pertemuan iv sel eukariotik

SEL EUKARIOTIK
KAMRIANTI RAMLI, S.Pd, M.Pd
SEL EUKARIOTIK
• Sel eukariotik berasal dari bahasa Yunani yaitu
eu yang berarti “sebenarnya”, dan karyon
memiliki nucleus sesungguhnya yang dibungkus
oleh selubung nucleus
SITOPLASMA
?
• adalah seluruh daerah
di antara nukleus dan
membran yang
membatasi sel
• Terdiri atas sitosol
(medium semicair)
yang didalamnya
terletak organel-organel
yang mempunyai
bentuk dan fungsi
terspesialisasi
Organel-Organel di Sitosol
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Mitokondria
Ribosom
Retikulum endoplasma halus dan kasar
Badan golgi/aparatus golgi
Lisosom
Mikrobodi
Sentriol (hewan)
Vakuola (tumbuhan)
Peroksisom
Mikrotubula
mikrofilamen
?
Mitokondria
Organel penghasil energi
Ciri-ciri Mitokondria
• Panjangnya sekitar 1-10 µm
• Bergerak berkeliling, berubah bentuk, dan
membelah menjadi dua
• Dibungkus oleh dua membran (luar dan dalam)
• Membran luarnya halus
• Membran dalamnya berlekuk-lekuk disebut
Krista
Fungsi Mitokondria
Tempat metabolisme respirasi seluler
Ribosom
Organel pembuat protein
Ribosom ada dua
• Ribosom bebas yang terdapat di sitosol
• Ribosom terikat yang melekat pada RE
Retikulum Endoplasma
Jaringan bermembran
yang sangat eksentif
pada sel eukariotik,
bersambungan dengan
membran bagian luar
nukleus dan terdiri atas
region yang kaya akan
ribosom (RE Kasar) dan
daerah yang bebas dari
ribosom (RE halus)
RE Halus Berfungsi
a. Membantu menawarkan obat dan racun dalam sel
hati
b. Pada sel otot, RE memompa ion kalsium dari sitosol
ke dalam ruang rongga sisternal
c. Sintesis lipid (fosfolipid dan steroid)
d. Metabolisme karbohidrat
RE Kasar
• Berfungsi mensintesis protein sekretoris
• Membuat fosfolipid membrannya sendiri
Badan Golgi/Aparatus Golgi
Tempat penyortiran, pergudangan dan
pengiriman produk RE ke tujuan yang
dikehendaki
Ciri-Ciri Badan Golgi
• Terdiri dari
kantung membran
yang pipih
• Memiliki dua
kutub tumpukan
golgi (muka cis
berfungsi
menerima dan
muka trans
berfungsi
mengirim)
Lisosom
Lisosom merupakan suatu kantung yang
mencerna makromolekul
Ciri-Ciri Lisosom
• Bekerja pada pH 5
• Menggunakan enzim hidrolitiknya untuk
mendaur ulang materi organik selnya (autofagi)
Fungsi Lisosom
a. Pencernaan intraseluler . Pada Amoeba yang makan
secara fagositosis dengan bergabungnya lisosom
dengan vakuola makanan.
b. Menghidrolisis protein, polisakarida, lemak, dan
asam nukleat
Peroksisom
Merupakan ruangan metabolisme
khusus yang dilingkupi membran
tunggal
Cara Tumbuh
Peroksisom tumbuh dengan cara
menggabungkan protein dan lipid yang
dibuat dalam sitosol
Fungsi Peroksisom
• Beberapa menggunakan oksigen untuk
memecah asam lemak menjadi molekul yang
lebih kecil yang dapat diangkut ke mitokondria
sebagai bahan bakar untuk respirasi seluler
• Mengubah hidrogen peroksida menjadi air
• Pada tumbuhan, glioksisom mengubah asam
lemak menjadi gula
Sitoskeleton
Jalinan serabut yang
membentang di seluruh
sitoplasma.
Fungsinya:
a. pengorganisasian struktur dan
aktivitas biokimiawi dalam sel
b. Memberikan dukungan
mekanis pada sel
c. Mempertahankan bentuknya
Jenis Serabut yang Membentuk
Sitoskeleton
• Mikrotubula, paling tebal
• Mikrofilamen (filamen
aktin), paling halus
• Filamen intermediet,
terletak di tengah
Mikrotubula
Ciri-cirinya
a. Tabung berongga
b. Dindingnya terdiri atas 13 kolom
molekul tubulin
c. Diameternya 25 nm dengan lumen
15 nm
d. Fungsinya mempertahankan sel,
motilitas sel, pergerakan kromosom
dalam pembelahan sel, dan
pergerakan organel
Mikrofilamen
Ciri-Cirinya:
a. Memiliki dua untai aktin yang
saling terjalin
b. Diameternya 7 nm
c. Fungsinya: mempertahankan
bentuk sel, kontraksi otot,
perubahan bentuk sel, pengaliran
sitoplasma, motilitas sel,
pembelahan sel
Filamen Intermediet
Ciri-Cirinya:
a. Menggulung menjadi kabel yang
lebih tebal
b. Diameternya 8-12 nm
c. Fungsinya mempertahankan
bentuk sel, tempat bertautnya
nukleus dan organel,
pembentukan lamina nukleus