produk dan Jenis Produk Pembagian segmen di produk PT.Basis Inti Componindo adalah jenis produk.Produk-produk yang dibagi sesuai kategori berupa kapasitor, resistor, LED, dtode dan lainlain. • Firmografi Berdasarkan firmografi pembagian segmen pasar di bagi menjadi 3 kategori yaitu, pabrik besar, pabrik sedang dan pabrik kecil. Besarnya pabrik dilihat dari jumlah karyawan yang ada di pabrik tersebut. Pabrik besar memiliki ±100 karyawan sedangkan pabrik sedang memiliki 50-100 karyawan dan pabrik kecil memiliki karyawan kurang dari 50 orang. • Geographics Berdasarkan segmen di geographics karena penjualan PT.Basis Inti Componindo tidak hanya di DKI Jakarta saja tetapi mencakup daerah di luar DKI Jakarta seperti jawa barat, jawa tengah, jawa timur dan sumatera utara. Pengiriman dapat dilakukan dengan cara lewat kendaraan atau ekspedisi. Jadi pelanggan dapat memesan dari daerah mana saja dan tinggal ditentukan tempat pengiriman yang akan dilakukan 61 Tabel 3.1 Segmentasi customer (offline) Untuk saat ini segmentasi yang dilakukan terletak pada besarnya suatu pabrik karena pabrik yang besar tentu memproduksi barang yang lebih banyak dan cepat dibandingkan dengna pabrik sedang dan pabrik kecil. Begitu pula dengan pembagian segmen berdasarkan daerah provinsi. Sehingga pabrik besar yang berada di luat Jakarta menjadi prioritas utama. 3.4.4 Menilai Kebutuhan Sumber Daya Untuk Memberikan Suatu Penawaran Sumber daya yang terdapat di PT.Basis Inti Componindo, yaitu : • Customer facing resources PT.Basis Inti Componindo akan menjadi perusahaan pilihan konsumen yang berupa pabrik-pabrik karena bagian penjualan PT.Basis Inti Componindo berpikir tidak hanya jangka pendek tetapi juga jangka panjang, dan melakukan 62 pemasaran mencakup seluruh Indonesia, pengiriman yang tepat waktu, produk berkualitas yang diberikan, pengiriman yang professional, etika dalam berbisnis dan tata bahasa yang sopan dan halus digunakan untuk menjaga keharmonisan antara pelanggan dan penjual, sehingga konsumen akan sepenuhnya percaya bahwa konsumen akan dibantu dengan supplier yang professional yang memberikan pelayanan dan integritas yang terbaik. • Internal resources Kualitas sumber daya manusia mendapat perhatian khusus dari manajemen PT.Basis Inti Componindo, oleh karena itu PT.Basis Inti Componindo sangat memperhatikan kesuksesan armada penjualannya kepada training.Jenis training yang diberikan bukanlah dalam bentuk formal tetapi lebih kepada knowledge sharing dari karyawan yang lebih senior kepada karyawan baru atau junior. Pelatihan yang diberikan kepada karyawan baru/junior berupa penjelasan tentang apa saja yang berkaitan dengan komponen elektronik dan kegiatan dalam perusahaan yang sedang berjalan. • Upstream resources PT.Basis Inti Componindo tidak bekerja sama atau menjalin partnership dengan pihak perusahaan PT.BIC adalah supplier. manapun karena 63 3.4.5 Menilai Faktor Persaingan, Teknologi, danKeuangan dari Peluang Terdapat tiga area yang dapat digunakan untuk menentukan karakter dan besarnya peluang, sebagai berikut: • Competitive Intensity Pada tahap ini, perusahaan yang menjadi competitor dari PT.Basis Inti Componindo secara direct maupun indirect ditunjukkan pada gambar dibawah ini: Gambar 3.4 Competitor Profiling PT. Basis Inti Componindo Lingkaran pertama pada gambar menjelaskan aktivitasaktivitas yang dilakukan oleh pelanggan di sistem pemasaran. Pada lingkaran kedua menerangkan tentang pesaing langsung dari PT. BIC dan lingkaran ketiga menerangkan tentang pesaing tidak langsung PT. BIC. 64 • Pesaing langsung: MURATA Berdasarkan pengamatan pada Kompetitor seperti MURATA, Murata memiliki cara pemasaran khusus. Pemasaran yang dilakukan oleh MURATA lebih mengacu kepada konsumen yang membeli secara eceran, MURATA tidak hanya menjual komponen elektronik tetapi juga menjual inverter intelligent.Perusahaan juga memiliki banyak cabang di daerah glodok.Dalam memasarkan produk MURATA menggunakan media offline seperti, iklan dan brosur. NIVOCO Sama seperti MURATA.Nivoco juga menjual secara eceran dalam memasarkan komponen elektronik. Tetapi Nivoco tidak memasarkan secara partai besar seperti MURATA ataupun PT.Basis Inti Componindo CROWN Secara garis besar, Crown merupakan toko yang hampir sama dengan PT.Basis Inti Componindo. Dalam memasarkan produk Crown lebih memasarkan secara eceran sehingga tidak sebesar kompetitor lain dan tidak terlalu mengancam pasar dari PT.Basis Inti Componindo • Pesaing tidak langung: 65 PT. BIC dalam produknya yang berupa komponen tidak memiliki pesaing tidak langsung, produk komponen ini tidak memiliki barang pengganti atau barang yang berbeda tetapi memiliki fungsi yang sama. o Technology Vulnerability PT.Basis Inti Componindo telah mengoperasikan komputer dalam membuat dan mencatat data administratif serta keperluan dalam mengatur stock barang – barang yang ada serta membuat berbagai laporan. Spesifikasi dari komputer yang digunakan oleh PT.Basis Inti Componindo dalam mendukung kegiatan operasionalnya, yaitu: Perangkat Keras • Processor : Intel core2 duo 3.2 GHz • RAM 4GB DDR2 • Hardisk 500 GB • Monitor LG 15” • Canon Printer Perangkat Lunak • Operating System: Microsoft Windows XP Professional • Utility Software: o Oracle o MySQL server 66 Teknologi lain yang digunakan untuk menunjang kegiatan operasional PT.Basis Inti Componindo antara lain telepon, fax, scanner dan printer. • Microeconomics Sumber: marketing director PT. BIC, 2013 Gambar 3.5 Grafik Pendapatan per-tahun Dari gambar dapat disimpulkan bahwa pendapatan PT.Basis Inti Componindo pada 4 tahun mengalami peningkatan signifikan, pada pendapatan tahun 2008 mendapatkan sebesar 9.000.000.000, pada kurang tahun 2009 lebih Rp. mengalami pendapatan kurang lebih sekitar Rp.9.500.000.000, serta 2010 dan 2011 mengalami peningkatan yang signifikan antara Rp11.000.000.000 sampai dengan Rp12.000.000.000. 67 Atas informasi yang dimiliki PT.Basis Inti Componindo tersebut, telah terbukti bahwa komponen elektronik sedang dicari oleh banyak pabrik dikarenakan audio-audio sedang menjadi trend dan dikalangan plat-plat komponen elektronik banyak bermunculan jenis-jenis terbaru, untuk itu dibutuhkan web yang dapat memperluas lagi untuk lebih meningkatkan pendapatan dengan memanfaatkan teknologi e-marketing 3.4.6 Melakukan Penilaian Go\No Go Setelah dilakukan analisis, berikut ini adalah hasil penilaian peluang PT.Basis Inti Componindo: Gambar 3.6 Penilaian Peluang PT. Basis Inti Componindo 68 Berdasarkan skema di atas, penulis menyimpulkan bahwa PT.Basis Inti Componindo mampu melaksanakan sistem pemasaran melalui internet. • Competitive Vulnerability Faktor competitive vulnerability dinilai positif karena perusahaan mengetahui siapa saja yang tergolong pesaing langsung dan perkembangan tidak PT.BIC langsung terutama serta bagaimana mengenai cara bagaimana memasarkan produk kepada pelanggan lain. PT.Basis Inti Componindo telah mengetahui bahwa salah satu media pemasaran yang sedang trend adalah melalui website. Untuk itu, PT.Basis Inti Componindo menginginkan pemanfaatan informasi dengan merancang aplikasi untuk miliknya sendiri. • Technical Vulnerability Secara teknis, PT.Basis Inti Componindo memiliki karyawan yang sudah mampu mengoperasikan komputer berbasiskan Microsoft Windows dan Microsoft office yang digunakan untuk membuat laporan dan kemampuan menggunakan internet karena bagian penjualan PT.Basis Inti Componindo biasa memanfaatkan email dalam mengatur pengiriman dan cara pembayaran 69 • Magnitude of unmet Need Faktor Magnitude of unmet Needdinilai positif. Karena adanya kebutuhan PT.Basis Inti Componindo yang belum terpenuhi seperti sulitnya mendapatkan pilihan jenis barang dikarenakan jaraknya perusahaan dengan daerah lain ataupun melisting produk dalam PT.Basis Inti Componindo. Dengan adanya situs web, para pelanggan dapat melihat produk-produk yang ada secara langsung melalui menu-menu yang tersedia pada web, sehingga minat beli pelanggan akan meningkat dan yang akan memperbesar peluang pembelian produk oleh pelanggan. • Interaction Between Segments Segmentasi Interaction Between Segments bersifat netral, karena interaksi antar segmen tidak terpengaruh terhadap pendapatan PT.Basis Inti Componindo • Likely Rate of Growth Tingkat pertumbuhan PT.Basis Inti Componindo dinilai positif karena pertumbuhan PT.BasisInti Componindo dari mulai berdiri hingga saat ini dinilai cukup berkembang terutama pada pengembangan dan perluasan usaha dalam bentuk gudang maupun back office Seiring pertumbuhan internet yang meningkat setiap tahunnya pada 3(tiga)tahun terakhir, internet digunakan 70 sebagai media pencarian yang banyak digunakan oleh sebagaian besar masyarakat. Sumber: http://www.apjii.or.id/v2/index.php/read/page/halamandata/9/statistik.html# Gambar 3.7 Data pengguna internet di Indonesia • Technology Vulnerability Kemampuan sumber daya manusia PT.Basis Inti Componindo dalam penggunaan teknologi sudah mencakup komputer dan internet untuk kebutuhan standart seperti pencarian informasi, pengiriman informasi, dan komunikasi yang mendukung dalam menjalankan sistem di perusahaan. Oleh sebab itu faktor technology Vulnerabilitymenjadi netral bagi PT.Basis Inti Componindo • Market Size 71 Faktor market size dinilai netral karena pasar PT.Basis Inti Componindo sudah mencakup hampir di seluruh daerah di Indonesia, dengan e-marketing diharapkan memudahkan pelanggan dalam memperoleh informasi dan memperluas sampai ke luar negeri • Level of Profitabilty Faktor level of profitability dinilai positif karena pertumbuhan keuntungan perusahaan terus meningkat dari tahun ke tahun, tercatat bahwa pada tahun 2009 perusahaan mengalami peningkatan dalam penjualan, walaupun pada tahun 2008 sempat mengalami penurunan, hal tersebut dikarenakan efek krisis global yang berimbas pada produksi barang komponen elektronik, tetapi hal ini dianggap wajar karena tidak hanya menimpa pada PT.Basis Inti Componindo saja tetapi juga para pesaingnya. Diharapkan dalam menjalankan strategi pemasaran online, akan meningkatkan keuntungan PT.Basis Inti Componindo karena makin besarnya peluang pelanggan yang diluar daerah maupun negara untuk mengetahui yang dipasarkan PT.Basis Inti Componindo. 3.5 Menyusun Strategi Pemasaran PT.Basis Inti Componindo ingin menjadi perusahaan click-andmortar, yaitu perusahaan yang berkembang dari tradisional menuju arah 72 online tanpa menghilangkan sistem offline itu sendiri sehingga strategi pemasaran yang dibuat harus terintergrasi antara strategi pemasaran antara online dan offline 3.5.1 Strategi Berjalan(Offline) 3.5.1.1 Visi dan Misi Visi yang dimiliki PT.Basis Inti Componindo yaitu memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan dan memperoleh keuntungan sebanyak mungkin dalam menjalankan perusahaan. Misi PT.Basis Inti Componindo yaitu menjadi pilihan konsumen karena PT.Basis IntiComponindo selalu berpikir tidak hanya jangka pendek berorientasi pada tetapi hasil jangka dan panjang, melakukan pemasaran dengan pendekatan proaktif serta mengenal etika bisnis karena PT.BIC dibekali dengan training, perangkat pemasaran yang baik dan selalu menjunjung tinggi intergritas dan pelayanan terhadap pelanggan. Strategi Pemasaran Ada beberapa strategi yang dikembangkan oleh perusahaan saat ini, yaitu: • Product(produk) 73 PT.Basis Inti Componindo memiliki produk - produk berupa komponen – komponen yang digunakan untuk membuat speaker dan alat – alat audio. Komponen – komponen itu berupa kapasitor, LED, Dtode, resistor dan ceramic. Komponen – komponen tersebut dijual dalam bentuk partai besar atau grosir kepada customer – customer yang biasanya adalah pabrik pembuat speaker atau alat – alat audio lainnya. Pada rancangan strategie- marketing yang akan dibuat, komponen – kompenen tersebut akan ditampilkan dalam website dalam bentuk foto atau gambar dan akan disertai dengan detail spesifikasi yang lengkap. • Pricing (harga) Produk – produk dijual mengikuti harga dari pasar internasional sehingga harga sudah ditetapkan dari awal ketika barang masuk ke tangan PT.Basis Inti Componindo.Tetapi karena pada PT.Basis Inti Componindo komponen – komponen tersebut dijual dalam bentuk partai besar atau grosir maka harga dapat di negosiasikan kembali dengan bagian penjualan. 74 Pada rancangan strategi online, harga produk tidak dicantumkan dalam website karena harga dapat dinegosiasikan dengan bagian penjualan sehingga tidak ada harga pasti dalam pembelian partai besar (grosir) tersebut.Minimal pembelian barang adalah senilai Rp1.000.000 (satu juta rupiah) dengan maksimal pembelian barang tidak terhingga. • Place (distribusi) PT.Basis Inti Componindo memilih Glodok Jaya sebagai Gudang dan back office karena Glodok Jaya adalah salah satu pusat pembelanjaan elektronik terbesar di Jakarta. Pada rancangan strategi online, alamat PT.Basis Inti Componindo akan ditampilkan secara lengkap disertai dengan nomor telepon dan nomor fax bagian penjualan, karena sebagian besar transaksi biasanya terjadi melalui media telepon. • Promotion (promosi) Promosi yang dilakukan oleh PT.Basis Inti Componindo biasanya terjadi dari mulut ke 75 mulut dan melalui brosur yang akan diberikan kepada pabrik-pabrik pembuat alat – alat audio. Pada strategi online maka alamat URL akan dicantumkan pada beberapa banner website yang berhubungan dengankomponenelektronik. 3.5.2 Strategi Online 3.5.2.1 Segmentation Dibawah ini adalah gambar skenario strategi segmentasi PT.Basis Inti Componindo dimana tidak terjadi perubahaan karakteristik dalam segmentasi pasar secara online. Gambar 3.8 Skenario Segmentation PT. Basis Inti Componindo Segmentasi PT.Basis Inti Componindo, dikategorikan ke Expansionkarena dengan dalam Market menggunakan e- marketing ini segmentasi pasar akan semakin 76 meluas dan karakterisitik dalam penggunaan internet tidak berubah karena sebelum menerapkan e-marketing, perusahaan ini sudah menggunakan internet. Segmentasi yang penulis gunakan untuk PT.Basis Inti Componindo berdasarkan pada firmologi dan geographical. Dalam firmologi customer yang cenderung membeli pada PT.Basis Inti Componindo adalah pabrik besar, sehingga dengan menggunakan internet maka pasar dari PT.Basis Inti Componindo akan dikembangkan hingga menjangkau pabrik sedang dan pabrik kecil. Begitu juga dengan geographical diharapkan segmen pasar PT.Basis Inti Componindo yang didasarkan pada daerah dapat menjangkau pasar diluar DKI Jakarta secara maksimal.Hal ini lah yang membuat penulis menetapkan bahwa segmentation yang dilakukan oleh PT.Basis Inti Componindo melalui strategi Expansion. online adalah Market 77 Tabel 3.2 Segmentasi customer (online) Pada strategi online akan dilakukan perubahan pada ukuran segmen pasar, namun tidak merubah karakteristik yang telah ada. Ukuran segmentasi yang dimaksud adalah PT. BIC adalah dengan mengubah pabrik kecil dan sedang yang berada di luar DKI Jakarta menjadi medium priority dan mengubah pabrik besar di DKI Jakarta menjadi top priority. Sehingga akan diusahakan bahwa diminimalkan ada nya low priority. 3.5.2.2 Targeting Berikut ini adalah gambar strategi targeting PT.Basis Inti Componindo dengan skenario Bleed-over targeting dimana target segmen menampilkan segmen online dengan 78 pelanggan baru tetapi sistem offline dengan pelanggan lama. Alasan dalam memilih skenario Bleed-over targeting adalah karena pelanggan yang lama dimasukkan tidak ke memungkinkan online atau untuk konservatif konsumen sehingga PT.Basis Inti Componindo menargetkan segmentasi pelanggan baru Gambar 3.9 Skenario Targeting PT. Basis Inti Componindo 3.5.2.3 Positioning Strategi positioning yang dipilih adalah Bleed-over positioning yaitu memposisikan diri bagi target segmen dan karateristik pelanggan yang baru pada sistem online dan dengan pelanggan yang lama pada sistem 79 offlinedikarenakan pelanggan lama tidak memungkinkan untuk dimasukkan ke online atau konservatif sehingga penggunaan web ditargetkan kepada pelanggan yang baru Gambar 3.10 Skenario Positioning PT. Basis Inti Componindo 3.6 Merancang Pengalaman Pelanggan Dalam merancang tipe pengalaman pelanggan, ada tiga tahapan, yaitu Functionality, Intimacy, dan Evangelism.Pengalaman bagi pelanggan digunakan agar pelanggan bisa mendapatkan informasi yang dibutuhkan dengan mudah. Terdapat dua bagian besar, yaitu menjelaskan tentang apa yang diinginkan pelanggan mengenai suatu website dan apa yang akan dilakukan oleh PT.Basis Inti Componindo untuk memenuhi keinginan pelanggan tersebut. 80 Tabel 3.3 Perancangan Pengalaman Pelanggan Tingkat Pengalaman yang diinginkan Apa yang diberikan Pelanggan oleh PT.BIC Functionali • Usability and ease of navigation • Peletakan menu ty • Speed yang • Reliability terstruktur dan • MediaAccesbility rancangan situs konsisten, yang mudah dimengerti • Menggunakan bahasa Indonesia dan Inggris • Menghindari penggunaan gambar berukuran besar • Mengklasifikasik an barang berdasarkan jenis • Dapat digunakan denganbrowser mozilla firefox dan internetexplorer. Intimacy • Customization • FAQs 81 • Communication • ContactUs • Consistency • AboutUs • Trustworthiness • Exceptionalvalue • Shiftfromconsumptiontoleisureact ivity Evangelism • Takingthewordtothemarket • Tellfriends • Activecommunitymembership • ForumCommun ity 3.6.1 Functionality • Usability and East of Navigation Tombol navigasi memiliki peranan penting dalam kelancaran penggunaan situs web. Situs web yang baik haruslah memiliki tombol navigasi dapat mudah dimengerti dan mudah digunakan. Pada situs web PT.Basis Inti Componindo, hal-hal yang diperhatikan adalah masalah bahasa yang digunakan, peletakan menu yang konsisten dan terstruktur dalam rancangan situs web. Bahasa yang akan digunakan dalam situs webPT.Basis Inti Componindo adalah Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris agar dapat dipahami oleh pengunjung dari daeah lokal maupun mancanegara. 82 Peletakan menu akan konsisten pada setiap halaman web. Dalam situs web akan ditambahkan gambar berukuran besar digunakan agar produk yang dijual dapat lebih jelas dalam melihat produk komponen. • Speed Halaman membutuhkan web waktu yang akan sesingkat diakses mungkin harus untuk memberikan kenyamanan bagi pengguna. Kecepatan pengaksesan tergantung pada waktu yang dibutuhkan suatu halaman web untuk muncul pada layar pengguna.Untuk menggunakan waktu pengaksesan yang singkat, maka diperlukan koneksi internet yang cukup cepat. Ukuran file dalam gambar setiap halaman web juga perlu diperhatikan. Oleh karena itu, penggunaan animasi dan gambar dalam ukuran besar harus dihindari karena akan mengakibatkan waktu akses dari situs web. • Reliability Situs web juga harus dapat dipercaya dengan baik, untuk dapat dipercaya dengan baik penyusunan kata-kata tidak ambigu sehingga membuat pelanggan tidak percaya sepenuhnya terhadap web. Spesifikasi yang lengkap dan web tidak memasukkan link-link yang membuat pelanggan masuk yang tidak aman. 83 • Media Accessibilty Situs web dirancang menggunakan bahasa pemograman seperti php dengan server apache, database yang digunakan adalah MYSQLserver. Target browser yang digunakan adalah Mozilla firefox, Google chrome dan Internet Explorer. Hal ini memungkinkan semua pengguna dapat mengakses situs web dengan cepat dan mudah. 3.6.2 Intimacy • Trustworthiness Kepercayaan yang diberikan oleh pelanggan harus dapat dimanfaatkan dengan baik oleh PT.Basis Inti Componindo sehingga disediakan fasilitas “Contact Us”,”About Us,”FAQ” yang akan memberikan informasi bagi pelanggan mengenai keberadaan PT.Basis Inti Componindo. Informasi ini diperlukan agar pelanggan tidak kebingungan dalam memakai fasilitas webPT.Basis Inti Componindo. 3.6.3 Evangelism • Taking the word to the market Situs web pada PT.Basis Inti Componindo menyediakan fasilitas “Share” yang memungkinkan 84 pelanggan untuk menginformasikan tentang situs webPT.Basis Inti Componindo kepada pelanggan baru yang dikenal oleh PT.BIC. Disini PT.Basis Inti Componindo memanfaatkan socialmedia yang sedang marak yaitu Facebook. Pada facebook tidak menampilkan secara detail tentang spesifikasi produk tetapi hanya berupa nama barang dan kemudian tersedia link yang akan ditujukan kepada website untuk melihat detail spesifikasi yang lebih lengkap. • Active Community Membership Pengunjung dapat melakukan like pada fanpage di facebook sehingga para pelanggan dapat saling berkomunikasi dan melakukan sharing terhadap produk yang ada dan juga dapatsaling berbagi informasi tentang komponen elektronik.