KECEMASAN DAN KETAKUTAN PADA ANAK Pengantar Kecemasan reaksi emosi yang berorientasi pada masa yang akan datang yang memiliki karakteristik akan ketakutan pada sesuatu yang akan terjadi Ketakutan reaksi yang langsung muncul ketika ada bahaya atau keadaan darurat, reaksi emosi yang berorientasi pada saat ini. suasana hati (mood) yang dipengaruhi oleh emosi negatif yang kuat dan gejala fisik ketika anak mengantisipasi bahaya yang akan datang atau kesulitan dengan penuh rasa kekhawatiran menimpa anak-anak berumur 2-6 tahun dan anak-anak yang berumur 7-12 tahun Kecemasan yang biasa terjadi Separation Anxiety Disorder (SAD); Ketakutan akan berpisah Takut sekolah Memasuki lingkungan baru, Takut akan gelap Faktor Penyebab Modeling Orang Tua, Orang tua yang perfeksionis Pola asuh permisif Frustasi yang berlebihan Perasaan tidak aman Perasaan bersalah Rasa kecewa yang berlebihan Gejala Fisik, meningkatnya jumlah keringat, mual, dan sebagainya. • Kognitif, timbul pikiran negatif seperti ketakutan akan disakiti atau terluka dan sebagainya. • Tingkah laku; menangis atau berteriak, menggigit kuku, dan sebagainya. Model Pendekatan Menciptakan quality time; komunikasi yg efektif Menciptakan suasana nyaman di rumah dan menyiapkan lingkungan yang mendukung bagi perkembangan anak Mengajari anak strategi penanggulangan kecemasan Model Penanganan Konseling Individu dan Keluarga Terapi musik/relaksasi Terapi bermain Keterampilan sosial/role palying Pendekatan Kognitif; mengenali pikiran dan merekonstruksi Hanya ada satu jalan menuju kebahagiaan yaitu jangan cemas terhadap hal hal yang memang diluar kemampuan kita