DASAR-DASAR MANAJEMEN Oleh NOER BAHRY NOOR KECENDERUNGAN DAN MASALAH SEKARANG Etika dan kepercayaan Globalisasi Restrukturisasi Keragaman Angkatan Kerja Revolusi Mutu Perubahan yang cepat Teknologi informasi ORGANISASI YANG BERUBAH Organisasi Tradisional Organisasi Baru/Modern • • • • • • • • • • • • • Mantap/stabil Tidak luwes (inflexible) Berfokus pada kerja Pekerjaan ditentukan berdasarkan jabatan Berorientasi individu Pekerjaan yang tetap/permanen Berorientasi perintah Manajer selalu membuat keputusan Berorientasi peraturan Gugus kerja yang relatif seragam Hari kerja ditetapkan Hubungan bersifat hierarki Bekerja pada fasilitas organisasi pada jam-jam tertentu Dinamis Luwes Berfokus pada keterampilan Pekerjaan ditentukan berdasarkan pekerjaan yang harus diselesaikan Berorientasi TIM Pekerjaan yang bersifat sementara Berorientasi pada keterlibatan Pekerja berpartisipasi dalam membuat keputusan Berorientasi pada keterlibatan Gugus kerja beragam Hari kerja tidak dibatasi waktu Hubungan bersifat lateral dan jaringan Bekerja di mana pun dan kapan pun. PENGERTIAN MANAJEMEN • Proses mengkoordinasi dan mengintegrasikan kegiatan-kegiatan kerja agar diselesaikan secara efisien dan efektif dengan/dan melalui orang lain PENGERTIAN MANAJEMEN • Proses memanfatkan SUMBER DAYA yang ada secara efisien dan efektif UNTUK MENCAPAI TUJUAN EFISIENSI DAN KEEFEKTIFAN DALAM MANAJEMEN Efisiensi (Alat) Keefektifan (Hasil Akhir) Penggunaan Sumber Daya Limbah Tinggi Limbah Rendah Pencapaian Tinggi Pencapaian Sasaran Pencapaian Rendah Perjuangan Manajemen adalah untuk: Limbah sumber daya rendah (efisiensi tinggi) dan pencapaian sasaran yang tinggi (efektivitas tinggi) PENGERTIAN MANAJEMEN (1) MANAGEMENT INVOLVES GETTING THINGS DONE THROUGH AND WITH PEOPLE MANAJEMEN BERHUBUNGAN DENGAN PENCAPAIAN SUATU TUJUAN YANG DILAKUKAN MELALUI DAN DENGAN ORANG LAIN (H. KOONTZ AND O’DONNEL DALAM ‘PRINCIPLE MANAGEMENT’, 1968) PENGERTIAN MANAJEMEN (2) MANAGEMENT IS THE UTILIZATION OF AVAILABLE OR POTENTIAL RESOURCES IN ACHIEVING A GIVEN ENDS MANAJEMEN ADALAH PEMANFAATAN SUMBER-DAYA YANG TERSEDIA ATAU YANG POTENSIAL UNTUK PENCAPAIAN TUJUAN (DITULIS OLEH DR. R. MAKHARITA, EXPERT PBB, 1980) PENGERTIAN MANAJEMEN (3) MANAGEMENT IS A DISTINCT PROCESS CONSISTING OF PLANNING, ORGANIZING, ACTUATING, AND CONTROLLING, UTILIZING IN EACH BOTH SCIENCE AND ART, AND FOLLOWED IN ORDER TO ACCOMPLISH PREDETERMINED OBJECTIVES MANAJEMEN ADALAH PROSES YANG TERDIRI ATAS PERENCANAAN, PENGORGANISASIAN, PENGGERAKAN, PELAKSANAAN DAN PENGAWASAN, DENGAN MEMANFAATKAN ILMU DAN SENI, UNTUK MENCAPAI TUJUAN YANG TELAH DITETAPKAN (GEORGE R. TERRY DALAM ‘PRINCIPLE OF MANAGEMENT’, 1960) PEMIKIRAN ILMU ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN • • • • • • • MANAGEMENT MANAGEMENT MANAGEMENT MANAGEMENT MANAGEMENT MANAGEMENT MANAGEMENT AS AS AS AS AS AS AS A A A A A A A SYSTEM PROCESS FUNCTION SCIENCE GROUP OF PEOPLE SEPARATE ACTIVITY PROFESION PEMIKIRAN TENTANG ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN (1) • ADMINISTRASI BERBEDA DENGAN MANAJEMEN (DALTON E. Mc FARLAND; ORDWAY TEAD) • ADMINISTRASI ADALAH MANAJEMEN, MANAJEMEN ADALAH ADMINISTRASI (WILLIAM H NEWMAN; M. E. DIMOCK) • ADMINISTRASI TERDIRI ATAS ORGANISASI DAN MANAJEMEN (DALTON E. Mc FARLAND; ORDWAY TEAD) • INTI MANAJEMEN ADALAH KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP) (DIMOG AND KOENIG) PEMIKIRAN TENTANG ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN (2) • INTI KEPEMIMPINAN ADALAH PENGAMBILAN KEPUTUSAN (DECISION MAKING) • INTI PENGAMBILAN KEPUTUSAN ADALAH HUBUNGAN ANTAR MANUSIA (HUMAN APPROACH AND COMMUNICATION) • ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN MEMPUNYAI 2(DUA) DIMENSI, YAITU (1) ADMINISTRATIF OR MANAGEMENT SKILL AND (2) TEHCNICAL SKILL PEMIKIRAN TENTANG ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN (3) • SETIAP TINGKATAN MANAJEMEN, YAITU TOP MANAGEMENT - MIDDLE MANAGEMENT LOWER MANAGEMENT, MEMPUNYAI BEBAN TUGAS (ADMINISTRATIF SKILL DAN TECHNICAL SKILL) YANG BERBEDA DALAM PENYELESAIAN TUGAS (HENRY FAYOL) technical skill administratif skill lower mgt middle mgt top mgt PEMIKIRAN TENTANG ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN (4) • TUJUAN (MOTIF) PENERAPAN ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN ADALAH UNTUK MENCAPAI HASIL SECARA EFEKTIF DAN EFISIEN (H. EMERSON) • EFFICIENCY IS THE RATIO OF INPUT TO OUTPUT, BENEFIT TO COST, PERFORMANCE TO THE USE OF RESOURCES, AS THAT WHICH MAXIMIZES RESULTS WITH LIMITED RESOURCES. IN OTHER WORDS, IT WAS THE RELATION BETWEEN WHAT IS ACCOMPLISHED AND WHAT MIGHT BE ACCOMPLISHED PEMIKIRAN TENTANG ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN (5) • EFFECTIVENESS IS A MEASURING IN TERM OF ATTAINING PRESCRIBED GOALS OR OBJECTIVES • ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN PADA DASARNYA PENGATURAN TENTANG RESOURCES (INPUT), PROSES PRODUKSI (TRANSFORMATION of RESOURCES), DAN PRODUK (OUTPUT) INPUT PROSES TRANSFORMASI OUTPUT PEMIKIRAN TENTANG ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN (6) INPUT PROSES TRANSFORMASI OUTPUT FEEDBACK LINGKUNGAN • PENDEKATAN DALAM ILMU ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN SELALU MENGGUNAKAN PENDEKATAN SISTEM (SYSTEM APPROACH) YANG BERORIENTASI ATAS DASAR ANALISIS SISTEM MODEL NORMATIF DASAR INPUT - PROSES - OUTPUT FUNGSI ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN (1) WILLIAM H. NEWMAN (THE WORK OF ADMINISTRATOR / MANAGEMENT; POASCO) • • • • • PLANNING ORGANIZING ASSEMBLING RESOURCES SUPERVISING CONTROLLING FUNGSI ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN (2) H. KOONTZ AND O’DONNELL (THE FUNCTION OF MANAGER; POSDICO) • • • • • PLANNING ORGANIZING STAFFING DIRECTING CONTROLLING FUNGSI ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN (3) GEORGE TERRY (PRINCIPLE OF MANAGEMENT; POAC) • • • • PLANNING ORGANIZING ACTUATING CONTROLLING FUNGSI ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN (4) LUTHER GULLICK (THE PROCESS OF ADMINISTRATION AND MANAGEMENT; POSDCORB) • • • • • • • PLANNING ORGANIZING STAFFING DIRECTING COORDINATNG REPORTING BUDGETING [EVALUATING] (POSDCORBE) FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN Merencanakan (Planning) Mengorganisasi- Memimpin kan (Organizing) (Leading) Mengawasi (Controlling) Menetapkan tujuan/sasaran, menetapkan strategi dan mengembangkan program Menetapkan apa yang perlu dilaksanakan, cara pelaksanaannya, dan siapa yang melaksanakan Memantau kegiatan untuk memastikan bahwa kegiatankegiatan diselesaikan seperti yang direncanakan Mengarahkan dan memotivasi semua pihak yang terlibat dan memecahkan semua pertentangan Tujuan Organisasi FUNGSI PERENCANAAN • Pengertian: Sejumlah kegiatan dalam menentukan tujuan organisasi dan langkah-langkah untuk mencapainya. • Langkah-langkah: – Penetapan tujuan – Perumusan Program – Menetapkan mekanisme monitoring dan evaluasi hasil PENGERTIAN FUNGSI PERENCANAAN (PLANNING) • PERENCANAAN ADALAH SUATU PROSES SISTEMATIK BERUPA PENGAMBILAN KEPUTUSAN TENTANG PEMILIHAN SASARAN, TUJUAN, STRATEGI, KEBIJAKAN, BENTUK PROGRAM, PELAKSANAAN PROGRAM DAN PENILAIAN KEBERHASILAN • PERENCANAAN BERARTI PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN MEMPERHITUNGKAN PERUBAHAN APA YANG AKAN TERJADI (FORECASTING OF CHANGES) ANALISIS SWOT SEBAGAI ALAT PERENCANAAN • FAKTOR INTERNAL Strengths (Kekuatan) Weaknesses (Kelamahan) • FAKTOR EKSTERNAL Opportunities (Peluang) Threats (Ancaman) PERENCANAAN TINDAKAN Renstra Renop-5 Renop-1 Butir Strategi Pengembangan Butir Program (dengan sasaran dan pentahapan tahunan selama lima tahun) Butir Proyek/kegiatan (dan sasaran tahun tertentu serta data/alasan pendukungnya, serta sumber-sumber dananya) PENGERTIAN FUNGSI PENGORGANISASIAN (ORGANIZING) • PENGORGANISASIAN ADALAH PROSES PENGELOMPOKAN KEGIATAN YANG DIWADAHKAN DALAM UNIT KERJA (ORGANISASI), UNTUK MELAKSANAKAN KEGIATAN YANG DIRENCANAKAN • PENGORGANISASIAN MENETAPKAN HUBUNGAN ANTARA PEMIMPIN DAN BAWAHAN, SERTA HUBUNGAN ANTAR UNIT • PENGORGANISASIAN MENGATUR STRUKTUR ORGANISASI, PEMBAGIAN TUGAS WEWENANG - TANGGUNG JAWAB, SISTEM INFORMASI DAN KOORDINASI FUNGSI PENGORGANISASIAN • Pengertian: Kegiatan-kegiatan dalam menyusun struktur organisasi • Kegiatannya meliputi: pembagian kerja, departementalisasi, pemberian kewenangan, rentang kendali, dan penyusunan aturan-aturan. ORGANISASI INFORMAL • Definisi: Organisasi informal adalah hubungan-hubungan antarpersonil dalam suatu aktivitas yang tidak diatur oleh organisasi formal. • Karakteristik: – Tujuannya tidak jelas – Fleksibel – Spontan – Interaksi bersifat personal – Memiliki pemimpin informal, sistem status, komunikasi, standar kerja dan norma perilaku tersendiri • Tipe-tipe: – Kelompok kekeluargaan-persahabatan – Klik dan sub klik PERBEDAAN ORGANISASI FORMAL DAN ORGANISASI INFORMAL ORGANISASI FORMAL ORGANISASI INFORMAL • • Bilamana aktivitas pribadi yang dilakukan bersama-sama tanpa menyadari tujuannya • Menekankan pada pada manusia dan hubungan-hubungannya • • • • • Bilamana aktivitas anggota secara sadar dikoordinasikan ke arah pencapaian tujuan Menekankan pada posisi resmi dalam hubungan-nya dengan otoritas dan tanggung jawab Kekuasaan didelegasikan oleh manajer Jalur komunikasi tertata Sanksi positif atau negatif, gaji dan promosi Keanggotaan bersifat tetap • Kekuasaan diberikan oleh anggota kelompok • Komunikasi bersifat grapevines • Tanpa penghargaan dan imbalan tertentu • Spontan atau alamiah Kecenderungan Perubahan Keorganisasian (Naisbit, 1982) PENDORONG PERUBAHAN: (Telekomunikasi, Komputer) Masyarakat industri ke masyarakat internasional Pengembangan teknologi tinggi Ekonomi nasional ke ekonomi dunia Orientasi jangka pendek ke jangka panjang Sentralisasi ke desentralisasi Demokrasi representatif ke demokrasi partisipatif Manajemen hierarkhis ke networking Multiple options solution daripada either/or solution Tujuan Pengembangan Organisasi Untuk memecahkan masalah-masalah organisasi Peningkatan efektivitas organisasi Peningkatan daya penyesuaian oragnisasi dengan lingkungan Model Proses Pengembangan Organisasi Pengembangan strategi perubahan Pengenalan Masalah Diagnosis organisasional Umpan-balik Intervensi Pengukuran dan Evaluasi PENGERTIAN FUNGSI PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA (STAFFING) • STAFFING ADALAH PROSES PENGELOLAAN DAN PENGATURAN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) • PENGELOLAAN SDM BERTUJUAN UNTUK PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SERTA MENINGKATKAN KEMAMPUAN, PRODUKTIVITAS, DAN KONTRIBUSI PETUGAS • PENGELOLAAN SDM ADALAH SUATU AKTIVITAS BERANTAI YANG DIMULAI DENGAN PERENCANAAN SDM SAMPAI DENGAN PENGEMBANGAN ORGANISASI PEKERJA PENGERTIAN FUNGSI PELAPORAN (REPORTING) • PELAPORAN ADALAH USAHA UNTUK SELALU MENGETAHUI APA YANG SEDANG DILAKUKAN, UNTUK KEPERLUAN PIMPINAN DAN ANGGOTA ORGANISASI MAUPUN KELOMPOK YANG LAIN, MELALUI SISTEM PENCATATAN, KOMUNIKASI INFORMASI, PENELITIAN DAN SUPERVISI • PELAPORAN DIKEMBANGKAN TERUTAMA UNTUK ORIENTASI PADA PROBLEM SOLVING, AUDIT (ACCOUNTABILITY) DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN FUNGSI PENGAWASAN • Pengertian: Pengawasan adalah kegiatan untuk memastikan sejauhmana ketercapaian tujuan organisasi. • Beberapa pendekatan pengawasan: – Monitoring – Supervisi – Inspeksi – Evaluasi PENGERTIAN FUNGSI PENGANGGARAN (BUDGETING) • BUDGETING ADALAH USAHA PERENCANAAN, PENGEMBANGAN SUMBER, PENGELOLAAN, DAN PENGAWASAN PEMBIAYAAN • BUDGETING DIAWALI DENGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN TENTANG SISTEM DAN KEBIJAKAN PEMBIAYAAN YANG AKAN DIKEMBANGKAN • BUDGETING JUGA MERUPAKAN SUATU UPAYA UNTUK MENGENDALIKAN DAN MENGAWASI IMPLEMENTASI KEGIATAN PROGRAM PENGERTIAN FUNGSI PENILAIAN (EVALUATING) • PENILAIAN ADALAH KEGIATAN SISTEMATIS DAN TERENCANA UNTUK MENGUKUR , MENILAI, DAN KLASIFIKASI PELAKSANAAN DAN KEBERHASILAN PROGRAM • PENILAIAN HARUS DIKEMBANGKAN BERSAMA PERENCANAAN SUATU PROGRAM • PENGUKURAN PADA KEGIATAN EVALUASI DILAKUKAN PADA KOMPONEN INPUT PROSES - DAN OUTPUT • PENILAIAN SELALU TERKAIT DENGAN PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN FUNGSI KEPEMIMPINAN • Pengertian: Upaya untuk mempengaruhi orang lain sehingga secara sukarela dapat melakukan pekerjaan yang dikehendaki. • Pandangan tentang kepemimpinan: – Pandangan tradisional: gaya pemimpin yang baik adalah demokratis – Pandangan baru: gaya kepemimpinan yang baik tergantung pada situasi dan kondisi bawahan BEBERAPA STRATEGI KEPEMIMPINAN Gambar: Kombinasi Perilaku Kepemimpinan (Tinggi) 1-9 Orientasi Hubungan Manusia (Rendah) 9-9 Tinggi Orientasi Hubungan Manusia Rendah Orientasi Tugas Tinggi Orientasi Hubungan Manusia Tinggi Orientasi Tugas Rendah Orientasi Hubungan Manusia Rendah Orientasi Tugas 1-1 Rendah Orientasi Hubungan Manusia Tinggi Orientasi Tugas 9-1 (Rendah) Orientasi Tugas (Tinggi) STRATEGI KEPEMIMPINAN Farkas dan Backer (1996): (Maximum Leadership) • Pendekatan strategik, • Pendekatan aset manusia, • Pendekatan keahlian, • Pendekatan kontrol, dan • Pendekatan agen perubahan STRATEGI KEPEMIMPINAN • Stephen R. Covey (Kepemimpin yang Berperinsip) Orientasi kepada pelanggan (Perlu memperhatikan kepuasan pelanggan) Paul Brich (Instant Leadership): Kepemimpinan berkaitan dengan tantangan dan dukungan. STRATEGI KEPEMIMPINAN John C. Maxwell: • Penyusunan prioritas, • Integritas, • Menciptakan perubahan positif, • Pemecahan masalah, • Sikap positif, • Pengembangan aset manusia, • Wawasan, • Disiplin pribadi. MOTIVASI • Suatu keadaan di dalam diri seseorang yang mendorong, mengaktifkan, atau menggerakkan dan mengarahkan atau menyalurkan perilaku ke arah tujuan PENDEKATAN TRADISIONAL MOTIVASI • Wortel (imbalan) • Cemeti (hukuman) Cara terbaik untuk memacu keledai adalah dengan dengan mengikat wortel pada ujung cemeti dan menggoyanggoyangkannya di luar jangkauan keledai itu) TEORI-TEORI MOTIVASI • • • • • • • • Hirarki Kebutuhan Maslow Kebutuhan Erg Alderfer Dua Faktor Herzberg Motivasi Ekspektansi Teori Vroom Teori Porter dan Lawler Motivasi McClelland Motivasi Patton KETERAMPILAN YANG DIPERLUKAN PADA SETIAP TINGKATAN MANAJEMEN Keterampilan konseptual Manajemen Puncak Manajemen Menengah Manajemen Tingkat Rendah Keterampilan Manusiawi Keterampilan Teknis PERINGKAT KETERAMPILAN YANG DIBUTUHKAN OLEH MANAJER 4.7 4.6 4.5 4.4 4.3 4.2 4.1 4 Ketr Komputer Ketr Kepemimpinan Ketr Kom Tertulis Penguasaan Keahlian Fleksibilitas Ketr analitis 3.8 Ketr. Kom. Verbal Ketr Hub Antar Pribadi Ketr Menyusun Jadwal 3.9 Ketr. Kom. Verbal Ketr Hub Antar Pribadi Ketr Menyusun Jadwal Ketr analitis Fleksibilitas Ketr Kepemimpinan Ketr Kom Tertulis Penguasaan Keahlian Ketr Komputer SILAHKAN BER-TANYA SYUKRAN KATSIR TUGAS AKAN DIKOMUNIKASIKAN LEWAT LMS TQ