Unduh BRS Ini - BPS Provinsi Jawa Barat

advertisement
BPS PROVINSI JAWA BARAT
No. 33 /06/32/Th,XIX, 2 Juni 2017
PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL
DI JAWA BARAT
TPK HOTEL APRIL 2017 SEBESAR 51,97 PERSEN
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel di Jawa Barat pada April 2017 mencapai 51,97 persen naik
2,52 poin dibandingkan TPK Maret 2017 yang mencapai 49,45 persen. Baik TPK hotel bintang
maupun non bintang mengalami peningkatan.
 TPK hotel bintang pada April 2017 mencapai 57,86 persen, naik 2,68 poin dibandingkan TPK Maret
2017 yang mencapai 55,18 persen. TPK tertinggi terjadi pada hotel bintang 2 sebesar 66,09
persen, sedangkan TPK terendah terjadi pada pada hotel bintang 1 sebesar 43,58 persen.

1,

TPK hotel non bintang pada April 2017 sebesar 43,36 persen, naik 6,94 poin dibandingkan Maret
2017 yang tercatat 36,42 persen. TPK tertinggi terdapat pada hotel dengan kelompok kamar >40
sebesar 47,94 persen. Sedangkan TPK hotel non bintang yang terendah sebesar 32,52 persen terjadi
pada hotel dengan kelompok kamar <10.

Rata-rata lama menginap tamu di hotel bintang April 2017 selama 1,77 hari dan di hotel non bintang
selama 1,34 hari. Tamu asing menginap di hotel bintang rata-rata selama 3,52 hari dan di hotel non
bintang selama 2,87 hari, sedangkan tamu asal Indonesia menginap rata-rata selama 1,69 hari di
hotel bintang dan 1,33 hari di hotel non bintang.

Kedatangan tamu mancanegara melalui Bandara Husein Sastranegara pada April 2017 sebanyak
16.495 orang, mengalami penurunan sebesar 6,11 persen dibandingkan Maret 2017 yang tercatat
sebanyak 17.568 orang. Wisman yang datang melalui Pelabuhan Muarajati Cirebon seluruhnya
adalah para crew kapal yang jumlahnya naik dari 183 orang pada Maret 2017 menjadi 160 orang
pada April 2017 atau turun sebesar 12,57 persen.
Tingkat Penghunian Kamar Hotel
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel di Jawa Barat pada April 2017 mencapai 51,97
persen naik 2,52 poin dibandingkan TPK Maret 2017 yang mencapai 49,45 persen. Baik TPK hotel
bintang maupun non bintang mengalami peningkatan.
TPK hotel bintang pada April 2017 mencapai 57,86 persen, naik 2,68 poin dibandingkan
TPK Maret 2017 yang mencapai 55,18 persen. TPK hotel non bintang mencapai 43,36 persen, naik
6,94 poin dibandingkan Maret 2017 yang mencapai 36,42 persen. Selama periode April 2016
hingga April 2017 TPK kelompok hotel bintang selalu lebih tinggi dari TPK hotel non bintang
(grafik 1).
Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Jawa Barat No.33/06/32/Th,XIX, 2 Juni 2017
1
65,00
60,94
57,86
56,21
55,00
54,14
53,24
48,05
51,45
56,95
58,29
51,07
52,79
48,83
53,81
55,17
49,49
49,00
53,59
48,44
55,18
49,45
51,97
46,41
49,99
44,40
45,00
41,52
42,48
43,36
42,59
41,60
41,12
39,52
35,00
36,65
34,61
36,83
36,06
36,42
36,06
34,47
32,52
Total
Non Bintang
Bintang
25,00
Apr-16
Mei-16
Jun-16
Jul-16
Agu-16
Sep-16
Okt-16
Nov-16
Des-16
Jan-17
Feb-17
Mar-17
Apr-17
Tingkat penghunian kamar hotel bintang pada April 2017 mengalami peningkatan
dibandingkan Maret 2017. Peningkatan TPK hotel bintang pada April 2017 disebabkan oleh
naiknya TPK hotel bintang 1, bintang 3, bintang 4 dan bintang 5, sedangkan TPK hotel bintang 2
mengalami penurunan (Tabel 1).
Klasifikasi
TPK (persen)
April 2016
Maret 2017
April 2017
[2]
[3]
[4]
Hotel Berbintang
60.94
55.18
57.86
Bintang 1
22.13
31.29
43.58
Bintang 2
57.82
66.35
66.09
Bintang 3
61.06
52.62
53.96
Bintang 4
66.27
56.09
59.18
Bintang 5
62.59
58.63
60.56
[1]
TPK tertinggi menurut kelas hotel bintang April 2017 tercatat pada hotel bintang 2
sebesar 66,09 persen, diikuti oleh hotel bintang 5 sebesar 60,56 persen, hotel bintang 4 sebesar
59,18 persen dan hotel bintang 3 sebesar 53,96 persen. TPK terendah terjadi pada hotel bintang 1
sebesar 43,58 persen.
TPK hotel non bintang pada April 2017 sebesar 43,36 persen, naik 6,94 poin dibandingkan
Maret 2017 yang tercatat 36,42 persen. TPK tertinggi terdapat pada hotel dengan kelompok
kamar >40 sebesar 47,94 persen. Sedangkan TPK hotel non bintang yang terendah sebesar 32,52
persen terjadi pada hotel dengan kelompok kamar <10.
Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Jawa Barat No.33/06/32/Th,XIX, 2 Juni 2017
2
TPK(persen)
Klasifikasi
April 2016
Maret 2017
[2]
[3]
[4]
42.48
36.42
43.36
< 10
26.89
35.91
32.52
Kelompok kamar 10 – 24
47.22
43.42
42.97
Kelompok kamar 25 – 40
39.54
36.56
37.91
Kelompok kamar
44.11
33.15
47.94
[1]
Hotel Non Bintang
Kelompok kamar
2.
> 40
April 2017
Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia
Secara total, rata-rata lama menginap tamu (asing dan Indonesia) di jasa akomodasi Jawa
Barat pada April 2017 tercatat selama 1,62 hari. Tamu menginap lebih sebentar dari Maret 2017
yang tercatat 1,67 hari, namun lebih lama dibandingkan April 2016 yang tercatat 1,59 hari. Ratarata menginap tamu di hotel berbintang 1,77 hari, lebih lama dibandingkan dengan tamu yang
menginap di hotel non bintang yaitu 1,34 hari.
Asing
Jenis Hotel
Indonesia
Asing + Indonesia
Apr
2016
Mar
2017
Apr
2017
Apr
2016
Mar
2017
Apr
2017
Apr
2016
Mar
2017
Apr
2017
[2]
[3]
[4]
[5]
[6]
[7]
[8]
[9]
[10]
Bintang
2,34
3,83
3,52
1,86
1,67
1,69
1,88
1,79
1,77
Non Bintang
2,86
4,22
2,87
1,21
1,36
1,33
1,22
1,39
1,34
2,37
3,86
3,49
1,57
1,58
1,56
1,59
1,67
1,62
[1]
Bintang+Non Bintang
Pada April 2017, tamu asing menginap lebih lama di hotel bintang daripada di hotel
nonbintang, yaitu selama 3,52 hari menginap di hotel bintang dan 2,87 hari menginap di hotel
nonbintang. Secara rata-rata lama menginap tamu asing di hotel bintang dan non bintang pada
April 2017 selama 3,49 hari lebih sebentar dibandingkan Maret 2017 yang tercatat 3,86 hari
namun lebih lama dibandingkan April 2016 yang tercatat selam 2,37 hari.
Rata-rata lama menginap tamu Indonesia April 2017 lebih sebentar dibanding Maret 2017
dan April 2016 yang tercatat 1,58 hari dan 1,56 hari. Tamu Indonesia menginap di hotel bintang
rata-rata selama 1,69 hari dan di hotel non bintang selama 1,33 hari.
Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Jawa Barat No.33/06/32/Th,XIX, 2 Juni 2017
3
3.
Wisatawan Mancanegara
Perkembangan pariwisata di Jawa Barat tak lepas dari banyaknya kunjungan wisatawan
mancanegara (wisman) maupun wisatawan nusantara (wisnus). Untuk mengetahui seberapa
minat wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Jawa Barat adalah dengan melihat banyaknya
wisatawan mancanegara yang datang langsung melalui pintu masuk ke Jawa Barat. BRS ini
menyajikan perkembangan wisatawan mancanegara yang datang ke Jawa Barat melalui pintu
masuk Bandara Husein Sastranegara di Kota Bandung dan Pelabuhan Muarajati di Kota Cirebon.
35.000
1.000
30.922
900
30.000
800
30.806
22.510
25.000
20.000
17.444
16.841
10.000
5.000
174
142
-
9.052
46
116
146
104
121
500
400
16.495
153
100
300
200
8.449
163
17.568
8.545 13.221
12.755
12.500
8.881
13.374
17.34012.876
14.995
9.055 9.098
600
17.751
16.655
22.410
15.141
12.663
15.000
16.699
700
183
100
160
96
-
Apr-16 Mei-16 Juni-16 Juli-16 Ags-16 Sep-16 Okt-16 Nov-16 Des-16 Jan-17 Feb-17 Mar-17 Apr-17
Husein Sastranegara
Total
Muarajati
Kedatangan tamu mancanegara melalui Bandara Husein Sastranegara pada April 2017
sebanyak 16.495 orang, mengalami penurunan sebesar 6,11 persen dibandingkan Maret 2017
yang tercatat sebanyak 17.568 orang. Wisman yang datang melalui Pelabuhan Muarajati Cirebon
seluruhnya adalah para crew kapal yang jumlahnya naik dari 183 orang pada Maret 2017 menjadi
160 orang pada April 2017 atau turun sebesar 12,57 persen.
Pintu Masuk
[1]
Bandara Husein Sastranegara
Pelabuhan Muarajati
Jumlah
Jumlah Wisman (orang)
April 2016
Maret 2017*
April 2017
[2]
[3]
[4]
30.806
17.568
16.495
116
183
160
30.922
17.751
16.655
*Angka Revisi
Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Jawa Barat No.33/06/32/Th,XIX, 2 Juni 2017
4
Wisman terbanyak yang datang ke Jawa Barat berkebangsaan Malaysia dan Singapura.
Pada April 2017, wisman berkebangsaan Malaysia yang datang melalui Bandara Husein
Sastranegara sebanyak 11.605 orang. Jumlah ini turun 5,82 persen dibandingkan Maret 2017
yang mencapai 12.322 orang. Jumlah Wisman asal Singapura turun 24,18 persen dari 3.354 orang
pada Maret 2017 menjadi 2.543 orang pada April 2017.
Jumlah Wisman (orang)
Kebangsaan
April 2016
Maret 2017
[2]
[3]
[4]
Singapura
5.730
3.354
2.543
Malaysia
22.485
12.322
11.605
Philipina
133
78
63
Thailand
216
68
167
Jepang
250
132
81
Korea Selatan
117
71
55
Tiongkok
187
54
72
India
212
158
251
Australia
179
97
154
Amerika Serikat
330
118
88
Inggris
128
68
56
Belanda
130
32
42
Jerman
154
49
31
Perancis
41
54
55
Saudi Arabia
7
-
623
1.096
1.392
30.922
17.751
16.655
[1]
Lainnya
Jumlah
April 2017
Secara total jumlah wisman yang berkunjung ke Jawa Barat April 2017 sebanyak 16.655
orang mengalami penurunan 6,17 persen dibandingkan Maret 2017 yang tercatat 17.751 orang.
Selain wisman asal Malaysia dan Singapura, jumlah wisman berkewarganegaraan Philipna,
Jepang, Korea selatan, Amerika Serikat, Inggris dan Jerman juga mengalami penurunan.
Sementara wisman yang berasal dari Thailand, Tiongkok, India, Australia, Belanda, Perancis dan
lainnya mengalami peningkatan.
Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Jawa Barat No.33/06/32/Th,XIX, 2 Juni 2017
5
Download