Perjanjian Eropa tentang Penghapusan Visa bagi Pengungsi (1959) Pasal 1 1. Pengungsi yang secara sah bertempat tinggal di dalam wilayah suatu Negara Pihak akan dikecualikan, menurut syarat-syarat Perjanjian ini dan tunduk pada rcsiprositas. dari kewajiban memperoleh visa untuk memasuki atau meninggalkan wilayah Negara Pihak yang lain lewat perbatasan manapun dengan syarat bahwa: (a) Mereka memegang dokumen perjalanan yang sah yang dikeluarkan sesuai dengan Konvensi mengenai Status Pengungsi, 28 Juli 1951, atau Perjanjian mengenai Pengeluaran Dokumen Perjalanan untuk para pengungsi, 15 Oktober 1946. oleh para penguasa Negara Pihak di mana para pengungsi secara sah bertempat tinggal; (b) Kunjungan mereka tidak lebih dari selama tiga bulan. 2. Suatu visa dapat dipersyaratkan untuk tinggal lebih lama dari tiga bulan atau untuk tujuan melakukan perjalanan yang menghasilkan upah di dalam wilayah Negara Pihak yang lain. Pasal2 Untuk tujuan-tujuan Perjanjian ini. maka "wilayah" suatu Negara Pihak akan mempunyai arti yang diberikan kepadanya dalam suatu pernyataan yang ditujukan kepada St'kre!aris Jemlcral Dewan Eropa. Pasal3 .Jika suatu egara P1hak atau iebih menganggap perlu, maka perh;uasaL nu dapat disehn:mgi hanya pada titik-ritik yang di,ahkan. Pasal 4 1. Ketentuan-ketentuan Pcrianjiar: ini harus tanp memengaruhi unilang,-undang <;tau peraturan- peraturan mcngenai kunjungan oleh orang-or<mg asing pada wllayah Negar l Pihak manapun. Setiap Negara Pihak tetap memiliki hak untuk melarang orang-orang yang dianggap udak diinginkan rnemasuki atau berdiam di dalam wilayahnya. Pasal 5 Pcngungsi yang telah memasuki wilayah suatu Negara Pihak menurut perjanjian ini harus diizinkan kcrnbali masuk, setiap waktu ke dalam wilayah Negara Pihak yang oleh para penguasanya dokumcn perjalanan telah dikcluarkan atas permohonan sedcrhana pihak yang disebut pcrtama. kecuali apabila pihak ini sudah mernberikan kuasa kepada orang-orang yang bersangkutan untuk menetap di dalam wilayahnya. Pasal 6 Perjanjian ini tidak akan m lllengaruhi ketentuan-ketentuan hukum nasional manapun atau perjanjian-perjanjian internasional bilateral atau multilateral, konvensi-konvensi atau perjanjianperjanjian, ini berlaku atau yang mungkin selanjutnya berlaku, yang syarat- syarat yang lebih baik diberlakukan pada pengungsi yang secara sah bertempat tinggal di dalam wilayah suatu Negara Pihak mengcnai penyeberangan perbatasan. Pasal 7 1. Setiap Negara Pihak tetap memiliki pilihan, karcna alasan-alasan ketertiban umum, keamanan atau kesehatanmasyarakat, untuk menunda mulai berlakunya Perjanjian ini, atau memerimahkan penundaan sementara darinya mengenai semua atau beberapa Negara Pihak yang lain, kecuali sejauh berkaitan dengan ketentuan-ketentuan Pasal 6. Sekretaris Jcnderal Dewan Eropa harus scgera diberi informasi ketika upaya tersebut mana pun diambil dan lagi ketika upaya tersebut berhcnti beroperasi. J Suatu Negara Pihak yang memilih ayat-ayat yang mcnguntungkannya tidak dapat menuntut penerapan perjanjian ini oleh pihak yang lain kecuali sejauh negara itu juga menerapkannya dalam kaitannya dengan Negara pihak terscbut.