artikel pengembangan multimedia interaktif

advertisement
Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 05 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA
ARTIKEL
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK
MENDESKRIPSIKAN DAUR HIDUP BEBERAPA HEWAN DI
LINGKUNGAN SEKITAR SISWA KELAS IV SDN KRECEK 3
KECAMATAN BADAS KABUPATEN KEDIRI TAHUN AJARAN
2016/2017
Oleh:
Desy Nourmavita
13.1.01.10.0119
Dibimbing oleh :
1. Drs. Agus Budianto, M.Pd.
2. Erwin Putera Permana, M.Pd.
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
TAHUN 2017
Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 05 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Desy Nourmavita | 13.1.01.10.0119
FKIP - PGSD
simki.unpkediri.ac.id
|| 1||
Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 05 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK
MENDESKRIPSIKAN DAUR HIDUP BEBERAPA HEWAN DI
LINGKUNGAN SEKITAR SISWA KELAS IV SDN KRECEK 3
KECAMATAN BADAS KABUPATEN KEDIRI TAHUN AJARAN
2016/2017
Desy Nourmavita
13.1.01.10.0119
FKIP - PGSD
[email protected]
Drs. Agus Budianto, M.Pd. dan Erwin Putera Permana, M.Pd.
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK
Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil pengamatan di kelas IV SDN Krecek 3 mata
pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) materi daur hidup hewan, bahwa sebagian besar siswa
mengalami kejenuhan dalam belajar karena guru masih menggunakan metode mengajar konvensional
yaitu ceramah. Selain itu sumber belajar siswa hanya berasal dari guru dan buku paket saja tanpa
adanya penggunaan media pembelajaran. Akibatnya siswa tidak memperhatikan penjelasan guru dan
siswa kurang memahami materi yang diajarkan. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan
atau research and Development (R&D) yang diadaptasi dari model pengembangan ADDIE. Validasi
dilakukan oleh ahli materi, ahli media, dan praktisi pembelajaran.Tujuan penelitian ini adalah (1)
Mengetahui prosedur pengembangan multimedia interaktif untuk mendeskripsikan daur hidup
beberapa hewan di lingkungan sekitar (2) Mengetahui pendapat guru dan siswa setelah menggunakan
multimedia interaktif hasil pengembangan untuk mendeskripsikan daur hidup beberapa hewan di
sekitar siswa (3) Mengetahui kelayakan produk multimedia interaktif untuk mendeskripsikan daur
hidup beberapa hewan di lingkungan sekitar siswa kelas IV. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1)
Pengembangan Multimedia Interaktif Daur Hidup Hewan menggunakan aplikasi adobe flash
professional CS6 dengan prosedur pengembangan model ADDIE (2) Respon guru terhadap media ini
mendapatkan rasa optimisme guru untuk mencapai tujuan pembelajaran, begitupun respon dari siswa
terhadap media ini mendapatkan respon positif, mereka sangat menyukai media ini (3) Multimedia
interaktif dari aspek keseluruhan berdasarkan persentase penilaian kelayakan berada pada kategori
sangat layak dijadikan media pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam untuk siswa kelas IV SD.
KATA KUNCI : Multimedia Interaktif, Daur Hidup Hewan, ADDIE.
Desy Nourmavita | 13.1.01.10.0119
FKIP - PGSD
simki.unpkediri.ac.id
|| 2||
Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 05 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
I. LATAR BELAKANG
Pembelajaran Ilmu Pengetahuan
lapangan, maka peserta didik tidak
Alam (IPA) adalah pembelajaran yang
terbiasa menggunakan daya nalarnya,
sangat penting bagi siswa. Pentingnya
tetapi
pembelajaran
menghafal, hanya terpaku pada buku
pembelajaran
IPA
IPA
dikarenakan
berkaitan
justru
terbiasa
dengan
cara
dengan
sumber serta terasa ada jurang pemisah
lingkungan kehidupan sehari - hari. Bagi
antara pembelajaran di kelas dengan
sebagian siswa pembelajaran IPA adalah
lingkungan kehidupan sehari-hari.
pembelajaran yang kurang menarik. Hal
Dari pernyataan di atas dapat
ini dikarenakan pembelajaran IPA yang
diuraikan bahwa dalam pembelajaran
konvensional.
IPA siswa ditekankan menggunakan daya
Menurut Susanto (2013: 165),
nalarnya untuk berpikir kritis dalam
salah satu masalah yang dihadapi dunia
menanggapi suatu permasalahan yang
pendidikan saat ini adalah lemahnya
ada.
pelaksanaan proses pembelajaran yang
menerapkan atau mengaplikasikan materi
diterapkan oleh guru. Dimana dalam
yang telah dipelajari di kelas agar tidak
pelaksanaan proses pembelajaran, siswa
ada jurang pemisah antara pembelajaran
hanya
di kelas dengan lingkungan kehidupan
diarahkan
pada
kemampuan
menghafal berbagai informasi tanpa ada
tuntutan kepada siswa untuk memahami
dan
menerapkan
informasi
pada
kehidupan sehari-hari.
Permasalahan
Serta
dihadapi
juga
harus
bisa
sehari-hari.
Menurut
Haryono
(2013:
2),
pembelajaran IPA yang demikian sudah
memenuhi
yang
siswa
harapan
dari
Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), yaitu
sekarang ini berasal dari guru, dimana
pembelajaran
dalam proses pembelajaran guru hanya
mendidik,
menuntut siswa untuk menghafal tanpa
membangkitkan aktivitas dan kreativitas
adanya pemahaman dan penerapan dalam
anak, efektif, demokratis, menantang,
kegiatan
menyenangkan, dan mengasyikkan.
siswa
sehari-hari.
Dapat
dikatakan siswa hanya mampu mengafal
tanpa menerapkan.
hendaknya
bersifat
mencerdaskan,
Dengan
pembelajaran
yang
bersifat sesuai dengan yang diuraiakan di
Senada dengan Susanto, Haryono
atas akan menghasilkan siswa yang
(2013: 2), menyatakan bahwa, dengan
kreatif, aktif, dan cerdas. Siswa yang
melihat masalah pembelajaran IPA di
mampu
Desy Nourmavita | 13.1.01.10.0119
FKIP - PGSD
mengaplikasikan
teori-teori
simki.unpkediri.ac.id
|| 3||
Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 05 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
pembelajaran dalam kehidupan sehari-
belum memberikan keterangan secara
hari.
jelas mengenai tahapan perubahan bentuk
Keaktitifan siswa di dalam proses
tubuh hewan yang mengalami daur hidup
pembelajaran IPA merupakan inti dari
dengan metamorfosis dan hewan yang
pola belajar. Hal ini tercermin dari
mengalami
keaktifan
mengaitkan
metamorfosis. Selain itu, materi hanya
konsep-konsep saat berdiskusi, siswa
disajikan melalui gambar visual (grafis)
melakukan observasi dan siswa dapat
semata yakni berupa media wallchart
mengkritisi suatu permasalahan yang
yang terdapat pada buku ajar. Oleh
muncul dalam lingkungan sekitar.
karena
siswa
dalam
daur
itu,
hidup
dalam
proses
tanpa
belajar
Menurut Susanto (2013: 170),
mengajar, siswa perlu dilibatkan secara
pembelajaran IPA dilakukan dengan
aktif guna meningkatkan pemahaman
penyelidikan sederhana bukan hafalan
mereka terhadap materi yang diajarkan.
konsep. Pembelajaran yang demikian
Serta guru harus bisa membuat media
dapat menumbuhkan sikap siswa dalam
pembelajaran yang bisa menarik minat
merumuskan
masalah
kesimpulan,
sehingga
dan
menarik
siswa untuk aktif dalam proses belajar
siswa
mampu
mengajar.
berpikir kritis melalui pembelajaran IPA.
Dari pemaparan di atas, dapat
disimpulkan
pembelajaran
Dari permasalahan yang di uraikan
di atas, perlu dikembangkan media
IPA
pembelajaran yang tepat untuk membantu
ditekankan pada kemampuan berpikir
pembelajaran materi daur hidup hewan.
kritis
Salah satu media yang tepat untuk
yang memberikan pengalaman
langsung
sehingga
siswa
dapat
dikembangkan
adalah
multimedia
mengingat,
mengidentifikasi,
serta
interakif.
Penggunaan
multimedia
menerapkan
pengetahuannya
secara
interaktif sebagai media pembelajaran
ilmiah. Oleh karena itu, guru harus
materi daur hidup hewan sangat relevan.
berpedoman
Hal ini dikarenakan pembelajaran IPA
pada
kurikulum
untuk
merencanakan pembelajaran.
yang banyak memuat konsep–konsep
Berdasarkan hasil observasi yang
abstrak
yang
membutuhkan
dilakukan di SDN KECEK 3, peneliti
pengkonkretan. Dengan menggunakan
menemukan
yaitu
multimedia inetraktif, siswa akan lebih
bahan ajar yang dijadikan pengantar
mudah memahami materi daur hidup
sumber belajar untuk siswa kelas IV,
hewan dalam proses belajar mengajar.
beberapa
masalah
Desy Nourmavita | 13.1.01.10.0119
FKIP - PGSD
simki.unpkediri.ac.id
|| 4||
Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 05 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Berdasarkan latar belakang, maka
pengembangan untuk mendeskripsikan
rumusan masalah dalam penelitian ini
daur hidup beberapa hewan di sekitar
yaitu
siswa kelas
:
(1)
bagaimanakah
IV SDN
KRECEK 3
mengembangkan multimedia interaktif
Kecamatan Badas Kabupaten Kediri?
untuk
Dan (3) bagaimanakah kelayakan produk
mendeskripsikan
daur
hidup
beberapa hewan di sekitar siswa kelas IV
multimedia
SDN KRECEK 3 Kecamatan Badas
mendeskripsikan daur hidup beberapa
Kabupaten Kediri? (2) bagaimanakah
hewan di lingkungan sekitar siswa kelas
pendapat
IV?
guru
dan
siswa
setelah
interaktif
untuk
menggunakan multimedia interaktif hasil
II. METODE
Pengembangan
pembelajaran
CD
media
interaktif
ini
untuk menghasilkan produk baru dan
menguji keefektifan produk tersebut.
menggunakan metode penelitian dan
pengembangan
(research
development).
Menurut
and
Sugiyono
Menurut Mulyatiningsih (2011),
ada
3
jenis
penelitian
dan
pengembangan, yaitu Borg & Gall, 4D,
(2012: 297) “metode penelitian dan
dan ADDIE.
Dalam karya tulis
pengembangan
penelitian
pengembangan
(research
and
dan
development) adalah metode penelitian
pengembang
yang digunakan untuk menghasilkan
ADDIE.
produk
kepanjangan dari
tertentu,
dan
menguji
menggunakan
ADDIE
ini,
model
merupakan
Analysis, Design,
keefektifan produk tersebut”. Senada
Development,
dengan
Sugiyono,
Evaluation. Model ini dikembangkan
(2011:
145)
pengembangan
development)
menghasilkan
Mulyatiningsih
dan
oleh Dick and Carry (Mulyatiningsih
(research
and
2011: 185-186).
bertujuan
produk
baru
untuk
melalui
atas dapat di tarik simpulan bahwa
dan
dan
“penelitian
proses pengembangan”. Dari uraian di
penelitian
Implementation,
pengembangan
merupakan penelitian yang bertujuan
Desy Nourmavita | 13.1.01.10.0119
FKIP - PGSD
Adapun Prosedur pengembangan
model ADDIE terdiri dari lima tahapan,
yaitu analyze (analisis), design (desain),
development
implementation
(pengembangan),
(implementasi),
dan
evaluation (evaluasi).
simki.unpkediri.ac.id
|| 5||
Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 05 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
1. Tahap Analyze (Analisis)
dimuat
a. Analisis kebutuhan yang meliputi
kebutuhan dan karakteristik siswa
yang
akan
menjadi
sasaran
pengguna CD interaktif
b. Analisis
kompetensi
intruksional
analisis
dan
di
Storyboard
panduan
dalam
aplikasi.
berfungsi
sebagai
seperti
peta
untuk
memudahkan proses pembuatan
media.
b. Menetapkan Materi
yang
meliputi
Pada tahap ini dikemukakan
terhadap
Standar
dasar pemilihan mata pelajaran
Kompetensi
(SK)
dan
ilmu
pengetahuan
alam
Kompetensi Dasar yang akan
mengenai daur hidup beberapa
dimuat dalam media ini. Standar
hewan. Ilmu pengetahuan alam
Kompetensi yang akan dimuat
dipilih karena sesuai dengan
adalah memahami daur hidup
kompetensi penulis. Selain itu,
beragam jenis makhluk hidup.
terdapat kesulitan dalam hal
Analisis intruksional merupakan
kurangnya penggunaan media
penjabaran
pembelajaran dan banyak guru
Kompetensi
Dasar
(KD) yang telah dipilih pada
yang
tahap
metode
analisis
kompetensi
masih
menggunakan
konvensional
atau
menjadi indikator pembelajaran
ceramah dalam mengajar ilmu
yang
pengetahuan alam.
memungkinkan
untuk
disajikan dalam CD interaktif.
2. Tahap design (desain)
c. Penyusunan Soal dan Jawaban
Soal dan pembahasan yang akan
Berdasarkan hasil analisis, tahap
dimuat
yang selanjutnya dilakukan adalah
merupakan
tahap
perancangan
daur hidup beberapa hewan di
produk yang meliputi tahap berikut :
lingkungan sekitar. Penyusunan
desain
a. Pembuatan
atau
Desain
Media
(storyboard)
Storyboard
dalam
materi
media
ini
mengenai
materi, soal, dan pembahasan
dalam media ini dibuat dari
berbagai referensi.
merupakan
gambaran media pembelajaran
secara keseluruhan yang akan
Desy Nourmavita | 13.1.01.10.0119
FKIP - PGSD
d. Mengkaji Mata Pelajaran Sesuai
dengan Kurikulum
simki.unpkediri.ac.id
|| 6||
Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 05 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Standar kompetensi memahami
dikembangkan
daur hidup
dasar untuk uji coba produk
beragam jenis
makhluk
hidup
dengan
Kompetensi
Dasar
mendeskripsikan
daur
hidup
4. Tahap
Implementasi
(Implementation)
sekitar,
misalnya
kecoa,
Tahap implementasi ini, produk
nyamuk,
kupu-kupu,
kucing
akan diuji cobakan kepada 20
dikaji sesuai dengan panduan
peserta didik dari SDN Krecek 3
kurikulum
dan 30 peserta didik dari SD Negeri
yang
berlaku
di
Tunglur.
sekolah saat ini.
3. Tahap
Pengembangan
(Development)
Membuat
Berupa
tahap
ini
dan
mengetahui
peserta
pendapat
didik
media pembelajaran berupa CD
CD
Interaktif untuk pembelajaran Ilmu
Pada tahap ini produk media
dibuat
format
sesuai
yang
sudah
ditentukan sebelumnya
menggunakan
atau
mengenai
Pengetahuan Alam (IPA)
pembelajaran
juga
Media
Interaktif
dengan
Pada
dibagikan angket untuk mengukur
respon
Produk
Pembelajaran
yaitu
aplikasi
macromedia CS6.
b.
sebagai
pada siswa.
beberapa hewan di lingkungan
a.
dan
materi
daur hidup beberapa hewan di
lingkungan sekitar. Bila diperlukan
maka
akan
dilakukan
revisi
berdasarkan masukan dan saran dari
peserta didik. Namun, dalam revisi
ini akan dipertimbangkan masukan
dan saran dari validator sebelumnya
Validasi Ahli Materi dan Ahli
agar tidak bertentangan dengan
Media.
perbaikan-perbaikan sebelumnya.
Proses validasi dilakukan oleh
ahli media dan ahli
Hasilnya
berupa
materi.
saran,
komentar, dan masukan yang
dapat digunakan sebagai dasar
untuk melakukan analisis dan
revisi terhadap media yang
Desy Nourmavita | 13.1.01.10.0119
FKIP - PGSD
5. Evaluasi (Evaluation)
Dari
tahap
uji
coba
diperoleh
penilaian dan respon dari angket
yang diberikan kepada guru dan
siswa serta hasil tes yang diberikan
kepada siswa. Angket dan hasil tes
simki.unpkediri.ac.id
|| 7||
Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 05 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
tersebut
akan
mengetahui
dianalisis
efektivitas
untuk
sebagai acuan perlu tidaknya revisi
media
produk tahap akhir.
tersebut. Hasil analisis ini digunakan
III. HASIL DAN KESIMPULAN
Setelah melakukan validasi
coba draf media hingga validasi
ahli, validasi praktisi dan penelitian
media.
di dua sekolah, yaitu SDN Krecek 3
memberi respon yang positif
dan SD Negeri Tunglur khususnya
terhadap
pada
maka
Sedangkan respon dari siswa
memperoleh data sebagaimana yang
terhadap media ini mendapatkan
telah diuraikan pada Bab IV. Setelah
respon positif, hal ini terlihat dari
melakukan penelitian, data hasil
pelaksanaan pembelajaran yang
penelitian
dianalisis,
berlangsung dengan sikap siswa
sehingga dari analisis data tersebut
yang aktif serta hasil dari angket
dapat disimpulkan hasilnya sebagai
yang telah dibagikan kepada
berikut:
siswa.
siswa
kelas
IV,
kemudian
1. Pengembangan
Guru
yang
terlibat
penggunaan
Hasil
media.
rekapitulasi
Multimedia
pendapat siswa mengenai media
Interaktif Daur Hidup Hewan
dapat dilihat pada tabel 4.3,
menggunakan
dimana
aplikasi
adobe
memperoleh
rata-rata
flash professional CS6, format
persentase jawaban Ya adalah
multimedia pembelajaran model
97% sehingga dapat dikatakan
tutorial,
bahwa siswa sangat menyukai
dengan
prosedur
pengembangan model ADDIE
yaitu
Analysis
Development
media ini.
(Analisis),
3. Kelayakan Multimedia Interaktif
(Desain),
Daur Hidup Hewan berdasarkan
Implementation (Implementasi),
penilaian
Evaluation (Evaluasi).
keseluruhan aspek mendapatkan
2. Respon guru terhadap media ini
mendapatkan
guru
untuk
rasa
optimisme
mencapai
ahli
materi
secara
persentase 89,7%, penilaian ahli
media
91,6%,
penilain
ahli
tujuan
praktisi I 95,97%, dan penilaian
pembelajaran. Analisis terhadap
ahli praktisi II 98,4%. Hal ini
respon guru didapat sejak uji
menunjukkan bahwa media dari
Desy Nourmavita | 13.1.01.10.0119
FKIP - PGSD
simki.unpkediri.ac.id
|| 8||
Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 05 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
aspek keseluruhan berdasarkan
dijadikan
media
pembelajaran
persentase penilaian kelayakan
Ilmu Pengetahuan Alam untuk
berada pada kategori sangat layak
siswa kelas IV SD.
IV. DAFTAR RUJUKAN
Haryono. 2013. Pembelajaran IPA
yang
Menarik
dan
Mengasyikan:Teori dan Aplikasi
PAIKEM. Yogyakarta : Kepel
Press
Mulyatiningsih, Endang. 2011. Riset
Terapan Bidang Pendidikan &
Teknik. Yogyakarta : UNY Press
Desy Nourmavita | 13.1.01.10.0119
FKIP - PGSD
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian
Kuantitatif Kualitatif dan R&D.
Bandung : Alfabeta
Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar
& Pembelajaran di Sekolah
Dasar. Jakarta : Prenadamedia
Group
simki.unpkediri.ac.id
|| 9||
Download