Kriteria sosok Pahlawan Ekonomi kota Surabaya Banyak orang berpikir krisis keuangan pada awal tahun 1997 merupakan momentum bagi bangsa kita untuk melakukan reformasi dalam bidang ekonomi, tetapi sampai hari ini masyarakat belum merasakan secara nyata perbaikan ekonomi seperti yang diharapkan. Bahkan, Perjuangan masyarakat dalam bidang ekonomi semakin berat dengan adanya kenaikan bahan bakar minyak, naiknya berbagai barang kebutuhan pokok, dan semakin menyempitnya lapangan kerja. Harapan tinggal harapan, masyarakat menunggu apakah ada sosok Pahlawan Ekonomi pada konteks masa kini, yang mampu membawa masyarakat pada tingkat kehidupan yang lebih baik. Pahlawan Ekonomi adalah pelaku bisnis yang punya tanggung jawab sosial, sehingga dapat memberdayakan masyarakat yang kurang beruntung agar mampu bangkit dari jurang kemiskinan. Pertanyaannya adalah seperti apa Sosok Pahlawan Ekonomi. Apakah seseorang yang memiliki perusahaan besar, terkenal karena sering tampil di media masa, punya kedudukan sosial dalam masyarakat, atau seseorang yang berpenampilan sederhana tetapi memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat sekitarnya. Siapapun bisa menjadi Pahlawan Ekonomi, asalkan sosok tersebut memiliki 8 kriteria seperti dalam gambar. Berikut ini akan diuraikan satu persatu kriteria seseorang yang disebut Pahlawan Ekonomi. 1) Patriot. Uang memang tidak memiliki kebangsaan, bebas mengalir seperti semut mencari gula. Tetapi orang yang memiliki uang dapat menentukan kemana uang harus mengalir. Sosok Pahlawan Ekonomi adalah orang yang menggunakan uangnya untuk berbisnis dengan lebih menitik beratkan pembangunan masyarakat tertentu dibanding keuntungan pribadi, orang yang tidak menggunakan segala cara untuk menang dalam bisnis, orang yang tidak akan menukar dolar apabila rupiah anjlok, orang yang tidak ikutan menjual saham dikala bursa saham hancur lebur. 2) Good Attitude. Pahlawan Ekonomi memiliki sosok yang dikagumi masyarakat karena pemikiran, sikap, perbuatan, dan menjadi inspirator dikala masyarakat gundah. Sosok ini mampu menjaga norma-norma yang berlaku dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Sosok ini mampu menjadi tauladan dan panutan masyarakat di sekitarnya. Sosok ini tidak membutuhkan upaya membangun citra diri pada masyarakat melalui berbagi media, tetapi masyarakatlah yang mencitrakan sosok tersebut. 3) Customer Benefit Maker. Pahlawan ekonomi adalah sosok yang senantiasa ingin berkarya bagi masyarakat yang membutuhkan barang dan jasa. Tidak mungkin mencampur melamin dalam produk susunya, tidak mungkin memberi borak pada baksonya. Semua orientasi karyanya senantiasa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat yang membutuhkan barang dan jasa. Sosok ini mendefinisikan bisnis sebagai kegiatan yang menimbulkan nilai tambah atau lebih mudahnya ingin berbagi berkat kepada sesama melalui aktivitas bisnis tersebut. 4) Change Agent. Sosok Pahlawan ekonomi adalah orang yang senantiasa membawa perubahan dalam keluarga, perusahaan, dan lingkungannya ke arah yang lebih baik. Ada peribahasa mengatakan perubahan tidak selalu membawa kemajuan, tetapi kemajuan tidak dapat dicapai tanpa adanya perubahan. Sosok ini tidak menyukai status quo, tetapi senantiasa bersemangat untuk mengajak orang lain berubah baik berupa perubahan pola pikir, perubahan kebiasaan hidup, perubahan dalam berkarya, dan perubahan dalam bermasyarakat. Merubah orang malas bekerja menjadi memiliki semangat bekerja, merubah orang yang selalu menjadi beban bagi masyarakat menjadi orang yang berguna bagi masyarakat. 5). Innovator. Sosok Pahlawan ekonomi yang senantiasa berkreasi untuk menemukan sesuatu yang baru yang bermanfaat bagi masyarakat. Sosok ini mampu melihat peluang, berpikir optimis, mampu membaca masa depan dan segera menularkannya pada masyarakat lainnya. Bagaimana sampah diolah jadi produk yang berguna, ranting kering diubah menjadi interior yang indah, kertas bekas diubah jadi benda berharga, dan sebagainya. 6) Social Maker. Sosok Pahlawan Ekonomi mampu memberdayakan masyarakat yang belum beruntung menjadi orang yang berguna bagi masyarakat. Sosok ini mampu memberikan kail kepada masyarakat agar mampu secara mandiri mencari ikannya. Memberikan ketrampilan kepada masyarakat agar masyarakat menjadi lebih produktif. Bukan hanya itu saja, sosok ini juga banyak melakukan aktivitas sosial berupa memberi beasiswa, menyumbang pada saat masyarakat mendapat bencana, dan sebagainya. Kriteria 1 sampai dengan kriteria 6 merupakan kriteria seseorang yang disebut Pahlawan Ekonomi yang berasal dari berbagai lapisan masyarakat. Tetapi apabila sosok Pahlawan Ekonomi berasal dari orang yang memiliki perusahaan besar atau orang awam menyebut konglomerat, maka diperlukan tambahan 2 kriteria yaitu Good Employer dan Reponsible Tax Payer. 7) Good Employer. Sosok Pahlawan Ekonomi ini menempatkan karyawan di perusahaan sebagai aset berharga, dan bukan hanya sekedar buruh atau pekerja. Dengan menempatkan karyawan sebagai aset, maka Pahlawan Ekonomi mampu memberikan 3 manfaat bagi karyawan yaitu manfaat fungsional (karyawan diberi kesempatan mengembangkan talenta menjadi kompetensi yang bermutu), manfaat emotional (nge”wong”ke karyawan) , dan manfaat ekonomis (karyawan dapat hidup layak baik selama berkarya maupun pensiun). 8) Responsible Tax Payer. Sosok Pahlawan ekonomi memiliki kesadaran bahwa pajak adalah penerimaan negara bagi keberlangsungan negara, sehingga sosok ini senantiasa menunaikan kewajiban perpajakan dengan baik. 8 kriteria sosok Pahlawan Ekonomi adalah sesuatu yang dapat dilihat atau dirasakan oleh masyarakat. Pertanyaannya adalah bagaimana sosok Pahlawan Ekonomi dapat memenuhi 8 kriteria tersebut. Jawabannya adalah mindset atau pola pikir yang dimiliki sosok pahlawan ekonomi. Pola pikir sangat menentukan bagaimana seseorang menjalani kehidupan. Pola pikir akan menentukan bagaimana seseorang memiliki cara pandang hidup, nilai-nilai positip yang menjadi batasan ketika menjalani kehidupan, dan sekaligus keyakinan yang menyemangati seseorang dalam mengisi kehidupan. Pola pikir itulah yang menjadikan seseorang yang disebut Pahlawan Ekonomi. Selamat Mencari Pahlawan Ekonomi kota Surabaya