PANDUAN PERSEKUTUAN DOA SAHABAT Minggu ke-6 Masa Raya Paskah GKJ Bekasi Nyanyian NKB 34:1 “SetiaMu, Tuhanku, Tiada Bertara” Doa Pembuka Nyanyian NKB 34:2 “SetiaMu, Tuhanku, Tiada Bertara” Doa Epiklese Pembacaan: Mazmur 133; Ibrani 13: 1-2 Renungan : Peliharalah Persahabatanmu! Ada seseorang yang bercerita kepada saya kalau dirinya tidak mau mempunyai sahabat atau bisa dikatakan tidak mau punya sahabat. Dan ketika saya Tanya alasannya, karena sahabat sekalipun suatu saat bisa menjadi musuh saat keduanya tidak bisa menjaga persahabatan itu. Bukankah hal itu memang sering terjadi dalam relasi persahabatan? persahabatan yang sudah terbangun dengan baik bisa saja akhirnya saling menyakiti satu dengan yang lain sehingga yang dirasakan adalah luka yang begitu dalam. Bersyukur kalau kita diberi kesempatan untuk hidup dalam persahabatan. Seorang sahabat yang begitu mengasihi kita, memperhatikan kita dan kitapun berlaku demikian kepada sahabat kita. Sehingga surat yang ditujukan kepada orang Ibrani mengajak untuk “Memelihara kasih persaudaraan.” Hal itu dapat dilakukan dengan cara memperhatikan orang-orang yang ada disekitar kita. Saudara-saudara yeng memerlukan uluran tangan kita, dimana kita harus memulai atau berinisiatif untuk melakukan sesuatu saat melihat apa yang kita temui dalam hidup kita. Kesaksian si Pemazmur akan kehidupan bersama yang rukun digambarkan seperti minyak dan embun yang memberi kesegaran dan kesejukan bagi setiap orang yang merasakannya. Dalam situasi rukun, dimana semua orang merasakan damai dan keteduhan hidup maka sesungguhnya berkat Allah akan diperintahkan untuk tetap berada selamanya dalam hidup kita. Suasana rukun satu dengan yang lain akan memberi dampak yang terpancar dalam kehidupan kita. Jikalau saat ini saudara sedang mengalami masalah dengan sahabat saudara, satu yang harus kita lakukan tetap memelihara persahabatan. Jikalau relasi persahabatan kita baik, satu yang harus kita ingat dan lakukan adalah memelihara persahabatan. Bahkan yang lebih lagi bagaimana kita membangun dan memelihara lebih intim lagi dengan sahabat kita yaitu “Yesus Sahabat kita.” Tuhan memberkati. Amin 7. Saat Teduh 8. Sharing Bersama akan hidup dalam persahabtatan (pengalaman hidup dalam terang firman Tuhan) 9. Doa Syafaat Berantai (diatur liturgos) - Persahabatan dalam PDS agar menjadi sahabat yang saling menajamkan untuk bertumbuh bersama dalam iman, kasih dan pengharapan - Setiap kita berani memelihara persahabatan yang kita punyai walau kadang mengalami pasang surut dalam persahabatan. - Sahabat-sahabat dalam pergumulan sakit, berduka, kesulitan ekonomi dan relasi yang renggang - Gereja Tuhan menjadi sahabat bagi masyarakat dan lingkungan - Para pemimpin bangsa menjadi sahabat bagi rakyat yang merindukan keharmonisan, keadilan dan kesejahteraan hidup 10. Nyanyian “Bagi Yesus Kuserahkan” (KJ. 363: 14, berdiri) Catatan : - Komunitas PDS dapat menunjuk 2 orang untuk tugas liturgos dan pelayan firman