Angka 666 Written by Kotz 03 Jauh-jauh hari sebelum ada perkembangan teknologi seperti sekarang ini, Tuhan telah menyampaikan pesan nubuatan melalui hamba-hambaNya. Bahwa akan ada satu penguasa yang akan memerintah dunia ini dengan kekuasaan sangat besar. Allah telah menyingkapkan kejadian masa depan ini supaya umat-Nya menjadi waspada dan sadar terhadap rencana-rencana iblis. Dia ingin semua umat-Nya diselamatkan dalam Yesus Kristus, luput dari aniaya besar yang akan terjadi. Gereja Tuhan hendaknya menggunakan hikmat Allah dalam bertindak, tekun dalam menuruti perintah Allah dan beriman teguh kepada Yesus. Teknologi yang berkembang dengan luar biasa ini sedang mempersiapkan munculnya satu tokoh baru yang akan memerintah dunia ini. Dia adalah antikristus. Alkitab menjelaskan dalam Wahyu 13:18, antikris mempunyai bilangan seorang manusia yang berjumlah 666. “… karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam”. Ia memiliki kekuasaan yang sangat besar di bumi dan menguasai perekonomian dunia. Ia akan menyebabkan semua orang besar dan kecil masuk dalam sistem keuangan yang ditetapkannya. Mereka yang tidak mau mengikuti aturan mainnya, tidak dapat melakukan bisnis apapun. Orang ini tidak bisa membeli barang-barang di supermarket, tidak bisa berbelanja, tidak bisa membeli ataupun menjual. Hanya yang memakai tanda 666 pada tangan atau dahinya saja yang bisa berbisnis, membeli dan menjual. “… Dan tidak ada seorangpun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya…” (Wahyu 13:16) Penggunaan 666 Nubuatan Alkitab sedang digenapi. Pemakaian tanda 666 yang ada di dalam microchip sudah mulai dipakai di beberapa negara. Di Hongkong telah dipromosikan microchip Mondex yang ditanamkan dalam tubuh manusia. Sekitar 120.000 orang Hongkong diberi tanda ini. Mereka yang mempunyai tanda ini mendapat fasilitas dan kelebihan khusus. Di bandara Belgia ada tempat lounge (ruang tunggu) yang istimewa. Hanya orang yang menggunakan tanda 666 bisa masuk ke dalam ruangan ini. Cukup dengan menempelkan tanda pada scanner komputer, mereka mendapatkan fasilitas yang lebih. Sistem seperti Mondex dengan basis kode bar 666 ini sepertinya akan dipakai antikris dalam mengontrol dan menguasai keuangan perekonomian dunia. Saudara bisa membayangkan apabila suatu hari ada satu bank besar di Indonesia yang mengumumkan untuk promosi penanaman microchip secara gratis dibatasi hanya 1.000.000 orang saja. Kira-kira apa yang terjadi? Sepertinya yang sudah Saudara ketahui di seluruh bank yang ada di Indonesia sekarang ini sedang gencar-gencarnya mempromosikan penggunaan kartu kredit dan kartu ATM. Mereka yang ingin memiliki kartu ATM bisa mendaftarkan diri dan mengajukan permohonan tanpa dipungut biaya sama sekali asal menabung di bank tersebut. Kemudahan dalam transaksi bisnis karena adanya perkembangan teknologi smart card ini menarik minat semua orang. Apalagi untuk mendapatkannya gratis. Bagaimana jika yang gratis itu adalah penanaman microchip Mondex ini? Mereka yang memakai tanda 666 di dahinya atau di tangannya memang akan mendapat fasilitas yang lebih. Itulah yang Alkitab katakan bahwa “… tidak ada seorangpun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya”. Mondex Mondex adalah nama sebuah perusahaan yang menyediakan sistem pembayaran tanpa uang tunai. Sistem ini telah dibeli oleh lebih 20 negara besar. Sistem ini diciptakan pada tahun 1990 oleh seorang bankir London bernama Tim Jones yang bekerja sama dengan Graham Higgins dari Natwest Coutts, sebuah bank pribadi dari keluarga Kerajaan Inggris. Sistem ini didasarkan atas teknologi Smart Card (teknologi yang dipakai oleh SIM Card pada handphone) yang memanfaatkan microchip yang dilekatkan pada kartu plastik (kartu kredit) dan mampu menyimpan informasi elektronik seperti pembayaran, identifikasi maupun bermacam-macam informasi penting lainnya. Semua transaksi dimungkinkan melalui penerapan SET (Secure Electronic Transaction / Transaksi Elektronik yang Aman). Mondex singkatan dari Monetary and Dexter. Berdasarkan Webster’s Dictionary Encylopedia (kamus Webster), arti kata-kata tersebut adalah: Money: Segala sesuatu yang berhubungan dengan uang… Dexter: Menunjukkan lokasi yang ada di tangan kanan manusia. Microchip yang ada dalam “card Mondex” mengandung lambang angka (bar code). Lambang atau kode garis ini mewakili angka antikris yaitu 666 (GIA WebMaster: untuk penjelasan bar code dapat dibaca pada artikel “Tanda binatang ada di kehidupan kita”). Sistem Mondex akan menjadi solusi yang tepat untuk perekonomian dunia yang sedang dilanda krisis mata uang. Mondex merupakan satu sistem yang mendukung terciptanya satu mata uang dunia tanpa uang tunai. Mungkin sistem ini pula yang akan mewujudkan penguasaan antrikris atas dunia ekonomi di masa akan datang. Microchip Mondex yang tertanam dalam tubuh manusia menyimpan kode 666. Mereka yang memakai microchip ini mendapat fasilitas khusus. Mereka tinggal meletakkan tangan mereka di atas scanner komputer dan semua transaksi jual beli dapat dilakukan dengan otomatis tanpa menggunakan uang tunai. Di masa yang akan datang, untuk melakukan kegiatan transaksi jual beli, setiap orang harus mempunyai tanda ini. Di kepala (dahi) atau di tangan kanannya. Kata bahasa Yunani dalam Alkitab untuk “tanda” binatang tersebut adalah “Charagma” yang berarti cap (stempel), lencana atau tanda perbudakan, perhambaan atau kerja paksa. Bilangan 666 adalah ungkapan Yunani untuk “stigma” yang berarti menusuk atau menggores sebuah tanda sebagai tanda kepemilikan. Jadi mereka yang menggunakan tanda 666 secara tidak langsung dicap sebagai budak antikris. Waspadalah! Pada tahun 1996 dihasilkan sebuah perjanjian yang dibuat oleh “Gemplus” untuk memproduksi smartcard dengan implementasi sistem Mondex untuk dipakai di seluruh dunia. AT&T / Lucent Technologies membeli ijin pengoperasian Mondex di Amerika Serikat. Logo perusahaan ini memakai simbol dari Ular Naga Matahari atau Naga Merah yang adalah iblis sendiri. Lucent sendiri adalah singkatan dari Lucifer Enterprises (perusahaan milik Lucifer), yang singkatan tersebut dibantah oleh mereka, namun mereka tetap memakai nama tersebut meskipun mereka tahu arti singkatan yang dikatakan oleh banyak orang. Jika mereka adalah seorang Kristen, pastilah mereka mengganti nama Lucent jika banyak orang mengartikan singkatannya seperti di atas. Disamping itu, perusahaan ini begitu mencolok dalam memberikan nama untuk produk-produk mereka seperti: Styx (sungai di Hades), Janus (illah berwajah dua) dan Inferno. Yang dipromosikan dari Inferno adalah sebuah cerita tentang iblis di neraka, lingkaran api yang menandakan dewa kuno. Perusahaaan ini memilih untuk memindahkan kantor mereka ke Fifth Avenue 666 di Manhattan. Salah satu penemuan mereka yang paling dibanggakan adalah TSS (Text to Speech). Dimana mereka memberikan kehidupan pada benda mati untuk berbicara seperti layaknya manusia hidup. Ini adalah salah satu arah yang akan menuju kepada Firman Tuhan dalam Alkitab. “Dan kepadanya diberikan kuasa untuk memberikan nyawa kepada patung binatang itu, sehingga patung binatang itu berbicara juga dan bertindak begitu rupa sehingga semua orang yang tidak menyembah patung binatang itu akan dibunuh”. (Wahyu 13:15) Perkembangan teknologi selalu bertujuan untuk membangun kehidupan manusia namun dalam perkembangannya belum tentu teknologi itu digunakan untuk menunjang dan membangun iman kepada Tuhan Yesus. Karena itulah Tuhan menyatakan lebih dahulu akan siasat dan rencana iblis atas dunia ini. Tujuan iblis selalu sama yaitu mencuri, membunuh dan membinasakan. Ketika iblis berhasil mencuri teknologi, dia akan berusaha menggunakannya menjadi alat untuk membunuh dan membinasakan manusia. Waspada dan berjaga-jagalah karena hari Tuhan sudah semakin dekat, lebih dekat dari hari kemarin. “Karena itu, perhatikanlah dengan seksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif, dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat”. (Efesus 5:15-16) 666 Global Cashless Society Saat ini Amerika Serikat sudah mencapai 95% Cashless. Penelitian menunjukkan bawah kurang dari 5% pemakaian uang dolar kertas dan koin, dari total jumlah nilai uang yang beredar. Artinyaadalah bahwa 95% dari perputaran uang masyarakat Amerika dilakukan dengan atau melalui surat-surat berharga dan kartu-kartu kredit, dan hanya 5% dari seluruh nilai transaksi yang menggunakan uang Cash untuk membeli dan menjual. Kitab Wahyu menjelaskan bahwa akan terjadi pemakaian tanda “666? yang ditempelkan dibawah kulit tangan kanan atau di dahi, agar setiap manusia yang hidup didalam kerajaan dunia Antikris akan mudah dikontrol. Dan ditahun-tahun terkahir ini para ilmuwan untuk pertama kalinya dalam sejarah manusia, mengembangkan teknologi “Biochip Micro Computer”, komputer berukuran super kecil, untuk ditanamkan pada lokasi tangan kanan atau dahi manusia (penelitian menunjukkan kedua lokasi tersebut merupakan tempat yang paling ideal untuk menanaman Bio-chip). Pada dasarnya, komputer mikro ini mampu menyimpan informasi data sebesar lebih dari 5 Gigabytes. Kemampuan data memori sebesar itu adalah sama dengan 30 set lengkap buku Encyclopaedia Britanica. Dan yang mengejutkan adalah bahwa ukuran Microchip itu hanya sebesar sebutir beras, yang dapat di “suntikan” dibawah kulit manusia. Semua data-data identitas, riwayat hidup, dan juga pemasukan/pengeluaran uang atau transaksi bisnis, tercatat dengan lengkap, dan dapat terbaca oleh “Scanners Electronic”. Majalah “Business Week”, edisi 3 Juni 1996, melaporkan bahwa “Mastercard International” sedang mencoba “Smart Card”, sejenis kartu bank yang mempunyai Chip komputer berisi identitas dan sidik jari, yang dapat berfungsi sebagai kartu kredit/debet. Alat Scanner Electronic kemudianakan mengidentifikasikan sidak jari pemilik kartu kepada bank yang dituju dan membandingkannya dengan data identitas yang tersimpan di bank yang bersangkutan. Itu 3 tahun yang lalu. Apa yang kita lihat disini dalah upaya kita untuk mengenali penyimpanan yang ada, yang menuju kepada suatu sistem dari suatu rezim ekonomi akhir zaman. Suatu sistem yang mempunyai sifat universal masyarakat Tanpa Uang Tunai - yang dijalankan dengan tanda-tanda pengenal melalui mekanisme pasar “pembelian dan penjualan”. Pusat dari sistem ini akan dikuasai dan dikendali oleh seorang penguasa dunia yang baru, yang masih akan hadir, demi terciptanya ketertiban politik, ekonomi dan agama dunia. Sudah dapat diduga, bahwa suatu jaringan lepas akan dikoordinasikan kemunculannya oleh Konfederasi Eropa Serikat, dan mereka akan mempromosikan konsesus internasionalism melalui penggunaan angaka “666? secara luas dan menyebar. Tanda Kedatangan Tuhan Sudah Dekat Puji Tuhan, bahwa Allah telah membuat kitab Wahyu bersifat progresif. Walaupun kita melihat sesuatu melalui kaca yang gelap, namun kita tetap melihat sesuatu. Dan semakin lama semakin jelas penglihatan kita, semakin nyata bahwa kita saat ini sedang bergerak cepat ketitik akhir dari pada zaman ini. Titik-titik atau noda-noda sebesar debu yang kita lihat tahun-tahun yang lalu, berubah menjadi pilar-pilar besar dari suatu sistem yang diterapkan Iblis atas dunia ini, sistem jahat yang terencana secara brilian, sistem 666. Rasul Yohanes telah diijinkan Tuhan untuk mengenali sistem perdagangan tanpa uang tunai, sejak 1900 tahun yang lalu, dan memberitaknnya kepada kita semua. Yaitu pada saat dimana semua transakasi bisnis dilakukan melalui suatu “tanda pengenal” dan angka-angka. Tanda pengenalnya adalah “Bio-chip Micro Computer”, dan angkanya adalah 666. Kombinasi keduanya merupakan bagian yang utuh dari sistem ekonomi Antikris, istilah lain untuk sistem pemerintahan dunia yang sudah ditakdirkan untuk mengakhiri zaman ini dengan berkuasanya suatu rezim totaliter selama tujunh masa, minggu ke 70-nya nubuatan Daniel. Global Cashless Society, sebagai bagian dari sistem 666, hanya akan dapat diwujudkan oleh adanya teknologi abad 21. Kedua-duanya akan bergabung untuk menghasilkan sejarah diktator baru yang akan menguasai seluruh dunia untuk pertama kalinya, yang dengan keberanian dan kekuasaannya itu akan menuntut kesetiaan secara menyeluruh dari setiap manusia dimuka bumi ini. John Wicklein, dalam bukunya: Electronic Nightmare, membuat pernyataan sebagai berikut: “Teknologi baru akan memungkinkan sebuah sistem, dimana sebuah pemerintahan Internasional akan mampu menyerap semua informasi yang diperlukan dari semua orang, untuk dapat mengendalikan kehidupan mereka”. Begitu semua “pembelian dan penjualan” disahkan untuk tidak lagi dengan uang tunai, pada saat itulah suatu sistem perekonomian yang baru diterima sah dan diberlakukan universal, sistem ekonomi 666. Semua transakasi bisnis tidak ada hubungannya lagi dengan uang, tetapi akan dijalankan dengan memakai tanda pengenal. Dan sistem ini akan memaksakan semua orang untuk memiliki tanda pengenal, semua orang akan terpakas memilikinya. Salah satu cara orang Kristen mengenali tanda akhir zaman ini adalah dengan cara mempelajari jalannya kehidupan perkenomian dunia. Pada saat kita menemukan kegiatn-kegiatan pereknomian meningkat begitu pesat kearah sistem yang tidak menggunakan uang tunai, segera temukanlah adanya penggunaan angka “666?, karena sistem pemerintahan terkahir yang akan memerintah dunia ini sebelum kedatangan Kristua yang kedua kali, adalah sistem Cashless Money dalam perdagangan. Saat inipun, didalam transaksi-transaksi binis, penjualan saham, bahkan pembayaran gaji pegawaipun tidak lagi menggunakan uang tunai, tetapi memalui transfer bank, cheque, giro, dan sebagainya. Sebenarnya inilah bagian dari sistem 666 tersebut pada mulanya, diterapkan secara bertahap sejak sekitar 30 tahun yang lalu. Membuat orang menjadi biasa, dan tidak menentang pada saat kemunculan sistem ini dipaksakan secara universal. Sungguh kita akan dibuat cukup terkejut bila faktanya di Amerika Serikat saat ini, dari seluruh total nilai uang beredar, sudah mencapai 95% Cashless, yaitu apabila anda mengerti dan mengenali sistem 666. Sudah begitu dekatnya kedatangan Kristus kembali, tandatandanya semakin nyata.