BAB IX JURUS DAN RAMBU BIDANG WIRAUSAHA JURUS-JURUS KEWIRAUSAHAAN Jurus –jurus yang dapat digunakan dalam mengelola usaha adalah 1. Jurus elang jurus ini menggambarkan perilaku elang dalam mengincar mangsanya artinya seorang pengusaha cepat tanggap dalam melihat peluang. 2. Jurus kuda kuda adalah lambang kekuatan, lincah, tak mengenal lelah artinya seorang pengusaha harus bekerja keras. 3. Jurus lipan jurus lipan menggambarkan binatang yang berkaki banyak artinya dalam berbisnis jangan mementingkan besarnya usaha di suatu tempat tetapi memperbesar usaha di tempat yang berlainan (membuka cabang) 4. Jurus kelapa kelapa melambangkan jenis tumbuhan yang semua komponennya bermanfaat artinya dalam dunia bisnis semua komponen bisa memiliki multi fungsi. 5. Jurus semut semut adalah hewan yang memiliki ciri khas tertentu yakni kerja sama 6. Jurus onta jurus onta ini menunjukkan bahwa keuntungan sebuah perusahaan tidak semua digunakan untuk mengembangkan usaha tapi harus ada yang dicadangkan. 7. Jurus ular maknanya dalam dunia bisnis adalah penampilan baik produk maupun pelayanan harus selalu prima, kalau ada barang-barang yang rusak harus segera diperbaharui. 8. Jurus cicak dalam bisnis diartikan mengadakan pengorbanan jangka pendek untuk kepentingan jangka panjang, misalnya mengeluarkan dana promosi dengan harapan setelah promosi akan mendapat langganan lebih banyak 9. Jurus kucing arti dari jurus kucing adalah profesional dalam bisnis kita tidak mengenal saudara atau teman yang penting bisa bekerja sesuai dengan kebutuhan perusahaan. 10. Jurus zebra mempunyai arti tampil beda, unik dan sulit ditiru orang, dibutuhkan konsumen dan menguntungkan usaha itu sendiri. 11. Jurus pisang dalam dunia bisnis perlu pengkaderan secara kontinyu, perusahaan tidak boleh bergantung pada seorang tetapi pada sistem. 12. Jurus pohon bambu dalam bisnis kalau ditimpa musibah cepat bangkit kembali. 13. Jurus jemput bola jurus ini mengamati perilaku pemain bola adalah peka melihat peluang, mempertahankan pelanggan yang sudah ada, merebut langganan orang lain secara sportif dan membangunkan pasar tidur. 14. Jurus Jerapah ¢ siap bersaing ¢ Melestarikan bisnis 15. Jurus lebah ¢ rajin bekerja ¢ rajin menabung 16. Jurus Ikan Paus ¢ bergabung bisnis besar ¢ hidup aman dan sejahtera 17. Jurus Lumba-lumba ¢ menebar simpati ¢ mencegah antipati ¢ menggapai sukses jangka panjang 18. Jurus Bunglon ¢ adaptasi lingkungan menunjang sukses ¢ dimana bumi dipijak disana langit dijunjung 19. Jurus Kunang – kunang ¢ meski bisnis relatif kecil jangan takut promosi 20. Jurus Arwana ¢ lambang kepercayaan ¢ lambang bonafiditas ¢ keuntungan relatif besar 21. Jurus Tupai ¢ keputusan tepat melalui sisi manajemen ¢ bila gagal siap bangkit kembali RAMBU-RAMBU 1. WIRAUSAHA hati-hati dalam memilih bidang usaha cara ini penting karena dasar keberhasilan dan keberuntungan usaha sebagian besar dari cara pemilihan. yang perlu diperhatikan dalam memilih bidang usaha adalah 1. senang, ada pasar dan ahli 2. jangan memilih bidang usaha karena ikutikutan 3. jangan memilih bidang usaha langsung berskala besar. 2. Jangan tergesa-gesa dalam dunia bisnis harus memiliki perencanaan yang sistematis dan rapi, karena setiap keputusan bisnis mempunyai resiko. 3. Jangan terlalu lambat keputusan yang terlambat akan menimbulkan ketidakefisienan dan akan kalah bersaing. 4. Jangan ekspansi kalau tidak bisa kontrol. ekspansi di luar kontrol akan berakibat rugi karena yang diawasi adalah manusia. 5. hati-hati korupsi,kolusi dan nepotisme (KKN) jabatan-jabatan yang mudah terjadi penyelewengan dan berakibat fatal diantaranya pejabat keuangan, pejabat produksi, pejabat pembelian 6. Jangan lupa regenerasi dalam bisnis, kelancaran usaha tidak boleh tergantung pada seseorang 7. Konflik di kalangan pejabat konflik di kalangan pejabat akan berpengaruh pada: kinerja anak buah, suasana kantor dan tidak produktif karena waktu akan digunakan untuk konflik. 8. Disharmoni perusahaan suasana hubungan antara karyawan yang jelek akan mempengaruhi kinerja perusahaan. 9. Memilih jabatan yang strategis dalam memilih jabatan strategis misalnya bidang keuangan, produksi, pemasaran harus hati-hati, karena keliru memilih akan berakibat fatal. 10. Pinjaman yang berbunga tinggi banyak perusahaan yang bangkrut karena bunga hutang yang tinggi. 11. Piutang yang tak terkontrol piutang yang tak tekendali akan mengakibatkan rendahnya cash flow. 12. hati-hati pindahnya actual market actual market adalah langganan kita, pindahnya actual market disebabkan menurunnya kepercayaan relasi terhadap mutu, pelayanan dan waktu. 13. hati-hati terhadap pendatang baru pendatang baru biasanya memberikan harga murah dan pelayanan yang baik. Ia merupakan ancaman bagi usaha kita. 14. hati-hati promosi yang tak tepat promosi bagian yang tak terpisahkan dari pemasaran. 15. Jangan lupa kontrol pasar dalam bisnis pemasaran adalah jantung dari perusahaan 16. Ikuti perubahan teknologi dalam bisnis saat ini gunakanlah teknologi baru 17. Jangan lupa menentukan titik impas (BEP) 18. Jangan tabu terhadap asuransi asuransi penting untuk menjaga kemungkinan yang tidak terduga seperti kebakaran, kecelakaan kerja,dan lain-lain. 19. Perhatikan perubahan selera konsumen kalau kita tak memperhatikan perubahan ini akan mengakibatkan konsumen beralih Question? End of Session