503 61. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunalaras (SMPLB – E) A. Latar Belakang Muatan seni budaya sebagaimana yang diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, tidak hanya terwadahi dalam satu mata pelajaran karena budaya itu sendiri mencakup segala aspek kehidupan. Dalam mata pelajaran Seni Budaya, aspek budaya tidak dibahas secara tersendiri tetapi terintegrasi dengan seni. Karena itu, mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan pada dasarnya merupakan pendidikan seni yang berbasis budaya. Pendidikan seni budaya diberikan di sekolah karena keunikan perannya yang tak mampu diemban oleh mata pelajaran lain. Keunikan tersebut terletak pada kegiatan ekspresi, estetik, dan kreatif yang ditawarkannya melalui pendekatan: “belajar dengan seni,” “belajar melalui seni” dan “belajar tentang seni.” Seni budaya memiliki sifat multilingual, multidimensional, dan multikultural. Multilingual bermakna pengembangan mengekspresikan diri dengan berbagai cara dan media seperti bahasa rupa, bunyi, gerak, peran dan berbagai perpaduannya. Multidimensional bermakna pengembangan beragam kompetensi meliputi konsepsi (pengetahuan, pemahaman, analisis, evaluasi), apresiasi, dan kreasi dengan cara memadukan secara harmonis unsur estetika, logika, kinestetik, dan etika. Sifat multikultural mengandung makna pendidikan seni menumbuhkembangkan kesadaran dan kemampuan apresiasi terhadap beragam budaya Nusantara dan Mancanegara. Hal ini merupakan wujud pembentukan sikap menghargai, bertoleransi, demokratis, beradab, serta kemampuan hidup rukun dalam masyarakat dan budaya yang majemuk. Seni budaya memiliki peranan dalam pembentukan pribadi yang harmonis dengan memperhatikan kebutuhan perkembangan anak dalam mencapai multikecerdasan yang terdiri atas kecerdasan intrapersonal, interpersonal, visual spasial, musikal, linguistik, logik matematik, naturalis serta kecerdasan adversitas (AQ), kreativitas (CQ), spiritual dan moral (SQ). Bidang-bidang seni seperti rupa, musik, tari, dan teater, memiliki kekhasan tersendiri sesuai dengan kaidah keilmuan masing-masing. Dalam pendidikan seni, aktivitas berkesenian harus menampung kekhasan tersebut yang tertuang dalam pemberian pengalaman mengembangkan konsepsi, apresiasi, dan kreasi. Semua ini diperoleh melalui upaya eksplorasi elemen, prinsip, proses, dan teknik berkarya dalam konteks budaya masyarakat yang beragam. Substansi kajian sesuai dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar. 504 B. Tujuan Mata pelajaran Seni Budaya bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut. 1. Memahami konsep dan pentingnya seni budaya 2. Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya 3. Menampilkan kreativitas melalui seni budaya 4. Menampilkan peran serta dalam seni budaya dalam tingkat lokal, regional, maupun global. C. Ruang Lingkup Mata pelajaran Seni Budaya meliputi aspek-aspek sebagai berikut. 1. Seni rupa, mencakup keterampilan tangan dalam menghasilkan karya seni berupa lukisan, patung, ukiran, cetak-mencetak, dan sebagainya 2. Seni musik, mencakup kemampuan untuk menguasai vokal, memainkan alat musik, dan apresiasi karya musik 3. Seni tari, mencakup keterampilann gerak berdasarkan olah tubuh dengan dan tanpa rangsangan bunyi, apresiasi terhadap gerak tari sederhana 4. Seni teater, mencakup keterampilan olah tubuh, olah pikir, dan olah suara yang pementasannya memadukan unsur seni musik, seni tari, dan seni peran secara sederhana. Di antara keempat bidang seni yang ditawarkan, minimal diajarkan satu bidang seni sesuai dengan kemampuan sumberdaya manusia serta fasilitas yang tersedia. Pada sekolah yang mampu menyelenggarakan pembelajaran lebih dari satu bidang seni, peserta didik diberi kesempatan untuk memilih bidang seni yang akan diikutinya. 505 D. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Kelas VII, Semester 1 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Seni Rupa 1. Memahami karya seni rupa, seni rupa terapan dan seni kriya 1.1 Mengidentifikasi jenis karya seni rupa terapan daerah setempat 1.2 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan gagasan, teknik, dan bahan karya seni rupa terapan daerah setempat 1.3 Membuat karya seni kriya sederhana dengan memanfaatkan teknik/corak daerah setempat Seni Musik 2. Memahami karya seni musik daerah dan seni musik tradisi daerah 2.1 Mengidentifikasi jenis karya seni musik daerah setempat 2.2 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan seni musik daerah setempat 2.3 Mengaransir sederhana karya seni musik tradisi daerah setempat Seni Teater 3. Memahami karya seni teater, seni teater daerah 3.1 Mengidentifikasi jenis karya seni teater daerah setempat 3.2 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan seni teater daerah setempat 3.3 Merancang permainan teater daerah setempat Keterangan: Seni rupa terapan : Seni rupa yang memiliki fungsi praktis, meliputi disain dan seni kriya. 506 Kelas VII, Semester 2 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Seni Rupa 4. Memahami karya seni rupa 4.1 Mengidentifikasi jenis karya seni rupa terapan daerah setempat 4.2 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan gagasan, teknik, dan bahan karya seni rupa terapan daerah setempat 4.3 Membuat karya seni kriya daerah setempat Seni Musik 5. Memahami karya seni musik, seni musik daerah, seni musik tradisi 5.1 Mengidentifikasi jenis karya seni musik daerah setempat 5.2 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan seni musik daerah setempat 5.3 Mengaransir karya seni musik tradisi daerah setempat 5.4 Menyajikan karya seni musik daerah setempat secara perseorangan, kelompok dengan kesesuaian gerak tubuh Seni Teater 6. Memahami karya seni teater, seni teater daerah 6.1 Mengidentifikasi jenis karya seni teater daerah setempat 6.2 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan seni teater daerah setempat 6.3 Bermain teater daerah setempat Keterangan: Seni rupa terapan : Seni rupa yang memiliki fungsi praktis, meliputi disain dan seni kriya. 507 Kelas VIII, Semester 1 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Seni Rupa 1. Memahami karya seni rupa, kerajinan seni rupa Nusantara 1.1 Menilai keunikan gagasan, teknik, dan bahan dalam karya seni rupa Nusantara 1.2 Menunjukkan apresiatif atas keunikan gagasan, teknik, dan bahan dalam karya seni rupa Nusantara 1.3 Membuat karya seni kriya tekstil dengan mempertimbangkan teknik dan corak seni rupa Nusantara 1.4 Berekspresi secara estetik dan kreatif dalam wujud karya seni tiga dimensi Seni Musik 2. Memahami karya seni musik, seni musik tradisional 2.1 Mengidentifikasi jenis karya seni musik tradisional yang berkembang di wilayah Nusantara 2.2 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan seni musik tradisional Nusantara 2.3 Mengaransir karya seni musik sederhana tradisi Nusantara Seni Teater 3. Memahami karya seni teater nusantara 3.1 Mengidentifikasi jenis karya seni teater Nusantara 3.2 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan seni teater Nusantara 3.3 Merancang permainan teater Nusantara 3.4 Bermain teater Nusantara 508 Kelas VIII, Semester 2 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Seni Rupa 4. Memahami karya seni rupa Nusantara dan Mancanegara 4.1 Menilai keunikan gagasan, teknik, dan bahan dalam karya seni rupa Nusantara dan Mancanegara 4.2 Menunjukkan apresiatif atas keunikan gagasan, teknik, dan bahan dalam karya seni rupa Nusantara dan Mancanegara 4.3 Mekspresikan diri secara estetik dan kreatif dalam wujud karya seni kerajinan 4.4 Menata karya seni grafis hasil karya sendiri dalam bentuk pameran kelas/sekolah Seni Musik 5. Memahami karya seni musik tradisional, perorangan dan kelompok 5.1 Mengidentifikasi jenis karya seni musik tradisional Nusantara 5.2 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan seni musik tradisional Nusantara 5.3 Mengaransir karya seni musik sederhana tradisi Nusantara 5.4 Menyajikan karya seni musik tradisional Nusantara secara perseorangan dengan gerak tubuh yang sesuai 5.5 Menyajikan karya seni musik tradisional Nusantara secara berkelompok dengan gerak yang sesuai Seni Teater 6. Memahami karya seni teater Nusantara 6.1 Mengidentifikasi jenis karya seni teater Nusantara 6.1 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan seni teater Nusantara 6.3 Merancang permainan teater Nusantara 6.4 Bermain teater Nusantara 509 Kelas IX, Semester 1 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Seni Rupa 1. Memahami karya seni rupa tradisional dan seni rupa modern 1.3 Membandingkan corak dan fungsi seni rupa tradisional, modern/kontemporer yang dihasilkan dalam wilayah Nusantara 1.2 Menunjukkan apresiatif atas keunikan gagasan, teknik, dan bahan dalam karya seni rupa tradisional, modern/kontemporer Nusantara dan Mancanegara dengan memperhatikan konteks kehidupan masyarakat 1.3 Membuat karya seni rupa murni dan terapan tiga dimensi yang dikembangkan dari beragam unsur seni rupa Nusantara Seni Musik 2. Memahami karya seni musik Manca negara 2.1 Mengidentifikasi jenis karya seni musik Mancanegara 2.2 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan seni musik Mancanegara 2.3 Mengaransir karya seni musik Mancanegara Seni Teater 3. Memahami karya seni teater manca negara tradisional dan modern 3.1 Mengidentifikasi jenis karya seni teater Mancanegara (tradisional, modern) 3.2 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan seni teater Mancanegara 3.3 Merancang permainan teater kreatif dengan mengolah unsur teater daerah setempat, Nusantara, dan Mancanegara 3.4 Menampilkan karya teater kreatif yang diciptakannya 510 Kelas IX, Semester 2 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Seni Rupa 4. Memahami karya seni rupa mancanegara tradisional, dan modern 4.1 Membandingkan corak dan fungsi seni rupa tradisional, modern/kontemporer yang dihasilkan di Mancanegara 4.2 Menunjukkan apresiatif atas keunikan gagasan, teknik, dan bahan dalam karya seni rupa tradisional, modern/kontemporer mancanegara dengan memperhatikan konteks kehidupan masyarakat 4.3 Membuat karya seni rupa murni dan terapan tiga dimensi yang dikembangkan dari beragam unsur seni rupa Nusantara dan Mancanegara 4.4 Menata karya seni rupa yang diciptakannya dalam bentuk pameran di sekolah atau luar sekolah Seni Musik 5. Memahami karya seni musik mancanegra perorangan dan kelompok 5.1 Mengidentifikasi jenis karya seni musik Mancanegara 5.2 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan seni musik Mancanegara 5.3 Mengaransir karya seni musik Mancanegara 5.4 Menyajikan karya seni musik Mancanegara secara perseorangan dengan gerak yang sesuai Seni Teater 6. Memahami karya seni teater mancanegara tradisional, modern 6.1 Mengidentifikasi jenis karya seni teater Mancanegara (tradisional, modern) 6.2 Menunjukkan apresiatif terhadap keunikan seni teater Mancanegara 6.3 Merancang permainan teater kreatif dengan mengolah unsur teater daerah setempat, Nusantara, dan Mancanegara E. Arah Pengembangan Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk mengembangkan indikator pencapaian kompetensi yang diperlukan dalam kegiatan pembelajaran dan penilaian. Dalam pembelajaran dan penilaian perlu diperhatikan Standar Proses dan Standar Penilaian. 511