analisis dan perancangan sistem basis data pendaftaran pasien

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BASIS DATA PENDAFTARAN PASIEN,
RAWAT JALAN, APOTEK DAN
LABORATORIUM PADA PUSKESMAS
KECAMATAN KALIDERES
Audi Mirano
Binus University, Jakarta, DKI Jakarta , Indonesia
Nurul Mukharam
Binus University, Jakarta, DKI Jakarta , Indonesia
and
Tri Prayogo
Binus University, Jakarta, DKI Jakarta , Indonesia
Pembimbing : Sugijanto M.Said, M.Sc
Binus University, Jakarta, DKI Jakarta , Indonesia
ABSTRAK
Database systems are very important role in the management of diverse datas because it
can improve data management. Research conducted at the health center Kalideres District
has a goal to analyze the process of registration, service, payment and inventory occurred
so as to produce a good system design analysis, then design the database needs of the
service at the Patient Registration, Outpatient, pharmacy and Laboratories. Then, build
the application to assist the management of existing data to be easily organized. The
research method used in this design methodology refers to the Database Application Life
Cycle approach to Connolly. The research method used in this design methodology refers
to the Database Application Life Cycle approach to Connolly. The study also provides
recommendations resulted in a Database System is good and right to health centers so as
to increase the speed in serving patients, produce and keintegrasian completeness of data
and facilitate the presentation of periodic reports. Therefore, it is hoped the presence of
Database Systems can increase the speed of health services at district health centers
Kalideres.
Key words : Database Systems, Database Application Life Cycle, Kalideres district health
center.
Sistem Basis Data sangat berperan penting di dalam pengelolaan data-data yang beragam
karena dapat meningkatkan pengelolaan data. Penelitian yang dilakukan pada Puskesmas
Kecamatan Kalideres memiliki tujuan untuk menganalisis proses pendaftaran, pelayanan,
pembayaran dan persediaan yang terjadi sehingga menghasilkan analisis rancangan
sistem yang baik, lalu merancang basis data yang dibutuhkan dalam proses pelayanan
pada Pendaftaran Pasien, Rawat Jalan, Apotek dan Laboratorium. Kemudian,
membangun aplikasi untuk membantu kegiatan pengelolaan data-data yang ada agar
mudah diorganisir. Metode penelitian yang digunakan dalam perancangan ini mengacu
pada metodologi Database Application Life Cycle pendekatan Connolly. Penelitian ini
juga memberikan hasil berupa rekomendasi Sistem Basis Data yang baik dan tepat untuk
Puskesmas sehingga dapat meningkatkan kecepatan di dalam melayani pasien,
menghasilkan kelengkapan dan keintegrasian data serta memudahkan dalam penyajian
laporan secara periodik. Oleh karena itu, diharapkan dengan adanya Sistem Basis Data ini
dapat meningkatkan kecepatan layanan kesehatan pada Puskesmas Kecamatan Kalideres.
Kata kunci : Sistem Basis Data, Database Application Life Cycle, Puskesmas Kecamatan
Kalideres
PENDAHULUAN
Perkembangan bidang Sistem Informasi yang pesat membuat kehidupan manusia semakin
ringan dikerjakan dengan bantuan Teknologi Informasi. Sistem Informasi pada saat ini
banyak digunakan oleh perusahaan ataupun organisasi dalam menunjang kegiatan sehariharinya untuk mencapai pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
Salah satu komponen yang terpenting di dalam Sistem Informasi adalah basis data.
Dengan adanya basis data, memungkinkan penyimpanan data yang lebih mudah diproses
dan dapat bertahan lebih lama sehingga memudahkan pengguna dalam menggunakan
data-data tersebut serta dapat menghasilkan laporan yang baik.
Puskesmas Kecamatan Kalideres yang beralamat di jalan 1 Maret No. 48 Kalideres,
Jakarta Barat, dalam kegiatan sehari-harinya memberikan jasa pelayanan kesehatan untuk
masyarakat seperti pemeriksaan kesehatan, tindakan medis, laboratorium, dan
pengobatan. Untuk menjalankan kegiatan tersebut, secara umum Puskesmas Kecamatan
Kalideres masih melayani pasien secara tidak terkomputerisasi dan tidak menyimpan
data-datanya pada basis data, maka permasalahan yang sering terjadi adalah kehilangan
data yang dibutuhkan dalam menjalani kegiatan sehari-harinya sehingga ketika data
tersebut dibutuhkan kembali, sulit diperoleh dan pembuatan laporan menjadi lambat.
Melihat permasalahan tersebut, maka pada Puskesmas Kecamatan Kalideres diperlukan
sistem basis data yang terhubung dengan program aplikasi. Jadi, dengan adanya sistem
dan aplikasi akan mempercepat pengguna dalam melakukan pengelolaan data dan datadata di Puskesmas Kecamatan Kalideres menjadi lebih akurat.
METODE PENELITIAN
Dalam melakukan suatu kegiatan selalu di perlukan suatu cara / metode dengan maksud
agar kegiatan tersebut dapat terlaksana dengan baik dan sesuai dengan yang di
rencanakan.
Dalam penyusunan skripsi ini penulis menggunakan beberapa metode dalam mencari,
mengumpulkan, dan menganalisis data, seperti :
1
1.
Sumber data
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menggunakan metode yang ada untuk
memperoleh data yang di butuhkan dalam penelitian ini agar mendapatkan model
data yang di perlukan dengan baik adanya. Maka dari itu semua dibutuhkan
sumber data yang akurat dengan di kelompokkan menjadi :
a. Data Primer
Merupakan data yang di peroleh dari sumber – sumber data yang akurat.
b. Data Sekunder
Merupakan data yang di peroleh secara tidak langsung dari objek yang di
teliti, atau di sebut juga dengan peninjauan teori – teori, buku – buku
literature, laporan, dokumen yang berkaitan dengan masalah tersebut.
2.
Teknik pengumpulan Data
Teknik Pengumpulan data yang di lakukan dalam pengerjaan skripsi ini adalah
sebagai berikut :
a. Teknik Observasi
3.
Merupakan sebuah metode dengan melakukan pengamatan terhadap hal – hal
apa saja yang berhubungan dengan penelitian ini baik menggunakan software
maupun dengan menggunakan data – data yang objektif.
b. Teknik Wawancara
Merupakan sebuah teknik pengumpulan data yang datanya di peroleh secara
langsung maupun tidak langsung dari sumbernya.
Metode Pengembangan Sistem Basis Data
Merupakan metode yang digunakan untuk membuat model dari software yang
akan dikembangkan. Pengembangan sistem basis data menggunakan Database
Application Life Cycle . meliputi :
a. Database planning : menentukan dengan jelas visi dan misi perusahaan.
b. System definition : menentukan batasan dari system yang di buat
c. Requirement collection and analysis : menganalisis informasi tentang bagian
perusahaan yang akan di buat aplikasi
d. Database design yang mencakup :
(1). Conceptual Database Design
Konseptual database design adalah fase awal dalam mendesain database
dimana proses konstruksi sebuah model data digunakan dalam perusahaan,
memberikan kebebasan dari semua pertimbangan fisikal.
(2). Logical Database Design
Di dalam fase ini proses konstruksi data model di dalam perusahaan
berdasarkan pada spefikasi dari model data tetapi kebebasan dari bagian
database dan fisikal lainnya di pertahankan.
(3). Physical Database Design
Di dalam fase yang terakhir ini Perancang diijinkan untuk membuat
keputusan dari bagaimana database diimplementasikan. Fase ini
menggambarkan dasar relasi, pengorganisasian file, menyusun daftar isi
digunakan untuk mencapai efisiensi dari akses data.
e. Application Design : Mendesain user interface dan program aplikasi
yangmenggunakan dan mengolah database.
f. Prototipe : Membangun model sistem kerja database.
g. Implementasi : Merealisasikan fisik dari basis data dan desain aplikasi.
h. Data Conversion : Memindahkan data yang ada kedalam basis data yang
baru dan mengkonversikan aplikasi yang ada agar dapat menggunakan
basis data yang baru.
i. Testing : Mengeksekusi program aplikasi dengan tujuan untuk menemukan
kesalahan dengan scenario tes yang di rencanakan dan data yang
sesungguhnya.
j. Operational Maintenance : Mengawasi dan memelihara sistem setelah
instalasi.
PEMBAHASAN
Pada subbab ini akan dibahas mengenai permasalah yang ada dalam basis data , dan
usulan pemecahan masalahannya.
Permasalahan yang di hadapi
Berdasarkan analisis tugas akhir yang telah dilakukan, maka ditemukan beberapa masalah
sebagai berikut:
1. Belum adanya sistem basis data yang dapat membantu dokter dalam
mengidentifikasi pasien terhadap gejala-gejala yang sering terjadi.
2. Proses pembuatan laporan memakan waktu yang lama karena tidak adanya
keintegrasian data.
3. Terjadi redudansi dan duplikasi data saat melakukan manipulasi data karena
data yang sama disimpan dalam banyak buku pasien dan kartu pasien yang
berbeda.
Usulan Pemecahan Masalah
Usulan Pemecahan Masalah yang tepat untuk mengatasi permasalahan-permasalahan
tersebut yaitu sebagai berikut :
1. Menganalisa kebutuhan basis data yang tepat serta merancangnya sesuai
dengan kebutuhan agar tercipta integrasi pada data-data yang tersimpan.
2. Membuat program aplikasi yang terhubung dengan sistem basis data untuk
membantu proses pembuatan laporan.
3. Merancang sistem basis data yang terintegrasi antara unit pendaftaran pasien,
Rawat Jalan, Apotek dan Laboratorium.
Simpulan
Dari hasil perancangan sistem basis data pendaftaran pasien, rawat jalan, dan persediaan
obat layanan kesehatan pada Puskesmas Kecamatan Kalideres, dapat ditarik simpulan
berupa :
- Dengan adanya basis data, penyimpanan data lebih baik, sehingga data-data tertata
dan terstruktur dengan baik.
- Persediaan obat menjadi lebih efesien karna sesuai dengan kebutuhan obat
bersadarkan penyakit musiman.
- Duplikasi data menjadi teratasi dengan dibuatnya basis data ini.
REFERENSI
[1] Anharku (2009). PDF : Flowchart.
http://www.ilmukomputer.org/wpcontent/uploads/2009/06/anharku-flowchart.pdf,
Indonesian.
[2] Connolly, Thomas M., Begg, Carolyn E.(2005). Database systems : a practical
approach todesign, implementation, and management. Edisi ke-4. Addison-Wesley,
Massachusetts.
[3] Gelinas, Ulrich J Jr and Dull Richard B (2008). Accounting Information System, 7th
Edition, English.
[4] Hall, James A (2011). Introduction to Accounting Information Systems, 7th Edition.
English.
[5] Harel and Moore (2011). State Transition Diagram.
http://www.cs.unc.edu/~stotts/145/CRC/state.html. The University of North Carolina,
Department of Computer Science. English.
[6]Hall, James A (2011). Introduction to Accounting Information Systems, 7th Edition.
English.
[7]Harel
and
Moore
(2011).
State
Transition
Diagram.
http://www.cs.unc.edu/~stotts/145/CRC/state.html. The University of North Carolina,
Department of Computer Science. English.
[8] Kroenke, David M (2010). Database Processing, 11th Edition. Prentice Hall. English.
[9] Leoni
(2011).
State
Transition
Diagram.
http://www.hit.ac.il/staff/leonidm/information systems/ch30.html. Halon Institute of
Technology. English.
[10] Hoffer, Jeffry A and Prescott Mary B (2009). Modern Database Management, 9th
Edition. Prentice Hall. English.
[11] MSDN (2011). Transact-SQL : Create Database. http://msdn.microsoft.com/enus/library/ms176061.aspx. English.
[12] MSDN (2011). Transact-SQL : Delete Statement. http://msdn.microsoft.com/enus/library/ms189835.aspx. English.
[13] MSDN (2011). Transact-SQL : Insert Statement. http://msdn.microsoft.com/enus/library/ms174335.aspx. English.
[14] MSDN (2011). Transact-SQL : Select Statement. http://msdn.microsoft.com/enus/library/ms189499.aspx. English.
[15] MSDN (2011). Transact-SQL : Update Statement. http://msdn.microsoft.com/enus/library/ms177523.aspx. English.
[16] Yourdon & Coad, Gane & Sarson (2011). Data Flow Diagrams
http://www.smartdraw.com/resources/tutorials/data-flowdiagrams/#/resources/
tutorials/Introduction-to-DFD. English.
RIWAYAT PENULIS
Audi Mirano penulis lahir di kota Medan pada 5 Juli 1989. Penulis menamatkan
pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang ilmu komputer pada 2012.
Saat ini bekerja sebagai pelajar di Universitas Bina Nusantara.
Nurul Mukharam penulis lahir di kota Jakarta pada 22 Agustus 1990. Penulis
menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang ilmu
komputer pada 2012. Saat ini bekerja sebagai pelajar di Universitas Bina Nusantara.
Tri Prayogo penulis lahir di kota Jakarta pada 22 April 1988. Penulis menamatkan
pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang ilmu komputer pada 2012.
Saat ini bekerja sebagai Pelajar di Universitas Bina Nusantara.