BAB VI PENUTUP 6.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisa data dengan menggunakan teori segitiga makna Carles S. Pierce mengenai makna yang terdapat pada iklan rokok Djarum Coklat Filter yang ditampilkan melalui televisi terdapat makna sebenarnya dan bukan makna sebenarnya. Peneliti menganalisa video tersebut dengan menggunakan tiga elemen yang terdapat dalam segitiga makna yaitu sign, interpretant dan object. Berdasarkan hasil analisa, peneliti melihat bahwa pada video iklan rokok Djarum Coklat Filter versi maju mundur terdapat dua makna berbeda yang ingin disampaikan. Makna pertama yang ingin disampaikan iklan rokok Djarum Coklat Filter versi maju mundur yaitu pada iklan tersebut menampilkan relaitas sosial kota besar yang sering terjadi kemacetan. Biasanya apabila mengalami kemacetan para pengendara sering kali merasa jenuh. Oleh karena itu iklan tersebut mencoba untuk menyampaikan bahwa pemirsa atau konsumen bisa mengisi kejenuhan tersebut dengan pilihan alternatif dengan cara mengkonsumsi rokok Djarum Coklat Filter versi maju mundur. Hal ini ditandai dengan memperlihatkan raut wajah jenuh dan kemudian salah seorang pemuda menjentikkan jari dan menyebutkan kalimat “ah.. difilter aja”. Sedangkan makna atau pesan lain yang juga ingin disampaikan melalui video tersebut adalah realitas sosial khususnya kemacetan yang sering 1 menjadi perdebatan hangat pada kalangan masyarakat kota besar. Perdebatan tersebut terjadi mulai dari masyarakat kelas atas hingga masyarakat kelas bawah. Pesan tersebut dapat dilihat melaui gambar mengenai kemacetan yang ditampilkan pada video tersebut. Selain itu, pada video tersebut menampilkan pertengkaran antara dua orang pria yang salah satunya terlihat mengenakan setelan pakaian seperti seorang pejabat yang mengendarai mini van dan satunya lagi mengendarai sepeda motor dan mengenakan pakaian yang sederhana sehingga member kesan bahwa pria tersebut merupakan masyarakat kelas bawah. Dalam pertengkaran yang terjadi pria yang mengendarai mini van meneriaki kata maju sedangkan pria yang mengedarai sepeda motor meneriaki pria tersebut dengan kata mundur. Peneliti melihat bahwa penggunaan kalimat tersebut melambangkan aksi saling tuding antara masyarakat dan pemerintah apabila ditanya soal penyebab dan solusi untuk mengurangi kemacetan yang terjadi di kota besar. 6.2. Saran Berdasarkan kesimpulan yang telah diurakan di atas, peneliti ingin menyampaikan pesan berupa saran terhadap para penikmat iklan. Peneliti ingin menyampaikan bahwa dalam menyimak suatu iklan para penikmat iklan harus lebih kritis dalam menanggapi iklan tersbut karena apa yang ditampilkan dalam sebuah iklan tidak selamanya memiliki makna sesuai dengan apa yang ada dibenak konsumen. 2 DAFTAR PUSTAKA Buku : Badjuri, Adi. 2010. Jurnalistik Televisi, Graha Ilmu, Yogyakarta. Bungin, Burhan. 2008. Konstruksi Sosial Media Massa, Kencana Prenada Media Group, Jakarta. Dewan Periklanan Indonesia. 2007. Etika Pariwara Indonesia Tata Krama dan Tata Cara Periklanan Indonesia, Gedung Dewan Pers, Jakarta. Durianto, Darmadi, Sugiarto, Widjadja, Anton Wachidin, Suoratikno, Hendrawan. 2003. Invansi Pasar Dengan Iklan Yang Efektif Strategi, Program, dan Teknik Pengukuran, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. ________. 2005. Recent Trends in Marketing Issues Melihat Tren Pemasaran Untuk Memperbesar Pangsa Pasar, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Eco, Umberto. 2011. Teori Semiotika Signifikasi Komunikasi, Teori Kode, Serta Teori Produksi Tanda, Kreasi Wacana, Bantul. Mabruri, Anton. 2013. Manajemen Produksi Program Acara TV Format Acara Non-Drama, News & Sport, PT. Gramedia Widiasarana Indonesia, Jakarta. Madjadikara, Agus S. 2005. Bagaimana Biro Iklan Memproduksi Iklan Bimbingan Praktis Penulisan Naskah Iklan (Copywriting), PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Morissan. 2010. Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu, Kencana Prenadda Media Group, Jakarta. ________. 2008. Manajemen Media Penyiaran Strategi Mengelola Radio & Televisi. Kencana Prenada Media Group. Jakarta. 3 Suhandang, Kustadi. 2005. Periklanan Manajemen, Kiat, dan Strategi, Penerbit Nuansa, Bandung. Sobur, Alex. 2009. Semiotika Komunikasi, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung. __________. 2012. Analisis Teks Media Suatu Pengantar Untuk Analisis Wacana, Analisis Semiotik, dan Analisis Framing. PT. Remaja Rosdakarya, Bandung. Tinarbuko, Sumbo. 2012. Semiotika Komunikasi Visual, Jalasutra, Yogyakarta. Widyatama, Rendra. 2011. Teknik Menulis Naskah Iklan Agar Tepat Kena Sasaran, Cakrawala, Jakarta. Non Publikasi : Darus, Antonius. 2013. Modul Metode Penelitian Komunikasi II. _____________. 2015. Modul Metode Penelitian Komunikasi II. Internet : www.wikipedia.com www.pu.go.id 4 5 6 7 8 9 10