BUDI SIDIK RAHARJO, 3250404055 KERENTANAN MEDAN TERHADAP LONGSORAN DI KECAMATAN BANJARHARJO KABUPATEN BREBES Identitas Mahasiswa - NAMA : BUDI SIDIK RAHARJO - NIM : 3250404055 - PRODI : Geografi - JURUSAN : Geografi - FAKULTAS : Ilmu Sosial - EMAIL : sibudi26_sr pada domain yahoo.com - PEMBIMBING 1 : Drs. Heri Tjahjono, M.Si - PEMBIMBING 2 : Drs. Abraham Palangan - TGL UJIAN : 2009-07-02 Judul KERENTANAN MEDAN TERHADAP LONGSORAN DI KECAMATAN BANJARHARJO KABUPATEN BREBES Abstrak Salah satu bencana alam yang sering terjadi di Indonesia adalah longsoran. Hal ini akan banyak membawa dampak buruk bagi Indonesia berupa kerugian materiil ataupun korban jiwa, namun justru tingkat pencegahan dan penanggulangannya masih rendah. Maka, diperlukan penanganan yang lebih serius dari pemerintah dan para ilmuwan, salah satunya adalah dengan mengidentifikasi wilayah-wilayah yang rawan bencana longsor sejak dini, guna mencegah terjadinya kerugian dan korban. Berdasarkan kondisi fisik dan iklim, secara teoritis Kecamatan Banjarharjo juga mempunyai potensi terjadinya bencana longsoran cukup besar pada suatu waktu. Maka dapat dirumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut : Bagaimanakah persebaran tingkat kerentanan medan terhadap longsoran di Kecamatan Banjarharjo Kabupaten Brebes. Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : (1). Mengetahui tingkat kerentanan medan terhadap longsoran di Kecamatan Banjarharjo. (2). Mengetahui upaya penduduk setempat dalam menghadapi daerah rentan longsoran di Kecamatan Banjarharjo. Penelitian dilakukan di Kecamatan Banjarharjo Kabupaten Brebes Provinsi Jawa Tengah. Metode yang digunakan adalah metode survey lapangan dengan teknik sampling area. Satuan yang digunakan dalam pemetaan adalah satuan medan. Kata Kunci Medan dan Longsoran. Referensi ----. (2005). Atlas Kabupaten Brebes. Brebes: Pemerintah kabupaten Brebes. Ahsanti, Susan. (2006). Evaluasi Kesesuaian Lahan Untuk Kawasan permukiman Di Kecamatan Penawangan Kabupaten Grobogan Jawa Tengah. Skripsi. Semarang: Jurusan Geografi UNNES. Andu, Ronny. (1987). Kamus Geologi. Semarang: Dahara Prize. Antara News. http://www.antara.co.id. (15 Februari 2008) Arsyad, Sinatala. (1989). Konservasi Tanah dan Air. Bogor: IPB. Buckman, O. Harry, & Nyle C. Brady. (1982). Ilmu Tanah. Terjemahan Soegiman. Jakarta: PT. Bhratara Karya Aksara. Dariar, Ai., dkk. (----). ‘Erosi dan Aliran Permukaan Pada Lahan Pertanian Berbasis Tanaman Kopi di Sumberjaya, Lampung Barat’. Penelitian Ilmiah. http://www.worldagroforestrycentre.org/SEA/Publication.(4 Maret 2008). Foth, Henry D.,. (1994). Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Jakarta: Erlangga. Hardiyatmo, Christady, Hary. (2006). Penanganan Tanah Longsor & Erosi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press Hardjowigeno, Sarwono. (1993). Klasifikasi Tanah dan Pedogenesis. Jakarta: Akademika Pressindo. Jamulya. (1983). Pengantar Geografi Tanah. Yogyakarta: Gajah Mada University Press. Terima Kasih http://unnes.ac.id