DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014 PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN KARTU PRABAYAR XL DI STIE NASIONAL BANJARMASIN Ni Nyoman Suarniki Zahra Safira [email protected] STIE NASIONAL BANJARMASIN Abstract, The research aim is to find out of the influence the marketing mix with loyality of consumer XL prepaid card in STIE Nasional Banjarmasin. Research population is all of collage students of STIE Nasional Banjarmasin which were used XL card to their selluler phone, samples taken by random and the number of questionnaires which can to analizy is 91 questionnaires. The data was analizy by linear multiple regretion with software SPSS. The results show that; marketing mix have a positive effect to loyality customers XL prepaid card in STIE Nasional Banjarmasin, with the coefficient determination is 56,2%. It’s mean ustomers loyality not only influence by marketing mix but also 43,8% is other variables. And promotion is dominant influence to loyality of customers XL prepaid card. Research recommendation that PT. XL Axiata to continue preserve it is good marketing mix particularly promotion, and also to pay attentions to the other factors which influence to loyality such as market segmentation, customer behavior, life style, etc. Keywords : Marketing mix (product, price, place and promotion), customer loyality Abstrak, Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pengaruh bauran pemasaran terhadap loyalitas konsumen kartu prabayar pada STIE Nasional Banjarmasin. Populasi dalam penelitian ini seluruh mahasiswa/i STIE Nasional Banjarmasin yang menggunakan kartu XL, sampel diambil secara acak dan jumlah kuesioner kembali yang bisa dianalisis 91 buah. Analisis data dengan regresi linier berganda dengan bantuan Software SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa; bauran pemasaran berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas konsumen kartu prabayar XL di STIE Nasional Banjarmasin, dengan koefisien 118 Ni Nyoman Suarniki dan Zahra Safira. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap ... determinasi sebesar 56,2%. Artinya loyalitas konsumen tidak hanya ditentukan oleh bauran pemasaran, tetapi variable lain juga memiliki kontribusi yang besar yaitu 43,8%. Dan variabel yang paling dominan mempengaruhi loyalitas pengguna kartu pra bayar XL adalah variabel promosi. Saran dalam penelitian ini agar PT XL Axiata disamping terus mempertahankan usaha-usaha pemasarannya yang sudah baik seperti bauran pemasaran terutama promosi, juga memperhatikan factor lain yang dapat mempengaruhi loyalitas konsumen seperti memperhatikan segmen pasar, perilaku konsumen, gaya hidup dan lain-lain. Kata Kunci : Produk, harga, promosi, distribusi (bauran pemasaran), loyalitas konsumen Perusahaan PT. XL Axiata di tahun 1996. XL saat ini adalah Tbk (selanjutnya disebut XL atau salah satu penyedia jasa layanan perseroan) merupakan salah satu telekomunikasi seluler terbesar dan penyedia layanan telekomunikasi di tertinggi untuk Indonesia. Perusahaan ini terdaftar di industri telekomunikasi Bursa sejak melayani 31,4 juta pelanggan dari September 2005. Perusahaan mulai berbagai negara sampai akhir tahun beroperasi secara komersial pada 2009. Efek Indonesia tahun 1996 dan menjadi perusahaan pertumbuhan di dengan PT. XL beridiri pada tanggal swasta pertama di Indonesia yang 6 menyediakan telepon PT. Grahametropolitan Lestari. XL seluler. XL menawarkan berbagai mulai beroperasi sebagai perusahaan produk dan layanan telekomunikasi perdagangan barang dan jasa umum seperti percakapan, SMS, layanan pada tahun 1996 dengan memasuki berbasis data dan layanan tambahan sektor lainnya seperti internet kepada lebih mendapatkan izin operasi GSM 900 dari dan 90% Perusahaan layanan penduduk ini adalah Indonesia. penyedia Oktober 1989 dengan nama telekomunikasi secara layanan resmi GSM. setelah meluncurkan Perseroan seluler terbesar di Timur Tengah dan mengubah Afrika dan sebanyak 20% saham PT. Excelcomindo Pratama, sesuai dimiliki oleh publik secara terbuka. dengan XL memulai kegiatan komersialnya Rajawali dan tiga investor asing 119 namanya juga perjanjian antara menjadi Grup DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014 (NYNEX, AIF, dan Mitsui). XL misi telah berkembang dari perusahaan diantaranya : kecil yang menjual layanan dasar telepon menjadi salah satu yang dimiliki perusahaan Harga terjangkau dengan pilihan produk dan layanan yang perusahaan telekomunikasi terbesar menarik dan memberikan nilai di tanah air, dengan infrastruktur lebih bagi pelanggan. jaringan dan layanan yang sangat luas di seluruh tanah air. menyediakan layanan XL Meningkatkan pengalaman pelanggan. untuk Memastikan pengelolaan beban pelanggan ritel dan menawarkan jaringan solusi memaksimalkan kapasitas serta bisnis kepada pelanggan perusahaan. yang memadai dan kualitas. Sebagai salah satu Mempertahankan keuntungan perusahaan telekomunikasi terbesar dengan di Indonesia, XL senantiasa berusaha pangsa meningkatkan layanan menyeluruh upaya untuk mempertahankan dan organisasi yang ramping dan terus berinovasi untuk memenuhi meningkatnya kebutuhan dan pasar meningkatkan seiring dengan manajemen baiaya yang cermat. pelanggan. XL selalu dinamis dalam mengelola terus menjalankan Menggunakan kesempatan dalam layanan data dan value added usahanya, bersedia belajar, cepat services. beradaptasi dengan perubahan di Meningkatkan efisiensi dalam industri atau keadaan pasar sehingga sistem mampu atau menghasilkan jaringan distributor berkualitas dengan kinerja yang tinggi, loyal memberikan menyediakan layanan prima kepada pelanggan. Adapun seluler Indonesia untuk dan produktif. visi dari perusahaan yaitu “Menjadi juara distribusi dan Memperkuat atribut merk. Adapun aspek-aspek dari memuaskan pelanggan, pemegang kegiatan PT XL ini sendiri. Ada 2 saham, dan karyawan”. Sedangkan aspek bisnis yang utama, yaitu : 120 Ni Nyoman Suarniki dan Zahra Safira. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap ... a. Consumer Solutions selera konsumen serta perkembangan XL Consumer Solution adalah teknologi dibidang gadget. Kondisi penyedia layanan seluler dengan ini tentu memerlukan sangat banyak jaringan yang luas dan berkualitas di perhatian seluruh Indonesia bagi pelanggan dalam mempertahankan pasarnya. ritel dan ditujukan untuk pelayanan Disamping kualitas akses jaringan seluler telepon berkualitas tinggi. yang harus selalu prima, usaha-usaha pemasaran b. Business Solutions telekomunikasi solusi layanan yang terintegrasi, perhatian dan dengan efisien semakin Strategi berkembangnya Solution menciptakan para konsumen, masih banyak upaya mendistribusikan barang atau berupa jasa dari produsen kepada konsumen dan memperkenalkan konsumen (promosi). Kegiatan memasarkan suatu produk dipengaruhi membawa persaingan pada penyedia oleh interaksi dari keempat hal tersebut diatas, hal-hal jasa sim card sellular sangatlah ketat, tersebut dinyatakan dengan istilah saat ini pemain pada jasa ini terus yaitu bauran pemasaran. Bauran bermunculan. Mereka bersaing pada pemasaran banyak aspek dan sangat dinamis. yakni Setiap waktu provider harus tahu kualitas kegiatan kepada lagi. Perkembangan teknologi komunikasi keadaaan melalui konsumen, harga barang atau jasa, yang meninggi, peningkatan proses dan permintaan untuk barang atau jasa yang dibutuhkan telah pengurangan biaya, tingkat efisiensi binsis pemasaran loyalitas konsumen dipengaruhi oleh menyediakan keuntungan yang besar bagi mengingat terhadap layanan provider. sehubungan industri. Solusi yang lengkap dari Business provider, luas dan dinamis serta sangat kritis kebutuhan dalam berbagai macam XL mempengaruhi segmen pasar kartu selluler ini sangat dengan memberikan fasilitas yang efektif dapat khususnya konsumen juga harus selalu menjadi XL Business Solutions adalah penyedia perusahaan merupakan interaksi dari campuran empat hal tersebut, yaitu produk (Products), jaringannya, harga (Price), promosi (promotion), perubahan pesaing dan perubahan 121 DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014 dan distributor Masing- penting loyalitas terbentuk melalui masing variabel tersebut berinteraksi promosi yang ditawarkan perusahaan satu sama lain guna menciptakan dengan suatu permintaan terhadap barang kebaikan dari produknya. Sutisna atau (2003 : 40) : jasa (place). yang ditawarkan memberikan manfaat, diterima baik mengkonsumsi kebaikan- Perhatian penelitian adalah oleh konsumen yang pada ujungnya ingin pelanggan akan menjadi loyal. pengaruh bauran pemasaran (produk, Loyalitas adalah suatu mengetahui harga, promosi bagaimana dan distribusi) komitmen yang mendalam untuk terhadap membeli kembali atau berlangganan pemakai kartu prabayar XL baik suatu secara secara simultan maupun parsial. konsisten dimasa yang akan datang. Loyalitas menjadi sangat penting Sehingga menyebabkan karena konsumen kartu selluler ini pengulangan pembelian merek yang unik, sekali seseorang membeli kartu sama walaupun ada pengaruh situasi maka dan berbagai usaha pemasaran yang membeli berpotensi untuk berupa pulsa isi ulangnya. Jadi tindakan perpindahan produk atau dapat perusahaan jasa menyebabkan untuk merek, Konsumen dan penjual penelitian kuantitatif. Respondennya akan terdiri dari mahasiswa di STIE Nasional Banjarmasin yang saat ini menawarkannya menggunakan juga sebanyak pada suatu produk jika produk mudah didapatkan kartu XL untuk telepon selulernya. Jumlah populasi beranggapan bahwa konsumen akan menjadi loyal tersebut komunikasinya Jenis penelitian ini adalah dengan harga yang wajar selain itu para layanan akan METODE menjadi loyal pada merek-merek berkualitas selanjutnya mendaptkan perlu strategi pemasaran yang tepat komplek. mereka konsumen loyalitas sangat penting. loyalitas atau kesetiaan konsumen dan loyalitas saat 235 orang. Sampel ditentukan dengan jugmenting sampling dan peneliti menyebar sebanyak 125 buah kuesioner, namun dibutuhkan, dan yang tidak kalah 122 Ni Nyoman Suarniki dan Zahra Safira. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap ... kuesioner (50% lebih dari total sekitar 19 tahun sebanyak 17,6%, 20 populasi) ahun sebanyak 29,7%, 21 tahun kembali yang bisa dianalisis hanya sebanyak 91 buah sebanyak 35,2% dan sisa kuesioner yang lain isinya sebanyak 17,6%. Jenis kelamin tidak lengkap. Penelitian ini menguji responden yang diteliti adalah pengaruh bauran pemasaran (produk, mayoritas perempuan yaitu sebanyak harga, distribusi) 53,8% dan laki-laki 46,2%. Dan terhadap loyalitas pengguna kartu responden berada pada semester II pra bayar XL pada mahasiswa STIE sebanyak 23,1%, semester IV Nasional Banjarmasin, oleh karena sebanyak 37,4%, semester VI itu digunakan teknik analisa regresi sebanyak 33% dan semester VIII linier sebanyak 6,6%. promosi berganda dan dengan bantuan dan 22 tahun software SPSS. Deskripsi Jawaban Responden Distribusi frekuensi jawaban HASIL DAN PEMBAHASAN responden atas setiap item yang Karakterisitik Responden Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa responden yang sebagian diteliti terdapat besar pada variabel bauran pemasaran dan loyalitas konsumen berusia dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 1. Ringkasan Jawaban Responden atas Variabel Penelitian No Variabel Indikator 1. Produk (X1) X1. 1 X1. 2 TS ∑ % 1 17,5 6 1 17,5 6 9 9,9 X1. 3 6 6,6 X1. 4 2. Harga (X2) X2. 1 1 16,5 5 6 6,6 X2. 2 7 7,7 X2. 3 X2. 4 2 2,2 Jawaban Responden Ragu S SS ∑ % ∑ % ∑ % 2 27,5 34 37,5 16 17,5 5 3 33 35 38,5 10 11 0 3 36,3 40 44 9 9,9 3 1 17,6 42 46,2 27 29,7 6 1 19,8 36 39,6 22 24,2 8 2 31,9 30 33 26 28,6 9 3 36,3 32 35,2 19 20,9 3 2 27,5 29 31,9 35 38,5 123 Total ∑ % 91 100 91 100 91 100 91 100 91 100 91 100 91 100 91 100 Ket DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014 8 8,8 3. Promosi (X3) X3. 1 X3. 2 1 13,2 2 7 7,7 X3. 3 4 4,4 X3. 4 4. Distribusi (X4) 4 4,4 X4. 1 0 0 X4. 2 4 4,4 X4. 3 3 3,3 X4. 4 5. Loylitas (Y) Y1. 1 Y1. 2 Y1. 3 1 0 1 4 3 1 4 11,0 15,4 34,1 4,4 Y1. 4 5 2 3 2 4 2 7 2 4 1 6 2 9 5 3 4 7 2 5 3 0 2 1 2 4 25,3 40 44,0 20 22,0 91 100 26,4 37 40,7 18 19,8 91 100 29,7 44 48,4 13 14,2 91 100 26,4 30 33 33 36,3 91 100 17,6 48 52,7 23 25,3 91 100 31,9 29 31, 33 36,3 91 100 58,3 18 19,8 16 17,7 91 100 51,6 28 30,8 13 14,3 91 100 27,5 35 38,5 21 23,1 91 100 33,0 37 40,7 10 11,0 91 100 23,1 25 27,5 14 15,4 91 100 26,4 29 31,9 34 37,4 91 100 Sumber: Data di olah Keterangan: TS = Tidak Setuju S = Setuju SS = Sangat Setuju Pada variabel bauran b. X1.2. Produk XL yang pemasaran berdasarkan produk (X1) ditawarkan bervariasi. Jawaban memiliki 4 item yang diuraikan responden yang paling banyak sebagai berikut : menyatakan a. X1.1. Kualitas jaringan yang setuju bahwa produk XL yang ditawarkan tinggi. Jawaban responden yang bervariasi yaitu 38,5%. paling banyak adalah setuju c. X1.3. Kemasan produk XL yang bahwa produk yang dikeluarkan menarik. Jawaban XL telah mempunyai kualitas yang jaringan setuju bahwa kemasan produk yang tinggi yaitu 37,5%. 124 paling responden banyak adalah Ni Nyoman Suarniki dan Zahra Safira. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap ... XL menarik terhadap konsumen bonus yaitu 44%. berupa sms gratis dan lain-lain d. X1.4. Produk yang ditawarkan ditawarkan. ditawarkan XL adalah sebesar 36,3%. sudah sesuai dengan promosi yang yang d. X2.4. Harga kartu perdana XL Responden yang murah. Responden yang lebih banyak menjawab adalah menjawab setuju setuju bahwa kartu perdana XL bahwa produk yang ditawarkan XL sudah sesuai dengan promosi terbanyak sangat murah yaitu 38,5% yang Promosi (X3) ditawarkan yaitu 46,2%. a. X3.1. Promosi yang Harga (X2) disampaikan a. X2.1. Produk XL lebih murah kenyataan. Terbanyak responden dibandingkan dengan sesuai dengan produk yang menjawab setuju bahwa lain. Jawaban responden paling promosi yang disampaikan XL banyak adalah setuju bahwa sesuai produk dengan kenyataan XL lebih murah dilapangan yaitu sebesar 44% dibandingkan dengan produk b. X3.2. Promosi yang dilakukan operator lain. XL b. X2.2. XL selalu memberikan bonus diskon pada dilakukan bukan berupa brosur setiap tetapi juga hanya dan spanduk, melalui media pengguna XL. Responden yang elektronik. Terbanyak responden menjawab setuju bahwa XL yang menjawab setuju bahwa selalu memberikan bonus dan promosi yang dilakukan XL diskon pada setiap penggunanya bukan hanya berupa brousur dan adalah 39,6. spanduk, tetapi melalui media c. X2.3. Selalu ada bonus yang elektronik juga yaitu sebesar ditawarkan XL berupa gratis sms dan Responden terbanyak yang yang 40,7%. lainnya. c. X3.3.Iklan yang XL lakukan menjawab ragu-ragu menarik bahwa konsumen 125 dan menjadi membuat ingin DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014 memakai.Terbanyak responden Distribusi (X4) yang menjawab setuju bahwa a. X4.1. Produk XL mudah didapat iklan yang dibuat XL menarik dimanapun. Bahwa terbanyak dan membuat konsumen jadi responden ingin memakai sebesar 48,4%. setuju bahwa produk XL mudah d. X3.4.Promosi dilakukan produk dengan baru atas bahwa pemberian responden sebanyak atau menjawab didapat dimanapun yaitu sebesar 52,7%. diskon. Berdasarkan pada tabel 1 di yang b. X4.2. 4 XL tersedia di counter- counter 4,4% terdekat. terbanyak Bahwa responden yang menyatakan tidak setuju, 24 menjawab sangat setuju bahwa responden atau XL tersedia di counter-counter menyatakan ragu-ragu, responden 26,4% atau menyatakan 30 terdekat yaitu sebesar 36,3%. 3,3% setuju, c. X4.3. XL call center mudah 33 didapat dan tersedia disetiap responden atau 36,3% kota. Terbanyak responden yang menyatakan sangat setuju. menjawab ragu-ragu bahwa XL demikian dapat bahwa banyak dimanapun yaitu sebesar 58,3%, menjawab artinya konsumen banyak yang sangat setuju bahwa promosi tidak yakin atau tidak tahu selain produk di Jakarta ada call center di Dengan disimpulkan responden yang dilakukan call dengan pemberian diskon atau memang ada diskon khusus center mudah didapat daerah. bagi d. X4.4. Layanan service center pengguna XL dengan syarat mudah tertentu, sehingga tidak semua responden yang menjawab ragu- konsumen ragu bahwa layanan service tahu atau menginginkan diskon tersebut. center didapat. mudah Terbanyak didapat yaitu 51,6%, sama halnya dengan layanan 126 call-center, service Ni Nyoman Suarniki dan Zahra Safira. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap ... centre XL juga banyak tariff masyarakat yang tidak tahu. percakapan atau komunikasi lain akan jadi lebih murah pada operator yang sama. Loyalitas Konsumen (Y) a. Y1.1. Apakah anda d. Y1.4. sudah akan merekomendasikan operator XL memakai kartu XL lebih dari 3 yang kali. Hanya 38,5% responden anda gunakan kepada anda. 37,4% teman-teman yang menjawab setuju bahwa responden mereka sudah memakai XL setuju lebih dari 3 kali. b. Y1.2. Apakah menjawab sangat bahwa anda akan merekomendasikn operator XL Apakah secara yang anda gunakan ke teman keseluruhan, anda puas dengan anda. operator XL 40,7% responden yang menjawab setuju bahwa Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas secara keseluruhan, mereka puas Berdasarkan hasil analisis dengan operator XL. didapat nilai korelasi antara skor c. Y1.3. Jika anda ingin memiliki variabel dengan skor total yang lebih dari satu simcard, maka dimana nilainya lebih besar dari nilai anda akan memilih simcard yang r tabel atau > r tabel sebesar 0,361. sama 34,1% Sehingga dapt disimpulkan bahwa responden yang menjawab tidak semua variabel signifikan (valid). setuju bahwa apabila mereka Dari hasil output SPSS di dapat nilai ingin memiliki lebih dari satu Alpha sebesar 0,524, nilai ini kita simcard, maka mereka akan bandingkan dengan nilai r tabel memilih simcard yang sama dengan uji 2 sisi dan jumlah data (n) yaitu Ini tentu sangat = 30, maka di dapat r tabel sebesar lumrah, jarang kita jumpai orang 0,361. Dapat disimpulkan bahwa menggunakan item-item yang ada reliabel. yaitu XL. simcard XL. 2 atau yang sama. lebih Karena 127 DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014 Koefisien Determinasi (R2) Tabel 2. Model Summary R R Square Adjusted R Square Std.eror of the estimate 0,763 0,582 0,562 Sumber : Output Statistik SPSS Analisis determinasi berganda dalam 1,31695 koefisien regresi digunakan untuk regresi dengan lebih dari dua linier variabel bebas. Berdasarkan tabel 2 untuk di atas di peroleh angka R2 mengetahui prosentase sumbangan (determinasi simultan) sebesar 0,562 pengaruh variabel independen secara atau sebesar 56,2% artinya bahwa serentak terhadap variabel dependen. variasi variabel loyalitas konsumen Menurut Santoso (2001) adjusted R dapat dijelaskan oleh variasi variabel square adalah nilai R square yang bauran pemasaran (produk, harga, telah disesuaikan, nilai ini selalu promosi dan distribusi). Sedangkan lebih kecil dari R square dan angka sisanya ini bisa variabel lain yang tidak diteliti dalam memiliki nilai negatif. Adjusted R square ini digunakan 43,8% dijelaskan oleh penelitian ini. Uji Asumsi Klasik 1) Uji Normalitas Tabel 3. Model Summary, Uji Normalitas Skewness Statistic Std. Error 0,004 0,253 Sumber : Output Statistik SPSS Kurtosis Statistic - 0,185 Std. Error 0,500 Rasio skewness statistic (0,004/0,253) = 0,016 Rasio kurtosis statistic (-0,815/0,500) = - 0,37 Terlihat bahwa rasio skewness = 0,16. Sedangkan rasio kurtosis = -0,37. Karena rasio skewness dan kurtosis berada diantara -2 hingga +2 maka dapat disimpulkan bahwa distribusi data normal. 128 Ni Nyoman Suarniki dan Zahra Safira. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap ... 2) Uji Autokorelasi Kriteria dari uji ini adalah autokorelasi, jika nilai d = 0 sampai apabila nilai d tepat sama dengan 2, 1,5 maka positif dan jika d > 2,5 – 4 maka tidak terjadi autokorelasi sempurna. Jika d nilainya 1,5 – 2,3 maka data tidak maka memiliki autokorelasi memiliki autokorelasi negatif. mengalami Tabel 4. Model Summary, Uji Autokorelasi R Adjusted R Square R Square Std eror of the estimate Durbin watson 1,31695 1,877 0,763 0,582 0,562 Sumber : Output Statistik SPSS Koefisien Durbin Watson produk(X1), harga (X2), promosi besarnya 1,877 yang mendekati 2. (X3) dan distribusi (X4) terhadap Dengan demikian dapat disimpulkan loyalitas konsumen tidak terjadi bahwa dalam regresi antara variabel autokorelasi. 3) Uji Multikolinearitas Tabel 5 Model Summary, Uji multikolinearitas Collinearity statistics Tolerance VIF Produk (X1) 0,715 1,398 Harga (X2) 0,998 1,002 Promosi (X3) 0,712 1,404 Distribusi (X4) 0,989 1,011 Sumber : Output Statisik SPSS Model Nilai VIF mendekati 1 untuk semua variabel bebas. harga(X2), Dengan distribusi promosi (X4) demikian, dapat disimpulkan baha multikolinearitas dalam bebas. variabel produk (X1), 129 (X3), tidak antar dan terjadi variabel DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014 4) Uji Heterokedastisitas Pada grafik terlihat bahwa bahwa variabel independen tidak tebaran data tidak membentuk garis membentuk heteroskedastisitas. tertentu atau acak. Hal ini berarti Gambar 1. Scatterplot Sumber : Output Statistik SPSS R2 (koefisien determisi), uji asumsi Hasil Regresi Berdasarkan pada alat klasik, uji F yaitu uji simultaneous, digunakan pada dan uji t untuk parsial dan uji penelitian ini yaitu menggunakan dominasi nilai koefisien regresi (β) regresi linier berganda, maka perlu dengan tingkat signifikan a = 5%. dilakukan pengujian-pengujian yang Pengolahan data tersebut dengan melekat pada alat anailis tersebut. bantuan SPSS versi 16 yang hasilnya Analisis untuk penilaian ini yaitu uji terlihat pda tabel 6 berikut : analisis yang Tabel 6. Hasil Regresi Variabel Unstandardized Coefficients B stand.eror Produk (X1) 0,410 0,93 Harga(X2) 0,254 0,76 Promosi(X3) 0,480 0,90 Distribusi(X4) 0,091 0,70 Konstanta - 3,977 Sumber : Output Statistik SPSS 130 Standardized Coefficients Beta T Sig 0,304 0,235 0,442 0,091 4,414 3,360 5,352 1,302 0,000 0,001 0,000 0,196 Ni Nyoman Suarniki dan Zahra Safira. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap ... Analisis berganda regresi linier tergantung (Y). Dari hasil untuk pengolahan data dengan SPSS meramalkan didapatkan digunakan mengetahui atau besarnya pengaruh antara variabel bebas (X) terhadap persamaan regresi sebagai berikut : variabel a. Koefisien Regresi Berdasarkan hasil analisis pada tabel 6 di atas, maka persamaan regresi yang dihasilkan adalah : Y = a + β1 X1 + β2X2 + β3X3 + β4 X4 + ε. Y = - 3,977 + 0,410 X1 + 0,254 X2 + 0,480 X3 + 0,091 X4. 1) Konstanta (a) ini berarti jika 4) Koefisien regresi X3 (Promosi) = semua variabel bebas memiliki 0,480 artinya terdapat peingkatan nilai nol (0) maka nilai variabel variabel promosi sebesar 1% terikat (beta) sebesar -3,977. maka 2) Koefisien regresi X1 (Produk) = peningkatan 0,410 artinya apabila terdapat peningkatan variabel akan mengalami pada variabel loyalitas sebesar 0,480. produk 5) Koefisien regresi X4 (Distribusi) sebesar 1% sementara variabel = independen lainnya tetap maka peningkatan variabel distribusi loyalitas sebesat konsumen akan 0,091 artinya 1% terdapat maka akan mengalami peningkatan variabel mengalami loyalitas sebesar 0,410 variabel loyalitas sebesar 0,091. 3) Koefisien regresi X2 (Harga) = 0,254 artinya peningkatan Namun terdapat pengaruh signifikan, ini disamping tidak sangat harga maka akan distribusi kartu XL ini sudah mengalami peningkatan variabel given atau XL dapat diperoleh loyalitas sebesar 0,254. dengan mudah dimana saja. 1% 131 pada pada variabel sebesar kecil, peningkatan kenyataannya DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014 b. Uji Simultan (Uji F) Hasil uji secara simultan dapat dilihat pada tabel 7 berikut : Tabel 7. Hasil Uji Simultan (Uji F) Model Sum of square Regression 207,372 Residual 149,156 Total 356,527 Sumber : Output Statistik SPSS Pengujian Df Mean square F Sig 4 86 90 51,843 1,734 29,892 0,00 secara simultan digunakan untuk bahwa bauran Terbutki juga bahwa F hitung lebih pemasaran yang terdiri dari variable besar dari F tabel (F hitung 29,892 > produk, harga, promosi dan distribusi F tabel 2,48). Dengan demikian berpengaruh pada tingkat loyalitas bauran pemasaran (produk, harga, konsumen XL. Berdasarkan hasil promosi analisis berganda simultan berpengaruh bahwa variabel bauran pemasaran loyalitas konsumen (produk, mahasiswa/i (Uji F) membuktikan distribusi) regresi harga, linier promosi secara XL pada STIE Nasional Banjarmasin dan simultan dan distribusi) STIE Banjarmasin. mempengaruhi loyalitas konsumen c. Uji Hipotesis Secara Parsial (Uji t) Hasil uji secara parsial (uji t) dapat dilihat pada tabel 8 berikut : Tabel 8. Hasil Uji Parsial (Uji t) Variabel T-Hitung (α)5%. dengan tingkat kesalahan T-Tabel Produk 4,414 1,988 Harga 3,360 1,988 Promosi 5,352 1,988 Distribusi 1,302 1,988 Sumber : Output Statistik SPSS 132 Keterangan Signifikan Signifikan Signifikan Tidak signifikan secara terhadap XL pada Nasional Ni Nyoman Suarniki dan Zahra Safira. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap ... Berdasarkan tabel 8 di atas maka pada mahasiswa/i STIE Nasional selanjutnya dapat dijelaskan sebagai Banjarmasin. berikut: 3) Pengaruh promosi (X3) terhadap 1) Pengaruh produk (X1) terhadap loyalitas konsumen loyalitas konsumen Nilai t hitung variabel Nilai t hitung variabel promosi (X3) adalah 5,352 yang produk (X1) adalah 4,414 hasil ini lebih besar dimana hasil ini lebih besar dibandingkan dibandingkan dengan nilai t tabel dengan t tabel sebesar 1,988. sebesar 1,988. Dengan demikian Dengan demikian secara parsial produk mempunyai secara pengaruh parsial promosi mempunyai pengaruh positif dan positif dan signifikan terhadap loyalitas konsumen kartu XL pada mahasiwa/i STIE Nasional signifikan terhadap konsumen kartu mahasiswa/i Banjarmasin. loyalitas XL STIE pada Nasional Banjarmasin. 2) Pengaruh harga (X2) terhadap 4) Pengaruh loyalitas konsumen Nilai t hitung variabel harga (X2) adalah 3,360 hasil ini distribusi (X4) adalah 1,302 yang lebih besar dibandingkan dengan dimana hasil ini lebih kecil t tabel sebesar 1,988. Dengan dibandingkan dengan nilai t tabel demikian secara parsial harga mempunyai (X4) terhadap loyalitas konsumen Nilai t hitung variabel (X2) distribusi sebesar 1,988. Dengan demikian pengaruh variabel distribusi pengaruhnya positif dan signifikan terhadap tidak loyalitas konsumen kartu XL signifikan terhadap loyalitas konsumen. sebesar Pembahasan Berdasarkan hasil Uji 1,988 dapat dinyatakan t bahwa hasil pengujian menunjukkan dengan t hitung dan t tabel pada taraf bahwa pada uji t (parsial) bauran signifikansi 5% dengan df (86-4) pemasaran 133 berpengaruh terhadap DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014 loyalitas konsumen kartu XL di STIE menyakinkan Nasional Banjarmasin. Sedangkan untuk membeli dan berlangganan secara parsial variabel independen serta yaitu produk (X1), harga (X2), memang perlu menerapkan strategi promosi (X3) mempunyai pengaruh bauran pemasaran dengan baik dan yang signifikan terhadap variabel hati-hati karena konsumen biasanya dependen yaitu loyalitas konsumen melakukan (Y) variabel keputusan yang komplek terhadap distribusi (X4) pengaruhnya tidak suatu produk, hal lain yang tidak signifikan kalah penting untuk menjadikan sedangkan pada terhadap variabel seorang menjadikan konsumen mereka loyal pembelian dependen yaitu loyalitas konsumen konsumen (Y). Ini berarti bahwa konsumen menjaga, sudah tidak memperhatikan lagi meningkatkan kualitas produk hal ini terhadap distribusi kartu XL, pada bisa ditempuh dengan menanyakan kenyataannya kartu XL dapat kita apa peroleh konsumen dari produk tersebut. Jadi, dengan sangat mudah loyal dengan tetap mempertahankan yang dibutuhkan dan seorang dimana saja. Sedangkan berdasarkan XL uji F (simultan) dapat dinyatakan meningkatkan kualitas produknya bahwa variabel bauran pemasaran terutama pada kualitas jaringannya, (produk, dan karena sinyal yang baik dan luas bersama-sama serta mempunyai kecepatan yang harga, distribusi) promosi secara berpengaruh terhadap variabel harus adalah mempertahankan dan tinggi. loyalitas konsumen kartu XL. Dari Harga mempunyai pengaruh hasil pengujian uji F didapatkan hasil terhadap loyalitas konsumen kartu 29,892 dengan tingkat signifikan XL jika suatu produk ditawarkan 0,000 dengan harga yang wajar dan mampu > 0,05. pemasaran berpengaruh Artinya secara bauran bersama-sama terhadap mempengaruhi loyalitas melakukan konsumen kartu XL. Suatu memasarkan pembelian agar secara konsisten yaiu dengan memberikan perusahaan suatu konsumen produk dalam pilihan harga isi ulang pulsa dan dan inovasi harga lainnya. Distribusi juga 134 Ni Nyoman Suarniki dan Zahra Safira. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap ... berpengaruh terhadap loyalitas hasil analisis data dengan regresi konsumen kartu XL dimana seorang linier berganda dapat dinyatakan pemasar bahwa variabel bauran pemasara harus selalu siap menyediakan suatu produk yang (produk, ditawarkan di setiap outlet-outlet. distribusi) Namun, variasi yang dapat menerangkan secara parsial distribusi harga, promosi mempunyai dan proporsi memiliki koefisien β yang tidak dengan signifikan. Hal ini diduga bukannya dependen (loyalitas konsumen) yang distribusi tidak berpengaruh terhadap bisa loyalitas namun determinasi yaitu sebesar 0,562 atau seperti yang kita ketahui bahwa 56,2% sedangkan sisanya 43,8% produk XL sangat mudah diperoleh, dijelaskan oleh variasi variabel lain sehingga responden tidak terlalu yang tidak diteliti dalam penelitian memperhatikan ini. konsumen XL, peran penting saluran distribusi. Variabel baik terhadap dilihat dari variabel koefisien Variabel lain dalam hal ini lain yang juga nilainya cukup besar (43,8%) artinya berpengaruh terhadap loyalitas loyalitas konsumen hanya sebagian konsumen adalah promosi. dipengaruhi oleh bauran pemasaran, Mempromosikan berbagai produk media diharapkan XL di variabel juga pengaruhnya cukup elektronik besar. Kotler (2002) menyebutkan mampu menarik perhatian dan minat kepada konsumen. Dan untuk promosi menurut responden hal bahwa factor-faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen untuk yang budaya, membeli adalah; pribadi, sosial, factor dan terpenting untuk menginformasikan psikologi. Jadi faktor ekonomi, gaya tentang berbagai hal tentang produk hidup, XL. Ini terlihat dari nilai koefisien β mendapat perhatian yang serius juga X3 (Promosi) memiliki nilai yang dari provider XL, agar dapat menjadi paling besar dibanding independen tren dan lain-lain perlu dan signifikan market leader atau bertahan pada dengan variabel posisi saat ini sehubungan dengan lainnya. Berdasarkan ketatnya 135 persaingan pada bisnis DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014 layanan selluler. Mengingat psikologis menjadi hal yang cukup konsumen adalah mahasiswa tentu gaya hidup dan tren dipertimbangkan. serta factor SIMPULAN DAN SARAN variable bauran pemasaran yang Simpulan paling Berdasarkan pengaruhnya analisis terhadap loyalitas konsumen XL data maka dapat diambil beberapa pada STIE Nasional Banjarmasin kesimpulan sebagai berikut : adalah variable Promosi. 1. Bauran hasil dominan Pemasaran sebagai 3. Variabel distribusi mempunyai variable independent yang terdiri pengaruh yang tidak signifikan dari variabel Produk (X1), Harga terhadap loyalitas konsumen XL (X2), pada Promosi(X3) Distribusi(X4) dan berpengaruh STIE Banjarmasin. Hal Nasional ini karena positif dan signifikan terhadap distribusi XL sudah sangat baik Loyalitas atau konsumen kartu kartu prabayar XL dapat prbayar XL pada mahasiswa diperoleh dengan mudah dimana STIE Nasional saja di kota Banjarmasin. Nilai koefisien Banjarmasin. determinasi Saran sebesar 0,582, artinya sebesar 58,2% loyalitas dipengaruhi PT. XL Axiata hendaknya konsumen oleh tetap mempertahankan usaha-usaha bauran pemasaran yang sudah sesuai dengan pemasaran. keinginan 2. Koefisien regresi dari masingmasing variable dan faktor (Promosi) atau dari lain penentu keputusan pembelian konsumen untuk kartu X4, sehingga koefisien beta yang oleh lebih melalui strategi bauran pemasaran 0,254 X2 + 0,480 X3 + 0,091 dimiliki dan meningkatkan loyalitas konsumen independent adalah, Y = - 3,977 + 0,410X1 + terbesar konsumen selluler. Hal ini juga usaha untuk X3 meningkatkan daya saing bisnisnya. semua 136 Ni Nyoman Suarniki dan Zahra Safira. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap ... Setiaji Bambang. Panduan Riset Dengan Pendekatan Kuantitatif. Program Paska Sarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta Press. Surakarta. 2004 DAFTAR PUSTAKA Daryanto, dan Setyobudi Ismanto, 2002. Konsumen dan pelayanan prima. Yogyakarta : Gava Media. Tjiptono Fandy, 2004. Pemasaran Jasa. Malang : Bayu Media Supranto, J, 2007. Perilaku konsumen dan strategi pemasaran untuk memenangkan persaingan bisnis. Edisi pertama. Jakarta : Mitra Wacana Media. Jabir, Riyanti, 2013. Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen dalam memilih produk kartu AS referensi UNHAS. Makasar : UNHAS (skripsi). Kutukuliah.blogspot.com/2013/06/ru mus-slovin-dalammenentukan-jumlah-sampelpenelitian.html, di akses 17 Januari 2014 Kotler, Philip, 2002. Manajemen pemasaran di Indonesia : bauran pemasaran. Jakarta : salemba Empat. http://ahlimanajemenpemasaran.com/ 2013/12/studi-kasus-strategipenjualanl/#thash.oIMTIsSO. dpuf, (diakses tanggal 14 Februari 2015). Sukestiyarno, 2010. Konsep Dasar Statistika.Rajawali Pers. Jakarta. http://pendidikanakuntansi.fe.uny.ac. id/sites/files/Uji-AsumsiKlasik-dengan-SPSS-16.0unprotected.pdf. Di akses tanggal 15 Maret 2014. Sumanto, M.A, 2014. Statistik Deskriptif. Jakarta : Caps Publishing. 137