TUGAS TKSK DALAM PELAKSANAAN SUBSIDI RASKIN DAN P4S

advertisement
PAPARAN DINAS SOSIAL DALAM RANGKA PERCEPATAN
PENANGULANGAN KEMISKINAN
DINAS SOSIAL
PROVINSI SUMATERA SELATAN
PENDAMPINGAN RASKIN
ANGGARAN PROGRAM RASKIN
Rincian
RTS-PM
Alokasi per RTSPM/Bulan (Kg)
Durasi (bulan)
Kuantum (Juta Ton)
2014
15.530.897 RTS
15 Kg
12 bulan
2,79 Juta Ton
Subsidi Harga Raskin (Rp/Kg)
Rp 6.447
a. Harga Pembelian Beras Bulog
(Rp/Kg)
Rp.8.047
b. Harga Tebus Raskin
Rp.1.600
Total Anggaran (Rp.Trilyun)
Rp18,82 Trilyun
TUJUAN DAN MANFAAT PROGRAM SUBSIDI RASKIN
TUJUAN
1. Mengurangi beban pengeluaran RTS-PM melalui
pemenuhan sebagaian kebutuhan pangan dalam
bentuk beras.
2. Memastikan keluarga miskin mendapatkan cukup
pangan dan nutrisi karbohidrat (meningkatkan
ketahanan pangan)
TUJUAN DAN MANFAAT PROGRAM SUBSIDI RASKIN
MANFAAT
 Bermanfaat dalam stabilisasi harga beras,.
 mengendalikan inflasi.
 meningkatkan ketahanan pangan di tingkat rumah
tangga .
 Pasar bagi petani serta meningkatkan pertumbuhan
ekonomi daerah.
TUGAS TKSK DALAM
PENDAMPINGAN RASKIN
A. Sosialisasi Program
1. Tujuan :
Sosialisasi dilakukan dalam rangka
memberikan pemahaman yang
menyeluruh mengenai Program subsidi
raskin kepada masyarakat
.
2. Sasaran :
a. RTS-PM
e. Karang Taruna
b. Tokoh masyarakat
f. PSM
c. Aparat desa/kelurahan g. Unsur masyad. Perangkat RT/RW
rakat lainnya
3. Materi Sosialisasi
a.
b.
c.
d.
e.
.
Tujuan dan manfaat program
Sasaran penerima program
Mekanisme penyaluran raskin
Indikator Kinerja
Mekanisme pengaduan
4. Cara melakukan sosialisasi.
a. Fase to fase
b. Pertemuan dengan kelompok
c. Forum yg ada di masyarakat
(arisan,rapat desa/rt/rw pengajian dll)
5. Tahapan sosialisasi
a. Memahami dan menyiapkan materi
sosialisasi.
b. Menyusun rencana sosialisasi
c. Melakukan sosialisasi
d. Mencatat dan melaporkan hasil
. sosialisasi
B. Monitoring / Pemantauan
1. Tujuan :
a. Melakukan pengamatan atas
pelaksanaan penyaluran raskin di titik
bagi.
b. Mengumpulkan data dan informasi yang
diperlukan terkait dengan pelaksanaan
penyaluran di titik bagi
.
Lima
Lima
2. Sasaran :
Pemantauan dilaksanakan di
kel/desa yang menjadi titik bagi
sesuai dengan wilayah kerja TKSK
3. Aspek yang dimonitoring
.
a. kepemilikan KPS/SKRTM
b. Jumlah raskin yang ditebus
c. Harga tebus/kg
d. Kualitas beras
e. Waktu penyaluran raskin
4. Tahapan Monitoring.
a.
b.
c.
d.
.
Menyiapkan intrumen monitoring.
Menetapkan atau memilih lokasi dan
responden
Melaksanakan Monitoring sesuai aspek
yang dimonitoring
Mencacat dan melaporkan hasil monitoring
C. PELAPORAN
1. Tujuan
Memberikan informasi tentang
pelaksanaan pendampingan Program
subsidi raskin yang dilakukan oleh TKSK
yang meliputi sosialisasi program dan
pemantauan penyaluran raskin di titik bagi
2. Penerima laporan
laporan ditujukan kepada :

2. Penerima laporan
laporan ditujukan kepada :
a. a. Dinas sosial Provinsi
b. b. Dinas/Instansi Sosial kab/Kota
c. C. tim Koordinasi raskin Kecamatan
3. Materi laporan
Materi laporan mencakup proses dan hasil
pelaksanaan sosialisasi dan monitoring
pelaksanaan Program subsidi raskin yang
mengacu pada instrumen pelaporan
4. Cara Pelaporan
a. Mengisi instrumen pelaporan melalui website:
survey.kemensos.go.id
b. Mengirimkan laporan melalui email ke
[email protected]
c. Mengirimkan laporan melalui sekretaris raskin
Ditjen pemberdayaan Sosial dan
penanggulangan Kemiskinan, Kemensos Jl.
Salemba Raya 28 lt V Jakarta 10430
HUBUNGAN MITRA KERJA TKSK DALAM PENDAMPINGAN
RASKIN
1.
2.
Pemerintah Pusat
Berada di bawah koordinasi langsung Kementerian Sosial.
Pemerintah Daerah
TKSK berkoordinasi dengan:
–
–
–
–
3.
TIKOR Raskin Kecamatan
–
–
4.
Dinas Sosial Provinsi.
Dinas Sosial Kabupaten/Kota.
Camat beserta Aparat Kecamatan.
Kepala Desa/Kelurahan beserta Aparat Desa/Kelurahan.
Berkoordinasi dalam hal lokasi penyaluran dititik Distribusi, Pemutahiran data
RTS-PM.
Pelaporan hasil pemantauan
Pelaksana Distribusi di Desa/Kelurahan
–
Berkoordinasi dalam hal sosialisasi program Raskin dan pemantauan
pembagian Raskin pada RTS-PM.
SISTEM PELAPORAN
Data dari TKSKdiolah
dengan program SPSS
di Sektretariat Raskin
Kemensos
Penugasan
Pendampingan
Raskin
1. Sosialisasi
2. Pemantauan
di Titik Bagi
3. Pelaporan
SISTEM PELAPORAN
MENGGUNAKAN
TEKNOLOGI
INTERNET
(BERBASIS IT)
www.survey.kemsos.go.id
PENGERTIAN-PENGERTIAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
BAST
HTR
MUSCAM
RTS-PM Raskin
SKRTM
SPA
SPPB / DO
TB
TD
TKPK
WARDES
: Berita Acara Serah Terima Beras
: Harga Tebus Beras Raskin
:Musyawarah Kecamatan
: Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat
: Surat Keterangan Rumah Tangga Miskin
: Surat Permintaan Alokasi
: Surat Perintah Penyerahan Barang / Delivery Order
: Titik Bagi Fasilitas publik di Desa/Kelurahan
: Titik Distribusi Fasilitas Sebagai Tempat/lokasi
: Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan
: Warung Desa/ Lembaga Ekonomi Di Desa/ Kelurahan.
( Yang di tetapkan oleh TIM koordinasi RASKIN
Kab/Kota/Kecamatan sebagai tempat penyerahan
RASKIN dari Perum BULOG )`
KEBIJAKAN PENGANGGARAN
Sesuai dengan Undang-undang No.18 Tahun 2012 tentang
Pangan (Pasal 18 dan 58) dan Surat Edaran Materi Dalam
Negeri No. 900/2634/SJ tanggal 27 Mei 2013, maka
pemerintah daerah (Provinsi dan Kabupaten/ Kota)
mengalokasikan Anggaran Pendapatan dan belanja Daerah
(APBD) untuk penyaluran Raskin dari TD sampai dengan RTSPM. Penyediaan anggaran tersebut mencakup antara lain
untuk biaya operasional Raskin, biaya angkut Raskin dari TD ke
TB hingga Ke RTS-PM, Subsidi harga tebus Raskin, dana
talangan Raskin.
Download