pengertian uang, kartal, giral

advertisement
PENGERTIAN UANG, KARTAL, GIRAL
Fadli Saldi
Email : [email protected]
Website : http://drfadli.blogdetik.com
A. Pengertian Uang
Kebutuhan manusia yang semakin tidak terbatas membuat manusia tidak dapat
memenuhi kebutuhannya sendiri. Pada mulanya setiap orang berusaha memenuhi
kebutuhannya dengan usaha sendiri. Manusia berburu jika ia lapar, membuat pakaian sendiri
dari bahan-bahan yang sederhana, mencari buah-buahan untuk konsumsi sendiri, singkatnya,
apa yang diperolehnya itulah yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhannya.
Perkembangan selanjutnya menghadapkan manusia pada kenyataan bahwa apa yang
diproduksi sendiri ternyata tidak cukup untuk memenuhi seluruh kebutuhannya.
Untuk memperoleh barang-barang yang tidak dapat dihasilkan sendiri, mereka mencari orang
yang mau menukarkan barang yang dimiliki dengan barang lain yang dibutuhkan olehnya.
Akhirnya mereka melakukan pertukaran barang yang disebut barter untuk memenuhi
kebutuhannya.
Pertukaran secara barter memiliki kekurangan seperti sulit menemukan barang yang
sesuai kebutuhan, sulit menentukan nilai tukar barang dan sulit menyimpan barang yang akan
ditukarkan, maka manusia memikirkan suatu barang yang dapat digunakan sebagai perantara
dalam pertukaran. Barang-barang yang dianggap indah dan bernilai seperti kerang, intan,
mutiara pernah dijadikan sebagai alat tukar sebelum manusia mengenal uang. Namun barangbarang tersebut memiliki kelemahan diantaranya belum mempunyai pecahan dan tidak tahan
lama .
Sehubungan dengan hal tersebut, orang berusaha memikirkan barang yang lebih cocok
dan lebih baik sebagai barang perantara. Akhirnya, orang banyak menggunakan logam seperti
1
Teori Organisasi Umum 2
emas dan perak karena barang-barang tersebut disukai masyarakat dan dapat dibentuk
menjadi uang.
Jadi,
Uang adalah sesuatu yang dapat dipergunakan untuk mempermudah pertukaran.
B. Jenis-Jenis Uang
Uang Kartal
Uang kartal terdiri dari uang kertas dan uang logam. Uang kartal adalah alat bayar yang sah dan
wajib diterima oleh masyarakat dalam melakukan transaksi jual beli sehari-hari. Lembaga yang bertugas
dan mengawasi peredaran uang rupiah adalah Bank Indonesia, sedangkan perusahaan yang mencetak
uang rupiah adalah Perum Peruri (Percetakan Uang Republik Indonesia).
Uang Giral
Uang giral tercipta akibat semakin mendesaknya kebutuhan masyarakat akan adanya sebuah
alat tukar yang lebih mudah, praktis dan aman. Di Indonesia, bank yang berhak menciptakan uang giral
adalah bank umum selain Bank Indonesia. Menurut UU No. 7 tentang Perbankan tahun 1992, definisi
uang giral adalah tagihan yang ada di bank umum, yang dapat digunakan sewaktu-waktu sebagai alat
pembayaran. Bentuk uang giral dapat berupa cek, giro, atau telegrafic transfer. Uang giral adalah surat
berharga yang dapat diuangkan di bank atau dikantor pos. Contoh uang giral, cek, giro pos, wesel dan
surat berharga.Uang giral biasanya digunakan untuk transaksi dengan nilai uang yang sangat besar.
2
Teori Organisasi Umum 2
Kegunaan uang ialah Uang dapat digunakan sebagai alat pembayaran, alat penukar, alat penentu harga,
dan dapat pula di tabung.
Referensi :


http://id.wikipedia.org/wiki/Uang
http://www.e-dukasi.net/mapok/mp_files/mp_358/materi4.html
3
Teori Organisasi Umum 2
Download