- Armansyah Matondang, S.Sos., M.Si.

advertisement
 Latin , “Pars yang berarti bagian”, Inggris, “Party”,
partij Belanda
 Ideologi, dasar-dasar sosial, struktur, organisasi,
partisipasi, strategi – kesemuanya aspek2 itu harus
diperhitungkan dalam membuat analisa yg sempurna
tentang partai politik yg manapun juga.
 Pada awal abad 19, partai diacu kepada ideologi dari
pada tentang manusia yg duduk didalamnya atau
membentuknya.
 Marx – Lenin maka penekanan lebih banyak pada
dasar sosial yg menggarisbawahinya.
 Partai2 ditinjau sebagai suatu ekspresi kelas sosial
dalam kehidupan politik suatu bangsa.
 Saat sekarang, “dipusatkan pada struktur partai
politik, dengan memberi penekanan terutama pada
mesin penggerak (machinery) organisasi tsb, dan
apparaturnya.
 Akhir2 ini studi diarahkan pada decision making (apa
yg diperbuat partai). Fokus pada strategi daripada
organisasinya
 Fokus studi partai adalah organisasi bukan berarti kita
mengganggap faktor2 lain tidak penting.
 Identifikasi , organisasi internal partai dan external
partai_hubungan antar partai yg terdapat dalam suatu
negara.
 Partai2 elit atau partai2 tradisional (partis de cadres)
dan partai partai massa (partis de masses)
Download