Ayi Teiri Nurtiani dan Sheilisa, Efektivitas Metode

advertisement
Ayi Teiri Nurtiani dan Sheilisa, Efektivitas Metode Fun...
EFEKTIVITAS METODE FUN LEARNING TERHADAP KECERDASAN LOGIKA
MATEMATIKA ANAK KELOMPOK B DI TK METHODIST BANDA ACEH
Ayi Teiri Nurtiani1 dan Sheilisa2
Abstrak
Metode pembelajaran yang menyenangkan menjadi sebuah keniscayaan dalam pendidikan anak usia
dini yang sesuai dengan kebutuhan dan tahap perkembangan mereka, salah satunya dengan
menggunakan metode fun learning dimana suasana belajar diciptakan sedemikian rupa agar anak
tidak merasa terbebani dengan beragam materi, perasaan senang dapat hadir seiring dengan tujuan
pendidikan yang dapat diserap dengan baik dan mudah. Di sini, metode ini diaplikasikan untuk
menstimulasi kecerdasan logika matematika anak berupa kecerdasan yang melibatkan kemampuan
menganalisis masalah secara logis, menemukan atau menciptakan rumus-rumus atau pola matematika,
dan menyelidiki sesuatu secara ilmiah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas metode
fun learning terhadap kecerdasan logika matematika dan mendeskripsikan perbandingan antara
metode pembelajaran konvensional dengan metode fun learning terhadap kecerdasan logika
matematika anak kelompok B pada TK Methodist Banda Aceh. Metode penelitian ini adalah
eksperimen dengan menggunakan instrument tes dan dianalisis dengan uji-t. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa hasil t hitung lebih besar daripada t tabel (4,10 > 3,031) bahwa Ho diterima
sedangkan Ha ditolak.
Kata Kunci: Metode Fun Learning, Kecerdasan Logika Matematika
Abstract
A method of learning that is fun to be an inevitability in the early childhood education that
corresponds to their needs and stage of development, one of them by using the methods of fun
learning where learning atmosphere is created in such a a way that the child does not feel burdened
with various material, feeling glad to be present along with the educational objectives that can be
absorbed nicely and easily. Here, the method is applied to stimulate children's mathematical logic
intelligence in the form of intelligence that involves the ability to analyze problems logically, find or
create the formulas or mathematical patterns, and investigate something scientifically. This research
aims to know the effectiveness of the methods of fun learning math and logic of intelligence described
a comparison between conventional method of learning with fun learning methods of intelligence of
mathematical logic group B at Methodist Kindergarten Banda Aceh. This is experimentation research
method using the instrument test and analyzed by t-test. The results showed that the result t count
greater than t table (4.10 > 3.031) that Ho is accepted while the Ha is denied.
Keywords: Fun Learning Methods, Mathematical Logic Intelligence
1
Ayi Teiri Nurtiani, Program Studi PG-PAUD STKIP Bina Bangsa Getsempena
Sheilisa, Sekolah Methodist dan Alumni Program Studi PG-PAUD STKIP Bina Bangsa Getsempena
ISSN 2355-102X
Volume 4. Nomor 2. September 2017 |75
2
Ayi Teiri Nurtiani dan Sheilisa, Efektivitas Metode Fun...
merupakan bagian dari multiple intelligence
PENDAHULUAN
Anak usia dini memiliki kemampuan
yang
di
usung
oleh
Adapun
matematika
adalah
tinggi dalam menyerap apapun yang dialami
kecerdasan
dalam rangka proses pembelajaran dalam
kemampuan mencerna, memecahkan masalah,
mendapatkan
demi
memikirkan dan menyusun solusi (jalan
optimalisasi semua aspek perkembangannya,
keluar) dengan urutan logis (masuk akal), suku
yakni perkembangan kognitif, afektif dan
angka,
psikomotor. Tentu saja, pengalaman anak
(Wahyuddin, 2008:137). Dimana kecerdasan
harus
lebih
pengalaman
disesuaikan
perkembangannya
hidup
dengan
urutan,
logika
dititikberatkan
dan
pada
keteraturan
proses
untuk
pembelajaran
mencapai kondisi akhir terbaik, kecerdasan
konkret dan bermain. Anak membutuhkan
seseorang adalah proses kerja otak sampai
lingkungan
orang itu menemukan kondisi akhir terbaiknya
yang
berupa
tahap-tahap
logika
Gardner.
berpusat-anak
yang
menawarkan kesempatan dan pilihan yang
mendorong pembelajaran
mereka
(Chatib, 2011: 90).
melalui
Pembelajaran matematika pada anak
bermain, eksplorasi, dan penemuan. Mereka
usia dini berupa pengenalan dasar dalam
membutuhkan
yang
mengenal angka, belajar matematika dengan
memfasilitasi perkembangan mereka secara
metode yang tepat akan memberikan pondasi
keseluruhan
yang kuat dalam diri anak untuk mempelajari
tantangan
demi
kognitif
tercapainya
tujuan
pendidikan yang ingin diraih.
Tantangan
kognitif
matematika dan menyenangi matematika pada
bisa
dipilah
tingkat
sekolah
pembelajaran
sesuai dengan anak, salah satunya dengan
diterapkan pada anak-anak prasekolah dalam
menggunakan
mempelajari matematika. Oleh sebab itu
pembelajaran
fun
learning
Maka,
melalui beragam metode pembelajaran yang
metode
fun
selanjutnya.
penulis
berusaha untuk membangkitkan minat, adanya
penelitian dengan judul “Efektivitas Metode
keterlibatan penuh, dan terciptanya makna,
Fun Learning terhadap Kecerdasan Logika
pemahaman, nilai yang membahagiakan pada
Matematika Anak Kelompok B di TK
diri anak (Daniel,
Methodist Banda Aceh”.
berada dalam kondisi yang menyenangkan,
untuk
sekali
learning yaitu sistem pembelajaran yang
2012:36) sehingga anak
berkeinginan
tepat
melakukan
Berdasarkan latar belakang masalah
tahan dan sigap dalam menghadapi beragam
diatas,
maka
perumusan masalah
dalam
bentuk tantangan.
penelitian ini adalah: “Apakah metode Fun
Metode pembelajaran fun learning ini
Learning efektif terhadap kecerdasan logika
juga bisa diterapkan dalam berbagai aspek
matematika anak kelompok B pada TK
perkembangan anak, salah satunya terhadap
Methodist Banda Aceh? Dan Bagaimanakah
kecerdasan
perbandingan antara metode pembelajaran
logika
ISSN 2355-102X
matematika
yang
Volume 4. Nomor 2. September 2017 |76
Ayi Teiri Nurtiani dan Sheilisa, Efektivitas Metode Fun...
konvensional dengan metode Fun learning
dalam pemecahan masalah (Gardner dalam
terhadap kecerdasan logika matematika anak
Hoerr, 2007: 15).
kelompok B pada TK Methodist Banda
METODOLOGI PENELITIAN
Aceh?”
Dalam
Adapun penelitian ini adalah bertujuan
penulis
melakukan
menggunakan
penelitian
metode
ini,
penelitian
untuk mengetahui: “mengetahui efektivitas
eksperimen. Penelitian eksperimen yaitu suatu
metode Fun learning terhadap kecerdasan
penelitian yang digunakan untuk mencari
logika
mendeskripsikan
pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain
perbandingan antara metode pembelajaran
dalam kondisi yang terkendalikan (Sugiyono,
konvensional dengan metode Fun learning
2012: 107).
matematika
dan
terhadap kecerdasan logika matematika anak
kelompok B pada TK Methodist Banda Aceh”
Penelitian
ini
merupakan
true-
experimental: pretest-posttest control group
Metode Fun Learning adalah suasana
design dimana terdapat dua kelompok yang
belajar yang gembira dan menyenangkan.
diberikan tes, yakni kelas B2 sebagai kelas
Kegembiraan disini berarti membangkitkan
kontrol
minat
perlakukan) dan kelas B3 sebagai kelas
(gairah
merangsang
untuk
keterlibatan
belajar/motivasi),
penuh
serta
menciptakan pemahaman atas materi yang
dipelajari
(Kluth,
2008:
123).
(kelompok
yang
tidak
diberi
eksperimen (kelompok yang diberi perlakuan).
Alat
pengumpulan
data
dalam
Adapun
penelitian ini berupa tes, dimana kedua kelas
penerapan dalam pembelajaran ini, penulis
tersebut dilakukan tes dengan menggunakan
menggunakannya dengan bermain, bercerita,
butir soal yang sama dari segi tujuan dan
humor, dan tebak-tebakan.
materi pembelajaran. Perbedaan pada kedua
Kecerdasan Logika Matematika adalah
kemampuan
untuk
relevansi/
yang diterapkan, yaitu kelas eksperimen
argumentasi serta mengenali pola dan urutan.
dengan menggunakan metode fun learning dan
Mampu bekerja dengan angka, memecahkan
kelas kontrol tidak menggunakan metode fun
masalah, menganalisis situasi, memahami cara
learning. Adapun kisi-kisi instrumen pada tes
kerja sesuatu, dan memperlihatkan ketepatan
adalah sebagai berikut:
No
1
2
3
4
menangani
kelompok ini adalah pada metode pengajaran
Kisi-Kisi Instrumen
menyebutkan lambang bilangan 1 – 10
Mengenal berbagai macam lambang huruf vokal dan konsonan
Mengklasifikasikan benda berdasarkan warna, bentuk, dan ukuran
Mengklasifikasikan benda yang lebih banyak ke dalam kelompok
yang sama atau kelompok berpasangan
5
Mengurutkan benda berdasarkan ukuran dari paling kecil ke paling
besar atau sebaliknya
Sumber: PP No. 17 tahun 2010
ISSN 2355-102X
No Tes
1, 2, 3
4, 5, 6
7, 8, 9
10, 11, 12
13, 14, 15
Volume 4. Nomor 2. September 2017 |77
Ayi Teiri Nurtiani dan Sheilisa, Efektivitas Metode Fun...
Teknik analisa data dalam penelitian
N1 = jumlah sampel dengan menggunakan
ini merujuk statistik uji-t. Rumus uji-t
digunakan menurut Sudjana (2002: 239).
t
N2 = jumlah sampel dengan tidak
menggunakan metode fun learning.
x1  x2
Adapun kriteria yang digunakan
1
1
s

n1 n2
dalam penelitian ini adalah: Terima Ho tolak
Ha jika – t tabel < t hitung < t tabel, atau
Keterangan :
t
metode fun learning
Terima Ha tolak Ho jika – t tabel > t hitung > t
= harga observasi dan t hitung
tabel
x1 = rata-rata kelompok satu (penggunaan
HASIL PENELITIAN
metode fun learning)
Setelah dilakukan test baik di kelas
x2 = rata-rata kelompok dua (tidak
kontrol (B2) maupun kelas eksperimen (B3)
menggunakan metode fun learning)
maka diperoleh nilai sebagai berikut:
S = varian
Uji t untuk Postest Kelompok Kontrol
No
Xi
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
30
20
30
40
30
30
20
20
20
10
10
20
20
20
20
20
30
30
30
20
Xi - X
6,5
3,5
6,5
16,5
6,5
6,5
3,5
3,5
3,5
13,5
13,5
3,5
3,5
3,5
3,5
3,5
6,5
6,5
6,5
3,5
(Xi - X )2
42,25
12,25
42,25
272,25
42,25
42,25
12,25
12,25
12,25
182,25
182,25
12,25
12,25
12,25
12,25
12,25
42,25
42,25
42,25
12,25
∑ (Xi - X )2= 1055
X = 23,5
Varians
S2 
 ( xi  x)
n 1
S2 
2
1055
20  1
Simpangan Baku
S  S2
ISSN 2355-102X
Volume 4. Nomor 2. September 2017 |78
Ayi Teiri Nurtiani dan Sheilisa, Efektivitas Metode Fun...
S  55,52
S=7,45
Uji t Untuk Postest Kelas Eksperimen
No
Xi
Xi – X
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
30
40
30
40
30
30
40
10
30
30
40
30
40
40
30
30
20
30
10
40
1
9
1
9
1
1
9
21
1
1
9
1
9
9
1
1
11
9
21
9
(Xi - X )2
1
81
1
81
1
1
81
441
1
1
81
1
81
81
1
1
121
1
441
81
∑ (Xi -X)2= 1580
X = 31
Varians
S2 
S2 
S2 
 ( xi  x)
2
n 1
1580
20  1
1580
19
S 2 gab 
(20  1)9,112  (20  1)7,45 2
20  20  2
S 2 gab 
1576,85  1054,55
38
S 2 gab 
2631,40
38
S 2 gab  69,25
S2 = 83,1
Simpangan Baku
S S
t
2
S  83,15
t
S = 9,11
Simpangan Baku Gabungan
S 2 gab 
 ni  1)S
 ni  k
ISSN 2355-102X
x1  x 2
11
Sgab
n1  n2
31  23,5
8, 32
2
1
t
11
20  20
7,5
8, 32
0,05
Volume 4. Nomor 2. September 2017 |79
Ayi Teiri Nurtiani dan Sheilisa, Efektivitas Metode Fun...
t
secara keseluruhan. Bila diamati terdapat
7,5
8,32(0,22)
perbedaan
t  4,10
yang
signifikan
antara
pengembangan anak di kelas kontrol dengan
t tabel ----
dk = n1 + n2 - 2
kelas eksperimen.
dk = 20 + 20 – 2
Perbedaan
tersebut
terlihat
dari
kecerdasan logika matematika tiap anak
dk = 38
Maka untuk t tabel:
dimana kelas kontrol lebih kurang bila
 1 
 1 
1   dk  1   dk
 2 
 2 
dibandingkan dengan kelas eksperimen. Kelas
kontrol diperoleh nilai rata – rata 23,5 dan
kelas
 1

 1  (0,05) 38
 2

31.
Bila
dihitung
perbedaannya sebesar 7,5. Perbedaan ini
sangat signifikan pada tingkat devisiasi = 0,05,
 1 0,02538
karena nilai perbedaan yang diperoleh lebih
 0,097538
besar dari 0,05.
 3,031
t tabel
eksperimen
SIMPULAN
Setelah dilakukan penelitian dan analisis data
Kesimpulan : t hitung > t tabel
4,10 > 3,031 bahwa Ha diterima
sesuai dengan masalah yang diteliti maka
dapat disimpulkan:
dan Ho ditolak
1) Penggunaan Metode fun learning efektif
PEMBAHASAN
hitung
terhadap kecerdasan logika matematika
bahwa Ho diterima
anak kelompok B pada TK Methodist
sedangkan Ha tidak diterima sebagaimana
Banda Aceh hal ini dibuktikan dari hasil
yang dinyatakan oleh Sudjana (2002:79).
perhitungan nilai t hitung > t table yaitu
Berdasarkan
4,10 > 3,031 bahwa Ha diterima dan Ho
Dari perhitungan diperoleh hasil t
lebih besar daripada t
tabel
hasil uji t yang dilakukan
diperoleh nilai selisih rata – raya 7,5 . Nilai
yang diperoleh tersebut menyatakan bahwa
ditolak
2) Terdapat
perbedaan
metode
penggunaan metode fun learning efektif
konvensional
terhadap kecerdasan logika matematika anak
learning terhadap kecerdasan logika
kelompok B di TK Methodist Banda Aceh.
matematika anak kelas B pada TK
Hal ini sesuai dengan yang disebutkan Syah
Methodist Banda Aceh sebesar 7,5
(2006:34)
dengan
bahwa
hasil
belajar
idealnya
segenap
ranah
psikologis
dengan
antara
perbandingan
metode
kelas
fun
yang
yang
menerapkan metode konvensional nilai
berubah, sebagai akibat pengalaman dan
rata – rata sebesar 23,5 dan pada kelas
proses belajar siswa. Namun demikian, sangat
yang menerapkan metode fun learning
sulit untuk mengamati perubahan tingkah laku
sebesar 31.
meliputi
ISSN 2355-102X
Volume 4. Nomor 2. September 2017 |80
Ayi Teiri Nurtiani dan Sheilisa, Efektivitas Metode Fun...
DAFTAR PUSTAKA
Chatib, Munif. 2009. Sekolahnya Manusia. KAIFA: Bandung.
Daniel, Wong. 2012. Happy Student. BPK Gunung Mulia: Jakarta.
Hoerr, Thomas R. 2007. Buku Kerja Multiple Intelligence. Bandung: Kaifa.
Kluth,U.S.A 2008. Joyful Learning, SAGE Company: California USA.
Sudjana. 2002. Metode Statistik. Bandung: Tarsito.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.
Bandung:Alfabeta.
Syah, Muhibbin. 2006. Psikologi Bengajar. Grafindo: Jakarta.
Wahyuddin. 2008. Kurikulum, Pembelajaran dan Evaluasi. IPA ABONG: Jakarta. Permendiknas No.
17 tahun 2010.
ISSN 2355-102X
Volume 4. Nomor 2. September 2017 |81
Download