BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Teknologi informasi turut berkembang sejalan dengan perkembangan peradaban manusia. Perkembangan teknologi informasi yang meliputi perkembangan infrastruktur seperti hardware, software, teknologi penyimpanan data (storage),dan teknologi komunikasi telah mempengaruhi berbagai bidang seperti kesehatan, pendidikan, pemerintahan, dan terlebih lagi bisnis. Kecanggihan teknologi informasi dirancang untuk mempermudah pekerjaan manusia dan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan informasi dunia bisnis. Perkembangan teknologi informasi, terutama pada era informasi berdampak signifikan terhadap sistem informasi akuntansi (SIA) dalam suatu perusahaan.Dampak yang dirasakan secara nyata adalah pemrosesan data yang mengalami perubahan dari sistem manual ke sistem komputer. Perusahaan yang memiliki teknologi informasi yang canggih (terkomputerisasi dan terintegrasi) dan didukung oleh aplikasi pendukung teknologi moderen, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kelangsungan kinerja perusahaan Tantangan perusahaan saat ini adalah bagaimana menjalankan bisnis dalam perekonomian digital dimana setiap keputusan harus diambil setiap saat dengan dukungan informasi yang cepat dan akurat (Oetomo,2014). Kebutuhan akan informasi yang cepat, andal dan akurat mutlak diperlukan dalam kondisi. 1 2 lingkungan yang penuh dengan ketidakpastian. Kebutuhan tersebut dapat dipenuhi jika perusahaan melakukan investasi dibidang teknologi informasi, seperti diungkapkan Sabherwal et al. (1992) yang membuktikan secara empiris bahwa teknologi informasi merupakan sarana untuk mengurangiketidakpastian lingkungan organisasi. Investasi terhadap teknologi informasi dibutuhkan untuk menghasilkan informasi yang berdaya gunasebagai dasar pengambilan keputusan ekonomi untuk memperoleh keunggulan bersaing seperti yang dibuktikan oleh Ekayani et al (2005) yang memaparkan bahwa TI memberikan kontribusi nilai yang positifterhadap kinerja proses bisnis dan dinamika bersaing. Di sisi lain investasi tersebut membutuhkan dana yang besar serta mempunyai resiko dan ancaman kerugian apabila terjadi kegagalan dari penerapan teknologi informasi itu sendiri. Untuk membuat keputusan yang lebih efektif dan informatif, pengembang sistem perlu memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi pemanfaatan teknologi dalam sistem informasi akuntansi tersebut Perusahaan harus mempertimbangkan manfaat dan kegunaan dalam pemakaian sistem informasi. Pertimbangan tersebut mempengaruhi persepsi perilakupengguna sistem informasi. Penelitian tentang minat berperilaku (behavioral intention)dalam penggunaan teknologi dilakukan dengan menggunakan Technology Acceptance Model (TAM). TAM dilandasi dari Theory of Reasoned Action (TRA) yang dikemukakan Ajzen et,al (1980). TRA menyatakan bahwa seseorang akan 2 menerimakomputer jika komputer 3 memberikan manfaat kepada para pemakainya.Berdasarkan TRA, pengguna teknologi informasi ditentukan dari persepsi individu dan sikap yangpada akhirnya akan membentuk perilaku seseorang dalam penggunaan suatu teknologi informasi. TAM secara khusus digunakan dalam bidang sistem informasi untuk memprediksi penerimaan dan penggunaan dalam pekerjaan individual pemakai(Jogiyanto, 2007). Bentuk original TAM yang diperkenalkan oleh Davis (1986) memiliki konstruk-konstruk persepsi kegunaan (perceived usefulness), persepsi kemudahan penggunaan (perceived ease of use), sikap (attitude), minat perilaku (behavioral intention), dan penggunaan senyatanya (actual use). Selanjutnya, banyak penelitian yang mengadaptasi TAM Davis dengan tambahan variabel lain yang relevan dengan objek penelitian. Diantaranya penelitian mengenai e-commerce oleh Nugroho (2009) menambahkan variabel trust, motivasi, partisipasi serta karakter individu dan sistem, sedangkan Sariet.al(2012) menambahkan variabel inovasi dan gender. Ari (2013) menambahkan variabel pengaruh sosial, minat serta kondisi yang memfasilitasi dalam menganalisis perilaku dalam penggunaan core banking sistem. Banyaknya penelitian adaptasiTAM dengan segala fleksibitasnya menunjukkan bahwa TAM menawarkan suatu penjelasan yang kuat dansederhana untuk menganalisis penerimaan teknologi dan perilaku penggunanya Penelitian ini merupakan replikasi dan pengembangan model TAM. Untuk menyempurnakan penelitian-penelitian sebelumnya, peneliti mengkombinasikan variabel ekstrinsik dan intrinsik user untuk menganalisis faktor yang diduga 4 mempengaruhi penerimaan dan pemanfaatan teknologi informasi akuntansi. Objek penelitian yang dipilih adalah perusahaan Ekspedisi Muatan Kapal Laut (EMKL) di Surabaya dengan mempertimbangkan karakter proses bisnis yang unik dari setiap sektornya, sehingga hal ini diduga berpengaruh terhadap preferensi penggunaan teknologi informasi akuntansi yang beragam sesuai dengan kebutuhan perusahaan. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian pada latar belakang, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Apakah persepsi minat menggunakan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh dukungan terhadap proses bisnis? 2. Apakah persepsi minat menggunakan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh dukungan manajemen? 3. Apakah persepsi minat menggunakan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh fleksibiltas sistem? 4. Apakah persepsi minat menggunakan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh persepsi kegunaan? 5. Apakah persepsi minat menggunakan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh persepsi kemudahan? 6. Apakah persepsi sikap ke arah penggunaan menggunakan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh persepsiminat? 7. Apakah persepsi sikap ke arah penggunaan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh dukungan terhadap proses bisnis? 5 8. Apakah persepsi sikap ke arah penggunaan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh dukungan manajemen? 9. Apakah persepsi sikap ke arah penggunaan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh fleksibiltas sistem? 10. Apakah persepsi sikap ke arah penggunaan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh persepsi kegunaan? 11. Apakah persepsi sikap ke arah penggunaan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh persepsi kemudahan? 12. Apakah persepsi kegunaan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh dukungan terhadap proses bisnis? 13. Apakah persepsi kegunaan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh dukungan manajemen? 14. Apakah persepsi kegunaan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh fleksibiltas sistem? 15. Apakah Persepsi kegunaan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh persepsi kemudahan? 16. Apakah persepsi kemudahan penggunaan teknologi dalam SIA penggunaan teknologi dalam SIA penggunaan teknologi dalam SIA dipengaruhi oleh dukungan terhadap proses bisnis? 17. Apakah persepsi kemudahan dipengaruhi oleh dukungan manajemen? 18. Apakah persepsi kemudahan dipengaruhi oleh fleksibiltas sistem? 6 1.3 Tujuan Penelitian Berdasarkan perumusan masalah di atas maka tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Menganalisis pengaruhdukungan terhadap proses bisnis terhadap persepsi minat menggunakan teknologi dalam SIA 2. Menganalisis pengaruhdukungan manajemen terhadap persepsi minat menggunakan teknologi dalam SIA 3. Menganalisis pengaruhfleksibiltas sistem terhadap persepsi minat menggunakan teknologi dalam SIA 4. Menganalisis pengaruh persepsi kegunaan terhadap persepsi minat menggunakan teknologi dalam SIA 5. Menganalisis pengaruh persepsi kemudahanterhadap persepsi minat menggunakan teknologi dalam SIA 6. Menganalisis pengaruh persepsi minatterhadap persepsi sikap ke arah penggunaan teknologi dalam SIA 7. Menganalisis pengaruh dukungan terhadap proses bisnis terhadap persepsi sikap ke arah penggunaan teknologi dalam SIA 8. Menganalisis pengaruh dukungan manajemen terhadap persepsi sikap ke arah penggunaan teknologi dalam SIA 9. Menganalisis pengaruh fleksibiltas sistem terhadap persepsi sikap ke arah penggunaan teknologi dalam SIA 10. Menganalisis pengaruh persepsi kegunaan terhadap persepsi sikap ke arah penggunaan teknologi dalam SIA 7 11. Menganalisis pengaruh persepsi kemudahan terhadap persepsi sikap ke arah penggunaan teknologi dalam SIA 12. Menganalisis pengaruh dukungan terhadap proses bisnis terhadap persepsi kegunaan teknologi dalam SIA 13. Menganalisis pengaruh dukungan manajemen terhadap persepsi kegunaan teknologi dalam SIA 14. Menganalisis pengaruh fleksibiltas sistem terhadap persepsi kegunaan teknologi dalam SIA 15. Menganalisis pengaruh persepsi kemudahan terhadap persepsi kegunaan teknologi dalam SIA 16. Menganalisis pengaruh dukungan terhadap proses bisnis terhadap persepsi kemudahan penggunaan teknologi dalam SIA 17. Menganalisis pengaruh dukungan manajemen terhadap persepsi kemudahan penggunaan teknologi dalam SIA 18. Menganalisis pengaruh fleksibiltas sistem terhadap persepsi kemudahan penggunaan teknologi dalam SIA 1.4 Manfaat Penelitian Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat sebagai berikut : 1.4.1 Manfaat Teoritis Dapat memperkaya literatur tentang Sistem Informasi Akuntansi dan memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif mengenai faktor-faktor yang dapat mempengaruhi penerimaan dan penggunaan teknologi dalam SIAsehingga dapat dikembangan untuk referensi penelitian selanjutnya 8 1.4.2 Manfaat Praktis Dapat menjadi bahan pertimbangan untuk melakukan pengembangan Sistem Informasi terkait pengunaan teknologi informasi akuntansi. Dapat membuka wawasan anggota organisasi mengenai pentingnya pemahaman tentang sisteminformasi akuntansi dan mendorong minat mereka untuk memanfaatkan teknologi yang tersedia. 1.5 Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup penelitian ini adalah perusahaan Ekspedisi Muatan Kapal Laut (EMKL) yang berbasis di Tanjung Perak, Surabaya.