BAB 7. LIMIT DAN LAJU PERUBAHAN 7.1 LIMIT FUNGSI 7.1.1 Limit fungsi di suatu titik Menggambarkan perilaku fungsi jika peubahnya mendekati suatu titik Illustrasi: x3 1 Diketahui f ( x) x 1 x f(x) y 1,1 3,310 1,01 3,030 1,001 3,003 ↓ ↓ 3 1,000 ? f(x) ↑ ↑ 0,999 2,997 0,99 2,970 0,9 2,710 y = f(x) f(x) 1 x x 1 x Dari tabel dan grafik: nilai f(x) dapat dibuat sedekat mungkin ke 3, dengan cara mengambil x yang cukup dekat ke 1, tetapi x 1. Notasi: lim f ( x) 3 x 1 Departemen Matematika IPB 1 Definisi: [Limit fungsi di suatu titik] Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang terbuka I yang memuat a, kecuali mungkin di a. Limit f(x) ketika x mendekati a sama dengan L, ditulis lim f ( x) L x a apabila nilai f(x) dapat dibuat sedekat mungkin ke L, dengan cara mengambil nilai x yang cukup dekat ke a, tetapi x a. Catatan: 1. Notasi lain untuk limit f(x) ketika x mendekati a sama dengan L adalah f(x) → L, bila x → a. 2. Fungsi f tidak harus terdefinisi di a. 3. Jika f terdefinisi di a, f(a) tidak harus sama dengan L. y y y y = f(x) y = f(x) y = f(x) L L a L x f(a) = L lim f ( x) L x a a f(a) L lim f ( x) L x a x a x f(a) tidak terdefinisi lim f ( x) L x a Contoh: Tentukan limit berikut. 1. lim x 1 x2 x 6 2. lim x 3 x 3 x 1 3. lim x 1 x 1 4. lim x x 2 x 0 Departemen Matematika IPB 2 7.1.2 Limit satu sisi Menggambarkan perilaku fungsi jika peubahnya mendekati suatu titik dari satu arah saja, kiri atau kanan Illustrasi: Diketahui: f(x) = ║x ║ , x [-1,2) y y = f(x) 1 -1 0 1 2 x -1 Dari grafik: nilai f(x) dapat dibuat sedekat mungkin ke -1, dengan cara mengambil x yang cukup dekat ke 0 dari arah kiri dan x 0. Situasi ini dilambangkan lim f ( x) 1. x 0 nilai f(x) dapat dibuat sedekat mungkin ke 0, dengan cara mengambil x yang cukup dekat ke 0 dari arah kanan dan x 0. Situasi ini dilambangkan lim f ( x) 0. x 0 Departemen Matematika IPB 3 Definisi: [Limit kanan] Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang [a,b), kecuali mungkin di a. Limit kanan f(x) ketika x mendekati a (atau Limit f(x) ketika x mendekati a dari sisi kanan) sama dengan L, ditulis lim f ( x) L xa apabila nilai f(x) dapat dibuat sedekat mungkin ke L, dengan cara mengambil nilai x yang cukup dekat ke a dan x > a. Definisi: [Limit kiri] Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang (b,a], kecuali mungkin di a. Limit kiri f(x) ketika x mendekati a (atau Limit f(x) ketika x mendekati a dari sisi kiri) sama dengan L, ditulis lim f ( x) L xa apabila nilai f(x) dapat dibuat sedekat mungkin ke L, dengan cara mengambil nilai x yang cukup dekat ke a dan x < a. Teorema: [Hubungan limit di suatu titik dengan limit satu sisi] lim f ( x) L jika dan hanya jika lim f ( x) L lim f ( x). x a x a Contoh: Tentukan limit berikut. y 1. lim f ( x) 2. lim f ( x) 5 x 1 4. lim f ( x) 3 5. lim f ( x) 6. lim f ( x) 1 x 3 y = f(x) x 1 3. lim f ( x) x 1 x a x 3 x 3 Departemen Matematika IPB x 1 3 4 7.1.3 Limit takhingga Menggambarkan perilaku nilai fungsi yang membesar atau mengecil tanpa batas jika peubahnya mendekati suatu titik Illustrasi: y 1 Diketahui: f ( x) 2 x y = f(x) 0 x Dari grafik: nilai f(x) dapat dibuat sebesar mungkin, dengan cara mengambil x yang cukup dekat ke 0, tetapi x 0. Notasi: lim f ( x) x 0 Definisi: Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang terbuka I yang memuat a, kecuali mungkin di a.Limit f(x) ketika x mendekati a sama dengan , ditulis lim f ( x) xa apabila nilai f(x) dapat dibuat sebesar mungkin, dengan cara mengambil nilai x yang cukup dekat ke a, tetapi x a. Catatan: Notasi lain untuk limit f(x) ketika x mendekati a sama dengan adalah f(x) → , bila x → a. Departemen Matematika IPB 5 Illustrasi: y 1 Diketahui: f ( x) 2 x x 0 y = f(x) Dari grafik: nilai f(x) dapat dibuat sekecil mungkin, dengan cara mengambil x yang cukup dekat ke 0, tetapi x 0. Notasi: lim f ( x) x 0 Definisi: Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang terbuka I yang memuat a, kecuali mungkin di a.Limit f(x) ketika x mendekati a sama dengan -, ditulis lim f ( x) xa apabila nilai f(x) dapat dibuat sekecil mungkin, dengan cara mengambil nilai x yang cukup dekat ke a, tetapi x a. Catatan: 1. Notasi lain untuk limit f(x) ketika x mendekati a sama dengan - adalah f(x) → -, bila x → a. 2. Definisi serupa dapat diberikan untuk limit tak hingga satu sisi: a. lim f ( x) b. lim f ( x) x a x a c. lim f ( x) d. lim f ( x) x a Departemen Matematika IPB x a 6 Contoh: Tentukan limit berikut. 2 1. lim x 3 x 3 1 2. lim x 1 ( x 1)( x 2) x 1 3. lim 2 x 2 x ( x 2) 7.2 DEFINISI TEPAT LIMIT FUNGSI Illustrasi: x3 1 Diketahui f ( x) x 1 x y f(x) y = f(x) 1,1 3,310 1,01 3,030 f(x) 1,001 3,003 3 ↓ ↓ 1,000 ? ↑ ↑ 0,999 2,997 0,99 2,970 0,9 2,710 f(x) 1 x x 1 x Dari tabel dan grafik: 2,710 < f(x) < 3,310 jika 0,9 < x < 1,1 dan x 1 2,970 < f(x) < 3,030 jika 0,99 < x < 1,01 dan x 1 2,997 < f(x) < 3,003 jika 0,999 < x < 1,001 dan x 1 mengakibatkan: |f(x) – 3| < 0,3 jika 0 < |x - 1| < 0,1 |f(x) – 3| < 0,03 jika 0 < |x - 1| < 0,01 |f(x) – 3| < 0,003 jika 0 < |x - 1| < 0,001 Departemen Matematika IPB 7 Jarak f(x) dapat dibuat sedekat mungkin ke 3, jika jarak x ke 1 cukup dekat dan x 1. Notasi jarak f(x) dapat dibuat sedekat mungkin ke 3: > 0, |f(x) - 3| < Notasi jarak x ke 1 cukup dekat dan x 1: () > 0, 0 < |x - 1| < Perhatikan bahwa dalam hal ini = /3 Notasi jarak f(x) selalu dapat dibuat sedekat mungkin ke 3, jika jarak x ke 1 cukup dekat & x 1 > 0, () > 0, sehingga berlaku: lim f ( x) 3 jika dan hanya jika |f(x) - 3| < 0 < |x 1| < x 1 > 0, () > 0, sehingga berlaku: 0 < |x - 1| < |f(x) - 3| < Definisi: [Limit fungsi di suatu titik] Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang terbuka I yang memuat a, kecuali mungkin di a. Limit f(x) ketika x men-dekati a sama dengan L, ditulis lim f ( x) L x a jika dan hanya jika > 0, () > 0, sehingga berlaku: 0 < |x - a| < |f(x) - L| < Departemen Matematika IPB 8 y y y = f(x) L+ L L- x a a- a Diberikan > 0 sebarang a+ x ada > 0 yang berpadanan dengan y y = f(x) L+ L L- a- a y = f(x) L+ L L- a+ x sehingga 0 < |x - a| < |f(x) - L| < Contoh: Dengan menggunakan definisi - tentukan limit berikut. 1. lim x 2 x 1 2. lim 2 x 1 x 2 7.3 HUKUM LIMIT Teorema: Misalkan c konstanta, n bilangan bulat positif dan kedua limit lim f ( x) dan lim g ( x) x a x a ada, maka: Departemen Matematika IPB 9 1. lim c c x a 2. lim x a xa 3. lim(cf ( x)) c lim f ( x) x a x a 4. lim( f ( x) g ( x)) lim f ( x) lim g ( x) xa xa xa 5. lim( f ( x) g ( x)) lim f ( x) lim g ( x) x a xa xa 6. lim( f ( x) g ( x)) lim f ( x) lim g ( x) xa xa f ( x) f ( x) lim x a 7. lim x a g ( x) lim g ( x) xa jika lim g ( x) 0 xa xa 8. lim x n a n x a 9. lim( f ( x)) lim f ( x) n x a x a 10. lim n x n a n jika n genap, a 0 x a 11. lim n f ( x) n lim f ( x) x a xa jika n genap, lim f ( x) 0 xa Contoh: Dengan menggunakan sifat-sifat limit, tentukan limit berikut: 1. lim 7 x 1 2. lim(( x 2 1)( x 1)) 2x 3. lim x 1 2 x 1 4. lim 3 x 4 x 3 Departemen Matematika IPB x 2 x 3 10 Teorema: Jika f adalah polinom atau fungsi rasional dan a di dalam derah asal f, maka lim f ( x) f (a). x a Contoh: Tentukan limit berikut. x 1 1. lim 2 x 1 x 1 (2 h)2 2 2. lim h 0 h x2 2 x 3. lim 2 x 2 x 4 Teorema: lim f ( x) L jika dan hanya jika lim f ( x) L lim f ( x). x a x a x a Contoh: Tentukan limit berikut jika ada. Jika tidak ada jelaskan mengapa. x 1 1. lim 2. lim x 3. lim ║x║ x 1 | x 1 | x 0 x 2 Teorema: Jika f(x) g(x) pada waktu x dekat a (kecuali mungkin di a) dan limit f dan g keduanya ada untuk x mendekati a, makalim f ( x) lim g ( x). xa x a Teorema: [Teorema apit / jepit] Jika f(x) g(x) h(x) pada waktu x dekat a (kecuali mungkin di a) dan lim f ( x) L lim h( x), x a x a makalim g ( x) L. x a Departemen Matematika IPB 11 Contoh: Tentukan limit berikut. 1 2 1. lim x 2 sin 2. lim x 1+sin 2 x 0 x 0 x x 3. Jika 3x f ( x) x3 2 untuk 0 x 2, tentukan lim f ( x). x 1 7.4 KEKONTINUAN FUNGSI Definisi: [Kekontinuan di suatu titik] Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang I yang memuat a. Fungsi f disebut kontinu di a, bila lim f ( x) f (a). x a Catatan: 1. Secara implisit definisi di atas mensyaratkan: a. f(a) terdefinisi b. lim f ( x) ada xa c. lim f ( x) f (a). x a 2. Ciri fungsi kontinu di suatu titik adalah grafik fungsinya tersambung di titik tersebut. 3. Bila f tidak kontinu di a, dikatakan f diskontinu di a. Contoh: Periksa kekontinuan fungsi f berikut. Di titik mana fungsi tersebut diskontinu, jelaskan alasannya. x2 x 2 1. f ( x) x2 y y = f(x) 3 1 Departemen Matematika IPB 0 2 x 12 y x2 x 2 2. f ( x) x 2 1 x2 3 x2 1 y = f(x) 0 x 2 y 1 3. f ( x) x 2 1 y = f(x) x0 x0 x 0 y y = f(x) 3 4. f ( x) ║x║ 2 1 x 0 1 2 3 4 Jenis-jenis diskontinu: 1. diskontinu dapat dipindahkan : Contoh 1 dan 2 2. diskontinu tak hingga: Contoh 3 3. diskontinu lompatan : Contoh 4 Definisi: [Kekontinuan kanan] Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang [a,b). Fungsi f disebut kontinu kanan di a, bila lim f ( x) f (a). x a Definisi: [Kekontinuan kiri] Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang (b,a]. Fungsi f disebut kontinu kiri di a, bila lim f ( x) f (a). x a Departemen Matematika IPB 13 Definisi: [Kekontinuan pada selang] 1. Fungsi f kontinu pada selang (a,b), jika f kontinu di setiap titik pada selang tersebut. 2. Fungsi f kontinu pada selang [a,b], jika f kontinu di setiap titik pada selang (a,b), kontinu kanan di a dan kontinu kiri di b. Contoh: Tentukan daerah kekontinuan fungsi f , jika f ( x) 1 x 2 Teorema: Jika fungsi f dan g kontinu di x = a dan c adalah konstanta, maka fungsi-fungsi berikut juga kontinu pada a: 1. f + g 2. f - g 3. cf 4. fg 5. f/g, jika g(a) 0. Teorema: Fungsi-fungsi berikut kontinu pada daerah asalnya: 1. polinom 2. fungsi rasional 3. fungsi trigonometri 4. fungsi akar. Teorema: [Teorema limit fungsi komposisi] Jika f kontinu pada b dan lim g ( x) b, maka x a lim f ( g ( x)) f (lim g ( x)) f (b). x a x a Teorema: [Teorema kekontinuan fungsi komposisi] Jika fungsi g kontinu pada a dan f kontinu pada g(a), maka fungsi komposisi f g kontinu pada a. Departemen Matematika IPB 14 Contoh: Tentukan daerah kekontinuan fungsi berikut: 1. f ( x) sin( x 1) 3. f ( x) 1 x x 2 2. f ( x) | x 2 3x 6 | 2 1 x 4. f ( x) x2 Teorema: [Teorema Nilai Antara] Jika fungsi f kontinu pada selang tertutup [a,b] dan N adalah bilangan di antara f(a) dan f(b), maka terdapat c (a,b) sedemikian sehingga f(c) = N. y y y = f(x) f(a) f(b) N f(a) a c b x N f(b) a y = f(x) c1 c2 c3 b x Catatan: Salah satu kegunaan Teorema Nilai Antara adalah untuk menentukan akar suatu persamaan. Contoh: Dengan menggunakan Teorema Nilai Antara, tunjukkan bahwa fungsi f(x) = x5 - 3x4 - 2x3 + x + 1 memiliki akar real pada selang [0,1]. Departemen Matematika IPB 15 7.5 GARIS SINGGUNG, KECEPATAN DAN LAJU PERUBAHAN LAINNYA 7.5.1 Garis singgung Kurva C: y = f(x) Titik P (a,f(a)) dan Q (x,f(x)) terletak pada kurva C y y = f(x) y y = f(x) Tali busur Q Q f(x)-f(a) P x-a a x x P Garis singgung x f ( x) f (a ) xa Titik Q → titik P, diperoleh garis singgung Kemiringan tali busur PQ: mPQ f ( x) f (a) mgs lim x a xa f ( a h) f ( a ) Jika h = x - a, maka mgs lim h 0 h Kemiringan garis singgung: Persamaan garis singgung kurva C di titik P (a,f(a)): y mgs ( x a) f (a) Contoh: Tentukan persamaan garis singung dari kurva C yang ditentukan oleh persamaan y = x3 - 2x di titik (1,-1). Departemen Matematika IPB 16 7.5.2 Kecepatan Suatu benda bergerak sepanjang garis lurus Persamaan gerak s = f(t) 0 s f(a+h) - f(a) f(a) f(a) + h Kecepatan rata-rata pada selang waktu [a,a+h]: Kecepatan rata-rata Perpindahan f ( a h) f ( a ) Waktu h h → 0, diperoleh kecepatan (sesaat) Kecepatan pada saat t = a: f ( a h) f ( a ) v(a) lim h 0 h Contoh: Sebuah bola dijatuhkan dari suatu menara yang tingginya 450 meter. Jika persamaan gerak bola adalah s = 4,9 t2, tentukan: a. kecepatan bola setelah 5 detik. b. seberapa cepat bola tersebut bergerak ketika menyentuh tanah. Departemen Matematika IPB 17 7.5.3 Laju perubahan lainnya Misalkan peubah y bergantung pada peubah x: y = f(x) Perubahan x: x = x2 – x1 Perubahan y: y = y2 – y1 Rata-rata laju perubahan y terhadap x: y f ( x2 ) f ( x1 ) x x2 x1 x2 → x1, diperoleh kecepatan perubahan (sesaat) y terhadap x Kecepatan perubahan sesaat y terhadap x: y f ( x2 ) f ( x1 ) Kecepatan perubahan sesaat lim lim x2 x1 x x2 x1 x2 x1 Contoh: Biaya produksi (dalam rupiah) x unit komoditas tertentu adalah C(x) = 5.000 + 10 x + 0,005 x2. a. Tentukan rata-rata laju perubahan dari C terhadap x ketika produksi diubah: (i). x = 100 sampai x = 105 (ii). x = 100 sampai x = 101. b. Tentukan kecepatan perubahan sesaat dari C terhadap x, untuk x = 100. Departemen Matematika IPB 18