W = ½ Li 2 Kumparan yang dihubungkan dengan arus AC, akan

KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
KURIKULUM
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
PETUNJUK
1. Untuk menuju menu yang diinginkan, gunakan tombol
menu di sebelah kanan.
2. Untuk menuju halaman berikutnya pada satu menu,
gunakan tombol “Lanjut” dan untuk kembali ke halaman
sebelumnya gunakan tombol “Kembali”
Kembali Lanjut
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
3. Untuk kembali ke halaman awal, klik icon “Home”
4. Untuk mengakhiri penggunaan media, tekan tombol “ESC”
atau “ALT F4”
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
MATERI
KURIKULUM
1. FLUKS MAGNETIK
2. HUKUM LENZ
3. GGL INDUKSI PADA PENGHANTAR LURUS
4. GGL INDUKSI PADA KUMPARAN
5. ARUS DAN TEGANGAN BOLAK-BALIK
6. INDUKTANSI DIRI
7. RANGKAIAN ARUS BOLAK-BALIK
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
8. RANGKAIAN RLC SERI PADA ARUS AC
9. RESONANSI RANGKAIAN RLC SERI
REFERENSI
FLUKS MAGNETIK
KURIKULUM
B
U
N
S
TIM
PETUNJUK
A
MATERI
Diantara kutub U dan S terdapat medan magnet yang
divisualkan dengan garis-garis gaya magnet yang disebut
fluks magnetik Φ
Fluks magnet Φ
didefinisikan sebagai
perkalian antara
komponen induksi magnet
tegak lurus bidang B
dengan luas bidang A
Φ = (B cos θ) A
Φ : fluks magnet (Wb)
B : induksi magnetik
A : luas bidang
θ : sudut antara normal
bidang A dengan arah B
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
HUKUM LENZ
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
HUKUM LENZ
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
HUKUM LENZ
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
GGL INDUKSI PADA PENGHANTAR LURUS
Pada kawat PQ timbul arus induksi
yang mengalir dari P ke Q dan gaya
Lorent FL ke kanan.
FL = ilB sin θ
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
Agar kawat PQ bergerak dengan kecepatan konstan
diberikan gaya luar F yang sama dengan gaya Lorentz.
F = -FL = - ilB sin 900
Usaha yang dilakukan gaya luar W = - ilB. S = - ilB. vΔt
Ggl pada ujung kawat (tegangan) ε
1/i = Δt/q
=
W/q=- ilB. v Δt /q
ε = lBv
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
GGL INDUKSI PADA KUMPARAN
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
ARUS DAN TEGANGAN BOLAK-BALIK
Pola gelombang arus dan tegangan bolak-balik
mengikuti pola sinusoida.
KURIKULUM
TIM
Vm
0
-Vm
Satu siklus
Besar tegangan sesaat :
vm
vm
MATERI
DISKUSI
v = vm sin ωt
im
APLIKASI
0
-im
Besar arus sesaat :
PETUNJUK
Satu siklus
im
im
EVALUASI
RANGKUMAN
i = im sin ωt
REFERENSI
Nilai efektif dan maksimum arus AC
Kuat arus/tegangan efektif yaitu kuat arus/tegangan
AC yang setara dengan kuat arus/tegangan DC untuk
menghasilkan kalor yang sama melalui resistor dalam
waktu yang sama.
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
Nilai efektif arus dan tegangan AC diukur dengan
menggunakan Ampermeter AC dan voltmeter AC
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
Hubungan nilai efektif
dengan nilai maksimum :
ief =
im
RANGKUMAN
2
REFERENSI
Diagram Fasor
Fasor yaitu vektor yang berputar terhadap titik asal
dengan kecepatan ω.
KURIKULUM
TIM
V
PETUNJUK
i
ωt im
Vm
MATERI
DISKUSI
Hubungan antara amplitudo (nilai maksimum) tegangan
atau kuat arus dengan sudut fase dapat dinyatakan
secara grafik dalam diagram fasor.
Nilai sesaat dari arus atau tegangan adalah proyeksi
fasor tersebut pada sumbu vertikal (y). ωt adalah sudut
fase arus dan tegangan sesaat
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
INDUKTANSI DIRI
KURIKULUM
Kumparan yang dihubungkan dengan
arus AC, akan menginduksi dirinya
sendiri sehingga timbul ggl induksi
yang disebut ggl induksi diri
ε=-L
di
TIM
dt
PETUNJUK
MATERI
Induktor
menyimpan energi
W=½
Li2
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
L=N
dΦ
di
RANGKUMAN
L adalah induktansi diri
(satuan henry)
REFERENSI
RANGKAIAN ARUS BOLAK-BALIK
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
RANGKAIAN RLC SERI PADA ARUS AC
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
RESONANSI RANGKAIAN R,L,C SERI
KURIKULUM
TIM
Resonansi rangkaian terjadi jika reaktansi
induktif sama dengan reaktansi kapasitif
PETUNJUK
MATERI
XL=XC
2πfL =
f =
1
1
2π CL
2πfC
Keterangan
Jika XL> XC rangkaian
besifat induktif
f : frekwensi resonansi (hertz)
C : kapasitas kapasitor (farad)
L : induktansi diri (henry)
Dan jika XL< XC rangkaian
bersifat kapasitif
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
TIM
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
DISKUSI
KURIKULUM
1. Diskusi kelompok
TIM
PETUNJUK
2. Contoh Soal
MATERI
DISKUSI
3. Latihan Soal
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
DISKUSI KELOMPOK
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
CONTOH SOAL
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
LATIHAN SOAL
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
APLIKASI
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
EVALUASI
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
RANGKUMAN
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI
REFEREN
1. Foster, B,2000, Fisika SMU kelas 3 jilid 3B, Jakarta,
Penerbit : Erlangga.
2. Kanginan, M,2004 Fisika untuk SMA kelas XII Jilid
3A, Jakarta, Penerbit : Erlangga.
3. Kanginan, M,1996, Fisika SMU
Penerbit : Jakarta, Erlangga.
kelas 3, Jiliad 3B,
4. Kanginan, M,2006, Seribu pena Fisika SMA untuk
kelas XII, Jakarta, Penerbit : Erlangga.
5. Sunardi dan Etsa Indra Irawan, 2006, Fisika Bilingual
SMA/MA untuk SMA kelas XII, Bandung, Penerbit :
Yrama Widya
KURIKULUM
TIM
PETUNJUK
MATERI
DISKUSI
APLIKASI
EVALUASI
RANGKUMAN
REFERENSI