Sebelum teknologi hadir pada jaman dahulu sudah ditemukan

BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG PERANCANGAN
Sebelum teknologi hadir pada jaman dahulu sudah ditemukan artefak
arkeologi berupa gambar-gambar yang membentuk sebuah gerakan pada bendabenda jaman dahulu seperti pada guci, mangkuk dan lainnya, Leonardo da Vinci’s
juga pernah membuat gambar yang mengimplementasikan sebuah gerakan,
penemuan-penemuan tersebut dipercaya sebagai cikal bakal dari animasi.
Menurut Paul Wells dalam bukunya yang berjudul Understanding Animation
(Paul Wells 1998:10), Animasi berasal dari kata “to animate” dan kata – kata terkait
seperti animation, animated, dan animator semua berasal dari kata kerja bahasa
latin, animate yang memiliki arti “to give life to” atau dalam bahasa Indonesia
berarti “untuk memberikan kehidupan”. Definisi animasi secara praktek adalah film
yang dibuat dengan tangan, frame demi frame yang dapat memberikan ilusi gerakan
yang tidak direkam secara langsung dengan kamera konvensional. Definisi ini hanya
berlaku pada animasi yang dibuat dengan cara digambar dengan tangan atau
animasi modeling. Namun berkembangnya teknologi dapat menghasilkan gambar
yang dibuat menggunakan komputer atau manipulasi gambar lain, maka definisi
yang lebih tepat adalah definisi menurut Norman Mclaren, yang mengatakan
“animasi bukanlah seni gambar yang bergerak, melainkan seni gerakan yang
digambar, apa yang terjadi antara setiap frame lebih penting daripada apa yang
terjadi pada setiap frame”
Penyebaran revolusi industri yang terjadi di Eropa dan Amerika pada abad
ke-18 dan 19 menghasilkan eksperimen dengan mesin yang dapat membuat gambar
tampak bergerak seperti contohnya yaitu Magic Lantern yang dianggap sebagai
proyektor animasi pertama. Hingga pada akhirnya pada awal abad ke-20 ditandai
1
http://digilib.mercubuana.ac.id/
sebagai permulaan pertunjukan teater animasi yang bisa disebut sebagai “The Silent
Era”,
dikarenakan animasi pada jaman tersebut belum menggunakan suara.
Penggunaan singkronasi suara pada animasi yang pertama baru diciptakan oleh
seorang animator bernama Walter Elias Disney dengan memunculkan karakter
bernama Mickey Mouse pada tahun 1928. Perkembangan animasi masih terus
berlanjut hinga tahun 1930-1950-an yang pada akhirnya dikenal sebagai “The
Golden Age Of American Animation” karena pada saat itulah teater animasi menjadi
bagian dari budaya yang popuper. Animasi pada saat itu juga sudah mulai
mengaplikasikan warna pada setiap gambarnya. Tahun ini didefinisikan oleh
munculnya Walt Disney (Mickey Mouse, Donald Duck, dan Silly Symphonies),
Warner Brothers, MGM, dan Fleischer (Betty Boop, Popeye).
Perkembangan teknologi zaman sekarang yang begitu pesat diikuti juga
dengan perkembangan animasi, dimana sekarang telah bermunculan program –
program untuk mempermudah pembuatan animasi seperti Adobe Flash, Adobe
After Effects, Blender, Cinema 4D, Maya, dll. Fungsi dari animasipun juga telah
berkembang, tidak hanya dibuat untuk menghibur namun animasi juga bisa
digunakan sebagai sebuah alat kampanye, promosi, edukasi, dll.
Dalam perancangan ini saya tertarik untuk membuat animasi 2 dimensi yang
bersifat edukatif. Animasi ini nantinya akan digunakan pada sebuah lembaga
pendidikan non formal bernama Rumah Pintar, sebagai materi pengantar pada
pertemuan pertama. Pemilihan animasi sebagai alat edukatif ini disesuaikan dengan
target ajar yang didominasi oleh anak-anak, sehingga penggunaan animasi ini dapat
dipercaya sebagai metode ajar yang lebih menarik.
Materi pertama yang akan digunakan dalam animasi ini adalah tentang
sejarah perkembangan komputer, animasi yang dibuat ini akan digunakan oleh salah
satu sentra yang terdapat dalam rumah pintar yaitu Sentra Komputer, dalam materi
2
http://digilib.mercubuana.ac.id/
ini akan menjelaskan fungsi komputer pada zaman dahulu, hingga perubahan perubahan komponen yang membuat komputer menjadi seperti sekarang.
Materi kedua yang akan digunakan pada video animasi kedua berisi tentang
kegiatan – kegiatan yang terdapat pada sentra kriya Rumah Pintar BSD City, animasi
ini dibutuhkan oleh Rumah Pintar BSD City sebagai alat untuk memperkenalkan
Sentra Kriya dalam Rumah Pintar BSD City, dimana dalam animasi ini terdapat
penjelasan semua kegiatan seperti memasak, mengolah tanaman, dan berkreasi
dengan kain hingga barang bekas.
3
http://digilib.mercubuana.ac.id/