SISTEMATIKA PERANCANGAN DESAIN KOMUNIKASI VISUAL I “ PERANCANGAN LOGO “ 1. Data Data merupakan fakta, atau bagian dari fakta yang mengandung arti yang dihubungkan dengan kenyataan, simbol-simbol, gambar-gambar, kata-kata, angka-angka, huruf-huruf, atau simbol-simbol yang menunjukkan suatu ide, objek, kondisi, atau situasi dan lain-lain. Data itu sendiri merupakan bentuk jamak dari data utama (datum) yang berarti informasi. Jelasnya data itu dapat berupa apa saja dan dapat ditemui di mana saja. Kemudian kegunaan dari data adalah sebagai bahan dasar yang obyektif (relatif) di dalam proses penyusunan kebijaksanaan dan keputusan oleh Pimpinan Organisasi. Serta menjadi bahan dasar dalam proses perancangan media komunikasi visual. a. Judul Tema / Judul diuraikan secara jelas, singkat dan jelas. Judul harus mampu menguraikan secara sederhana dan mendalam tentang isi dari judul tersebut, serta dapat memberikan suatu pengertian yang dapat langsung dicerna dgn mudah oleh pembaca. b. Latar belakang (Profile Perusahaan) Berupa pengantar mengenai arti penting topik tersebut untuk diteliti, alur berpikir hingga muncul permasalahan, yang diakhiri oleh perumusan masalah yang berbentuk kalimat tanya. Uraian tentang bukti atau fakta atau teori untuk menyusun alasan mengapa suatu perancangan perlu dilakukan. Fungsi latar belakang memberi arah menuju area kajian penelitian dan menunjukkan manfaat penelitian, serta menggambarkan secara ringkas profile perusahaan. c. Rumusan Masalah Rumuskan dengan jelas permasalahan yang ingin diteliti atau dipecahkan. Uraikan pendekatan dan konsep untuk menjawab masalah yang diteliti, hipotesis yang akan diuji, dugaan yang akan dibuktikan, masalah yang akan dicari penyelesaiannya atau peluang usaha yang akan diraih. Dalam perumusan masalah dapat dijelaskan definisi, asumsi, dan lingkup yang menjadi batasan kegiatan perancangan, uraian perumusan masalah tidak harus dalam bentuk pertanyaan. Perumusan masalah adalah pernyataan masalah yang akan diselesaikan atau pertanyaan penelitian / perancangan. d. Tujuan perancangan Pernyataan singkat mengenai tujuan perancangan komunikasi visual “Logo”, dengan uraian antara lain: memahami, menguraikan, menerangkan, membuktikan, atau menerapkan suatu gejala, konsep atau dugaan atau membuat suatu model. e. Metode Perancangan Perencanaan perancangan melalui beberapa tahapan, yaitu : - Tahap Eksplorasi Mendeskripsikan proses eksplorasi pengumpulan data, langkah-langkah pencarian data yang akan dan telah dilakukan. Proses data mencakup segala proses teknik pengumpulan dengan berbagai cara, seperti melalui referensi buku-buku, artikel, jurnal, majalah, internet, interview dan sebagainya. - Tahap Survei Mencari fakta dari gejala dan keadaan perusahaan dalam waktu tertentu. Survei data yang berhubungan dengan perancangan logo perusahaan menampilkan data-data dari kebutuhan perusahaan hingga konsumen dan mendapatkan gambaran keadaan data posisi, asumsi tentang perusahaan yang bersangkutan di dalam masyarakat tertentu dan dapat juga secara global. - Tahap Pengelolaan data Data-data yang telah didapat, dikaji dan diolah untuk mencari kerangka-kerangka garis besar data dalam proses perancangan logo. Pengelolaan data memberikan bentuk rangkuman garis besar yang membentuk konsep perancangan - Tahap Konsep Kreatif Menceritakan secara terperinci proses perancangan dengan konsep ide kreatif yang akan diciptakan dalam perancangan logo. Ide-ide penciptaan karya logo yang bersumber dari data-data yang telah dijadikan kerangka kesimpulan secara garis besar meliputi konsep desain, konsep kreatif media grafis, strategi kreatif verbal dan visual, hingga karya desain logo. 2. Analisa Data a. Data Perusahaan Data perusahaan berdasarkan profile perusahaan yang telah dikumpulkan melalui berbagai referensi data mencakup produk perusahaan. Data perusahaan dijabarkan yang dapat meliputi visi dan misi, tujuan, dan gambaran detail dari produk perusahaan seperti kualitas, kelebihan dan kelemahan produk perusahaan secara konkrit. b. Potensi Perusahaan Potensi dan kualitas perusahaan yang diraih dan rencana pencapaian tujuan perusahaan c. Sifat Perusahaan Perusahaan memiliki sifat yang menceritakan kondisi perusahaan, seperti memegan status perusahaan baru, perusahaan lama, dan perusahaan yang sedang menghadapi kondisi sulit yang berkepanjangan d. Data Pemasaran Data-data pemasaran perusahaan yang berhubungan dengan hasil yang telah dicapai perusahaan melalui produk dan jasanya. Dan data yang berdasarkan aspek-aspek yang menentukan hasil dan posisi perusahaan e. Segmentasi Pasar Segmentasi pasar sekarang telah menjadi norma, suatu pendekatan pemasaran yang didorong oleh pelanggan. Segmentasi adalah tentang diferensiasi pasar, bukan diferensiasi produk. Dan kadangkadang juga disebut sebagai pemasaran selektif karena membantu pemilihan target pasar. Beberapa manfaat segmentasi pasar yakni : pertumbuhan, profitablitas, kesesuaian merek. - Aspek Geografis Segmentasi yang berkonsentrasi pada pembagian pasar menjadi wilayah-wilayah geografis seperti kota besar, daerah-daerah perkotaan dan pedesaan, Negara dan sebagainya - Aspek Demografis Metode ini mencakup banyak variable seperti ukuran pasar, usia, jenis kelamin, status pernikahan, tingkat pendapatan, dan pekerjaan, baik yang berdiri sendiri ataupun dalam kombinasi satu sama lain. - Aspek Psikologis Segmentasi psikologis mencakup banyak faktor yang meliputi kegiatan, minat, opini, sikap, nilai, dan gaya hidup. Metodologi ini menawarkan pemahaman yang jauh lebih baik tentang pikiran manusia dan perilaku konsumen yang berhubungan dengan merek, namun sifat-sifat prediktifnya agak digeneralisasikan. Aspek psikologis ini diidentifikasikan sebagai berikut sikap, minat, dan gaya hidup - Aspek Behavioristik Segmentasi perilaku konsumen merupakan data segmentasi yang berguna dengan menganalisis mengapa dan kapan orang membeli produk dan jasa, bahkan kesempatan-kesempatan penggunaannya. Hal ini meliputi pembagian pasar seperti siapa konsumen produk dan jasa?, seberapa besar kesetiaan konsumen kepada merek perusahaan?, apakah mereka pengguna ringan, sedang, atau berat?, apakah penggunaan bervariasi sesuai dengan lokasi? f. Produk Penjelasan data produk perusahaan secara detail, meliputi karakter, jenis, fungsi, manfaat, kelebihan dan kekurangan produk tersebut g. Posisi Perusahaan Mendeskripsikan posisi (positioning) perusahaan yang sudah terbangun di dalam benak masyarakat. Kemampuan sebuah perusahaan memposisikan diri di konsumen memiliki konsekuensi besar, meliputi sebagai perusahaan yang mempunyai arti penting bagi konsumen, seperti gaya hidup, mitra terpercaya, kepercayaan diri dan sebagainya. h. Pesaing (Competitor) Menggambarkan pesaing-pesaing perusahaan yang memiliki produk jenis yang sama, bahkan dapat juga memberikan kondisi, tingkatan survey perusahaan pesaing yang ada berdasarkan data pasar dalam masyarakat i. Metode SWOT Menganalisa data berdasarkan SWOT (Strength, Weakness, Oppurtunity, Threat) j. Kesimpulan Memberikan solusi / pemecahan masalah dalam perancangan logo 3. Konsep Desain a. Sintesa Pengungkapan ide konsep desain dalam kemampuan menganalisis suatu ide-ide kreatif yang luas menjadi formula yang tepat untuk menentukan konsep desain hingga di dapat suatu kesimpulan atau solusi perancangan logo b. Media kreatif Menjelaskan visual media logo sebagai sarana komunikasi yang dipakai untuk mengantarkan dan menyampaikan pesan citra perusahaan. Penentuan media kreatif akan diterapkan sebagai proses kegiatan periklanan dalam waktu dan ruang, pada prinsipnya jenis media iklan kreatif di bagi dalam dua kategori yaitu media iklan cetak dan media iklan elektronik. Jika dilihat dari media kreatifnya maka media iklan dibagi sebagai berikut : 1. Media lini atas (above the line) ; media utama yang digunakan dalam kegiatan periklanan, contoh : televise, radio, majalah, surat kabar 2. Media lini bawah (below the line) ; media pendukung dalam kegiatan periklanan, contoh : pamflet, flayer, brosur, poster, sticker. c. Tujuan Media Memberikan gambaran tujuan media kreatif yang mengacu kepada konsep desain, hingga hasil perancangan logo sesuai dengan tujuan perancangan logo perusahaan. d. Strategi Media Menetapkan strategi media, antara lain : segmentasi, panduan media, program media. 4. Konsep Kreatif Kreatif merupakan kemampuan/kecerdasan seseorang untuk menciptakan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata, baik dalam karya baru maupun kombinasi yang sudah ada, yang semuanya itu relative berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya. a. Gagasan kreatif Konsep kreatif, dalam hal ini mengungkapkan secara deskriptif penjabaran gagasan / ide yang telah dipilih dalam proses perancangan logo perusahaan. b. Tujuan kreatif Memberikan gambaran tujuan kreatif dengan konsep kreatif, hingga hasil perancangan logo sesuai dengan tujuan perancangan logo perusahaan. 5. Strategi Kreatif a. Data Verbal : - Headline Headline merupakan judul utama yang berfungsi diantaranya yaitu untuk memikat pandangan mata pembaca menuju headline yang disajikan. - Subheadline Subheadline dibuat untuk menandai bagian level bahasan (yang berarti bagian yang lebih detail) dari suatu topik. - Tagline/slogan Tagline merupakan motto atau frasa yang digunakan pada konteks periklanan, politik, agama, sosial dan sebagainya, sebagai ekspresi sebuah ide atau tujuan yang mudah diingat. b. Data Visual : - Objek visual Menentukan objek-objek visual yang berhubungan dengan perusahaan (produk dan jasa), konsep perancangan logo. Visual arti secara harfiah pandangan, memiliki fungsi sebagai cerminan gambar/image yang menceritakan suatu keadaan dalam ruang dan waktu, hingga objek visual diolah memiliki citarasa seni secara artistik. - Figure Figure merupakan wujud, bentuk, sosok, mahluk hidup, dalam proses perancangan logo figure memungkinkan ditampilkan menjadi visual desain logo yang sesuai acuan dari konsep perancangan. - Warna Menampilkan pilihan warna-warna yang telah ditentukan mengacu kepada konsep desain. Warna logo merupakan warna yang memiliki kemampuan memberikan citra perusahaan. - Font /Typography Pengaturan rancangan tipografi dan tampilan typeface yang memiliki karakter sesuai dengan konsep desain logo, hingga mampu menggambarkan suatu makna logo perusahaan. - Gaya Tampilan Desain Interface desain kadang mengacu kepada gaya desain tertentu, bahkan kombinasi dari beberapa corak desain. Dan memungkinkan menciptakan bentuk baru dan unik. Karya perancangan logo memiliki konsep desain dapat dipaparkan secara jelas, ringkas dan lugas. 6. Karya Desain/Final Artwork - Layout Desain (sketsa logo) - Final layout logo - Warna logo (studi warna) - Final warna logo - Final logo - Guidelines logo : - Identitas Visual (Overview) - Penggunaan Logo - Ketentuan Warna - Visual Duotone (Black n White) - Interface Size (Percent) - Grid Logo - Ketentuan Huruf - Aplikasi Logo