MARKET BRIEF HS 0901 KOPI TAHUN 2016 ITPC Lyon 19 Boulevard Eugene Deruelle 69003 Lyon, France Ph +33 4 78 60 62 78 Fx +33 4 78 60 63 14 Email : [email protected] site: www.itpclyon.fr Kata Pengantar Dengan mengucapkan puji syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, Market Brief HS 0901 “Coffee” telah selesai disusun. Market brief ini mengangkat tema produk kopi di Prancis. Kelompok produk HS 0901 dipilih menjadi tema karena nilai impor Prancis untuk kelompok produk tersebut dari dunia mencapai 2,4 milyar USD, dan nilai impornya dari Indonesia baru mencapai 24,8 juta USD pada tahun 2015. Indonesia berada di urutan 15 (lima belas) sebagai pemasok HS 0901 ke Prancis dan masih berpeluang besar untuk bisa meningkatkan pasokan HS 0901 ke Prancis di masa yang akan datang. Kopi merupakan minuman yang sangat populer di Prancis, minuman kedua yang paling banyak diminum setelah air putih. Orang dewasa yang meminum kopi di Prancis mencapai 90%, dimana 85% diantaranya meminum kopi setiap hari, 79% saat sarapan pagi, dan 48% setelah makan. Sebagian besar orang Prancis yaitu sebesar 71% meminum kopi di rumah, 16% di kafe, hotel, dan restoran, dan 13% lainnya meminum kopi di tempat-tempat lainnya. Kopi yang diimpor oleh Prancis 70% adalah kopi arabica dan 30% kopi robusta. Prancis sendiri merupakan importir kopi terbesar nomor 4 (empat) di dunia setelah Amerika Serikat, Jerman, dan Jepang. 2 Pada tahun 2015, nilai total perdagangan HS 0901 di Prancis mencapai 3,1 milyar USD dimana 77,2%-nya adalah nilai impor Prancis. Oleh karena itu peluang peningkatan ekspor HS 0901 Indonesia ke Prancis sangatlah besar. Tulisan ini memberikan gambaran singkat tentang potensi pasar HS 0901 kepada Pemerintah Indonesia dan para pengusaha produsen dan eksportir HS 0901 di Indonesia sehingga diharapkan bisa membantu untuk mengembangkan perdagangan HS 0901 ke Prancis. Menyadari bahwa tulisan ini belum sempurna dan masih terdapat kelemahan, untuk itu dengan tangan terbuka kami menerima kritik yang membangun guna perbaikannya kedepan. Terimakasih atas perhatiannya dan selamat membaca. Lyon, Februari 2016 ITPC LYON 3 DAFTAR ISI Kata Pengantar ............................................................................................... 2 DAFTAR ISI .................................................................................................... 4 DAFTAR TABEL DAN GAMBAR .................................................................... 5 PETA PRANCIS.............................................................................................. 6 I. PENDAHULUAN .................................................................................... 7 1.1 Pemilihan Negara............................................................................. 7 1.2 Pemilihan produk ............................................................................. 9 1.3 Profil Prancis .................................................................................. 11 II. POTENSI PASAR HS 0901 DI PRANCIS ............................................ 14 2.1 Ekspor HS 0901 Prancis ............................................................... 14 2.2 Negara Tujuan Eksport HS 0901 Prancis ...................................... 15 2.3 Potensi Pasar HS 0901 di Prancis ................................................. 16 2.4 Impor Kelompok HS 0901 Prancis ................................................. 17 2.5 Regulasi Perdagangan HS 0901 di Prancis ................................... 19 2.6 Saluran Distribusi HS 0901 di Prancis ........................................... 22 2.7 Hambatan Perdagangan HS 0901 di Prancis ................................ 23 III PELUANG DAN STRATEGI PERDAGANGAN HS 0901 DI PRANCIS ............................................................................................. 24 3.1 Peluang Perdagangan HS 0901 di Prancis .................................... 24 3.2 Strategi Perdagangan HS 0901 di Prancis..................................... 25 IV.INFORMASI PENTING ............................................................................. 26 4.1 Informasi Perwakilan Prancis di Indonesia ..................................... 26 4.2 Informasi Perwakilan Indonesia di Prancis..................................... 27 4.3 Daftar Pameran .............................................................................. 27 4.4 Buyer Potensial HS 0901 di Prancis .............................................. 28 4 DAFTAR TABEL DAN GAMBAR DAFTAR TABEL Tabel 1 Tabel 2 Negara Tujuan Ekspor HS 0901 Prancis ………………. Negara Asal Impor HS 0901 Prancis …………………… 16 18 DAFTAR GRAFIK Grafik 1 Grafik 2 Grafik 3 Grafik 4 GDP Prancis 2012-2014 .………………………………….. Impor HS 0901 Prancis Dari Indonesia .…………………. Ekspor HS 0901 Prancis Ke Dunia ……………………..... Impor HS 0901 Prancis Dari Dunia ……………………..... 8 10 14 17 DAFTAR GAMBAR Gambar 1 Peta Prancis ……………………………………………….. 6 5 PETA PRANCIS Gambar 1 Peta Prancis Sumber : www.cartesfrance.fr Luas wilayah Prancis adalah 674.843 km2 Prancis berbatasan dengan dengan Belgia, Luxembourg, Jerman, Swiss, Italia, Monaco, Andorra, dan Spanyol. 6 I. 1.1 PENDAHULUAN Pemilihan Negara Perancis dipilih sebagai kajian dalam edisi Market Brief, didasarkan atas peluang perekonomian Perancis di tengah krisis yang melanda Eropa sejak tahun 2008 lalu. Perancis tergolong dalam negara yang tahan terhadap tempaan krisis tersebut, hal ini nampak pada angka pengangguran Perancis (14,1%) yang lebih rendah dibandingkan negara-negara lain yang memiliki peran penting dalam percaturan ekonomi dan politik Eropa : Jerman (16,1%) dan Inggris (16%).1 Tahun 2015, perekonomian Perancis menunjukkan geliat yang menggembirakan sebagaimana dirilis oleh Pusat Statistik dan Ekonomi Perancis, INSEE (l’Institut national de la statistique et des études économiques) dengan angka pertumbuhan akan mencapai 0,3 % pada trisemester pertama dan akan mencapai 1% pada pertengahan tahun 2015 atau meningkat +0,7 dari tahun 2014, angka pengangguran pun akan berkurang dan mencapai kisaran 10%.2 Pertumbuhan tersebut 1 Iran Indonesian Radio. Ketidakpastian Ekonomi Eropa di Tahun 2015. [On line] diunggah 5 januari 2015 pada situs : http://indonesian.irib.ir/ranah/equilibrium/item/90425ketidakpastian-ekonomi-eropa-di-tahun-2015 2 INSEE. Les freins se desserrent un peu. [on line] situs : http://www.insee.fr/fr/themes/theme.asp?theme=17&sous_theme=3&page=vueensemble. htm 7 ditunjukkan dengan peningkatan GDP yang di mulai trisemester ketiga tahun 2014, perhatikan grafik berikut: Grafik 1 : GDP Perancis 2012 – 2014 INSEE mempredikasi di tahun 2015, Perancis akan mengalami pertumbuhan ekonomi yang didukung oleh: 1. Iklim usaha yang terus membaik, yakni mencapai 3 poin. 2. Perdagangan Internasional yang semakin dinamis yaitu mencapai 1,1% pada semester pertama tahun 2015 dan 1% pada semester kedua. 3. Dampak penurunan harga minyak. 4. Peningkatan konsumsi rumah tangga dan daya beli masyarakat yang mencapai 1% ditahun 2015. 8 5. Geliat pertumbuhan perusahaan yang signifikan yakni semakin meningkatnya permintaan kredit dibidang peningkatan daya saing perusahaan, CICE (Crédit d’impôt pour la compétitivité et l’emploi).3 Perancis dipilih juga sebagai tema dikarenakan neraca perdagangan luar negeri Perancis memberikan kontribusi negatif (-0.2 poin) terhadap aktivitas perekonomian Perancis. Peningkatan kegiatan impor yang dilakukan oleh Perancis mencapai 0,3% dengan kegiatan impor yang tumbuh pada kecepatan lebih dari 1,1%. Negatifnya neraca perdagangan luar negeri ini juga disebabkan oleh tertahannya kegiatan ekonomi oleh permintaan domestik dan kinerja ekspor masih lemah, sehingga hal ini akan menjadi peluang yang menjanjikan bagi Indonesia selaku eksportir. 1.2 Pemilihan produk Nilai impor Prancis dari dunia untuk produk HS 0901 pada tahun 2015 mencapai 2,4 milyar USD, sedangkan nilai impornya dari Indonesia sebesar 24,8 juta USD atau mendapatkan share sebesar 1,0% dan menempati posisi 15 (lima belas) sebagai pemasok HS 0901 ke Prancis, artinya Indonesia masih memiliki peluang besar untuk meningkatkan nilai ekspor produk HS 0901 ke Prancis mengingat 3 GUÉLAUD, Claire. Cinq raisons de croire à la reprise, selon l’Insee. Le Monde [on line] diunggah 18 Desember 2014 pada situs : http://www.lemonde.fr/economiefrancaise/article/2014/12/18/cinq-raisons-de-croire-a-la-reprise-selon-linsee_4543494_1656968.html#ETOtFxlCLgyeeV30.99 9 Indonesia saat ini merupakan produsen kopi nomor empat di dunia dengan total produksi mencapai sekitar 660 ribu ton pada tahun 2015. Berikut ini perkembangan impor produk HS 0901 Prancis dari Indonesia dalam 3 tahun terakhir. Impor HS 0901 Prancis dari Indonesia Dalam Juta USD Sumber : DNSCE 40,0 35,0 30,0 25,0 20,0 15,0 10,0 5,0 0,0 36,9 24,8 18,3 2013 2014 2015 Dalam tiga tahun terakhir, nilai impor HS 0901 Prancis dari Indonesia cenderung menurun, tetapi tahun 2015 terjadi peningkatan impor jika dibandingkan dengan tahun 2014. 10 1.3 Profil Prancis Wilayah Perancis mencapai 675.417 km². Secara Geografis, Perancis dikenal sebagai negara yang terletak pada benua Eropa, khususnya kawasan Eropa Barat. Namun wilayah Perancis terletak juga dikawasan Amerika, Afrika dan Pasifik. Wilayah Perancis di Eropa dikenal dengan sebutan “Metropolitain”, sedangkan wilayah Perancis lainnya dikenal dengan Les territoires français d’outre-mer (DOM/TOM) atau wilayah sebrang lautan. Wilayah Perancis diperluas di Afrika dengan integrasi Mayotte pada tanggal 31 Maret 2011. Pemerintahan. Perancis merupakan negara Republik Kesatuan yang dipimpin oleh President, sedangkan system pemerintahannya dipimpin oleh Perdana Menteri. Perancis menggunakan pemilihan langsung untuk Pemilu Presiden dengan masa jabatan 5 tahun. Adapun Perdana Menteri dipilih oleh President dan berkuasa untuk memilih menteri-menteri dalam kabinetnya. Sistem pemerintahan daerah Perancis dikenal dengan Region, Département dan Commune. Region dan Département dilaksanakan dengan prinsip dekonsentrasi dengan Prefet sebagai pemimpinnya merupakan wakil Pemerintah Pusat di Daerah dan Maire atau walikota, pemimpin Commune dipilih dalam pemilihan taklangsung karena dipilih oleh Badan Legeslatif hasil pemilu dengan masa jabatan 6 tahun. 11 Saat ini Pemerintah Perancis sedang menggalakan kewilayahan (Reforme Territoriale) yang reformasi berdampak pada pengurangan jumlah Region dari 22 menjadi 13 (lihat peta Perancis pada gambar 1). Demografi. Jumlah total populasi Prancis pada Januari 2016 mencapai 66,63 juta jiwa yang terdiri dari 32.291.287 pria dan 34.336.315 wanita. Komposisi penduduk yang berusia dibawah 20 tahun mencapai 24,6% dari total populasi, komposisi penduduk usia 20-64 tahun sebanyak 56,6%, dan sisanya penduduk berusia diatas 65 tahun berjumlah 18,8%.4 Infrastruktur. Prancis memfokuskan pembangunan infrastruktur pada transportasi yang ditargetkan akan membangun lebih dari 410 km jalur kereta api baru pada tahun 2020 dalam proyek The Grand Projet Ferroviaire du Sud-Ouest. Pemerintah juga menginvestasikan dana sebesar 29 trilyun euro untuk membangun jalur cepat yang menghubungkan LGV Selatan Eropa Atlantik, Contournement NimesMontpellier (CNM) dan Wilayah Bretagne-Pays de La Loire. Pemerintah juga mencanangkan peningkatan insfrasktur transport 4 INSEE. Population par sexe et groupes d'âges http://www.insee.fr/fr/themes/detail.asp?reg_id=0&ref_id=bilan-demo quinquennaux. 12 sebesar 79,7% total insfrastruktur industri pada tahun 2012, meningkat 83,2% pada tahun 2016 dan 88,1% pada tahun 2021. 5 Ekonomi. Kegiatan ekonomi Prancis menempatkan negara Napoleon ini sebagai negara dengan PIB terbesar keenam di dunia pada tahun 2014 yakni mencapai 2 829 milyar dolar USA atau 35.670 $ per penduduk.6 Perekonomian Prancis ditopang oleh sektor produktif jasa, pertanian dan industri. Prancis merupakan negara yang dikunjungi lebih dari 84 juta wisatawan asing pertahunnya. Sektor pariwisata merupakan sumber pendapatan terbesar Prancis, berada di ranking ketiga sebagai negara dengan sumber pendapatan terbesar dari sektor pariwisata. Sektor jasa mampu menyerap tenaga kerja sebesar 70% dari penduduk usia. Sektor pertanian menempatkan Prancis sebagai negara produsen anggur dan spirtus terbesar dunia. 5 Business Monitor International . France Infrastructure Report Q3 2012. Diterbitkan 18 Januari 2012, http://www.sbwire.com/press-releases/market-report-france-infrastructurereport-q3-2012-published-156171.htm 6 http://www.tradingeconomics.com 13 II. 2.1 POTENSI PASAR HS 0901 DI PRANCIS Ekspor HS 0901 Prancis Kelompok produk HS 0901 merupakan salah satu komoditi yang diekspor Prancis ke dunia meskipun komoditi ini tidak termasuk dalam komoditi unggulan Prancis. Pada tahun 2015 ekspor kelompok produk ini hanya memberikan share sebesar 0,1% terhadap ekspor Prancis secara keseluruhan dengan nilai 705,2 juta USD. Nilai ekspor tersebut menurun dibandingkan tahun 2014. Berikut ini adalah grafik perkembangan ekspor Prancis untuk produk HS 0901 dalam 3 tahun terakhir. Ekspor HS 0901 Prancis ke Dunia Dalam Juta USD Sumber : DNSCE 820,0 800,0 780,0 760,0 740,0 720,0 700,0 680,0 660,0 640,0 801,1 755,2 705,2 2013 2014 2015 14 2.2 Negara Tujuan Ekspor HS 0901 Prancis Negara tujuan utama ekspor Prancis untuk kelompok HS 0901 adalah negara-negara Uni Eropa. Pada tahun 2015, ekspor tertinggi dilakukan Prancis ke Spanyol yang mencapai 172 juta USD atau 24% dari total ekspor kelompok produk ini. Kemudian disusul oleh Italia pada tempat kedua dengan nilai ekspor mencapai 153 juta USD atau share 22%. Negara tujuan eskpor ke tiga adalah Belanda dengan nilai 114 juta USD (share 16%). Selanjutnya di posisi keempat adalah Inggris dengan nilai 111 juta USD (share 16%). Dan pada posisi lima negara tujuan ekspor Prancis untuk kelompok HS 0901 ditempati oleh Portugal dengan nilai 41 juta USD (share 6%). Indonesia menempati posisi 74 sebagai negara tujuan ekspor Prancis untuk kelompok HS 0901 dengan nilai ekspor 64 ribu USD atau dengan nilai share sangat kecil sekali 0,01%. Ekspor ke negara-negara ASEAN lainnya pun nilainya sangat kecil sekali, dengan share di bawah 0,05%. Sehingga bisa disimpulkan negara ASEAN sama sekali bukan merupakan tujuan ekspor produk HS 0901 Prancis. 15 Tabel 1. Negara Tujuan Ekspor HS 0901 Prancis (dalam juta USD) No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Negara Spain Italy Netherlands United Kingdom Portugal Belgium Greece Germany Switzerland Czech Republic 2013 286,1 140,6 143,2 25,0 51,6 26,6 15,5 14,7 3,2 5,0 2014 210,6 187,4 153,2 76,5 49,8 28,3 14,7 14,6 2,0 10,4 2015 171,9 152,7 114,0 111,2 40,8 21,9 13,0 10,7 8,5 7,4 Sumber : DNSCE, 2016 2.3 Potensi Pasar HS 0901 di Prancis Kopi merupakan minuman yang sangat populer di Prancis, minuman kedua yang paling banyak diminum setelah air putih (sekitar 5,2 kg per tahun per orang pada tahun 2014). Orang dewasa yang meminum kopi di Prancis mencapai 90%, dimana 85% diantaranya meminum kopi setiap hari, 79% saat sarapan pagi, dan 48% setelah makan. Sebagian besar orang Prancis yaitu sebesar 71% meminum kopi di rumah, 16% di kafe, hotel, dan restoran, dan 13% lainnya meminum kopi di tempattempat lainnya. Kopi yang diimpor oleh Prancis 70% adalah kopi arabica dan 30% kopi robusta. Prancis sendiri merupakan importir kopi terbesar nomor 3 (tiga) di dunia setelah Amerika Serikat dan Jerman. Besarnya konsumsi kopi di Prancis dengan trend yang menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun merupakan peluang besar bagi 16 Indonesia sebagai produsen kopi terbesar nomor 4 (empat) di dunia untuk meningkatkan ekspor kopi ke Prancis. 2.4 Impor Kelompok HS 0901 Prancis Nilai impor Prancis untuk kelompok HS 0901 pada tahun 2015 mencapai 2,4 milyar USD atau mengalami penurunan dibandingkan nilai impor pada tahun 2014 yang mencapai 2,6 milyar USD. Berikut ini adalah perkembangan impor kopi Prancis dari dunia dalam 3 tahun terakhir. Impor HS 0901 Prancis dari Dunia Dalam Juta USD Sumber : DNSCE 2 700,0 2 648,6 2 650,0 2 600,0 2 583,0 2 550,0 2 500,0 2 450,0 2 387,3 2 400,0 2 350,0 2 300,0 2 250,0 2013 2014 2015 17 Negara-negara asal impor HS 0901 Prancis pada tahun 2015 adalah Swiss dengan nilai mencapai 1,1 milyar USD atau meraih share 46,5% untuk keseluruhan impor HS 0901 Prancis, berada di posisi pertama sebagai negara asal impor HS 0901. Negara-negara asal impor berikutnya berturut-turut yaitu Belgia dengan nilai mencapai 199 juta USD dengan share 8,3%, Jerman dengan nilai 166 juta USD (share 7,0%), Brazil dengan nilai 161 juta USD (share 6,8%), dan Italia dengan nilai yang mencapai 133 juta USD (share 5,6%). Tabel 2. Negara Asal Impor HS 0901 Prancis (dalam juta USD) No. Negara 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Switzerland Belgium Germany Brazil Italy Vietnam Netherlands Honduras United Kingdom Ethiopia 2013 1 187,4 203,4 203,3 170,7 152,6 107,8 45,1 45,5 33,4 48,2 2014 1 240,7 203,2 191,7 184,0 149,8 126,0 43,4 62,6 46,5 42,6 2015 1 110,7 198,7 166,3 161,3 133,0 79,5 69,1 65,6 50,3 47,6 Sumber : DNSCE, 2016 Impor HS 0901 Prancis dari Indonesia sendiri pada tahun 2015 mencapai 25 juta USD, berada di posisi 15 (lima belas) sebagai negara asal impor HS 0901 Prancis. 18 2.5 Regulasi Perdagangan HS 0901 di Prancis Tahapan yang harus dilakukan saat mengekspor HS 0901 ke Prancis yaitu : 1. Traceability. Eksportir, importir, atau distributor harus bisa menjelaskan darimana produk beasal dan kemana produk akan didistribusikan. Dan jika diminta, informasi tersebut juga harus secepatnya disampaikan ke pihak otoritas kesehatan dan keamanan setempat. 2. Contaminant. Untuk mengantisipasi resiko-resiko yang dapat menimbulkan masalah kesehatan dan keamanan konsumen, produk tidak boleh terkontaminasi mikroba berbahaya atau melebihi batas kontaminasi, tidak boleh mengandung zat-zat yang berbahaya, dan kandungan zat-zat yang terdapat dalam produk harus memenuhi batasan-batasan kandungan yang telah ditetapkan. Jika ternyata di dalam produk terbukti terkontaminasi mikroba berbahaya atau melebihi batas kontaminasi yang diperbolehkan, mengandung zat berbahaya atau kandungan suatu zat terbukti melebihi batas yang ditetapkan, maka produk tersebut tidak diperbolehkan memasuki kawasan Uni Eropa. Untuk mengetahui contaminant apa saja yang dibatasi dan diawasi, bisa lihat di situs berikut ini : 19 http://ec.europa.eu/food/food/chemicalsafety/contaminants/index_e n.htm. 3. Pesticide Residue. Produk juga harus memenuhi batas kandungan pestisida yang telah ditetapkan. Contohnya, dalam 1 kg kopi kandungan carbofuran tidak boleh melebihi 1 mg. Daftar lengkap batasan kandungan pestisida yang sudah ditetapkan oleh otoritas resmi komisi Uni Eropa dapat dilihat di link berikut : http://ec.europa.eu/sanco_pesticides/public/index.cfm. 4. Labelling. Produk harus diberi label dalam bahasa yang jelas dan dapat dimengerti oleh konsumen dan harus terlihat, terbaca, serta tidak bisa dihapus. Bahasa yang digunakan adalah bahasa negara Uni Eropa yang menjadi tujuan produk tersebut dipasarkan, artinya jika produk ingin masuk ke pasar Prancis berarti bahasa yang digunakan dalam label adalah bahasa Prancis. Produsen atau eksportir boleh menggunakan istilah bahasa lain jika penggunaan bahasa tersebut lebih mudah dimengerti oleh konsumen. Informasi yang harus tercantum dalam label di kemasan yaitu : Nama produk atau merek. Nama atau merek yang dicantumkan boleh berupa nama tradisional produk tersebut atau berupa deskripsi produknya. Jenis produk juga harus 20 dicantumkan secara spesifik, misalnya untuk produk kopi harus disebutkan apakah kopi tersebut soluble atau roasted. Daftar lengkap kandungan produk termasuk zat-zat additive di dalamnya. Pengecualian diberikan terhadap produk yang hanya mengandung satu jenis kandungan atau homogen. Dicantumkan juga peringatan jika ada kandungan zat yang dapat menyebabkan alergi. Berat bersih. Tanggal kadaluarsa. Cara pemakaian dan penyimpanan produk. Nama dan alamat produsen, distributor, atau penjual. Negara asal produksi. Ukuran isi/volume. 5. Coffee extract, soluble or instant coffee – specific labelling requirements. Label dalam kemasan juga harus secara spesifik mencantumkan keterangan jenis kopi apakah Coffee extract©, `soluble coffee extract©, `soluble coffee© atau `instant coffee©. Ekstrak kopi harus berisi substansi yang bisa larut dalam air dan aroma bawaannya, tidak boleh mengandung substansi lainnya yang tidak bisa larut dalam air atau minyak bawaan dari kopi. Istilah 21 "concentrated" hanya boleh ditulis pada label jika bahan kering berbasis kopi dalam produk beratnya lebih dari 25 % berat total produk. Istilah "decaffeinated" ditulis jika kandungan kafein anhidrat tidak melebihi 0,3% dari berat bahan kering berbasis kopi dalam produk. Tetapi persyaratan ini tidak berlaku untuk café torrefacto soluble. 6. Ekstrak kopi - padat atau pasta. Untuk dianggap sebagai "kopi", berat isi bahan kering tidak boleh kurang dari 95% berat ekstrak kopi kering atau 70% sampai 85% untuk kopi ekstrak berbentuk pasta. Harus tidak mengandung zat lain dan hanya mengandung zat yang berasal dari ekstraksi kopi. Label harus menunjukkan kandungan minimum coffeebased dan drymatter (dalam % berat produk jadi). 7. Ekstrak kopi – cair. Isi bahan kering harus antara 15% dan 55% berat produk. Jika mengandung gula (roasted atau tidak), proporsi tidak boleh melebihi 12% menurut beratnya. Label juga harus mencantumkan `with', `preserved with', `with added' atau `roasted with' diikuti oleh nama dari jenis-jenis gula yang digunakan. 2.6 Saluran Distribusi HS 0901 di Prancis Produk HS 0901 yang siap saji dalam kemasan banyak dijual di minimarket, supermarket, hingga hypermarket. Sedangkan toko 22 khusus penjual kopi yang masih dalam bentuk biji kopi juga banyak ditemui di seluruh Prancis yang dinamakan salon de café atau toko khusus yang menjual biji kopi. Penikmat kopi pada umumnya lebih memilih kopi siap saji dalam kemasan, tetapi banyak juga penikmat kopi yang menyukai membeli kopi yang masih berbentuk biji kopi untuk menjamin kemurnian kopi yang akan dikonsumsinya. Tempat-tempat yang menjual kopi seperti yang sudah disebutkan di atas bisa bertindak sebagai importir langsung atau mereka membeli dari importir kopi yang ada di Prancis. Biasanya perusahaan besar akan mengimpor langsung produk kopi, tetapi untuk perusahaan/toko kecil mereka memilih memesan kopi kepada importir kopi. 2.7 Hambatan Perdagangan HS 0901 di Prancis Regulasi yang ketat akan menjadi hambatan utama dalam perdagangan HS 0901 ke Prancis. Bagi eksportir yang sudah mengekspor HS 0901 ke Prancis tentu saja tidak akan terlalu mengalami kesulitan karena mereka sudah melewati dan memahami prosedur yang harus dijalankan, tetapi untuk para eksportir yang baru akan mengekspor HS 0901 ke Prancis mungkin akan terkendala dengan pemenuhan regulasi yang diterapkan oleh Prancis. 23 Oleh karena itu sangat penting untuk dapat memenuhi segala regulasi yang berlaku di Uni Eropa dan Prancis agar bisa mengekspor produk kopi ke Prancis. III. 3.1 PELUANG DAN STRATEGI PERDAGANGAN HS 0901 DI PRANCIS Peluang Perdagangan HS 0901 di Prancis Seperti diketahui, pada tahun 2015 total impor HS 0901 Prancis mencapai 2,4 milyar USD, sedangkan impor HS 0901 Prancis dari indonesia sendiri baru sekitar 25 juta USD atau 1% dari total impor keseluruhan. Hal tersebut menunjukkan bahwa peluang Indonesia untuk meningkatkan ekspor HS 0901 ke Prancis sangat besar, apalagi Indonesia merupakan salah satu produsen kopi terbesar di dunia. Selain itu, kebiasaan orang Prancis meminum kopi secara rutin setiap hari menyebabkan permintaan terhadap kopi akan selalu besar. Hal ini dapat dilihat dari nilai konsumsi kopi yang terus meningkat di Prancis dari tahun ke tahun. Oleh karena itu produk kopi tidak akan pernah kehilangan pasar di Prancis. Tetapi agar produk HS 0901 asal Indonesia mampu bersaing dengan produk HS 0901 dari negara lain khususnya negara-negara Eropa yang menyuplai hingga lebih dari 70%, maka harga dan kualitas produk HS 0901 Indonesia harus semakin kompetitif. 24 3.2 Strategi Perdagangan HS 0901 di Prancis Agar nilai perdagangan produk HS 0901 Indonesia bisa semakin meningkat, maka perlu sekali untuk mempromosikan secara intensif kepada para buyer di Prancis selain seperti yang sudah disebutkan sebelumnya yaitu meningkatkan kualitas dan harga produknya. Promosi dilakukan khususnya kepada para buyer yang selama ini membeli HS 0901 dari negara lain, dengan terus menjaga buyer-buyer yang sudah membeli HS 0901 dari Indonesia supaya mereka bisa semakin meningkatkan pembeliannya. Cara promosi yang bisa dilakukan antara lain dengan mengikuti pameran-pameran yang bertemakan HS 0901 atau pameran-pameran yang sesuai dan potensial untuk memamerkan HS 0901 di Prancis, melakukan business meeting dengan para buyer Prancis, atau mengundang para buyer Prancis untuk datang langsung melihat industri-industri HS 0901 di Indonesia. 25 IV. INFORMASI PENTING 4.1 Informasi Perwakilan Prancis di Indonesia KEDUTAAN BESAR PRANCIS UNTUK INDONESIA DAN TIMOR TIMUR / FRENCH EMBASSY Menara BCA – 40th floor Jl. M. H. Thamrin n°1 Jakarta Pusat 10310 Tel. : (62-21) 23 55 76 00 Faks : (62-21) 23 55 76 02 Surel : [email protected] [email protected] Web. : http://www.ambafrance-id.org/ KONSULAT JENDERAL DENPASAR (BALI DAN LOMBOK) Jl. Mertasari Gg. II No. 08, Sanur Tel. : +62 361 285 485 Faks : +62 361 286 406 Surel : [email protected] BAGIAN EKONOMI World Trade Center, Lt. 11 Jalan Jend Sudirman, n° 31 JAKARTA 12 920 Tel : (021) 570 16 68 Faks : (021) 570 04 78 Surel : [email protected] Web : www.missioneco.org/indonesie KAMAR DAGANG PRANCIS-INDONESIA (IFCCI) Chase Plaza, Lt. 14 Jalan Jenderal Sudirman, n°21 JAKARTA 12910 Tel : (62 21) 520 82 61 Faks : (62 21) 520 82 71 Surel : [email protected] Web : www.ifcci.com 26 4.2 Informasi Perwakilan Indonesia di Prancis KBRI UNTUK PRANCIS DAN KEPANGERANAN ANDORA 47-49 rue Cortambert 75116 Paris, France Tel : (33-1) 4503-0760 Faks : (33-1) 4504-5032, 4072-7063 Surel : [email protected] Web : http://paris.kemlu.go.id atau www.amb-indonesie.fr KONSULAT JENDERAL / KJRI MARSEILLE 25 Bd Carmagnole 13008, Marseille, France Tel. : + 33 491 230 160 Faks : +33 491 714 032 Surel : [email protected] Web : www.deplu.go.id/marseille atau www.cons-indonesie.fr INDONESIAN TRADE PROMOTION CENTER (ITPC) 19 Boulevard Eugene Deruelle 69003 Lyon, France Tel : +33 4 78 60 62 78 Faks : +33 4 78 60 63 14 Surel : [email protected] Web : www.itpclyon.fr 4.3 Daftar Pameran SIAL Tipe pameran Tanggal Tempat Kontak : 2 Tahun sekali : Setiap bulan Oktober : Paris Nord Villepinte : Comexposium Immeuble le Wilson 70, avenue du Général-de-Gaulle 92058 Paris-La Défense France Telepon : +33 (0)1 76 77 11 11 Fax : +33 (0)1 76 77 12 12 http://www.sialparis.fr 27 SALON DU CHOCOLAT, THE, CAFE ET SAVEURS DU MONDE Tipe pameran : 1 Tahun sekali Tanggal : Setiap bulan Nopember Tempat : Parc des expositions de La Rochelle Kontak : Comité des Fêtes, Foires et Salons de La Rochelle Parc des Expositions 17043 La Rochelle Cedex 1 France Telepon : +33 (0)5 46 30 08 50 Fax : +33 (0)5 46 30 08 54 http://www.parcexpo-larochelle.net 4.4 Buyer Potensial HS 0901 di Prancis 1. El Café ZA COTEAUX DU SUD 10, rue des Réfugniks 94000 Créteil – France Fax : 01 48 90 78 92 Tél : 01 58 43 10 51 Email : Rachel : [email protected], Mme .Levyna : [email protected] 2. ASIA PACIFIC TRADING 30 avenue des Sycomores 75016 PARIS Tel :+33 (0)1 40 50 04 18 Fax : +33 (0)1 45 25 83 12 Email : [email protected] 3. BRULERIES DE FLANDRES SA Zone d'Entreprises 59470 WORMHOUT Tel :+33 (03)28 23 51 84 Fax : +33 (03)28 23 51 88 Email : [email protected] 4. ETS G.SAUVAGE 68, bld des Neuf Cles 71000 MACON Tel :+33 (03)85 39 07 07 Fax : +33 03)85 39 27 28 Email : [email protected] 28 5. SISTAR INTERNATIONAL Ave de Laute Les Frenes 13400 AUBAGNE Tel :+33 (04)42 84 92 83 Fax : +33 (04)42 84 92 83 Email : [email protected] 29