BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Setiap manusia selalu

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Setiap manusia selalu melakukan berbagai macam aktivitas sepanjang hari.
Kegiatan dari bekerja, belajar, berolah raga dan lainnya dilakukan oleh manusia
untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka. Dalam melakukan aktivitas ini, manusia
dituntut untuk melakukan banyak gerakan menggunakan seluruh bagian tubuhnya
mulai dari duduk, mengangkat, menarik, mendorong, berlari dan lain sebagainya.
Kegiatan-kegiatan ini menuntut adanya perubahan posisi tubuh atau postur tubuh
manusia dalam pelaksanaannya.
Postur tubuh berperan penting bagi manusia dalam melakukan suatu kegiatan,
karena dengan postur tubuh yang sesuai, maka manusia mampu dan juga lebih
mudah untuk melakukan kegiatan tersebut. Posisi tulang punggung, tangan, kaki,
kepala adalah beberapa contoh bagian tubuh yang seharusnya menjadi perhatian
bagi manusia dalam melakukan aktivitasnya. Postur tubuh yang sesuai dan benar
akan meningkatkan performa manusia dalam melakukan aktivitas karena dengan
postur tubuh yang benar, tubuh akan terasa lebih nyaman dan mengurangi adanya
kecelakaan kerja akibat dari posisi kerja yang salah.
Postur tubuh yang salah ketika melakukan kerja dapat mengakibatkan
terjadinya kelelahan (fatigue) yang diakibatkan energi yang terbuang percuma
ketika melakukan kerja tidak pada postur yang sesuai yang ditandai dengan
meningkatnya detak jantung, laju pernapasan dan waktu reaksi. Selain kelelahan,
kesalahan postur ketika melakukan kerja dapat mengakibatkan adanya rasa sakit
(pain) pada bagian tubuh tertentu.
Berkuda adalah salah satu aktivitas yang memperhatikan postur tubuh
penunggangnya. Ketiga cabang berkuda yaitu pacuan kuda (horse racing),
tunggang serasi (dressage), dan lompat rintangan (show jumping) menuntut postur
tubuh yang benar dalam melakukannya. Posisi tubuh penunggangnya adalah salah
satu poin penilaian dalam kompetisi berkuda khususnya dalam cabang tunggang
serasi yang merupakan dasar dari semua cabang berkuda. Posisi tubuh ini,
seringkali hanya dipandang sebagai tuntutan dari kompetisi yang harus dilakukan
untuk mendapatkan nilai yang baik.
Berdasarkan hal tersebut, penulis melakukan penelitian ini, dengan maksud
untuk melihat perbedaan postur diantara penunggang kuda, khususnya pada cabang
tunggang serasi (dressage), apakah perbedaan postur ini berpengaruh pada
peningkatan detak jantung, laju pernapasan dan waktu reaksi penunggang selain
digunakan sebagai penilaian yang mencerminkan kemudahan penunggang tersebut
dalam mengendalikan kudanya.
1.2.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, perumusan masalah pada
penelitian ini antara lain :
a.
Pengaruh postur tubuh penunggang terhadap peningkatan detak jantung, laju
pernapasan dan waktu reaksi penunggang
b.
Pengaruh
postur
tubuh
penunggang
terhadap
kemampuan
untuk
mengendalikan laju kuda
1.3.
Batasan Masalah
Asumsi dan batasan masalah yang akan dilakukan pada penelitian ini adalah
sebagai berikut :
a.
Penyelesaian masalah yang diberikan pada penelitian ini berlaku untuk cabang
berkuda tunggang serasi (dressage)
b.
Penelitian ini hanya terbatas sesuai ruang lingkup postur tubuh penunggang
kuda
c.
Penunggang dan kudanya berada di lapangan disertai seorang pelatih, tanpa
adanya kuda lain dalam lapangan tersebut supaya tidak mengganggu jalannya
penelitian
d.
Penelitian ini dilakukan pada sekolah berkuda yang ditunjuk sesuai dengan
cabang berkuda yang dibutuhkan untuk penelitian ini yaitu tunggang serasi
(dressage)
1.4.
Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah ingin dicapainya hal-hal berikut :
a.
Mengetahui pengaruh postur tubuh terhadap peningkatan detak jantung, laju
pernapasan dan waktu reaksi penunggang
b.
Mengetahui
pengaruh
postur
tubuh
terhadap
kemampuan
untuk
mengendalikan kudanya.
1.5.
Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk mengetahui postur tubuh
yang sesuai ketika menunggang kuda, sehingga diharapkan dapat meningkatkan
performa penunggang dan meningkatkan tingkat keamanan dalam menunggang,
serta dapat memberikan informasi tambahan terkait kaitan postur tubuh dalam
menunggang terhadap kemampuan penunggang dalam mengendalikan kudanya.
Download