LAMPIRAN Lampiran 1 Daftar Harga Jual Sayur Organik Kelompok Tani Tranggulasi Komoditas Jumlah Harga Tranggulasi ke Petani ke Penyalur Tranggulasi Brokoli 1 kg 13.000 12.000 Buncis A 1 kg 11.000 10.000 Buncis B 1 kg 9.000 8.000 Cabe Hijau 1 kg 25.000 24.000 Cabe Merah 1 kg 20.000 19.000 Betroot 1 kg 15.000 14.000 Koll Putih 1 kg 8.000 7.000 Sawi Putih A 1 kg 9.000 8.000 Sawi Putih B 1 kg 7.000 6.000 Tomat 1 kg 11.000 10.000 Lobak 1 kg 6.000 5.000 Wortel 1 kg 7.000 6.000 Pakcoy 1 kg 6.000 5.000 Labu Siam 1 kg 10.000 9.000 Timun Jepang 1 kg 11.000 10.000 Onclang 1 kg 9.000 8.000 Seledri 1 kg 6.000 5.000 Spinack 1 kg 10.000 9.000 Kapri 1 kg 12.500 11.500 Pere 1 kg 10.500 9.500 Kentang 1 kg 7.500 6.500 Selada Kriting 1 kg 11.000 10.000 Lotus 1 kg 6.000 5.000 Koll Merah 1 kg 9.000 8.000 Terong 1 kg 8.000 7.000 Sumber: Kelompok tani sayur organik Tranggulasi bagian pemasaran Koesioner Angota Kelompok Tani PELAKSANAAN BAURAN PEMASARAN SAYUR ORGANIK PADA KELOMPOK TANI TRANGGULASI Nomor…………………. 1. Identitas Sampel 1.1. Nama : ………………………………………........................................ 1.2. Alamat : ………………………………………………………………… 1.3. Jenis Kelamin : ………………………………………………………………… 1.4. Umur/tempat lahir : ………………………………………………………………… 1.5. Pendidikan : 1.5.1. Formal : [] Tidak Sekolah [] SMU/Aliyah [] Tidak Tamat Sekolah [] Diploma (D3) [] Tamat SD/Ibtidaiya [] Universitas [] SMP/Tsanawiyah [] Lain-lain, sebutkan ………….. [] Tidak Pernah 1.5.2. Non Formal: [] Pernah Jika pernah, sebutkan: (i)………………………………….. : tahun……………….di ……………………….. (ii)…………………………………. : tahun ………………di ……………………….. (iii)…………………………………. : tahun ……………...di ……………………….. 1.5.2. Penghargaan yang pernah diperoleh (i)………………………………….. : tahun ………………di ………………………. (ii)…………………………………. : tahun ………………di ………………………. 1.6. Sejak kapan bapak/ibu memulai bertani organik……………………...tahun/bulan 1.7. Apakah menjadi petani sayur organik ini merupakan pekerjaan pokok atau pekerjaan sampingan? Jika Sampingan, sebutkan pekerjaan pokonya………………………... 1.8. Apakah bapak/ibu memiliki jenis usaha lain : []Ya []Tidak Jika Ya, sebutkan:…………………………………………………………………. 1.9. Apakah bapak ibu melakukan kerja sama dengan kelompok tani lain? [ ]Ya [ ]Tidak a. Nama kelompok tani mitranya……………………………………………... b. Jenis kemitraan……………………………………………………………... 1.10. Apa alasan bapak/ibu menjalakan pertanian sayur organik? a. Harganya baik [ ]Ya [ ]Tidak b. Pemasarannya sudah terjamin [ ]Ya [ ]Tidak c. Tradisi [ ]Ya [ ]Tidak d. Perawatan mudah [ ]Ya [ ]Tidak e. Iklim cocok [ ]Ya [ ]Tidak f. Pengetahuan/ketrampilan yang dikuasai [ ]Ya [ ]Tidak g. Lainnya…………………………………………………………………………. 1.11. Apakah bapak/ibu pernah menerima bantuan kredit/modal: [ ]Pernah [ ]Tidak Jika pernah, a. Sebutkan dari siapa……………………………………………………………... b. Jenis bantuan/kredit yang didaptkan?................................................................... c. Jumlah bantuan/kredit yang diteriama Rp……………………………………… d. Tingkat suku bunga…………………………………………………………….. e. Jangka waktu pengambilan bantuan/kredit…………………………………… f. Berapa angsuran kredit tiap bulan?............................................................... 1.12. Apakah dengan adanya kredit/bantuan itu dapat membantu meningkatkan produksi sayur dan pendapatan semakin meningkat? [ ]Ya [ ]Tidak Jika Tidak, mengapa……………………………………………………………………………. 1.13. Adakah ketentuan/perjanjian dengan pemberi bantuan/kredit mengenai usahatani yang dijalankan? [ ]Ya [ ]Tidak Jika Tidak, mengapa?......................................................................................................................... 1.14. Bagaimana bapak/ibu menentukan harga jual produk sayur ini? Apakah bapak/ibu melakukan penetapan harga sendiri? Atau dari kelompok tani yang menetapkan harga? [ ]Ya [ ]Tidak Alasannya……………………………………………………………………………. 1.15. Apakah penetapan harga yang dilakukan dari kelompok tani atau dilakukan sendiri sudah bisa mengembalikan modal usaha satiap 1X tanam dan 1X panen? [ ]Ya [ ]Tidak Alasannya………………………………………………………………………… 1.16. Bagaimana cara bapak/ibu agar mendapatkan hasil sayur organik yang berkualitas? ……………………………………………………………………………………… 2. Pola Tanam 2.1. Lahan budidaya bapak/ibu: a. Luas : ………………………………………….. m 2 2.2. Pola panen yang diterapkan: 2.2.1. Tumpang Sari/Tumpang Gilir/Tanaman Bersisipan/Tanaman Bergiliran Alasannya?............................................................................................................................. 2.2.2. harian/mingguan/lainnya 2 2.3. Jumlah panen …………………………….kg/…………………………………………. 2.4. Jenis komoditi yang dibudidayakan (jika ada) ……………………………………………………….……………………………………… 2.5. Dari mana mendapatkan benih/bibit? ………………………………………………………………………………………………… 2.6. bagaimana cara kerja sama dari kelompok tani dengan bapak/ibu agar menentukan jumlah panen? ………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………. 2.7. Bagaimana teknik pengolahan lahan yang bapak/ibu lakukan agar mendapatkan hasil yang berkualitas? Misalnya cara mencangkul dengan kedalaman berapa, berapa kali melakukan proses olah tanah setiap awal pengolahan? ………………………………………………………………………………………………… 2.8. apakah bapak/ibu melalukan system drainase pada pembuathan bedengan? Berapa kedalaman? ………………………………………………………………………………………………… 2.9. Apakah bapak/ibu selalu menerapkan sistem pengaturan jarak tanam agar tanaman dapat memperoleh makanan, sinar matahari, air secara merata tidak tergenang pada satu tanaman saja? carannya………………………………………………………………………………………… 2.10. Apakah bapak ibu selalu melakukan penyiangan pada sayur yang rusak pada saat menjelang beberapa hari selesai ditanam? ………………………………………………………………………………………………… 2.11. Bagaimana cara pemberian pupuk organik pada sayur? Apakah tiap hari, tiap minggu, dan lainnya? Caranya………………………………………………………………………………………… 2.12. Adakah kesulitan yang bapak/ibu temui dalam mengusahakan sayuran organik saat ini? Misalnya: mencari bibit, tenaga kerja, modal dan lainya. Alasanya………………………………………………………………………………………… 2.13. Apakah bapak/ibu selalu mencari informasi dan teknologi baru untuk mendorong tenaga kerja agar dapat menggunakan teknologi baru supaya meningkatkan produksi? Alasannya……………………………………………………………………………………… 2.14. Apa yang bapa/ibu lakukan dengan sayur yang sudah siap panen tapi permintaan dari gudang kelompok tani hanya minta sedikit? Apakah dimakan sendiri, dijual, dan lainnya ………………………………………………………………………………………………… 2.15. Apakah produk sayur yang dijual ke pasar penetapan harganya sama dengan penetapan harga jual kelompok? ………………………………………………………………………………………………… 2.16. Apakah pada saat bapak/ibu melakukan penjualan terhadap produk tersebut sudah memiliki pelanggan tetap atau masi mancari pelanggan dipasar? Caranya? Koesioner Pengurus Inti Kelompok Tani PELAKSANAAN BAURAN PEMASARAN SAYUR ORGANIK PADA KELOMPOK TANI TRANGGULASI Nomor…………………. 2. Identitas Sampel 1.1. Nama : ………………………………………........................................ 1.2. Alamat : ………………………………………………………………… 1.3. Jenis Kelamin : ………………………………………………………………… 1.4. Umur/tempat lahir : ………………………………………………………………… 1.5. Jabatan :…………………………………………………………………. 1.6. Pendidikan : 1.6.1. Formal : [] Tidak Sekolah [] SMU/Aliyah [] Tidak Tamat Sekolah [] Diploma (D3) [] Tamat SD/Ibtidaiya [] Universitas [] SMP/Tsanawiyah [] Lain-lain, sebutkan ………….. [] Tidak Pernah 1.6.2. Non Formal: [] Pernah Jika pernah, sebutkan: (i)………………………………….. : tahun……………….di ……………………….. (ii)…………………………………. : tahun ………………di ……………………….. (iii)…………………………………. : tahun ……………...di ……………………….. 1.6.3. Penghargaan yang pernah diperoleh (i)………………………………….. : tahun ………………di ………………………. (ii)…………………………………. : tahun ………………di ………………………. 1.7. Sejak kapan kelompok tani ini dimulai………………………………..tahun/bulan 1.8. Faktor apa yang mendorong sehingga terbentuknya kelompok tani ini? 1.9. Apa saja syarat untuk petani agar bisa bergabung dalam kelompok tani Tranggulasi?............................................................................................................... 1.10. Apakah kelompok tani ini sudah diakui dari dinas bahwa 100% menganut sistem organik? [ ]Ya [ ]Tidak Jika Ya, sejak kapan?……………………………………………………………... 1.11. Bagaimaa prosedur/syarat-syarat agar mendapat pengakuan dari dinas pertanian dan Negara bahwa kelompok tani ini menganut sistem pertanian organik? ……………………………………………………………………………………… 1.12. Bentuk kerja sama seperti apa/kegiatan apa-apa saja yang sering dilakukan? Misalnya perencanaan produk yang dihasilkan, komoditas apa yang ditanam, penyuluhan dilakukan terhadap petani dan lainya. ………………………………………………………………………………………… 1.13. Apakah kelompok tani Tranggulasi melakukan kemitraan dengan usaha lain: [] ya [] tidak, jika ya, a. Nama perusahaan/kelompok tani mitranya: …………………………………… b. Jenis Kemitraan: ……………………………………………………………….. [] Inti Plasma [] Agen [] bentuk lain,…………………... 2. Pola Tanam 2.1. Lahan budidaya seluruh anggota kelompok tani: a. Luas : ………………………………………….. m 2 2.2. Pola panen yang diterapkan: 2.2.1. Tumpang Sari/Tumpang Gilir/Tanaman Bersisipan/Tanaman Bergiliran Alasannya?........................................................................................................... 2.2.2. harian/mingguan/lainnya 2.3. Jumlah panen …………………………….kg/…………………………………………. 2.4. Jenis komoditi yang dibudidayakan (jika ada) ……………………………………… 2.5. Dari mana mendapatkan benih/bibit? ………………………………………………… 2.6.Apakah kelompok tani Tranggulasi selalu mencari informasi terbaru untuk meningkatkan hasil produk pertanian? Alasan: ……………………………………………………………………………………… 2 3. Aspek Bauran Pemasaran Strategi Produk 1. Apakah kelompok tani mempunyai standarisasi untuk menentukan mutu suatu produk sayur organik yang akan dipasarkan?misalnya: warna, ukuran, bentuk, tingkat kematangan dan rasanya. Apakah ada kendala? [ ]Ya [ ] Tidak Alasan……………………………………………………………………………… 2. Bagaimana cara kelompok tani menjaga agar produk tersebut kualitasnya tetap baik? ……………………………………………………………………………………… 3. Apakah ada hubunganya dengan kegiatan pada lahan agar memiliki produk yang berkualitas? ……………………………………………………………………………………… 4. Proses pasca panen seperti apa yang dilakukan oleh kelompok tani pada sayur organik? ……………………………………………………………………………………… 5. Bagaimana cara sortasi yang sering dilakukan oleh kelompok tani terhadap produk hasil pertanian yang siap dikirim? ……………………………………………………………………………………… 6. Apakah ada perbedaan sortasi yang diterapkan pada produk yang akan dikirim ke luar negri, superindo dan penyalur? Alasannya?.................................................................................................................. 7. Apakah ada perbedaan kualitas dan jumlah produk yang akan dikirim ke liar negri, superindo, dan pihak penyalur? Alasannya?.................................................................................................................. 8. Apakah perbedaan itu sesuai dengan permintaan atau sengaja direncanakan dari pihak Tranggulasi? Alasannya?…………………………………………………………………………. 9. Apakah dari pihak kelompok tani melakukan perlakuan khusus terhadap benih organik agar menghasilkan produk yang unggul? ……………………………………………………………………………………. 10. Apakah ada kriteria khusus produk yang diminta dari produsen?misalnya dari bentuk, ukuran dan jumlah? [ ]Ya [ ]Tidak ………….…………………………………………………………………………. 11. Apakah kelompok tani ini melakukan sistem pengemasan dan pelabelan? Sesuai dengan permintaan produsen? [ ]Ya [ ]Tidak ……………………………………………………………………………………… 12. Apakah kelompok tani menerapkan standart operasi peosedur (sop) sayur organik untuk mendapat produk yang berkualitas? [ ]Ya [ ]Tidak ……………………………………………………………………………………. 13. SOP seperti apa yang diterapkan kelompok tani? ……………………………………………………………………………………. Strategi Harga 1. Bagaimana kelompok tani menentukan harga jual produk sayur organik ini? ……………………………………………………………………………………… 2. Kendala apa yang dihadapi kelompok tani pada saat penetapan harga? ……………………………………………………………………………………… 3. Apakah penetapan harga yang ditetapkan mengikuti harga pasar atau dihitung dari harga pokok penjualan? …………………………………………………………………………………… 4. Apakah penetapan harga sayur yang diekspor dan lokal ada perbedaan harga? [ ]Ya [ ]Tidak Alsannya...................................................................................................................... 5. Apakah penetapan harga yang ditetapkan sudah menguntungkan jika dihitung dengan pengeluaran biaya pupuk, bibit, benih, tenaga kerja? [ ]Ya [ ]Tidak ………….…………………………………………………………………………… 6. Apakah penetapan harga sayur organik ada kerja sama dengan pihak penyalur? Atau kelompok tani menetapkan sendiri? [ ]Ya [ ]Tidak Caranya…………………………………………………………………………… 7. Bagaimana sistem pembayaran yang diterapkan di kelompok tani Tranggulasi? Apakah bayar langsung setiap pengiriman sayur atau sistem bulanan? ……………………………………………………………………………………… 8. Apakah dari pihak kelompok tani sering melakukan diskon atau potongan harga? Pada saat seperti apa kelompok tani memberikan harga diskon atau potongan harga? …………………………………………………………………………………… 9. Apakah sistem penetapan harga sayur organik selalu naik turun? [ ]ya [ ]tidak alasannya………………………………………………………………………… 10. Apakah penetapan harga jual sayur organik (naik turun) selalu mengikuti informasi pasar/harga pasar? …………………………………………………………………………………… Strategi Promosi 1. Apakah kelompok tani sering melakukan promosi untuk menjual sayur organik? [ ]Ya [ ]Tidak Caranya……………………..……………………………………………………. 2. Bagaimana cara agar kelompok tani tranggulasi bisa melakukan kegiatan promosi di suatu tempat? …………………………………………………………………………………… 3. Kegiatan promosi apa saja yang dilakukan untuk menjual sayur organik? ……………………………………………………………………………………… 4. Bagaimana cara kelompok tani mempromosikan usaha sayur organik agar diketahui banyak orang? ……………………………………………………………………………………… 5. Bagimana cara kelompok tani mempromosikan usaha sayur organnic sehingga bisa sampai informasinya pada penyalur luar negri? ……………………………………………………………………………………… 6. Masalah apa saja atau kendala apa yang terjadi saat melakukan kegiatan promosi? ………….…………………………………………………………………………… Strategi Distribusi 1. Bagaimana cara kelompok tani melakukan proses pengangkutan produk ke tempat distribusi? ……………………………………………………………………………………… 2. 3. 4. 5. apakah ada kendala? a. Jenis mobil yang dipakai? b. Jenis barang yang diangkut? c. Waktu pengangkutan? Bagaimana cara kelompok tani bekerja sama dengan produsen dan penyalur? Apakah bertemu langsung? [ ] Ya [ ]Tidak Alasannya…………………………………………………………………………… Apakah dari pihak Tranggulasi melakukan penjualan sendiri sampe ke tempat distribusi sayur organik? ……………………………………………………………………………………… Apakah sayur organik yang dikirim masi melalui pengecer, penyalur atau langsung pada konsumen? [ ] Ya [ ]Tidak Caranya…………………………………………………………………………… Bagaimana sistem kerja sama dengan tempat distribusi produk sayur organik? Apakah berupa kontrak kerja sama? 6. [ ]Ya [ ]Tidak ……………………………………………………………………………………… 7. Bagaimana caranya sayur organik dari kelompok tani Tranggulasi bisa masuk pada superindo? ………...…………………………………………………………………………… 8. Mengapa pemilihan tempat distribusi sayur organik masi terbatas hanya di kota besar? Alasannya…………………………………………………………………………… 9. Apakah ada rencana agar produk sayur organic dari Tranggulasi bisa memasuki semua lapisan masyarakat dan tidak terbatas di Superindo dan penyalu? [ ]Ya [ ]Tidak Caranya…………………………………………………………………………… Koesioner Key Informant PELAKSANAAN BAURAN PEMASARAN SAYUR ORGANIK PADA KELOMPOK TANI TRANGGULASI Nomor…………………. 1. Identitas Sampel 1.1. Nama : ………………………………………........................................ 1.2. Alamat : ………………………………………………………………… 1.3. Jenis Kelamin : ………………………………………………………………… 1.4. Umur/tempat lahir : ………………………………………………………………… 1.5. Jabatan :…………………………………………………………………. 1.6. Pendidikan : 1.6.1. Formal : [] Tidak Sekolah [] SMU/Aliyah [] Tidak Tamat Sekolah [] Diploma (D3) [] Tamat SD/Ibtidaiya [] Universitas [] SMP/Tsanawiyah [] Lain-lain, sebutkan ………….. [] Tidak Pernah 1.6.2. Non Formal: [] Pernah Jika pernah, sebutkan: (i)………………………………….. : tahun……………….di ……………………….. (ii)…………………………………. : tahun ………………di ……………………….. (iii)…………………………………. : tahun ……………...di ……………………….. 1.6.3. Penghargaan yang pernah diperoleh (i)………………………………….. : tahun ………………di ………………………. (ii)…………………………………. : tahun ………………di ………………………. 1.7. Sejak kapan dinas pertanian mulai membantu kelompok tani tranggulasi?……tahun/bulan 1.8. Sajak kapan bapak mulai menjabat sebagai penyuluh pertanian pada kelompok tani? ………………………………………………………………………………………. 1.9. Berapa kelompok tani yang bapak bina?....................................................................... 1.10. Apakah kelompok tani-kelompok tani dibawah binaan bapak menjalin kerja sama atau bermitra usaha? [ ]Ya [ ]Tidak, jika ya, a. Nama kelompok tani mitranya…………………………………………………. b. Jenis kemitraan:………………………………………………………………… 1.11. Program apa saja yang diterapkan pada kelompok tani organik Tranggulasi? ………………………………………………………………………………………… 1.12. Dari program yang disusun apakah sudah terealisasi semua atau belum? …………………………………………………………………………………………… 1.13. Bantuan berupa apa yang diberikan kepada kelompok tani organik agar dapat mensukseskan usaha tani mereka? …………………………………………………………………………………………… 1.14. Apakah dengan bantuan yang diberikan ada jaminan dari kelompok tani? Misalnya kembalikan modal pada pemerintah, harus buat daftar yang dihasilkan, dan lainnya Jika ya, mengapa?………………………………………………………………….. Jika tidak, mengapa?......................................................................................... 1.15. Sajak kapan bantuan hause packing di dirikan?.........................................tahun/bulan 1.16. Apakah dari pihak penyuluh lapangan atau dinas pertanian selalu memeberikan bibit atau benih yang unggul agar dapat menghasilkan produk yang berkualiatas? Jika ya, sebutkan……………………………………………………………………... Jika, tidak mengapa?.................................................................................................... 1.17. Apakah bapak selalu memberikan penyuluhan kepada para petani cara menghasilkan produk usaha tani yang baik? Jika ya, kapan?berapa kali seminggu/sebulan? ………………………………………………………………………………………... 1.18. Apakah dari pihak dinas pertanian selalu memberikan bantuan saprodi organik kepada para petani? Jika ya, sebutkan………………………………………………………………………………… 1.19. Apakah dari dinas pertanian hanya memberikan bantuan berupa sarana produksi pertanian saja? Atau masi ada bantuan lain? Misalnya memberikan modal dagang, modal hewan, dan lainnya Jika ada, sebutkan………………………………………………………………………………… 1.20. Apakah bapak selalu mencari informasi dan teknologi terbaru untuk mendorong tenaga kerja agar menggunakan teknologi tersebut supaya meningkatkan produksi? 1.21. Alasannya…………………………………………………………………………… 1.22. Apakah bapak selalu audit hasil produksi dan kinerja dari petani organik? …………………………………………………………………………………………… 1.23. Apakah iklim di Desa Batur sudah memadai untuk membudidayakan sayur organik? Sudah adakah pengujian? …………………………………………………………………………………………… 1.24. Apa-apa saja yang selalu di periksa? Apakah kelayakan gedung, teknologi penunjang, hasil produksi? Alasannya?.......................................................................................................................... 1.25. Apakah dari pihak penyuluh lapangan sudah melakukan uji coba jenis dan kualitas tanah cocok atau tidak untuk budidaya sayur organik? Caranya?…………………………………………………………………………… 1.26. Kondisi lahan seperti apa di Desa Batur sehingga bisa dibudidayakan sayur organik? …………………………………………………………………………………… 1.27. Apakah bapak turut ambil bagian dalam menetapkan harga jual sayur, dan tempat pengiriman sayur? ………………………………………………………………………………………… 1.28. Kapan saja kelompok tani diperbolehkan ikut kegiatan promosi dan pameran? …………………………………………………………………………………………… 1.29. Apakah kegiatan tersebut merupakan program dari penyuluh lapangan atau dari pihak tranggulasi? …………………………………………………………………………………………… 1.30. Syarat apa saja yang harus dipenuhi agar bisa mengikuti pameran dan promosi yang diselenggarakan dinas pertanian? ………………………………………………………………………………………......... 1.31. Apakah ada masalah yang sering terjadi dalam meningkatkan hasil hasil produksi, distribusi, promosi, dan penetapan harga jual? Jika ada, sebutkan…………………………………………………………………………………. GAMBAR Gambar 1. Kantor Tranggulasi Gambar 2. Rumah kemas atau gudang sayur Gambar 3. Pak Pitoyo selaku ketua kelompok dan siswa SMK magang Gambar 4. Kegiatan pembuatan dekomposer Gambar 5. Kegiatan memasukkan power ke dalam botol Gambar 6. Teknik Pengolahan lahan oleh siswa SMK yang magang , uji Gambar 7. Pemberian decomposer dasar Gambar 8. Pada saat panen buncis Prancis Gambar 9. Proses Pengumpulan di lahan setelah panen Gambar 11. Penimbangan buncis 2.Gambar 10. Proses pencucian prancis 3. Pada gambar 1 menunjukkan petugas Gambar 13. Proses Wreping sayur Gambar 16. Produk yang siap di kirim ke Malaysia Gambar 14. Proses pelabelan Gambar 17. Penyimpanan produk untuk siap di kirim ke Jakarta Gambar 12. Proses sortasi Gambar 15. Produk sayur organik Gambar 18. Produk yang akan di kirim ke Superindo Gambar 20. Kegiatan promosi sayur Gambar 21. Penaman sayur di 4.Gambar 19 . Produk yang akan ke gambar gudang Superindo organik poliback untuk pameran 5.masuk Pada 1 menunjukkan petugas Gambar 22. Sayur yang masuk di stand promosi pada agro expo Gambar 25. Kunjungan direktur utama Superindo di kebun Gambar 23. Kegiatan temu usaha dr kelompok tani padi organic jawa barat Gambar 26. Kunjungan pembeli dari Singapura Gambar 24. Contoh label dan barkut penetapan harga Gambar 27. Kunjungan kepala dinas pertanian dan komisi B di kebun anggota kelompok