Boks 1. Analisis Singkat Dampak Krisis Finansial Amerika Serikat

advertisement
Boks 1.
Analisis Singkat Dampak Krisis Finansial Amerika Serikat
terhadap Kinerja Perekonomian Kaltim
Krisis finansial yang tengah melanda Amerika Serikat (AS) diperkirakan dapat membawa
kepada resesi global mengingat peranan AS dalam perekonomian dunia yang cukup signifikan.
Dari sisi perdagangan internasional, resesi di AS akan melemahkan permintaan impor dari AS
yang berimbas pada pelemahan permintaan impor dunia. Negara-negara yang terkena dampak
langsung adalah negara-negara yang memiliki pangsa terbesar terhadap impor AS, seperti Cina,
Kanada, Meksiko, Jepang dan Jerman serta negara-negara yang menjadikan AS sebagai tujuan utama
produk ekspornya, seperti Indonesia.
Dari sisi finansial, krisis di AS menimbulkan kesulitan likuiditas perusahaan-perusahaan
keuangan AS hingga kebrangkrutan Lehman Brothers (perusahaan keuangan terbesar ke-empat di AS)
yang berdampak pada kepanikan bursa di seluruh dunia diawali dengan terpuruknya indeks dow jones
di AS. IHSG BEI kemudian terkena imbasnya menyusul terjadinya arus keluar ”hot money” dari
Indonesia (reversal) yang pada gilirannya menekan nilai tukar rupiah terhadap USD (depresiasi).
Sementara itu, dunia perbankan nasional sebagai sektor yang dominan dalam sistem keuangan
Indonesia mulai mengalami pengetatan likuiditas sehingga sempat direspon dengan perang suku bunga
simpanan antar bank untuk menggenjot penghimpunan dana.
I. Dampak terhadap Kinerja Perdagangan Internasional
Dari total impor AS 2007 yang mencapai USD 1,95 triliun, diketahui sebesar 0,69% atau setara
dengan USD 13,43 miliar berasal dari Indonesia atau berada di urutan ke-26 dunia (tabel 1).
Tabel.1.
10 (sepuluh) Negara Asal Utama Impor AS 2007
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
26
Negara
China
Canada
Mexico
Japan
Germany
United Kingdom
Korea
France
Venezuala
Taiwan
Indonesia
Lainnya
Total
Nilai (USD Juta)
321.443
317.057
210.714
145.463
94.164
56.858
47.562
41.553
39.910
38,278
13.425
630.535
1.956.962
Pangsa
16.43%
16.20%
10.77%
7.43%
4.81%
2.91%
2.43%
2.12%
2.04%
1.96%
0.69%
32.22%
100.00%
Sumber: US Dept. of Commerce, diolah
Namun demikian, apabila dilihat dari komposisi ekspor Indonesia ke negara-negara tujuan
ekspor utama periode Januari-Juli 2008, maka AS merupakan negara tujuan ekspor non migas yang
terbesar kedua setelah Jepang, dengan pangsa ekspor mencapai 11,53% atau setara dengan USD
7,3 miliar, dari total ekspor non migas Indonesia yang sebesar USD 63,3 miliar (tabel 2) [catatan:
ekspor ke AS pada tahun 2007 sebesar USD 11,11 miliar atau pangsanya 12% terhadap total ekspor
Indonesia yang sebesar USD 92,6 miliar].
Tabel.2.
10 (sepuluh) Negara Tujuan Utama Ekspor Non Migas Indonesia 2007
No.
Negara
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
JAPAN
USA
SINGAPORE
R.R.C
INDIA
MALAYSIA
SOUTH KOREA
NETHERLANDS
THAILAND
TAIWAN
LAINNYA
Total
Jan-Jul 2008
Nilai (USD Juta)
Pangsa
7,738
12.22%
7,297
11.53%
6,271
9.91%
4,868
7.69%
3,717
5.87%
3,664
5.79%
2,712
4.28%
2,131
3.37%
1,969
3.11%
1,612
2.55%
21,328
33.69%
63,306
100.00%
2007
Nilai (USD Juta)
13,287
11,111
8,860
6,769
4,869
4,675
3,792
2,815
2,746
2,375
31,298
92,598
Pangsa
14.35%
12.00%
9.57%
7.31%
5.26%
5.05%
4.10%
3.04%
2.97%
2.57%
33.80%
100.00%
Sumber: Ditjen Bea Cukai, diolah
Neraca perdagangan barang non-migas antara Kaltim dengan AS selama periode Januari-Juli
2008 menunjukkan defisit sebesar USD 138 juta, lebih tinggi dibandingkan dengan defisit pada tahun
2007 sebesar USD 104 juta (Grafik 1).
250
200
(USD Juta)
150
100
50
0
-50
-100
-150
-200
Ekspor ke AS
Impor dari AS
Surplus/-Defisit
2007
99.0
203.1
-104.0
Jan-Juli 2008
48.0
185.9
-137.9
Grafik 1
Nilai Perdagangan Kaltim Dengan AS
I. 1. Ekspor Propinsi Kalimantan Timur
Nilai ekspor non migas Kaltim pada Januari-Juli 2008 tercatat Rp 48 juta atau mengalami
peningkatan 31,35% dibandingkan periode yang sama tahun 2007. Akan tetapi ekspor ke AS
menunjukkan penurunan sebesar 16,68%.
Negara Tujuan
USA
TOTAL
Jan-Jul 2007
Jan-Jul 2008
Nom (USD juta)
Pertumb.
Nom (USD juta)
Pertumb.
57.6
-20.84%
48.0
-16.68%
3,129.2
12.49%
4,110.4
31.35%
Bagi Kalimantan Timur yang juga menjadi salah satu provinsi pengekspor produk non migas
dengan tujuan AS (negara urutan ke-13), perlu mewaspadai potensi menurunnya demand dari
negara-negara yang menjadi importir utama AS seperti Jepang, Korsel, RRC dan Taiwan (lihat
Tabel 1) yang juga merupakan negara tujuan utama ekspor non migas Kaltim [pangsa pasar
Jepang, Korsel, RRC dan Taiwan pada Jan-Juli 2008 mencapai 58,14%]. Berdasarkan data Jan-Juli
2008 menunjukkan bahwa pangsa ekspor Kaltim ke pasar AS baru mencapai 1,17% atau setara
dengan USD 48 juta dari total ekspor Kaltim yang mencapai USD 4,11 miliar (tabel 3).
Tabel 3.
10 (sepuluh) Negara Tujuan Utama Ekspor Non Migas Kaltim
No.
Negara
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
13
JAPAN
TAIWAN
SOUTH KOREA
INDIA
R.R.C
THAILAND
ITALY
MALAYSIA
HONGKONG
PHILIPPINES
USA
LAINNYA
Total
Jan-Jul 2008
2007
Nilai (USD Juta)
Pangsa
Nilai (USD Juta)
754
18.34%
1,106
731
17.79%
849
649
15.79%
814
339
8.26%
480
256
6.22%
367
233
5.67%
229
188
4.58%
182
174
4.23%
196
126
3.07%
190
111
2.70%
138
48
1.17%
99
501
12.19%
717
4,110
100.00%
5,366
Pangsa
20.61%
15.81%
15.17%
8.95%
6.83%
4.27%
3.39%
3.65%
3.54%
2.56%
1.85%
13.37%
100.00%
Sumber: Ditjen Bea Cukai, diolah
Apabila dilihat dari provinsi asal barang, maka ekspor non migas provinsi Kaltim ke AS selama
Jan-Juli 2008 menempati peringkat ke-16 diantara provinsi di Indonesia dengan pangsa sebesar
0,66% atau setara dengan USD 48 juta terhadap total ekspor non migas Indonesia yang sebesar
USD 7,3 miliar (tabel 4).
Tabel. 4
Ekspor Non Migas ke AS Menurut 10 Propinsi Asal Utama
No.
Negara
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
JAWA BARAT
JAWA TIMUR
JAKARTA
BANTEN
RIAU
JAWA TENGAH
SUMATERA SELATAN
SUMATERA UTARA
1SUMATERA BARAT
LAMPUNG
16
KALIMANTAN TIMUR
LAINNYA
Total
Jan-Jul 2008
2007
Nilai (USD Juta)
Pangsa
Nilai (USD Juta)
2,070
28.37%
3,310
800
10.97%
1,320
747
10.23%
1,320
712
9.76%
1,089
564
7.73%
920
562
7.71%
681
375
5.14%
477
339
4.65%
435
243
3.33%
323
236
3.23%
216
48
599
7,297
0.66%
8.21%
100.00%
99
921
11,111
Pangsa
29.79%
11.88%
11.88%
9.80%
8.28%
6.13%
4.30%
3.91%
2.91%
1.94%
0.89%
8.29%
100.00%
Sumber: Ditjen Bea Cukai, diolah
Sedangkan dari sisi jenis komoditas yang
diekspor
dari provinsi Kaltim, maka dominasi
terbesar masih dari produk primer berupa produk
yang berasal dari hasil hutan, pertambangan dan
kelautan yang masing-masing berupa produk kayu
(34,4%),
produk
mineral/batubara
(21,5%),
kelautan khususnya udang (15,6%). Pangsa ketiga
kelompok
komoditi
tersebut
mencapai
71,5%,
sebagaimana terlihat pada grafik 2 di samping ini.
Others, $3.1,
6.5%
Inorganic
chemicals, $4.0,
8.2%
Organic
chemicals, $6.6,
13.7%
Fish,
crustaceans,
moluscs,
oth.invert, $7.5,
15.6%
Wood & articles
of wood, $16.5,
34.4%
Mineral fuels,
mineral oil
products,
$10.3, 21.5%
Grafik 2
Ekspor Kaltim ke AS menurut Komoditi Utama
I.2. Impor Provinsi Kalimantan Timur
Melihat dari sisi yang lain, yakni impor yang diminta oleh provinsi Kaltim selama Januari-Juli
2008, maka Negara AS merupakan negara asal impor terbesar provinsi Kaltim, yang ditunjukkan
oleh pangsa impor dari AS mencapai 22,81% terhadap total impor non migas Kaltim dari seluruh
dunia (tabel 5.) [sementara pada tahun 2007, negara AS menempati peringkat ke -2 setelah
Singapura].
Tabel. 5
10 Negara Asal Utama Impor Non Migas Kaltim 2007
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Jan-Jul 2008
2007
Nilai (USD Juta)
Pangsa
Nilai (USD Juta)
186
22.81%
203
155
19.04%
304
101
12.36%
44
95
11.67%
78
67
8.18%
55
44
5.42%
67
20
2.43%
27
17
2.13%
12
17
2.06%
25
13
1.64%
18
100
12.27%
143
815
100.00%
978
Negara
USA
SINGAPORE
R.R.C
JAPAN
AUSTRALIA
FRANCE
UNITED KINGDOM
CANADA
PHILIPPINES
INDIA
LAINNYA
Total
Pangsa
24.92%
37.34%
5.45%
9.63%
6.80%
8.23%
3.32%
1.52%
3.05%
2.18%
17.57%
120.02%
Sumber: Ditjen Bea Cukai, diolah
Mendasarkan pada jenis komoditi yang diimpor dari Negara AS tersebut selama Januari-Juli
2008,
terlihat
didominasi
oleh
barang-barang
modal
berupa
produk
mesin-mesin
dan
perlengkapannya (67,2%), peralatan optik, alat ukur dan kesehatan (6,8%), kendaraan (5,7%)
dan produk palstik serta karet (5,3%), sebagaimana grafik 3 di bawah ini.
Apabila dilihat dari provinsi pengimpor barang dari AS selama Januari-Juli 2008, maka provinsi
Kaltim menempati urutan ke-5 sebagai provinsi pengimpor dari AS, dengan nilai sebesar USD 186
juta atau 3,99% diantara provinsi pengimpor dari AS di Indonesia (tabel 6)
MNFC RUBBER
OTHERS, $27.8,
& PLASTICS
PRODUCTS,
$9.9, 5.3%
14.9%
MNFC MOTOR
VEHICLES,
TRAILERS,
$10.7, 5.7%
MNFC
MEDICAL,
PRECISION &
OPTICAL, $12.7,
6.8%
MNFC
MACHINERY &
EQUIPMENT ,
$124.9, 67.2%
Grafik 3
Impor Non Migas Kaltim dari AS Menurut Komoditi Utama
(nominal dalam USD juta)
Tabel 6.
Impor Non Migas dari AS Menurut 10 Propinsi Tujuan Utama
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Negara
DKI
BANTEN
JATIM
KEPRI
KALTIM
JATENG
PAPUA
SUMUT
JABAR
RIAU
LAINNYA
Total
Jan-Jul 2008
2007
Nilai (USD Juta)
Pangsa
Nilai (USD Juta)
1,739
37.36%
1,790
931
20.00%
1,058
684
14.70%
831
302
6.50%
506
186
3.99%
203
172
3.69%
224
135
2.90%
170
104
2.23%
169
97
2.09%
127
91
1.97%
86
213
4.57%
292
4,653
100.00%
5,457
Sumber: Ditjen Bea Cukai, diolah
Pangsa
32.81%
19.39%
15.22%
9.28%
3.72%
4.11%
3.11%
3.10%
2.33%
1.58%
5.35%
100.00%
Download