OBAT ALAMI UNTUK PENGATASAN OBESITAS DAN HIPERLIPIDEMIA PENGERTIAN OBESITAS • Akumulasi lemak tubuh berlebihan • Konsumsi kalori melebihi pembakaran • Kelebihan kalori disimpan sebagai jaringan lemak adiposa • Terakumulasi pada daerah bawah kulit, rongga perut, otot skeletal, dinding pembuluh darah, dan kelenjar susu MENGENALI TINGKAT OBESITAS • Menimbang berat badan di bawah air (hydrostatic weighing) MENGENALI TINGKAT OBESITAS • Mengukur lipatan kulit dengan skinfold calipers MENGENALI TINGKAT OBESITAS • Mengukur jaringan non-lemak dengan mendeteksi jumlah air tubuh oleh alat bioelectrical impedance MENGENALI TINGKAT OBESITAS : BODY MASS INDEX • Pembagian antara Berat badan (kg) dengan Kuadrat Tinggi badan (meter) • Bu Indah : BB = 46 kg TB = 1,52 m • BMI = 46 : (1,52 x 1,52) = 20 OBEIS ? KLASIFIKASI BERAT BADAN BERDASARKAN BODY MASS INDEX BODY MASS INDEX KLASIFIKASI • • • • • • • • • • • • < 18,5 18,5 - 24,9 25,0 - 29,9 30,0 - 34,9 35,0 - 39,9 > 40 Kurus Normal Kelebihan BB Obesitas kelas I Obesitas kelas II Obesitas III KESAN OBESITAS • Terkesan tidak cantik (tergantung budaya) • Terkesan lamban tetapi emosional • Rentan terhadap penyakit metabolik HIPERKOLESTEROL DIABETES HIPERTENSI ATHEROSKLEROSIS JANTUNG KORONER STROKE PENGATASAN OBESITAS • • • • • • PERUBAHAN PERILAKU OLAH RAGA PENGATURAN POLA MAKAN/DIET PEMBEDAHAN TERAPI OBAT AKUPUNKTUR GERAK AKTIVITAS KESEHARIAN • Dosen mengajar • Dosen mengajar sambil duduk sambil mondarkarena mandir dengan menyimak power diselingi point laptop menekan laptop OLAH RAGA • Tingkat kerja maksimal non-atlet 6 kkal/menit selama 1 jam • Metabolisme rata-rata pada keadaan istirahat 1 kkal/menit • Setelah 1 jam berolah raga, digunakan kalori sebesar 300 kkal • Olah raga saja kurang efektif menurunkan BB, tidak mengubah lemak tubuh secara bermakna, tidak mengecilkan jaringan tubuh • Dikombinasi usaha lain POLA MAKAN BERLEMAK DAN KOLESTEROL TINGGI MAKANAN BERLEMAK • Ayam lehor • Daging kambing • Gajih • Gorengan • Santan kelapa • Susu MAKANAN BERKOLESTEROL - Kuning telur - Jerohan - Otak - Udang - Kepiting - Cumi DIET DIET RENDAH KALORI • DIET SANGAT RENDAH KALORI • Menurunkan BB 8% selama 6 bulan • Menurunkan BB 13% selama 6 bulan • Mempertahankan penurunan BB 4% setelah lebih 1 tahun • Kekagetan tubuh bisa terjadi PEMBEDAHAN PENGATASAN OBESITAS DAN DISLIPIDEMIA DENGAN BAHAN OBAT ALAM A. MENGURANGI MASUKAN LEMAK DAN KHOLESTEROL 1. Menekan nafsu makan 2. Menghambat absorpsi 3. Bulk Laxative dan Laksansia 4. Menghambat enzim lipase 5. Mengkonsumsi lemak yang tidak membentuk kholesterol B. MENURUNKAN KADAR KHOLESTEROL 1. Menghambat biosintesis kholesterol 2. Memacu produksi cairan empedu 3. Menyerap lemak A. MENGURANGI MASUKAN LEMAK DAN KHOLESTEROL 1. MENEKAN NAFSU MAKAN 35 ekor tikus jantan Wistar Kel. I Akuades (K -) II Amfetamin (K +) III 1/3 Dosis Empiris IV Dosis Empiris V 3 kali Dosis Lazim Pemberian obat peroral, sekali sehari pada sore hari (pola makan tikus pada malam hari) selama 35 hari Pemberian pakan ad libitum pada tempat terpisah, dengan diukur jumlah pakan setiap 7 hari Pengukuran berat badan tikus dilakukan setiap 7 hari Analisis data dengan Anava satu jalan, dilanjutkan uji t MENEKAN NAFSU MAKAN • Daun Jati belanda (Guazuma ulmifolia) • Polisakarida : Musilago • Bahan mengembang di perut shg tidak merasa lapar • In vivo menghambat kenaikan berat badan MENEKAN NAFSU MAKAN • Bangle (Zingiber cassumunar) • Pemacu rasa mual (Emeticum) • Minyak atsiri A. MENGURANGI MASUKAN LEMAK DAN KHOLESTEROL 2. MENGHAMBAT ABSORPSI • Tanin bereaksi dengan protein dan membentuk masa yang melapisi dinding usus sehingga menghambat absorpsi lemak dan kholesterol • Percobaan in vivo serupa dengan penekan nafsu makan tetapi dengan kontrol positif larutan tanin dan dimonitor frekuensi defekasi untuk melihat efek samping konstipasi • Secara in situ dapat dilakukan dengan percobaan usus terbalik yang dilapisi tanin-protein untuk melihat hambatan absorbsi dengan mengukur kadar kholesterol dan lemak yang menembus dinding usus MENGHAMBAT ABSORPSI • Buah Jati belanda (Guazuma ulmifolia) • Tanin berikatan dg protein melapisi dinding usus • Menghambat absorpsi • Hentikan jika konstipasi MENGHAMBAT ABSORPSI • Teh (Camelia sinensis L.) Epigalokatekin galat (gabungan antara katekin (penyusun tanin terkondensasi) dan turunan asam galat (penyusun tanin terhidrolisis) • Kayu rapat (Parameria laevigata) • Kulit buah Delima (Punica granatum) • Gambir (Uncaria gambir) Tanin katekin, terlalu kuat bisa konstipasi A. MENGURANGI MASUKAN LEMAK DAN KHOLESTEROL 3. BULK LAXATIVE DAN LAKSANSIA 35 ekor tikus jantan Wistar Kel. I Akuades (K -) II Pencahar (K +) III 1/3 Dosis Empiris IV Dosis Empiris V 3 kali Dosis Lazim Pemberian obat peroral, sekali sehari pada pagi hari Pemberian pakan ad libitum pada tempat terpisah, dengan diukur jumlah pakan setiap hari Frekuensi defekasi dan konsistensi feses dicatat Pengukuran berat badan tikus dilakukan setiap 7 hari Analisis data dengan Anava satu jalan, dilanjutkan uji t MELANCARKAN BAB • Biji daun sendok (Plantago major) • Polisakarida • Water soluble fiber (Serat larut air) • Bulk laxative • Melancarkan defekasi (BAB) • Dapat juga makan jelly yang agak banyak LAKSANSIA • Buah pace (Morinda citrifolia) • Daun selamaki (Cassia senna) • Buah trengguli (Cassia fistula) • Akar Kelembak (Rheum palmatum) • Antrakuinon : Morindon, Senosida, Rhein A. MENGURANGI MASUKAN LEMAK DAN KHOLESTEROL 3. MENGHAMBAT ENZIM LIPASE Lemak l Gabungan gliserol dan asam lemak rantai panjang l Molekul besar Tidak terabsorpsi oleh fili-fili usus l Enzim lipase menghidrolisis lemak menjadi Asam lemak yang molekulnya kecil l Mudah diabsorpsi MENGHAMBAT ENZIM LIPASE • Daun Jati belanda (Guazuma ulmifolia) • Alkaloid • Menghambat enzim lipase • Lemak bermolekul besar tidak terpecah • Lemak tidak diabsorpsi A. MENGURANGI MASUKAN LEMAK DAN KHOLESTEROL 5. MENGKONSUMSI LEMAK YANG TIDAK MEMBENTUK KOLESTEROL • Minyak dengan asam lemak berantai pendek (< 14) • Kelapa (Cocos nucifera) • Asam laurat • Virgin Coconut Oil (VCO) MENINGKATKAN PENGGUNAAN KOLESTEROL TUBUH • Kolesterol tubuh Garam empedu • Kurkumin dan desmetoksi kurkumin memacu produksi cairan empedu Penggunaan kolesterol tubuh meningkat Penurunan kadar kolesterol TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza) • • • • Kurkumin Desmetoksi kurkumin Uji farmakologi dan uji klinis Menurunkan kolesterol dan LDL kolesterol Tanpa minyak atsiri shg tidak memacu nafsu makan Bisdesmetoksi kurkumin menghambat produksi cairan empedu kunyit kurang efektif MENGHAMBAT PEMBENTUKAN KOLESTEROL Bawang putih (Allium sativum) • Alliin Allisin (aktif) Allil sulfida • Menghambat biosintesis kolesterol • Ekstrak etanolik • Efek samping bau badan MENYERAP LEMAK TUBUH • Chitosan dari chitin kulit udang, kulit kepiting • Menyerap lemak dan dibuang melalui feses • Biji jinten hitam (Nigella sativa) BAHAN PENURUN KOLESTEROL YANG LAIN • Daun asam jawa (Tamarindus indica) • Buah belimbing wuluh (Averhoa bilimbi) • Daun kemuning (Murraya paniculata) • Buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia) • Dsb. MOHON MAAF TERIMA KASIH