PENGKAJIAN KUALITAS LEMPUNG CIAMIS DALAM PEMANFAATANNYA SEBAGAI BAHAN BAKU KERAMIK Oleh : M.Ulum A.Gani *), dan Sri Indarto *) *) Pusat Penelitian Geoteknologi, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia-LIPI Jl. Cisitu-Sangkuriang, Bandung 40135 Tlp: 2507771, Fax: 2504593 E-Mail: [email protected] , [email protected] TOPIK BAHASAN PENDAHULUAN PENILITIAN LAPANGAN - Observasi Geologi - Pengambilan Conto PENELITIAN LABORATORIUM - Analisis Kimia - Analisis Petrografi - Analisis XRD - Analisis Fisik PEMBAHASAN PENDAHULUAN LATAR BELAKANG KARAKTERISASI - Observasi Lapangan - Analisis Laboratorium PENGKAJIAN HASIL PETA PROPINSI JAWA BARAT DAN BANTEN PETA KABUPATEN CIAMIS PROVINSI JABAR KARAKTERISASI OBSERVASI LAPANGAN - Geologi - Pengambilan Conto ANALISIS LABORATORIUM - Analisis Kimia - Analisis Petrografi - Analisis XRD - Analisis Sifat Fisik OBSERVASI LAPANGAN TATANAN GEOLOGI - Morfologi - Stratigrafi Batuan Sedimen - Formasi Jampang (bga, tuf, sspn lv … bp,bl,np) - Formasi Nusakambangan (tuf,tlp,tp sspn bp) - Formasi Pamutuan (bpk, np, tuf,bl,bg) - Formasi Kalipuncang (bg krl,pjl,brg) - Formasi Halang (tbdt tdr….Npk,bp,klm,sspnbg,bp) - Formasi Bentang (tdr bpg,bpt bsspn sph,lns bg) - Formasi Tapak (tdr bp….np) Batuan Gunung Api - Hasil Gunung Api Tua(bga, lava , tufa brssn andesit- basa.) - Hasil Gunung Api Tua(bga, lahar , tufa brssn andesit-basal) Batuan Terobosan (terobosan andesit, dasit dan diorit ) Endapan Permukaan(alv,ep trssn krkl, psr , llpr tbtk di dalam lingkungan sungai, delta dan pantai) PENGAMBILAN CONTO KARAKTERISASI OBSERVASI LAPANGAN - Geologi - Pengambilan Conto ANALISIS LABORATORIUM - Analisis Kimia - Analisis Petrografi - Analisis XRD - Analisis Sifat Fisik ANALISIS KIMIA Analisis kimia bertujuan untuk mengetahui kompoisi oksida yang ada dalam batugamping antara lain : Aluminium Oksida (Al2O3), magnesium okida (MgO) dan ferri oksida (Fe2O3) dianalisis dengan metode AAS. Titan oksida (TiO2) dianalisis dengan metode volumetri, kalsium oksida (K2O) dan Natrium oksida (Na2O) dianalisis dengan metode flame fotometer. Hasil analisis menunjukkan bawa batugamping di Kabupaten Ciamis mempunyai kandungan ferri oksida lebih besar dari 1 % yaitu sebesar 3,27 %. Hasil Analisis Kimia Batugamping Kabupaten Ciamis Komposisi Oksida Hasil Analisis (%) Fe2O3 Na2O K 2O Al2O3 CaO TiO2 P2O5 MgO SiO2 H 2O 3,27 0,28 1,23 54,32 1,07 14,40 0,05 0,25 21,37 3,41 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 ANALISIS PETROGRAFI Analisis petrografi bertujuan untuk mengetahui tekstur, bentuk, ukuran butir serta mineral-mineral penyususn batugamping . Hasil pengamatan menunjukkan komposisi mineralnya adalah menunjukkan tekstur klastik, ukuran butir sangat halus hingga 0,2 mm, komposisi mineralnya dominan mineral lempung berwarna kuning kecoklatan, mineral lain jumlah sekikit terdiri dari silika dan felspar halus berukuran (± 0,2 mm). ANALISIS XRD Tujuan analisis ini adalah untuk mengetahui kompoisi mineral yang ada dalam batugamping. Analisis mineral dilakukan dengan menggunakan alat XRD, sedangkan hasil analisis berupa grafik difragtogram. Hasil analisis menunjukkan bahwa batugamping didominasi oleh kaolinit, silika dan felspar. ANALISIS SIFAT FISIK Pengamatan secara megaskopis menunjukkan bahwa conto lempung ini berwarna abu-abu, abu-abu kecoklatan sampai putih kusam dengan butiran agak kasar sampai halus dengan keplastisan sedang. PEMBAHASAN Karakterisasi - ObservasiLapangan - Analisis Kimia, fisik Petrogafi dan XRD Pengkajian - Pemanfaatan Tabel 2. Hasil Perhitungan Persen Molekul Oksida Berat Molekul Prosen Molekul 1 Al2O3 102 0,1404 2 K2 O 94 0,0140 3 Na2O 62 0,0045 4 Fe2O3 160 0,0229 5 SiO2 60 1,0228 6 MgO 56 0,0044 7 CaO 40 0,0267 8 TiO2 80 0,1800 9 H2O 18 0,1189 No Tabel 3. Besaran Absis dan Ordinat Grafik Al2O3/SiO2 R2O+RO+Fe2O3 Keungkinan Pemakaian 0,1372 0,1914 Pembuatan Bata KESIMPULAN Stratigrafi di Kabupaten Ciamis disusun oleh batuan gunungapi, batuan sedimen, batuan terobosan dan endapan permukaan yang berumur mulai dari Oligosen sampai Holosen, sedangkan morfologinya terdiri dari morfologi pedataran, bergelombang sedang dan kuat Penyebaran lempung di Kabupaten Ciamis cukup luas dibeberapa kecamtan dengan Sumber daya lempung sebesar 2.355.180 ton. Lempung ini terjadi akibat adanya dekomposisi kimia dan pelapukan lanjut secara kimia berwarna abu-abu, kecoklatan sampai putih kusam dengan butiran agak kasar sampai halus dengan keplastisan sedang, tekstur klastik, butir sangat halus hingga 0,2 mm, mineralnya dominan mineral lempung berwarna kuning kecoklatan, sedikit terdiri dari silika dan felspar halus berukuran (± 0,2 mm), dan didominasi oleh kaolinit, silika dan felspar. Lempung Ciamis cocok digunakan sebagai bahn baku keramik untuk pembuatan batubata dan tidak cocok digunakan untuk pembuatan genteng yang disebabkan oleh keplastisan yang rendah dan ditunjukkan oleh butiran yang agak kasar. TERIMA KASIH